SlideShare a Scribd company logo
1 of 47
Positive Power as a Result
of AGILE & APPRECIATIVE
LEADERSHIP
Introduction
• Perusahaan perlu mengantisipasi dan
merespons secara adaptif berbagai kondisi yang
berubah dengan sedemikian cepat diera digital
4.0 dan keberadaan Generasi Millennial saat ini.
• Perusahaan membutuhkan para manajer dan
pimpinan yang agile, yang dapat secara efektif
memimpin perubahan organisasi, membangun
tim, dan secara gesit menavigasi pergerakan
bisnis yang menantang di saat persaingan bisnis
yang semakin ketat ini.
Introduction …
• Dibutuhkan adanya kepemimpinan agile yang
mampu beradaptasi secara tangkas, lincah dan
gesit dalam mengambil keputusan, serta fleksibel
dalam kecepatan eksekusinya melalui tindakan
memang sangat dibutuhkan.
• Terlebih lagi, dengan kemampuan appreciative-
nya pemimpin dapat mengangkat potensi
kemampuan maksimal para anggota stafnya dan
mampu menemukan berbagai cara yang dapat
membuat para staf merasa dilibatkan, merasa
dihargai dan diapresiasi, berenergi tinggi, dan
menikmati pekerjaan mereka.
• Tipe kepemimpinan yang peduli kepada orang lain
demikian inilah yang akan dirindukan, karena
mampu membantu para staf/karyawannya untuk
belajar, bertumbuh, dan berkembang ke arah yang
jauh lebih baik (mencapai apa yang dicita-citakan),
sehingga mereka dapat berkontribusi optimal bagi
perusahaan.
• Pemimpin demikian akan mampu memimpin
anggotanya secara lebih efisien tanpa perlu
melakukan bongkar pasang anggota, ini pulalah
yang sangat dibutuhkan Perusahaan saat ini.
Introduction …
• Dalam pelatihan ini akan dibahas secara
komprehensif bersama peserta mengenai
bagaimana paradigma baru kepemimpinan yang
efektif ini.
• Pelatihan ini akan membawa para peserta
memahami upaya pencapaian “Positive Power”
dalam leadership, melalui 5i, yaitu:
 INQUIRY: Memimpin dengan sukses dengan
mengajukan powerful questions.
 ILLUMINATION: Menarik keluar segenap
kemampuan dan potensi diri untuk membangun
yang terbaik dari setiap orang yang dipimpin.
Introduction …
 INCLUSION: Mengajak, bekerja sama untuk
“menciptakan” masa depan bersama-sama
(co-create the future).
 INSPIRATION: Memiliki tujuan yang jelas ke
masa depan (visioner) dan mampu
membangunkan jiwa-jiwa kreatif pada orang-
orang yang dipimpin.
 INTEGRITY: Bagaimana mengajak para
karyawan yang dipimpin untuk mampu
melakukan pilihan-pilihan yang terbaik bagi
mereka dan juga bagi perusahaan/organisasi,
serta mampu untuk menghargai (apresiasi)
atas upaya yang dilakukan anggota tim dengan
pilihannya tersebut seberapapun hasil yang dia
capai.
Introduction …
• Kesemuanya ini diharapkan dapat memberikan
kontribusi yang besar bagi perusahaan dalam
memotivasi diri para pemimpin dan untuk
memiliki kemampuan mendorong para
karyawannya memaksimalkan potensi diri
masing-masing, guna menghasilkan Positive
Power yang akan sangat bermanfaat, baik bagi
masing-masing individu karyawan maupun bagi
perusahaan/organisasi.
• Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang apa
dan bagaimana Agile dan Appreciative
Leadership tersebut, sebaiknya kita simak dulu
latar belakang dan berbagai hal “Mengapa Perlu
Menggunakan Agile dan Bagaimana
Pengaruhnya bagi Bisnis/Perusahaan?” berikut
ini……………………………………
Introduction …
Mengapa harus Agile?
(Saat ini dan Masa ke Depan)
• Sebagaimana kita ketahui bahwa agile awalnya
adalah serangkaian proses kerja dalam
pengembangan perangkat lunak yang berfokus untuk
menghasilkan produk atau layanan yang benar-benar
disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan/pengguna.
• Tetapi, kini dalam pengembangannya agile sudah
seharusnya ditingkatkan pada tingkat organisasi
secara keseluruhan.
• Betapa tidak, saat ini berbagai fakta mencengangkan
di dunia bisnis sudah terjadi, antara lain, seperti
keberadaan Nokia yang dulunya merajai
industri handphone, kini gaungnya sudah tak
terdengar lagi. Nokia kalah berinovasi dengan merk
smartphone yang terus berinovasi. (Masih banyak
contoh fakta-fakta kejadian lainnya)
Contoh Contoh FAKTA lainnya, a.l:
• Kodak dan Polaroid menggunakan film beralih ke
gadget/smartphone.
• Pager, SMS dan BB tergantikan oleh Whatsapp.
• Hotel-hotel dielaburasi dengan keberadaan Airbnb
• Taxi dan Ojek Pangkalan didisrupsi oleh sarana
transportasi online (Gojek, Grab, dll)
• Mobil BBM tergantikan oleh kendaraan elektrik
• Meter parkir akan diganti oleh dispenser listrik atau
stasiun isi ulang listrik.
• Supermarket digantikan oleh keberadaan Tokopidia,
Bukalapak, Shopee, dll
• Agen tiket tergantikan dengan traveloka, tiket.com, dll
• TV tergantikan oleh Youtube, Netflix, dll
• Toko buku fisik beralih ke online (seperti Amazon.com
dll)
• Dll
Mengapa harus Agile? …
• Di era disrupsi ini, berinovasi dan
bertransformasi menjadi kunci penting untuk bisa
bertahan. Terlebih bisnis akan sangat
terpengaruh dengan kemajuan teknologi yang
cepat sekali perubahanya dari waktu ke waktu.
Hal tersebut mempengaruhi dan memicu
perubahan perilaku konsumen (customer
behavior and buying habit) secara cepat pula.
• Agile menjadi jembatan yang menghubungkan
perusahaan dengan inovasi dan transformasi
tersebut. Agile juga menjadi jawaban perusahaan
yang ingin bisa masuk ke pasar lebih cepat,
menemukan apa yang menjadi permintaan pasar
sebenarnya, dan meningkatkan produktivitas tim
di perusahaan.
• Menemukan ‘strong why’ atau alasan kuat perusahaan
menggunakan agile akan menentukan kesuksesan
perusahaan dalam mengimplementasikan agile.
• Terdapat 5 (lima) alasan mengapa perusahaan perlu
menggunakan agile saat ini:
1. Mempercepat Produk Masuk Ke Pasar.
2. Lebih Cepat Beradaptasi Dengan Perubahan.
3. Meningkatkan Produktivitas dan Kreativitas Tim.
4. Berhenti Membuang Waktu Untuk Pekerjaan
Yang Kurang Memberikan Nilai Kepada
Perusahaan.
5. Menghasilkan Produk Lebih Baik Dengan
Kepuasan Konsumen Yang Lebih Tinggi.
5 (lima) Alasan Perusahaan perlu
Menggunakan Agile
1. Mempercepat Produk Masuk Ke
Pasar
• Hal ini banyak dilakukan oleh perusahaan Startups,
yang memang mengedepankan pemanfaatan
kemajuan teknologi kekinian dalam operasi bisnisnya.
• Pertumbuhan Startups di Indonesia sungguh luar
biasa. Jumlahnya mencapai 2219 startup di tahun
2021 ini menurut catatan dari Startup Ranking.
• Pertumbuhan tersebut menjadi nilai yang positif
tentunya bagi Indonesia sendiri. Hal tersebut
mewujudkan iklim kompetisi bisnis yang semakin
ketat.
• Lihat saja contohnya pertumbuhan startup di bidang
Fintech, yang dengan pinjaman peer to peer-
nya digadang-gadang bisa mendisrupsi keberadaan
perbankan konvensional. Perbankan konvensional
pun mulai ambil tindakan untuk berinovasi dan
bertransformasi menghadapi kondisi demikian ini.
• Dengan menggunakan agile perusahaan akan
terbantu untuk mempercepat waktu produk masuk ke
pasar. Karena agile berfokus pada pengembangan di
setiap iterasinya.
• Perusahaan yang menerapkan agile bisa lebih cepat
merilis produk atau layanannya ke pasar. Tak perlu
menunggu waktu 1-2 tahun, bahkan dalam hitungan
bulan produk sudah siap masuk ke pasar.
• Karena bila fokus pada perencanaan jangka panjang
misalnya 1-2 tahun, bukan tidak mungkin ketika
produk atau layanan sudah jadi dan akan diluncurkan
ternyata sudah tidak relevan lagi dengan kebutuhan
pasar. Hal ini tentunya akan menjadi sia-sia.
• Lihatlah hari ini perusahaan besar seperti Google,
menggunakan OKR (Objectives and Key Result). OKR
ini bisa disebut sebagai pendekatan perencanaan dari
bawah ke atas berdasarkan prioritas per kuartal.
• Dengan OKR, pemimpin menentukan objectives atau
apa yang ingin dicapai. Kemudian bagian departemen
dan tim menerjemahkan objectives yang sudah
ditentukan ke dalam rencana aksi sesuai dengan
departemennya atau dalam kata lain adalah bagaimana
mereka bisa meraih objectives.
• Jika terjadi perubahan di tengah perjalanan maka kita
bisa menyesuaikan dan menyusun kembali objectives
dan key result. Hal tersebutlah yang membawa
kelincahan, fleksibilitas, kecepatan, dan keterbukaan
terhadap perubahan prioritas.
• Jika terjadi perubahan di tengah
perjalanan, maka kita bisa
menyesuaikan dan menyusun
kembali objectives dan key
result. Hal tersebutlah yang
membawa kelincahan, fleksibilitas,
kecepatan, dan keterbukaan
terhadap perubahan prioritas.
Pendekatan OKR-Google
• Perusahaan dengan kehebatan timnya tak
pelak menjadikan mereka seperti bak
cenayang yang bisa benar-benar tahu apa
yang akan terjadi di masa depan.
“Stay hungry, stay foolish”
• Tagline yang digaungkan oleh Steve Jobs
beberapa tahun silam itu benar saja terbukti
membawa Apple menjadi perusahaan inovatif
dan bergengsi di dunia. Bahkan orang-orang
merasa naik gengsi atau derajat hidupnya
ketika memiliki produk Apple ini.
2. Lebih Cepat Beradaptasi Dengan
Perubahan
Lebih Cepat Beradaptasi …
• Mengawali inovasi (dengan pemikiran kita
tidak tahu segalanya) akan membuat kita
bersiap untuk menghadapi perubahan yang
tidak ada habisnya.
• Adanya iterasi dalam proses agile membuat
perusahaan lebih cepat beradaptasi dengan
perubahan. Pada setiap iterasi kita akan
berfokus untuk mengembangkan produk
berdasarkan feedback dari pengguna.
3. Meningkatkan Produktivitas
Dan Kreativitas Tim
• Ukuran tim yang agile berkisar antara 6-9 orang.
Dalam tim yang agile terdapat peran spesifik seperti
adanya product owner dan scrum master.
• Product owner akan membantu tim mengawali
diskusinya dengan meletakkan user stories (cerita
pengguna) setelah berdiskusi terlebih dahulu dengan
klien.
• Ketika sprint, maka product owner akan memilih user
stories mana yang akan diutamakan untuk dikerjakan
selama sprint berlangsung. Product owner juga
bertanggung jawab untuk menangani adanya
perubahan.
• Lalu ada scrum master yang memiliki peran
menangani pelaksanaan sprint dan bertanggung
jawab atas kelancaran proyek saat sprint.
Meningkatkan Produktivitas …
• Enaknya berada di dalam tim yang agile adalah
setiap anggota tim bisa menelusuri apa saja yang
sudah dikerjakan oleh anggota tim lainnya dan
berapa waktu yang diperlukan untuk
mengerjakan task tersebut.
• Transparansi tersebut akan memberikan efek
positif, yakni apabila ada anggota tim yang butuh
bantuan, maka anggota lain bisa berinisiatif untuk
menawarkan bantuan. Hal seperti itulah yang
membuat tim bisa meningkat produktivitasnya.
Sticky Notes (Papan Visual)-Tim IT
• Coba kita melihat proyek tim IT, mereka selalu
menggunakan sticky notes dan papan visual baik
secara online maupun offline untuk menunjukkan
apa yang sedang mereka kerjakan.
• Sehingga bisa secara rutin mengirimkan hasil atau
mendemonstrasikan hasil dalam waktu yang
cepat. Hal tersebut mengarahkan kepada lebih
banyak produktivitas, keterlibatan, dan
pembaruan kepemimpinan.
• Manfaatnya adalah perusahaan dapat unggul
dalam kompetitif dan dapat membantu
menciptakan produk atau layanan terbaik yang
tidak bisa ditandingi oleh kompetitor.
4. Berhenti Membuang Waktu Untuk
Pekerjaan Yang Kurang Memberikan Nilai
bagi Perusahaan
• Dalam setiap sprint, tim akan menentukan tujuan
dari sprint tersebut. Setelah menentukan tujuan
yang akan dicapai, maka setiap anggota tim akan
diminta inisiatifnya untuk melakukan pekerjaan
yang membantu mewujudkan tujuan
dari sprint yang telah ditetapkan.
• Meski tim menuliskan banyak sekali backlog, pada
saat berjalannya sprint, maka tim perlu
menentukan prioritas yang sekiranya akan
memberi nilai bagi perusahaan dan membantu
mewujudkan tujuan sprint yang sudah ditetapkan.
• Oleh karena itu, tidak ada lagi namanya tim
mengerjakan pekerjaan yang tidak memberikan
nilai bagi perusahaan.
• Waktu sprint biasanya berdurasi dua minggu.
Dalam waktu dua minggu tersebut tim bisa
menyampaikan hasil dari user stories.
• Dalam proses pengembangan produk
menggunakan agile, perusahaan bisa lebih cepat
mendapatkan feedback dari
pengguna. Feedback ini layaknya harta karun
yang penting bagi perusahaan.
• Adanya feedback membantu tim untuk segera
menanggapinya dan memasukkannya ke dalam
prioritas backlog yang akan difokuskan selama
kegiatan sprint.
• Sehingga feedback yang masuk tersebut
membantu mengembangkan produk yang lebih
baik lagi dan memenuhi kepuasan dari pengguna.
5. Menghasilkan Produk Lebih Baik Dengan
Kepuasan Konsumen Yang Lebih Tinggi
Manfaatnya:
• Dengan terjawabnya alasan dari
“Mengapa harus Agile?” di atas, maka
dapat dipetik manfaat yang dapat
dijadikan keunggulan kompetitif bagi
perusahaan Anda dan dapat membantu
Anda menciptakan produk atau layanan
terbaik yang tidak bisa ditandingi oleh
kompetitor.
• Beberapa hasil penelitian terdahulu
menyimpulkan tentang perusahaan/
organisasi yang bisa bertahan menang dan
gemilang di era perubahan cepat ini. Wendler
2017, mengatakan organisasi/perusahaan
yang bisa menang dan gemilang itu disebut
dengan organisasi yang Agile.
• Lalu, apa ciri-cirinya perusahaan yang Agile?
yaitu seperti berikut ini …….>>>>>>>:
Ciri Perusahaan Yang Akan
Bertahan dan Menang
6 (enam) ciri perusahaan yang akan
bertahan dan menang adalah Perusahaan
yang:
1. Selalu Berinovasi
2. Terjalin Komunikasi yang Sederhana
3. Strukturnya Fleksibel
4. Optimalisasi Potensi setiap Karyawan
5. Memiliki Supportive Boss
6. Kolaborasinya Harmonis
1. Perusahaan Yang selalu Berinovasi
• Perusahaan/organisasi yang memiliki
budaya dan value inovasi.
• Inovasi selalu digaungkan di dalam setiap
proses kerja organisasi.
• Inovasi dijadikan sebagai budaya yang
sangat penting dalam setiap proses kerja.
• Inovasi di setiap proses kerja harus
memberikan value.
.
 Mereka akrab dengan teknologi internet, tidak bisa lepas
dari Smartphone/Gadget saat bekerja
 Cenderung Haus akan pengetahuan & informasi
 Menghabiskan rata-rata 25 jam / minggu untuk berselancar di
dunia maya
(Digital Minded)
• Perusahaan/organisasi yang Agile adalah yang
proses komunikasi di dalamnya terintegrasi secara
sederhana dan dapat disampaikan secara cepat.
• Proses penyampaian informasi dari satu pihak ke
pihak lain berlangsung secara cepat dan terbuka.
Tidak seperti dahulu, proses informasi itu
berlangsung dengan birokrasi yang panjang.
• Misalnya dulu, dari staf level bawah ketika dia
akan menyampaikan informasi ke atasan
memerlukan proses yang panjang, perlu melalui
waktu yang lama. Tetapi saat ini melalui
penggunaan software dan aplikasi dapat cepat
untuk menyampaikan informasi dari bawahan ke
atasan, sehingga mempercepat proses
penyampaian informasi tersebut.
2. Terjalin Komunikasi yang Sederhana
 Karyawan cenderung lebih suka komunikasi yang
terbuka dan sering
 Posisikan diri Atasan sebagai “Mentor/sosok inspiratif”
 Posisikan diri Atasan bak umpama teman
• Perusahaan/organisasi Agile yang akan
bertahan dan menang adalah organisasi
yang mempunyai struktur yang begitu
fleksibel, ketika perubahan datang organisasi
ini bisa merubah struktur yang ada dengan
mudah sesuai dengan tuntutan yang ada.
• Jadi ketika situasi berubah dengan cepat,
maka organisasi ini dengan sangat
mudahnya mengubah-ubah jobdesk dan
wewenang yang ada di dalamnya.
3. Strukturnya yang Fleksibel
`
 Performa Lebih Penting Ketimbang Rutinitas
(Millenial tidak suka dikekang).
`
 Pada saat yang bersamaan, Mereka bisa
mengerjakan berbagai pekerjaan secara bersamaan
sekaligus (Multi Tasking).
• Perusahaan/organisasi yang Agile adalah
perusahaan/organisasi yang Sumber Daya
Manusia (SDM) di dalamnya ini mampu
mengoptimalkan potensi yang mereka miliki
masing-masing.
• Mereka tidak takut untuk mengoptimalkan
dan mengembangkan potensi yang mereka
miliki, serta mereka juga berani untuk
mempunyai dan menyampaikan gagasan
inovasi yang mereka ingin wujudkan di dalam
organisasi/perusahaan.
4. Optimalisasi Potensi setiap Karyawan
 Kegiatan kerja Millennial terlihat santai
 Millennial termasuk pekerja yang memegang
teguh kepercayaan & bertanggung jawab
 Millennial termotivasi oleh tugas-tugas signifikan
(menantang dan inovatif)
• Perusahaan/organisasi yang Agile adalah
perusahaan/organisasi yang mempunyai
atasan atau bos yang mendukung setiap
individu di dalam dan menghargai gagasan
inovatif dan hasil kerja bawahan.
• Para Atasan sangat menunggu gagasan apa
yang dimiliki oleh bawahan/ timnya, mereka
sangat senang dengan adanya gagasan-
gagasan baru timnya tersebut, mereka
bahkan mengarahkan tim untuk bisa
mengimplementasikan gagasan inovatif,
sehingga perusahaan/organisasi bisa
mencapai tujuannya dengan lebih cepat.
5. Memiliki Supportive Boss
Dengan kemampuan appreciative leadership, para
pimpinan mengupayakan pencapaian “Positive
Power”, melalui 5i, yaitu:
 INQUIRY: Memimpin dengan sukses dengan
mengajukan powerful questions dalam
penggalian success story dan optimasi potensi
diri.
 ILLUMINATION: Menarik keluar segenap
kemampuan dan potensi diri untuk
membangun yang terbaik dari setiap orang
yang dipimpin.
 INCLUSION: Mengajak, bekerja sama untuk
“menciptakan” masa depan bersama-sama
(co-create the future).
 INSPIRATION: Memiliki tujuan yang jelas ke
masa depan (visioner) dan mampu
membangunkan jiwa-jiwa kreatif dan inovatif
bagi orang-orang yang dipimpin.
 INTEGRITY: Bagaimana mengajak para
karyawan yang dipimpin untuk mampu
melakukan pilihan-pilihan yang terbaik bagi
mereka dan juga bagi perusahaan/organisasi,
serta mampu untuk menghargai (apresiasi)
atas upaya yang dilakukan anggota tim
dengan pilihannya tersebut seberapapun hasil
yang dia capai.
 Hilangkan jarak (batasan) antara Atasan dan staf
Now “Don’t even try to manage the staffs, but lead them”
• Perusahaan/organisasi yang Agile
adalah perusahaan/organisasi yang
sistem kolaborasi (atau proses
kerjasama di dalamnya) berlangsung
secara harmonis, bukan hanya harmonis
tapi juga menyenangkan semua pihak
dan bahkan bisa menciptakan pola kerja
atau dampak sistem yang besar serta
luas.
6. Perusahaan yang Kolaborasinya
Harmonis
 Kerja Lebih dari Sekadar Bisnis
 mendambakan kegiatan kerja yang bisa
dilakukan sambil bersenang-senang.
Kerja Lebih dari Sekadar Bisnis
 Mereka memiliki visi untuk membuat hal
positif untuk kehidupan jangka panjang
(kehidupan masa mendatang).
 Kerja Lebih dari Sekadar Bisnis
 Banyak diantara mereka
mendambakan kegiatan kerja yang
bisa dilakukan sambil bersenang-
senang.
 Namun, yakinlah bahwa mereka
selalu memegang teguh kepercayaan
dan tanggung jawab yang dijalankan,
termasuk dalam bidang pekerjaan.
SUBSCRIBE, LIKE & Share
www.slideshare.net/kenkanaidi
(Narasumber)
www.ken-spektakuler.blogspot.com
e-mail: kanaidi63@gmail.com atau
kanaidi@yahoo.com
Fax. 022-4267749 HP. 0812 2353 284
WA. 0877 5871 1905
www.antawijaya.com

More Related Content

What's hot

Training for trainers module
Training for trainers moduleTraining for trainers module
Training for trainers module
Seta Wicaksana
 
instrumen pendampingan penilaian
instrumen pendampingan penilaianinstrumen pendampingan penilaian
instrumen pendampingan penilaian
rizal2402
 
Presentasi motivasi diri
Presentasi motivasi diriPresentasi motivasi diri
Presentasi motivasi diri
Rona Binham
 

What's hot (20)

Analisa SWOT, Balanced Scorecard, dan Perumusan Indikator Kinerja Pembangunan
Analisa SWOT, Balanced Scorecard, dan Perumusan Indikator Kinerja PembangunanAnalisa SWOT, Balanced Scorecard, dan Perumusan Indikator Kinerja Pembangunan
Analisa SWOT, Balanced Scorecard, dan Perumusan Indikator Kinerja Pembangunan
 
Proposal Pembicara Seminar Inhouse Training Pensiun
Proposal Pembicara Seminar Inhouse Training PensiunProposal Pembicara Seminar Inhouse Training Pensiun
Proposal Pembicara Seminar Inhouse Training Pensiun
 
Motivasi kerja PPT
Motivasi kerja PPTMotivasi kerja PPT
Motivasi kerja PPT
 
Konsep Kaizen
Konsep KaizenKonsep Kaizen
Konsep Kaizen
 
UMKM-di-ERA-Revolusi-4.0-21122019.pptx
UMKM-di-ERA-Revolusi-4.0-21122019.pptxUMKM-di-ERA-Revolusi-4.0-21122019.pptx
UMKM-di-ERA-Revolusi-4.0-21122019.pptx
 
mengelola retensi dan keterlibatan karyawan
mengelola retensi dan keterlibatan karyawanmengelola retensi dan keterlibatan karyawan
mengelola retensi dan keterlibatan karyawan
 
Training for trainers module
Training for trainers moduleTraining for trainers module
Training for trainers module
 
TEKNIK CLOSING
TEKNIK CLOSINGTEKNIK CLOSING
TEKNIK CLOSING
 
Manajemen waktu
Manajemen waktuManajemen waktu
Manajemen waktu
 
Gambaran Umum 4DX _Mencapai Wildly Important Goals (WIG)
Gambaran Umum 4DX _Mencapai Wildly Important Goals (WIG)Gambaran Umum 4DX _Mencapai Wildly Important Goals (WIG)
Gambaran Umum 4DX _Mencapai Wildly Important Goals (WIG)
 
Manajemen perubahan pert 1-6
Manajemen perubahan pert 1-6Manajemen perubahan pert 1-6
Manajemen perubahan pert 1-6
 
Bank mandiri - Consumer Banking - Case Study
Bank mandiri - Consumer Banking - Case StudyBank mandiri - Consumer Banking - Case Study
Bank mandiri - Consumer Banking - Case Study
 
instrumen pendampingan penilaian
instrumen pendampingan penilaianinstrumen pendampingan penilaian
instrumen pendampingan penilaian
 
Presentasi motivasi diri
Presentasi motivasi diriPresentasi motivasi diri
Presentasi motivasi diri
 
120727 tugas kelompok six sigma
120727 tugas kelompok six sigma120727 tugas kelompok six sigma
120727 tugas kelompok six sigma
 
Teknik Perumusan Visi dan Misi
Teknik Perumusan Visi dan MisiTeknik Perumusan Visi dan Misi
Teknik Perumusan Visi dan Misi
 
Analisis Persoalan
Analisis PersoalanAnalisis Persoalan
Analisis Persoalan
 
Inovasi (konsep)
Inovasi (konsep)Inovasi (konsep)
Inovasi (konsep)
 
Perencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusiaPerencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusia
 
Materi Pelatihan tentang Sales Management - Strategi Penjualan
Materi Pelatihan tentang Sales Management - Strategi PenjualanMateri Pelatihan tentang Sales Management - Strategi Penjualan
Materi Pelatihan tentang Sales Management - Strategi Penjualan
 

Similar to Positive Power as a Result of Agile and Appreciative LEADERSHIP _ Materi Agility Leadership

Similar to Positive Power as a Result of Agile and Appreciative LEADERSHIP _ Materi Agility Leadership (20)

Cara Menjadikan Perusahaan Agile (Pola_Data Reporting and Analytics)
Cara Menjadikan Perusahaan Agile (Pola_Data Reporting and Analytics)Cara Menjadikan Perusahaan Agile (Pola_Data Reporting and Analytics)
Cara Menjadikan Perusahaan Agile (Pola_Data Reporting and Analytics)
 
Cara Menjadikan System Informasi Agile _Training "INTERNATIONAL OFFICER".
Cara Menjadikan System Informasi Agile _Training "INTERNATIONAL OFFICER".Cara Menjadikan System Informasi Agile _Training "INTERNATIONAL OFFICER".
Cara Menjadikan System Informasi Agile _Training "INTERNATIONAL OFFICER".
 
Complication managing growing business
Complication  managing growing businessComplication  managing growing business
Complication managing growing business
 
(2021) Silabus Pelatihan "AGILITY in WORKPLACE for Supervisors & Employee" di...
(2021) Silabus Pelatihan "AGILITY in WORKPLACE for Supervisors & Employee" di...(2021) Silabus Pelatihan "AGILITY in WORKPLACE for Supervisors & Employee" di...
(2021) Silabus Pelatihan "AGILITY in WORKPLACE for Supervisors & Employee" di...
 
Improvement Method (internship)
Improvement Method (internship)Improvement Method (internship)
Improvement Method (internship)
 
(2021) Silabus Pelatihan "AGILITY and APPRECIATIVE LEADERSHIP"
(2021) Silabus Pelatihan "AGILITY and APPRECIATIVE LEADERSHIP"(2021) Silabus Pelatihan "AGILITY and APPRECIATIVE LEADERSHIP"
(2021) Silabus Pelatihan "AGILITY and APPRECIATIVE LEADERSHIP"
 
Link-Link MATERI Bimtek/Training "KEWIRAUSAHAAN Pra PURNABHAKTI"
Link-Link MATERI Bimtek/Training "KEWIRAUSAHAAN Pra PURNABHAKTI"Link-Link MATERI Bimtek/Training "KEWIRAUSAHAAN Pra PURNABHAKTI"
Link-Link MATERI Bimtek/Training "KEWIRAUSAHAAN Pra PURNABHAKTI"
 
(2022) Silabus Training _"Professional GENERAL AFFAIRS (GA)"
(2022) Silabus Training _"Professional GENERAL AFFAIRS (GA)" (2022) Silabus Training _"Professional GENERAL AFFAIRS (GA)"
(2022) Silabus Training _"Professional GENERAL AFFAIRS (GA)"
 
(2022) Silabus Pelatihan "Becoming an AGILITY and Great LEADERSHIP" For Mark...
(2022) Silabus Pelatihan  "Becoming an AGILITY and Great LEADERSHIP" For Mark...(2022) Silabus Pelatihan  "Becoming an AGILITY and Great LEADERSHIP" For Mark...
(2022) Silabus Pelatihan "Becoming an AGILITY and Great LEADERSHIP" For Mark...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training _"Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training _"Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training _"Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training _"Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
 
Link-Link MATERI & RENCANA Training "Effective PROCUREMENT and PURCHASING MA...
Link-Link MATERI & RENCANA Training  "Effective PROCUREMENT and PURCHASING MA...Link-Link MATERI & RENCANA Training  "Effective PROCUREMENT and PURCHASING MA...
Link-Link MATERI & RENCANA Training "Effective PROCUREMENT and PURCHASING MA...
 
Link-Link & Pokok Bahasan MATERI Training _"Effective PURCHASING ADMINSTRATION"
Link-Link & Pokok Bahasan MATERI Training  _"Effective PURCHASING ADMINSTRATION"Link-Link & Pokok Bahasan MATERI Training  _"Effective PURCHASING ADMINSTRATION"
Link-Link & Pokok Bahasan MATERI Training _"Effective PURCHASING ADMINSTRATION"
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"PROCUREMET and PURCHASING MANAGEMENT".
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"PROCUREMET and PURCHASING MANAGEMENT".PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"PROCUREMET and PURCHASING MANAGEMENT".
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"PROCUREMET and PURCHASING MANAGEMENT".
 
Link2 MATERI Training _"PROCUREMENT & PURCHASING STRATEGY" _Spectra.
Link2 MATERI Training _"PROCUREMENT & PURCHASING STRATEGY" _Spectra.Link2 MATERI Training _"PROCUREMENT & PURCHASING STRATEGY" _Spectra.
Link2 MATERI Training _"PROCUREMENT & PURCHASING STRATEGY" _Spectra.
 
Pengurusan Lean management
Pengurusan Lean managementPengurusan Lean management
Pengurusan Lean management
 
Innovation and Idea Box
Innovation and Idea BoxInnovation and Idea Box
Innovation and Idea Box
 
Link2 MATERI & RENCANA Training _"Effective PROCUREMENT and PURCHASING MANAGE...
Link2 MATERI & RENCANA Training _"Effective PROCUREMENT and PURCHASING MANAGE...Link2 MATERI & RENCANA Training _"Effective PROCUREMENT and PURCHASING MANAGE...
Link2 MATERI & RENCANA Training _"Effective PROCUREMENT and PURCHASING MANAGE...
 
Link-Link MATERI2 Training _"PURCHASING ADMINISTRATION".
Link-Link MATERI2 Training _"PURCHASING ADMINISTRATION".Link-Link MATERI2 Training _"PURCHASING ADMINISTRATION".
Link-Link MATERI2 Training _"PURCHASING ADMINISTRATION".
 
Inovation and leadership
Inovation and leadershipInovation and leadership
Inovation and leadership
 
RENCANA & Link2 MATERI Workshop _"Implementasi Ide Pembangunan SDM_INDONESIA...
RENCANA & Link2 MATERI Workshop _"Implementasi  Ide Pembangunan SDM_INDONESIA...RENCANA & Link2 MATERI Workshop _"Implementasi  Ide Pembangunan SDM_INDONESIA...
RENCANA & Link2 MATERI Workshop _"Implementasi Ide Pembangunan SDM_INDONESIA...
 

More from Kanaidi ken

More from Kanaidi ken (20)

RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
 
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
 
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
 
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
 
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
 
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
 
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
 
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
 

Recently uploaded

BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 

Recently uploaded (20)

OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 

Positive Power as a Result of Agile and Appreciative LEADERSHIP _ Materi Agility Leadership

  • 1. Positive Power as a Result of AGILE & APPRECIATIVE LEADERSHIP
  • 2. Introduction • Perusahaan perlu mengantisipasi dan merespons secara adaptif berbagai kondisi yang berubah dengan sedemikian cepat diera digital 4.0 dan keberadaan Generasi Millennial saat ini. • Perusahaan membutuhkan para manajer dan pimpinan yang agile, yang dapat secara efektif memimpin perubahan organisasi, membangun tim, dan secara gesit menavigasi pergerakan bisnis yang menantang di saat persaingan bisnis yang semakin ketat ini.
  • 3. Introduction … • Dibutuhkan adanya kepemimpinan agile yang mampu beradaptasi secara tangkas, lincah dan gesit dalam mengambil keputusan, serta fleksibel dalam kecepatan eksekusinya melalui tindakan memang sangat dibutuhkan. • Terlebih lagi, dengan kemampuan appreciative- nya pemimpin dapat mengangkat potensi kemampuan maksimal para anggota stafnya dan mampu menemukan berbagai cara yang dapat membuat para staf merasa dilibatkan, merasa dihargai dan diapresiasi, berenergi tinggi, dan menikmati pekerjaan mereka.
  • 4. • Tipe kepemimpinan yang peduli kepada orang lain demikian inilah yang akan dirindukan, karena mampu membantu para staf/karyawannya untuk belajar, bertumbuh, dan berkembang ke arah yang jauh lebih baik (mencapai apa yang dicita-citakan), sehingga mereka dapat berkontribusi optimal bagi perusahaan. • Pemimpin demikian akan mampu memimpin anggotanya secara lebih efisien tanpa perlu melakukan bongkar pasang anggota, ini pulalah yang sangat dibutuhkan Perusahaan saat ini. Introduction …
  • 5. • Dalam pelatihan ini akan dibahas secara komprehensif bersama peserta mengenai bagaimana paradigma baru kepemimpinan yang efektif ini. • Pelatihan ini akan membawa para peserta memahami upaya pencapaian “Positive Power” dalam leadership, melalui 5i, yaitu:  INQUIRY: Memimpin dengan sukses dengan mengajukan powerful questions.  ILLUMINATION: Menarik keluar segenap kemampuan dan potensi diri untuk membangun yang terbaik dari setiap orang yang dipimpin. Introduction …
  • 6.  INCLUSION: Mengajak, bekerja sama untuk “menciptakan” masa depan bersama-sama (co-create the future).  INSPIRATION: Memiliki tujuan yang jelas ke masa depan (visioner) dan mampu membangunkan jiwa-jiwa kreatif pada orang- orang yang dipimpin.  INTEGRITY: Bagaimana mengajak para karyawan yang dipimpin untuk mampu melakukan pilihan-pilihan yang terbaik bagi mereka dan juga bagi perusahaan/organisasi, serta mampu untuk menghargai (apresiasi) atas upaya yang dilakukan anggota tim dengan pilihannya tersebut seberapapun hasil yang dia capai. Introduction …
  • 7. • Kesemuanya ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang besar bagi perusahaan dalam memotivasi diri para pemimpin dan untuk memiliki kemampuan mendorong para karyawannya memaksimalkan potensi diri masing-masing, guna menghasilkan Positive Power yang akan sangat bermanfaat, baik bagi masing-masing individu karyawan maupun bagi perusahaan/organisasi. • Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang apa dan bagaimana Agile dan Appreciative Leadership tersebut, sebaiknya kita simak dulu latar belakang dan berbagai hal “Mengapa Perlu Menggunakan Agile dan Bagaimana Pengaruhnya bagi Bisnis/Perusahaan?” berikut ini…………………………………… Introduction …
  • 8. Mengapa harus Agile? (Saat ini dan Masa ke Depan) • Sebagaimana kita ketahui bahwa agile awalnya adalah serangkaian proses kerja dalam pengembangan perangkat lunak yang berfokus untuk menghasilkan produk atau layanan yang benar-benar disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan/pengguna. • Tetapi, kini dalam pengembangannya agile sudah seharusnya ditingkatkan pada tingkat organisasi secara keseluruhan. • Betapa tidak, saat ini berbagai fakta mencengangkan di dunia bisnis sudah terjadi, antara lain, seperti keberadaan Nokia yang dulunya merajai industri handphone, kini gaungnya sudah tak terdengar lagi. Nokia kalah berinovasi dengan merk smartphone yang terus berinovasi. (Masih banyak contoh fakta-fakta kejadian lainnya)
  • 9. Contoh Contoh FAKTA lainnya, a.l: • Kodak dan Polaroid menggunakan film beralih ke gadget/smartphone. • Pager, SMS dan BB tergantikan oleh Whatsapp. • Hotel-hotel dielaburasi dengan keberadaan Airbnb • Taxi dan Ojek Pangkalan didisrupsi oleh sarana transportasi online (Gojek, Grab, dll) • Mobil BBM tergantikan oleh kendaraan elektrik • Meter parkir akan diganti oleh dispenser listrik atau stasiun isi ulang listrik. • Supermarket digantikan oleh keberadaan Tokopidia, Bukalapak, Shopee, dll • Agen tiket tergantikan dengan traveloka, tiket.com, dll • TV tergantikan oleh Youtube, Netflix, dll • Toko buku fisik beralih ke online (seperti Amazon.com dll) • Dll
  • 10. Mengapa harus Agile? … • Di era disrupsi ini, berinovasi dan bertransformasi menjadi kunci penting untuk bisa bertahan. Terlebih bisnis akan sangat terpengaruh dengan kemajuan teknologi yang cepat sekali perubahanya dari waktu ke waktu. Hal tersebut mempengaruhi dan memicu perubahan perilaku konsumen (customer behavior and buying habit) secara cepat pula. • Agile menjadi jembatan yang menghubungkan perusahaan dengan inovasi dan transformasi tersebut. Agile juga menjadi jawaban perusahaan yang ingin bisa masuk ke pasar lebih cepat, menemukan apa yang menjadi permintaan pasar sebenarnya, dan meningkatkan produktivitas tim di perusahaan.
  • 11. • Menemukan ‘strong why’ atau alasan kuat perusahaan menggunakan agile akan menentukan kesuksesan perusahaan dalam mengimplementasikan agile. • Terdapat 5 (lima) alasan mengapa perusahaan perlu menggunakan agile saat ini: 1. Mempercepat Produk Masuk Ke Pasar. 2. Lebih Cepat Beradaptasi Dengan Perubahan. 3. Meningkatkan Produktivitas dan Kreativitas Tim. 4. Berhenti Membuang Waktu Untuk Pekerjaan Yang Kurang Memberikan Nilai Kepada Perusahaan. 5. Menghasilkan Produk Lebih Baik Dengan Kepuasan Konsumen Yang Lebih Tinggi. 5 (lima) Alasan Perusahaan perlu Menggunakan Agile
  • 12. 1. Mempercepat Produk Masuk Ke Pasar • Hal ini banyak dilakukan oleh perusahaan Startups, yang memang mengedepankan pemanfaatan kemajuan teknologi kekinian dalam operasi bisnisnya. • Pertumbuhan Startups di Indonesia sungguh luar biasa. Jumlahnya mencapai 2219 startup di tahun 2021 ini menurut catatan dari Startup Ranking. • Pertumbuhan tersebut menjadi nilai yang positif tentunya bagi Indonesia sendiri. Hal tersebut mewujudkan iklim kompetisi bisnis yang semakin ketat. • Lihat saja contohnya pertumbuhan startup di bidang Fintech, yang dengan pinjaman peer to peer- nya digadang-gadang bisa mendisrupsi keberadaan perbankan konvensional. Perbankan konvensional pun mulai ambil tindakan untuk berinovasi dan bertransformasi menghadapi kondisi demikian ini.
  • 13. • Dengan menggunakan agile perusahaan akan terbantu untuk mempercepat waktu produk masuk ke pasar. Karena agile berfokus pada pengembangan di setiap iterasinya. • Perusahaan yang menerapkan agile bisa lebih cepat merilis produk atau layanannya ke pasar. Tak perlu menunggu waktu 1-2 tahun, bahkan dalam hitungan bulan produk sudah siap masuk ke pasar. • Karena bila fokus pada perencanaan jangka panjang misalnya 1-2 tahun, bukan tidak mungkin ketika produk atau layanan sudah jadi dan akan diluncurkan ternyata sudah tidak relevan lagi dengan kebutuhan pasar. Hal ini tentunya akan menjadi sia-sia.
  • 14. • Lihatlah hari ini perusahaan besar seperti Google, menggunakan OKR (Objectives and Key Result). OKR ini bisa disebut sebagai pendekatan perencanaan dari bawah ke atas berdasarkan prioritas per kuartal. • Dengan OKR, pemimpin menentukan objectives atau apa yang ingin dicapai. Kemudian bagian departemen dan tim menerjemahkan objectives yang sudah ditentukan ke dalam rencana aksi sesuai dengan departemennya atau dalam kata lain adalah bagaimana mereka bisa meraih objectives. • Jika terjadi perubahan di tengah perjalanan maka kita bisa menyesuaikan dan menyusun kembali objectives dan key result. Hal tersebutlah yang membawa kelincahan, fleksibilitas, kecepatan, dan keterbukaan terhadap perubahan prioritas. • Jika terjadi perubahan di tengah perjalanan, maka kita bisa menyesuaikan dan menyusun kembali objectives dan key result. Hal tersebutlah yang membawa kelincahan, fleksibilitas, kecepatan, dan keterbukaan terhadap perubahan prioritas. Pendekatan OKR-Google
  • 15. • Perusahaan dengan kehebatan timnya tak pelak menjadikan mereka seperti bak cenayang yang bisa benar-benar tahu apa yang akan terjadi di masa depan. “Stay hungry, stay foolish” • Tagline yang digaungkan oleh Steve Jobs beberapa tahun silam itu benar saja terbukti membawa Apple menjadi perusahaan inovatif dan bergengsi di dunia. Bahkan orang-orang merasa naik gengsi atau derajat hidupnya ketika memiliki produk Apple ini. 2. Lebih Cepat Beradaptasi Dengan Perubahan
  • 16. Lebih Cepat Beradaptasi … • Mengawali inovasi (dengan pemikiran kita tidak tahu segalanya) akan membuat kita bersiap untuk menghadapi perubahan yang tidak ada habisnya. • Adanya iterasi dalam proses agile membuat perusahaan lebih cepat beradaptasi dengan perubahan. Pada setiap iterasi kita akan berfokus untuk mengembangkan produk berdasarkan feedback dari pengguna.
  • 17. 3. Meningkatkan Produktivitas Dan Kreativitas Tim • Ukuran tim yang agile berkisar antara 6-9 orang. Dalam tim yang agile terdapat peran spesifik seperti adanya product owner dan scrum master. • Product owner akan membantu tim mengawali diskusinya dengan meletakkan user stories (cerita pengguna) setelah berdiskusi terlebih dahulu dengan klien. • Ketika sprint, maka product owner akan memilih user stories mana yang akan diutamakan untuk dikerjakan selama sprint berlangsung. Product owner juga bertanggung jawab untuk menangani adanya perubahan. • Lalu ada scrum master yang memiliki peran menangani pelaksanaan sprint dan bertanggung jawab atas kelancaran proyek saat sprint.
  • 18. Meningkatkan Produktivitas … • Enaknya berada di dalam tim yang agile adalah setiap anggota tim bisa menelusuri apa saja yang sudah dikerjakan oleh anggota tim lainnya dan berapa waktu yang diperlukan untuk mengerjakan task tersebut. • Transparansi tersebut akan memberikan efek positif, yakni apabila ada anggota tim yang butuh bantuan, maka anggota lain bisa berinisiatif untuk menawarkan bantuan. Hal seperti itulah yang membuat tim bisa meningkat produktivitasnya.
  • 19. Sticky Notes (Papan Visual)-Tim IT • Coba kita melihat proyek tim IT, mereka selalu menggunakan sticky notes dan papan visual baik secara online maupun offline untuk menunjukkan apa yang sedang mereka kerjakan. • Sehingga bisa secara rutin mengirimkan hasil atau mendemonstrasikan hasil dalam waktu yang cepat. Hal tersebut mengarahkan kepada lebih banyak produktivitas, keterlibatan, dan pembaruan kepemimpinan. • Manfaatnya adalah perusahaan dapat unggul dalam kompetitif dan dapat membantu menciptakan produk atau layanan terbaik yang tidak bisa ditandingi oleh kompetitor.
  • 20. 4. Berhenti Membuang Waktu Untuk Pekerjaan Yang Kurang Memberikan Nilai bagi Perusahaan • Dalam setiap sprint, tim akan menentukan tujuan dari sprint tersebut. Setelah menentukan tujuan yang akan dicapai, maka setiap anggota tim akan diminta inisiatifnya untuk melakukan pekerjaan yang membantu mewujudkan tujuan dari sprint yang telah ditetapkan. • Meski tim menuliskan banyak sekali backlog, pada saat berjalannya sprint, maka tim perlu menentukan prioritas yang sekiranya akan memberi nilai bagi perusahaan dan membantu mewujudkan tujuan sprint yang sudah ditetapkan. • Oleh karena itu, tidak ada lagi namanya tim mengerjakan pekerjaan yang tidak memberikan nilai bagi perusahaan.
  • 21. • Waktu sprint biasanya berdurasi dua minggu. Dalam waktu dua minggu tersebut tim bisa menyampaikan hasil dari user stories. • Dalam proses pengembangan produk menggunakan agile, perusahaan bisa lebih cepat mendapatkan feedback dari pengguna. Feedback ini layaknya harta karun yang penting bagi perusahaan. • Adanya feedback membantu tim untuk segera menanggapinya dan memasukkannya ke dalam prioritas backlog yang akan difokuskan selama kegiatan sprint. • Sehingga feedback yang masuk tersebut membantu mengembangkan produk yang lebih baik lagi dan memenuhi kepuasan dari pengguna. 5. Menghasilkan Produk Lebih Baik Dengan Kepuasan Konsumen Yang Lebih Tinggi
  • 22. Manfaatnya: • Dengan terjawabnya alasan dari “Mengapa harus Agile?” di atas, maka dapat dipetik manfaat yang dapat dijadikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan Anda dan dapat membantu Anda menciptakan produk atau layanan terbaik yang tidak bisa ditandingi oleh kompetitor.
  • 23. • Beberapa hasil penelitian terdahulu menyimpulkan tentang perusahaan/ organisasi yang bisa bertahan menang dan gemilang di era perubahan cepat ini. Wendler 2017, mengatakan organisasi/perusahaan yang bisa menang dan gemilang itu disebut dengan organisasi yang Agile. • Lalu, apa ciri-cirinya perusahaan yang Agile? yaitu seperti berikut ini …….>>>>>>>: Ciri Perusahaan Yang Akan Bertahan dan Menang
  • 24. 6 (enam) ciri perusahaan yang akan bertahan dan menang adalah Perusahaan yang: 1. Selalu Berinovasi 2. Terjalin Komunikasi yang Sederhana 3. Strukturnya Fleksibel 4. Optimalisasi Potensi setiap Karyawan 5. Memiliki Supportive Boss 6. Kolaborasinya Harmonis
  • 25. 1. Perusahaan Yang selalu Berinovasi • Perusahaan/organisasi yang memiliki budaya dan value inovasi. • Inovasi selalu digaungkan di dalam setiap proses kerja organisasi. • Inovasi dijadikan sebagai budaya yang sangat penting dalam setiap proses kerja. • Inovasi di setiap proses kerja harus memberikan value.
  • 26. .  Mereka akrab dengan teknologi internet, tidak bisa lepas dari Smartphone/Gadget saat bekerja
  • 27.  Cenderung Haus akan pengetahuan & informasi
  • 28.  Menghabiskan rata-rata 25 jam / minggu untuk berselancar di dunia maya (Digital Minded)
  • 29. • Perusahaan/organisasi yang Agile adalah yang proses komunikasi di dalamnya terintegrasi secara sederhana dan dapat disampaikan secara cepat. • Proses penyampaian informasi dari satu pihak ke pihak lain berlangsung secara cepat dan terbuka. Tidak seperti dahulu, proses informasi itu berlangsung dengan birokrasi yang panjang. • Misalnya dulu, dari staf level bawah ketika dia akan menyampaikan informasi ke atasan memerlukan proses yang panjang, perlu melalui waktu yang lama. Tetapi saat ini melalui penggunaan software dan aplikasi dapat cepat untuk menyampaikan informasi dari bawahan ke atasan, sehingga mempercepat proses penyampaian informasi tersebut. 2. Terjalin Komunikasi yang Sederhana
  • 30.  Karyawan cenderung lebih suka komunikasi yang terbuka dan sering  Posisikan diri Atasan sebagai “Mentor/sosok inspiratif”  Posisikan diri Atasan bak umpama teman
  • 31. • Perusahaan/organisasi Agile yang akan bertahan dan menang adalah organisasi yang mempunyai struktur yang begitu fleksibel, ketika perubahan datang organisasi ini bisa merubah struktur yang ada dengan mudah sesuai dengan tuntutan yang ada. • Jadi ketika situasi berubah dengan cepat, maka organisasi ini dengan sangat mudahnya mengubah-ubah jobdesk dan wewenang yang ada di dalamnya. 3. Strukturnya yang Fleksibel
  • 32. `  Performa Lebih Penting Ketimbang Rutinitas (Millenial tidak suka dikekang).
  • 33. `  Pada saat yang bersamaan, Mereka bisa mengerjakan berbagai pekerjaan secara bersamaan sekaligus (Multi Tasking).
  • 34. • Perusahaan/organisasi yang Agile adalah perusahaan/organisasi yang Sumber Daya Manusia (SDM) di dalamnya ini mampu mengoptimalkan potensi yang mereka miliki masing-masing. • Mereka tidak takut untuk mengoptimalkan dan mengembangkan potensi yang mereka miliki, serta mereka juga berani untuk mempunyai dan menyampaikan gagasan inovasi yang mereka ingin wujudkan di dalam organisasi/perusahaan. 4. Optimalisasi Potensi setiap Karyawan
  • 35.  Kegiatan kerja Millennial terlihat santai
  • 36.  Millennial termasuk pekerja yang memegang teguh kepercayaan & bertanggung jawab
  • 37.  Millennial termotivasi oleh tugas-tugas signifikan (menantang dan inovatif)
  • 38. • Perusahaan/organisasi yang Agile adalah perusahaan/organisasi yang mempunyai atasan atau bos yang mendukung setiap individu di dalam dan menghargai gagasan inovatif dan hasil kerja bawahan. • Para Atasan sangat menunggu gagasan apa yang dimiliki oleh bawahan/ timnya, mereka sangat senang dengan adanya gagasan- gagasan baru timnya tersebut, mereka bahkan mengarahkan tim untuk bisa mengimplementasikan gagasan inovatif, sehingga perusahaan/organisasi bisa mencapai tujuannya dengan lebih cepat. 5. Memiliki Supportive Boss
  • 39. Dengan kemampuan appreciative leadership, para pimpinan mengupayakan pencapaian “Positive Power”, melalui 5i, yaitu:  INQUIRY: Memimpin dengan sukses dengan mengajukan powerful questions dalam penggalian success story dan optimasi potensi diri.  ILLUMINATION: Menarik keluar segenap kemampuan dan potensi diri untuk membangun yang terbaik dari setiap orang yang dipimpin.  INCLUSION: Mengajak, bekerja sama untuk “menciptakan” masa depan bersama-sama (co-create the future).
  • 40.  INSPIRATION: Memiliki tujuan yang jelas ke masa depan (visioner) dan mampu membangunkan jiwa-jiwa kreatif dan inovatif bagi orang-orang yang dipimpin.  INTEGRITY: Bagaimana mengajak para karyawan yang dipimpin untuk mampu melakukan pilihan-pilihan yang terbaik bagi mereka dan juga bagi perusahaan/organisasi, serta mampu untuk menghargai (apresiasi) atas upaya yang dilakukan anggota tim dengan pilihannya tersebut seberapapun hasil yang dia capai.
  • 41.  Hilangkan jarak (batasan) antara Atasan dan staf Now “Don’t even try to manage the staffs, but lead them”
  • 42. • Perusahaan/organisasi yang Agile adalah perusahaan/organisasi yang sistem kolaborasi (atau proses kerjasama di dalamnya) berlangsung secara harmonis, bukan hanya harmonis tapi juga menyenangkan semua pihak dan bahkan bisa menciptakan pola kerja atau dampak sistem yang besar serta luas. 6. Perusahaan yang Kolaborasinya Harmonis
  • 43.  Kerja Lebih dari Sekadar Bisnis  mendambakan kegiatan kerja yang bisa dilakukan sambil bersenang-senang.
  • 44. Kerja Lebih dari Sekadar Bisnis  Mereka memiliki visi untuk membuat hal positif untuk kehidupan jangka panjang (kehidupan masa mendatang).
  • 45.  Kerja Lebih dari Sekadar Bisnis  Banyak diantara mereka mendambakan kegiatan kerja yang bisa dilakukan sambil bersenang- senang.  Namun, yakinlah bahwa mereka selalu memegang teguh kepercayaan dan tanggung jawab yang dijalankan, termasuk dalam bidang pekerjaan.