Rangkuman dokumen tersebut adalah: 1) Dokumen tersebut membahas tentang organisasi RSUD Dr. R. Soedjono Selong, mulai dari sejarah, visi misi, struktur organisasi, dan nilai-nilai dasar profesi ASN yang meliputi akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi. 2) Penulis merupakan perawat terampil di RSUD dengan tugas pokok memberikan perawatan kese

1. 1
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI
A. Deskripsi Organisasi
1. Nama Organisasi
RSUD Dr. R. Soedjono Selong adalah rumah sakit milik
pemerintah daerah, merupakan satu-satunya sarana pelayanan
kesehatan rujukan untuk Kabupaten Lombok Timur dan sekitarnya,
selain melaksanakan upaya penyembuhan dan pemulihan penyakit
juga melaksanakan upaya pencegahan penyakit secara terpadu.
a. Sejarah Singkat RSUD Dr. R. Soedjono Selong
Rumah Sakit Umum Daerah Dr. R. Soedjono Selong yang
pada awalnya adalah praktek pribadi Didirikan oleh Dr. R.
Soedjono pada tahun 1912 yang selanjutnya berkembang menjadi
Poli Pelayanan Umum hingga Tahun 1932. Poli Pelayanan Umum
tersebut pada tahun 1932 dikembangkan menjadi Poliklinik
Perawatan dengan kapasitas 10 (sepuluh) tempat tidur (setara
dengan Puskesmas Perawatan sekarang). Poliklinik Perawatan ini
kemudian berkembang menjadi Rumah Sakit Umum Selong yang
berlokasi di Puskesmas Selong sekarang. Setelah Dr. R.
Soedjono meninggal, pelayanan medis dilakukan oleh dokter lain
yang ditunjuk.
Rumah Sakit Umum Daerah Dr. R. 208/Menkes/SK/II/1993
tanggal 26 Februari 1993 dengan kapasitas 294 tempat tidur.
Saat ini bangunan eksisting RSUD Dr. R. Soedjono Selong
Soedjono Selong merupakan rumah sakit milik Pemerintah
Daerah Kabupaten Lombok Timur dengan status tipe B sesuai
dengan SK Menkes RI No. terletak diatas tanah ± 37.040 m²dan
memiliki luas eksisting ± 7.849 m². Nantinya akan terdapat
penambahan luas lantai bangunan sebesar 19.519 m²diluar area
penataan landscape dengan mekanisme pembangunan per tahap
massa gedung/bangunan sesuai Masterplan rumah sakit.

2. 2
Pengembangan RSUD Dr. R. Soedjono Selong merupakan salah
satu langkah dari Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur
untuk tercapainya RSU Dr. R. Soedjono Selong sebagai Rumah
Sakit Umum Kelas C dengan pelayanan kesehatan yang
berkualitas yang lengkap dan memenuhi persyaratan legal formal
untuk meningkat sebagai RSUD yang memiliki klasifikasi Rumah
Sakit kelas B.
b. Visi, Misi, dan Nilai Organisasi
1) Visi Rumah Sakit Umum Daerah Dr. R. Soedjono Selong
adalah :
Rumah Sakit Bermutu dan Profesional Untuk Seluruh
Lapisan Masyarakat”
2) Visi tersebut dicapai melalui misi berupa :
a) Memberikan pelayanan kesehatan yang paripurna sesuai
standar dan menjamin keselamatan serta mengutamakan
kepuasan pasien.
b) Melengkapi berbagai jenis pelayanan sebagai wujud
Rumah Sakit Rujukan Spesialistik di Kabupaten Lombok
Timur.
c) Menjadi Rumah Sakit yang profesional melalui
pengembangan sumber daya manusia.
3) Motto
“Tanggap, Ramah, Profesional, Beriman Dan Bertakwa”
4) Nilai – Nilai
Nilai - nilai dasar Rumah Sakit meliputi:
a) Pegawai Rumah Sakit menyadari bahwa bekerja adalah
ibadah;
b) Pegawai Rumah Sakit menjunjung tinggi etika, moral,
kedisiplinan, tanggung jawab, kepedulian, kejujuran,
integritas, keadilan dan tulus ikhlas;

3. 3
c) Pegawai Rumah Sakit memberikan pelayanan dengan
profesionalisme, kemandirian, inovatif dan saling
mendukung secara proporsional;
d) Pegawai Rumah Sakit menyadari bahwa pelayanan yang
diberikan adalah hasil kerjasama tim dengan
mengutamakan kepentingan pelanggan;
e) Pegawai Rumah Sakit dalam memberikan pelayanan tidak
membedakan suku, agama, pangkat, jabatan dan status
serta kepartaian politik tertentu dan selalu menjaga nama
baik institusi;
f) Pegawai Rumah Sakit menghormati atasan, mengayomi
bawahan dan selaras serasa dengan teman sejawat
2. Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi
Rumah sakit mempunyai tugas pokok membantu gubernur
menyelenggarakan pelayanan kesehatan dengan upaya
penyembuhan, pemulihan, peningkatan, pencegahan, pelayanan
rujukan, dan menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan, penelitian
dan pengembangan serta pengabdian masyarakat, yang lengkap dan
terjangkau masyarakat, professional, lebih cepat, lebih baik, tepat
waktu, tepat sarana dan penuh empati sehingga memuaskan
pelanggan, menurunkan angka kematian di rumah sakit, dan
mewujudkan peningkatan kesejahteraan semua pegawai rumah sakit.
Untuk menyelenggarakan tugas pokok rumah sakit memiliki fungsi :
a. Penyelenggaraan pelayanan medis.
b. Penyelenggaraan pelayanan penunjang medis dan nonmedis.
c. Penyelenggaraan pelayanan dan asuhan keperawatan.
d. Penyelenggaraan usaha pendidikan dan pelatihan.
e. Penyediaan fasilitas dan bertanggungjawab terhadap
penyelenggaraan pendidikan calon dokter, dokter spesialis, dan
tenaga kesehatan lainnya;
f. Penyelenggaraan penelitian dan pengembangan kesehatan
g. Penyelenggaraan kegiatan ketatausahaan; dan

4. 4
h. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh bupati

5. 5
3. Struktur Organisasi RSUD Dr. R. Soedjono Selong
Gambar 1. Struktur Organisasi Rumah Sakit

6. 6
4. Kedudukan penulis dalam struktur organisasi
Penulis merupakan Perawat Terampil di RSUD Dr. R. Soedjono Selong Lombok Timur yang tugas dan fungsinya berada pada Bidang
Keperawatan.
5. Tugas pokok dan fungsi penulis
Tugas pokok dan fungsi penulis adalah
a. Melakukan pengkajian dan screening keperawatan dasar pada individu.
b. Melakukan komunikasi terapeutik dalam pemberian asuhan keperawatan;
c. Melaksanakan edukasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat dalam rangka melakukan upaya promotif.
d. Memfasilitasi penggunaan alat-alat pengamanan/ pelindung fisik pada pasien untuk mencegah risiko cidera pada individu dalam
rangka upaya preventif;
e. Memberikan oksigenasi sederhana.
f. Memberikan tindakan keperawatan pada kondisi gawat darurat/ bencana/ kritikal;
g. Memfasilitasi suasana lingkungan yang tenang dan aman serta bebas risiko penularan infeksi;
h. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana pada area medikal bedah;
i. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana di area anak;
j. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana di area maternitas;
k. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana di area komunitas;
l. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana di area jiwa;
m. Melakukan tindakan terapi komplementer/holistik;
n. Melakukan tindakan keperawatan pada pasien dengan intervensi pembedahan pada tahap pre/ intra/post operasi;
o. Memberikan perawatan pada pasien dalam rangka melakukan perawatan paliatif;
p. Memberikan dukungan/fasilitasi kebutuhan spiritual pada kondisi kehilangan/berduka/ menjelang ajal dalam pelayanan keperawatan;

7. 7
q. Melakukan perawatan luka; dan
r. Melakukan dokumentasi tindakan keperawatan.
B. Nilai-Nilai Dasar Profesi ASN
Dalam Undang-Undang nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara disebutkan bahwa ASN adalah profesi bagi pegawai negeri
sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah. Pegawai ASN berfungsi sebagai pelaksana
kebijakan publik, pelayan publik dan perekat dan pemersatu bangsa. Dalam menjalankan perannya, pegawai ASN sebagai pelayan publik
yang diberikan pemerintah pada masyarakat, sehingga sering dijadikan indikator keberhasilan suatu sistem penyelenggaraan pemerintah. UU
ASN mencoba meletakkan beberapa perubahan dasar dalam manajemen ASN. UU ASN juga menempatkan pegawai ASN sebagai sebuah
profesi yang harus memiliki standar pelayanan profesi, nilai dasar, kode etik, dan kode perilaku profesi, pendidikan dan pengembangan profesi
serta memiliki organisasi profesi yang dapat menjaga nilai dasar profesi.
Pelaksanaan tugas dan fungsi seorang ASN pada satuan kerja tertentu harus dilandasi dengan nilai dasar profesi yang meliputi,
akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi yang dikenal dengan ANEKA.
1. Akuntabilitas
Akuntabilitas tidak sama dengan responsibilitas. Responsibilitas adalah kewajiban untuk bertanggungjawab, sedangkan akuntabilitas
adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus dicapai. Akuntabilitas merupakan kontrak antara pemerintah dengan aparat birokrasi,
serta pemerintah yang diwakili oleh PNS dengan masyarakat. PNS yang akuntabel harus mampu mengambil pilihan yang tepat ketika
terjadi konflik kepentingan, tidak terlibat dalam politik praktis, melayani warga secara adil dan konsisten dalam menjalankan tugas dan
fungsinya. Tujuan utama dari akuntabilitas adalah untuk memperbaiki kinerja PNS dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Sedangkan akuntabilitas publik mempunyai tiga fungsi yaitu untuk menyediakan kontrol demokratis, mencegah korupsi dan
penyalahgunaan kekuasaan (peran konstitusional), untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas (peran belajar). Ada 9 indikator

8. 8
menciptakan lingkungan kerja yang akuntabel yaitu : kepemimpinan, transparansi, integritas, tanggung jawab, keadilan, kepercayaan,
keimbangan, kejelasan, dan konsistensi.
2. Nasionalisme
Nasionalisme adalah pandangan tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan negara dan sekaligus menghormati bangsa
lain. Nilai-nilai nasionalisme berdasarkan pada nilai-nilai Pancasila yaitu : nilai Ketuhanan dalam kehidupan bernegara diimplementasikan
dengan cara mengembangkan etika sosial di masyarakat; nilai kemanusiaan dalam kehidupan berbangsa antara lain sikap kekeluargaan,
gotong royong kesederajatan manusia dan kesederajatan antar bangsa; nilai persatuan Indonesia dalam membangun semangat
nasionalisme, semangat mempertahankan histori tradisi, keragaman kebudayaan, negara menjadi pemersatu; nilai permusyawaratan
dalam kehidupan berbangsa implementasinya kerja sama, musyawarah, demokrasi dilandasi oleh kekeluargaan; nilai keadilan sosial bagi
ASN dalam menjalankan tugasnya antara lain mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur, kerja sama, tolong menolong, gotong
royong, keluar dari himpitan kemiskinan dengan pendidikan.
3. Etika Publik
Etika publik adalah refleksi kritis yang mengarahkan bagaimana nilai – nilai (kejujuran, solidaritas, keadilan, kesetaraan, dll)
dipraktikan dalam wujud keprihatinan dan kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat atau kebaikanorang lain. Untuk menjadi pelayan
publik yang profesional, ASN tidak hanya memerlukan kompetensi teknik dan kepemimpinan saja, tetapi juga perlunya kompetensi etika
agar pejabat menjadi peka, peduli,tidak diskriminatif ketika memberikan pelayanan. Nilai_nilai dasar etika publik yang tercantum dalam
UU ASN, yakni sebagai berikut:
a. Memegang teguh nilai – nilai dalam ideologi Negara Pancasila.
b. Setia dan mempertahankan UUD 1945 dan NKRI.
c. Menjalankan tugas secara profesional dan tidak berpihak.
d. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian.
e. Menciptakan lingkungan kerja yang non diskriminatif.
f. Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur.

9. 9
g. Mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya terhadap publik.
h. Memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan dan program pemerintah.
i. Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggaop, cepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna, dan santun.
j. Mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi.
k. Menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerja sama.
l. Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai.
m. Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan.
n. Meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis sebagai perangkat sistem.
4. Komitmen Mutu
Mutu merupakan suatu kondisi dinamis berkaitan dengan produk jasa, manusia, proses dan lingkungan yang sesuai atau bahkan
melebihi harapn konsumen atau pengguna. Nilai – nilai dasar orientasi mutu dalam memberikan layanan prima sekurang – kurangnya
akan mencakup hal - hal berikut : mengedepankan komitmen terhadap kepuasan pelanggan; memberikan layanan yang menyentuh hati,
untuk menjaga dan memelihara agar pelanggan tetap setia; menghasilkan produk/jasa yang berkualitas tinggi; beradaptasi dengan
perubahan yang terjadi, baik tuntutan kebutuhan pelanggan maupun perkembangan teknologi; menggunakan pendekatan ilmiah dan
inovatif dalam pemecahan masalah dan pengambilan keputusan; melakukan upaya perbaikan secara berkelanjutan melalui berbagai cara
antara lain pendidikan, pelatihan, pengembangan ide kreatif, kolaborasi, dan benchmark.
5. Anti Korupsi
Korupsi berasal dari bahasa latin yaitu corruptio yang artinya kerusakan atau kebobrokan dan kebusukan. Menurut UU No. 31 / 1999
jo No. UU 20 / 2001, terdapat 7 kelompok tindak pidana korupsi yaitu kerugian keuangan negara; suap – menyuap; pemerasan;
perbuatan curang; penggelapan dalam jabatan; benturan kepentingan dalam pengadaan; gratifikasi. Kesadaran anti korupsi mencap ai
puncak tertinggi akan menyentuh spiritual accountability. Nilai-nilai dasar anti korupsi tercermin dari sikap jujur, peduli, mandiri, disiplin,
tanggungjawab, kerja keras, sederhana, berani dan adil.

10. 10

11. 11
C. Rancangan Kegiatan
Kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan dibuat berdasarkan pada gagasan penulis sendiri yang disusun dengan landasan Tuga s
Pokok Dan Fungsi perawat (perawat terampil di Poliklinik Instalasi Rawat Jalan RSUD Dr. R. Soedjono Selong, diantaranya memberikan asuhan
keperawatan dasar sebagai upaya optimalisasi pelaksanan pelayanan poliklinik pada pasien yang kurang sadar dalam menggunakan masker,
yang telah disetujui atasan serta masukan dari atasan). Adapaun rancangan aktualisasi yang akan dilakukan dijabarkan dalam tabel sebagai
berikut:
NO Kegiatan
Tahapan /
Prosedur
Kegiatan
Output/ Hasil
Kegiatan
Nilai-
Nilai
Dasar
Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
Kontribusi
terhadap Visi
Misi Organisasi
Penguatan
Nilai-Nilai
Organisasi
(1
)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. Konsulta
si dengan
atasan
langsung
terkait
gagasan
inovatif
“Optimali
sas
Komunik
asi,
Informasi
Dan
Edukasi
Penggun
aan
masker
Kepada
- Menghubungi
atasan secara
langsung
- Menyampaika
n rencana
gagasan
penyelesaian
isu tentang
kegiatan
inovatif yaitu
“Optimalisas
Komunikasi,
Informasi Dan
Edukasi
Penggunaan
masker
Kepada
Pasien dan
pengunjung di
masa pandemi
- Persetujuan
dari atasan
tentang
gagasan
yang
diusulkan
- Saran dan
masukan dari
atasan
- Dokumentasi
foto
- Akuntab
ilitas
- Nasiona
lisme
- Etika
Publik
- Komitm
en Mutu
- Akuntablitas
Dalam pelaksanaan konsultasi dengan
atasan, penulis melaksanakan
tanggungjawab sesuai tugsnya dan
secara transparansi..
- Nasionalisme
Penulis menggunakan bahasa yang
baik dan benar, dengan rasa saling
menghormati agar rencana yang
disampaikan penuh kejelasan secara
adil guna mencapai keseimbangan.
Penulis juga menerapkan amalan sila
ke 4 yaitu melakukan musyawarah
terlebih dahulu dengan atasan
sebelum mengambil keputusan atau
kegiatan guna menjaga agar tidak
terjadi konflik atau permasalahan
dalam melaksanakan tugasnya.
- Etika Publik
Penulis menyampaikan rencana
Kegiatan ini
berkontribusi
terhadap misi
Rumah sakit
nomor 3 yang
berbunyi :
“Menjadi Rumah
Sakit yang
profesional
melalui
pengembangan
sumber daya
manusia”, dimana
penulis
menyampaikan
gagasan
inovatifnya
dengan
melakukan
konsultasi terlebih
Dengan
melakukan
konsultasi
dengan
atasan
langsung,
penulis
memperkuat
nilai-nilai
organisasi
yaitu Pegawai
Rumah Sakit
menghormati
atasan,
mengayomi
bawahan dan
selaras
serasa
dengan

12. 12
NO Kegiatan
Tahapan /
Prosedur
Kegiatan
Output/ Hasil
Kegiatan
Nilai-
Nilai
Dasar
Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
Kontribusi
terhadap Visi
Misi Organisasi
Penguatan
Nilai-Nilai
Organisasi
(1
)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Pasien
dan
pengunju
ng di
masa
pandemi
di
Poliklinik
RSUD Dr.
R.
Soedjono
Selong “
di Poliklinik
RSUD Dr. R.
Soedjono
Selong.
kegiatan kepada atasan dengan jujur,
ramah, sopan dan santun.
- Komitmen Mutu
Penulis mengajukan gagasan inovatif
dengan jelas sehingga waktu
penyelesaian masalah yang diperlukan
lebih efektif dan efisien guna
meningkatkan mutu.,
dahulu untuk
mencapai
kesamaan
persesi antara
penulis dengan
Mentor.
teman
sejawat
2. Menyusun
rencana
kerja
tentang
pelaksanaa
n program
“Optimalisa
s
Komunikas
i, Informasi
Dan
Edukasi
Penggunaa
n masker
- Merumuskan
rencana kerja
tentang
pelaksanaan
program yang
direncanakan
- Melakukan
penyusunan
tentang
pelaksanaan
program yang
menjadi
gagasan untuk
mengatasi
Dokumen
rencana kerja
pelaksanaan
kegiatan “
“Optimalisas
Komunikasi,
Informasi Dan
Edukasi
Penggunaan
masker
Kepada Pasien
dan
pengunjung di
Poliklinik
- Akuntab
ilitas
- Nasiona
lisme
- Etika
Publik
- Komitm
en Mutu
- Anti
Korupsi
- Akuntabilitas
Kegiatan menyusun rencana kegiatan
“Selama Masa Pandemi” merupakan
tugas, kewajiban, dan tanggung
jawab serta transparan dan
integritas penulis.
- Nasionalisme
Penyusunan rencana kerja ini
dilakukan dengan konsultasi kepada
atasan, sebagai bentuk rasa saling
menghormati. Penulis juga
menerapkan nilai-nilai Pancasila
karena merupakan bentuk dari upaya
untuk mewujudkan keadilan kepada
Kegiatan ini
berkontribusi
terhadap misi
Rumah Sakit
terutama misi no
3 yang
membahas
tentang “Menjadi
Rumah Sakit
yang profesional
melalui
pengembangan
sumber daya
manusia”, karena
Dengan
melakukan
penyusunan
rencana
kerja, penulis
memperkuat
nilai-nilai
organisasi
yaitu
Pegawai
Rumah Sakit
memberikan
pelayanan
dengan

13. 13
NO Kegiatan
Tahapan /
Prosedur
Kegiatan
Output/ Hasil
Kegiatan
Nilai-
Nilai
Dasar
Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
Kontribusi
terhadap Visi
Misi Organisasi
Penguatan
Nilai-Nilai
Organisasi
(1
)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Kepada
Pasien dan
pengunjun
g di masa
pandemi di
Poliklinik
RSUD Dr.
R.
Soedjono
Selong”.
masalah yang
ada
RSUD Dr. R.
Soedjono
Selong”.
masyarakat yang berisiko tinggi dalam
meningkatkan keselamatan pasien.
- Etika Publik
Kegiatan dilakukan dengan jujur,
disiplin dan tekun agar tujuan akhir
bisa tercapai dengan maksimal.
- Komitmen Mutu
Penulis melakukan kegiatan dengan
memanfaatkan waktu secara efektif
dan efisien
- Anti Korupsi
Penulis melakukan kegiatan ini dengan
prinsip bekerja keras dan secara
mandiri, Peduli, serta adil guna
memperhatikan pasien yang dalam
kondisi berisiko tinggi terjadi nya
penularan.
dengan penulis
menyusun
rencana kerja
kegiatan gagasan
inovatifnya,
diharapkan
mampu
membangkitkan
semangat teman
sejawat sehingga
bisa
meningkatkan
sumber daya
manusia dalam
menciptakan
upaya-upaya
inovatif dalam
pelayanan
kesehatan.
profesionalis
me,
kemandirian,
inovatif dan
saling
mendukung
secara
proporsional
guna
mewujudkan
pelayanan
yang
berkualitas
kepada
masyarakat.
3. Mempelaja
ri SPO cara
Penggunaa
n Masker.
- Mencari SOP
penggunaan
masker yang
baik dan
benar.
- Berkonsultasi
dengan
koordinator
ruangan dan
Mentor
Tersedianya
SOP cara
penggunaan
masker.
- Akuntab
ilitas
- Nasiona
lism
- Etika
Publik
- Komitm
en Mutu
- Anti
Korupsi
- Akuntabilitas
Dalam pelaksanaan kegiatan
mempelajari SOP”cara penggunaan
masker” merupakan tugas, kewajiban,
dan tanggung jawab serta integritas
penulis untuk meningkatkan
keselamatan pasien dalam pelayanan
di rawat jalan.
- Nasionalisme
Dilakukan dengan menerapkan nilai-
Berkontribusi
dalam misi
organisasi nomor
1 yaitu
”Memberikan
pelayanan
kesehatan yang
paripurna sesuai
standar dan
menjamin
Kegiatan ini di
lakukan
dengan
menerapkan
nilai
organisasi
yaitu pegawai
rumah sakit
memberikan
pelayanan

14. 14
NO Kegiatan
Tahapan /
Prosedur
Kegiatan
Output/ Hasil
Kegiatan
Nilai-
Nilai
Dasar
Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
Kontribusi
terhadap Visi
Misi Organisasi
Penguatan
Nilai-Nilai
Organisasi
(1
)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
tentang SOP
yang sudah
ada
nilai Pancasila karena merupakan
bentuk dari upaya untuk mewujudkan
kemanusiaan yang adil dan beradab
dalam meningkatkan pengetahuan
tentang SOP cara penggunaan
masker. Sebagai bentuk rasa hormat
dan taat perintah atasan.
- Etika Publik
Penulis mempelajari dengan tekun.
- Komitmen Mutu
Penulis dengan Konsisten
memanfaatkan waktu secara efektif
dan efisien dalam mempelajari SOP
- Anti Korupsi
Penulis bekerja keras, disiplin, dan
mandiri dalam mempelajari SOP agar
tercapai tujuan hasil yang maksimal
keselamatan
serta
mengutamakan
kepuasan
pasien”, guna
meningkatkan
mutu pelayanan,
keselamatan
pasien dan
kepuasan
pelanggan
dengan
profesional,
kemandirian,
inovatif dan
saling
mendukung
secara
proporsional
guna
mewujudkan
pelayanan
yang
berkualitas
kepada
masyarakat.
4. Melakukan
revisi SOP
cara
penggunaa
n masker.
- Berkonsultasi
dengan
korrdinator
ruangan dan
Mentor
tentang revisi
SOP yang
sudah ada
- Melakukan
Revisi SOP
cara
penggunaan
Tersedianya
revisi SOP
cara
penggunaan
masker.
- Akuntab
ilitas
- Nasiona
lisme
Etika
Publik
- Komitm
en Mutu
- Anti
Korupsi
- Akuntabilitas
Dalam pelaksanaan kegiatan revisi
SOP “cara penggunaan masker pada
pasien dan pengunjung rawat jalan”
merupakan tugas, kewajiban, dan
tanggung jawab, transparan dan
integritas penulis untuk meningkatkan
keselamatan pasien dalam pelayanan
di rawat jalan.
- Nasionalisme
Penyusunan revisi SOP ini dilakukan
dengan menerapkan nilai-nilai
Berkontribusi
dalam misi
organisasi nomor
1 yaitu
”Memberikan
pelayanan
kesehatan yang
paripurna sesuai
standar dan
menjamin
keselamatan
serta
Kegiatan ini di
lakukan
dengan
menerapkan
nilai
organisasi
yaitu pegawai
rumah sakit
memberikan
pelayanan
dengan
profesional,

15. 15
NO Kegiatan
Tahapan /
Prosedur
Kegiatan
Output/ Hasil
Kegiatan
Nilai-
Nilai
Dasar
Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
Kontribusi
terhadap Visi
Misi Organisasi
Penguatan
Nilai-Nilai
Organisasi
(1
)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
masker. Pancasila karena merupakan bentuk
dari upaya untuk mewujudkan keadilan
kepada masyarakat dalam
menerapkan keselamatan pasien.
- Etika Publik
Penyusunan dilakukan penulis setelah
melakukan konsultasi kepada atasan,
sebagai bentuk rasa hormat dan taat
perintah, serta akan dilakukan dengan
jujur dan taat aturan
- Komitmen Mutu
Penulis memanfaatkan waktu secara
efektif dan efisien dengan inovasi
dan mengedepankan Mutu secara
Konsisten dalam menyusun revisi
SPO sesuai dengan arahan atasan
dan kelompok kerja SKP.
- Anti Korupsi
Penulis melakukan kegiatan ini dengan
prinsip Peduli, adil dan kerja keras,
guna memperhatikan pasien tanpa
membedakan siapapun.
mengutamakan
kepuasan
pasien”, guna
meningkatkan
mutu pelayanan,
keselamatan
pasien dan
kepuasan
pelanggan
kemandirian,
inovatif dan
saling
mendukung
secara
proporsional
guna
mewujudkan
pelayanan
yang
berkualitas
kepada
masyarakat.
5. Membuat
design
“leaflet
cara
penggunaa
n masker”
- Membuat
Design “leaflet
cara
penggunaan
masker”.
- Konsultasi
dengan
Terbentuknya
“leaflet cara
penggunaan
masker yang
sudah
tercetak”
- Akuntab
ilitas
- Nasiona
lisme
- Etika
Publik
- Komitm
- Akuntabilitas
Proses pembuatan didasarkan pada
nilai nilai yang mengedepankan
akuntabilitas sebagai bentuk
tanggung jawab dan integritas
penulis terhadap keselamatan pasien.
- Nasionalisme
Berkontribusi
dalam misi
organisasi nomor
1 yaitu
”Memberikan
pelayanan
kesehatan yang
Kegiatan ini di
lakukan
dengan
menerapkan
nilai
organisasi
yaitu pegawai

16. 16
NO Kegiatan
Tahapan /
Prosedur
Kegiatan
Output/ Hasil
Kegiatan
Nilai-
Nilai
Dasar
Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
Kontribusi
terhadap Visi
Misi Organisasi
Penguatan
Nilai-Nilai
Organisasi
(1
)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
mentor,
Koordinator
instalasi dan
tentang “leaflet
cara
penggunaan
masker”.
- Mencetak
leaflet.
en Mutu
- Anti
Korupsi
Pembuatan leaflet manfaat masker
dilakukan dengan menerapkan nilai-
nilai Pancasila karena merupakan
bentuk dari upaya untuk mewujudkan
keadilan kepada pasien yang berisiko
tinggi.
- Kegiatan ini penulis lakukan dengan
sikap sopan, santun dan saling
menghormati dengan bagian gudang
pengadaan,
- Komitmen Mutu
Penulis membuat design leaflet
manfaat penggunaan masker di masa
pandemi dengan kreatif, inovatif,
efektif dan efisien serta konsiten
guna peningkatan mutu pelayanan dan
keselamatan pasien.
- Anti Korupsi
Penulis melaksanakan kegiatan ini
dengan bekerja keras dan peduli
terhadap pasien tanpa membedakan
siapapun serta jujur dalam
penggunaan anggaran rumah sakit
untuk perealisasiannya.
paripurna sesuai
standar dan
menjamin
keselamatan
serta
mengutamakan
kepuasan
pasien”, guna
meningkatkan
mutu pelayanan,
keselamatan
pasien dan
kepuasan
pelanggan
rumah sakit
memberikan
pelayanan
dengan
profesional,
kemandirian,
inovatif dan
saling
mendukung
secara
proporsional
guna
mewujudkan
pelayanan
yang
berkualitas
kepada
masyarakat.
6. Melakukan
sosialiasi
kepada
semua
petugas
- Berkonsultasi
dengan
koordinator
ruangan untuk
pelaksanaan
- Kesepakatan
antara
penulis dan
perawat
untuk
- Akuntab
ilitas
- Nasiona
lisme
- Etika
- Akuntabilitas
Penulis melibatkan perawat ruangan
yang menggambarkan adanya
keterbukaan dalam menentukan
program untuk memberikan pelayanan
Kegiatan ini
berkontribusi
terhadap misi
Rumah Sakit
terutama misi no
Berkontribus
terhadap
nilai-nilai
organisasi
yaitu

17. 17
NO Kegiatan
Tahapan /
Prosedur
Kegiatan
Output/ Hasil
Kegiatan
Nilai-
Nilai
Dasar
Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
Kontribusi
terhadap Visi
Misi Organisasi
Penguatan
Nilai-Nilai
Organisasi
(1
)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Instalasi
Rawat
Jalan
tentang “
Optimalisa
s
Komunikas
i, Informasi
Dan
Edukasi
Penggunaa
n masker
kepada
pasien”.
sosialisasi di
rawat jalan.
- Melakukan
sosialiasi
kepada semua
petugas rawat
jalan tentang “
Optimalisas
Komunikasi,
Informasi Dan
Edukasi
Penggunaan
masker
kepada
pasien.
melakukan
kegiatan
yang telah
direncanakan
.
Yaitu
Melaksanaka
n komunikasi,
informasi dan
edukasi
penggunaan
masker
kepada
pasein.
- Dokumentasi
foto.
Publik
- Komitm
en Mutu
- Anti
Korupsi
kepada masyarakat serta sebagai
wujud tanggung jawab penulis dalam
menyiapkan materi dan
menyelaraskan dengan teman
sejawat.
- Nasionalisme
Kegiatan ini dilakukan setelah
melakukan konsultasi kepada atasan,
sebagai bentuk rasa hormat dan taat
perintah, dan mengunakan bahasa
yang baik dan benar serta mudah
dipahami dalam pelaksanaannya
- Etika Publik
Penulis profesionl, jujur, dan
mengedepankan sikap sopan serta
santun dalam menyampaikan maksud
dan tujuan sosialisasi.
- Komitmen Mutu
Sosialisasi dilakukan dengan
Konsisten dan memanfaatkan waktu
secara efektif dan efisien untuk
meningkatkan Komitmen Mutu
Pelayanan.
- Anti Korupsi
Penulis disiplin, bekerja keras dan
secara mandiri dan adil, tanpa
membedakan siapapun.sesuai dengan
arahan atasan.
3 yang
membahas
tentang “Menjadi
Rumah Sakit
yang profesional
melalui
pengembangan
sumber daya
manusia”, guna
membangkitkan
semangat teman
sejawat sehingga
bisa
meningkatkan
sumber daya
manusia dalam
menciptakan
upaya-upaya
inovatif dalam
pelayanan
kesehatan.
“Pegawai
Rumah Sakit
menghormati
atasan,
mengayomi
bawahan dan
selaras
serasa
dengan
teman
sejawat”
guna
mewujudkan
pelayanan
yang
berkualitas
kepada
masyarakat.

18. 18
NO Kegiatan
Tahapan /
Prosedur
Kegiatan
Output/ Hasil
Kegiatan
Nilai-
Nilai
Dasar
Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
Kontribusi
terhadap Visi
Misi Organisasi
Penguatan
Nilai-Nilai
Organisasi
(1
)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
7. Melaksana
kan
Komunikas
i, Informasi
Dan
Edukasi
Penggunaa
n masker
kepada
pasien dan
memberika
n leaflet.
- Melakukan
screening
pada pasien
rawat jalan
- Melakukan
Komunikasi,
Informasi Dan
Edukasi
Penggunaan
masker
kepada pasien
dan
memberikan
leaflet.
- dokumentasi
keperawatan
atas asuhan
yang telah
diberikan
- Peningkatan
kewaspadaa
n pasien
terhadap
penularan
virus.
- Meningkatka
n
keselamatan
pasien
dengan
pencegahan
awal seperti
memakai
masker.
- Dokumentasi
foto.
- Akuntab
ilitas
- Nasiona
lisme
- Etika
Publik
- Komitm
en Mutu
- Anti
Korupsi
- Akuntabilitas
Kegiatan “komunikasi, informasi dan
edukasi kepada pasien dan
pengunjung dalam menggunakan
masker di masa pandemi di ruang
poliklinik yang terlaksanakan penuh
tanggung jawab, berintegritas dan
jelas, sehingga dapat mencapai hasil
yang optimal.
- Nasionalisme
Penulis menerapkan Pancasila sila
ke-5 dalam mewujudkan rasa keadilan
pada pasien, serta menggunakan
Bahasa Indonesia yang baik dan
benar.
- Etika Publik
Penulis melaksanakan kegiatan
tersebut dengan jujur, sikap sopan
dan santun, tekun serta peduli
terhadap pasien.
- Komitmen Mutu
Kegiatan dilakukan secara efektif dan
konsisten, sistematis dan tepat
sasaran, secara efisien yakni
membutuhkan waktu yang singkat,
serta berinovatif guna meningkatkan
komitmen mutu pelayanan
- Anti Korupsi
Penulis bekerja keras dan adil selama
Berkontribusi
dalam misi
organisasi nomor
1 yaitu
”Memberikan
pelayanan
kesehatan yang
paripurna sesuai
standar dan
menjamin
keselamatan
serta
mengutamakan
kepuasan
pasien”, guna
meningkatkan
mutu pelayanan,
keselamatan
pasien dan
kepuasan
pelanggan
Kegiatan ini di
lakukan
dengan
menerapkan
nilai
organisasi
yaitu pegawai
rumah sakit
memberikan
pelayanan
dengan
profesional,
kemandirian,
inovatif dan
saling
mendukung
secara
proporsional
guna
mewujudkan
pelayanan
yang
berkualitas
kepada
masyarakat.

19. 19
NO Kegiatan
Tahapan /
Prosedur
Kegiatan
Output/ Hasil
Kegiatan
Nilai-
Nilai
Dasar
Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
Kontribusi
terhadap Visi
Misi Organisasi
Penguatan
Nilai-Nilai
Organisasi
(1
)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
melakukan kegiatan ini tanpa
membedakan siapapun.
9. Melakukan
evaluasi
terhadap
penerapan
penggunaa
n masker
pada
pasien dan
pengunjun
g di masa
pandemi di
poliklinik.
Melakukan
evaluasi
kepatuhan
pasien dan
pengunjung
tentang
penggunaan
masker pada
masa pandemi
di ruang
poliklinik.
Evaluasi
dengan hasil
yang
berkurang
pasien rawat
jalan yang
tidak
menggunakan
masker
dengan baik.
- Akuntab
ilitas
- Nasiona
lisme
- Etika
Publik
- Komitm
en Mutu
- Anti
Korupsi
- Akuntabilitas
Penulis melibatkan perawat ruangan
yang menggambarkan adanya
keterbukaan dalam menentukan
program untuk memberikan pelayanan
kepada masyarakat serta sebagai
wujud tanggung jawab penulis dalam
menyiapkan materi dan
menyelaraskan dengan teman
sejawat.
- Nasionalisme
Kegiatan ini dilakukan setelah
melakukan konsultasi kepada atasan,
sebagai bentuk rasa hormat dan taat
perintah, dan mengunakan bahasa
yang baik dan benar serta mudah
dipahami dalam pelaksanaannya
- Etika Publik
Penulis profesionl, jujur, dan
mengedepankan sikap sopan serta
santun dalam menyampaikan maksud
dan tujuan sosialisasi.
- Komitmen Mutu
Sosialisasi dilakukan dengan
Konsisten dan memanfaatkan waktu
secara efektif dan efisien untuk
Berkontribusi
dalam misi
organisasi nomor
1 yaitu
”Memberikan
pelayanan
kesehatan yang
paripurna sesuai
standar dan
menjamin
keselamatan
serta
mengutamakan
kepuasan
pasien”, guna
meningkatkan
mutu pelayanan,
keselamatan
pasien dan
kepuasan
pelanggan
Berkontribus
terhadap
nilai-nilai
organisasi
yaitu
“Pegawai
Rumah Sakit
menghormati
atasan,
mengayomi
bawahan dan
selaras
serasa
dengan
teman
sejawat”
guna
mewujudkan
pelayanan
yang
berkualitas
kepada
masyarakat.

20. 20
NO Kegiatan
Tahapan /
Prosedur
Kegiatan
Output/ Hasil
Kegiatan
Nilai-
Nilai
Dasar
Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
Kontribusi
terhadap Visi
Misi Organisasi
Penguatan
Nilai-Nilai
Organisasi
(1
)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
meningkatkan Komitmen Mutu
Pelayanan.
- Anti Korupsi
Penulis disiplin, bekerja keras dan
secara mandiri dan adil, tanpa
membedakan siapapun.sesuai dengan
arahan atasan.
10. Penyusuna
n laporan
hasil
kegiatan
aktualisasi
- Mengumpulka
n data hasil
evaluasi ,
output dan
dokumentasi
kegiatan
- Menyusun
laporan hasil
kegiatan
Dokumen hasil
kegiatan.
- Akuntab
ilitas
- Nasiona
lisme
- Etika
Publik
- Komitm
en Mutu
- Anti
Korupsi
- Akuntabilitas
Dalam penyusunan laporan hasil
kegiatan aktualiasasi, penulis
melaksanakan tanggungjawabnya
yaitu menyampaikan hasil kegiatan
dengan jelas dan transparan.
- Nasionalisme
Penyusunan laporan hasil kegiatan ini
menggunakan Bahasa Indonesia
yang Baik dan Benar, dan dilakukan
dengan menerapkan nilai-nilai
Pancasila karena merupakan bentuk
dari upaya untuk mewujudkan keadilan
kepada masyarakat dalam
meningkatkan keselamatan pasien
berisiko tinggi jatuh.
- Etika Publik
Penyusunan dilakukan dengan jujur
dan tekun, setelah melakukan
konsultasi kepada atasan dengan
santun dan sopan, sebagai bentuk
rasa hormat dan taat perintah dan
Berkontribusi
dalam misi
organisasi nomor
1 yaitu
”Memberikan
pelayanan
kesehatan yang
paripurna sesuai
standar dan
menjamin
keselamatan
serta
mengutamakan
kepuasan
pasien”, guna
meningkatkan
mutu pelayanan,
keselamatan
pasien dan
kepuasan
pelanggan
Kegiatan ini
di lakukan
dengan
menerapkan
nilai
organisasi
yaitu pegawai
rumah sakit
memberikan
pelayanan
dengan
profesional,
kemandirian,
inovatif dan
saling
mendukung
secara
proporsional
guna
mewujudkan
pelayanan
yang

21. 21
NO Kegiatan
Tahapan /
Prosedur
Kegiatan
Output/ Hasil
Kegiatan
Nilai-
Nilai
Dasar
Teknik Aktualisasi Nilai Dasar
Kontribusi
terhadap Visi
Misi Organisasi
Penguatan
Nilai-Nilai
Organisasi
(1
)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
aturan,
- Komitmen Mutu
Untuk meningkatkan mutu dan
keselamatan pasien, akan dilakukan
dengan konsistensi agar tujuan akhir
bisa tercapai dengan maksimal. maka
penulis memanfaatkan waktu secara
efektif dan efisien
- Anti Korupsi
Laporan disusun dengan penuh
tanggung jawab, kejujuran dan
bekerja keras secara mandiri serta
adil sesuai dengan arahan atasan.
berkualitas
kepada
masyarakat.