SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Gaya, Gerak dan Energi 1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Yang telah memberikan Rahmat begitu
besar pada kita semua , sehingga Makalah IPA tentang Gaya, Gerak dan Energi ini dapat
terselesaikan. Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak
yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.
Kami menyadari bahwa tersedianya referensi atau sumber dari berbagai penulis sangat
membantu kami dalam menyajikan makalah yang sesuai dengan kaidahnya. Mudah-mudahan
makalah ini dapat bermanfaat secara khusus bagi kita dan siapapun yang berkenan
menggunakan makalah ini.
Akhir kata , tidak ada karya manusia yang sempurna selain dari karya-Nya. Demikian
pula dengan makalah ini masih jauh dari apa yang kita harapkan bersama. Oleh karena itu
segala kritik dan saran demi kebaikan bersama sangat diharapkan sebagai bahan evaluasi atau
revisi dari makalah ini.
Langsa, 05 Oktober 2016
Penyusun
Gaya, Gerak dan Energi 2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ................................................................................................................... 1
Daftar Isi ............................................................................................................................ 2
BAB I GAYA, GERAK, dan ENEGI
A . GAYA .......................................................................................................................... 3
1 .Pengaruh Gaya ....................................................................................................... 3
2. JeniS - Jenis Gaya ................................................................................................. 4
B. GERAK ........................................................................................................................ 7
C. ENERGI ....................................................................................................................... 8
1. Macam – Macam Energi ........................................................................................ 8
2. Hukum Kekekalan Energi ...................................................................................... 9
BAB II HUBUNGAN ANTARA GAYA, GERAK DAN ENERGI
A. Hubungan Antara Gerak Dengan Energi ..................................................................... 10
Daftar Pustaka .................................................................................................................... 11
Gaya, Gerak dan Energi 3
BAB I
GAYA, GERAK DAN ENERGI
A. GAYA
Gaya adalah Gerakan atau mendorong yang menyebabkan benda bergerak. Gaya yang
dikerjakan pada suatu benda akan mempengaruhi benda tersebut. Gaya terhadap suatu benda
dapat mengakibatkan benda bergerak, berubah bentuk, dan berubah arah.
1. PENGARUH GAYA
a. Gaya dapat menyebabkan benda bergerak
Contohnya :
a) Sebuah meja dapat bergerak jika kita beri gaya berupa dorongan atau tarikan.
b) Kelereng juga dapat bergerak jika kita beri gaya berupa sentilan dan sebagainya.
c) Bola akan bergerak ketika ditendang
d) Batu akan bergerak ketika diambil atau dilempar
e) Daun pintu bergerak ketika sedang dibuka/ditutup
f) Halaman buku bergerak ketika dibuka
Gambar 1.1 Contoh bahwa gaya dapat menyebabkan benda bergerak .
b. Gaya Dapat Mengubah Bentuk dan Ukuran Benda
Contohnya : Ambillah sebuah lilin mainan atau plastisin. Kemudian, buatlah bola dari
plastisin tersebut. Lalu, tekanlah oleh jarimu bola plastisin tersebut, Bola plastisin akan
berubah bentuk tidak bulat lagi, membuat gerabah dari tanah liat, lembaran kertas akan
berubah bentuk ketika diremas atau dilipat
Gambar 1.2 Membuktikan bahwa gaya dapat merubah bentuk benda.
Gaya, Gerak dan Energi 4
c. Gaya Dapat Mengubah Arah Gerakan Benda
Contohnya : Dalam pertandingan sepak bola, seorang pemain menendang bola ke
pemain lainnya dengan arah tendangan yang berbeda-beda. Ada yang arahnya ke
depan, ke belakang, dan ke samping. Tendangan yang dilakukan pemain itu
menyebabkan arah bola berubah, bola basket akan berubah arah ketika dipantulkan ke
tanah atau benda keras lainnya
Gambar 1.3 Contoh bahwa gaya dapat mengubah arah gerakan banda.
2. JENIS – JENIS GAYA
a. Gaya Gravitasi
Pada saat kita melempar bola ke atas, bola itu akan jatuh ke bawah. Gaya tarik bumi ini
disebut gaya gravitasi. Gaya gravitasi yang terjadi pada benda yang jatuh dari ketinggian
tertentu tentunya berbeda-beda. Hal ini disebabkan karena gaya gravitasi dipengaruhi
oleh berat, bentuk, ukuran, dan ketinggian tertentu. Semakin jauh letak suatu benda dari
pusat bumi, gaya gravitasinya semakin kecil. Dan semua benda yang kita lemparkan ke
atas selalu jatuh. Hal ini karena adanya gaya gravitasi bumi. Semakin rendah benda
dilemparkan ke atas, semakin cepat benda jatuh ke bumi. Semakin tinggi benda
dilemparkan ke atas, semakin lama benda itu jatuh ke bumi.
Gaya gravitasi ini juga menarik benda-benda yang ada di luar angkasa seperti meteor,
satelit buatan manusia, dan bulan. Gaya tarik ini menyebabkan benda-benda tersebut
selalu berada di tempatnya. Hal yang sama akan terjadi pada benda-benda yang ada di
bumi apabila gaya gravitasi tidak ada. Kita akan melayang-layang di udara tanpa bisa
menyentuh tanah.
b. Gaya Magnet
Magnet berasal dari kata "magnesia" yang merupakan nama sebuah daerah kecil di
Asia. Orang yang pertama kali menemukan magnet adalah Magnus.
Bahan yang dapat dibuat untuk membuat magnet adalah besi atau baja. Besi lebih
mudah dibuat menjadi magnet namun kemagnetannya cepat hilang. Baja sangat sukar
dibuat magnet. Namun demikian, kemagnetannya lebih tahan lama dibandingkan dengan
magnet yang dibuat dari besi.
Magnet terdiri atas 2 macam, yaitu magnet alam dan magnet buatan. Benda yang
memiliki gaya magnet dengan sendirinya dinamakan magnet alam. Adapun benda yang
memiliki gaya magnet karena dibuat oleh manusia dinamakan magnet buatan. Tarikan
atau dorongan yang disebabkan oleh magnet disebut Gaya Magnet.
Gaya, Gerak dan Energi 5
Pada umumnya, magnet terdiri atas empat bentuk, yaitu magnet jarum, magnet batang,
magnet silinder, dan magnet ladam.
Gambar 1.4 Magnet
Benda- benda yang dapat tertarik oleh magnet disebut benda yang bersifat magnetis
sedangkan benda-benda yang tidak dapat tertarik oleh magnet disebut benda yang tidak
magnetis ( nonmagnetis ). Selain itu, Ada benda yang dapat ditarik kuat oleh magnet.
Ada benda yang ditarik lemah oleh magnet. Berdasarkan sifat kemagnetannya, benda
digolongkan menjadi 3 jenis yaitu :
* Feromagnetik, yaitu benda yang memiliki sifat kemagnetan kuat.
* Paramagnetik, yaitu benda yang memiliki sifat kemagnetan lemah.
* Diamagnetik, yaitu benda yang tidak memiliki sifat kemagnetan.
Kekuatan magnet terbesar terletak pada bagian ujung-ujung magnet atau kutub
magnet. Magnet memiliki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Apa yang akan
terjadi jika dua magnet didekatkan satu dan yang lainnya? Kutub-kutub magnet memiliki
sifat yang istimewa. Jika kamu mendekatkan kutub-kutub magnet yang senama (utara dan
utara atau selatan dan selatan) maka keduanya akan tolak-menolak. Apabila kamu
mendekatkan kutub-kutub magnet yang tidak senama (utara dan selatan) maka keduanya
akan saling tarik menarik.
Alat-alat dalam kehidupan sehari-hari yang menggunakan magnet di antaranya
adalah pengunci kotak pensil atau tas, dinamo, kompas, speaker radio, mikrofon, antena
pada mobil remot kontrol, dan alarm pengaman mobil.
Magnet juga digunakan pada alat-alat berat untuk mengangkut benda-benda dari besi.
Magnet tersebut berasal dari aliran listrik oleh karena itu disebut elektromagnet. Jika
tidak ada aliran listrik maka sifat kemagnetannya akan hilang.
1) Pembuatan Magnet
Terdapat beberapa cara dalam pembuatan magnet di antaranya :
a. Cara induksi
Magnet dapat dibuat dengan cara induksi, yaitu mendekatkan atau menempelkan magnet
pada benda yang akan dijadikan sebagai magnet.
Gambar 1.5 Pembuatan magnet dengan cara Induksi
Gaya, Gerak dan Energi 6
b. Cara Menggosok
Magnet dapat dibuat dengan cara menggosok benda yang akan dijadikan magnet
dengan magnet batang yang kita miliki. Untuk mendapatkan magnet dengan cara
menggosok, lakukanlah langkah-langkah berikut ini.
a) Letakkan sebatang besi atau baja yang akan dijadikan magnet di atas meja.
b) Gosokkan salah satu kutub magnet pada besi atau baja tersebut dengan kuat dan
searah.
c) Lakukan gosokkan tersebut berulang-ulang. Semakin lama menggosok maka
semakin kuat kemagnetannya.
Gambar 1.6 Pembuatan Magnet dengan Cara Mengggosok
c. Mengalirkan Arus Listrik (Elektromagnetik)
Perhatikan cara pembuatan magnet dengan mengalirkan arus listrik berikut ini!
a) Lilitkan paku dengan kawat kumparan. Semakin banyak kumparan maka
kemagnetannya akan semakin kuat
b) Sambungkan kedua kawat kumparan pada batu baterai.
c) Dekatkan paku tersebut dengan jarum atau paku payung maka jarum dan paku
payung akan menempel pada paku.
Gambar 1.7 Pembuatan Magnet dengan Cara Elektromagnetik
c. Gaya Gesekan
Gaya gesekan merupakan gaya yang ditimbulkan oleh dua permukaan yang saling
bersentuhan. Lantai yang licin membuat kita sulit berjalan di atasnya karena gaya gesekan
yang terjadi antara kaki kita dengan lantai sangat kecil.
1). Membandingkan gerak benda pada permukaan yang berbeda-beda
Permukaan yang halus dan kasar memiliki gaya gesekan yang berbeda. Contohnya :
Permukaan papan luncur yang berbeda-beda mengakibatkan gaya gesekan yang dihasilkan
pun berbeda. Hal ini dapat dilihat dengan perbedaan gerak balok pada saat meluncur di atas
papan luncur.
2). Memperbesar dan memperkecil gaya gesekan
Dalam kehidupan sehari-hari kita jumpai berbagai cara yang dilakukan untuk memperkecil
atau memperbesar gaya gesekan, di antaranya adalah sebagai berikut:
1) Pemberian pelumas atau oli pada roda atau rantai sepeda agar gesekannya dapat
diperkecil.
2) Penggunaan kayu yang berbentuk bulat untuk mendorong benda agar lebih mudah.
3) Penggunaan pul pada sepatu pemain bola.
4) Membuat alur-alur pada ban mobil atau motor.
Gaya, Gerak dan Energi 7
3. Manfaat dan kerugian dengan adanya gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari
1) Manfaat gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari
a) Membantu benda bergerak tanpa tergelincir
b) Menghentikan benda yang sedang bergerak
2) Kerugian gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari
a) Menghambat gerakan
b) Menyebabkan aus
Gaya Gesekan dibedakan menjadi 2 yaitu :
a) Gaya Gesekan Statis adalah Gaya gesekan ketika benda akan bergerak.
b) Gaya Gesekan Kinetis adalah Gaya gesekan ketika benda sudah bergerak.
B. GERAK
Gerak adalah suatu perubahan tempat kedudukan pada suatu benda dari tempat awal.
Benda dikatakan bergerak karena adanya gaya
Sifat-sifat gerak:
1. Benda yang bergerak akan berusaha untuk tetap bergerak, sedangkan benda yang
diam akan berusaha untuk diam.
2. Sifat seperti ini disebut kelembaman. Contoh: sebuah telur yang diputar, kuning telur
yang di dalam telur ikut berputar. Namun saat telur menghentikan telur, kemudian
dilepas kembali, menyebabkan telur berputar kembali.
3. Semakin cepat sebuah benda bergerak, semakin lama waktu yang diperlukannya
untuk berhenti. Contoh: Pada saat kita naik sepeda dengan kencang sekali pada waktu
mengerem tidak langsung berhenti. Namun membutuhkan waktu beberapa saat untuk
berhenti.
4. Benda-benda cenderung bergerak dalam lintasan yang lurus Contoh: Kelapa jatuh dari
pohonnya, akan jatuh tegak lurus ke bawah
Faktor-faktor yang mempengaruhi Gerak suatu benda :
1). Bentuk Benda : Bentuk benda bermacam-macam ada yang bulat kotak segitiga. Bentuk
suatu benda dapat memengaruhi gerakannya. Misalnya, roda sepedah mudah bergerak. Benda
yang berbentuk lingkaran lebih mudah bergerak di bandingkan bentuk lainnya.
2). Ukuran Benda : Benda ada yang berukuran besar dan kecil. Ukuran suatu benda dapat
mempengaruhi gerakannya. Contohnya bola sepak berukuran lebih besar dari pada bola
pingpong, oleh karena itu bola pingpong lebih mudah di gerakan di banding bola sepak
karena ukurannya yang lebih kecil dan ringan.
3). Permukaan Benda : Permukaan benda ada yang kasar dan halus. Jenis permukaan suatu
benda dapat memengaruhi gerakan benda tersebut . Benda yang permukaannya halus lebih
mudah bergerak dibandingkan benda yang permukaannya kasar. Karena permukaan kasar
memiliki gaya gesek yang lebih besar dibanding yang permukaanya halus. Semakin kasar
permukaan benda semakin sulit benda itu bergerak, begitu pula sebaliknya. Contoh :sepeda
yang berada di jalan beraspal lebih mudah bergerak di banding berjalan di permukaan
berbatu.
Gaya, Gerak dan Energi 8
C. ENERGI
Energi adalah kemampuan atau tenaga untuk melakukan kerja (Usaha). Energi sangat
berpengaruh terhadap aktivitas kehidupan manusia dalam kehidupan sehari-hari, dengan
memiliki energi, manusia bisa melakukan berbagai aktivitas mulai dari aktivitas ringan
sampai aktivitas berat. Satuan energi menurut Satuan Internasional (SI) adalah Joule, satuan
energi yang lain: erg, kalori, dan kWh. Satuan kWh biasa digunakan untuk menyatakan
energi listrik, dan kalori biasanya untuk energi kimia.
1. Macam-Macam Energi :
a. Energi Panas
Energi panas dihasilkan oleh benda-benda yang menghasilkan panas, contoh :kompor,
setrika, dan api unggun.
b. Energi Cahaya
Energi cahaya adalah energi yang dimiliki oleh cahaya. Energi cahaya membuat kita dapat
melihat lingkungan sekitar. Contoh :cahaya matahari [alami], dan cahaya obor [buatan].
c. Energi Kimia
Energi kimia terdapat pada makanan ,bahan bakar, baterai. Contoh : makanan yang kita
makan merupakan sumber energi. Makanan tersebut akan di cerna melalui serangkaian reaksi
kimia dan menghasilkan energi yang akan kita gunakan untuk berbagai aktivitas.
d. Energi Bunyi
Energi bunyi adalah energi yang dimiliki oleh bunyi, untuk membuktikannya bahwa bunyi
memiliki energi yaitu contoh : ketika kalian mendengar bunyi yang keras telinga kita akan
merasakan sakit.
e. Energi Listrik
Energi listrik adalah energi yang dihasilkan oleh muatan-muatan listrik. Energi dapat
digunakan untuk berbagai macam alat listrik. Contoh :chargeran HandPhone jika di colokan
kesaklar akan menimbulkan energi listrik yang berfungsi untuk mengisi baterai pada
HandPhone.
f. Energi Kinetik
Energi Kinetik adalah energi yang dimiliki oleh setiap benda yang bergerak seperti sepeda,
mobil motor energi ini bisa digunakan untuk menggerakkan turbin yang memutar generator
sehingga disimpan dalam sel akumulator.
g. Energi Potensial
Energi Potensial adalah energi yang tersimpan karena posisi sebuah benda atau energi
yang dimiliki karena kedudukan sebuah benda contoh misalnya air yang tersimpan di sebuah
bendungan memiliki energi potensial yang sangat besar sehingga bisa dimanfaatkan untuk
memutar turbin yang akan menggerakkan generator untuk transfer energi dari potensial ke
bentuk energi Listrik.
h. Energi Gelombang : Energi ini dimanfaatkan di dunia pariwisata untuk berselancartetapi
harus dipilih karakteristik gelombang besar yang tidak mudah pecah misalnya Hawai,
Gaya, Gerak dan Energi 9
Tasmania, Bali, Nias serta Batu Karas. Sekarang Energi gelombang laut digunakan untuk
memutar turbin dalam sebuah pembangkit listrik.
2. Hukum Kekekalan Energi
Hukum kekekalan energi “Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan,
tetapi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain”
a). Energi Mekanik
Energi mekanik adalah energi yang dimiliki suatu benda karena sifat geraknya. Energi
mekanik terdiri dari energi potensial dan energi kinetik.
Secara matematis dapat dituliuskan :
Em = Ep + Ek dimana Em = Energi Mekanik
b). Energi Potensial
Energi potensial adalah energi yang dimiliki benda karena posisinya (kedudukan) terhadap
suatu acuan. Sebagai contoh sebuah batu yang kita angkat pada ketinggian tertentu memiliki
energi potensial, jika batu kita lepas maka batu akan melakukan kerja yaitu bergerak ke
bawah atau jatuh. Jika massa batu lebih besar maka energi yang dimiliki juga lebih besar,
batu yang memiliki energi potensial ini karena gaya gravitasi bumi, energi ini disebut energi
potensial bumi. Energi potensial bumi tergantung pada massa benda, gravitasi bumi dan
ketinggian benda. Sehingga dapat dirumuskan:
Ep = m.g.h dimana : Ep = Energi potensial
m = massa benda
g = gaya gravitasi
h = tinggi benda
c). Energi Kinetik
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki benda karena geraknya. Makin besar kecepatan
benda bergerak makin besar energi kinetiknya dan semakin besar massa benda yang bergerak
makin besar pula energi kinetik yang dimilikinya.
Secara matematis dapat dirumuskan:
Ek = 1/2 ( m.v2 ) dimana : Ek = Energi kinetic
m = massa benda
v = kecepatan benda
Gaya, Gerak dan Energi 10
BAB II
HUBUNGAN GAYA, GERAK, DAN ENERGI
Gambar 2.1 Hubungan Gaya, Gerak dan Energi
Perhatikan gambari di atas!
Ketika kita mendorong lemari, kita memberikan gaya. Gaya dapat berupa dorongan atau
tarikan. Kita memberikan gaya kepada lemari agar lemari dapat bergerak. Lemari dikatakan
bergerak jika terjadi perubahan posisinya. Kita memberikan gaya, artinya kita memiliki
sesuatu yang menghasilkan gaya. Sesuatu yang menyebabkan kita menghasilkan gaya sering
dinamakan energi.
A.Hubungan Antara Gerak Dengan Energi
Seperti yang sudah di ketahui bahwa energi muncul karena adanya gerakan. Gerakan yang
kuat/cepat akan menimbulkan energi yang besar, sedangkan gerakan yang lambat/lemah akan
menimbulkan energi yang kecil.
Contoh Hubungan Gerak dan Energi :
1. Busur panah yang kita gunakan ketika kita Tarik anak panahnya lalu di lepaskan, anak
panah tersebut menyimpan energi/kekuatan sehingga anak panah tersebut bisa tepat pada
sasarannya.
2. Tabrakan mobil dengan bus, ketika mobil dan bus sedang berjalan tentu saja itu memiliki
masing-masing energi lalu ketika bertabrakan satu sama lain pasti akan mengalami
kerusakan, energi itu lah yang menyebabkan kerusakan pada mobil.
Gaya, Gerak dan Energi 11
DAFTAR PUSTAKA
http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2168471-pengertian-energi-dan-bentuk-
energi/#ixzz29Mzd4TUE
http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/2085920-konsep-energi/#ixzz2ABY6IpO7
Addawiyahwie. 2013. Energi. http://addawiyahwie.blogspot.com/2013/04/makalah.html
Tim Bina IPA. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam Keas 4 SD. Yudhistira: Bogor.
Ita S. danNurhasanah. 2011. IPA aktif. PenerbitEsis. Jakarta.
www.google.com
http://mastugino.blogspot.com/2013/10/gerak-benda.html?m=1

More Related Content

What's hot

5 project based learning
5 project based learning5 project based learning
5 project based learningSumarso M.Pd.
 
Laporan praktikum fisika energi potensial dan usaha
Laporan praktikum fisika energi potensial dan usahaLaporan praktikum fisika energi potensial dan usaha
Laporan praktikum fisika energi potensial dan usahaElsens Viele
 
Lkpd 10 ekosistem
Lkpd 10 ekosistemLkpd 10 ekosistem
Lkpd 10 ekosistemUNSRI
 
Rpp pramuka penggalang
Rpp pramuka penggalangRpp pramuka penggalang
Rpp pramuka penggalangYus Choirul
 
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdf
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdfModul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdf
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdfavita12
 
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN kurikulum 2013
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN  kurikulum 2013Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN  kurikulum 2013
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN kurikulum 2013MTsN PASIR TALANG
 
Fisika : Besaran dan Satuan
Fisika : Besaran dan SatuanFisika : Besaran dan Satuan
Fisika : Besaran dan SatuanDavid Kurniawan
 
Format supervisi penilaian proses belajar mengajar
Format supervisi penilaian proses belajar mengajarFormat supervisi penilaian proses belajar mengajar
Format supervisi penilaian proses belajar mengajarRoyadi Nusa
 
Rpp pramuka-penggalang
Rpp pramuka-penggalangRpp pramuka-penggalang
Rpp pramuka-penggalangRo MA
 
Ppt. listrik-statis
Ppt. listrik-statisPpt. listrik-statis
Ppt. listrik-statisHusain Anker
 

What's hot (20)

Lkpd
LkpdLkpd
Lkpd
 
Ppt alat ukur
Ppt alat ukurPpt alat ukur
Ppt alat ukur
 
5 project based learning
5 project based learning5 project based learning
5 project based learning
 
Laporan praktikum fisika energi potensial dan usaha
Laporan praktikum fisika energi potensial dan usahaLaporan praktikum fisika energi potensial dan usaha
Laporan praktikum fisika energi potensial dan usaha
 
PPT Fisika "Hukum Newton"
PPT Fisika "Hukum Newton"PPT Fisika "Hukum Newton"
PPT Fisika "Hukum Newton"
 
TEST DIAGNOSTIK
TEST DIAGNOSTIKTEST DIAGNOSTIK
TEST DIAGNOSTIK
 
Bunyi ppt
Bunyi pptBunyi ppt
Bunyi ppt
 
Lkpd 10 ekosistem
Lkpd 10 ekosistemLkpd 10 ekosistem
Lkpd 10 ekosistem
 
Rpp pramuka penggalang
Rpp pramuka penggalangRpp pramuka penggalang
Rpp pramuka penggalang
 
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdf
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdfModul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdf
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdf
 
Rpp ipa kelas 9 smt 2
Rpp ipa kelas 9 smt 2Rpp ipa kelas 9 smt 2
Rpp ipa kelas 9 smt 2
 
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN kurikulum 2013
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN  kurikulum 2013Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN  kurikulum 2013
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN kurikulum 2013
 
Lap3 pembuatan tempe
Lap3  pembuatan tempeLap3  pembuatan tempe
Lap3 pembuatan tempe
 
Biodata penulis
Biodata penulisBiodata penulis
Biodata penulis
 
CONTOH SURAT PERNYATAAN BK
CONTOH SURAT PERNYATAAN BKCONTOH SURAT PERNYATAAN BK
CONTOH SURAT PERNYATAAN BK
 
Cara Membuat Magnet
Cara Membuat MagnetCara Membuat Magnet
Cara Membuat Magnet
 
Fisika : Besaran dan Satuan
Fisika : Besaran dan SatuanFisika : Besaran dan Satuan
Fisika : Besaran dan Satuan
 
Format supervisi penilaian proses belajar mengajar
Format supervisi penilaian proses belajar mengajarFormat supervisi penilaian proses belajar mengajar
Format supervisi penilaian proses belajar mengajar
 
Rpp pramuka-penggalang
Rpp pramuka-penggalangRpp pramuka-penggalang
Rpp pramuka-penggalang
 
Ppt. listrik-statis
Ppt. listrik-statisPpt. listrik-statis
Ppt. listrik-statis
 

Viewers also liked

Makalah y prian budi purwanto
Makalah y prian budi purwantoMakalah y prian budi purwanto
Makalah y prian budi purwantoYohanes Purwanto
 
Διοίκηση Επιχειρήσεων_Βεβαίωση Περαίωσης Σεμιναρίου
Διοίκηση Επιχειρήσεων_Βεβαίωση Περαίωσης ΣεμιναρίουΔιοίκηση Επιχειρήσεων_Βεβαίωση Περαίωσης Σεμιναρίου
Διοίκηση Επιχειρήσεων_Βεβαίωση Περαίωσης ΣεμιναρίουFANIS MITSINIKOS
 
Announcements, 9/13/15
Announcements, 9/13/15Announcements, 9/13/15
Announcements, 9/13/15CLADSM
 
Mohammad Anchassi - Major Projects 1
Mohammad Anchassi - Major Projects 1Mohammad Anchassi - Major Projects 1
Mohammad Anchassi - Major Projects 1Mohamad Anchassi
 
Strategi pembelajaran bahasa indonesia di sekolah dasar dengan media permainan
Strategi pembelajaran  bahasa indonesia di sekolah dasar dengan media permainanStrategi pembelajaran  bahasa indonesia di sekolah dasar dengan media permainan
Strategi pembelajaran bahasa indonesia di sekolah dasar dengan media permainanArif Winahyu
 
Implementing Inexpensive Honeytrap Techniques
Implementing Inexpensive Honeytrap TechniquesImplementing Inexpensive Honeytrap Techniques
Implementing Inexpensive Honeytrap TechniquesDaniel Miessler
 
Makalah KD IPA tentang MANUSIA
Makalah KD IPA tentang MANUSIAMakalah KD IPA tentang MANUSIA
Makalah KD IPA tentang MANUSIAIrfan Riski
 
Kelompok 9 makalah siklus air
Kelompok 9 makalah siklus airKelompok 9 makalah siklus air
Kelompok 9 makalah siklus airNanda Reda
 
Tematik makalah Sekolah Dasar
Tematik makalah Sekolah DasarTematik makalah Sekolah Dasar
Tematik makalah Sekolah Dasarfatimahsyahfistp
 
Makalah pengelolaan peserta didik
Makalah pengelolaan peserta didik Makalah pengelolaan peserta didik
Makalah pengelolaan peserta didik linda_rosalina
 
Securing Medical Devices Using Adaptive Testing Methodologies
Securing Medical Devices Using Adaptive Testing MethodologiesSecuring Medical Devices Using Adaptive Testing Methodologies
Securing Medical Devices Using Adaptive Testing MethodologiesDaniel Miessler
 

Viewers also liked (20)

Makalah y prian budi purwanto
Makalah y prian budi purwantoMakalah y prian budi purwanto
Makalah y prian budi purwanto
 
sp210 computer organization
sp210 computer organizationsp210 computer organization
sp210 computer organization
 
تحلیل رفتگی نهایی
تحلیل رفتگی نهاییتحلیل رفتگی نهایی
تحلیل رفتگی نهایی
 
Διοίκηση Επιχειρήσεων_Βεβαίωση Περαίωσης Σεμιναρίου
Διοίκηση Επιχειρήσεων_Βεβαίωση Περαίωσης ΣεμιναρίουΔιοίκηση Επιχειρήσεων_Βεβαίωση Περαίωσης Σεμιναρίου
Διοίκηση Επιχειρήσεων_Βεβαίωση Περαίωσης Σεμιναρίου
 
Announcements, 9/13/15
Announcements, 9/13/15Announcements, 9/13/15
Announcements, 9/13/15
 
Guia didactica
Guia didacticaGuia didactica
Guia didactica
 
Mohammad Anchassi - Major Projects 1
Mohammad Anchassi - Major Projects 1Mohammad Anchassi - Major Projects 1
Mohammad Anchassi - Major Projects 1
 
Strategi pembelajaran bahasa indonesia di sekolah dasar dengan media permainan
Strategi pembelajaran  bahasa indonesia di sekolah dasar dengan media permainanStrategi pembelajaran  bahasa indonesia di sekolah dasar dengan media permainan
Strategi pembelajaran bahasa indonesia di sekolah dasar dengan media permainan
 
Pantalica
PantalicaPantalica
Pantalica
 
himpunan lengkap UU HAM
himpunan lengkap UU HAMhimpunan lengkap UU HAM
himpunan lengkap UU HAM
 
Implementing Inexpensive Honeytrap Techniques
Implementing Inexpensive Honeytrap TechniquesImplementing Inexpensive Honeytrap Techniques
Implementing Inexpensive Honeytrap Techniques
 
Gangguan pada sistem pernapasan 2017
Gangguan pada sistem pernapasan 2017Gangguan pada sistem pernapasan 2017
Gangguan pada sistem pernapasan 2017
 
Gaya lorentz
Gaya lorentzGaya lorentz
Gaya lorentz
 
Makalah KD IPA tentang MANUSIA
Makalah KD IPA tentang MANUSIAMakalah KD IPA tentang MANUSIA
Makalah KD IPA tentang MANUSIA
 
Kelompok 9 makalah siklus air
Kelompok 9 makalah siklus airKelompok 9 makalah siklus air
Kelompok 9 makalah siklus air
 
Tematik makalah Sekolah Dasar
Tematik makalah Sekolah DasarTematik makalah Sekolah Dasar
Tematik makalah Sekolah Dasar
 
Makalah penyesuaian ijazah....cobacoba tolng perbaiki
Makalah penyesuaian ijazah....cobacoba  tolng perbaikiMakalah penyesuaian ijazah....cobacoba  tolng perbaiki
Makalah penyesuaian ijazah....cobacoba tolng perbaiki
 
Makalah pengelolaan peserta didik
Makalah pengelolaan peserta didik Makalah pengelolaan peserta didik
Makalah pengelolaan peserta didik
 
Pengelolaan Kurikulum
Pengelolaan KurikulumPengelolaan Kurikulum
Pengelolaan Kurikulum
 
Securing Medical Devices Using Adaptive Testing Methodologies
Securing Medical Devices Using Adaptive Testing MethodologiesSecuring Medical Devices Using Adaptive Testing Methodologies
Securing Medical Devices Using Adaptive Testing Methodologies
 

Similar to Gaya Gerak dan Energi

Ppt ika
Ppt ikaPpt ika
Ppt ikaciptha
 
365934760 gaya-pptx
365934760 gaya-pptx365934760 gaya-pptx
365934760 gaya-pptxkhalinarosa
 
Bahan ajar bab i
Bahan ajar bab iBahan ajar bab i
Bahan ajar bab ijefri11
 
"Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana"
"Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana""Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana"
"Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana"umink
 
Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana
Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhanaGaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana
Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhanaumink
 
Pengaruh gaya terhadap bentuk dan garak suatu benda
Pengaruh gaya terhadap bentuk dan garak suatu bendaPengaruh gaya terhadap bentuk dan garak suatu benda
Pengaruh gaya terhadap bentuk dan garak suatu bendaBetari94
 
Hubungan antar gaya dan gerak
Hubungan antar gaya dan gerakHubungan antar gaya dan gerak
Hubungan antar gaya dan gerakjatisari3
 
Pengaruh gaya
Pengaruh gayaPengaruh gaya
Pengaruh gayaBetari94
 
Bahan ajar sd (tarry)
Bahan ajar sd (tarry)Bahan ajar sd (tarry)
Bahan ajar sd (tarry)Betari94
 
Pengaruh Gaya
Pengaruh Gaya Pengaruh Gaya
Pengaruh Gaya Betari94
 
PPT MODUL 4 KP-1 (GAYA).pptx
PPT MODUL 4 KP-1 (GAYA).pptxPPT MODUL 4 KP-1 (GAYA).pptx
PPT MODUL 4 KP-1 (GAYA).pptxRatnakunaefi
 
ipa kls 9 bab 7 kemangnetan
ipa kls 9 bab 7 kemangnetanipa kls 9 bab 7 kemangnetan
ipa kls 9 bab 7 kemangnetanYudi Bublle
 
Gaya Magnet Kelas 5 SD
Gaya Magnet Kelas 5 SDGaya Magnet Kelas 5 SD
Gaya Magnet Kelas 5 SDhariatisari
 
Kemagnetan kls ix smp
Kemagnetan kls ix smpKemagnetan kls ix smp
Kemagnetan kls ix smpFathur Rosi
 

Similar to Gaya Gerak dan Energi (20)

Ppt ika
Ppt ikaPpt ika
Ppt ika
 
365934760 gaya-pptx
365934760 gaya-pptx365934760 gaya-pptx
365934760 gaya-pptx
 
Bahan ajar bab i
Bahan ajar bab iBahan ajar bab i
Bahan ajar bab i
 
"Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana"
"Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana""Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana"
"Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana"
 
Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana
Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhanaGaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana
Gaya dan pengaruhnya serta pesawat sederhana
 
Kemagnetan
KemagnetanKemagnetan
Kemagnetan
 
Pengaruh gaya terhadap bentuk dan garak suatu benda
Pengaruh gaya terhadap bentuk dan garak suatu bendaPengaruh gaya terhadap bentuk dan garak suatu benda
Pengaruh gaya terhadap bentuk dan garak suatu benda
 
Hubungan antar gaya dan gerak
Hubungan antar gaya dan gerakHubungan antar gaya dan gerak
Hubungan antar gaya dan gerak
 
Pengaruh gaya
Pengaruh gayaPengaruh gaya
Pengaruh gaya
 
Bahan ajar sd (tarry)
Bahan ajar sd (tarry)Bahan ajar sd (tarry)
Bahan ajar sd (tarry)
 
Pengaruh Gaya
Pengaruh Gaya Pengaruh Gaya
Pengaruh Gaya
 
PPT MODUL 4 KP-1 (GAYA).pptx
PPT MODUL 4 KP-1 (GAYA).pptxPPT MODUL 4 KP-1 (GAYA).pptx
PPT MODUL 4 KP-1 (GAYA).pptx
 
Kemagnetan
KemagnetanKemagnetan
Kemagnetan
 
Gaya dan-gerak-benda
Gaya dan-gerak-bendaGaya dan-gerak-benda
Gaya dan-gerak-benda
 
ipa kls 9 bab 7 kemangnetan
ipa kls 9 bab 7 kemangnetanipa kls 9 bab 7 kemangnetan
ipa kls 9 bab 7 kemangnetan
 
Magnetic
MagneticMagnetic
Magnetic
 
Kemagnetan
KemagnetanKemagnetan
Kemagnetan
 
Gaya Magnet Kelas 5 SD
Gaya Magnet Kelas 5 SDGaya Magnet Kelas 5 SD
Gaya Magnet Kelas 5 SD
 
Kemagnetan kls ix smp
Kemagnetan kls ix smpKemagnetan kls ix smp
Kemagnetan kls ix smp
 
04 bab3
04 bab304 bab3
04 bab3
 

Recently uploaded

Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 

Recently uploaded (20)

Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 

Gaya Gerak dan Energi

  • 1. Gaya, Gerak dan Energi 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Yang telah memberikan Rahmat begitu besar pada kita semua , sehingga Makalah IPA tentang Gaya, Gerak dan Energi ini dapat terselesaikan. Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya. Kami menyadari bahwa tersedianya referensi atau sumber dari berbagai penulis sangat membantu kami dalam menyajikan makalah yang sesuai dengan kaidahnya. Mudah-mudahan makalah ini dapat bermanfaat secara khusus bagi kita dan siapapun yang berkenan menggunakan makalah ini. Akhir kata , tidak ada karya manusia yang sempurna selain dari karya-Nya. Demikian pula dengan makalah ini masih jauh dari apa yang kita harapkan bersama. Oleh karena itu segala kritik dan saran demi kebaikan bersama sangat diharapkan sebagai bahan evaluasi atau revisi dari makalah ini. Langsa, 05 Oktober 2016 Penyusun
  • 2. Gaya, Gerak dan Energi 2 DAFTAR ISI Kata Pengantar ................................................................................................................... 1 Daftar Isi ............................................................................................................................ 2 BAB I GAYA, GERAK, dan ENEGI A . GAYA .......................................................................................................................... 3 1 .Pengaruh Gaya ....................................................................................................... 3 2. JeniS - Jenis Gaya ................................................................................................. 4 B. GERAK ........................................................................................................................ 7 C. ENERGI ....................................................................................................................... 8 1. Macam – Macam Energi ........................................................................................ 8 2. Hukum Kekekalan Energi ...................................................................................... 9 BAB II HUBUNGAN ANTARA GAYA, GERAK DAN ENERGI A. Hubungan Antara Gerak Dengan Energi ..................................................................... 10 Daftar Pustaka .................................................................................................................... 11
  • 3. Gaya, Gerak dan Energi 3 BAB I GAYA, GERAK DAN ENERGI A. GAYA Gaya adalah Gerakan atau mendorong yang menyebabkan benda bergerak. Gaya yang dikerjakan pada suatu benda akan mempengaruhi benda tersebut. Gaya terhadap suatu benda dapat mengakibatkan benda bergerak, berubah bentuk, dan berubah arah. 1. PENGARUH GAYA a. Gaya dapat menyebabkan benda bergerak Contohnya : a) Sebuah meja dapat bergerak jika kita beri gaya berupa dorongan atau tarikan. b) Kelereng juga dapat bergerak jika kita beri gaya berupa sentilan dan sebagainya. c) Bola akan bergerak ketika ditendang d) Batu akan bergerak ketika diambil atau dilempar e) Daun pintu bergerak ketika sedang dibuka/ditutup f) Halaman buku bergerak ketika dibuka Gambar 1.1 Contoh bahwa gaya dapat menyebabkan benda bergerak . b. Gaya Dapat Mengubah Bentuk dan Ukuran Benda Contohnya : Ambillah sebuah lilin mainan atau plastisin. Kemudian, buatlah bola dari plastisin tersebut. Lalu, tekanlah oleh jarimu bola plastisin tersebut, Bola plastisin akan berubah bentuk tidak bulat lagi, membuat gerabah dari tanah liat, lembaran kertas akan berubah bentuk ketika diremas atau dilipat Gambar 1.2 Membuktikan bahwa gaya dapat merubah bentuk benda.
  • 4. Gaya, Gerak dan Energi 4 c. Gaya Dapat Mengubah Arah Gerakan Benda Contohnya : Dalam pertandingan sepak bola, seorang pemain menendang bola ke pemain lainnya dengan arah tendangan yang berbeda-beda. Ada yang arahnya ke depan, ke belakang, dan ke samping. Tendangan yang dilakukan pemain itu menyebabkan arah bola berubah, bola basket akan berubah arah ketika dipantulkan ke tanah atau benda keras lainnya Gambar 1.3 Contoh bahwa gaya dapat mengubah arah gerakan banda. 2. JENIS – JENIS GAYA a. Gaya Gravitasi Pada saat kita melempar bola ke atas, bola itu akan jatuh ke bawah. Gaya tarik bumi ini disebut gaya gravitasi. Gaya gravitasi yang terjadi pada benda yang jatuh dari ketinggian tertentu tentunya berbeda-beda. Hal ini disebabkan karena gaya gravitasi dipengaruhi oleh berat, bentuk, ukuran, dan ketinggian tertentu. Semakin jauh letak suatu benda dari pusat bumi, gaya gravitasinya semakin kecil. Dan semua benda yang kita lemparkan ke atas selalu jatuh. Hal ini karena adanya gaya gravitasi bumi. Semakin rendah benda dilemparkan ke atas, semakin cepat benda jatuh ke bumi. Semakin tinggi benda dilemparkan ke atas, semakin lama benda itu jatuh ke bumi. Gaya gravitasi ini juga menarik benda-benda yang ada di luar angkasa seperti meteor, satelit buatan manusia, dan bulan. Gaya tarik ini menyebabkan benda-benda tersebut selalu berada di tempatnya. Hal yang sama akan terjadi pada benda-benda yang ada di bumi apabila gaya gravitasi tidak ada. Kita akan melayang-layang di udara tanpa bisa menyentuh tanah. b. Gaya Magnet Magnet berasal dari kata "magnesia" yang merupakan nama sebuah daerah kecil di Asia. Orang yang pertama kali menemukan magnet adalah Magnus. Bahan yang dapat dibuat untuk membuat magnet adalah besi atau baja. Besi lebih mudah dibuat menjadi magnet namun kemagnetannya cepat hilang. Baja sangat sukar dibuat magnet. Namun demikian, kemagnetannya lebih tahan lama dibandingkan dengan magnet yang dibuat dari besi. Magnet terdiri atas 2 macam, yaitu magnet alam dan magnet buatan. Benda yang memiliki gaya magnet dengan sendirinya dinamakan magnet alam. Adapun benda yang memiliki gaya magnet karena dibuat oleh manusia dinamakan magnet buatan. Tarikan atau dorongan yang disebabkan oleh magnet disebut Gaya Magnet.
  • 5. Gaya, Gerak dan Energi 5 Pada umumnya, magnet terdiri atas empat bentuk, yaitu magnet jarum, magnet batang, magnet silinder, dan magnet ladam. Gambar 1.4 Magnet Benda- benda yang dapat tertarik oleh magnet disebut benda yang bersifat magnetis sedangkan benda-benda yang tidak dapat tertarik oleh magnet disebut benda yang tidak magnetis ( nonmagnetis ). Selain itu, Ada benda yang dapat ditarik kuat oleh magnet. Ada benda yang ditarik lemah oleh magnet. Berdasarkan sifat kemagnetannya, benda digolongkan menjadi 3 jenis yaitu : * Feromagnetik, yaitu benda yang memiliki sifat kemagnetan kuat. * Paramagnetik, yaitu benda yang memiliki sifat kemagnetan lemah. * Diamagnetik, yaitu benda yang tidak memiliki sifat kemagnetan. Kekuatan magnet terbesar terletak pada bagian ujung-ujung magnet atau kutub magnet. Magnet memiliki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Apa yang akan terjadi jika dua magnet didekatkan satu dan yang lainnya? Kutub-kutub magnet memiliki sifat yang istimewa. Jika kamu mendekatkan kutub-kutub magnet yang senama (utara dan utara atau selatan dan selatan) maka keduanya akan tolak-menolak. Apabila kamu mendekatkan kutub-kutub magnet yang tidak senama (utara dan selatan) maka keduanya akan saling tarik menarik. Alat-alat dalam kehidupan sehari-hari yang menggunakan magnet di antaranya adalah pengunci kotak pensil atau tas, dinamo, kompas, speaker radio, mikrofon, antena pada mobil remot kontrol, dan alarm pengaman mobil. Magnet juga digunakan pada alat-alat berat untuk mengangkut benda-benda dari besi. Magnet tersebut berasal dari aliran listrik oleh karena itu disebut elektromagnet. Jika tidak ada aliran listrik maka sifat kemagnetannya akan hilang. 1) Pembuatan Magnet Terdapat beberapa cara dalam pembuatan magnet di antaranya : a. Cara induksi Magnet dapat dibuat dengan cara induksi, yaitu mendekatkan atau menempelkan magnet pada benda yang akan dijadikan sebagai magnet. Gambar 1.5 Pembuatan magnet dengan cara Induksi
  • 6. Gaya, Gerak dan Energi 6 b. Cara Menggosok Magnet dapat dibuat dengan cara menggosok benda yang akan dijadikan magnet dengan magnet batang yang kita miliki. Untuk mendapatkan magnet dengan cara menggosok, lakukanlah langkah-langkah berikut ini. a) Letakkan sebatang besi atau baja yang akan dijadikan magnet di atas meja. b) Gosokkan salah satu kutub magnet pada besi atau baja tersebut dengan kuat dan searah. c) Lakukan gosokkan tersebut berulang-ulang. Semakin lama menggosok maka semakin kuat kemagnetannya. Gambar 1.6 Pembuatan Magnet dengan Cara Mengggosok c. Mengalirkan Arus Listrik (Elektromagnetik) Perhatikan cara pembuatan magnet dengan mengalirkan arus listrik berikut ini! a) Lilitkan paku dengan kawat kumparan. Semakin banyak kumparan maka kemagnetannya akan semakin kuat b) Sambungkan kedua kawat kumparan pada batu baterai. c) Dekatkan paku tersebut dengan jarum atau paku payung maka jarum dan paku payung akan menempel pada paku. Gambar 1.7 Pembuatan Magnet dengan Cara Elektromagnetik c. Gaya Gesekan Gaya gesekan merupakan gaya yang ditimbulkan oleh dua permukaan yang saling bersentuhan. Lantai yang licin membuat kita sulit berjalan di atasnya karena gaya gesekan yang terjadi antara kaki kita dengan lantai sangat kecil. 1). Membandingkan gerak benda pada permukaan yang berbeda-beda Permukaan yang halus dan kasar memiliki gaya gesekan yang berbeda. Contohnya : Permukaan papan luncur yang berbeda-beda mengakibatkan gaya gesekan yang dihasilkan pun berbeda. Hal ini dapat dilihat dengan perbedaan gerak balok pada saat meluncur di atas papan luncur. 2). Memperbesar dan memperkecil gaya gesekan Dalam kehidupan sehari-hari kita jumpai berbagai cara yang dilakukan untuk memperkecil atau memperbesar gaya gesekan, di antaranya adalah sebagai berikut: 1) Pemberian pelumas atau oli pada roda atau rantai sepeda agar gesekannya dapat diperkecil. 2) Penggunaan kayu yang berbentuk bulat untuk mendorong benda agar lebih mudah. 3) Penggunaan pul pada sepatu pemain bola. 4) Membuat alur-alur pada ban mobil atau motor.
  • 7. Gaya, Gerak dan Energi 7 3. Manfaat dan kerugian dengan adanya gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari 1) Manfaat gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari a) Membantu benda bergerak tanpa tergelincir b) Menghentikan benda yang sedang bergerak 2) Kerugian gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari a) Menghambat gerakan b) Menyebabkan aus Gaya Gesekan dibedakan menjadi 2 yaitu : a) Gaya Gesekan Statis adalah Gaya gesekan ketika benda akan bergerak. b) Gaya Gesekan Kinetis adalah Gaya gesekan ketika benda sudah bergerak. B. GERAK Gerak adalah suatu perubahan tempat kedudukan pada suatu benda dari tempat awal. Benda dikatakan bergerak karena adanya gaya Sifat-sifat gerak: 1. Benda yang bergerak akan berusaha untuk tetap bergerak, sedangkan benda yang diam akan berusaha untuk diam. 2. Sifat seperti ini disebut kelembaman. Contoh: sebuah telur yang diputar, kuning telur yang di dalam telur ikut berputar. Namun saat telur menghentikan telur, kemudian dilepas kembali, menyebabkan telur berputar kembali. 3. Semakin cepat sebuah benda bergerak, semakin lama waktu yang diperlukannya untuk berhenti. Contoh: Pada saat kita naik sepeda dengan kencang sekali pada waktu mengerem tidak langsung berhenti. Namun membutuhkan waktu beberapa saat untuk berhenti. 4. Benda-benda cenderung bergerak dalam lintasan yang lurus Contoh: Kelapa jatuh dari pohonnya, akan jatuh tegak lurus ke bawah Faktor-faktor yang mempengaruhi Gerak suatu benda : 1). Bentuk Benda : Bentuk benda bermacam-macam ada yang bulat kotak segitiga. Bentuk suatu benda dapat memengaruhi gerakannya. Misalnya, roda sepedah mudah bergerak. Benda yang berbentuk lingkaran lebih mudah bergerak di bandingkan bentuk lainnya. 2). Ukuran Benda : Benda ada yang berukuran besar dan kecil. Ukuran suatu benda dapat mempengaruhi gerakannya. Contohnya bola sepak berukuran lebih besar dari pada bola pingpong, oleh karena itu bola pingpong lebih mudah di gerakan di banding bola sepak karena ukurannya yang lebih kecil dan ringan. 3). Permukaan Benda : Permukaan benda ada yang kasar dan halus. Jenis permukaan suatu benda dapat memengaruhi gerakan benda tersebut . Benda yang permukaannya halus lebih mudah bergerak dibandingkan benda yang permukaannya kasar. Karena permukaan kasar memiliki gaya gesek yang lebih besar dibanding yang permukaanya halus. Semakin kasar permukaan benda semakin sulit benda itu bergerak, begitu pula sebaliknya. Contoh :sepeda yang berada di jalan beraspal lebih mudah bergerak di banding berjalan di permukaan berbatu.
  • 8. Gaya, Gerak dan Energi 8 C. ENERGI Energi adalah kemampuan atau tenaga untuk melakukan kerja (Usaha). Energi sangat berpengaruh terhadap aktivitas kehidupan manusia dalam kehidupan sehari-hari, dengan memiliki energi, manusia bisa melakukan berbagai aktivitas mulai dari aktivitas ringan sampai aktivitas berat. Satuan energi menurut Satuan Internasional (SI) adalah Joule, satuan energi yang lain: erg, kalori, dan kWh. Satuan kWh biasa digunakan untuk menyatakan energi listrik, dan kalori biasanya untuk energi kimia. 1. Macam-Macam Energi : a. Energi Panas Energi panas dihasilkan oleh benda-benda yang menghasilkan panas, contoh :kompor, setrika, dan api unggun. b. Energi Cahaya Energi cahaya adalah energi yang dimiliki oleh cahaya. Energi cahaya membuat kita dapat melihat lingkungan sekitar. Contoh :cahaya matahari [alami], dan cahaya obor [buatan]. c. Energi Kimia Energi kimia terdapat pada makanan ,bahan bakar, baterai. Contoh : makanan yang kita makan merupakan sumber energi. Makanan tersebut akan di cerna melalui serangkaian reaksi kimia dan menghasilkan energi yang akan kita gunakan untuk berbagai aktivitas. d. Energi Bunyi Energi bunyi adalah energi yang dimiliki oleh bunyi, untuk membuktikannya bahwa bunyi memiliki energi yaitu contoh : ketika kalian mendengar bunyi yang keras telinga kita akan merasakan sakit. e. Energi Listrik Energi listrik adalah energi yang dihasilkan oleh muatan-muatan listrik. Energi dapat digunakan untuk berbagai macam alat listrik. Contoh :chargeran HandPhone jika di colokan kesaklar akan menimbulkan energi listrik yang berfungsi untuk mengisi baterai pada HandPhone. f. Energi Kinetik Energi Kinetik adalah energi yang dimiliki oleh setiap benda yang bergerak seperti sepeda, mobil motor energi ini bisa digunakan untuk menggerakkan turbin yang memutar generator sehingga disimpan dalam sel akumulator. g. Energi Potensial Energi Potensial adalah energi yang tersimpan karena posisi sebuah benda atau energi yang dimiliki karena kedudukan sebuah benda contoh misalnya air yang tersimpan di sebuah bendungan memiliki energi potensial yang sangat besar sehingga bisa dimanfaatkan untuk memutar turbin yang akan menggerakkan generator untuk transfer energi dari potensial ke bentuk energi Listrik. h. Energi Gelombang : Energi ini dimanfaatkan di dunia pariwisata untuk berselancartetapi harus dipilih karakteristik gelombang besar yang tidak mudah pecah misalnya Hawai,
  • 9. Gaya, Gerak dan Energi 9 Tasmania, Bali, Nias serta Batu Karas. Sekarang Energi gelombang laut digunakan untuk memutar turbin dalam sebuah pembangkit listrik. 2. Hukum Kekekalan Energi Hukum kekekalan energi “Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan, tetapi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain” a). Energi Mekanik Energi mekanik adalah energi yang dimiliki suatu benda karena sifat geraknya. Energi mekanik terdiri dari energi potensial dan energi kinetik. Secara matematis dapat dituliuskan : Em = Ep + Ek dimana Em = Energi Mekanik b). Energi Potensial Energi potensial adalah energi yang dimiliki benda karena posisinya (kedudukan) terhadap suatu acuan. Sebagai contoh sebuah batu yang kita angkat pada ketinggian tertentu memiliki energi potensial, jika batu kita lepas maka batu akan melakukan kerja yaitu bergerak ke bawah atau jatuh. Jika massa batu lebih besar maka energi yang dimiliki juga lebih besar, batu yang memiliki energi potensial ini karena gaya gravitasi bumi, energi ini disebut energi potensial bumi. Energi potensial bumi tergantung pada massa benda, gravitasi bumi dan ketinggian benda. Sehingga dapat dirumuskan: Ep = m.g.h dimana : Ep = Energi potensial m = massa benda g = gaya gravitasi h = tinggi benda c). Energi Kinetik Energi kinetik adalah energi yang dimiliki benda karena geraknya. Makin besar kecepatan benda bergerak makin besar energi kinetiknya dan semakin besar massa benda yang bergerak makin besar pula energi kinetik yang dimilikinya. Secara matematis dapat dirumuskan: Ek = 1/2 ( m.v2 ) dimana : Ek = Energi kinetic m = massa benda v = kecepatan benda
  • 10. Gaya, Gerak dan Energi 10 BAB II HUBUNGAN GAYA, GERAK, DAN ENERGI Gambar 2.1 Hubungan Gaya, Gerak dan Energi Perhatikan gambari di atas! Ketika kita mendorong lemari, kita memberikan gaya. Gaya dapat berupa dorongan atau tarikan. Kita memberikan gaya kepada lemari agar lemari dapat bergerak. Lemari dikatakan bergerak jika terjadi perubahan posisinya. Kita memberikan gaya, artinya kita memiliki sesuatu yang menghasilkan gaya. Sesuatu yang menyebabkan kita menghasilkan gaya sering dinamakan energi. A.Hubungan Antara Gerak Dengan Energi Seperti yang sudah di ketahui bahwa energi muncul karena adanya gerakan. Gerakan yang kuat/cepat akan menimbulkan energi yang besar, sedangkan gerakan yang lambat/lemah akan menimbulkan energi yang kecil. Contoh Hubungan Gerak dan Energi : 1. Busur panah yang kita gunakan ketika kita Tarik anak panahnya lalu di lepaskan, anak panah tersebut menyimpan energi/kekuatan sehingga anak panah tersebut bisa tepat pada sasarannya. 2. Tabrakan mobil dengan bus, ketika mobil dan bus sedang berjalan tentu saja itu memiliki masing-masing energi lalu ketika bertabrakan satu sama lain pasti akan mengalami kerusakan, energi itu lah yang menyebabkan kerusakan pada mobil.
  • 11. Gaya, Gerak dan Energi 11 DAFTAR PUSTAKA http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2168471-pengertian-energi-dan-bentuk- energi/#ixzz29Mzd4TUE http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/2085920-konsep-energi/#ixzz2ABY6IpO7 Addawiyahwie. 2013. Energi. http://addawiyahwie.blogspot.com/2013/04/makalah.html Tim Bina IPA. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam Keas 4 SD. Yudhistira: Bogor. Ita S. danNurhasanah. 2011. IPA aktif. PenerbitEsis. Jakarta. www.google.com http://mastugino.blogspot.com/2013/10/gerak-benda.html?m=1