SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Perkembangan seni rupa
JEPANG
Nama: Dwili Erik Sandy
NIM: 21020049
Letak Geografis Jepang;
Jepang adalah negara kepulauan di Asia Timur.
Kepulauan Jepang terdiri dari pulau-pulau stratovolcano,
empat pulau utama dari utara ke selatan
adalah Hokkaido, Honshu, Shikoku, dan Kyushu. Jepang
berada 36°sebelah utara khatulistiwa dan 138°sebelah
timur meridian utama. Jepang berada di utara timur
laut Cina dan Taiwan (dipisahkan oleh Laut Cina Timur),
sebelah timur Korea (dipisahkan oleh Laut Jepang), dan
sebelah selatan Rusia Timur Jauh.
Selain 4 pulau utama, terdapat 3.000 pulau-pulau
berukuran lebih kecil, termasuk Okinawa serta pulau-pulau
kecil yang berpenghuni atau tidak berpenghuni.
 sejarah Jepang ditulis dalam kitab Kojiki (catatan soal-soal kuno)
dalam tahun 712 dan Kitab Nihongi atau Nihon Shoki (kronik
Jepang Kuno) dalam tahun 720. Di dalam kitab NIhongi dijelaskan
mengenai mitologi penciptaan kepulauan Jepang yang semula
dikenal dengan nama “Oyashima”. Pemerintahan yang ada di situ
merupakan warisan dari dewa Amaterasu Omokami (Dewa
Matahari)
 semua kaisar di Jepang menganggap dirinya keturunan Amaterasu
Amikami. Oleh karena itu maka kaisar sebagai penguasa tertinggi
dalam negara tidak boleh dikecam. Kekuasaan kaisar adalah suci
dan tidak dapat diganggu gugat
Sejarah jepang;
Dalam Bahasa jepang, nama Jepang disebut
Nippon atau nihon arti yang sama yaitu
“Negara Matahari Terbit”
Zaman paleolitikum
Zaman Paleolitik Jepang berlangsung dari sekitar
100.000 hingga 30.000 SM, dimulai dari
penggunaan perkakas batu dan berakhir sekitar
12.000 SM
Paleolitik menunjukkan adanya kondisi dimana pulau
Jepang masih menjadi satu dengan daratan Asia.
Pada 11.000 SM, dimana masa pleistosen
berlangsung, daratan Jepang berpisah dengan
daratan Asia secara perlahan dan berdiri sendiri.
Zaman Jomon
Jōmon adalah zaman yang dimulai
setelah zaman pleistosen berakhir
yakni sekitar tahun 14.000 sampai
300 SM. Pada zaman ini
ditemukan tanda-tanda peradaban
manusia di Jepang dimana mereka
mulai berburu dan mengumpulkan
makanan untuk bertahan hidup.
Manusia sudah mulai membangun
rumah beratapkan kayu dan sudah
semakin modern.
Zaman Yayoi
Yayoi merupakan zaman yang dimulai pada 400
atau 300 SM sampai 250 SM. Jika pada zaman
Jōmon manusia belum begitu pandai dalam teknik
bertani, maka pada zaman ini manusia sudah
menguasai teknik bertani. Artefak yang ditemukan
pada zaman ini adalah berupa sampah rumah
tangga (kulit kerang) di kawasan Yayoi-Cho
(sekarang Bunkyō).
Pada zaman ini, penanaman padi dan pertukangan
logam mula mengalami perkembangan selepas
diperkenalkan pada penghujung Zaman Jomon.
Zaman kofun
zaman dalam pembagian
periode sejarah Jepang yang dimulai
pada pertengahan-akhir abad ke-3
sampai sekitar abad ke-7.
zaman Kofun dan zaman Asuka pernah
disatukan menjadi zaman Yamato, tetapi
dalam buku sejarah modern kedua
zaman ini dianggap sebagai dua zaman
yang terpisah.
Ciri khas zaman Kofun adalah
pembangunan Kofun secara terus
menerus selama 300 tahun di banyak
tempat di Jepang.
Zaman Asuka
Dengan mulai terbukanya hubungan dengan dunia
luar (Tiongkok dan Korea)
masyarakat Jepang ketika itu semakin terbuka juga d
alam beberapa hal terutama teologis atau
kepercayaan. Pada awal Zaman Asuka. Raja yamato
diberi hadiah oleh Raja Korea berupa arca Buddha
dan beberapa buah naskah Buddha dan dikirim
beberapa rahib Buddha untuk mengajarkan agama
itu di Jepang
Zaman Pertengahan
 Zaman Pertengahan Jepang. Abad pertengahan
di Jepang merupakan zaman feodalisme yang
ditandai oleh perebutan kekuasaan
antarkelompok penguasa yang terdiri dari ksatria
yang disebut samurai. Jadi di Jepang saat itu
terdapat dua sistem pemerintahan, yaitu
pemerintahan sakral yang dipimpin oleh Tenno
sebagai bangsawan istana (Kuge) dan penguasa
politik secara nyata yang dipimpin oleh para
Shogun (1603-1867)
Zaman Edo
Periode ini dimulai sejak Tokugawa Ieyasu mendirikan
Keshogunan Tokugawa di Edo (sekarang Tokyo), hingga peristiwa
Restorasi Meiji (1866-1869), yang mengakhiri feodalisme di
Jepang.
Dalam bidang seni pertunjukan, berkembang Kabuki. Dalam
bidang seni lukis yang paling berkembang adalah Ukiyo-e yaitu
lukisan yang menggambarkan dunia Kabuki, dunia Sumō, dan
dunia wanita penghibur. Ada juga Nishiki-e yaitu gambar yang
dibuat dengan dicetak pada papan menggunakan warna-warna
yang indah. Seni lain yang berkembang adalah Yūzen (kain celup)
dan keramik Jepang.
Zaman Showa (modern)
• Showa yang berlangsung pada 1926 hingga 1989, yang
dipimpin oleh Kaisar Hirohito.
• Semasa perang, pemerintah membagikan pakaian seragam
untuk menduduk laki-laki yangdisebut kokumin fuku
(seragam rakyat). Wanita dipaksa memakai mopei yang
berbentuk seperticelana panjang untuk kerja dengan karet
dibagian pergelangan kaki. Setelah jepang kalah dalam PDII,
wanita jepang mulai kembali mengenakan kimono sebelum
akhirnya ditinggalkan karenatuntutan modernisasi.
Dibandingkan kerumitan memakai kimono, pakaian barat
dianggap lebih praktis sebagai pakaian sehari-hari. Hingga
pertengahan tahun 1960-an, kimono masih banyak dipakai
SAMURAI
Samurai (侍), atau dalam bahasa Jepang disebut
bushi (武士), adalah bangsawan militer abad
pertengahan dan awal-modern Jepang
Pada akhir era Tokugawa, samurai secara
umumnya adalah kakitangan umum bagi daimyo,
dengan pedang mereka hanya untuk tujuan
istiadat. Dengan reformasi Meiji pada akhir abad
ke-19, samurai dihapuskan sebagai kelas berbeda
dan digantikan dengan tentara nasional
menyerupai negara Barat.
Seni rupa jepang
 Seni rupa Jepang meliputi sejumlah besar
gaya dan media seni, yakni tembikar
kuno, ukiran, lukisan tinta dan kaligrafi di atas
sutra dan kertas, lukisan ukiyo-e dan cetakan
blok kayu, kiri-e, kirigami, origami, dan yang
paling terkini manga—kartun dan komik Jepang
modern—bersama dengan jenis lainnya dari
karya seni rupa. Seni rupa Jepang memiliki
sejarah yang panjang, bermula dari permulaan
pemukiman manusia di Jepang, terkadang
pada milenium ke-10 SM, sampai sekarang.

More Related Content

Similar to Seni rupa jepang_21020049.pptx

Rangkuman Buku Pengalaman Jepang (BAB 1)
Rangkuman Buku Pengalaman Jepang (BAB 1)Rangkuman Buku Pengalaman Jepang (BAB 1)
Rangkuman Buku Pengalaman Jepang (BAB 1)Noviary Sastra Asmara
 
123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1
123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1
123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1Warnet Raha
 
Jepang.docx
Jepang.docxJepang.docx
Jepang.docxALIMIN10
 
Power point nihonshi
Power point nihonshiPower point nihonshi
Power point nihonshidiasadipura
 
Japan
JapanJapan
JapanAzza
 
POLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANG
POLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANGPOLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANG
POLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANGadi
 
Materi M5KB1 - Nihon Bungaku
Materi M5KB1 - Nihon BungakuMateri M5KB1 - Nihon Bungaku
Materi M5KB1 - Nihon BungakuPPGHybrid1
 
makalah kosmetik jepang
makalah kosmetik jepangmakalah kosmetik jepang
makalah kosmetik jepangNolis Marliati
 
Kebudayaan jepang
Kebudayaan jepangKebudayaan jepang
Kebudayaan jepangMn Hidayat
 
Tokoh jepun
Tokoh jepunTokoh jepun
Tokoh jepunCyC97
 
Kependudukan Jepang Di Indonesia
Kependudukan Jepang Di Indonesia Kependudukan Jepang Di Indonesia
Kependudukan Jepang Di Indonesia Joey Leomanz B
 

Similar to Seni rupa jepang_21020049.pptx (20)

Rangkuman Buku Pengalaman Jepang (BAB 1)
Rangkuman Buku Pengalaman Jepang (BAB 1)Rangkuman Buku Pengalaman Jepang (BAB 1)
Rangkuman Buku Pengalaman Jepang (BAB 1)
 
123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1
123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1
123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1
 
Jepang.docx
Jepang.docxJepang.docx
Jepang.docx
 
Power point nihonshi
Power point nihonshiPower point nihonshi
Power point nihonshi
 
Japan
JapanJapan
Japan
 
Artikel Jepang
Artikel JepangArtikel Jepang
Artikel Jepang
 
POLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANG
POLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANGPOLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANG
POLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANG
 
Jepankk
JepankkJepankk
Jepankk
 
Jepankk
JepankkJepankk
Jepankk
 
Jepankk
JepankkJepankk
Jepankk
 
Materi M5KB1 - Nihon Bungaku
Materi M5KB1 - Nihon BungakuMateri M5KB1 - Nihon Bungaku
Materi M5KB1 - Nihon Bungaku
 
makalah kosmetik jepang
makalah kosmetik jepangmakalah kosmetik jepang
makalah kosmetik jepang
 
Jepang 2
Jepang 2Jepang 2
Jepang 2
 
Jepang 2
Jepang 2Jepang 2
Jepang 2
 
Kebudayaan jepang
Kebudayaan jepangKebudayaan jepang
Kebudayaan jepang
 
Kebudayaan jepang
Kebudayaan jepangKebudayaan jepang
Kebudayaan jepang
 
Tokoh jepun
Tokoh jepunTokoh jepun
Tokoh jepun
 
Kependudukan Jepang Di Indonesia
Kependudukan Jepang Di Indonesia Kependudukan Jepang Di Indonesia
Kependudukan Jepang Di Indonesia
 
23052_Yamato-Nara.pptx
23052_Yamato-Nara.pptx23052_Yamato-Nara.pptx
23052_Yamato-Nara.pptx
 
Sejarah eropa
Sejarah eropaSejarah eropa
Sejarah eropa
 

Recently uploaded

tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 

Recently uploaded (20)

tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 

Seni rupa jepang_21020049.pptx

  • 1. Perkembangan seni rupa JEPANG Nama: Dwili Erik Sandy NIM: 21020049
  • 2. Letak Geografis Jepang; Jepang adalah negara kepulauan di Asia Timur. Kepulauan Jepang terdiri dari pulau-pulau stratovolcano, empat pulau utama dari utara ke selatan adalah Hokkaido, Honshu, Shikoku, dan Kyushu. Jepang berada 36°sebelah utara khatulistiwa dan 138°sebelah timur meridian utama. Jepang berada di utara timur laut Cina dan Taiwan (dipisahkan oleh Laut Cina Timur), sebelah timur Korea (dipisahkan oleh Laut Jepang), dan sebelah selatan Rusia Timur Jauh. Selain 4 pulau utama, terdapat 3.000 pulau-pulau berukuran lebih kecil, termasuk Okinawa serta pulau-pulau kecil yang berpenghuni atau tidak berpenghuni.
  • 3.  sejarah Jepang ditulis dalam kitab Kojiki (catatan soal-soal kuno) dalam tahun 712 dan Kitab Nihongi atau Nihon Shoki (kronik Jepang Kuno) dalam tahun 720. Di dalam kitab NIhongi dijelaskan mengenai mitologi penciptaan kepulauan Jepang yang semula dikenal dengan nama “Oyashima”. Pemerintahan yang ada di situ merupakan warisan dari dewa Amaterasu Omokami (Dewa Matahari)  semua kaisar di Jepang menganggap dirinya keturunan Amaterasu Amikami. Oleh karena itu maka kaisar sebagai penguasa tertinggi dalam negara tidak boleh dikecam. Kekuasaan kaisar adalah suci dan tidak dapat diganggu gugat Sejarah jepang; Dalam Bahasa jepang, nama Jepang disebut Nippon atau nihon arti yang sama yaitu “Negara Matahari Terbit”
  • 4. Zaman paleolitikum Zaman Paleolitik Jepang berlangsung dari sekitar 100.000 hingga 30.000 SM, dimulai dari penggunaan perkakas batu dan berakhir sekitar 12.000 SM Paleolitik menunjukkan adanya kondisi dimana pulau Jepang masih menjadi satu dengan daratan Asia. Pada 11.000 SM, dimana masa pleistosen berlangsung, daratan Jepang berpisah dengan daratan Asia secara perlahan dan berdiri sendiri.
  • 5. Zaman Jomon Jōmon adalah zaman yang dimulai setelah zaman pleistosen berakhir yakni sekitar tahun 14.000 sampai 300 SM. Pada zaman ini ditemukan tanda-tanda peradaban manusia di Jepang dimana mereka mulai berburu dan mengumpulkan makanan untuk bertahan hidup. Manusia sudah mulai membangun rumah beratapkan kayu dan sudah semakin modern.
  • 6. Zaman Yayoi Yayoi merupakan zaman yang dimulai pada 400 atau 300 SM sampai 250 SM. Jika pada zaman Jōmon manusia belum begitu pandai dalam teknik bertani, maka pada zaman ini manusia sudah menguasai teknik bertani. Artefak yang ditemukan pada zaman ini adalah berupa sampah rumah tangga (kulit kerang) di kawasan Yayoi-Cho (sekarang Bunkyō). Pada zaman ini, penanaman padi dan pertukangan logam mula mengalami perkembangan selepas diperkenalkan pada penghujung Zaman Jomon.
  • 7. Zaman kofun zaman dalam pembagian periode sejarah Jepang yang dimulai pada pertengahan-akhir abad ke-3 sampai sekitar abad ke-7. zaman Kofun dan zaman Asuka pernah disatukan menjadi zaman Yamato, tetapi dalam buku sejarah modern kedua zaman ini dianggap sebagai dua zaman yang terpisah. Ciri khas zaman Kofun adalah pembangunan Kofun secara terus menerus selama 300 tahun di banyak tempat di Jepang.
  • 8. Zaman Asuka Dengan mulai terbukanya hubungan dengan dunia luar (Tiongkok dan Korea) masyarakat Jepang ketika itu semakin terbuka juga d alam beberapa hal terutama teologis atau kepercayaan. Pada awal Zaman Asuka. Raja yamato diberi hadiah oleh Raja Korea berupa arca Buddha dan beberapa buah naskah Buddha dan dikirim beberapa rahib Buddha untuk mengajarkan agama itu di Jepang
  • 9. Zaman Pertengahan  Zaman Pertengahan Jepang. Abad pertengahan di Jepang merupakan zaman feodalisme yang ditandai oleh perebutan kekuasaan antarkelompok penguasa yang terdiri dari ksatria yang disebut samurai. Jadi di Jepang saat itu terdapat dua sistem pemerintahan, yaitu pemerintahan sakral yang dipimpin oleh Tenno sebagai bangsawan istana (Kuge) dan penguasa politik secara nyata yang dipimpin oleh para Shogun (1603-1867)
  • 10. Zaman Edo Periode ini dimulai sejak Tokugawa Ieyasu mendirikan Keshogunan Tokugawa di Edo (sekarang Tokyo), hingga peristiwa Restorasi Meiji (1866-1869), yang mengakhiri feodalisme di Jepang. Dalam bidang seni pertunjukan, berkembang Kabuki. Dalam bidang seni lukis yang paling berkembang adalah Ukiyo-e yaitu lukisan yang menggambarkan dunia Kabuki, dunia Sumō, dan dunia wanita penghibur. Ada juga Nishiki-e yaitu gambar yang dibuat dengan dicetak pada papan menggunakan warna-warna yang indah. Seni lain yang berkembang adalah Yūzen (kain celup) dan keramik Jepang.
  • 11. Zaman Showa (modern) • Showa yang berlangsung pada 1926 hingga 1989, yang dipimpin oleh Kaisar Hirohito. • Semasa perang, pemerintah membagikan pakaian seragam untuk menduduk laki-laki yangdisebut kokumin fuku (seragam rakyat). Wanita dipaksa memakai mopei yang berbentuk seperticelana panjang untuk kerja dengan karet dibagian pergelangan kaki. Setelah jepang kalah dalam PDII, wanita jepang mulai kembali mengenakan kimono sebelum akhirnya ditinggalkan karenatuntutan modernisasi. Dibandingkan kerumitan memakai kimono, pakaian barat dianggap lebih praktis sebagai pakaian sehari-hari. Hingga pertengahan tahun 1960-an, kimono masih banyak dipakai
  • 12. SAMURAI Samurai (侍), atau dalam bahasa Jepang disebut bushi (武士), adalah bangsawan militer abad pertengahan dan awal-modern Jepang Pada akhir era Tokugawa, samurai secara umumnya adalah kakitangan umum bagi daimyo, dengan pedang mereka hanya untuk tujuan istiadat. Dengan reformasi Meiji pada akhir abad ke-19, samurai dihapuskan sebagai kelas berbeda dan digantikan dengan tentara nasional menyerupai negara Barat.
  • 13. Seni rupa jepang  Seni rupa Jepang meliputi sejumlah besar gaya dan media seni, yakni tembikar kuno, ukiran, lukisan tinta dan kaligrafi di atas sutra dan kertas, lukisan ukiyo-e dan cetakan blok kayu, kiri-e, kirigami, origami, dan yang paling terkini manga—kartun dan komik Jepang modern—bersama dengan jenis lainnya dari karya seni rupa. Seni rupa Jepang memiliki sejarah yang panjang, bermula dari permulaan pemukiman manusia di Jepang, terkadang pada milenium ke-10 SM, sampai sekarang.