SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 1
Tujuan Pembahasan :
1. Memahami Pengertian Digital Marketing.
2. Memahami Tujuan Pemanfaatan Digital
Marketing.
3. Memahami Keunggulan Digital Marketing.
4. Memahami Jenis-Jenis Digital Marketing.
KONSEP DIGITAL
MARKETING
Bab
4
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 2
BAB 4
KONSEP DIGITAL MARKETING
1. Pengertian Digital Marketing
Seringkali kita mendengar istilah digital marketing. Namun sudahkah kita
mengetahui apa sebenarnya “digital marketing” itu sendiri?. Istilah “digital
marketing”, memang bukan asli berasal dari khasanah bahasa Indonesia.
Sudah barang tentu bahwa ini diadobsi dari bahasa Inggris, yang terdiri dari
kata “digital” dan “marketing”. Mari kita telusuri lebih lanjut pengertian dari
istilah tersebut.
Kata “digital” itu sendiri berasal dari bahasa Yunani yang memiliki arti
jari jemari. Jari jemarin seseorang berjumlah sepuluh (10) yang terdiri dari 2
radix, yaitu 1 dan 0. Menurut KBBI, arti digital adalah berhubungan dengan
angka-angka untuk sistem perhitungan tertentu. Istialah digital mulai
dikenal di Indonesia semenjak revolusi industri 3.0, saat masyarakat sudah
mulai mengenal teknologi komputer dan semua sistem di dalam komputer
berbasis teknologi yang menggunakan sistem digital sebagai basis data.
Sistem ini disebut dengan istilah bit (binary digit)1.
Sedangkan kata “marketing” berasal dari bahasa Inggris, yaitu berasl dari
kata market. Kata market sendiri berarti pasar, sedangkan marketing adalah
pemasaran (Echols, 2000)2, yang merupakan kegiatan-kegiatan yang saling
berhubungan sebagai suatu sistem, mencakup usaha perusahaan yang diawali
dengan mengidentifikasikan kebutuhan konsumen yang perlu dipenuhi,
kemudian menentukan produk yang hendak diproduksi, menentukan harga
produk yang sesuai, hingga menentukan metode dalam promosi dan
penyaluran atau penjualan produk tersebut.3 Kotler dan Amstrong (2018)
menyatakan bahwa pemasaran adalah proses sosial dan manajerial dari
kegiatan seseorang atau lembaga untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan
pasar individu dan kelompok melalui penciptaan, penawaran, dan pertukaran
suatu produk yang bernilai di pasar.
Adapun mengenai pengertian digital marketing berdasarkan berbagai
pendapat dari para ahli dapat kita cermati seperti berikut ini.
Ikhsana et al., (2019) dan Khairusy (2021) mengemukakan bahwa
digital marketing diartikan sebagai penggunaan teknologi digital untuk
mencapai tujuan pemasaran serta upaya pengembangan atau
penyesuaian konsep pemasaran itu sendiri, untuk dapat berkomunikasi
dalam cakupan global, dan mengubah cara perusahaan melakukan
1
Nelly Mathias, 2022, Arti Kata Digital.
2
Echols, John M. & Hassan Shadily. 2000. Kamus Inggris-Indonesia cetakan XXIV. Jakarta: PT
Gramedia Pustaka Utama.
3
Hestanto Personal Website, 2018, Pengertian Marketing.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 3
bisnis dengan pelanggan. Menurut Haryanti (2019), digital marketing atau
pemasaran digital adalah penawaran, penjualan, pembayaran, dan
pendistribusian produk atau jasa menggunakan media teknologi dalam
bidang informasi dan komunikasi, seperti media komputer dan ponsel pintar
secara intensif, optimal, dan maksimal. Menurut Sanjaya, Ridwan dan Josua
(2009), digital marketing adalah kegiatan pemasaran termasuk
branding yang menggunakan berbagai media. Sebagai contoh
yaitu blog, website, e-mail, adwords, dan berbagai macam jaringan
media sosial. Menurut Kleindl dan Burrow (2005), digital
marketing adalah suatu proses perencanaan dan pelaksanaan dari konsep,
ide, harga, promosi dan distribusi. Dapat diartikan juga sebagai
pembangunan dan pemeliharaan hubungan yang saling menguntungkan
antara konsumen dan produsen.
Dapat disimpulkan bahwa digital marketing dapat diartikan sebagai
kegiatan pemasaran atau promosi suatu merek atau brand dari produk yang
dilakukan melalui media digital untuk menjangkau sebanyak mungkin
konsumen dan pelanggan dengan cara yang efisien, relevan, dan efisien.4
Untuk lengkapnya pemahaman tentang tujuan, keunggulan, dan jenis-
jenis digital marketing tersebut, mari kita simak lebih lanjut pada bagian-
bagian di bawah ini.
2. Tujuan Pemanfaatan Digital Marketing
Dalam pengertian yang amat umum, tujuan adalah suatu cita-cita yang
ingin dicapai. Mengapa begitu penting menetapkan tujuan dalam digital
marketing?. Sebab itulah yang akan memandu langkah-langkah Anda dalam
melakukan pemasaran dengan memanfaatkan media digital. Tujuan itu yang
akan menyemangati Anda. Tujuan itu pula yang akan membantu motivasi
anda untuk terus melakukan ACTION. Yang pasti, dengan memiliki tujuan
yang jelas, Anda akan lebih mudah menetapkan langkah apa saja yang perlu
ditempuh dalam memasarkan atau mempromosikan suatu merek
atau brand dari produk melalui media digital.
Di dalam Digital Marketing, upaya kita untuk mengenali konsumen harus
dilakukan dengan cermat dan menempatkan konsumen sebagai sasaran pasar
dan bukan hanya sebagai penerima pesan. Juga harus kita targetkan agar
konsumen aktif terhadap aktivitas pemasaran yang kita lakukan. Hal tersebut
mengingat bahwa di era digital pada saat Revolusi Industri 4.0 yang
berlangsung saat ini, telah terjadi perubahan perilaku pembelian konsumen,
yang kesemuanya berakhir pada pemikiran bagaimana agar produk yang
dihasilkan dapat terjual dengan baik dan menghasilkan keuntungan bagi
perusahaan. Juga telah terjadinya persaingan antar perusahaan yang semakin
ketat saat ini, yang mengakibatkan perusahaan tidak bisa terlepas dari
4
Binus University, Oktober 2021, Apa Sih Digital Markering itu?.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 4
pemanfaatan kemajuan teknologi digital dan harus mempertimbangkan agar
terjadinya nilai tambah atas produk, agar dapat memberikan kepuasan bagi
konsumen dan loyalitas pelanggan yang merupakan tambang emas jangka
panjang bagi perusahaan.
Sesungguhnya, tujuan utama digital marketing ini adalah untuk menarik
konsumen dan pelanggan potensial dengan cepat. Disamping itu, dengan
pemanfaatan digital marketing ini juga bertujuan untuk
1). Memperluas pasar dan jangkauan pemasaran melalui media digital.
Pemasaran dan promosi dengan memanfaatkan berbagai jenis media
digital dapat menjangkau konsumen di berbagai wilayah, sampai ke
pelosok desa, dan bahkan ke berbagai negara dengan menembus batas
waktu dan batas negara, serta dapat diakses oleh para konsumen kapan
saja dan dimana saja, walaupun pemasaran dan promosi produk
tersebut hanya kita lakukan dari suatu tempat dan pada suatu waktu
tertentu.
2). Meningkatkan awareness terhadap produk yang dipasarkan secara
online.
Melalui digital marketing kita dapat merancang isi pesan dengan lebih
baik dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh kelompok dan target
pasar yang menjadi sasaran kita, sebagaimana yang akan kita bahas
pada Bab 6 buku ini. Begitu juga dengan para konsumen, berkat
komunikasi bisnis secara digital ini mereka akan dapat menemukan
secara mudah pesan-pesan pemasaran atau promosi atas suatu produk
atau brand yang sesuai dengan kebutuhan, identitas, selera, dan daya
beli mereka.
3). Meningkatkan angka penjualan produk.
Dengan pemanfaatan digital marketing, kita dapat menyebarkan
informasi keunggulan dan manfaat dari suatu produk atau brand secara
lebih luas dan tepat sasaran, serta memberikan kemudahan bagi para
konsumen untuk mengakses, memesan, bahkan langsung melakukan
pembelian. Lagi pula melalui digital marketing ini kita dapat melakukan
evaluasi secara langsung terhadap efektifitas upaya pemasaran atau
promosi produk atau brand produk yang kita pasarkan melalui berbagai
platform media digital. Melalui evaluasi tersebut dapat kita ketahui
langsung konten pesan yang bagaimana yang paling banyak diklik dan
disukai konsumen dan di platform yang mana, serta produk atau brand
apa dan yang bagaimana yang banyak disukai konsumen sasaran,
bahkan dapat juga kita evaluasi langsung produk apa yang paling
banyak terjual yang diakibatkan dari adanya upaya digital marketing
yang kita lakukan.
Pembahasan mengenai aktivitas evaluasi tersebut dapat kita cermati
lebih lanjut pada Bab 8 buku ini.
4). Meningkatkan kualitas relasi dan komunikasi antara pemilik usaha
dengan konsumen atau calon konsumen.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 5
Melalui pemanfaatan digital marketing, kita dapat melakukan upaya
peningkatan kualitas relasi dan komunikasi dengan konsumen atau
calon konsumen, yaitu dengan adanya kemudahan akses, informasi
produk atau brand yang kita suguhkan sesuai dengan kebutuhan,
identitas, selera dan daya beli konsumen dan ini dapat kita lakukan
secara terus-menerus atau sesering mungkin, serta komunikasi antara
pemilik usaha dengan konsumen atau calon konsumen dapat dilakukan
secara mudah, bahkan dapat dilakukan komunikasi interaktif, yaitu
dimungkinkannya konsumen untuk memberikan respon atau feedback
secara langsung pada platform digital yang kita gunakan, sebagaimana
yang dibahas lebih lengkap pada Bab 8 buku ini.
5). Membangun loyalitas pelanggan terhadap suatu merek
atau brand produk.
Dengan pemanfaatan digital marketing, kita dapat membangun loyalitas
pelanggan terhadap suatu merek atau brand produk, yaitu dengan
diterapkannya strategi membangun loyalitas pelanggan, sebagaimana
yang dibahas secara lenkap pada Bab 7 buku ini, ditambah lagi dengan
dimungkinkannya komunikasi yang cepat dan inten antara pemilik
usaha dengan konsumen berkaitan dengan suatu brand produk yang
dipasarkan atau dipromosikan melalui media digital.
3. Apa Saja Keunggulan Digital Marketing?
Digital marketing telah menjadi sebuah strategi pemasaran yang sedang
naik daun dan banyak digunakan dalam dunia bisnis. Selain lebih pengeluaran
biaya lebih hemat, strategi digital marketing juga menawarkan kemudahan
dalam menjangkau pangsa pasar yang lebih luas untuk memasarkan atau
mempromosikan barang atau jasa. Hal ini memungkinkan karena digital
marketing memiliki karakter yang unik dan mampu menembus batasan
geografi dan zona waktu yang selama ini menjadi salah satu penghambat
dalam kegiatan pemasaran konvensional.
Digital Marketing telah menciptakan beberapa konsep baru dan cara
pandang terhadap konsumen, yang pada mulanya dianggap pasif menjadi
subjek yang aktif dan ikut berperan membangun kerangka strategi
pemasaran kita. Digital Marketing berfokus pada pengalaman konsumen
(customer experience) dalam penggunaan suatu produk. Terlebih diperkuat
dengan dipublikasikannya data statistik internet dunia yang menunjukan
posisi Indonesia sebagai peringkat 8 dari top 20 negara pengguna internet di
Asia (Internet World Stats, 2016), ini mencerminkan betapa besarnya peluang
bisnis bagi kita untuk memasarkan atau mempromosikan produk dengan
memanfaatkan digital marketing.
Membahas mengenai keunggulan, pemanfaatan digital marketing tentunya
memiliki beberapa kelebihan dibanding pemasaran konvensional, di
antaranya:
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 6
1. Menjangkau target pasar yang lebih luas
Media konvensional seperti brosur, banner, atau koran dan majalah
mungkin efektif untuk menjangkau sejumlah target pasar. Tapi jika ingin
menjangkau seluruh lapisan masyarakat, media digital terbukti lebih
efektif. Bagaimana tidak, seiring perkembangan zaman hampir semua
orang menjadi pengguna internet dan media sosial. Berdasarkan
Dataindonesia.id, di Indonesia pada Januari 2023 sudah mencapai 212
juta jumlah pengguna internet. Ini berarti sekitar 77% dari populasi
Indonesia telah menggunakan internet. Ini menjadi peluang besar bagi
pelaku usaha untuk memasarkan atau mempromosikan barang atau jasa.
Melalui pemanfaatan digital marketing tersebut dapat membuat produk
bisa dikenal banyak orang dari berbagai latar belakang. Terlebih lagi
dengan adanya komunikasi yang tersambung dengan internet,
menjadikan upaya pemasaran dan promosi yang kita lakukan benar-
benar hidup, bahkan penyebarannya dapat lebih luas dan bisa sampai
bersekala internasional.
Jadi, bisa dibayangkan betapa besar potensi pasar yang didapat ketika kita
memutuskan menggunakan strategi digital marketing untuk memasarkan
atau mempromosikan produk atau brand kita.
2. Mendongkrak angka penjualan
Diakui atau tidak, luasnya jangkauan pasar akan memberi dampak besar
pada peningkatan angka penjualan. Salah satu faktor yang mempengaruhi
adalah kemudahan informasi yang didapat oleh konsumen tentang suatu
produk. Hal tersebut membuat mereka yakin bahwa barang atau jasa yang
dijual berkualitas. Akibatnya, angka penjualan dapat semakin meningkat
dan kesempatan untuk mendapat pelanggan baru pun semakin besar5.
3. Lebih hemat
Bagi yang memiliki keterbatasan dana, pemasaran digital merupakan
salah satu solusi yang bijaksana. Berbeda halnya dengan media
konvensional, ketika memasarkan dan mempromosikan produk melalui
internet kita memiliki banyak variasi alat yang bisa digunakan dan
disesuaikan dengan anggaran yang tersedia. Lagi pula melalui
pemanfaatan digital marketing anggaran biaya pemasaran dapat dihemat
sampai 40% (Gartner’s Digital Marketing Spend Report)6. Disamping itu,
dengan pemanfaatan digital marketing menjadikan pemasaran dan
promosi produk atau brand yang kita dilakukan dapat lebih cepat, murah
dan mudah. Hal ini tentu memberi keuntungan bagi kita karena akan
terjadi peningkatan penghematan biaya dan efisiensi dalam pemasaran
dan promosi.
5
GreatNusa, 29 Maret 2023, Digital Marketing: Pengertian, Keunggulan, Jenis, dan
Tujuannya.
6
Holifah, Siti., 2022. Pengertian, Kelebihan, Jenis dan Strategi Digital Marketing.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 7
Misalnya, kita memilih untuk berpromosi melalui Instagram Ads. Pihak
Instagram akan memberi pilihan biaya promosi mulai harian hingga
bulanan, dengan jumlah jangkauan konsumen sesuai kebutuhan. Jika ingin
lebih murah lagi, manfaatkan website dan media sosial pribadi untuk
berpromosi. Meskipun itu mungkin hasilnya tidak sebesar bila
dibandingkan dengan digital marketing yang berbayar, tapi kesempatan
untuk dikenal banyak orang jelas lebih menjanjikan dibandingkan promosi
konvensional.
4. Apa Saja Jenis-Jenis Digital Marketing?
Pemasaran dan promosi melalui internet (digital marketing) bukan lagi
hal aneh di era digital saat ini. Apalagi saat ini hampir semua orang memiliki
akun di media sosial.
Setelah memahami apa itu digital marketing, tujuan pemanfaatan dan
keunggulannya, selanjutnya mari kita bahas jenis-jenis digital marketing, yang
secara umum tercermin pada Digital Marketing Framework sebagaimana
terdapat pada gambar di bawah ini.
Gambar 4.1: Digital Marketing Framework
Berdasarkan gambar di atas menunjukkan kepada kita bahwa dalam
upaya menciptakan jalinan keterikatan dengan pelanggan (customer
engagement), terdapat beberapa jenis digital marketing yang dapat kita
manfaatkan, yaitu :
1). Apabila kita akan memanfaatkan SEO (Search Engine Optimization)
dengan mengutamakan kekuatan konten, maka jenis digital marketing
yang dapat kita gunakan adalah website marketing. Situs website
marketing kita yang memiliki konten yang kuat akan menarik tautan dari
situs web hebat lainnya. Tautan dengan situs web berkualitas tinggi
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 8
lainnya tersebut akan meningkatkan peringkat website kita di halaman
mesin pencari. Sebagai contoh iklan pada gambar di bawah ini yang
mengutamakan kekuatan konten dan memanfaatkan SEO.
Gambar 4.2: Iklan pada salah satu website yang mengutamakan
kekuatan konten dan memanfaatkan SEO.
2). Apabila kita memiliki database pelanggan yang baik, maka jenis digital
marketing yang dapat kita gunakan adalah email marketing. Saat ini
email masih tetap menjadi cara yang efektif untuk mendapatkan
pelanggan karena 91 persen dari semua pelanggan masih menggunakan
email dalam kegiatan kesehariannya. Tujuan pemanfaatan email
marketing ini adalah untuk mengarahkan trafik ke halaman arahan kita,
yaitu pada halaman produk atau situs web yang memang sudah kita
siapkan sebelumnya.
3). Apabila kita ingin memasarkan atau mempromosikan produk melalui
social media marketing, maka dapat kita gunakan Facebook, Twitter,
Youtube, Instagram, dan media sosial lainnya. Penggunaan media sosial
dapat juga dimanfaatkan untuk mendorong trafik ke situs web Anda,
sebagaimana pemanfaatan email marketing di atas.
Di bawah ini terdapat beberapa contoh pemasaran produk dan brand
dengan memanfaatkan social media marketing.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 9
Gambar 4.3: Contoh-contoh pemasaran yang memanfaatkan
social media.
Namun demikian, jenis-jenis digital marketing secara lebih lengkap yang
dapat kita manfaatkan untuk memasarkan atau mempromosikan produk
atau brand juga dapat dibedakan sebagai berikut:
1. Berdasarkan Strategi
Dilihat dari strategi, digital marketing dapat dibagi menjadi dua jenis,
yaitu:
1) Push Digital Marketing
Push digital marketing adalah salah satu jenis yang metodenya
menawarkan langsung produk ke pelanggan untuk mendapat hasil
penjualan secara cepat. Biasanya strategi ini dilakukan pada produk
baru yang belum terlalu dikenal, dan tujuan utamanya adalah
untuk exposure.
Beberapa contoh push digital marketing adalah endorsement produk
dari pemilik usaha ke para influencer atau selebriti, email promosi dari
sebuah produk kepada para pelanggan yang telah
berlangganan newsletter di sebuah situs, atau broadcast WA untuk
semua kontak yang pernah membeli suatu produk.
2) Pull Digital Marketing
Berbanding terbalik dengan strategi sebelumnya, pada pull digital
marketing promosi yang dilakukan tidak terlalu frontal. Iklan jenis ini
biasanya dibuat sedemikian rupa sehingga pelanggan tertarik dan
bergerak untuk mencari tahu lebih banyak informasi tentang produk
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 10
yang dijual. Tujuan utama dari pull digital marketing adalah untuk
meningkatkan awareness serta loyalitas pelanggan. Contoh jenis
pemasaran digital ini adalah konten SEO (Search Engine Optimization)
di sebuah situs, iklan pay per click, pemasaran di media sosial, liputan
media, giveaway, atau promosi potongan harga di marketplace.
2. Berdasarkan Media Pemasaran
Sedangkan apabila dilihat berdasarkan media yang digunakan, digital
marketing dibagi menjadi lima jenis, yaitu:
1) Website
Memiliki website resmi sepertinya sudah menjadi kewajiban bagi para
pemilik usaha yang memutuskan untuk memasarkan produk
secara online. Selain menjadi “kantor atau toko” digital, website juga
memiliki fungsi lain yang tidak kalah penting, yaitu sebagai media
promosi. Tidak hanya lebih murah, promosi melalui website juga akan
membuat pelanggan bisa lebih mengenal produk yang kita jual.
2) Pay Per Click (PPC)
Digital marketing jenis ini juga memanfaatkan website untuk media
pemasaran dan promosi. Bentuk iklan untuk promosi jenis ini
biasanya berupa banner yang ketika diklik, pengunjung akan
diarahkan pada website resmi atau marketplace tempat produk
tersebut dijual. Inilah mengapa strateginya disebut pay per click (PPC).
Dengan menggunakan digital marketing jenis ini, maka pemilik iklan
akan membayar biaya promosi sesuai jumlah klik yang dilakukan
pengunjung. Pemasaran dan promosi jenis ini juga bisa dijadikan
indikator apakah konten yang kita buat cukup efektif untuk menarik
pengunjung mengkliknya.
3) Search Engine Marketing (SEM)
Hampir mirip dengan strategi search engine optimization (SEO), search
engine marketing (SEM) memanfaatkan mesin pencari untuk fokus
pada iklan langsung di mesin pencarian. Untuk bisa membuat iklan
digital semacam ini, kita membutuhkan media seperti Google Ads.
Seperti halnya PPC, konten promosi untuk SEM sudah seharusnya
dibuat semenarik mungkin. Karena jika tidak, biaya yang dikeluarkan
tentu akan sia-sia.
4) Social Media Marketing (SMM)
Apabila SEM memanfaatkan mesin pencari, SMM memanfaatkan
media sosial. Untuk iklan semacam ini, kita membutuhkan alat seperti
Facebook atau Instagram Ads. Dibandingkan dengan SEM, pemasaran
dan promosi melalui media sosial ini akan memberikan peluang
produk untuk dikenal lebih besar, karena saat ini hampir semua
orang memiliki media sosial.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 11
5) Email Marketing
Promosi ini berupa pesan dalam bentuk gambar atau tulisan dan
dikirimkan melalui email kepada semua pelanggan yang telah men-
subscribe newsletter di website atau platform milik pelaku usaha
lainnya. Berbeda dengan jenis promosi lainnya yang tidak semua
orang bisa melihat iklan yang kita bagikan, melalui email dapat
dilakukan pemasaran dan promosi produk langsung kepada
konsumen secara personal. Strategi ini akan memberikan rasa
dihargai secara personal bagi penerimanya, sehingga mau melihat
bahkan mencermati isi pesan yang kita kirimkan. Strategi ini biasanya
juga dilakukan untuk memicu pembelian kembali dan meningkatkan
loyalitas konsumen.
Daftar Pustaka :
Binus University, Oktober 2021. Apa Sih Digital Markering itu?.
https://onlinelearning.binus.ac.id/2021/10/13/apa-sih-digital-marketing-itu/
(didownload 25 Juni 2023).
Dataindonesia.id, Monavia Ayu Rizaty, Februari 2023. Pengguna Internet di Indonesia
Sentuh 212 Juta pada 2023. https://dataindonesia.id/internet/detail/pengguna-
internet-di-indonesia-sentuh-212-juta-pada-2023
Echols, John M. & Hassan Shadily. 2000. Kamus Inggris-Indonesia, Cetakan XXIV.
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
GreatNusa, 29 Maret 2023. Digital Marketing: Pengertian, Keunggulan, Jenis, dan
Tujuannya.https://greatnusa.com/artikel/digital-marketing-
adalah/#:~:text=Dari%20ulasan%20di%20atas%20dapat,dengan%20konsumen%20
atau%20calon%20konsumen. (didownload 28 Juni 2023).
Haryanti, S., Mursito, B., & Sudarwati., 2019. Analisis Strategi Pemasaran Digital untuk
Meningkatkan Penjualan Produk Batik pada PT Danar Hadi Surakarta. 3(1), 144-
151. http://dx.doi.org/10.29040/jie.v3i01.443 (didownload 28 Juni 2023).
Hestanto, Personal Website, 2018. Pengertian Marketing.
https://www.hestanto.web.id/pengertian-
marketing/#:~:text=Adapun%20bila%20ditilik%20secara%20arti,Echols%2C%20199
6%20%3A%20373 (didownload 28 Juni 2023).
Holifah, Siti., 2022. Pengertian, Kelebihan, Jenis dan Strategi Digital Marketing.
https://komputerisasi-akuntansi-d4.stekom.ac.id/informasi/baca/Pengertian-
Kelebihan-Jenis-dan-Strategi-Digital-
Marketing/d11829602a44885efef97d863b081f10997a9a30 (didownload 28 Juni
2023).
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 12
Ikhsana, P.D., Prisanto, G. F., & Anggraini, R. (2019). Penerapan Strategi E-
Marketing Communication Dan Ekuitas Merek Siaranku.Com Terhadap Loyalitas
Viewers. Inter Komunika : Jurnal Komunikasi, 4 (1), 58.
https://doi.org/10.33376/ik.v4i1.217 (didownload 28 Juni 2023).
Khairusy, M. A. (2021). Pengemasan Produk Sebagai Upaya Pengembangan Pemasaran
Industri Kerupuk Emping (Kruping) Studi Observasi Kp. Cilowong. Jurnal
Manajemen Dan Bisnis, 112–123. http://ejournal.lppm-
unbaja.ac.id/index.php/jmb/article/view/1209 (didownload 28 Juni 2023).
Kleindl, B.A. & Burrow, J.L., 2005. E-Commerce Marketing. United States of America:
South Western
Kotler, Philip dan Armstrong., 2018. Prinsip-prinsip Marketing, Edisi Ke Tujuh.
Penerbit Salemba Empat. Jakarta.
Nelly, Mathias., 2022. Arti Kata Digital. https://www.qubisa.com/microlearning/arti-
kata-digital (didownload 28 Juni 2023).
Sanjaya, Ridwan dan Josua., 2009. Creative Digital Marketing. Jakarta : PT Elex Media
Komputindo
Universitas STEKOM., Agustus 2022. Pengertian, Kelebihan, Jenis dan Strategi Digital
Marketing.https://komputerisasi-akuntansi-
d4.stekom.ac.id/informasi/baca/Pengertian-Kelebihan-Jenis-dan-Strategi-Digital-
Marketing/%20promosi%20dan%20distribusi. (didownload 25 Juni 2023).
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 13
KONSEP E-MARKETING
Bab
5 Tujuan Pembahasan :
1. Membahas Pengertian Istilah e-Marketing.
2. Membahas dan memahami Manfaat
e-Marketing (Pemasaran Online).
3. Memahami Kegiatan dalam Penerapan
e-Marketing (Pemasaran Online).
4. Membahas Perbedaan Pemasaran Konvensional
dengan e-Marketing (Pemasaran Online).
5. Membahas Pentingnya Kecukupan Informasi e-
Marketing.
6. Mengetahui dan memahami Faktor-Faktor
Perilaku e-Marketing yang Memengaruhi
Keputusan Konsumen.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 14
BAB 5
KONSEP E-MARKETING
1. Pengertian Istilah e-Marketing
Istilah e-marketing dewasa ini bukan merupakan hal yang baru. Ini
merupakan istilah yang berhubungan dengan pemasaran, yang Andapun
barangkali sudah sering mendengar atau bahkan memanfaatkannya. Secara
spesifik, e-marketing adalah model pemasaran yang menggunakan media
internet atau pemasaran secara daring (online). Pemasaran yang dimaksud,
bisa terhadap suatu merek produk, baik berupa barang atau jasa, hingga
mempromosikan perusahaan.
Kegiatan e-marketing biasanya mencakup pada kegiatan-kegiatan yang
berhubungan dengan penyusunan produk periklanan, pencarian produk dan
penulisan kalimat-kalimat pemasaran dan promosi, dengan menggunakan
media internet atau secara online.
Kotler dan Armstrong (2018) menyatakan bahwa electronic marketing
(e-marketing) merupakan sebuah bentuk usaha dari perusahaan untuk
memasarkan barang dan jasa, serta membangun hubungan dengan para
konsumen melalui media internet atau secara online. Bentuk pemasaran
internet ini merupakan situs yang dapat diakses oleh semua orang dengan
jangkauan yang sangat besar pada sebuah jaringan komputer dengan berbagai
tipe orang yang berbeda dan dari berbagai negara ke dalam suatu wadah
informasi yang sangat besar.
Menurut Strauss dan Trost dalam Alia, Almitra Aprilianti dan Donni, Juni
Priansa (2018), bahwa e-marketing mengarah pada penggunaan teknologi
informasi dalam proses pembuatan, komunikasi dan penyaluran nilai kepada
konsumen, serta untuk membangun hubungan antara konsumen dengan
perusahaan dalam cara untuk menguntungkan perusahaan serta pihak-pihak
yang bersangkutan.
Dengan kata lain, pemasaran online adalah proses dimana konsumen membeli
produk atau jasa di internet. Pemasaran online juga disebut dengan istilah
perdagangan elektronik (electronic commerce), yaitu penyebaran, pembelian,
penjualan, dan pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik, seperti
melalui internet atau televisi, www atau jaringan komputer lainnya.
Menurut Rizky dan Wahdiniwaty (2019), pemasaran online atau melalui
internet memungkinkan upaya untuk melakukan praktik swalayan. Ini berarti
bahwa bisnis dapat memberikan layanan kepada pelanggan tanpa
memerlukan sumber daya manusia, mengurangi fasilitas dan layanan melalui
telepon. Hanya dengan menghubungkan komputer atau gadget dengan
internet dapat diakses dan dihubungkan ke internet sehingga dapat menjual
produk dan layanan atau jasa dengan baik. Pembeli dapat memesan produk
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 15
atau layanan dan melakukan transaksi jual beli tanpa harus bertemu langsung
dengan penjualnya.
Dari beberapa pendapat dan penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan
bahwa pemasaran melalui media online atau (e-marketing) merupakan suatu
proses pemasaran yang menggunakan internet, dimana konsumen dapat
memperoleh informasi mengenai produk, melakukan transaksi jual beli, dan
mempromosikan produk yang telah dikonsumsi oleh konsumen, bahkan
konsumen dapat turut mempromosi penjual atau perusahaan yang produknya
sudah dia dibeli.
2. Manfaat e-Marketing (Pemasaran Online)
Dengan memanfaatkan e-marketing (pemasaran online) ini, tentu banyak
manfaat yang akan kita dapatkan, baik bagi pemilik usaha/penjual online,
konsumen, maupun masyarakat lainnya. Menurut Singh (2017) manfaat
dimaksud adalah :
a. Manfaat bagi pemilik usaha/penjual online, antara lain:
1). Memperluas market place hingga ke pasar nasional dan internasional.
2). Dengan capital outlay yang minim, sebuah perusahaan dapat dengan
mudah menemukan lebih banyak pelanggan, supplier yang lebih baik
dan partner bisnis yang paling cocok dari seluruh dunia.
3). Penjualan online menurunkan biaya pembuatan pemrosesan,
pendistribusian penyimpanan, dan pencarian informasi yang
menggunakan kertas.
4). Penjualan online mengurangi waktu antara outlay modal dan
penerimaan produk dan jasa.
5). Memungkinkan bagi pemilik usaha/penjual online untuk mengukur
efektifitas upaya pemasaran online yang dilakukan.
b. Manfaat bagi konsumen, antara lain:
1). Memungkinkan pelanggan untuk berbelanja atau melakukan transaksi
selama 24 jam sehari sepanjang tahun dari hampir setiap lokasi.
2). Memberikan lebih banyak pilihan kepada pelanggan, dimana
konsumen bisa memilih berbagai produk dari banyak vendor.
3). Menyediakan barang dan jasa yang tidak mahal kepada pelanggan
dengan cara mengunjungi banyak tempat dan melakukan
perbandingan secara cepat.
4). Pelanggan bisa menerima informasi yang relevan secara detail dalam
hitungan detik, bukan lagi hari atau minggu.
c. Manfaat bagi masyarakat lainnya, antara lain:
1). Memungkinkan orang-orang untuk bekerja di dalam rumah dan tidak
harus keluar rumah untuk membeli atau mendapatkan suatu produk.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 16
2). Memungkinkan orang di negara-negara dunia ketiga dan wilayah
pedesaan untuk menikmati aneka barang dan jasa, yang akan susah
mereka dapatkan tanpa melalui penjualan online.
3. Kegiatan dalam Penerapan e-Marketing (Pemasaran Online)
Sejalan dengan jenis-jenis digital marketing yang telah diuraikan pada
Bab 4 terdahulu, juga terdapat berbagai kegiatan yang dapat dilakukan dalam
penerapan e-marketing, antara lain:
1). Pembuatan desain web (web design) dan pemasaran melalui website (web
marketing).
Pemasaran melalui website atau lebih dikenal dengan Web Marketing
merupakan aktivitas pemasaran yang dilakukan secara online. Web
marketing menyebarkan pesan Anda kepada audien online secara masif.
Tidak seperti pemasaran offline, pemasaran ini audiennya lebih terfokus,
efektif dan cenderung tidak mahal. Dengan pemasaran berbasis website
ini, Anda dapat melacak setiap aktivitas pemasaran dan mengukur ROI
(return on investment) dari bisnis atau perusahaan yang Anda jalankan.
Meskipun beberapa aktivitas pemasaran berbasis website (web
marketing) dapat dilakukan tanpa biaya, tentunya hal ini senantiasa tetap
harus diimplementasikan oleh para profesional.
2). Pemasaran Media Sosial (social media marketing).
Strategi lain e-marketing adalah dengan memanfaatkan media sosial
untuk mempromosikan produk barang dan/atau jasa. Perusahaan bisa
membuat akun khusus di media sosial untuk terhubung pada pelanggan.
Pemakaian media sosial ini menghemat biaya dan membangun merek.
Selain itu, pemanfaatan media sosial juga dapat meningkatkan hubungan,
membantu riset pasar, dan mempromosikan produk.
3). Pemasaran menggunakan video (video marketing).
Pemasaran melalui video dapat mendorong penjualan melalui media
16ocial dan website. Keunggulan pemasaran menggunakan video, seperti
pemanfaatan Youtube, Snack, Helo dan lainnya, dalam strategi e-
marketing adalah mampu menjangkau langsung audiens, sehingga
akhirnya tertarik membeli produk.
4). Promosi perusahaan melalui mesin pencari informasi (mesin pencari)
Search engine optimization atau SEO bertujuan meningkatkan produk di
peringkat tertinggi dalam mesin pencari. Cara kerja SEO dalam strategi e-
marketing adalah mencari kata kunci sesuai frasa tertentu, kemudian
akan muncul rekomendasi berdasarkan kueri. Pemakaian SEO dapat
menjangkau audiens dan meningkatkan penjualan, karena
memungkinkan produk masuk di peringkat teratas dalam hasil pencarian.
5). Pemasaran melalui surat elektronik atau e-surat (email marketing).
Ini merupakan cara perusahaan memberikan informasi terkait produk,
barang dan/atau jasa, yang ingin dilihat konsumen. Cara kerja
penggunaan e-mail dalam strategi e-marketing adalah perusahaan
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 17
mengirimkan e-mail tentang produk terbaru kepada pelanggan. Strategi
ini dapat membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan.
6). Pemasaran dalam bentuk konten (content marketing).
Strategi ini bertujuan memberikan informasi pada pelanggan dalam
penjualan produk. Keuntungan menjalankan content marketing dalam
penerapan e-marketing adalah mampu memberi pengetahuan akan
produk barang dan/atau jasa secara detail kepada konsumen.
7). Pemasaran afiliasi (affiliate marketing).
Jenis e-marketing ini melihatkan tiga pihak, yakni pemilik produk,
pemasar afiliasi, dan konsumen. Pemasar afiliasi merupakan pihak yang
mempromosikan produk melalui video, iklan online, dan blog.
Keuntungan yang didapatkan pemasar melalui affiliate marketing dalam
sebagai salah satu jenis e-marketing adalah mendapatkan komisi di setiap
penjualan.
8). Advertensi interaktif (interactive advertising).
Dengan penggunaan cara ini dalam penerapan e-marketing
memungkinkan konsumen atau pembaca iklan berkomunikasi langsung
dengan pengelola akun, yaitu dengan adanya kemudahan untuk akses
informasi dan pemberian respon atau ‘umpan balik’ secara cepat.
4. Perbedaan Pemasaran Konvensional dan Pemasaran Online (e-Marketing)
Apabila kita mencermati tabel di bawah ini, maka akan kita dapati
sedemikian perbedaan antara pemasaran secara konvensional dengan
e-Marketing.
Tabel 5.1 : Perbedaan Pemasaran secara Konvensional dengan e-Marketing
Perbedaan
Pemasaran Konvensional e-Marketing
Mass
Marketing
Direct
Marketing
Interactive
Marketing
Saluran Distribusi Penyiaran dan
media cetak
(konsumen
pasif)
Jasa kartu pos
menggunakan
daftar alamat
Internet
(konsumen
aktif)
Strategi pasar (dan
contoh produk)
Volume tinggi
(makanan,
personal dan
produk rumah
tangga)
Targetnya barang
(credit cards,
travel,
subscriptions)
Targetnya
adalah
konsumen (jasa
dan tipe
informasi
produk)
Teknologi yang
memungkinkan
Storyboard dan
destop
publishing
Databases dan
alat-alat statistik
Information
servers,
client browsers,
bulleting boards,
dan agsoftware
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 18
Pengarang bahan
pemasaran
Agen-agen Agen-agen dan
perusahaan
Perusahaan dan
pelanggan
Hasil yang
diharapkan untuk
kesuksesan
pengimplementasian
Volume
penjualan
Loncatan
penjualan
data untuk analisis
Tanggal untuk
analisis,
hubungan dengan
pelanggan, ide
produk
baru, volume
penjualan.
Sumber : Kalakota dan Whinston (dalam Fauziah, 2021)
5. Kecukupan Informasi e-Marketing
Saat ini, upaya pemasaran telah mengalami banyak kemajuan seiring
dengan perkembangan teknologi kekinian. Aktivitas pemasaran menjadi lebih
luas dengan adanya internet. Penggunaan internet dan fasilitas yang ada di
dalamnya untuk dimanfaatkan dalam aktivitas pemasaran sudah semakin
marak, seiring dengan berkembangnya e-marketing. Demikian juga dengan
pemanfaatan informasi yang adalah data yang telah diorganisasi dan telah
memiliki kegunaan dan manfaat, dengan kemajuan teknologi, informasi telah
banyak digunakan dalam menunjang aktivitas e-marketing untuk pembuatan
keputusan, guna menghasilkan pendapatan yang lebih baik dari hasil
penjualan produk. Kecukupan informasi sangat penting dan menentukan agar
aktivitas e-marketing berjalan dengan efektif dan efisien sesuai dengan yang
diharapkan.
Untuk itu, pemanfaatan informasi dalam e-marketing perlu
mempertimbangkan dimensi dasar kecukupan informasi, antara lain:
1). Relevansi
Pada dasarnya informasi yang dapat digunakan dalam e-marketing adalah
informasi yang relevan dengan keputusan yang akan dibuat. Informasi
memiliki relevansi jika berkaitan langsung dengan masalah yang dihadapi
untuk pembuatan keputusan dalam aktivitas e-marketing. Hal tersebut
mengingat pertimbangan dari sisi konsumen bahwa para konsumen saat
ini yang akan membeli suatu produk akan melakukan riset terlebih dulu
sebelum mengambil keputusan membeli. Riset paling sering dilakukan
melalui dunia maya ketimbang langsung di toko tempat mereka membeli
produknya. Perbandingannya, 52% meriset terlebih dulu secara online,
dibanding 25% yang meriset langsung di toko. Yang 52% itu pada saat
datang ke toko memang sudah memiliki bekal informasi yang memadai,
sehingga tahu persis apa yang akan mereka beli. Oleh karena itu relevansi
informasi sangat diperlukan dalam aktivitas e-marketing, guna
mengimbangi kemajuan perubahan pola pikir tentang informasi yang
berkembang di masyarakat dan para konsumen pengguna produk saat
ini.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 19
2). Akurasi
Idealnya semua informasi yang dapat digunakan dalam e-marketing harus
akurat, agar pembuatan keputusan dalam aktivitas e-marketing tidak
salah arah dan sia-sia. Namun, seringkali karena keterbatasan anggaran
yang tersedia dan peningkatan ketelitian sistem memerlukan biaya
tambahan sehingga pengguna mau tidak mau harus menerima informasi
yang tidak sepenuhnya akurat. Padahal dalam aktivitas e-marketing para
konsumen, berdasarkan hasil riset online yang mereka lakukan terlebih
dahulu sebelum membeli produk tersebut, sudah mengetahui banyak
informasi tentang produk apa yang akan dibelinya, harga produk yang
pantas dan kompetitif, tempat pemesanan dan pembelian yang layak,
serta perolehan keuntungan yang akan dia dapatkan seperti dari adanya
diskon harga dan kelengkapan fasilitas tambahan dari produk yang ada
di pasaran. Oleh karena itu, para pelaku usaha harus memiliki informasi
yang akurat dalam melakukan pemasaran dan promosi produk secara e-
marketing ini.
3). Ketepatan waktu
Dalam aktivitas e-marketing, pengguna informasi harus mampu
memperoleh informasi mengenai apa yang sedang terjadi saat ini
ditambah apa yang terjadi sebelumnya secara tepat waktu, agar
pembuatan keputusan dalam aktivitas e-marketing menjadi tepat.
Informasi yang datang setelah keputusan dibuat tidak ada nilainya
dan bahkan dapat merugikan. Hal tersebut mengingat begitu
cepatnya terjadi perubahan kebiasaan pembelian konsumen, yang
juga dipengaruhi oleh kecepatan perubahan kemajuan teknologi di
tengah masyarakat. Contohnya saja, para nasabah perbankan sudah
mulai kurang berminat untuk datang langsung ke cabang-cabang
bank yang hanya melayani nasabah pada jam kerja saja. Para
nasabah sudah menginginkan layanan 24 jam dalam sehari dan
transaksi dapat dilakukan secara online melalui smartphone atau
gadget yang mereka miliki. Lebih jauh lagi nasabah bank juga
menginginkan cukup dengan satu kali klik persoalan mereka beres.
Hal demikian ini yang mengharuskan para pelaku usaha untuk
memiliki informasi yang tepat waktu, agar tidak ketinggalan dan
kehilangan peluang usaha di pasar.
4). Kelengkapan
Dalam pembuatan keputusan pada aktivitas e-marketing diperlukan
informasi yang lengkap agar tidak menyesatkan. Pengguna
informasi harus mampu mendapatkan informasi yang
menggambarkan masalah atau solusinya secara lengkap. Misalnya
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 20
kelengkapan informasi produk menjadi syarat mutlak di sebuah
toko online. Jika tidak, calon konsumen akan lari ke toko online lain
yang menyediakan informasi yang lebih lengkap. Begitu juga dalam
menghadapi perubahan selera konsumen, maka pengelola usaha
perlu memiliki kelengkapan informasi tentang produk atau layanan
yang bagaimana yang sedang menjadi tren di tengah masyarakat
dan digemari oleh konsumen.
6. Faktor Perilaku e-Marketing yang Memengaruhi Keputusan Konsumen
Dalam aktivitas e-marketing, para pelaku usaha perlu juga mengetahui
dan memahami faktor-faktor apa saja yang berpengaruh terhadap keputusan
konsumen untuk berbelanja secara online. Hal ini mengingat telah terjadi
perubahan perilaku pembelian konsumen ke arah pembelian secara online
yang dipandang lebih praktis, cepat, tepat dan menguntungkan. Bahkan
konsumen sudah tidak mau untuk keluar dan pergi jauh-jauh dalam
mendapatkan suatu produk. Mereka menginginkan cukup dari rumah atau
tempat kerjanya suatu produk bisa dia dapatkan atau beli.
Menurut Tjiptono (2012), faktor-faktor apa saja yang berpengaruh
terhadap keputusan konsumen untuk berbelanja secara online, antara lain:
1). Revelansi Pribadi; pemasaran online dapat mempengaruhi perilaku
individu seseorang terhadap keputusan pembelian melalui media online.
2). Interaktivitas Online; Dengan adanya interaktivitas online
memungkinkan keterlibatan langsung konsumen yang tinggi untuk
mengunjungi situs dan meresponnya atau tertarik pada perusahaan atau
produk-produk yang ada di situs tersebut.
3). Pesan; bahwa pesan yang dirancang secara khusus sesuai dengan
kebutuhan dan keinginan spesifikasi konsumen dapat memengaruhi
keputusan konsumen untuk berbelanja secara online terhadap suatu
produk yang dipasarkan.
Menurut Howard dan Sheth (dalam Swastha dan Irawan, 2013), faktor
yang mempengaruhi perilaku konsumen untuk membeli secara online,
sebagai berikut:
1). Bahan/input, yang terdiri dari sumber pemasaran (merek, kualitas,
harga, kekhususan, service, kegunaan) dan lingkungan sosial (keluarga,
kelompok referensi, kelas sosial),
2). Proses intern, yang digolongkan menjadi dua bagian, yaitu
pengamatan dan belajar,
3). Pengaruh eksogen, yaitu: pentingnya pembelian, sifat kepribadian,
status keuangan, batasan waktu, faktor sosial dan organisasi, kelas
sosial serta kebudayaan.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 21
Hasil penelitian lain oleh Nia, et al, (2017) juga menunjukkan bahwa
ditemukan lima faktor yang signifikan memengaruhi keputusan konsumen
untuk berbelanja secara online, yaitu : kemudahan proses transaksi
pembelian, adanya potongan harga, terdapat kejelasan informasi, adanya
keunggulan produk dan keunggulan pelayanan.
Menurut Kotler dan Keller (2012) faktor-faktor yang mempengaruhi
tingkah laku konsumen adalah budaya, sosial, pribadi, dan psikologis, yang
diuraikan sebagai berikut;
1. Faktor Kebudayaan
a. Budaya.
Kumpulan nilai dasar, persepsi, keinginan, dan perilaku yang dipelajari
oleh anggota masyarakat dari keluarga dan institusi penting lainnya.
b. Subbudaya.
Kelompok masyarakat yang berbagi sistem nilai berdasarkan
pengalaman hidup dan situasi yang umum.
c. Kelas sosial.
Pembagian yang relatif dan berjenjang dalam masyarakat dimana
anggotanya berbagi nilai, minat, dan perilaku yang sama.
2. Faktor Sosial
a. Kelompok Acuan
Dua atau lebih orang yang berinteraksi untuk mencapai tujuan pribadi
atau tujuan bersama.
b. Keluarga.
Organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat,
seperti suami, istri, dan anak-anak.
c. Peran dan status.
Peran terdiri dari aktivitas yang diharapkan dilakukan seseorang yang
ada disekitarnya. Setiap peran membawa status yang mencerminkan
penghargaan yang diberikan oleh masyarakat.
3. Faktor Pribadi
Gaya hidup adalah cara hidup seseorang yang terlihat melalui aktivitas
sehari-hari, minat dan pendapat seseorang. Karena sangat berguna dalam
menganalisis perilaku konsumen sehingga banyak perusahaan
menggunakan konsep yang berhubungan dengan kepribadian seseorang.
a. Usia dan tahap siklus hidup.
Membeli juga dibentuk oleh siklus hidup keluarga mengenai tahap-
tahap yang mungkin dilalui keluarga sesuai kedewasaannya.
b. Pekerjaan.
Pekerjaan seseorang mempengaruhi barang dan jasa yang mereka beli.
c. Situasi ekonomi.
Situasi ekonomi mempengaruhi pilihan produk.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 22
d. Gaya hidup.
Mengenai aktivitas, minat, dan opini.
e. Kepribadian dan konsep diri.
Kepribadian mengacu pada karakteristik psikologi unik seseorang yang
menyebabkan respons yang relatif konsisten dan bertahan lama
terhadap lingkungan orang itu sendiri.
4. Faktor Psikologis
Sikap pembelian psikologis dipengaruhi oleh empat faktor psikologis,
yaitu:
a. Motivasi.
Kebutuhan dengan tekanan kuat yang mendorong seseorang untuk
mencari kepuasan atas kebutuhan tersebut.
b. Persepsi.
Proses dimana orang memilih, mengatur, dan menginterpretasikan
informasi untuk membentuk gambaran dunia yang berarti.
c. Pembelajaran.
Perubahan dalam perilaku seseorang yang timbul dari pengalaman.
d. Keyakinan dan sikap.
Keyakinan adalah pemikiran deskriptif yang dimiliki seseorang
mengenai sesuatu. Sikap adalah evaluasi, perasaan, dan tendensi yang
relatif konsisten dari seseorang terhadap sebuah objek atau ide.
Daftar Pustaka :
Alia, Almitra Aprilianti dan Donni, Juni Priansa., 2018. The Influence of E-Marketing on
Consumer Decisions Using PT. Fres Indonesia Wisata Services, E-Proceeding of
Applied Science: Vol.4, No.3 Desember 2018, 1041-1044
Billy, Gani., 2020. Tips & Strategi Desain Untuk Pemasaran Website Dari Bisnis Anda.
https://www.eannovate.com/blog/website-design-amp-development/tips-and-
strategies-of-design-for-web-marketing/ (didownload, 29 Juni 2023)
Dwi, Latifatul Fajri, Katadata.co.id., Juli 2022. Memahami Definisi, Keuntungan, dan
Jenis-jenis e-Marketing.
https://katadata.co.id/agung/ekonopedia/62d50e19bd4ff/memahami-definisi-
keuntungan-dan-jenis-jenis-e-marketing (didownload, 29 Juni 2023)
Fauziah, Rizky, eliberary Unikom., 2021. Pengaruh E-Marketing, Kualitas Produk, dan
Harga Terhadap Keputusan Pembelian.
https://elibrary.unikom.ac.id/id/eprint/3609/8/11.%20UNIKOM_RIZKY%20FAUZI
AH_BAB%20II.pdf (didownload, 29 Juni 2023)
Kotler, Philip dan Armstrong., 2018. Prinsip-prinsip Marketing, Edisi Ke Tujuh.
Penerbit Salemba Empat. Jakarta.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 23
Kotler, Philip., dan Keller, K., 2012. Manajemen Pemasaran, Edisi 13. Edinburgh Gate
Harlow: Pearson.
Nia, Purwanti, Bambang Irawan, dan Sriono., 2017. Eksplorasi Faktor-Faktor Online
Marketing Yang Memengaruhi Keputusan Konsumen Dalam Belanja Online, e-
Journal Ekonomi Bisnis dan Akutansi, 2017, Volume IV (1) : 84 – 87.
Rizky dan Wahdiniwaty, Rahma., 2019. The Process of Product Purchasing Decision
Through e-Marketing, https://doi.org/10.2991/aebmr.k.200108.030
Singh, R., Godey, B., Manthiou, A., Pederzoli, D., Rokka, J., Aiello, G., dan Donvito, R.,
2017. Social media marketing efforts of luxury brands: influence on brand equity
and consumer behavior, Journal of Business Research, Vol. 69 No. 12, pp. 5833-
5841
Swastha, Basu dan Irawan, 2013. Manajemen Pemasaran Modern, Yogyakarta.
Liberty.http://e-journal.uajy.ac.id/22942/3/15%2003%20222295.pdf
(didownload, 29 Juni 2023)
Tjiptono, Fandy dan Chandra, 2012. Service, Quality Satisfaction. Jogjakarta: Andi
Offset.
Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 24
Contact PENULIS:
Kanaidi, SE., M.Si., cSAP
WA. 0877 5871 1905 HP. 0812 2353 284.
e-mail : kanaidi63@gmail.com
-----------------------------------------

More Related Content

What's hot

Presentasi digital marketing media 1111
Presentasi digital marketing media   1111Presentasi digital marketing media   1111
Presentasi digital marketing media 1111sofia pasha
 
presentasi digital marketing media1111- (1).pptx
presentasi digital marketing media1111- (1).pptxpresentasi digital marketing media1111- (1).pptx
presentasi digital marketing media1111- (1).pptxIanArwani
 
manajemen retail
manajemen retailmanajemen retail
manajemen retailDevi Rahmi
 
Pelatihan digital marketing untuk UKM
Pelatihan digital marketing untuk UKMPelatihan digital marketing untuk UKM
Pelatihan digital marketing untuk UKMAlvi Syahrina
 
Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043
Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043
Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043DinaNisrinaRosandi
 
KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)
KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)
KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)JihanAnastasiaRahmad
 
Komunikasi Bisnis Digital
Komunikasi Bisnis DigitalKomunikasi Bisnis Digital
Komunikasi Bisnis Digitaliwan setiawan
 
Pengantar Digital Marketing untuk UMKM Indonesia
Pengantar Digital Marketing untuk UMKM IndonesiaPengantar Digital Marketing untuk UMKM Indonesia
Pengantar Digital Marketing untuk UMKM IndonesiaFerdi Anggriawan
 
ppt kwu- Ide bisnis kewirausahaan
ppt kwu- Ide bisnis kewirausahaan ppt kwu- Ide bisnis kewirausahaan
ppt kwu- Ide bisnis kewirausahaan zaenFachri
 
Bab ii. pengambilan keputusan konsumen
Bab ii. pengambilan keputusan konsumenBab ii. pengambilan keputusan konsumen
Bab ii. pengambilan keputusan konsumenvajri rahman
 
Service Quality - Service Management
Service Quality - Service ManagementService Quality - Service Management
Service Quality - Service ManagementAhmad Nurdiansyah
 
Laporan Keuangan Toko/Minimarket
Laporan Keuangan Toko/MinimarketLaporan Keuangan Toko/Minimarket
Laporan Keuangan Toko/MinimarketAkoontan
 
Perencanaan Pemasaran Digital 170914
Perencanaan Pemasaran Digital 170914Perencanaan Pemasaran Digital 170914
Perencanaan Pemasaran Digital 170914Harwindra Yoga
 
Materi pengantar sistem informasi bab 3
Materi pengantar sistem informasi bab 3Materi pengantar sistem informasi bab 3
Materi pengantar sistem informasi bab 3belong to me
 
Customer Relationship Management PPT
Customer Relationship Management PPTCustomer Relationship Management PPT
Customer Relationship Management PPTYesica Adicondro
 

What's hot (20)

Penerapan Strategi Pemasaran Digital
Penerapan Strategi Pemasaran DigitalPenerapan Strategi Pemasaran Digital
Penerapan Strategi Pemasaran Digital
 
Presentasi digital marketing media 1111
Presentasi digital marketing media   1111Presentasi digital marketing media   1111
Presentasi digital marketing media 1111
 
Proposal usaha online shop
Proposal usaha online shopProposal usaha online shop
Proposal usaha online shop
 
presentasi digital marketing media1111- (1).pptx
presentasi digital marketing media1111- (1).pptxpresentasi digital marketing media1111- (1).pptx
presentasi digital marketing media1111- (1).pptx
 
manajemen retail
manajemen retailmanajemen retail
manajemen retail
 
Pelatihan digital marketing untuk UKM
Pelatihan digital marketing untuk UKMPelatihan digital marketing untuk UKM
Pelatihan digital marketing untuk UKM
 
Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043
Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043
Ppt big data dina nisrina rosandi 6018210043
 
Presentasi digital branding
Presentasi digital brandingPresentasi digital branding
Presentasi digital branding
 
E bussiness dan e commerce
E bussiness dan e commerceE bussiness dan e commerce
E bussiness dan e commerce
 
KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)
KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)
KOMUNIKASI BISNIS - NEGOSIASI (4EA21)
 
Komunikasi Bisnis Digital
Komunikasi Bisnis DigitalKomunikasi Bisnis Digital
Komunikasi Bisnis Digital
 
Ppt negosiasi kel4-4ea20
Ppt negosiasi kel4-4ea20Ppt negosiasi kel4-4ea20
Ppt negosiasi kel4-4ea20
 
Pengantar Digital Marketing untuk UMKM Indonesia
Pengantar Digital Marketing untuk UMKM IndonesiaPengantar Digital Marketing untuk UMKM Indonesia
Pengantar Digital Marketing untuk UMKM Indonesia
 
ppt kwu- Ide bisnis kewirausahaan
ppt kwu- Ide bisnis kewirausahaan ppt kwu- Ide bisnis kewirausahaan
ppt kwu- Ide bisnis kewirausahaan
 
Bab ii. pengambilan keputusan konsumen
Bab ii. pengambilan keputusan konsumenBab ii. pengambilan keputusan konsumen
Bab ii. pengambilan keputusan konsumen
 
Service Quality - Service Management
Service Quality - Service ManagementService Quality - Service Management
Service Quality - Service Management
 
Laporan Keuangan Toko/Minimarket
Laporan Keuangan Toko/MinimarketLaporan Keuangan Toko/Minimarket
Laporan Keuangan Toko/Minimarket
 
Perencanaan Pemasaran Digital 170914
Perencanaan Pemasaran Digital 170914Perencanaan Pemasaran Digital 170914
Perencanaan Pemasaran Digital 170914
 
Materi pengantar sistem informasi bab 3
Materi pengantar sistem informasi bab 3Materi pengantar sistem informasi bab 3
Materi pengantar sistem informasi bab 3
 
Customer Relationship Management PPT
Customer Relationship Management PPTCustomer Relationship Management PPT
Customer Relationship Management PPT
 

Similar to Bab 4 & 5_ Buku "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., CBCM).

Bab 1 Konsep Dasar Digital Marketing.pptx
Bab 1  Konsep Dasar Digital Marketing.pptxBab 1  Konsep Dasar Digital Marketing.pptx
Bab 1 Konsep Dasar Digital Marketing.pptxfirdausiqbal754
 
Bab 8_ Buku "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., ...
Bab 8_ Buku "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., ...Bab 8_ Buku "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., ...
Bab 8_ Buku "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., ...Kanaidi ken
 
[eBook] First Journey To Be A Digital Marketer-Vokraf-LevelUp.pdf
[eBook] First Journey To Be A Digital Marketer-Vokraf-LevelUp.pdf[eBook] First Journey To Be A Digital Marketer-Vokraf-LevelUp.pdf
[eBook] First Journey To Be A Digital Marketer-Vokraf-LevelUp.pdfVinaViani1
 
document (4).pdf
document (4).pdfdocument (4).pdf
document (4).pdfTriEvelina1
 
SISTEM BISNIS &DIGITALISASI PRODUK BPR.pptx
SISTEM BISNIS &DIGITALISASI PRODUK BPR.pptxSISTEM BISNIS &DIGITALISASI PRODUK BPR.pptx
SISTEM BISNIS &DIGITALISASI PRODUK BPR.pptxKimMulmul
 
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptxLaluAfghanMuharor
 
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptxLaluAfghanMuharor
 
PENTINGNYA CONTENT MARKETING UNTUK MEMBANGUN BRAND ENGAGEMENT
PENTINGNYA CONTENT MARKETING UNTUK MEMBANGUN BRAND ENGAGEMENTPENTINGNYA CONTENT MARKETING UNTUK MEMBANGUN BRAND ENGAGEMENT
PENTINGNYA CONTENT MARKETING UNTUK MEMBANGUN BRAND ENGAGEMENTMeydiaWati1
 
Belajar digital marketing for dummy - edisi pertama
Belajar digital marketing for dummy - edisi pertamaBelajar digital marketing for dummy - edisi pertama
Belajar digital marketing for dummy - edisi pertamacloudp3mdgorontaloku
 
New wave technology.docx
New wave technology.docxNew wave technology.docx
New wave technology.docxQatrunNada23
 
PPT KONSEP DIGITAL MARKETING - Kistiawan (1).pdf
PPT KONSEP DIGITAL MARKETING - Kistiawan (1).pdfPPT KONSEP DIGITAL MARKETING - Kistiawan (1).pdf
PPT KONSEP DIGITAL MARKETING - Kistiawan (1).pdfMuhammadSyarif100
 
(2021) Silabus Training "Effective MARKETING COMMUNICATION" (Pemasaran & Prom...
(2021) Silabus Training "Effective MARKETING COMMUNICATION" (Pemasaran & Prom...(2021) Silabus Training "Effective MARKETING COMMUNICATION" (Pemasaran & Prom...
(2021) Silabus Training "Effective MARKETING COMMUNICATION" (Pemasaran & Prom...Kanaidi ken
 
(2022) Silabus Training "Effective MARKETING COMMUNICATION in Digital 4.0"
(2022) Silabus Training  "Effective MARKETING COMMUNICATION in Digital 4.0"(2022) Silabus Training  "Effective MARKETING COMMUNICATION in Digital 4.0"
(2022) Silabus Training "Effective MARKETING COMMUNICATION in Digital 4.0"Kanaidi ken
 
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran TerintegrasiMerancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran TerintegrasiMarni Anita Sihite
 
Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING" Menghadapi Era Revolusi Indus...
 Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING" Menghadapi Era Revolusi Indus... Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING" Menghadapi Era Revolusi Indus...
Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING" Menghadapi Era Revolusi Indus...Kanaidi ken
 
(2022) Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING & SOCIAL MEDIA_Menghadap...
(2022) Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING & SOCIAL MEDIA_Menghadap...(2022) Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING & SOCIAL MEDIA_Menghadap...
(2022) Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING & SOCIAL MEDIA_Menghadap...Kanaidi ken
 

Similar to Bab 4 & 5_ Buku "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., CBCM). (20)

Bab 1 Konsep Dasar Digital Marketing.pptx
Bab 1  Konsep Dasar Digital Marketing.pptxBab 1  Konsep Dasar Digital Marketing.pptx
Bab 1 Konsep Dasar Digital Marketing.pptx
 
Bab 8_ Buku "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., ...
Bab 8_ Buku "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., ...Bab 8_ Buku "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., ...
Bab 8_ Buku "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., ...
 
[eBook] First Journey To Be A Digital Marketer-Vokraf-LevelUp.pdf
[eBook] First Journey To Be A Digital Marketer-Vokraf-LevelUp.pdf[eBook] First Journey To Be A Digital Marketer-Vokraf-LevelUp.pdf
[eBook] First Journey To Be A Digital Marketer-Vokraf-LevelUp.pdf
 
document (4).pdf
document (4).pdfdocument (4).pdf
document (4).pdf
 
Ppt e marketing
Ppt e marketingPpt e marketing
Ppt e marketing
 
SISTEM BISNIS &DIGITALISASI PRODUK BPR.pptx
SISTEM BISNIS &DIGITALISASI PRODUK BPR.pptxSISTEM BISNIS &DIGITALISASI PRODUK BPR.pptx
SISTEM BISNIS &DIGITALISASI PRODUK BPR.pptx
 
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
 
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
 
dgm part 3.pptx
dgm part 3.pptxdgm part 3.pptx
dgm part 3.pptx
 
PENTINGNYA CONTENT MARKETING UNTUK MEMBANGUN BRAND ENGAGEMENT
PENTINGNYA CONTENT MARKETING UNTUK MEMBANGUN BRAND ENGAGEMENTPENTINGNYA CONTENT MARKETING UNTUK MEMBANGUN BRAND ENGAGEMENT
PENTINGNYA CONTENT MARKETING UNTUK MEMBANGUN BRAND ENGAGEMENT
 
Belajar digital marketing for dummy - edisi pertama
Belajar digital marketing for dummy - edisi pertamaBelajar digital marketing for dummy - edisi pertama
Belajar digital marketing for dummy - edisi pertama
 
New wave technology.docx
New wave technology.docxNew wave technology.docx
New wave technology.docx
 
Modul Digital Marketing.pdf
Modul Digital Marketing.pdfModul Digital Marketing.pdf
Modul Digital Marketing.pdf
 
PPT KONSEP DIGITAL MARKETING - Kistiawan (1).pdf
PPT KONSEP DIGITAL MARKETING - Kistiawan (1).pdfPPT KONSEP DIGITAL MARKETING - Kistiawan (1).pdf
PPT KONSEP DIGITAL MARKETING - Kistiawan (1).pdf
 
(2021) Silabus Training "Effective MARKETING COMMUNICATION" (Pemasaran & Prom...
(2021) Silabus Training "Effective MARKETING COMMUNICATION" (Pemasaran & Prom...(2021) Silabus Training "Effective MARKETING COMMUNICATION" (Pemasaran & Prom...
(2021) Silabus Training "Effective MARKETING COMMUNICATION" (Pemasaran & Prom...
 
PPT Seminar perusahaan.pptx
PPT Seminar perusahaan.pptxPPT Seminar perusahaan.pptx
PPT Seminar perusahaan.pptx
 
(2022) Silabus Training "Effective MARKETING COMMUNICATION in Digital 4.0"
(2022) Silabus Training  "Effective MARKETING COMMUNICATION in Digital 4.0"(2022) Silabus Training  "Effective MARKETING COMMUNICATION in Digital 4.0"
(2022) Silabus Training "Effective MARKETING COMMUNICATION in Digital 4.0"
 
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran TerintegrasiMerancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
 
Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING" Menghadapi Era Revolusi Indus...
 Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING" Menghadapi Era Revolusi Indus... Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING" Menghadapi Era Revolusi Indus...
Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING" Menghadapi Era Revolusi Indus...
 
(2022) Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING & SOCIAL MEDIA_Menghadap...
(2022) Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING & SOCIAL MEDIA_Menghadap...(2022) Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING & SOCIAL MEDIA_Menghadap...
(2022) Silabus Training "Effective DIGITAL MARKETING & SOCIAL MEDIA_Menghadap...
 

More from Kanaidi ken

RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",Kanaidi ken
 
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...Kanaidi ken
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...Kanaidi ken
 
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...Kanaidi ken
 
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".Kanaidi ken
 
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...Kanaidi ken
 
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal FaizinKanaidi ken
 
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".Kanaidi ken
 
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...Kanaidi ken
 
Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...
Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...
Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...Kanaidi ken
 
Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".
Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".
Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...PELAKSANAAN  + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...Kanaidi ken
 
Bab 5 _FUNGSI KOMUNIKASI_ Buku "Dasar Ilmu Komunikasi".
Bab 5 _FUNGSI KOMUNIKASI_ Buku "Dasar Ilmu Komunikasi".Bab 5 _FUNGSI KOMUNIKASI_ Buku "Dasar Ilmu Komunikasi".
Bab 5 _FUNGSI KOMUNIKASI_ Buku "Dasar Ilmu Komunikasi".Kanaidi ken
 
RENCANA + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...
RENCANA  + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...RENCANA  + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...
RENCANA + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...Kanaidi ken
 

More from Kanaidi ken (20)

RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
 
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
 
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
 
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
 
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
 
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
 
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
 
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
 
Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...
Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...
Info ... Buku _"Effective INVENTORY and WAREHOUSING MANAGEMENT" & Bagaimana M...
 
Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".
Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".
Bab 8_ KOMUNIKASI VERBAL _"Buku: Dasar Ilmu Komunikasi".
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...PELAKSANAAN  + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Prefere...
 
Bab 5 _FUNGSI KOMUNIKASI_ Buku "Dasar Ilmu Komunikasi".
Bab 5 _FUNGSI KOMUNIKASI_ Buku "Dasar Ilmu Komunikasi".Bab 5 _FUNGSI KOMUNIKASI_ Buku "Dasar Ilmu Komunikasi".
Bab 5 _FUNGSI KOMUNIKASI_ Buku "Dasar Ilmu Komunikasi".
 
RENCANA + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...
RENCANA  + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...RENCANA  + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...
RENCANA + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...
 

Recently uploaded

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 

Recently uploaded (20)

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 

Bab 4 & 5_ Buku "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., CBCM).

  • 1. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 1 Tujuan Pembahasan : 1. Memahami Pengertian Digital Marketing. 2. Memahami Tujuan Pemanfaatan Digital Marketing. 3. Memahami Keunggulan Digital Marketing. 4. Memahami Jenis-Jenis Digital Marketing. KONSEP DIGITAL MARKETING Bab 4
  • 2. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 2 BAB 4 KONSEP DIGITAL MARKETING 1. Pengertian Digital Marketing Seringkali kita mendengar istilah digital marketing. Namun sudahkah kita mengetahui apa sebenarnya “digital marketing” itu sendiri?. Istilah “digital marketing”, memang bukan asli berasal dari khasanah bahasa Indonesia. Sudah barang tentu bahwa ini diadobsi dari bahasa Inggris, yang terdiri dari kata “digital” dan “marketing”. Mari kita telusuri lebih lanjut pengertian dari istilah tersebut. Kata “digital” itu sendiri berasal dari bahasa Yunani yang memiliki arti jari jemari. Jari jemarin seseorang berjumlah sepuluh (10) yang terdiri dari 2 radix, yaitu 1 dan 0. Menurut KBBI, arti digital adalah berhubungan dengan angka-angka untuk sistem perhitungan tertentu. Istialah digital mulai dikenal di Indonesia semenjak revolusi industri 3.0, saat masyarakat sudah mulai mengenal teknologi komputer dan semua sistem di dalam komputer berbasis teknologi yang menggunakan sistem digital sebagai basis data. Sistem ini disebut dengan istilah bit (binary digit)1. Sedangkan kata “marketing” berasal dari bahasa Inggris, yaitu berasl dari kata market. Kata market sendiri berarti pasar, sedangkan marketing adalah pemasaran (Echols, 2000)2, yang merupakan kegiatan-kegiatan yang saling berhubungan sebagai suatu sistem, mencakup usaha perusahaan yang diawali dengan mengidentifikasikan kebutuhan konsumen yang perlu dipenuhi, kemudian menentukan produk yang hendak diproduksi, menentukan harga produk yang sesuai, hingga menentukan metode dalam promosi dan penyaluran atau penjualan produk tersebut.3 Kotler dan Amstrong (2018) menyatakan bahwa pemasaran adalah proses sosial dan manajerial dari kegiatan seseorang atau lembaga untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan pasar individu dan kelompok melalui penciptaan, penawaran, dan pertukaran suatu produk yang bernilai di pasar. Adapun mengenai pengertian digital marketing berdasarkan berbagai pendapat dari para ahli dapat kita cermati seperti berikut ini. Ikhsana et al., (2019) dan Khairusy (2021) mengemukakan bahwa digital marketing diartikan sebagai penggunaan teknologi digital untuk mencapai tujuan pemasaran serta upaya pengembangan atau penyesuaian konsep pemasaran itu sendiri, untuk dapat berkomunikasi dalam cakupan global, dan mengubah cara perusahaan melakukan 1 Nelly Mathias, 2022, Arti Kata Digital. 2 Echols, John M. & Hassan Shadily. 2000. Kamus Inggris-Indonesia cetakan XXIV. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. 3 Hestanto Personal Website, 2018, Pengertian Marketing.
  • 3. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 3 bisnis dengan pelanggan. Menurut Haryanti (2019), digital marketing atau pemasaran digital adalah penawaran, penjualan, pembayaran, dan pendistribusian produk atau jasa menggunakan media teknologi dalam bidang informasi dan komunikasi, seperti media komputer dan ponsel pintar secara intensif, optimal, dan maksimal. Menurut Sanjaya, Ridwan dan Josua (2009), digital marketing adalah kegiatan pemasaran termasuk branding yang menggunakan berbagai media. Sebagai contoh yaitu blog, website, e-mail, adwords, dan berbagai macam jaringan media sosial. Menurut Kleindl dan Burrow (2005), digital marketing adalah suatu proses perencanaan dan pelaksanaan dari konsep, ide, harga, promosi dan distribusi. Dapat diartikan juga sebagai pembangunan dan pemeliharaan hubungan yang saling menguntungkan antara konsumen dan produsen. Dapat disimpulkan bahwa digital marketing dapat diartikan sebagai kegiatan pemasaran atau promosi suatu merek atau brand dari produk yang dilakukan melalui media digital untuk menjangkau sebanyak mungkin konsumen dan pelanggan dengan cara yang efisien, relevan, dan efisien.4 Untuk lengkapnya pemahaman tentang tujuan, keunggulan, dan jenis- jenis digital marketing tersebut, mari kita simak lebih lanjut pada bagian- bagian di bawah ini. 2. Tujuan Pemanfaatan Digital Marketing Dalam pengertian yang amat umum, tujuan adalah suatu cita-cita yang ingin dicapai. Mengapa begitu penting menetapkan tujuan dalam digital marketing?. Sebab itulah yang akan memandu langkah-langkah Anda dalam melakukan pemasaran dengan memanfaatkan media digital. Tujuan itu yang akan menyemangati Anda. Tujuan itu pula yang akan membantu motivasi anda untuk terus melakukan ACTION. Yang pasti, dengan memiliki tujuan yang jelas, Anda akan lebih mudah menetapkan langkah apa saja yang perlu ditempuh dalam memasarkan atau mempromosikan suatu merek atau brand dari produk melalui media digital. Di dalam Digital Marketing, upaya kita untuk mengenali konsumen harus dilakukan dengan cermat dan menempatkan konsumen sebagai sasaran pasar dan bukan hanya sebagai penerima pesan. Juga harus kita targetkan agar konsumen aktif terhadap aktivitas pemasaran yang kita lakukan. Hal tersebut mengingat bahwa di era digital pada saat Revolusi Industri 4.0 yang berlangsung saat ini, telah terjadi perubahan perilaku pembelian konsumen, yang kesemuanya berakhir pada pemikiran bagaimana agar produk yang dihasilkan dapat terjual dengan baik dan menghasilkan keuntungan bagi perusahaan. Juga telah terjadinya persaingan antar perusahaan yang semakin ketat saat ini, yang mengakibatkan perusahaan tidak bisa terlepas dari 4 Binus University, Oktober 2021, Apa Sih Digital Markering itu?.
  • 4. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 4 pemanfaatan kemajuan teknologi digital dan harus mempertimbangkan agar terjadinya nilai tambah atas produk, agar dapat memberikan kepuasan bagi konsumen dan loyalitas pelanggan yang merupakan tambang emas jangka panjang bagi perusahaan. Sesungguhnya, tujuan utama digital marketing ini adalah untuk menarik konsumen dan pelanggan potensial dengan cepat. Disamping itu, dengan pemanfaatan digital marketing ini juga bertujuan untuk 1). Memperluas pasar dan jangkauan pemasaran melalui media digital. Pemasaran dan promosi dengan memanfaatkan berbagai jenis media digital dapat menjangkau konsumen di berbagai wilayah, sampai ke pelosok desa, dan bahkan ke berbagai negara dengan menembus batas waktu dan batas negara, serta dapat diakses oleh para konsumen kapan saja dan dimana saja, walaupun pemasaran dan promosi produk tersebut hanya kita lakukan dari suatu tempat dan pada suatu waktu tertentu. 2). Meningkatkan awareness terhadap produk yang dipasarkan secara online. Melalui digital marketing kita dapat merancang isi pesan dengan lebih baik dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh kelompok dan target pasar yang menjadi sasaran kita, sebagaimana yang akan kita bahas pada Bab 6 buku ini. Begitu juga dengan para konsumen, berkat komunikasi bisnis secara digital ini mereka akan dapat menemukan secara mudah pesan-pesan pemasaran atau promosi atas suatu produk atau brand yang sesuai dengan kebutuhan, identitas, selera, dan daya beli mereka. 3). Meningkatkan angka penjualan produk. Dengan pemanfaatan digital marketing, kita dapat menyebarkan informasi keunggulan dan manfaat dari suatu produk atau brand secara lebih luas dan tepat sasaran, serta memberikan kemudahan bagi para konsumen untuk mengakses, memesan, bahkan langsung melakukan pembelian. Lagi pula melalui digital marketing ini kita dapat melakukan evaluasi secara langsung terhadap efektifitas upaya pemasaran atau promosi produk atau brand produk yang kita pasarkan melalui berbagai platform media digital. Melalui evaluasi tersebut dapat kita ketahui langsung konten pesan yang bagaimana yang paling banyak diklik dan disukai konsumen dan di platform yang mana, serta produk atau brand apa dan yang bagaimana yang banyak disukai konsumen sasaran, bahkan dapat juga kita evaluasi langsung produk apa yang paling banyak terjual yang diakibatkan dari adanya upaya digital marketing yang kita lakukan. Pembahasan mengenai aktivitas evaluasi tersebut dapat kita cermati lebih lanjut pada Bab 8 buku ini. 4). Meningkatkan kualitas relasi dan komunikasi antara pemilik usaha dengan konsumen atau calon konsumen.
  • 5. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 5 Melalui pemanfaatan digital marketing, kita dapat melakukan upaya peningkatan kualitas relasi dan komunikasi dengan konsumen atau calon konsumen, yaitu dengan adanya kemudahan akses, informasi produk atau brand yang kita suguhkan sesuai dengan kebutuhan, identitas, selera dan daya beli konsumen dan ini dapat kita lakukan secara terus-menerus atau sesering mungkin, serta komunikasi antara pemilik usaha dengan konsumen atau calon konsumen dapat dilakukan secara mudah, bahkan dapat dilakukan komunikasi interaktif, yaitu dimungkinkannya konsumen untuk memberikan respon atau feedback secara langsung pada platform digital yang kita gunakan, sebagaimana yang dibahas lebih lengkap pada Bab 8 buku ini. 5). Membangun loyalitas pelanggan terhadap suatu merek atau brand produk. Dengan pemanfaatan digital marketing, kita dapat membangun loyalitas pelanggan terhadap suatu merek atau brand produk, yaitu dengan diterapkannya strategi membangun loyalitas pelanggan, sebagaimana yang dibahas secara lenkap pada Bab 7 buku ini, ditambah lagi dengan dimungkinkannya komunikasi yang cepat dan inten antara pemilik usaha dengan konsumen berkaitan dengan suatu brand produk yang dipasarkan atau dipromosikan melalui media digital. 3. Apa Saja Keunggulan Digital Marketing? Digital marketing telah menjadi sebuah strategi pemasaran yang sedang naik daun dan banyak digunakan dalam dunia bisnis. Selain lebih pengeluaran biaya lebih hemat, strategi digital marketing juga menawarkan kemudahan dalam menjangkau pangsa pasar yang lebih luas untuk memasarkan atau mempromosikan barang atau jasa. Hal ini memungkinkan karena digital marketing memiliki karakter yang unik dan mampu menembus batasan geografi dan zona waktu yang selama ini menjadi salah satu penghambat dalam kegiatan pemasaran konvensional. Digital Marketing telah menciptakan beberapa konsep baru dan cara pandang terhadap konsumen, yang pada mulanya dianggap pasif menjadi subjek yang aktif dan ikut berperan membangun kerangka strategi pemasaran kita. Digital Marketing berfokus pada pengalaman konsumen (customer experience) dalam penggunaan suatu produk. Terlebih diperkuat dengan dipublikasikannya data statistik internet dunia yang menunjukan posisi Indonesia sebagai peringkat 8 dari top 20 negara pengguna internet di Asia (Internet World Stats, 2016), ini mencerminkan betapa besarnya peluang bisnis bagi kita untuk memasarkan atau mempromosikan produk dengan memanfaatkan digital marketing. Membahas mengenai keunggulan, pemanfaatan digital marketing tentunya memiliki beberapa kelebihan dibanding pemasaran konvensional, di antaranya:
  • 6. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 6 1. Menjangkau target pasar yang lebih luas Media konvensional seperti brosur, banner, atau koran dan majalah mungkin efektif untuk menjangkau sejumlah target pasar. Tapi jika ingin menjangkau seluruh lapisan masyarakat, media digital terbukti lebih efektif. Bagaimana tidak, seiring perkembangan zaman hampir semua orang menjadi pengguna internet dan media sosial. Berdasarkan Dataindonesia.id, di Indonesia pada Januari 2023 sudah mencapai 212 juta jumlah pengguna internet. Ini berarti sekitar 77% dari populasi Indonesia telah menggunakan internet. Ini menjadi peluang besar bagi pelaku usaha untuk memasarkan atau mempromosikan barang atau jasa. Melalui pemanfaatan digital marketing tersebut dapat membuat produk bisa dikenal banyak orang dari berbagai latar belakang. Terlebih lagi dengan adanya komunikasi yang tersambung dengan internet, menjadikan upaya pemasaran dan promosi yang kita lakukan benar- benar hidup, bahkan penyebarannya dapat lebih luas dan bisa sampai bersekala internasional. Jadi, bisa dibayangkan betapa besar potensi pasar yang didapat ketika kita memutuskan menggunakan strategi digital marketing untuk memasarkan atau mempromosikan produk atau brand kita. 2. Mendongkrak angka penjualan Diakui atau tidak, luasnya jangkauan pasar akan memberi dampak besar pada peningkatan angka penjualan. Salah satu faktor yang mempengaruhi adalah kemudahan informasi yang didapat oleh konsumen tentang suatu produk. Hal tersebut membuat mereka yakin bahwa barang atau jasa yang dijual berkualitas. Akibatnya, angka penjualan dapat semakin meningkat dan kesempatan untuk mendapat pelanggan baru pun semakin besar5. 3. Lebih hemat Bagi yang memiliki keterbatasan dana, pemasaran digital merupakan salah satu solusi yang bijaksana. Berbeda halnya dengan media konvensional, ketika memasarkan dan mempromosikan produk melalui internet kita memiliki banyak variasi alat yang bisa digunakan dan disesuaikan dengan anggaran yang tersedia. Lagi pula melalui pemanfaatan digital marketing anggaran biaya pemasaran dapat dihemat sampai 40% (Gartner’s Digital Marketing Spend Report)6. Disamping itu, dengan pemanfaatan digital marketing menjadikan pemasaran dan promosi produk atau brand yang kita dilakukan dapat lebih cepat, murah dan mudah. Hal ini tentu memberi keuntungan bagi kita karena akan terjadi peningkatan penghematan biaya dan efisiensi dalam pemasaran dan promosi. 5 GreatNusa, 29 Maret 2023, Digital Marketing: Pengertian, Keunggulan, Jenis, dan Tujuannya. 6 Holifah, Siti., 2022. Pengertian, Kelebihan, Jenis dan Strategi Digital Marketing.
  • 7. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 7 Misalnya, kita memilih untuk berpromosi melalui Instagram Ads. Pihak Instagram akan memberi pilihan biaya promosi mulai harian hingga bulanan, dengan jumlah jangkauan konsumen sesuai kebutuhan. Jika ingin lebih murah lagi, manfaatkan website dan media sosial pribadi untuk berpromosi. Meskipun itu mungkin hasilnya tidak sebesar bila dibandingkan dengan digital marketing yang berbayar, tapi kesempatan untuk dikenal banyak orang jelas lebih menjanjikan dibandingkan promosi konvensional. 4. Apa Saja Jenis-Jenis Digital Marketing? Pemasaran dan promosi melalui internet (digital marketing) bukan lagi hal aneh di era digital saat ini. Apalagi saat ini hampir semua orang memiliki akun di media sosial. Setelah memahami apa itu digital marketing, tujuan pemanfaatan dan keunggulannya, selanjutnya mari kita bahas jenis-jenis digital marketing, yang secara umum tercermin pada Digital Marketing Framework sebagaimana terdapat pada gambar di bawah ini. Gambar 4.1: Digital Marketing Framework Berdasarkan gambar di atas menunjukkan kepada kita bahwa dalam upaya menciptakan jalinan keterikatan dengan pelanggan (customer engagement), terdapat beberapa jenis digital marketing yang dapat kita manfaatkan, yaitu : 1). Apabila kita akan memanfaatkan SEO (Search Engine Optimization) dengan mengutamakan kekuatan konten, maka jenis digital marketing yang dapat kita gunakan adalah website marketing. Situs website marketing kita yang memiliki konten yang kuat akan menarik tautan dari situs web hebat lainnya. Tautan dengan situs web berkualitas tinggi
  • 8. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 8 lainnya tersebut akan meningkatkan peringkat website kita di halaman mesin pencari. Sebagai contoh iklan pada gambar di bawah ini yang mengutamakan kekuatan konten dan memanfaatkan SEO. Gambar 4.2: Iklan pada salah satu website yang mengutamakan kekuatan konten dan memanfaatkan SEO. 2). Apabila kita memiliki database pelanggan yang baik, maka jenis digital marketing yang dapat kita gunakan adalah email marketing. Saat ini email masih tetap menjadi cara yang efektif untuk mendapatkan pelanggan karena 91 persen dari semua pelanggan masih menggunakan email dalam kegiatan kesehariannya. Tujuan pemanfaatan email marketing ini adalah untuk mengarahkan trafik ke halaman arahan kita, yaitu pada halaman produk atau situs web yang memang sudah kita siapkan sebelumnya. 3). Apabila kita ingin memasarkan atau mempromosikan produk melalui social media marketing, maka dapat kita gunakan Facebook, Twitter, Youtube, Instagram, dan media sosial lainnya. Penggunaan media sosial dapat juga dimanfaatkan untuk mendorong trafik ke situs web Anda, sebagaimana pemanfaatan email marketing di atas. Di bawah ini terdapat beberapa contoh pemasaran produk dan brand dengan memanfaatkan social media marketing.
  • 9. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 9 Gambar 4.3: Contoh-contoh pemasaran yang memanfaatkan social media. Namun demikian, jenis-jenis digital marketing secara lebih lengkap yang dapat kita manfaatkan untuk memasarkan atau mempromosikan produk atau brand juga dapat dibedakan sebagai berikut: 1. Berdasarkan Strategi Dilihat dari strategi, digital marketing dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu: 1) Push Digital Marketing Push digital marketing adalah salah satu jenis yang metodenya menawarkan langsung produk ke pelanggan untuk mendapat hasil penjualan secara cepat. Biasanya strategi ini dilakukan pada produk baru yang belum terlalu dikenal, dan tujuan utamanya adalah untuk exposure. Beberapa contoh push digital marketing adalah endorsement produk dari pemilik usaha ke para influencer atau selebriti, email promosi dari sebuah produk kepada para pelanggan yang telah berlangganan newsletter di sebuah situs, atau broadcast WA untuk semua kontak yang pernah membeli suatu produk. 2) Pull Digital Marketing Berbanding terbalik dengan strategi sebelumnya, pada pull digital marketing promosi yang dilakukan tidak terlalu frontal. Iklan jenis ini biasanya dibuat sedemikian rupa sehingga pelanggan tertarik dan bergerak untuk mencari tahu lebih banyak informasi tentang produk
  • 10. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 10 yang dijual. Tujuan utama dari pull digital marketing adalah untuk meningkatkan awareness serta loyalitas pelanggan. Contoh jenis pemasaran digital ini adalah konten SEO (Search Engine Optimization) di sebuah situs, iklan pay per click, pemasaran di media sosial, liputan media, giveaway, atau promosi potongan harga di marketplace. 2. Berdasarkan Media Pemasaran Sedangkan apabila dilihat berdasarkan media yang digunakan, digital marketing dibagi menjadi lima jenis, yaitu: 1) Website Memiliki website resmi sepertinya sudah menjadi kewajiban bagi para pemilik usaha yang memutuskan untuk memasarkan produk secara online. Selain menjadi “kantor atau toko” digital, website juga memiliki fungsi lain yang tidak kalah penting, yaitu sebagai media promosi. Tidak hanya lebih murah, promosi melalui website juga akan membuat pelanggan bisa lebih mengenal produk yang kita jual. 2) Pay Per Click (PPC) Digital marketing jenis ini juga memanfaatkan website untuk media pemasaran dan promosi. Bentuk iklan untuk promosi jenis ini biasanya berupa banner yang ketika diklik, pengunjung akan diarahkan pada website resmi atau marketplace tempat produk tersebut dijual. Inilah mengapa strateginya disebut pay per click (PPC). Dengan menggunakan digital marketing jenis ini, maka pemilik iklan akan membayar biaya promosi sesuai jumlah klik yang dilakukan pengunjung. Pemasaran dan promosi jenis ini juga bisa dijadikan indikator apakah konten yang kita buat cukup efektif untuk menarik pengunjung mengkliknya. 3) Search Engine Marketing (SEM) Hampir mirip dengan strategi search engine optimization (SEO), search engine marketing (SEM) memanfaatkan mesin pencari untuk fokus pada iklan langsung di mesin pencarian. Untuk bisa membuat iklan digital semacam ini, kita membutuhkan media seperti Google Ads. Seperti halnya PPC, konten promosi untuk SEM sudah seharusnya dibuat semenarik mungkin. Karena jika tidak, biaya yang dikeluarkan tentu akan sia-sia. 4) Social Media Marketing (SMM) Apabila SEM memanfaatkan mesin pencari, SMM memanfaatkan media sosial. Untuk iklan semacam ini, kita membutuhkan alat seperti Facebook atau Instagram Ads. Dibandingkan dengan SEM, pemasaran dan promosi melalui media sosial ini akan memberikan peluang produk untuk dikenal lebih besar, karena saat ini hampir semua orang memiliki media sosial.
  • 11. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 11 5) Email Marketing Promosi ini berupa pesan dalam bentuk gambar atau tulisan dan dikirimkan melalui email kepada semua pelanggan yang telah men- subscribe newsletter di website atau platform milik pelaku usaha lainnya. Berbeda dengan jenis promosi lainnya yang tidak semua orang bisa melihat iklan yang kita bagikan, melalui email dapat dilakukan pemasaran dan promosi produk langsung kepada konsumen secara personal. Strategi ini akan memberikan rasa dihargai secara personal bagi penerimanya, sehingga mau melihat bahkan mencermati isi pesan yang kita kirimkan. Strategi ini biasanya juga dilakukan untuk memicu pembelian kembali dan meningkatkan loyalitas konsumen. Daftar Pustaka : Binus University, Oktober 2021. Apa Sih Digital Markering itu?. https://onlinelearning.binus.ac.id/2021/10/13/apa-sih-digital-marketing-itu/ (didownload 25 Juni 2023). Dataindonesia.id, Monavia Ayu Rizaty, Februari 2023. Pengguna Internet di Indonesia Sentuh 212 Juta pada 2023. https://dataindonesia.id/internet/detail/pengguna- internet-di-indonesia-sentuh-212-juta-pada-2023 Echols, John M. & Hassan Shadily. 2000. Kamus Inggris-Indonesia, Cetakan XXIV. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama GreatNusa, 29 Maret 2023. Digital Marketing: Pengertian, Keunggulan, Jenis, dan Tujuannya.https://greatnusa.com/artikel/digital-marketing- adalah/#:~:text=Dari%20ulasan%20di%20atas%20dapat,dengan%20konsumen%20 atau%20calon%20konsumen. (didownload 28 Juni 2023). Haryanti, S., Mursito, B., & Sudarwati., 2019. Analisis Strategi Pemasaran Digital untuk Meningkatkan Penjualan Produk Batik pada PT Danar Hadi Surakarta. 3(1), 144- 151. http://dx.doi.org/10.29040/jie.v3i01.443 (didownload 28 Juni 2023). Hestanto, Personal Website, 2018. Pengertian Marketing. https://www.hestanto.web.id/pengertian- marketing/#:~:text=Adapun%20bila%20ditilik%20secara%20arti,Echols%2C%20199 6%20%3A%20373 (didownload 28 Juni 2023). Holifah, Siti., 2022. Pengertian, Kelebihan, Jenis dan Strategi Digital Marketing. https://komputerisasi-akuntansi-d4.stekom.ac.id/informasi/baca/Pengertian- Kelebihan-Jenis-dan-Strategi-Digital- Marketing/d11829602a44885efef97d863b081f10997a9a30 (didownload 28 Juni 2023).
  • 12. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 12 Ikhsana, P.D., Prisanto, G. F., & Anggraini, R. (2019). Penerapan Strategi E- Marketing Communication Dan Ekuitas Merek Siaranku.Com Terhadap Loyalitas Viewers. Inter Komunika : Jurnal Komunikasi, 4 (1), 58. https://doi.org/10.33376/ik.v4i1.217 (didownload 28 Juni 2023). Khairusy, M. A. (2021). Pengemasan Produk Sebagai Upaya Pengembangan Pemasaran Industri Kerupuk Emping (Kruping) Studi Observasi Kp. Cilowong. Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 112–123. http://ejournal.lppm- unbaja.ac.id/index.php/jmb/article/view/1209 (didownload 28 Juni 2023). Kleindl, B.A. & Burrow, J.L., 2005. E-Commerce Marketing. United States of America: South Western Kotler, Philip dan Armstrong., 2018. Prinsip-prinsip Marketing, Edisi Ke Tujuh. Penerbit Salemba Empat. Jakarta. Nelly, Mathias., 2022. Arti Kata Digital. https://www.qubisa.com/microlearning/arti- kata-digital (didownload 28 Juni 2023). Sanjaya, Ridwan dan Josua., 2009. Creative Digital Marketing. Jakarta : PT Elex Media Komputindo Universitas STEKOM., Agustus 2022. Pengertian, Kelebihan, Jenis dan Strategi Digital Marketing.https://komputerisasi-akuntansi- d4.stekom.ac.id/informasi/baca/Pengertian-Kelebihan-Jenis-dan-Strategi-Digital- Marketing/%20promosi%20dan%20distribusi. (didownload 25 Juni 2023).
  • 13. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 13 KONSEP E-MARKETING Bab 5 Tujuan Pembahasan : 1. Membahas Pengertian Istilah e-Marketing. 2. Membahas dan memahami Manfaat e-Marketing (Pemasaran Online). 3. Memahami Kegiatan dalam Penerapan e-Marketing (Pemasaran Online). 4. Membahas Perbedaan Pemasaran Konvensional dengan e-Marketing (Pemasaran Online). 5. Membahas Pentingnya Kecukupan Informasi e- Marketing. 6. Mengetahui dan memahami Faktor-Faktor Perilaku e-Marketing yang Memengaruhi Keputusan Konsumen.
  • 14. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 14 BAB 5 KONSEP E-MARKETING 1. Pengertian Istilah e-Marketing Istilah e-marketing dewasa ini bukan merupakan hal yang baru. Ini merupakan istilah yang berhubungan dengan pemasaran, yang Andapun barangkali sudah sering mendengar atau bahkan memanfaatkannya. Secara spesifik, e-marketing adalah model pemasaran yang menggunakan media internet atau pemasaran secara daring (online). Pemasaran yang dimaksud, bisa terhadap suatu merek produk, baik berupa barang atau jasa, hingga mempromosikan perusahaan. Kegiatan e-marketing biasanya mencakup pada kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan penyusunan produk periklanan, pencarian produk dan penulisan kalimat-kalimat pemasaran dan promosi, dengan menggunakan media internet atau secara online. Kotler dan Armstrong (2018) menyatakan bahwa electronic marketing (e-marketing) merupakan sebuah bentuk usaha dari perusahaan untuk memasarkan barang dan jasa, serta membangun hubungan dengan para konsumen melalui media internet atau secara online. Bentuk pemasaran internet ini merupakan situs yang dapat diakses oleh semua orang dengan jangkauan yang sangat besar pada sebuah jaringan komputer dengan berbagai tipe orang yang berbeda dan dari berbagai negara ke dalam suatu wadah informasi yang sangat besar. Menurut Strauss dan Trost dalam Alia, Almitra Aprilianti dan Donni, Juni Priansa (2018), bahwa e-marketing mengarah pada penggunaan teknologi informasi dalam proses pembuatan, komunikasi dan penyaluran nilai kepada konsumen, serta untuk membangun hubungan antara konsumen dengan perusahaan dalam cara untuk menguntungkan perusahaan serta pihak-pihak yang bersangkutan. Dengan kata lain, pemasaran online adalah proses dimana konsumen membeli produk atau jasa di internet. Pemasaran online juga disebut dengan istilah perdagangan elektronik (electronic commerce), yaitu penyebaran, pembelian, penjualan, dan pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik, seperti melalui internet atau televisi, www atau jaringan komputer lainnya. Menurut Rizky dan Wahdiniwaty (2019), pemasaran online atau melalui internet memungkinkan upaya untuk melakukan praktik swalayan. Ini berarti bahwa bisnis dapat memberikan layanan kepada pelanggan tanpa memerlukan sumber daya manusia, mengurangi fasilitas dan layanan melalui telepon. Hanya dengan menghubungkan komputer atau gadget dengan internet dapat diakses dan dihubungkan ke internet sehingga dapat menjual produk dan layanan atau jasa dengan baik. Pembeli dapat memesan produk
  • 15. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 15 atau layanan dan melakukan transaksi jual beli tanpa harus bertemu langsung dengan penjualnya. Dari beberapa pendapat dan penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa pemasaran melalui media online atau (e-marketing) merupakan suatu proses pemasaran yang menggunakan internet, dimana konsumen dapat memperoleh informasi mengenai produk, melakukan transaksi jual beli, dan mempromosikan produk yang telah dikonsumsi oleh konsumen, bahkan konsumen dapat turut mempromosi penjual atau perusahaan yang produknya sudah dia dibeli. 2. Manfaat e-Marketing (Pemasaran Online) Dengan memanfaatkan e-marketing (pemasaran online) ini, tentu banyak manfaat yang akan kita dapatkan, baik bagi pemilik usaha/penjual online, konsumen, maupun masyarakat lainnya. Menurut Singh (2017) manfaat dimaksud adalah : a. Manfaat bagi pemilik usaha/penjual online, antara lain: 1). Memperluas market place hingga ke pasar nasional dan internasional. 2). Dengan capital outlay yang minim, sebuah perusahaan dapat dengan mudah menemukan lebih banyak pelanggan, supplier yang lebih baik dan partner bisnis yang paling cocok dari seluruh dunia. 3). Penjualan online menurunkan biaya pembuatan pemrosesan, pendistribusian penyimpanan, dan pencarian informasi yang menggunakan kertas. 4). Penjualan online mengurangi waktu antara outlay modal dan penerimaan produk dan jasa. 5). Memungkinkan bagi pemilik usaha/penjual online untuk mengukur efektifitas upaya pemasaran online yang dilakukan. b. Manfaat bagi konsumen, antara lain: 1). Memungkinkan pelanggan untuk berbelanja atau melakukan transaksi selama 24 jam sehari sepanjang tahun dari hampir setiap lokasi. 2). Memberikan lebih banyak pilihan kepada pelanggan, dimana konsumen bisa memilih berbagai produk dari banyak vendor. 3). Menyediakan barang dan jasa yang tidak mahal kepada pelanggan dengan cara mengunjungi banyak tempat dan melakukan perbandingan secara cepat. 4). Pelanggan bisa menerima informasi yang relevan secara detail dalam hitungan detik, bukan lagi hari atau minggu. c. Manfaat bagi masyarakat lainnya, antara lain: 1). Memungkinkan orang-orang untuk bekerja di dalam rumah dan tidak harus keluar rumah untuk membeli atau mendapatkan suatu produk.
  • 16. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 16 2). Memungkinkan orang di negara-negara dunia ketiga dan wilayah pedesaan untuk menikmati aneka barang dan jasa, yang akan susah mereka dapatkan tanpa melalui penjualan online. 3. Kegiatan dalam Penerapan e-Marketing (Pemasaran Online) Sejalan dengan jenis-jenis digital marketing yang telah diuraikan pada Bab 4 terdahulu, juga terdapat berbagai kegiatan yang dapat dilakukan dalam penerapan e-marketing, antara lain: 1). Pembuatan desain web (web design) dan pemasaran melalui website (web marketing). Pemasaran melalui website atau lebih dikenal dengan Web Marketing merupakan aktivitas pemasaran yang dilakukan secara online. Web marketing menyebarkan pesan Anda kepada audien online secara masif. Tidak seperti pemasaran offline, pemasaran ini audiennya lebih terfokus, efektif dan cenderung tidak mahal. Dengan pemasaran berbasis website ini, Anda dapat melacak setiap aktivitas pemasaran dan mengukur ROI (return on investment) dari bisnis atau perusahaan yang Anda jalankan. Meskipun beberapa aktivitas pemasaran berbasis website (web marketing) dapat dilakukan tanpa biaya, tentunya hal ini senantiasa tetap harus diimplementasikan oleh para profesional. 2). Pemasaran Media Sosial (social media marketing). Strategi lain e-marketing adalah dengan memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk barang dan/atau jasa. Perusahaan bisa membuat akun khusus di media sosial untuk terhubung pada pelanggan. Pemakaian media sosial ini menghemat biaya dan membangun merek. Selain itu, pemanfaatan media sosial juga dapat meningkatkan hubungan, membantu riset pasar, dan mempromosikan produk. 3). Pemasaran menggunakan video (video marketing). Pemasaran melalui video dapat mendorong penjualan melalui media 16ocial dan website. Keunggulan pemasaran menggunakan video, seperti pemanfaatan Youtube, Snack, Helo dan lainnya, dalam strategi e- marketing adalah mampu menjangkau langsung audiens, sehingga akhirnya tertarik membeli produk. 4). Promosi perusahaan melalui mesin pencari informasi (mesin pencari) Search engine optimization atau SEO bertujuan meningkatkan produk di peringkat tertinggi dalam mesin pencari. Cara kerja SEO dalam strategi e- marketing adalah mencari kata kunci sesuai frasa tertentu, kemudian akan muncul rekomendasi berdasarkan kueri. Pemakaian SEO dapat menjangkau audiens dan meningkatkan penjualan, karena memungkinkan produk masuk di peringkat teratas dalam hasil pencarian. 5). Pemasaran melalui surat elektronik atau e-surat (email marketing). Ini merupakan cara perusahaan memberikan informasi terkait produk, barang dan/atau jasa, yang ingin dilihat konsumen. Cara kerja penggunaan e-mail dalam strategi e-marketing adalah perusahaan
  • 17. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 17 mengirimkan e-mail tentang produk terbaru kepada pelanggan. Strategi ini dapat membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan. 6). Pemasaran dalam bentuk konten (content marketing). Strategi ini bertujuan memberikan informasi pada pelanggan dalam penjualan produk. Keuntungan menjalankan content marketing dalam penerapan e-marketing adalah mampu memberi pengetahuan akan produk barang dan/atau jasa secara detail kepada konsumen. 7). Pemasaran afiliasi (affiliate marketing). Jenis e-marketing ini melihatkan tiga pihak, yakni pemilik produk, pemasar afiliasi, dan konsumen. Pemasar afiliasi merupakan pihak yang mempromosikan produk melalui video, iklan online, dan blog. Keuntungan yang didapatkan pemasar melalui affiliate marketing dalam sebagai salah satu jenis e-marketing adalah mendapatkan komisi di setiap penjualan. 8). Advertensi interaktif (interactive advertising). Dengan penggunaan cara ini dalam penerapan e-marketing memungkinkan konsumen atau pembaca iklan berkomunikasi langsung dengan pengelola akun, yaitu dengan adanya kemudahan untuk akses informasi dan pemberian respon atau ‘umpan balik’ secara cepat. 4. Perbedaan Pemasaran Konvensional dan Pemasaran Online (e-Marketing) Apabila kita mencermati tabel di bawah ini, maka akan kita dapati sedemikian perbedaan antara pemasaran secara konvensional dengan e-Marketing. Tabel 5.1 : Perbedaan Pemasaran secara Konvensional dengan e-Marketing Perbedaan Pemasaran Konvensional e-Marketing Mass Marketing Direct Marketing Interactive Marketing Saluran Distribusi Penyiaran dan media cetak (konsumen pasif) Jasa kartu pos menggunakan daftar alamat Internet (konsumen aktif) Strategi pasar (dan contoh produk) Volume tinggi (makanan, personal dan produk rumah tangga) Targetnya barang (credit cards, travel, subscriptions) Targetnya adalah konsumen (jasa dan tipe informasi produk) Teknologi yang memungkinkan Storyboard dan destop publishing Databases dan alat-alat statistik Information servers, client browsers, bulleting boards, dan agsoftware
  • 18. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 18 Pengarang bahan pemasaran Agen-agen Agen-agen dan perusahaan Perusahaan dan pelanggan Hasil yang diharapkan untuk kesuksesan pengimplementasian Volume penjualan Loncatan penjualan data untuk analisis Tanggal untuk analisis, hubungan dengan pelanggan, ide produk baru, volume penjualan. Sumber : Kalakota dan Whinston (dalam Fauziah, 2021) 5. Kecukupan Informasi e-Marketing Saat ini, upaya pemasaran telah mengalami banyak kemajuan seiring dengan perkembangan teknologi kekinian. Aktivitas pemasaran menjadi lebih luas dengan adanya internet. Penggunaan internet dan fasilitas yang ada di dalamnya untuk dimanfaatkan dalam aktivitas pemasaran sudah semakin marak, seiring dengan berkembangnya e-marketing. Demikian juga dengan pemanfaatan informasi yang adalah data yang telah diorganisasi dan telah memiliki kegunaan dan manfaat, dengan kemajuan teknologi, informasi telah banyak digunakan dalam menunjang aktivitas e-marketing untuk pembuatan keputusan, guna menghasilkan pendapatan yang lebih baik dari hasil penjualan produk. Kecukupan informasi sangat penting dan menentukan agar aktivitas e-marketing berjalan dengan efektif dan efisien sesuai dengan yang diharapkan. Untuk itu, pemanfaatan informasi dalam e-marketing perlu mempertimbangkan dimensi dasar kecukupan informasi, antara lain: 1). Relevansi Pada dasarnya informasi yang dapat digunakan dalam e-marketing adalah informasi yang relevan dengan keputusan yang akan dibuat. Informasi memiliki relevansi jika berkaitan langsung dengan masalah yang dihadapi untuk pembuatan keputusan dalam aktivitas e-marketing. Hal tersebut mengingat pertimbangan dari sisi konsumen bahwa para konsumen saat ini yang akan membeli suatu produk akan melakukan riset terlebih dulu sebelum mengambil keputusan membeli. Riset paling sering dilakukan melalui dunia maya ketimbang langsung di toko tempat mereka membeli produknya. Perbandingannya, 52% meriset terlebih dulu secara online, dibanding 25% yang meriset langsung di toko. Yang 52% itu pada saat datang ke toko memang sudah memiliki bekal informasi yang memadai, sehingga tahu persis apa yang akan mereka beli. Oleh karena itu relevansi informasi sangat diperlukan dalam aktivitas e-marketing, guna mengimbangi kemajuan perubahan pola pikir tentang informasi yang berkembang di masyarakat dan para konsumen pengguna produk saat ini.
  • 19. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 19 2). Akurasi Idealnya semua informasi yang dapat digunakan dalam e-marketing harus akurat, agar pembuatan keputusan dalam aktivitas e-marketing tidak salah arah dan sia-sia. Namun, seringkali karena keterbatasan anggaran yang tersedia dan peningkatan ketelitian sistem memerlukan biaya tambahan sehingga pengguna mau tidak mau harus menerima informasi yang tidak sepenuhnya akurat. Padahal dalam aktivitas e-marketing para konsumen, berdasarkan hasil riset online yang mereka lakukan terlebih dahulu sebelum membeli produk tersebut, sudah mengetahui banyak informasi tentang produk apa yang akan dibelinya, harga produk yang pantas dan kompetitif, tempat pemesanan dan pembelian yang layak, serta perolehan keuntungan yang akan dia dapatkan seperti dari adanya diskon harga dan kelengkapan fasilitas tambahan dari produk yang ada di pasaran. Oleh karena itu, para pelaku usaha harus memiliki informasi yang akurat dalam melakukan pemasaran dan promosi produk secara e- marketing ini. 3). Ketepatan waktu Dalam aktivitas e-marketing, pengguna informasi harus mampu memperoleh informasi mengenai apa yang sedang terjadi saat ini ditambah apa yang terjadi sebelumnya secara tepat waktu, agar pembuatan keputusan dalam aktivitas e-marketing menjadi tepat. Informasi yang datang setelah keputusan dibuat tidak ada nilainya dan bahkan dapat merugikan. Hal tersebut mengingat begitu cepatnya terjadi perubahan kebiasaan pembelian konsumen, yang juga dipengaruhi oleh kecepatan perubahan kemajuan teknologi di tengah masyarakat. Contohnya saja, para nasabah perbankan sudah mulai kurang berminat untuk datang langsung ke cabang-cabang bank yang hanya melayani nasabah pada jam kerja saja. Para nasabah sudah menginginkan layanan 24 jam dalam sehari dan transaksi dapat dilakukan secara online melalui smartphone atau gadget yang mereka miliki. Lebih jauh lagi nasabah bank juga menginginkan cukup dengan satu kali klik persoalan mereka beres. Hal demikian ini yang mengharuskan para pelaku usaha untuk memiliki informasi yang tepat waktu, agar tidak ketinggalan dan kehilangan peluang usaha di pasar. 4). Kelengkapan Dalam pembuatan keputusan pada aktivitas e-marketing diperlukan informasi yang lengkap agar tidak menyesatkan. Pengguna informasi harus mampu mendapatkan informasi yang menggambarkan masalah atau solusinya secara lengkap. Misalnya
  • 20. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 20 kelengkapan informasi produk menjadi syarat mutlak di sebuah toko online. Jika tidak, calon konsumen akan lari ke toko online lain yang menyediakan informasi yang lebih lengkap. Begitu juga dalam menghadapi perubahan selera konsumen, maka pengelola usaha perlu memiliki kelengkapan informasi tentang produk atau layanan yang bagaimana yang sedang menjadi tren di tengah masyarakat dan digemari oleh konsumen. 6. Faktor Perilaku e-Marketing yang Memengaruhi Keputusan Konsumen Dalam aktivitas e-marketing, para pelaku usaha perlu juga mengetahui dan memahami faktor-faktor apa saja yang berpengaruh terhadap keputusan konsumen untuk berbelanja secara online. Hal ini mengingat telah terjadi perubahan perilaku pembelian konsumen ke arah pembelian secara online yang dipandang lebih praktis, cepat, tepat dan menguntungkan. Bahkan konsumen sudah tidak mau untuk keluar dan pergi jauh-jauh dalam mendapatkan suatu produk. Mereka menginginkan cukup dari rumah atau tempat kerjanya suatu produk bisa dia dapatkan atau beli. Menurut Tjiptono (2012), faktor-faktor apa saja yang berpengaruh terhadap keputusan konsumen untuk berbelanja secara online, antara lain: 1). Revelansi Pribadi; pemasaran online dapat mempengaruhi perilaku individu seseorang terhadap keputusan pembelian melalui media online. 2). Interaktivitas Online; Dengan adanya interaktivitas online memungkinkan keterlibatan langsung konsumen yang tinggi untuk mengunjungi situs dan meresponnya atau tertarik pada perusahaan atau produk-produk yang ada di situs tersebut. 3). Pesan; bahwa pesan yang dirancang secara khusus sesuai dengan kebutuhan dan keinginan spesifikasi konsumen dapat memengaruhi keputusan konsumen untuk berbelanja secara online terhadap suatu produk yang dipasarkan. Menurut Howard dan Sheth (dalam Swastha dan Irawan, 2013), faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen untuk membeli secara online, sebagai berikut: 1). Bahan/input, yang terdiri dari sumber pemasaran (merek, kualitas, harga, kekhususan, service, kegunaan) dan lingkungan sosial (keluarga, kelompok referensi, kelas sosial), 2). Proses intern, yang digolongkan menjadi dua bagian, yaitu pengamatan dan belajar, 3). Pengaruh eksogen, yaitu: pentingnya pembelian, sifat kepribadian, status keuangan, batasan waktu, faktor sosial dan organisasi, kelas sosial serta kebudayaan.
  • 21. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 21 Hasil penelitian lain oleh Nia, et al, (2017) juga menunjukkan bahwa ditemukan lima faktor yang signifikan memengaruhi keputusan konsumen untuk berbelanja secara online, yaitu : kemudahan proses transaksi pembelian, adanya potongan harga, terdapat kejelasan informasi, adanya keunggulan produk dan keunggulan pelayanan. Menurut Kotler dan Keller (2012) faktor-faktor yang mempengaruhi tingkah laku konsumen adalah budaya, sosial, pribadi, dan psikologis, yang diuraikan sebagai berikut; 1. Faktor Kebudayaan a. Budaya. Kumpulan nilai dasar, persepsi, keinginan, dan perilaku yang dipelajari oleh anggota masyarakat dari keluarga dan institusi penting lainnya. b. Subbudaya. Kelompok masyarakat yang berbagi sistem nilai berdasarkan pengalaman hidup dan situasi yang umum. c. Kelas sosial. Pembagian yang relatif dan berjenjang dalam masyarakat dimana anggotanya berbagi nilai, minat, dan perilaku yang sama. 2. Faktor Sosial a. Kelompok Acuan Dua atau lebih orang yang berinteraksi untuk mencapai tujuan pribadi atau tujuan bersama. b. Keluarga. Organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat, seperti suami, istri, dan anak-anak. c. Peran dan status. Peran terdiri dari aktivitas yang diharapkan dilakukan seseorang yang ada disekitarnya. Setiap peran membawa status yang mencerminkan penghargaan yang diberikan oleh masyarakat. 3. Faktor Pribadi Gaya hidup adalah cara hidup seseorang yang terlihat melalui aktivitas sehari-hari, minat dan pendapat seseorang. Karena sangat berguna dalam menganalisis perilaku konsumen sehingga banyak perusahaan menggunakan konsep yang berhubungan dengan kepribadian seseorang. a. Usia dan tahap siklus hidup. Membeli juga dibentuk oleh siklus hidup keluarga mengenai tahap- tahap yang mungkin dilalui keluarga sesuai kedewasaannya. b. Pekerjaan. Pekerjaan seseorang mempengaruhi barang dan jasa yang mereka beli. c. Situasi ekonomi. Situasi ekonomi mempengaruhi pilihan produk.
  • 22. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 22 d. Gaya hidup. Mengenai aktivitas, minat, dan opini. e. Kepribadian dan konsep diri. Kepribadian mengacu pada karakteristik psikologi unik seseorang yang menyebabkan respons yang relatif konsisten dan bertahan lama terhadap lingkungan orang itu sendiri. 4. Faktor Psikologis Sikap pembelian psikologis dipengaruhi oleh empat faktor psikologis, yaitu: a. Motivasi. Kebutuhan dengan tekanan kuat yang mendorong seseorang untuk mencari kepuasan atas kebutuhan tersebut. b. Persepsi. Proses dimana orang memilih, mengatur, dan menginterpretasikan informasi untuk membentuk gambaran dunia yang berarti. c. Pembelajaran. Perubahan dalam perilaku seseorang yang timbul dari pengalaman. d. Keyakinan dan sikap. Keyakinan adalah pemikiran deskriptif yang dimiliki seseorang mengenai sesuatu. Sikap adalah evaluasi, perasaan, dan tendensi yang relatif konsisten dari seseorang terhadap sebuah objek atau ide. Daftar Pustaka : Alia, Almitra Aprilianti dan Donni, Juni Priansa., 2018. The Influence of E-Marketing on Consumer Decisions Using PT. Fres Indonesia Wisata Services, E-Proceeding of Applied Science: Vol.4, No.3 Desember 2018, 1041-1044 Billy, Gani., 2020. Tips & Strategi Desain Untuk Pemasaran Website Dari Bisnis Anda. https://www.eannovate.com/blog/website-design-amp-development/tips-and- strategies-of-design-for-web-marketing/ (didownload, 29 Juni 2023) Dwi, Latifatul Fajri, Katadata.co.id., Juli 2022. Memahami Definisi, Keuntungan, dan Jenis-jenis e-Marketing. https://katadata.co.id/agung/ekonopedia/62d50e19bd4ff/memahami-definisi- keuntungan-dan-jenis-jenis-e-marketing (didownload, 29 Juni 2023) Fauziah, Rizky, eliberary Unikom., 2021. Pengaruh E-Marketing, Kualitas Produk, dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian. https://elibrary.unikom.ac.id/id/eprint/3609/8/11.%20UNIKOM_RIZKY%20FAUZI AH_BAB%20II.pdf (didownload, 29 Juni 2023) Kotler, Philip dan Armstrong., 2018. Prinsip-prinsip Marketing, Edisi Ke Tujuh. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.
  • 23. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 23 Kotler, Philip., dan Keller, K., 2012. Manajemen Pemasaran, Edisi 13. Edinburgh Gate Harlow: Pearson. Nia, Purwanti, Bambang Irawan, dan Sriono., 2017. Eksplorasi Faktor-Faktor Online Marketing Yang Memengaruhi Keputusan Konsumen Dalam Belanja Online, e- Journal Ekonomi Bisnis dan Akutansi, 2017, Volume IV (1) : 84 – 87. Rizky dan Wahdiniwaty, Rahma., 2019. The Process of Product Purchasing Decision Through e-Marketing, https://doi.org/10.2991/aebmr.k.200108.030 Singh, R., Godey, B., Manthiou, A., Pederzoli, D., Rokka, J., Aiello, G., dan Donvito, R., 2017. Social media marketing efforts of luxury brands: influence on brand equity and consumer behavior, Journal of Business Research, Vol. 69 No. 12, pp. 5833- 5841 Swastha, Basu dan Irawan, 2013. Manajemen Pemasaran Modern, Yogyakarta. Liberty.http://e-journal.uajy.ac.id/22942/3/15%2003%20222295.pdf (didownload, 29 Juni 2023) Tjiptono, Fandy dan Chandra, 2012. Service, Quality Satisfaction. Jogjakarta: Andi Offset.
  • 24. Kanaidi/ BUKU: Strategi Digital Marketing 24 Contact PENULIS: Kanaidi, SE., M.Si., cSAP WA. 0877 5871 1905 HP. 0812 2353 284. e-mail : kanaidi63@gmail.com -----------------------------------------