Dokumen ini membahas pelaksanaan edukasi keselamatan transportasi pada anak usia dini di Kabupaten Lampung Tengah. Pelaksanaannya meliputi pembentukan tim kerja, penyiapan materi dan alat peraga edukasi, penentuan narasumber dan sekolah tujuan, serta pelaksanaan dan pelaporan edukasi. Edukasi ini bertujuan menanamkan budaya tertib berlalu lintas pada anak usia dini sesuai peraturan perundang-undangan.
1. EDUKASI KESELAMATAN TRANSPORTASI PADA ANAK
USIA DINI DI KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
OLEH : ARI HERMAWAN, A.Md KA
NIP : 19940404 201804 1 001
DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
SEMINAR AKTUALISASI
2. Dinas Perhubungan
Kabupaten Lampung Tengah
Visi
”terwujudnya sistem transportasi yang mampu menunjang
pemerataan, pertumbuhan, dan stabilitas dalam kerangka
tatanan sistem transportasi Nasional, sebagai pendorong,
penggerak dan penunjang pembangunan Daerah
Kabupaten Lampung Tengah”.
Misi
1. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia Perhubungan yang
berkemampuan tinggi yang mampu memberikan pelayanan
prima kepada masyarakat sejalan dengan semangat otonomi
daerah.
2. Mewujudkan lalu lintas dan angkutan baik di jalan maupun di
perairan, daratan dengan selamat, aman, lancar, tertib,
teratur, nyaman, dan efisien.
3. Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat
tentang peraturan perundang – undangan dibidang
perhubungan.
3. Latar Belakang Pengambilan Isu
ISU
Banyak terjadi kecelakaan yang korbannya
anak usia dini
Kurangnya kesadaran masyarakat dalam
tertib berlalu lintas
Belum adanya edukasi keselamatan
transportasi pada anak usia dini
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009
Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan.
Judul : Edukasi Keselamatan Transportasi Pada Anak Usia
Dini Di Kabupaten Lampung Tengah
4. Tahapan dan Jadwal Pelaksanaan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2
Oktober November
melaksanakan
kunjungan dan
memberikan
edukasi
6
2
3
4
5
Menyiapkan materi
edukasi
Menyiapkan metode
edukasi
menggunakan alat
peraga
menentukan
narasumber
menentukan sekolah
yang akan
dikunjungi
Minggu Minggu
Kegiatan
No. Minggu
1
membentuk tim
kerja
September
7
membuat laporan
aktualisasi
5. Pembetukan Tim Kerja / Tim Efektif
Deskripsi Tahapan Kegiatan
1. Konsultasi rencana kegiatan yang akan di
lakukan Bersama mentor
2. Mencatat hasil konsultasi dan membuat
rencana pembentukan tim efektif
3. Membentuk tim efektif pelaksana kegiatan.
Manfaat Kegiatan
1. Terciptanya Kemunikasi Vertikal dari
Staff sampai Kepala Dinas.
2. Seluruh Pegawai Dinas Perhubungan
mengetahui kegiatan yang akan
dilaksanaan.
6. Menyiapkan Materi Edukasi
Deskripsi Tahapan Kegiatan
Membuat Materi Edukasi yang Mengacu pada
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang
Lalu Lintas dan Angkutan Jalan,
Manfaat Kegiatan
1. Tersediantya Materi yang Sesuai Dengan
Peserta Edukasi (Anak Usia Dini).
2. Siswa Diharapkan Mampu Memahami
Dasar-Dasar Tertib Berlalu Lintas (Tata
cara menyeberang jalan, Rambu dan
Perlengkapan Jalan Lainnya).
3. Siswa Diharapkan Mampu Memahami
Aturan-Aturan Dalam Berlalu Lintas
7. Menyiapkan Alat Peraga
Deskripsi Tahapan Kegiatan
1. Berkoordinasi dengan mentor
2. Membuat desain
3. Menunjukan hasil desain kepada mentor
4. Mencetak alat peraga
Manfaat Kegiatan
membantu narasumber memberikan materi
pada saat edukasi.
8. Menentukan Narasumber
Deskripsi Tahapan Kegiatan
1. Melakukan koordinasi dengan tim efektif
2. Melakukan seleksi pada setiap anggota tim
efektif tentang pengetahuan dan pemahaman
konsep keselamatan transportasi
3. Penunjukan narasumber berdasarkan hasil
seleksi yang dilakukan kepada anggota tim
efektif
Manfaat Kegiatan
1. Siswa Mendapatkan Ilmu dari Narasumber
yang sesuai dengan Bidang Keahliannya.
2. Pegawai Menerima Setiap Tugas yang
diberikan oleh atasan dengan penuh
tanggung jawab.
9. Menentukan Sekolah Yang Akan Dikunjungi
Deskripsi Tahapan Kegiatan
1. Melakukan koordinasi dengan tim efektif dan
stakeholder
2. Mengirim surat permohonan ke lokasi tempat
pelaksanaan sosialisasi
Manfaat Kegiatan
Terciptanya Kerjasama antar instansi di
Kabupaten Lampung Tengah (Dinas
Perhubungan dan Sekolah-Sekolah ditunjuk)
10. Melaksanakan Kunjungan dan Memberikan
Edukasi
Deskripsi Tahapan Kegiatan
1. Berkoordinasi dengan tim efektif
2. Berkoodinasi dengan pihak tempat
pelaksanaan edukasi
3. Pelaksanaan edukasi
Manfaat Kegiatan
1. Membantu Program Kementerian
Perhubungan.
2. Melaksanakan Tujuan Dinas Perhubungan.
3. Menanamkan Budaya Tertib Berlalu Lintas
Pada Anak Usia Dini
11. Membuat Laporan Aktualisasi (Penyusunan)
Deskripsi Tahapan Kegiatan Manfaat Kegiatan
1. Mengumpulkan dokumentasi pelaksanaan
edukasi
2. Melengkapi lampiran kegiatan edukasi
3. Menyusun laporan kegiatan edukasi
4. Berkoordinasi dengan mentor dalam
penyusunan laporan kegiatan
5. Proses editing dan finishing pembuatan
laporan kegiatan edukasi keselamatan
transportasi pada anak usia dini
Sebagai Pertanggungjawaban sebagai
seorang ASN untuk memahami nilai ANEKA
12. Kendala dan Antisipasi Kendala
No. Kendala Antisipasi Kendala
1
Tidak semua sekolah dapat
dikunjungi
Memilih sekolah dikawasan
Lampung Tengah untuk dijadikan
sampel, karena akan sulit
menjangkau seluruh sekolah
dengan waktu yang ada
2
Tidak mudah dalam menyampaikan
materi edukasi kepada anak - anak
Membuat metode edukasi yang
mudah diterima oleh anak - anak
13. Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan
1. Pelaksanaan Kegiatan edukasi ini dapat
dikatakan berjalan baik dan lancar.
2. Respon orang tua siswa yang mengikuti
jalannya edukasi ini beragam.
3. Materi yang diberikan kepada anak – anak
dapat dipahami berkat kerjasama dan
koordinasi yang baik dengan tim dan
stakeholder.
Saran
1. Perlunya dilakukan koordinasi dengan
pihak Dinas Pendidikan untuk memasukan
materi edukasi keselamatan transportasi
ini di sebagai salah satu materi
pembelajaran tambahan untuk anak –
anak usia dini untuk menimbulkan
kesadaran tentang pentingnya
keselamatan dalam berlalu lintas dan
budaya tertib berlalu lintas.
2. Mengemas materi dan metode
penyampaian edukasi dengan lebih
menarik lagi agar anak – anak lebih
senang dan dapat menerima edukasi
yang diberikan.