1. PRODI S1 GIZI FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA
SURABAYA
Oleh : Dini Setiarsih, S.P., M.Kes.
MK. KOMUNIKASI DAN
PELATIHAN GIZI
O M U N I K A S I
E L O M P O K
K
4. sekumpulan orang
yang mempunyai
tujuan bersama yang
berinteraksi satu
sama lain untuk
mencapai tujuan
bersama, mengenal
satu sama lainnya,
dan memandang
mereka sebagai
bagian dari
kelompok tersebut
Deddy Mulyana, 2005
Adler, Ronald B. & George, 2006
sekumpulan kecil
orang yang saling
berinteraksi, biasanya
tatap muka dalam
waktu yang lama guna
mencapai tujuan
tertentu
Pengertian
Kelompok
5. Klasifikasi Kelompok
Contoh:
sekolah, lembaga,
tempat kerja
kelompok yang menjadi
tempat aktualisasi minat yang
dimiliki
Contoh:
keluarga
kelompok utama, kelompok
yang langsung berhubungan
dengan individu yang lain
Kelompok
Primer
Kelompok
Sekunder
6. Mengapa
Berkelompo
k ?
Mencapai tujuan yang sulit
dicapai jika sendirian
Memenuhi kebutuhan
psikologis dan fisiologis
(secara tidak langsung)
Mendorong pengembangan
konsep diri dan
mengembangkan harga diri
Mendapatkan pengetahuan
dan informasi
Mendapatkan keuntungan
ekonomis
Hubungan sosial
Pendidikan
Persuasi
Pemecahan masalah
Pembuatan keputusan
Motivasi
Berkelompok
Fungsi Kelompok
7. Tahap Perkembangan Kelompok
Mulai banyak kegiatan dan pembentukan
norma, konflik mulai terjadi karena
masalah kepemimpinan, tujuan, norma
atau perilaku interpersonal, namun konflik
belum tentu terjadi manakala kelompok
dapat bekerja efektif dan mampu
mengatasi problem
STORMING
Terjadi kerjasama yang efektif
dalam menjalankan tugas. Dari
tahap ini beberapa kelompok
dapat terus berkembang,
adapula yang kemudian
mengalami kemunduran
Para anggota mulai menempatkan diri
berhubungan secara interpersonal,
mereka saling memperhatikan,
bersahabat, dan mencoba melihat
manfaat serta biaya menjadi anggota
kelompok
FORMING
Anggota kelompok belajar
bekerjasama, mengembangkan
norma dan kekompakan. Kerjasama
dan rasa tanggung jawab
berkembang
NORMING
1
2
3
4
PERFORMING
9. komunikasi yang
berlangsung antara
beberapa orang
dalam suatu
kelompok kecil
seperti dalam rapat,
pertemuan,
konferensi dan
sebagainya
Anwar Arifin
Michael Burgoon
interaksi secara tatap
muka antara tiga atau
lebih individu guna
memperoleh maksud
dan tujuan yang
dikehendaki seperti
penyampaian informasi,
menjaga diri, dan
pemecahan masalah
sehingga semua
anggota dapat
mengingat karakteristik
pribadi anggota lainnya
dengan akurat
Pengertian
Komunikasi
Kelompok
11. Setiap anggota kelompok harus
dapat melihat dan mendengar
anggota lainnya
Harus dapat mengukur umpan
balik secara verbal maupun non
verbal dari setiap anggotanya
Jumlah partisipan yang terlibat
dalam interaksi 3-20 Orang (>20
orang kurang memungkinkan
berlangsungnya suatu interaksi)
Proses Komunikasi
Kelompok
12. Bentuk Komunikasi Kelompok
Small Group Communication
Komunikasi yang ditujukan kepada
kognisi komunikan dan prosesnya
berlangsung secara dialogis
Bentuk: kuliah, ceramah, diskusi,
seminar, rapat dan sebagainya
Dialogis, tidak linier, sirkular
Peserta homogen
Komunikan menilai logis tidaknya
uraian komunikator
Large Group Communication
Komunikasi yang ditujukan kepada afeksi
(perasaan) komunikan dan prosesnya
berlangsung secara linier
Bentuk: rapat akbar, kampanye akbar
Bersifat linear, satu arah dari komunikator
ke komunikan
Komunikator = orator, retor
Peserta heterogen
Komunikan menanggapi pesan dengan
perasaan daripada logika
14. Komunikasi
Kelompok
Efektif
• Pengenalan antar anggota
lebih baik.
• Posisi tempat yang tepat
yang menjadikan anggota di
dalam kelompok merasa
mempunyai hak yang sama
untuk mengeluarkan
pendapat.
• Melalui 4 tahap
perkembangan kelompok
dengan tepat
GAMBAR INTERAKSI 1 :
KELOMPOK DENGAN
ANGGOTA YANG
DIPILIH SECARA ACAK
GAMBAR INTERAKSI 2 :
KELOMPOK DENGAN
ANGGOTA YANG
DIPILIH SENDIRI
15. Reni Agustina Harahap
& Fauzi Eka Putra
Ririn Puspita Tutiasri
Buku Ajar Komunikasi
Kesehatan. 2019
Komunikasi dalam
Komunikasi
Kelompok. Channel,
Vol. 4, No. 1, April
2016, hal. 81-90
R E F E R E N S I