Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi antar pribadi yang merupakan proses penting dalam pemberdayaan masyarakat untuk mencapai perubahan perilaku kesehatan. Dokumen tersebut menjelaskan pentingnya kapasitas tenaga kesehatan dan kader dalam melakukan komunikasi antar pribadi secara berkala dan kultural kepada kelompok sasaran untuk mencapai percepatan pencegahan stunting. Dokumen tersebut juga memberikan contoh jen
2. Proses pemberdayaan masyarakat memerlukan
Komunikasi Perubahan Perilaku (KPP) yang
spesifik yang mempengaruhi terjadinya
perubahan perilaku -> Komunikasi Antar Pribadi
(KAP).
Pentingnya kapasitas nakes dan kader dalam
melakukan KAP ketika berinteraksi dg masyarakat
(ibu/pengasuh/keluarga balita di bawah dua
tahun), melalui penyuluhan, kelas bumil,
posyandu, dll
KAP yang dilakukan berkala, berkesinambungan ,
sesuai budaya lokal kepada kelompok target stunting,
dipandang efektif dalam mempengaruhi perilaku
kesehatan masyarakat agar terjadi percepatan
pencegahan stunting.
Best practice dari negara-
negara yang berhasil
menurunkan prevalensi
stunting dalm 5-10 tahun,
memprioritaskan KAP dalam
intervensi tersebut, antara lain
Vietnam, Kuba, Peru dan
India.
5. direncanakan-
tidak direncanakan
1 TO 1
1 TO MANY
GROUP TO
GROUP
dengan yg
dikenal- tidak
dikenal
KAP itu apa???
Verbal-non
verbal
lama-sebentar
formal-non
formal
Komunikasi Tatap Muka
6. KOMUNIKASI DIALOGIS
proses penyampaian pesan antara satu orang dengan orang lain yang
dilakukan secara dua arah yang menunjukkan adanya interaksi
Komunikasi dialogis memungkinan komunikator dan komunikan saling
bertukar informasi dan respon, sehingga isi/materi/substansi yang
dibicarakan dapat saling dipahami.
Komunikasi dialogis memungkinkan setiap orang berkesempatan
untuk mengekspresikan diri.
11. Orang punya “pagar” yang harus diturunkan
Bila tidak, pesan-pesan akan mental
“Merebut“ remote control orang
Kehadiran fisik tidak berarti pikiran dan
hatinya juga hadir
Belajar lebih efektif saat orang merasa
nyaman ketimbang tegang
BANGUN SUASANA
12. BELAJAR PARTISIPATIF
Tidak bicara,
tidak ada
rasa memiliki
Ikut bicara,
ikut memiliki
forum KAP
Orang bicara
adalah syarat
KAP bisa
berlaku.
Marah-marah
jauh lebih
bagus dari
pada diam
Bicara adalah
kehadiran
pikiran.
Dihargai saat
bicara bisa
menghadirkan
hati
13. KE ARAH AKSI
PERUBAHAN PERILAKU
Tahu tidak berarti
melakukan Antar orang ke
tahap
perubahan
perilaku
Cari cara
yang paling
pas
14. JENIS-JENIS
KAP
KAP dari satu
orang ke satu
orang/dialog
(informal dan
formal)
KAP dari satu
orang ke
kelompok
(penyuluhan,
kelas ibu balita,
dll)
KAP dari
kelompok ke
kelompok
(memiliki visi misi
sama, menunjuk
juru bicara)
15. Aktif Minum Tablet Tambah Darah (TTD)
Bumil teratur periksa kehamilannya minimal
6 kali
Cukup konsumsi tinggi protein hewani saat
hami, menyusui dan MPASI
Datang ke Posyandu setiap bulan
Eksklusif ASI 6 bulan
LIMA PERILAKU PRIORITAS DALAM PENCEGAHAN
STUNTING MELALUI KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI
25. • Relawan 4 Kelompok @ 3 orang
• 1 Orang Pengamat waktu dan hasil gambar
• Tiap kelompok : Komunikator 1 , Komunikator 2 dan
penggambar sebagai penerima pesan (komunikan)
• Komunikator 1 : bisa melihat pesan yang harus
disampaikan selama 1 menit
• Komunikator 2 menerima pesan dan menyampaikan
pesan kepada komunikan / penggambar
• Penggambar menggambar sesuai pesan yang diterima
selama 2 menit
26. Tugas kelompok
Kelompok I
Menuliskan pesan di secarik kertas
dan menyerahkan pada
penggambar
Penggambar hanya berdasarkan
pesan tertulis
Kelompok II
Menyampaikan pesan hanya
dengan kata kata selama 1
menit
Tidak boleh dengan gerak tubuh,
tidak ada tanya jawab
Kelompok III :
Menyampaikan pesan
dengan kata kata dan
gerakan tubuh. Tidak ada
tanya jawab
Kelompok IV
Menyampaikan pesan dengan
kata –kata dan gerakan tubuh
selama 1 menit , Boleh ada tanya
jawab