Makalah ini membahas tentang gaya, gerak, dan energi. Gaya dapat menyebabkan benda bergerak atau mengubah bentuk dan arah gerakannya. Ada beberapa jenis gaya seperti gaya gravitasi, gaya magnet, dan gaya gesekan. Gerak adalah perubahan tempat suatu benda yang dipengaruhi oleh gaya. Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja dan memiliki berbagai macam seperti energi kinetik, potensial, dan panas.
1. Gaya, Gerak dan Energi 1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Yang telah memberikan Rahmat begitu
besar pada kita semua , sehingga Makalah IPA tentang Gaya, Gerak dan Energi ini dapat
terselesaikan. Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak
yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.
Kami menyadari bahwa tersedianya referensi atau sumber dari berbagai penulis sangat
membantu kami dalam menyajikan makalah yang sesuai dengan kaidahnya. Mudah-mudahan
makalah ini dapat bermanfaat secara khusus bagi kita dan siapapun yang berkenan
menggunakan makalah ini.
Akhir kata , tidak ada karya manusia yang sempurna selain dari karya-Nya. Demikian
pula dengan makalah ini masih jauh dari apa yang kita harapkan bersama. Oleh karena itu
segala kritik dan saran demi kebaikan bersama sangat diharapkan sebagai bahan evaluasi atau
revisi dari makalah ini.
Langsa, 05 Oktober 2016
Penyusun
2. Gaya, Gerak dan Energi 2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ................................................................................................................... 1
Daftar Isi ............................................................................................................................ 2
BAB I GAYA, GERAK, dan ENEGI
A . GAYA .......................................................................................................................... 3
1 .Pengaruh Gaya ....................................................................................................... 3
2. JeniS - Jenis Gaya ................................................................................................. 4
B. GERAK ........................................................................................................................ 7
C. ENERGI ....................................................................................................................... 8
1. Macam – Macam Energi ........................................................................................ 8
2. Hukum Kekekalan Energi ...................................................................................... 9
BAB II HUBUNGAN ANTARA GAYA, GERAK DAN ENERGI
A. Hubungan Antara Gerak Dengan Energi ..................................................................... 10
Daftar Pustaka .................................................................................................................... 11
3. Gaya, Gerak dan Energi 3
BAB I
GAYA, GERAK DAN ENERGI
A. GAYA
Gaya adalah Gerakan atau mendorong yang menyebabkan benda bergerak. Gaya yang
dikerjakan pada suatu benda akan mempengaruhi benda tersebut. Gaya terhadap suatu benda
dapat mengakibatkan benda bergerak, berubah bentuk, dan berubah arah.
1. PENGARUH GAYA
a. Gaya dapat menyebabkan benda bergerak
Contohnya :
a) Sebuah meja dapat bergerak jika kita beri gaya berupa dorongan atau tarikan.
b) Kelereng juga dapat bergerak jika kita beri gaya berupa sentilan dan sebagainya.
c) Bola akan bergerak ketika ditendang
d) Batu akan bergerak ketika diambil atau dilempar
e) Daun pintu bergerak ketika sedang dibuka/ditutup
f) Halaman buku bergerak ketika dibuka
Gambar 1.1 Contoh bahwa gaya dapat menyebabkan benda bergerak .
b. Gaya Dapat Mengubah Bentuk dan Ukuran Benda
Contohnya : Ambillah sebuah lilin mainan atau plastisin. Kemudian, buatlah bola dari
plastisin tersebut. Lalu, tekanlah oleh jarimu bola plastisin tersebut, Bola plastisin akan
berubah bentuk tidak bulat lagi, membuat gerabah dari tanah liat, lembaran kertas akan
berubah bentuk ketika diremas atau dilipat
Gambar 1.2 Membuktikan bahwa gaya dapat merubah bentuk benda.
4. Gaya, Gerak dan Energi 4
c. Gaya Dapat Mengubah Arah Gerakan Benda
Contohnya : Dalam pertandingan sepak bola, seorang pemain menendang bola ke
pemain lainnya dengan arah tendangan yang berbeda-beda. Ada yang arahnya ke
depan, ke belakang, dan ke samping. Tendangan yang dilakukan pemain itu
menyebabkan arah bola berubah, bola basket akan berubah arah ketika dipantulkan ke
tanah atau benda keras lainnya
Gambar 1.3 Contoh bahwa gaya dapat mengubah arah gerakan banda.
2. JENIS – JENIS GAYA
a. Gaya Gravitasi
Pada saat kita melempar bola ke atas, bola itu akan jatuh ke bawah. Gaya tarik bumi ini
disebut gaya gravitasi. Gaya gravitasi yang terjadi pada benda yang jatuh dari ketinggian
tertentu tentunya berbeda-beda. Hal ini disebabkan karena gaya gravitasi dipengaruhi
oleh berat, bentuk, ukuran, dan ketinggian tertentu. Semakin jauh letak suatu benda dari
pusat bumi, gaya gravitasinya semakin kecil. Dan semua benda yang kita lemparkan ke
atas selalu jatuh. Hal ini karena adanya gaya gravitasi bumi. Semakin rendah benda
dilemparkan ke atas, semakin cepat benda jatuh ke bumi. Semakin tinggi benda
dilemparkan ke atas, semakin lama benda itu jatuh ke bumi.
Gaya gravitasi ini juga menarik benda-benda yang ada di luar angkasa seperti meteor,
satelit buatan manusia, dan bulan. Gaya tarik ini menyebabkan benda-benda tersebut
selalu berada di tempatnya. Hal yang sama akan terjadi pada benda-benda yang ada di
bumi apabila gaya gravitasi tidak ada. Kita akan melayang-layang di udara tanpa bisa
menyentuh tanah.
b. Gaya Magnet
Magnet berasal dari kata "magnesia" yang merupakan nama sebuah daerah kecil di
Asia. Orang yang pertama kali menemukan magnet adalah Magnus.
Bahan yang dapat dibuat untuk membuat magnet adalah besi atau baja. Besi lebih
mudah dibuat menjadi magnet namun kemagnetannya cepat hilang. Baja sangat sukar
dibuat magnet. Namun demikian, kemagnetannya lebih tahan lama dibandingkan dengan
magnet yang dibuat dari besi.
Magnet terdiri atas 2 macam, yaitu magnet alam dan magnet buatan. Benda yang
memiliki gaya magnet dengan sendirinya dinamakan magnet alam. Adapun benda yang
memiliki gaya magnet karena dibuat oleh manusia dinamakan magnet buatan. Tarikan
atau dorongan yang disebabkan oleh magnet disebut Gaya Magnet.
5. Gaya, Gerak dan Energi 5
Pada umumnya, magnet terdiri atas empat bentuk, yaitu magnet jarum, magnet batang,
magnet silinder, dan magnet ladam.
Gambar 1.4 Magnet
Benda- benda yang dapat tertarik oleh magnet disebut benda yang bersifat magnetis
sedangkan benda-benda yang tidak dapat tertarik oleh magnet disebut benda yang tidak
magnetis ( nonmagnetis ). Selain itu, Ada benda yang dapat ditarik kuat oleh magnet.
Ada benda yang ditarik lemah oleh magnet. Berdasarkan sifat kemagnetannya, benda
digolongkan menjadi 3 jenis yaitu :
* Feromagnetik, yaitu benda yang memiliki sifat kemagnetan kuat.
* Paramagnetik, yaitu benda yang memiliki sifat kemagnetan lemah.
* Diamagnetik, yaitu benda yang tidak memiliki sifat kemagnetan.
Kekuatan magnet terbesar terletak pada bagian ujung-ujung magnet atau kutub
magnet. Magnet memiliki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Apa yang akan
terjadi jika dua magnet didekatkan satu dan yang lainnya? Kutub-kutub magnet memiliki
sifat yang istimewa. Jika kamu mendekatkan kutub-kutub magnet yang senama (utara dan
utara atau selatan dan selatan) maka keduanya akan tolak-menolak. Apabila kamu
mendekatkan kutub-kutub magnet yang tidak senama (utara dan selatan) maka keduanya
akan saling tarik menarik.
Alat-alat dalam kehidupan sehari-hari yang menggunakan magnet di antaranya
adalah pengunci kotak pensil atau tas, dinamo, kompas, speaker radio, mikrofon, antena
pada mobil remot kontrol, dan alarm pengaman mobil.
Magnet juga digunakan pada alat-alat berat untuk mengangkut benda-benda dari besi.
Magnet tersebut berasal dari aliran listrik oleh karena itu disebut elektromagnet. Jika
tidak ada aliran listrik maka sifat kemagnetannya akan hilang.
1) Pembuatan Magnet
Terdapat beberapa cara dalam pembuatan magnet di antaranya :
a. Cara induksi
Magnet dapat dibuat dengan cara induksi, yaitu mendekatkan atau menempelkan magnet
pada benda yang akan dijadikan sebagai magnet.
Gambar 1.5 Pembuatan magnet dengan cara Induksi
6. Gaya, Gerak dan Energi 6
b. Cara Menggosok
Magnet dapat dibuat dengan cara menggosok benda yang akan dijadikan magnet
dengan magnet batang yang kita miliki. Untuk mendapatkan magnet dengan cara
menggosok, lakukanlah langkah-langkah berikut ini.
a) Letakkan sebatang besi atau baja yang akan dijadikan magnet di atas meja.
b) Gosokkan salah satu kutub magnet pada besi atau baja tersebut dengan kuat dan
searah.
c) Lakukan gosokkan tersebut berulang-ulang. Semakin lama menggosok maka
semakin kuat kemagnetannya.
Gambar 1.6 Pembuatan Magnet dengan Cara Mengggosok
c. Mengalirkan Arus Listrik (Elektromagnetik)
Perhatikan cara pembuatan magnet dengan mengalirkan arus listrik berikut ini!
a) Lilitkan paku dengan kawat kumparan. Semakin banyak kumparan maka
kemagnetannya akan semakin kuat
b) Sambungkan kedua kawat kumparan pada batu baterai.
c) Dekatkan paku tersebut dengan jarum atau paku payung maka jarum dan paku
payung akan menempel pada paku.
Gambar 1.7 Pembuatan Magnet dengan Cara Elektromagnetik
c. Gaya Gesekan
Gaya gesekan merupakan gaya yang ditimbulkan oleh dua permukaan yang saling
bersentuhan. Lantai yang licin membuat kita sulit berjalan di atasnya karena gaya gesekan
yang terjadi antara kaki kita dengan lantai sangat kecil.
1). Membandingkan gerak benda pada permukaan yang berbeda-beda
Permukaan yang halus dan kasar memiliki gaya gesekan yang berbeda. Contohnya :
Permukaan papan luncur yang berbeda-beda mengakibatkan gaya gesekan yang dihasilkan
pun berbeda. Hal ini dapat dilihat dengan perbedaan gerak balok pada saat meluncur di atas
papan luncur.
2). Memperbesar dan memperkecil gaya gesekan
Dalam kehidupan sehari-hari kita jumpai berbagai cara yang dilakukan untuk memperkecil
atau memperbesar gaya gesekan, di antaranya adalah sebagai berikut:
1) Pemberian pelumas atau oli pada roda atau rantai sepeda agar gesekannya dapat
diperkecil.
2) Penggunaan kayu yang berbentuk bulat untuk mendorong benda agar lebih mudah.
3) Penggunaan pul pada sepatu pemain bola.
4) Membuat alur-alur pada ban mobil atau motor.
7. Gaya, Gerak dan Energi 7
3. Manfaat dan kerugian dengan adanya gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari
1) Manfaat gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari
a) Membantu benda bergerak tanpa tergelincir
b) Menghentikan benda yang sedang bergerak
2) Kerugian gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari
a) Menghambat gerakan
b) Menyebabkan aus
Gaya Gesekan dibedakan menjadi 2 yaitu :
a) Gaya Gesekan Statis adalah Gaya gesekan ketika benda akan bergerak.
b) Gaya Gesekan Kinetis adalah Gaya gesekan ketika benda sudah bergerak.
B. GERAK
Gerak adalah suatu perubahan tempat kedudukan pada suatu benda dari tempat awal.
Benda dikatakan bergerak karena adanya gaya
Sifat-sifat gerak:
1. Benda yang bergerak akan berusaha untuk tetap bergerak, sedangkan benda yang
diam akan berusaha untuk diam.
2. Sifat seperti ini disebut kelembaman. Contoh: sebuah telur yang diputar, kuning telur
yang di dalam telur ikut berputar. Namun saat telur menghentikan telur, kemudian
dilepas kembali, menyebabkan telur berputar kembali.
3. Semakin cepat sebuah benda bergerak, semakin lama waktu yang diperlukannya
untuk berhenti. Contoh: Pada saat kita naik sepeda dengan kencang sekali pada waktu
mengerem tidak langsung berhenti. Namun membutuhkan waktu beberapa saat untuk
berhenti.
4. Benda-benda cenderung bergerak dalam lintasan yang lurus Contoh: Kelapa jatuh dari
pohonnya, akan jatuh tegak lurus ke bawah
Faktor-faktor yang mempengaruhi Gerak suatu benda :
1). Bentuk Benda : Bentuk benda bermacam-macam ada yang bulat kotak segitiga. Bentuk
suatu benda dapat memengaruhi gerakannya. Misalnya, roda sepedah mudah bergerak. Benda
yang berbentuk lingkaran lebih mudah bergerak di bandingkan bentuk lainnya.
2). Ukuran Benda : Benda ada yang berukuran besar dan kecil. Ukuran suatu benda dapat
mempengaruhi gerakannya. Contohnya bola sepak berukuran lebih besar dari pada bola
pingpong, oleh karena itu bola pingpong lebih mudah di gerakan di banding bola sepak
karena ukurannya yang lebih kecil dan ringan.
3). Permukaan Benda : Permukaan benda ada yang kasar dan halus. Jenis permukaan suatu
benda dapat memengaruhi gerakan benda tersebut . Benda yang permukaannya halus lebih
mudah bergerak dibandingkan benda yang permukaannya kasar. Karena permukaan kasar
memiliki gaya gesek yang lebih besar dibanding yang permukaanya halus. Semakin kasar
permukaan benda semakin sulit benda itu bergerak, begitu pula sebaliknya. Contoh :sepeda
yang berada di jalan beraspal lebih mudah bergerak di banding berjalan di permukaan
berbatu.
8. Gaya, Gerak dan Energi 8
C. ENERGI
Energi adalah kemampuan atau tenaga untuk melakukan kerja (Usaha). Energi sangat
berpengaruh terhadap aktivitas kehidupan manusia dalam kehidupan sehari-hari, dengan
memiliki energi, manusia bisa melakukan berbagai aktivitas mulai dari aktivitas ringan
sampai aktivitas berat. Satuan energi menurut Satuan Internasional (SI) adalah Joule, satuan
energi yang lain: erg, kalori, dan kWh. Satuan kWh biasa digunakan untuk menyatakan
energi listrik, dan kalori biasanya untuk energi kimia.
1. Macam-Macam Energi :
a. Energi Panas
Energi panas dihasilkan oleh benda-benda yang menghasilkan panas, contoh :kompor,
setrika, dan api unggun.
b. Energi Cahaya
Energi cahaya adalah energi yang dimiliki oleh cahaya. Energi cahaya membuat kita dapat
melihat lingkungan sekitar. Contoh :cahaya matahari [alami], dan cahaya obor [buatan].
c. Energi Kimia
Energi kimia terdapat pada makanan ,bahan bakar, baterai. Contoh : makanan yang kita
makan merupakan sumber energi. Makanan tersebut akan di cerna melalui serangkaian reaksi
kimia dan menghasilkan energi yang akan kita gunakan untuk berbagai aktivitas.
d. Energi Bunyi
Energi bunyi adalah energi yang dimiliki oleh bunyi, untuk membuktikannya bahwa bunyi
memiliki energi yaitu contoh : ketika kalian mendengar bunyi yang keras telinga kita akan
merasakan sakit.
e. Energi Listrik
Energi listrik adalah energi yang dihasilkan oleh muatan-muatan listrik. Energi dapat
digunakan untuk berbagai macam alat listrik. Contoh :chargeran HandPhone jika di colokan
kesaklar akan menimbulkan energi listrik yang berfungsi untuk mengisi baterai pada
HandPhone.
f. Energi Kinetik
Energi Kinetik adalah energi yang dimiliki oleh setiap benda yang bergerak seperti sepeda,
mobil motor energi ini bisa digunakan untuk menggerakkan turbin yang memutar generator
sehingga disimpan dalam sel akumulator.
g. Energi Potensial
Energi Potensial adalah energi yang tersimpan karena posisi sebuah benda atau energi
yang dimiliki karena kedudukan sebuah benda contoh misalnya air yang tersimpan di sebuah
bendungan memiliki energi potensial yang sangat besar sehingga bisa dimanfaatkan untuk
memutar turbin yang akan menggerakkan generator untuk transfer energi dari potensial ke
bentuk energi Listrik.
h. Energi Gelombang : Energi ini dimanfaatkan di dunia pariwisata untuk berselancartetapi
harus dipilih karakteristik gelombang besar yang tidak mudah pecah misalnya Hawai,
9. Gaya, Gerak dan Energi 9
Tasmania, Bali, Nias serta Batu Karas. Sekarang Energi gelombang laut digunakan untuk
memutar turbin dalam sebuah pembangkit listrik.
2. Hukum Kekekalan Energi
Hukum kekekalan energi “Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan,
tetapi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain”
a). Energi Mekanik
Energi mekanik adalah energi yang dimiliki suatu benda karena sifat geraknya. Energi
mekanik terdiri dari energi potensial dan energi kinetik.
Secara matematis dapat dituliuskan :
Em = Ep + Ek dimana Em = Energi Mekanik
b). Energi Potensial
Energi potensial adalah energi yang dimiliki benda karena posisinya (kedudukan) terhadap
suatu acuan. Sebagai contoh sebuah batu yang kita angkat pada ketinggian tertentu memiliki
energi potensial, jika batu kita lepas maka batu akan melakukan kerja yaitu bergerak ke
bawah atau jatuh. Jika massa batu lebih besar maka energi yang dimiliki juga lebih besar,
batu yang memiliki energi potensial ini karena gaya gravitasi bumi, energi ini disebut energi
potensial bumi. Energi potensial bumi tergantung pada massa benda, gravitasi bumi dan
ketinggian benda. Sehingga dapat dirumuskan:
Ep = m.g.h dimana : Ep = Energi potensial
m = massa benda
g = gaya gravitasi
h = tinggi benda
c). Energi Kinetik
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki benda karena geraknya. Makin besar kecepatan
benda bergerak makin besar energi kinetiknya dan semakin besar massa benda yang bergerak
makin besar pula energi kinetik yang dimilikinya.
Secara matematis dapat dirumuskan:
Ek = 1/2 ( m.v2 ) dimana : Ek = Energi kinetic
m = massa benda
v = kecepatan benda
10. Gaya, Gerak dan Energi 10
BAB II
HUBUNGAN GAYA, GERAK, DAN ENERGI
Gambar 2.1 Hubungan Gaya, Gerak dan Energi
Perhatikan gambari di atas!
Ketika kita mendorong lemari, kita memberikan gaya. Gaya dapat berupa dorongan atau
tarikan. Kita memberikan gaya kepada lemari agar lemari dapat bergerak. Lemari dikatakan
bergerak jika terjadi perubahan posisinya. Kita memberikan gaya, artinya kita memiliki
sesuatu yang menghasilkan gaya. Sesuatu yang menyebabkan kita menghasilkan gaya sering
dinamakan energi.
A.Hubungan Antara Gerak Dengan Energi
Seperti yang sudah di ketahui bahwa energi muncul karena adanya gerakan. Gerakan yang
kuat/cepat akan menimbulkan energi yang besar, sedangkan gerakan yang lambat/lemah akan
menimbulkan energi yang kecil.
Contoh Hubungan Gerak dan Energi :
1. Busur panah yang kita gunakan ketika kita Tarik anak panahnya lalu di lepaskan, anak
panah tersebut menyimpan energi/kekuatan sehingga anak panah tersebut bisa tepat pada
sasarannya.
2. Tabrakan mobil dengan bus, ketika mobil dan bus sedang berjalan tentu saja itu memiliki
masing-masing energi lalu ketika bertabrakan satu sama lain pasti akan mengalami
kerusakan, energi itu lah yang menyebabkan kerusakan pada mobil.
11. Gaya, Gerak dan Energi 11
DAFTAR PUSTAKA
http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2168471-pengertian-energi-dan-bentuk-
energi/#ixzz29Mzd4TUE
http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/2085920-konsep-energi/#ixzz2ABY6IpO7
Addawiyahwie. 2013. Energi. http://addawiyahwie.blogspot.com/2013/04/makalah.html
Tim Bina IPA. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam Keas 4 SD. Yudhistira: Bogor.
Ita S. danNurhasanah. 2011. IPA aktif. PenerbitEsis. Jakarta.
www.google.com
http://mastugino.blogspot.com/2013/10/gerak-benda.html?m=1