3. ASAL PENCIPTAAN
SPIDERMAN
Spider-Man (bahasa Indonesia: Manusia Laba-laba),
adalah pahlawan super fiktif dari Marvel Comics yang diciptakan
oleh penulis Stan Lee dan artis Steve Ditko. Ia pertama muncul
dalam Amazing Fantasy #15 (Agustus 1962).
Dikutip dari cerita Stan Lee saat UCLA Graduation Ceremony
2017. Stan Lee mengakU bahwa spiderman terinspirasi dari
sebuah lalat yang hinggap dan bisa merayap didinding, dia
beranggapan jika ada seseorang yang bisa melakukan hal yang
sama, hal itu akan mengasyikan. Stan Lee juga mengatakan
bahwa dia memilih nama spiderman karena nama itu terdengar
dramatis.
4. DEBUT KOMIK
PERTAMA SPIDERMAN
Ketika komik yang menampilkan Spider-Man pertama kali muncul
di awal 1960-an, para pembaca usia remaja langsung dapat
terhubung ke peran identitas ganda sang superhero. Serial
Spider-Man menceritakan Peter Parker, siswa SMA di balik
identitas Spider-Man, seorang remaja yang di gambarkan masih
labil dan penuh obsesi, korban bully dan di selimuti kesepian
karena dalam kisah origin nya, Peter Parker adalah seorang yatim
piatu." sehingga pembaca muda bisa terhubung. Spider-Man di
gambarkan sebagai superhero remaja yang mandiri, tidak seperti
pahlawan remaja sebelumnya seperti Bucky dan Robin, Spider-
Man tidak memiliki mentor superhero seperti Captain
America dan Batman; dengan demikian dia harus belajar secara
mandiri dan menyadari bahwa "seiring datang nya kekuatan besar,
di sana juga ada tanggung jawab yang besar"– kata kata yang
selalu tertulis di panel akhir setiap komik Spiderman yang selalu di
kaitkan dengan sang paman Ben parker.
5. DEBUT SPIDERMAN DI DUNIA
PERFILMAN
Spider-Man adalah salah satu superhero paling populer dan
sukses secara komersial. Sebagai karakter unggulan Marvel dan
maskot perusahaan, ia telah muncul dalam bentuk yang tak
terhitung jumlahnya dari media, termasuk beberapa serial televisi
animasi dan live-action, sindikasi strip koran komik, dan dalam
serangkaian film. Karakter ini pertama kali digambarkan dalam
live action oleh Nicholas Hammond dalam film televisi Spider-
Man pada tahun 1977. Dalam film, Spider-Man pertama kali
diperankan oleh aktor Tobey Maguire (2002–2007) dan Andrew
Garfield (2012–2014),sementara Tom Holland memerankan
karakter Peter Parker di Marvel Cinematic Universe, pertama kali
muncul di Captain America: Civil War pada tahun 2016. Reeve
Carney berperan sebagai Spider-Man di musikal broadway yang
berjudul Spider-Man 2010: Turn Off the Dark. Spider-Man telah
diterima dengan baik sebagai superhero dalam buku komik dan
sebagai salah satu karakter buku paling terkenal sepanjang masa
bersama marvel Comics
11. E.D.I.T.H
Even Dead, I'm The Hero
(E.D.I.T.H.) adalah sistem
keamanan, pertahanan, dan
kecerdasan taktis buatan
augmented reality yang dibuat
oleh Tony Stark dan diwariskan
kepada Peter Parker setelah
kematian Stark. Bertempat di
sepasang kacamata hitam, E. D.
I. T. H. memberi penggunanya
akses ke jaringan satelit Global
Stark Industries bersama dengan
gudang rudal dan drone.
12. B.A.R.F
Binary Augmented Retro-Framing, lebih dikenal dengan akronimnya B. A. R. F., adalah teknologi ilusi
holografik yang dibuat oleh Quentin Beck untuk Stark Industries. Terlepas dari kemampuannya yang
mengesankan, produk tersebut tidak dirilis karena Tony Stark memilih untuk mempertahankan B. A. R.
F. untuk tujuan terapeutik pribadinya. Setelah kematian Stark, B. A. R. F. banyak digunakan oleh Beck,
beroperasi sebagai pahlawan super Mysterio, dan krunya untuk mensimulasikan serangan di seluruh
dunia.
14. SARAN
Penonton telah menonton Tony Stark
menggunakan hologram kompleks, berbasis
gerakan, dan sangat interaktif secara fisik
selama bertahun-tahun, tetapi melihat
Peter Parker menggunakannya untuk
pertama kalinya untuk membuat setelan
utamanya mengembalikan kesan betapa
intuitif dan majunya teknologi tersebut.
