Social Responsibility dan Pendekatannya_ Materi Training "Etika Bisnis dan CSR"
1. By : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP
kanaidi963@gmail.com HP. 08122353284
SOCIAL RESPONSIBILITY
dan Pendekatannya
2. Social Responsibility
Way a company views its duty or obligation to make
decisions that protect, enhance, and promote the
welfare and well-being of stakeholders and society as
a whole
Cara perusahaan memandang tugas atau kewajibannya untuk
membuat keputusan yang melindungi, meningkatkan, dan
mempromosikan kesejahteraan para pemangku kepentingan
dan masyarakat
• Aktivitas tanggung jawab sosial sudah menjadi aktivitas penting bagi setiap
perseroan dalam menjalani suatu bisnis. Secara umum kegiatan tanggung
jawab sosial merupakan cara membangun kekuatan bisnis, dimana
membutuhkan keseimbangan kesehatan ekonomi, pasar, dan komunitas.
• Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Ernst and Young, 94% perusahaan
meyakini bahwa kegiatan tanggung jawab sosial dapat membawa dampak
positif bagi perusahaan dalam menjalani bisnis. Namun, kenyataanya hanya
11% perusahaan yang mengalami perubahan signifikan setelah menjalani
kegiatan tanggung jawab sosial dengan strategis. Temuan lain pada penilitian,
bahwa program tanggung jawab sosial yang dijalankan oleh perusahaan
dapat meningkatkan probabilitas masyarakat sebesar 70% untuk membeli
atau mengkonsumsi produk dan jasa yang dijual oleh perusahaan.
4. Setiap perusahaan memiliki empat piramida tanggung
jawab dalam menjalani bisnis.
• Lapisan paling dasar atau fondasi, sudah pasti
tanggung jawab perusahaan diawal menjaga
kestabilan usahanya melalui peningkatan arus kas
masuk.
• Lapisan kedua, perusahaan harus menjalani sebuah
usaha dengan patuh pada peraturan atau regulasi
pemerintah yang berlaku.
Social Responsibility …
Carrol Pyramid Concept
5. • Lapisan ketiga, perusaahan bertanggung jawab dalam
menjaga etika saat menjalani usaha, etika dalam studi
ini mengacu pada nilai-nilai moral, keadilan, dan hak
manusia (human rights).
• Lapisan paling atas adalah tanggung jawab
perusahaan dalam berpartisipasi meningkatkan
kesejahteraan masyarakat, seperti sumbangan,
dukungan akan kebudayaan, pendidikan, kesehatan,
dan seterusnya.
Social Responsibility …
Carrol Pyramid Concept
6. • Dengan mengacu pada pemahaman Carrol,
Perseroan perlu menyadari bahwa perhatian
atau peduli akan kesejahteraan masyarakat
patut menjadi perhatian.
• Bagaimanapun juga masyarakat merupakan
bagian dari faktor kontribusi peningkatan
perekonomian di Indonesia.
Social Responsibility …
7. • Tanggung jawab sosial, berarti bahwa manajemen
mempertimbangkan dampak sosial dan ekonomi di dalam
pembuatan keputusan.
• Tanggung jawab sosial perusahaan ini merupakan salah satu
tugas yang harus dilakukan oleh para manajer organisasi
perusahaan, karena aspek ini merupakan syarat utama bagi
berhasilnya perusahaan, terutama untuk jangka panjang.
• Dengan demikian manajer dituntut untuk
mengimplementasikan “etika berusaha” (the ethics of
managers), terutama dalam hubungannya dengan
pelanggan, karyawan, penemu teknologi, lembaga
pendidikan, perusahaan lain, para pemasok, pemegang
saham, pemerintah, dan masyarakat pada umumnya (Harol
Koontz, Cyril O’Donnell, dan Heinz Weihrich, “Management”).
Social Responsibility …
9. 1. Pelanggan ;
• Perusahaan harus berupaya untuk memuaskan para
konsumennya agar terjadi contineous and repeat order, dan
consumerism.
• “Consumerism” is form of social activism dedicated to
protecting rights of customers in their dealings with
business (suatu gerakan untuk memberikan informasi
kepada para konsumen dan melindungi mereka dari
tindakan yang salah).
• Berkaitan dengan itu terdapat 4 hak konsumen yg harus
dilindungi :
a). Hak keselamatan
b). Hak memperoleh informasi
c). Hak untuk memilih
d). Hak untuk didengar.
Perusahaan bertanggungjawab
terhadap siapa saja ? …
10. 2. Tenaga Kerja ; karena tenaga kerja yg ada
dalam perusahaan sangat mengharapkan
adanya kenyamanan bekerja, mendapatkan
upah yang layak, adanya jaminan asuransi
kesehatan, cuti, rekreasi, serta hak untuk
mengetahui keadaan umum perusahaan dan
menghendaki adanya manajer yang responsif
terhdap keluhan pekerja.
Perusahaan bertanggungjawab
terhadap siapa saja ? …
11. 3. Lingkungan; Perusahaan harus berupaya untuk
menciptakan lingkungan di sekitarnya tetap
sehat, bebas polusi dan lestari.
4. Investor ; Eksekutif perusahaan harus dapat
menyakinkan investor bahwa pengelolaan
dana, dan jualbeli saham perusahaan sudah
sangat tepat (tercermin dalam Neraca dan
Laporan Rugi-Laba), hal tersebut berkaitan
dengan laba yang harus diperoleh dan
dibagikan kepada pemegang saham.
Perusahaan bertanggungjawab
terhadap siapa saja ? …
13. Approaches to Social Responsibility …
Obstructionist approach
– Companies choose not to behave in a social
responsible way and behave unethically and
illegality
Defensive approach
– companies and managers stay within the
law and abide strictly with legal
requirements but make no attempt to
exercise social responsibility
14. Approaches to Social Responsibility …
Accommodative approach
– Companies behave legally and ethically and
try to balance the interests of different
stakeholders against one another so that the
claims of stockholders are seen in relation to
the claims of other stakeholders
• Perusahaan berperilaku secara legal dan etis dan
mencoba untuk menyeimbangkan kepentingan
berbagai pemangku kepentingan satu sama lain,
sehingga klaim pemegang saham terlihat dalam
kaitannya dengan klaim pemangku kepentingan
lainnya.
15. Approaches to Social Responsibility …
Proactive approach
– Companies actively embrace socially
responsible behavior, going out of their way
to learn about the needs of different
stakeholder groups and utilizing
organizational resources to promote the
interests of all stakeholders
• Perusahaan secara aktif melakukan perilaku yang
bertanggung jawab secara sosial, keluar dari
kebiasaan mereka untuk mempelajari kebutuhan
berbagai kelompok pemangku kepentingan, dan
memanfaatkan sumber daya organisasi untuk
mempromosikan kepentingan semua pemangku
kepentingan.
16. Empat Tanggung Jawab Sosial
Menurut Carrol
• Manajer organisasi bisnis memiliki empat
tanggung jawab:
18. Why Be Socially Responsible?
1. Demonstrating its social responsibility
helps a company build a good reputation
2. If all companies in a society act socially, the
quality of life as a whole increases
1. Mendemonstrasikan tanggung jawab sosial
akan membantu perusahaan membangun
reputasi yang baik
2. Jika semua perusahaan dalam suatu
masyarakat bertindak secara sosial, kualitas
hidup secara keseluruhan meningkat