Makalah ini membahas sistem informasi electronic-ticket (e-ticketing) pada PT Global Tiket Network. E-ticketing merupakan cara pemesanan tiket pesawat secara online yang memberikan kemudahan bagi penumpang dan agen travel. Penelitian menunjukkan bahwa sistem ini berfungsi dengan baik dan mendapat respon positif dari pengguna dengan keuntungan seperti efisiensi waktu dan biaya.
1. “Analisis Sistem Informasi Electronic-
Ticket Pesawat PT Global Tiket Network”
Disusun Oleh : Lidya Septiani (43115120246)
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MERCUBUANA
JAKARTA
2017
2. KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Allah S.W.T atas segala rahmat-Nya sehingga makalah ini dapat
tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan
dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun
pikirannya.
Dan harapan saya semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi
para pembaca, untuk kedepannya dapat memperbaiki maupun menambah isi makalah ini agar
menjadi lebih baik lagi.
Karna keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman saya, Saya yakin masih banyak
kekurangan dalam penulisan makalah ini. Oleh karena itu saya sangat mengharapkan saran
dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.
Jakarta, 19 April 2017
Penyusun
3. ABSTRAKSI
Pada mulanya komputer hanyalah sebuah alat yang digunakan untuk menghitung angka -
angka yang oleh manusia tidak dapat menghitungnya dengan cepat atau bisa disebut juga alat
itu dengan kakulator. Oleh para ahli telematika dan ahli teknologi mengembangkan komputer
dengan pesat hingga dapat membuat suatu pemikiran - pemikiran yang tidak dapat dilakukan
oleh manusia. Salah satu pemikiran itu adalah membuat suatu sistem yang tidak dibatasi oleh
jaraka, wilayah dan waktu dan itu dibantu oleh suatu jaringan yang luas dan terbuka bagi
siapapun untuk mengaksesnya, jaringan tersebut dinamakan internet. Peningkatan kemajuan
teknologi dewasa ini membawa dampak yang luar biasa dalam berbagai bidang. penggunaan
system informasi sebagai reservasi online telah membawa perubahan besar, dengan
menawarkan berbagai kemudahan dalam memberikan informasi. Salah satu pengembangan
dari aplikasi system informasi ini adalah pemesanan tiket pesawat secara online dalam waktu
yang relatif cepat. Dengan sistem yang bisa melakukan searching dan pemesanan tiket dari
berbagai maskapai penerbangan, sangat membantu sekali untuk mencari tiket. Data realtime
yang diperoleh dari perusahaan penerbangan "API" kemudian diproses dan ditampilkan.
Untuk memberikan kemudahan bagi para agen pemesanan tiket dalam meningkatkan mutu
pelayanan terhadap customer. Hasil pengujian menunjukkan bahwa 97,14% responden
menyatakan fungsionalitas sistem berfungsi dengan baik. Sebanyak 33,34% responden sangat
setuju dan 46,47% menyetujui usabilitas sistem yang baik.
Kata Kunci : Pencarian Penerbangan, Sistem Informasi Pemesanan Tiket Pesawat, WEB
4. BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Melihat semakin pesatnya perkembangan dunia pariwisata telah mengalami berbagai
perubahan baik perubahan pola, bentuk dan sifat kegiatan, serta dorongan orang untuk
melakukan perjalanan, cara berpikir, maupun sifat perkembangan itu sendiri. Pariwisata
merupakan industri gaya baru yang mampu menyediakan pertumbuhan ekonomi yang cepat
dalam hal kesempatan kerja, pendapatan, taraf hidup dan dalam mengaktifkan sektor lain di
dalam Negara penerima wisatawan.
Di samping itu pariwisata sebagai suatu sektor yang kompleks meliputi industri-industri
seperti industri kerajinan tangan, industri cinderamata, penginapan dan transportasi. Sebagai
industri jasa yang digolongkan sebagai industri ketiga, pariwisata cukup berperan penting
dalam menetapkan kebijakan mengenai kesempatan kerja, dengan alasan semakin
mendesaknya tuntutan akan kesempatan kerja yang tetap sehubungan dengan meningkatnya
pertumbuhan wisata di masa yang akan datang.
Sektor pariwisata saat ini menjadi salah satu sektor unggulan bagi pemerintah Republik
Indonesia dalam mendapatkan devisa negara. Untuk meningkatkan jumlah kunjungan
pariwisata ke Indonesia, Pemerintah mencanangkan program-program. Dan program ini
dijadikan sebagai upaya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Indonesia.
Pemesanan tiket adalah salah satu proses yang sering banyak orang lakukan sebelum
melaksanakan suatu perjalanan ataupun suatu keberangkatan. Khususnya tiket untuk
melakukan perjalanan udara dengan menggunakan pesawat. Berbagai cara yang dilakukan
para calon penumpang dalam melakukan pemesanan tiket, baik dengan cara memesan
langsung ke maskapai penerbangan maupun kepada agen terdekat dengan lokasi calon
penumpang. Namun kedua proses pemesanan tersebut kurang efektif, baik dalam segi waktu
maupun biaya. Untuk itulah perlu adanya proses pemesanan untuk lebih mengefektifkan baik
dalam segiwaktu ataupun biaya itu sendiri serta lebih memudahkan, lebih praktis dan lebih
cepat tentunya dalam melakukan pemesanan tiket adalah dengan menggunakan internet.
Karena dengan adanya fasilitas baru dengan menggunakan internet ini segala bentuk
5. pemesanan dapat dilakukan kapan dan dimana saja sehingga lebih memudahkan masyarakat
yang akan melakukan pemesanan tiket. Selain itu, dengan adanya pemesanan tiket secara
online ini setiap orang dapat mengakses untuk mendapatkan berbagai informasi baik itu
informasi mengenai pesawatnya, jadwal penerbangan sampai harga yang di tawarkannya,
semuanya dapat diakses dan didapatkan secara mudah.
Salah satu perusahaan yang meciptakan solusi cepat yang mampu memberikan
efisiensi waktu dan tenaga, terlebih dengan kehadiran situs lokal Tiket.com yang mampu
memberikan berbagai kemudahan, baik mulai dari booking hingga pembelian tiket secara
online.
1.2 Maksud dan Tujuan Penelitian
Dengan dibuatnya makalah ini diharapkan :
• Dapat mengetahui lebih jauh mengenai penerapan Sistem Informasi Manajemen
pada pemesanan tiket.
• Dapat mengetahui lebih jelas mengenai apa manfaat, keuntungan, kerugian,
kelemahan dan kelebihan dari e-ticketing.
• Dapat mengetahui bagaimana cara penerapan e-ticketing itu sendiri dalam
kehidupan sehari-hari.
• Dapat mengetahui siapa saja yang dapat menggunakan e-ticketing dan apa saja
masalah-masalah yang muncul dari penggunaan e-ticketing.
1.3 Perumusan Masalah
• Mengapa E-Ticketing (Pemesanan tiket melalui internet) ?
Karena internet perlahan-lahan mulai menggeser budaya pembelian (pemesanan)
tiket pesawat dari cara konvensional menjadi lebih modern atau sering disebut E-
Ticketing. Ini memberikan solusi terhadap masalah dominasi pengguna pesawat
terbang dalam melakukan perjalanan tidak seimbang dengan jumlah pesawat yang
ada. Pada akhirnya akan menyebabkan kepadatan penumpang yang tinggi di
bandara-bandara (airport). Kondisi ini akan memunculkan problem klasik seperti
halnya masalah pemesanan tiket dan melalui E-Ticketing penumpang tidak perlu
mengantri.
• Apa Sebenarnya E-Ticketing itu ?
6. E-ticketing atau electronic ticketing adalah suatu cara untuk mendokumentasikan
proses penjualan dari aktifitas perjalanan pelanggan tanpa harus mengeluarkan
dokumen berharga secara fisik ataupun paper ticket. Semua informasi mengenai
electronic ticketing disimpan secara digital dalam sistem komputer milik airline.
Sebagai bukti pengeluaran E-Ticket, pelanggan akan diberikan Itinerary Receipt
yang hanya berlaku sebagai alt untuk masuk ke dalam bandara di Indonesia yang
masih mengharuskan penumpang untuk membawa tanda bukti perjalanan. E-
ticketing (ET) adalah peluang untuk meminimalkan biaya dan mengoptimalkan
kenyamanan penumpang. E-ticketing mengurangi biaya proses tiket,
menghilangkan fomulir kertas dan meningkatkan fleksibilitas penumpang dan
agen perjalanan dalam membuat perubahan-perubahan dalam jadwal perjalanan.
Sederhananya e-tiket merupakan bentuk pelayanan jasa penerbangan dalam
melayani calon penumpang untuk menggunakan pesawat-nya dalam bepergian
dengan cara cepat dan akurat. Selain sederhana bentuk tiket-nya. Bentuk tiket
biasa adalah sepeti kupon dengan jumlah halaman lebih kurang 4 s/d 6 halaman
tergantung kondisi tujuan penumpang yg menggunakan jasa penerbangan, semakin
sering transit dan check in maka akan semkain banyak halaman-nya.
Untuk e-tiket,bentuk tiket hanya selembar kertas yg tertera secara lengkap mulai
jadwal penerbangan, tujuan tanggal serta aturan lainnya.sistem e-ticketing untuk
memudahkan orang untuk membeli tiket untuk berbagai acara semua dari satu
situs web. Tiket dapat dibeli dengan cara ini dengan uang tunai, cek atau kredit /
kartu debit. Orang tanpa akses ke internet dapat memesan tiket melalui internet
publik di terminal atau perpustakaan di Pusat Informasi dan Visitor Centre.
7. BAB II
TINJAUAN UMUM
2.1 Gambaran Umum Perusahaan
2.1.1 Sejarah Perusahaan
Berawal dari tahun 2012 dimana pada waktu itu masih merupakan perusahaan kecil dengan
keuangan pas-pasan. Pada saat itu Natali Ardianto (CTO) sekaligus Co-Founder Tiket.com
mengatakan bahwa keran keuangan perusahaan harus digunakan semaksimal mungkin. Dan
strategi yang digunakan waktu itu adalah bekerja sama dengan media – zero marketing.
Natali Ardianto meyakini bahwa bisnis ecommerce travel ini beberapa tahun ke depan akan
banyak peminatnya dikarenakan masyarakat Indonesia menjadikan traveling bukan sesuatu
yang eksklusif melainkan adalah kebutuhan pribadi yang harus dipenuhi. Orang cenderung
menyenangi traveling karena selain dapat melepas kepenatan pada saat bekerja juga sebagai
ajang untuk berkumpul dengan keluarga maupun kerabat. Dan inilah salah satu alasan
mengapa sistem ini terus dikembangkan dengan inovasi yang menarik.
Pada tahun 2013 keuangan Tiket.com semakin membaik, hal ini ditunjukkan dengan semakin
banyak jumlah pembelian tiket pesawat, kereta api maupun hotel melalui tiket.com. Dengan
keuangan yang terus bergerak positif, Tiket.com mulai melakukan aktivitas marketing yang
agresif. Tiket.com mulai melakukan promosi melalui Google Adword, SEM, dan juga media
offline seperti koran, radio dan pameran. Branding terus dilakukan tanpa henti dengan tetap
menjaga value dari brand itu sendiri sehingga goal yang diinginkan tercapai. Tiket.com ingin
selalu diingat oleh customernya dengan kemudahan dan layanan terbaik yang telah diberikan.
Awal ketika Tiket.com berjalan, hanya menyediakan jasa penjualan tiket pesawat. Ketika itu
selang enam bulan Natali Ardianto ingin PT KAI ikut bergabung dalam sistem Tiket.com.
Yaa, pada waktu itu hanyalah anak kecil yang belum beranjak dewasa. Namun karena
kegigihan orang orang di dalamnya akhirnya PT KAI ikut bergabung dalam platform
Tiket.com. Sekarang tiket.com dapat melayani banyak penjualan tiket dari berbagai maskapai,
kereta api, hotel, maupun agen sewa kendaraan. Hal ini juga dimudahkan customer dalam
masalah pembayaran. Sistem jual beli ini menyediakan 14 macam pembayaran, dari transfer
antar bank hingga kartu kredit.
8. Pesan dari Natali Ardianto adalah produk yang diciptakan tidak perlu hebat dan mengesankan,
tetapi lebih tepat guna dan tepat sasaran dikombinasikan dengan marketing yang baik untuk
produk itu maka akan menjadi produk unggulan di pasaran. Hal ini dipaparkan juga ketika dia
menceritakan kisah Tiket.com dari awal berdiri hingga sekarang.
2.1.2 Keberhasilan Perusahaan dengan Sistem Informasi
Anthonius Thedy selaku Managing Director TX Travel mengungkapkan,"Lima tahun yang
lalui, tiket masih dalam bentuk karbon, dan sekarang hanya berupa secarik kertas saja. Dahulu
setiap melakukan traveling, para remaja selalu didampingi oleh orang tua dalam melakukan
perjalanan, namun sekarang mereka telah dapat melakukannya sendiri, juga harga tiket yang
semakin terjangkau sehingga siapapun dapat melakukan traveling. Kehadiran Tiket.com
semakin memudahkan siapapun untuk melakukan perjalanan ataupun mencari hiburan."
Trinity seorang penulis buku The Naked Traveler yang total telah menghadirkan 5 buku
mengenai traveling, mengungkapkan,"Pengalaman jalan-jalan yang telah saya arungi selama
20 tahun, kini sangat berbeda dengan masa awal saya melakukan traveling. Sekarang untuk
melakukan traveling, informasi didapatkan dengan mudah melalui browsing, berbeda dengan
pada jaman saya mengumpulkan brosur melalui travel agent. Kehadiran Tiket.com semakin
mempermudah dalam melakukan traveling dan pemesanan tiket."
Christian Sugiono yang memiliki hobby traveling sejak usia 17 tahun, juga mengungkapkan
pendapatnya,"Saya bersama istri setiap tahunnya melakukan traveling yang besar, lebih
banyak melakukan perjalanan ke luar negeri. Dahulu harga tiket masih terlampau mahal, baru
pada saat saya di Italy tahun 2002-2003 mendapatkan informasi akan kemudahan pembelian
tiket melalui internet dengan harga yang lebih murah. Kehadiran Tiket.com yang
memudahkan perjalanan di wilayah Indonesia, tentunya memberikan akses cepat dalam
melakukan pembelian tiket, bahkan tiket konser sekalipun."
Gaery juga mengungkapkan dukungan situs Tiket.com yang menghadirkan customer service
yang siap sedia membantu para pelanggan, baik melalui telepon maupun chatting. Tiket.com
juga bekerjasama dengan Bank BCA dan Bank Mandiri yang memberikan dukungan pada
pembayaran melalui visa dan mastercard untuk pembayaran secara online. Pelanggan dapat
memilih cara pembayaran yang diinginkan saat melakukan transaksi di Tiket.Com.
Setiap pembelian yang dilakukan melalui Tiket.com, pelanggan akan mendapatkan poin yang
pada nantinya poin tersebut dapat digunakan untuk melakukan pembelian tiket lainnya.
9. Pelanggan juga dapat melakukan transaksi booking dan ticketing hanya dengan menggunakan
alamat email saja untuk setiap transaksi, ataupun dapat melakukan registrasi terlebih dahulu
untuk yang sering bertransaksi di Tiket.com. Situs Tiket.com dapat diakses juga melalui
browser di perangkat bergerak dalam berbagai platform.
10. BAB III
PEMBAHASAN
Dalam bab ini penulis akan membahas tentang analisis beberapa sistem informasi
manajemen yang telah dilakukan pada aktivitas bisnis pemesanan tiket berbasis online.
Hal-hal yang akan penulis bahas adalah sebagai berikut :
3.1 Tahapan Analisis Sistem
Kelemahan E-Ticket
• Ada kekhawatiran mengenai jaminan keamanan atas kode-kode kartu kredit, Atm,
dan lain-lain.
• Pemesanan E-Ticket dilakukan secara online atau melalui internet dan tidak semua
orang mengerti tentang internet artinya belum bisa mengoprasikan internet itu
sendiri. Belum semua orang mengetahui tentang bagaimana caranya memesan
tiket secara online.
• Belum semua orang mengetahui dan paham betul tentang E-Ticket.
Keuntungan E-Ticket
• Kemudahan : Pengguna dapat mudah mengerti dalam melakukan pemesanan tiket
melalui layanan ini.
• Keamanan : Pengguna diberikan fasilitas login dan hanya 1 orang dengan 1 nama yang
sudah terdaftar sebelumnya yang bias mengakses layanan menu utamanya.
• Keuntungan : Pengguna diuntungkan dengan masalah waktu dan tenaga dalam
melakukan pemesanan serta adanya discount atau potongan harga jika pengguna sudah
menjadi pelanggan tetap.
• Kenyamanan : Pengguna dapat melakukan pemesanan dengan nyaman, tanpa adanya
gangguan.
Efisiensi Dana dan Waktu melalui E-Ticket
• Mengurangi biaya yang terkait dengan pencetakan dan mailing tiket.
• Mengurangi biaya pencetakan tiket untuk stok, amplop dan pos.
• Mengurangi biaya pembayaran tenaga kerja yang terkait dengan pencetakan dan
mailing tiket.
11. • E-Tiket selamat dan aman. Barcode validasi menghilangkan kemungkinan palsu dan
duplikat.
• Tidak ada biaya pengiriman karena pelanggan dapat mencetak tiket elektronik mereka
segera setelah mereka membelinya.
• Penjualan melalui website bisa memproses ribuan bokingan perhari, sehingga bisa
Melayani lebih banyak penumpang ketimbang menjual lewat call centre atau kantor
penjualan. Selain itu, pihaknya juga tidak perlu mengeluarkan biaya untuk menyewa
atau menggaji karyawan costumer service.
• Bagi maskapai penerbangan sendiri, E-Tiket juga memperkecil biaya pelayanan,
sehingga harga tiket juga dapat ditekan.
• Dengan E-Tiket tidak perlu bawa-bawa tiket ke airport. Apabila hilang maka bisa di
print ulang dan tidak dikenakan biaya tambahan (gratis). Harga yang tertera sangat
jelas, tidak seperti tiket jenis lama yang seringkali tidak terbaca.
• Bagi konsumen terhindar dari kehilangan tiket pesawat secara fisik, karena pada
dasarnya, setelah kode booking di konfirmasi, nama penumpang telah tercatat di
system airlines. Penumpang terhindar dari resiko volid tiket yang disebabkan
kesalahan penulisan pada paper ticket oleh travel agent.
• Penumpang tidak perlu bertemu secara fisik dengan travel agent karena E-Tiket bisa
dapat melalui Fax, atau hanya berupa sms kode booking, dan pembayarannya bisa
dilakukan dengan transfer via ATM atau internet/sms bangking.
3.2 Tahapan Perancangan Sistem
Aplikasi system E-Ticketing ini dibuat untuk dapat diakses oleh masyarakat umum (client),
operator (server) dan admin (server).
Pada Sisi Server
• Admin dan operator memiliki id dan password masing-masing.
• Admin dan operator dapat melihat mengubah data pribadi atau profilnya masing-
masing.
• Admin dapat melihat history login dari tiap operator dan pengguna atau masyarakat.
• Admin dapat melihat list data operator yang bertugas.
• Admin dan operator dapat melihat data konsumen yang telah melakukan pemesanan.
12. • Admin dapat melihat dan mencetak laporan hasil yang didapat dari penjualan tiket
pesawat.
• Operator tidak dapat melihat history login dari operator yang bertugas dan pengguna
atau masyarakat.
• Operator tidak dapat melihat list dan operator yang bertugas.
• Tersedia fasilitas menu searching atau pencarian data dari setiap menu yang
disediakan guna memudahkan pekerjaan admin dan operator.
Pada Sisi Client atau Masyarakat
• Pengguna dapat melihat berbagai informasi yang disediakan oleh Sistem E-Ticket,
antara lain melihat peraturan dan petunjuk dalam mengakses layanan ini serta melihat
profil.
• Pengguna dapat melihat jadwal keberangkatan dan mengecek harga penerbangan serta
melalukan boking tiket.
• Pengguna dapat melakukan pembatalan tiket yang sudah pernah di boking.
• Pengguna dapat melihat daftar pemesanan tiket yang sudah pernah dilakukannya.
Reservasi E-Ticket
Reservasi E-Ticket dimulai dari cari penerbangan-pilih penerbangan-masukkan data
penumpang-lakukan pembayaran-cetak tiket-chek in. Dapat melakukan reservasi
di https://www.tiket.com/ setelah itu dapat memilih salah satu penerbangan untuk proses E-
Ticket.
3.3 Tahapan Seleksi Sistem
Ketersediaan Teknologi
Teknologi yang berkembang saat ini yang mendukung E-Ticketing kami adalah jaringan
internet, melalui media website. Dengan adanya internet dan melalui media web, maka
masyarakat dapat mendapatkan tiket secara online dengan adanya jaringan internet dan
melalui media web yang telah tersedia. Bagi masyarakat yang melakukan reservasi melalui
media handphone, maka harus terhubung ke fitur GPRS.
13. Perangkat Keras (Hardware)
Perangkat keras yang diperlukan dalam sistem analisis pemesanan E-Ticket antara lain :
• Perlengkapan Komputer
CPU (Central Processing Unit) sebagai otak dan bagian utama computer.
Tempat penyimpanan (CD, DVD, Floppy Disk, Hard disk)
Input (Keyboard dan Mouse)
Output (Printer dan Monitor)
Jaringan/Network
Dalam melakukan proses E-ticket tentunya harus memiliki media internet. Jaringan untuk
mengakses dan melakukan reservasi online. Jaringan/Network dapat berupa modem atau
wireless, dan GPRS bagi pengguna telepon seluler.
Perangkat Lunak (Software)
Sebagian besar dari software computer dibuat oleh programmer dengan menggunakan bahasa
pemograman. Programmer menuliskan perintah dalam bahasa pemograman seperti layaknya
bahasa yang digunakan oleh orang pada umumnya dalam melakukan perbincangan. Perintah
tersebut dinamanakan “Source Code”. Program komputer lainnya dinamakan compiler yang
digunakan pada source code, dan kemudian mengubah perintah tersebut ke bahasa yang dapat
dimengerti oleh komputer.
Software yang diperlukan dalam analisis sistem E-Ticket adalah software driver yaitu
program yang mengijinkan computer untuk dapat berinteraksi dengan perangkat hardware
tembahan seperti printer yang nantinya digunakan untuk melakukan print tiket. Dalam
software ini diperlukan operating sistem dimana software yang merupakan sumber dari
software lainnya yang dapat menginjinkan software lainnya untuk berjalan. Contohnya linux.
Untuk software E-Ticket langsung terkoneksi dari pusat, dimana hanya dibutuhkan operator
dan admin untuk melakukan proses dari reservasi E-Ticket ini. Yang berupa login dan data-
data yang diperlukan.
Operator dan Admin
Dalam hal ini, diperlukan Admin yang telah dipercaya dan paham mengenai proses E-Ticket
di suatu perusahaan agent travel yang ada. Hal ini dilakukan agar lebih mudah memberikan
14. pengajaran mengenai langkah-langkah yang diperlukan dalam proses E-Ticket. Operator
disini sama seperti admin, tetapi lebih menguasai software yang telah ada.
3.4 Tahapan Implementasi Sistem
Schedule
Schedule ini dilakukan untuk melaksanakan pelatihan bagi Pimpinan travel agent, admin dan
operator. Ini dilakukan terus menerus sampai terutama admin dan operator lebih memahami
dan mengerti alur kerja sistem E-Ticket ini.
Hardware dan Software
Perangkat keras (Hardware) harus bisa bekerja sama dengan perangkat lunak (software) demi
kelancaran sistem yang telah berjalan di perusahaan agent travel. Terutama jaringan internet
yang sangat mempengaruhi proses dari sistem ini. Software bisa saja mengalami gangguan,
bisa dari karena jaringan, dan memang gangguan dari pusat, sehingga memperhambat proses
reservasi.
Untuk semua perangkat yang digunakan harus mempunyai dana yang cukup besar, terutama
untuk membayar jaringan internet, programmer, admin, operator. Karena membuat suatu
program yang dapat membantu masyarakat melalui E-Ticketing ini tidaklah mudah, butuh
analisa yang kuat dan teliti. Akan tetapi sistem ini telah berjalan di situs web masing-masing
airline. Dengan hal ini dapat meminimkan biaya, dengan kata lain disini penelitian kami
hanya menganalisis software yang telah berjalan.
15. BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 KESIMPULAN
Dari data diatas dapat diketahui penggunaan system informasi pada suatu perusahaan akan
memberikan dampak yang baik seperti yang dijalan kan “Tiket.com” , mereka mendapatkan
keuntungan dengan menggunakan system informasi. Sistem informasi yang digunakan seperti
penggunaan situs web untuk melakukan transaksi dengan pelanggan ,disini pelanggan dapat
menggunakan situs web jika mereka ingin membooking tiket pesawat,kereta api,events,
hingga melakukan sewa mobil dan ‘Tiket.com’ juga memeberlakukan system pembayaran
yang memudahkan konsumen seperti pembayaran yang dilaksanakan secara online dapat
menggunakan visa dan mastercard dan mereka . Hal ini dapat mencakup pelanggan lebih luas
dan mempermudah pelanggan untuk memenuhi kebutuhannya , mendapatkan keuntungan
yang lebih besar dengan bekerja sama dengan berbagai pihak, serta yang terperting selalu
menjaga dan meningkatkan esistensinya dengan berbagai penghargaan yang didapatkan
karena menggunakan system informasi.
5.2 SARAN
Untuk mendapatkan sistem informasi pemesanan yang lebih baik lagi dan memiliki tingkat
pemanfaatan yang lebih optimal, sangat tergantung pada pemahaman serta penelitian yang
lebih mendalam.
• Waktu merupakan komponen pembentuk referensi pembelian online yang paling
kursial. Oleh karena itu produsen harus memperhatikan jumlah waktu yang
dibutuhkan oleh konsumen untuk melakukan pembeian tiket pesawat melalui
internet.
• Harga tidak memiliki pengaruh terhadap preferensi pembelian online, namun
produsen harus tetap mempertahankan tingkat harga yang masuk akal dalam arti
harga yang ditawarkan tidak membuat produsen yang bersangkutan merugi dan
tetap dipandang konsumen sebagai harga yang kompetitif .