Dokumen tersebut membahas tentang perhitungan kebutuhan energi tubuh manusia yang meliputi sumber energi, pengukuran kalori, perhitungan berat badan ideal, kebutuhan energi basal, dan faktor-faktor penambah seperti aktivitas dan stres. Diakhiri dengan contoh perhitungan kebutuhan energi seseorang berdasarkan catatan makan selama sehari.
2. KEBUTUHAN ENERGI
• Energi berasal dari zat gizi sumber utama :
karbohidrat, protein danlemak
• Karbohidrat : 4 kkal
• Protein : 4 kkal
• Lemak : 9 kkal
• Energi satuan kilo kalori (kkal)
3. Pengukuran kalorimetri dilakukan 2 cara :
• Kalorimetri langsung (direct
calorimetry)
• Kalori metri tidak langsung
(indirect calorimetry)
6. PERHITUNGAN KEBUTUHAN
GIZI ENERGI
• Gambaran klinis, status gizi
• Umur, jenis kelamin, aktivitas rutin
• Hasil laboratorium dan pemeriksaan
lain (status kesehatan)
• Riwayat makanan
• Data antropometri
7. • Perhitungan dewasa ( indeks broca) :
–BB ideal = 90 % ( TB - 100 )
–Kegemukan > 10 % BBI
• Wanita TB < 150 cm dan laki-laki <
160 cm, Gunakan BB normal, yaitu
= TB - 100
8. BERAT BADAN ANAK
• Berat Badan yang digunakan : BB aktual,
kecuali Pd kasus kegemukan gunakan
BB ideal/ standar.
cara mudah menghitung BBI (< 10 thn)
• Bayi = (umur (bulan) : 2) + 4
• Anak = (umur (tahun) x 2) + 8
9. Kebutuhan Energi Sehari
• Keadaan metabolisme tubuh stabil
kebutuhan energi Total (total energi
requirement) = Total Energy Expenditure
(TEE)
Meliputi : Kebutuhan energi basal ,
energi pencerna makanan, aktifitas,
ditambah keadaaan stres krn tindakan
operasi / penyakit (faktor stres) energi
meningkat pada
10. Bassal Energy Expenditure
• BMR = BEE (Basal energy
expenditure)
• Kebutuhan energi yang
dibutuhkan untuk fungsi fisiologis
tubuh (jantung, paru dll) diukur
menggunakan kalorimeter direct
diukur menjelang pagi ketika
pasien masih tidur nyenyak
11. Energi basal dipergunakan denyut
jantung, gerak alat pernafasan, gerak alat
pencernaan, alat urogenital, sekresi
kelenjar-kelenjar, biolistrik syaraf dan
sejenisnya
Kondisi basal adalah bila tubuh tidak dalam
keadaan tidur, tetapi secara relaks
terlentang, tidak melakukan pekerjaan
jasmaniah maupun rokhaniah dalam
kondisi lingkungan yang nyaman(suhu,
kelembaban)
12. AKTIFITAS
• Pasien bed rest total kenaikan BMR naik 5 - 10 %
• Aktifitas ringan (mahasiswa kkm, pekerja kantoran,
ibu rumah tangga dg pembantu),
• Aktifitas sedang (perawat, ibu rumah tangga tanpa
pembantu, mahasswa aktif organisasi bersepeda),
• Aktifitas berat (olahragawan:perenang, tukang batu,
kuli panggul, kuli bangunan)
13. AKTIFITAS
• Lea dan Nieman, 1996
• Istirahat di tempat tidur : 1,2
• Aktivitas ringan : 1,3
• Aktivitas sedang : 1,5
• Aktivitas tinggi : 2
14. FAKTOR STRES
Kelaparan ringan : 1
Pemulihan pasca operasi tanpa komplikasi : 1
Sepsis (sedang) : 1,3
Sepsis (berat) : 1,6
Trauma (ringan) : 1,2
Trauma : susunan syaraf pusat : 1,3
Trauma sedang atau berat : 1,5
Luka bakar : 2
15. PERHITUNGAN BASAL
METABOLISME
• Harris Bennedict (yang disederhanakan)
• Wanita BMR = 655,1 + 9,6 W + 1,9 S – 4,7A
• Laki2 BMR = 66,5 + 13,8 W + 5,0 S – 6,8 A
(Lea dan Nieman, 1996)
• Bayi BMR = 22,1 + 31,05 W + 1,16 H
(Kerner, 1996)
• W = berat badan dalam kg ;
• S = tinggi badan dalam cm
• A = umur dalam tahun
18. TUGAS
• RECALL 1 X 24 JAM ANDA
• Hitunglah kebutuhan energi berdasarkan berat
badan, tinggi badan, dan umur Anda masing-
masing!
• Apabila hasil recall : perempuan 1850 kkal
laki-laki 2100 kkal
Hitung kecukupan energi / tingkat konsumsi
masing-masing !