SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
TANTANGAN
INTEGRASI
NASIONAL
Makna
Integrasi
Nasional
• Integrasi Nasional berasal dari 2
kata, yakni Integrasi dan Nasional.
• Integrasi ini berasal dari Bahasa
Inggris (integrate) yang memiliki
arti menyatupadukan,
mempersatukan atau
menggabungkan.
• Pada Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI), Integrasi
memiliki arti pembauran sehingga
menjadi satu kesatuan yang bulat
dan utuh.
• Kata Nasional itu sendiri berasal
dari Bahasa Inggris juga (Nation)
yang berarti Bangsa
Makna
Integrasi
Nasional
• Di dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI), Integrasi Nasional
memiliki arti yang politis dan
antropologis.
• – Secara Politis
Integrasi Nasional secara politis ini
memiliki arti bahwa penyatuan berbagai
kelompok budaya dan sosial dalam
kesatuan wilayah nasional yang
membentuk suatu identitas nasional.
• – Secara Antropologis
Integrasi Nasional secara antropologis ini
berarti bahwa proses penyesuaian
diantara unsur-unsur kebudayaan yang
berbeda sehingga mencapai suatu
kesatuan fungsi di dalam kehidupan
masyarakat.
Makna
Integrasi
Nasional
Menurut
Para Ahli
• 1. Howard Wriggins
Integritas nasional berarti penyatuan bagian yang
berbeda-beda dari suatu masyarakat menjadi
suatu keseluruhan yang lebih utuh atau
memadukan masyarakat-masyarakat kecil yang
jumlahnya banyak menjadi satu kesatuan
bangsa.
• 2. Myron Weiner
Menurutnya Integrasi menunjuk pada proses
penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial
ke dalam satu kesatuan wilayah, dalam rangka
pembentukan suatu identitas nasional.
• 3. Dr. Nazaruddin Sjamsuddin
Integrasi nasional ini sebagai proses penyatuan
suatu bangsa yang mencakup semua aspek
kehidupannya, yaitu aspek sosial, politik,
ekonomi, dan budaya.
Syarat
Keberhasilan
Integrasi
Nasional
Adapula beberapa syarat keberhasilan
Integrasi di dalam suatu negara,
diantaranya ialah:
• Anggota masyarakat merasa bahwa
mereka semua berhasil untuk saling
mengisi kebutuhan-kebutuhan yang satu
dengan yang lainnya.
• Terciptanya kesepakatan bersama
mengenai norma-norma dan nilai-nilai
sosial yang dilestarikan dan dijadikan
menjadi suatu pedoman.
• Norma-norma dan nilai-nilai sosial
dijadikan aturan yang baku dalam
melangsungkan proses integrasi sosial.
Potensi
dari
Integrasi
Nasional
Keberhasilan dari suatu Integrasi Nasional
yang kuat dapat memberikan
keunggulan/potensi :
• KEKAYAAN,
Pengelolaan yang baik dan cermat
terhadap Sumber DayaAlam yang dimiliki
oleh negara
• KEKUASAAN,
Terciptanya pemerintahan yang kuat
• KESEJAHTERAAN,
Dari pengelolaan Sumber DayaAlam yang
baik dan pemerintahan yang kuat dapat
meningkatkan kesejahteraan rakyat
Menghadapi
ATHG
• 1. Ancaman, merupakan suatu hal atau
usaha yang bersifat mengubah atau
merombak kebijaksanaan yang
dilakukan secara konsepsional, kriminal,
serta politik.
• 2.Tantangan, merupakan suatu hal atau
usaha yang bertujuan atau bersifat
menggugah kemampuan (menguji)
• 3. Hambatan, merupakan suatu hal atau
usaha berasal dari diri sendiri yang
bertujuan melemahkan atau
menghalangi secara tidak konsepsional.
• 4. Gangguan, merupakan usaha dari luar
yang bertujuan melemahkan atau
menghalangi secara tidak konsepsional.
Tantangan • Percobaan invasi asing
Invasi adalah aksi militer dimana angkatan
bersenjata memasuki daerah yang
dikuasai oleh suatu negara lain, dengan
tujuan menguasai daerah tersebut atau
mengubah pemerintahan yang berkuasa.
• KKN
Korupsi, Kolusi, Nepotisme
• Kriminalitas
Pidana atau tindak kriminal segala sesuatu
yang melanggar hukum atau sebuah
tindak kejahatan.
Ancaman
Terbagi 2
• Ancaman MILITER
• Ancaman NONMILITER
ANCAMAN
MILITER
• Agresi, pengertian dari agresi adalah ancaman
militer yang menggunakan kekuatan bersenjata
oleh negara lain terhadap suatu negara yang dapat
membahayakan kedaulatan dan keutuhan wilayah
negara tersebut, dan juga membahayakan
keselamatan segenap bangsa tersebut. Agresi dapat
dilakukan dengan berbagai bentuk dan cara yang
berbeda-beda, dan berikut ini macam-macamnya :
– Invasi,Bombardemen,Blokade,
• Pelanggaran Wilayah.
• Spionase adalah ancaman militer yang dilakukan
terhadap suatu negara yang kegiatannya berupa
mata-mata dan dilakukan oleh negara lain yang
bertujuan untuk mencari dan mendapatkan
dokumen rahasia militer suatu negara.
• Sabotase, adalah ancaman militer yang dilakukan
oleh suatu negara yang kegiatannya mempunyai
tujuan untuk merusak instalasi militer dan obyek
vital nasional..
• Teror Bersenjata
• Pemberontakan.
• Perang saudara.
STRATEGI
• Landasan Hukum
(UUD 45 No 30 ayat 1-5)
• SISHANKAMRATA
Sistem pertahanan dan keamanan
negara yang bersifat semesta
bercirikan:
a. Kerakyatan,.
b. Kesemestaan,
c. Kewilayahan,
ANCAMAN
NON-MILITER
• IDEOLOGI
Adanya pengaruh paham komunis atau
Liberalis yang bertentangan
• POLITIK
Adanya usaha untuk menghancurkan
pemerintahan
• EKONOMI
Inflasi, pengangguran, infrastruktur yang tidak
memadai, dan sistem ekonomi yang tidak jelas
• SOSIAL BUDAYA
Isu-isu kemiskinan, kebodohan,
keterbelakangan, dan ketidakadilan yang
menjadi dasar timbulnya konflik vertikal antara
pemerintah pusat dan daerah,
dan konflik horizontal yaitu suku, agama, ras,
dan antar golongan (SARA)
STRATEGI
• Ideologi & Politik
Memperteguh wawasan
kebangsaan yang
berlandaskan Bhinneka
Tunggal Ika.
• Ekonomi
Sistem Ekonomi Kerakyatan
• SOSBUD
Memelihara keseimbangan
dan keselarasan
fundamental
Hambatan
• Masyarakat Indonesia yang heterogen
(beraneka ragam)
• Wilayah negara yang begitu luas, terdiri atas
ribuan kepulauan yang dikelilingi oleh lautan
luas.
• Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan,
hambatan dan gangguan (ATHG), baik yang
berasal dari dalam maupun luar negeri.
• Masih besarnya ketimpangan dan
ketidakmerataan pembangunan dan hasil-
hasil pembangunan
• Adanya paham “etnosentrisme” di antara
beberapa suku bangsa yang menonjolkan
kelebihan-kelebihan budayanya dan
menganggap rendah budaya suku bangsa
lain.
Gangguan
• 1. Geografi.,Letak Indonesia yang terdiri dari pulau-pulau dan kepulauan memiliki karakteristik yang berbeda-
beda. Daerah yang berpotensi untuk memisahkan diri adalah daerah yang paling jauh dari ibu kota,
• 2. Demografi. Pengaruh (perlakuan) pemerintah pusat dan pemerataan atau penyebaran penduduk yang tidak
merata
• 3. Kekayaan Alam.Kekayaan alam Indonesia yang sangat beragam dan berlimpah dan penyebarannya yang
tidak merata dapat menyebabkan kemungkinan terjadinya disintegrasi bangsa,
• 4. Ideologi.Akhir-akhir ini agama sering dijadikan pokok masalah didalam terjadinya konflik di negara ini, hal
ini disebabkan karena kurangnya pemahaman terhadap agama yang dianut dan agama lain.
• 5. Politik. Masalah politik merupakan aspek yang paling mudah untuk menyulut berbagai ketidak nyamanan
atau ketidak tenangan dalam bermasyarakat dan sering mengakibatkan konflik antar masyarakat yang
berbeda faham apabila tidak ditangani dengan bijaksana akan menyebabkan konflik sosial di dalam masyarakat.
• 6. Ekonomi. Krisis ekonomi yang berkepanjangan semakin menyebabkan sebagian besar penduduk hidup
dalam taraf kemiskinan. Kesenjangan sosial masyarakat Indonesia yang semakin lebar
• 7. Sosial Budaya .Pluralitas kondisi sosial budaya bangsa Indonesia merupakan sumber konflik apabila tidak
ditangani dengan bijaksana.
• 8. Pertahanan Keamanan. Kemungkinan disintegrasi bangsa dilihat dari aspek pertahanan keamanan dapat
terjadi dari seluruh permasalahan aspek asta gatra itu sendiri.
Kesimpulan • Integritas nasional suatu bangsa sangat
penting, karena selain dapat menjadi sebuah
keunggulan/Potensi negara, dapat juga
menjadi suatu ancaman bila tidak dikelola
dengan baik. Ancaman yang ditimbulkan pun
beragam, dapat dari dalam atau pun dari luar
negeri.
• Apabila tidak dikelola dengan baik, dapat
dipastikan Negara itu akan hancur atau
dikuasai oleh negara lain

More Related Content

What's hot

PPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARA
PPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARAPPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARA
PPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARAKhakimatulRoyani
 
ATP (Alur Tujuan Pembelajaran) Kelas 11 Biologi Fase F
ATP (Alur Tujuan Pembelajaran) Kelas 11 Biologi Fase FATP (Alur Tujuan Pembelajaran) Kelas 11 Biologi Fase F
ATP (Alur Tujuan Pembelajaran) Kelas 11 Biologi Fase FModul Guruku
 
Konflik Yugoslavia
Konflik YugoslaviaKonflik Yugoslavia
Konflik YugoslaviaRMadjid
 
Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan
Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan
Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan Ulul Azmi Lomuber Rezqi
 
Negaraku Indonesia.pptx
Negaraku Indonesia.pptxNegaraku Indonesia.pptx
Negaraku Indonesia.pptxafifahdhaniyah
 
Ancaman Terhadap Integrasi Nasional
Ancaman Terhadap Integrasi NasionalAncaman Terhadap Integrasi Nasional
Ancaman Terhadap Integrasi NasionalEkinanda Anggita
 
Isi dan Pokok Pikiran Pembukaan UUD 1945
Isi dan Pokok Pikiran Pembukaan UUD 1945Isi dan Pokok Pikiran Pembukaan UUD 1945
Isi dan Pokok Pikiran Pembukaan UUD 1945Dameria Siahaan
 
Materi PKn kelas VII semester I
Materi PKn kelas VII semester IMateri PKn kelas VII semester I
Materi PKn kelas VII semester Idedyluqmanulhakim
 
Pemberontakan Andi azis di Makassar
Pemberontakan Andi azis di Makassar Pemberontakan Andi azis di Makassar
Pemberontakan Andi azis di Makassar ttanitaaprilia
 
PPKn : Ancaman terhadap Negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
PPKn : Ancaman terhadap Negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal IkaPPKn : Ancaman terhadap Negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
PPKn : Ancaman terhadap Negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ikabulan purnama
 
Integrasi Nasional dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika
Integrasi Nasional dalam Bingkai Bhinneka Tunggal IkaIntegrasi Nasional dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika
Integrasi Nasional dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ikaafifahdhaniyah
 
Bentuk dan Kedaulatan negara
Bentuk dan Kedaulatan negaraBentuk dan Kedaulatan negara
Bentuk dan Kedaulatan negaraMuhammad Hidayat
 
Ancaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ika
Ancaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ikaAncaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ika
Ancaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ikaIndra Wijaya
 

What's hot (20)

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
 
PPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARA
PPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARAPPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARA
PPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARA
 
Identitas Nasional Indonesia
Identitas Nasional IndonesiaIdentitas Nasional Indonesia
Identitas Nasional Indonesia
 
ATP (Alur Tujuan Pembelajaran) Kelas 11 Biologi Fase F
ATP (Alur Tujuan Pembelajaran) Kelas 11 Biologi Fase FATP (Alur Tujuan Pembelajaran) Kelas 11 Biologi Fase F
ATP (Alur Tujuan Pembelajaran) Kelas 11 Biologi Fase F
 
Konflik Yugoslavia
Konflik YugoslaviaKonflik Yugoslavia
Konflik Yugoslavia
 
Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan
Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan
Perkembangan Ekonomi dan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan
 
Liga Bangsa-Bangsa
Liga Bangsa-BangsaLiga Bangsa-Bangsa
Liga Bangsa-Bangsa
 
Bentuk molekul
Bentuk molekulBentuk molekul
Bentuk molekul
 
Negaraku Indonesia.pptx
Negaraku Indonesia.pptxNegaraku Indonesia.pptx
Negaraku Indonesia.pptx
 
Ancaman Terhadap Integrasi Nasional
Ancaman Terhadap Integrasi NasionalAncaman Terhadap Integrasi Nasional
Ancaman Terhadap Integrasi Nasional
 
Isi dan Pokok Pikiran Pembukaan UUD 1945
Isi dan Pokok Pikiran Pembukaan UUD 1945Isi dan Pokok Pikiran Pembukaan UUD 1945
Isi dan Pokok Pikiran Pembukaan UUD 1945
 
Materi PKn kelas VII semester I
Materi PKn kelas VII semester IMateri PKn kelas VII semester I
Materi PKn kelas VII semester I
 
Pemberontakan Andi azis di Makassar
Pemberontakan Andi azis di Makassar Pemberontakan Andi azis di Makassar
Pemberontakan Andi azis di Makassar
 
PKn Kelas X
PKn Kelas XPKn Kelas X
PKn Kelas X
 
Proses perumusan pancasila
Proses perumusan pancasilaProses perumusan pancasila
Proses perumusan pancasila
 
PPKn : Ancaman terhadap Negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
PPKn : Ancaman terhadap Negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal IkaPPKn : Ancaman terhadap Negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
PPKn : Ancaman terhadap Negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
 
Integrasi Nasional dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika
Integrasi Nasional dalam Bingkai Bhinneka Tunggal IkaIntegrasi Nasional dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika
Integrasi Nasional dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika
 
Bentuk dan Kedaulatan negara
Bentuk dan Kedaulatan negaraBentuk dan Kedaulatan negara
Bentuk dan Kedaulatan negara
 
Deklarasi Juanda sabrina.pptx
Deklarasi Juanda sabrina.pptxDeklarasi Juanda sabrina.pptx
Deklarasi Juanda sabrina.pptx
 
Ancaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ika
Ancaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ikaAncaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ika
Ancaman terhadap negara dalam bingkai bhineka tunggal ika
 

Similar to INTEGRASI NASIONAL DAN TANTANGANNYA

Kelompok 6 PPT PPKN_ Integrasi Nasional. (asli).pptx
Kelompok 6 PPT PPKN_ Integrasi Nasional. (asli).pptxKelompok 6 PPT PPKN_ Integrasi Nasional. (asli).pptx
Kelompok 6 PPT PPKN_ Integrasi Nasional. (asli).pptxrifasabila
 
Wawasan Sosial Budaya Dasar Kelompok 3 Firdayanti
Wawasan Sosial Budaya Dasar Kelompok 3 FirdayantiWawasan Sosial Budaya Dasar Kelompok 3 Firdayanti
Wawasan Sosial Budaya Dasar Kelompok 3 Firdayantifirdayanti8
 
Integrasi Nasional Parameter Peraturan & Kesatuan
Integrasi Nasional Parameter Peraturan & KesatuanIntegrasi Nasional Parameter Peraturan & Kesatuan
Integrasi Nasional Parameter Peraturan & KesatuanFitri Ayu Kusuma Wijayanti
 
1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_pointWidodo Imanly
 
1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_pointWidodo Imanly
 
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.ppt
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.pptMANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.ppt
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.pptAskaria Jonison
 
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.ppt
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.pptMANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.ppt
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.pptAskaria Jonison
 
Intergrasi_Nasional_PowerPoint.pptx
Intergrasi_Nasional_PowerPoint.pptxIntergrasi_Nasional_PowerPoint.pptx
Intergrasi_Nasional_PowerPoint.pptxBargasPratama
 
Pertentangan Sosial dan Integrasi Masyarakat
Pertentangan Sosial dan Integrasi MasyarakatPertentangan Sosial dan Integrasi Masyarakat
Pertentangan Sosial dan Integrasi MasyarakatAngling_seto
 
Materi 3. Integrasi Nasional.pdf
Materi 3. Integrasi Nasional.pdfMateri 3. Integrasi Nasional.pdf
Materi 3. Integrasi Nasional.pdfMira Veranita
 
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)Febri Irwanta
 
Ancaman dan tantangan dalam membangun integritas nasional
Ancaman dan tantangan dalam membangun integritas nasionalAncaman dan tantangan dalam membangun integritas nasional
Ancaman dan tantangan dalam membangun integritas nasionalcristianyedogawa
 
Ancamanterhadapintegrasinegaraindonesia
AncamanterhadapintegrasinegaraindonesiaAncamanterhadapintegrasinegaraindonesia
AncamanterhadapintegrasinegaraindonesiaMegharefthiadi Pb
 

Similar to INTEGRASI NASIONAL DAN TANTANGANNYA (20)

Integrasi nasional
Integrasi nasionalIntegrasi nasional
Integrasi nasional
 
Kelompok 6 PPT PPKN_ Integrasi Nasional. (asli).pptx
Kelompok 6 PPT PPKN_ Integrasi Nasional. (asli).pptxKelompok 6 PPT PPKN_ Integrasi Nasional. (asli).pptx
Kelompok 6 PPT PPKN_ Integrasi Nasional. (asli).pptx
 
Integrasi nasional
Integrasi nasional Integrasi nasional
Integrasi nasional
 
Keragaman dan kesetaraan
Keragaman dan kesetaraanKeragaman dan kesetaraan
Keragaman dan kesetaraan
 
Integrasi Nasional .pptx
Integrasi  Nasional .pptxIntegrasi  Nasional .pptx
Integrasi Nasional .pptx
 
Wawasan Sosial Budaya Dasar Kelompok 3 Firdayanti
Wawasan Sosial Budaya Dasar Kelompok 3 FirdayantiWawasan Sosial Budaya Dasar Kelompok 3 Firdayanti
Wawasan Sosial Budaya Dasar Kelompok 3 Firdayanti
 
Integrasi Nasional Parameter Peraturan & Kesatuan
Integrasi Nasional Parameter Peraturan & KesatuanIntegrasi Nasional Parameter Peraturan & Kesatuan
Integrasi Nasional Parameter Peraturan & Kesatuan
 
1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point
 
1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point
 
ketahanan nasional
 ketahanan nasional ketahanan nasional
ketahanan nasional
 
Ancaman Terhadap NKRI
Ancaman Terhadap NKRIAncaman Terhadap NKRI
Ancaman Terhadap NKRI
 
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.ppt
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.pptMANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.ppt
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.ppt
 
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.ppt
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.pptMANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.ppt
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESEDERAJATAN.ppt
 
Intergrasi_Nasional_PowerPoint.pptx
Intergrasi_Nasional_PowerPoint.pptxIntergrasi_Nasional_PowerPoint.pptx
Intergrasi_Nasional_PowerPoint.pptx
 
Pertentangan Sosial dan Integrasi Masyarakat
Pertentangan Sosial dan Integrasi MasyarakatPertentangan Sosial dan Integrasi Masyarakat
Pertentangan Sosial dan Integrasi Masyarakat
 
Materi 3. Integrasi Nasional.pdf
Materi 3. Integrasi Nasional.pdfMateri 3. Integrasi Nasional.pdf
Materi 3. Integrasi Nasional.pdf
 
Geostrategi.pptx
Geostrategi.pptxGeostrategi.pptx
Geostrategi.pptx
 
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
PPT PKn- Ketahanan Nasional (TANNAS)
 
Ancaman dan tantangan dalam membangun integritas nasional
Ancaman dan tantangan dalam membangun integritas nasionalAncaman dan tantangan dalam membangun integritas nasional
Ancaman dan tantangan dalam membangun integritas nasional
 
Ancamanterhadapintegrasinegaraindonesia
AncamanterhadapintegrasinegaraindonesiaAncamanterhadapintegrasinegaraindonesia
Ancamanterhadapintegrasinegaraindonesia
 

Recently uploaded

DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 

Recently uploaded (20)

DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 

INTEGRASI NASIONAL DAN TANTANGANNYA

  • 2. Makna Integrasi Nasional • Integrasi Nasional berasal dari 2 kata, yakni Integrasi dan Nasional. • Integrasi ini berasal dari Bahasa Inggris (integrate) yang memiliki arti menyatupadukan, mempersatukan atau menggabungkan. • Pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Integrasi memiliki arti pembauran sehingga menjadi satu kesatuan yang bulat dan utuh. • Kata Nasional itu sendiri berasal dari Bahasa Inggris juga (Nation) yang berarti Bangsa
  • 3. Makna Integrasi Nasional • Di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Integrasi Nasional memiliki arti yang politis dan antropologis. • – Secara Politis Integrasi Nasional secara politis ini memiliki arti bahwa penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam kesatuan wilayah nasional yang membentuk suatu identitas nasional. • – Secara Antropologis Integrasi Nasional secara antropologis ini berarti bahwa proses penyesuaian diantara unsur-unsur kebudayaan yang berbeda sehingga mencapai suatu kesatuan fungsi di dalam kehidupan masyarakat.
  • 4. Makna Integrasi Nasional Menurut Para Ahli • 1. Howard Wriggins Integritas nasional berarti penyatuan bagian yang berbeda-beda dari suatu masyarakat menjadi suatu keseluruhan yang lebih utuh atau memadukan masyarakat-masyarakat kecil yang jumlahnya banyak menjadi satu kesatuan bangsa. • 2. Myron Weiner Menurutnya Integrasi menunjuk pada proses penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial ke dalam satu kesatuan wilayah, dalam rangka pembentukan suatu identitas nasional. • 3. Dr. Nazaruddin Sjamsuddin Integrasi nasional ini sebagai proses penyatuan suatu bangsa yang mencakup semua aspek kehidupannya, yaitu aspek sosial, politik, ekonomi, dan budaya.
  • 5. Syarat Keberhasilan Integrasi Nasional Adapula beberapa syarat keberhasilan Integrasi di dalam suatu negara, diantaranya ialah: • Anggota masyarakat merasa bahwa mereka semua berhasil untuk saling mengisi kebutuhan-kebutuhan yang satu dengan yang lainnya. • Terciptanya kesepakatan bersama mengenai norma-norma dan nilai-nilai sosial yang dilestarikan dan dijadikan menjadi suatu pedoman. • Norma-norma dan nilai-nilai sosial dijadikan aturan yang baku dalam melangsungkan proses integrasi sosial.
  • 6. Potensi dari Integrasi Nasional Keberhasilan dari suatu Integrasi Nasional yang kuat dapat memberikan keunggulan/potensi : • KEKAYAAN, Pengelolaan yang baik dan cermat terhadap Sumber DayaAlam yang dimiliki oleh negara • KEKUASAAN, Terciptanya pemerintahan yang kuat • KESEJAHTERAAN, Dari pengelolaan Sumber DayaAlam yang baik dan pemerintahan yang kuat dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat
  • 7. Menghadapi ATHG • 1. Ancaman, merupakan suatu hal atau usaha yang bersifat mengubah atau merombak kebijaksanaan yang dilakukan secara konsepsional, kriminal, serta politik. • 2.Tantangan, merupakan suatu hal atau usaha yang bertujuan atau bersifat menggugah kemampuan (menguji) • 3. Hambatan, merupakan suatu hal atau usaha berasal dari diri sendiri yang bertujuan melemahkan atau menghalangi secara tidak konsepsional. • 4. Gangguan, merupakan usaha dari luar yang bertujuan melemahkan atau menghalangi secara tidak konsepsional.
  • 8. Tantangan • Percobaan invasi asing Invasi adalah aksi militer dimana angkatan bersenjata memasuki daerah yang dikuasai oleh suatu negara lain, dengan tujuan menguasai daerah tersebut atau mengubah pemerintahan yang berkuasa. • KKN Korupsi, Kolusi, Nepotisme • Kriminalitas Pidana atau tindak kriminal segala sesuatu yang melanggar hukum atau sebuah tindak kejahatan.
  • 9. Ancaman Terbagi 2 • Ancaman MILITER • Ancaman NONMILITER
  • 10. ANCAMAN MILITER • Agresi, pengertian dari agresi adalah ancaman militer yang menggunakan kekuatan bersenjata oleh negara lain terhadap suatu negara yang dapat membahayakan kedaulatan dan keutuhan wilayah negara tersebut, dan juga membahayakan keselamatan segenap bangsa tersebut. Agresi dapat dilakukan dengan berbagai bentuk dan cara yang berbeda-beda, dan berikut ini macam-macamnya : – Invasi,Bombardemen,Blokade, • Pelanggaran Wilayah. • Spionase adalah ancaman militer yang dilakukan terhadap suatu negara yang kegiatannya berupa mata-mata dan dilakukan oleh negara lain yang bertujuan untuk mencari dan mendapatkan dokumen rahasia militer suatu negara. • Sabotase, adalah ancaman militer yang dilakukan oleh suatu negara yang kegiatannya mempunyai tujuan untuk merusak instalasi militer dan obyek vital nasional.. • Teror Bersenjata • Pemberontakan. • Perang saudara. STRATEGI • Landasan Hukum (UUD 45 No 30 ayat 1-5) • SISHANKAMRATA Sistem pertahanan dan keamanan negara yang bersifat semesta bercirikan: a. Kerakyatan,. b. Kesemestaan, c. Kewilayahan,
  • 11. ANCAMAN NON-MILITER • IDEOLOGI Adanya pengaruh paham komunis atau Liberalis yang bertentangan • POLITIK Adanya usaha untuk menghancurkan pemerintahan • EKONOMI Inflasi, pengangguran, infrastruktur yang tidak memadai, dan sistem ekonomi yang tidak jelas • SOSIAL BUDAYA Isu-isu kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan, dan ketidakadilan yang menjadi dasar timbulnya konflik vertikal antara pemerintah pusat dan daerah, dan konflik horizontal yaitu suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA) STRATEGI • Ideologi & Politik Memperteguh wawasan kebangsaan yang berlandaskan Bhinneka Tunggal Ika. • Ekonomi Sistem Ekonomi Kerakyatan • SOSBUD Memelihara keseimbangan dan keselarasan fundamental
  • 12. Hambatan • Masyarakat Indonesia yang heterogen (beraneka ragam) • Wilayah negara yang begitu luas, terdiri atas ribuan kepulauan yang dikelilingi oleh lautan luas. • Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan (ATHG), baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri. • Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan hasil- hasil pembangunan • Adanya paham “etnosentrisme” di antara beberapa suku bangsa yang menonjolkan kelebihan-kelebihan budayanya dan menganggap rendah budaya suku bangsa lain.
  • 13. Gangguan • 1. Geografi.,Letak Indonesia yang terdiri dari pulau-pulau dan kepulauan memiliki karakteristik yang berbeda- beda. Daerah yang berpotensi untuk memisahkan diri adalah daerah yang paling jauh dari ibu kota, • 2. Demografi. Pengaruh (perlakuan) pemerintah pusat dan pemerataan atau penyebaran penduduk yang tidak merata • 3. Kekayaan Alam.Kekayaan alam Indonesia yang sangat beragam dan berlimpah dan penyebarannya yang tidak merata dapat menyebabkan kemungkinan terjadinya disintegrasi bangsa, • 4. Ideologi.Akhir-akhir ini agama sering dijadikan pokok masalah didalam terjadinya konflik di negara ini, hal ini disebabkan karena kurangnya pemahaman terhadap agama yang dianut dan agama lain. • 5. Politik. Masalah politik merupakan aspek yang paling mudah untuk menyulut berbagai ketidak nyamanan atau ketidak tenangan dalam bermasyarakat dan sering mengakibatkan konflik antar masyarakat yang berbeda faham apabila tidak ditangani dengan bijaksana akan menyebabkan konflik sosial di dalam masyarakat. • 6. Ekonomi. Krisis ekonomi yang berkepanjangan semakin menyebabkan sebagian besar penduduk hidup dalam taraf kemiskinan. Kesenjangan sosial masyarakat Indonesia yang semakin lebar • 7. Sosial Budaya .Pluralitas kondisi sosial budaya bangsa Indonesia merupakan sumber konflik apabila tidak ditangani dengan bijaksana. • 8. Pertahanan Keamanan. Kemungkinan disintegrasi bangsa dilihat dari aspek pertahanan keamanan dapat terjadi dari seluruh permasalahan aspek asta gatra itu sendiri.
  • 14. Kesimpulan • Integritas nasional suatu bangsa sangat penting, karena selain dapat menjadi sebuah keunggulan/Potensi negara, dapat juga menjadi suatu ancaman bila tidak dikelola dengan baik. Ancaman yang ditimbulkan pun beragam, dapat dari dalam atau pun dari luar negeri. • Apabila tidak dikelola dengan baik, dapat dipastikan Negara itu akan hancur atau dikuasai oleh negara lain