SlideShare a Scribd company logo
1 of 40
OLEH :
RINNY P YUSWIR, SST
DINAS KESEHATAN KAB. SIJUNJUNG
Disampaikan pada Pertemuan Pelatihan Kader Nagari Manganti
Rabu, 28 Desember 2022
 Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Berbasis
Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk
dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan
kesehatan guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan
kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar/sosial
dasar untuk mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu dan Angka
Kematian Bayi.
 Posyandu memiliki 5 Kegiatan Utama yaitu : KIA , KB, Gizi, Imunisasi
dan Penanggulangan Diare.
APA ITU
POSYANDU.....??
DASAR PELAKSANAAN KEGIATAN POSYANDU
 Undang-Undang Desa No. 6 Tahun 2014 Tentang Desa
 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2007 Tentang Pembentukan
Pedoman Pembentukan Kelompok Kerja Operasional Pembinaan Pos Pelayanan
Terpadu
 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2011 Tentang Pedoman
Pengintegrasian Layanan Dasar di Pos Pelayanan Terpadu
 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2018 Tentang Lembaga
Kemasyarakatan Desa (LKD) dan Lembaga Adat Desa (LAD)
 Peraturan Bupati Sijunjung Nomor 75 Tahun 2016 Tentang Pedoman Umum
Pelaksanaan Pos Pelayanan Terpadu Terintegrasi
POSYANDU MERUPAKAN SALAH SATU LKD
MUTLAK MEMERLUKAN WADAH KOORDINASI
(POKJANAL POSYANDU DAN POKJA POSYANDU)
PASAL 151 PP NOMOR 43 TAHUN 2014 :
“PEMERINTAH, PEMERINTAH DAERAH, DAN LEMBAGA NON
PEMERINTAH DALAM MELAKSANAKAN PROGRAMNYA DI
DESA WAJIB MEMBERDAYAKAN DAN MENDAYAGUNAKAN LKD
(TERMASUK POSYANDU)
PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 54 TAHUN 2007 TENTANG
PEMBENTUKAN PEDOMAN PEMBENTUKAN KELOMPOK KERJA OPERASIONAL
PEMBINAAN POS PELAYANAN TERPADU
POKJANAL POSYANDU
Kelompok Kerja yang tugas dan
fungsinya mempunyai keterkaitan
dalam pembinaan penyelenggaraan /
pengelolaan posyandu yang
berkedudukan di pusat, provinsi,
kabupaten, dan kecamatan
POKJA POSYANDU
Kelompok kerja yang tugas dan
fungsinya mempunyai keterkaitan
dalam pembinaan penyelenggaraan /
pengelolaan posyandu yang
berkedudukan Desa/ Nagari
PENGKOORDINASIAN 3 ASPEK
KELEMBAGAAN
SDM
KADER
PROGRAM
1. Bagaimana program dan kegiatan dari masing-masing OPD dan para pemangku
kepentingan tidak tumpang tindih atau berjalan sendiri-sendiri dalam
pelaksanaan pembinaan dan pengembangan di posyandu
2. Bagaimana kelembagaan posyandu menjadi kuat dengan dukungan sarana
dan prasarana yang memadai dalam rangka memberikan berbagai
pelayanan dan layanan kepada masyarakat
3. Bagaimana peningkatan kapasitas kader sebagai sumber daya
pelaksana yang menunjang pelaksanaan langsung di posyandu,
dapat mengatasi permasalahan diri dan lingkungan
KEGIATAN POSYANDU BALITA
A.Persiapan Pelaksanaan Posyandu (H-1)
1. Menyebarluaskan informasi hari buka posyandu
2. Mempersiapkan tempat pelaksanaan Posyandu
3. Mempersiapkan sarana posyandu
4. Melakukan pembagian tugas
5. Kader berkoordinasi dengan petugas kesehatan dan
petugas lainnya
6. Mempersiapkan bahan PMT
Meja 1 Pendaftaran
balita, ibu hamil, ibu
menyusui
Meja 2 Penimbangan
dan pengukuran LILA
pd Bumil dan WUS
Meja 3 Pencatatan
hasil penimbangan
Meja 4 Penyuluhan
dan pelayanangizi
bagi ibu balita, ibu
hamil dan ibu
menyusui
Meja 5 Pelayanan
kesehatan, KB,
imunisasi dan pojok
oralit
6. Percepatan
Penganekaragaman
Pangan
7. Upaya
Peningkatan Usaha
Keluarga (UP2K)
B.Pelaksanaan Posyandu
Langkah /Meja Pelayanan Pelaksana
Pertama Pendaftaran Kader
Kedua Penimbangan Kader
Ketiga Pengisisan KMS Kader
Keempat Penyuluhan Kader
Kelima Pelayanan
kesehatan
Petugas kesehatan
dan sector terkait
bersama kader
Keenam Percepatan
Penganekar
agaman
pangan
Kader
Ketujuh UP2K Kader
C.Kegiatan Di Luar Hari Buka Posyandu (H+1)
1. Kunjungan rumah pada Balita
2. Menggerakkan Masyarakat untuk ikut serta dalam
kegiatan posyandu termasuk penggalangan dana
3. Memfasilitasi masyarakat memanfaatkan
pekarangan untuk meningkatkan gizi keluarga
4. Membantu petugas dalam
pendataan,penyuluhan,dan peragaan keterampilan
dalam upaya peningkatan peran serta masyarakat.
STRATA POSYANDU
● Strata Posyandu merupakan Tingkatan dari Posyandu.
● Tujuan : Untuk mengetahui tingkat perkembangan Posyandu.
● Strata Posyandu terbagi 4 yaitu :
1. Strata Pratama
2. Strata Madya
3. Strata Purnama
4. Strata Mandiri
● Posyandu yang belum mantap, yang ditandai oleh kegiatan bulanan
Posyandu belum terlaksana secara rutin serta jumlah kader sangat
terbatas yakni kurang dari 5 (lima) orang.
● Merupakan Tingkatan paling dasar dalam strata Posyandu.
● Penyebab tidak terlaksananya kegiatan rutin bulanan Posyandu,
disamping karena jumlah kader yang terbatas, belum siapnya
masyarakat.
● Intervensi / cara yang dilakukan yaitu dengan cara memotivasi
masyarakat serta menambah jumlah kader
1. POSYANDU PRATAMA
● Posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali
per tahun, dengan rata-rata jumlah kader sebanyak 5 orang atau
lebih, tetapi cakupan ke 5 kegiatan utamanya masih rendah yaitu
kurang dari 50 % .
● Intervensi / cara yang dilakukan yaitu dengan meningkatkan
cakupan dengan mengikutsertakan tokoh masyarakat sebagai
motivator serta lebih menggiatkan kader dalam mengelola kegiatan
posyandu.
2. POSYANDU MADYA
● Posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali
per tahun, dengan rata-rata jumlah kader sebanyak 5 orang atau
lebih, Cakupan ke 5 kegiatan utamanya lebih dari 50 %, mampu
menyelenggarakan program tambahan serta telah memperoleh
sumber pembiayaan dari dana sehat yang di kelola oleh masyarakat
yang pesertanya masih terbatas yakni kurang dari 50 % KK di wilayah
kerja Posyandu.
3. POSYANDU PURNAMA
● Posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali
per tahun, dengan rata-rata jumlah kader sebanyak 5 orang atau
lebih, Cakupan ke 5 kegiatan utamanya lebih dari 50 %, mampu
menyelenggarakan program tambahan serta telah memperoleh
sumber pembiayaan dari dana sehat yang di kelola oleh masyarakat
yang pesertanya masih terbatas yakni kurang dari 50 % KK di wilayah
kerja Posyandu.
● Dimana Intervensi yang dilakukan bersifat Pembinaan termasuk
pembinaan program dana sehat, sehingga terjamin
kesinambungannya serta juga memperbanyak program tambahan
(inovasi) sesuai dengan masalah dan kemampuan masing-masing.
4. POSYANDU MANDIRI
35 INDIKATOR STRATA
POSYANDU
A.KEPENGURUSAN
1. SK Kepala Desa/Pokja Posyandu
Desa/Pokjanal Kec/LPP
2. Minimal sudah ada Ketua,sekretaris dan
anggota
3. Ada pembagian tugas diantara pengurus
(Rumusan Tupoksi)
1.
• Jumlah kader 5 orang atau lebih
2.
• Jenis Kader tidak hanya kader
Gizi/kesehatan tetapi juga ada kader yang
lain (Penyuluh,Pertanian ,PAUD)
3.
• Jumlah kader yang sudah mengikuti
pelatihan lebih dari 50%
B. KADER
C. SARANA
Timbangan dacin dan
injak,KMS/buku KIA,Pita
lila,alat ukur TB,meja
kursi,Test Iodisasi
KMS/buku KIA,Tab FE,Vit
A,Meja kursi
Sarana sudah lengkap,
memadai dan dalam kondisi
semua alat berfungsi dengan
baik
D. PRASARANA
Setatus peruntukan
prasarana(tempat
posyandu) khusus untuk
kegiatan Posyandu
Tempat /lokasi Posyandu
permanen atau menetap
disatu tempat
Lingkungan posyandu bersih
dan tidak dekat sumber
pencemaran
E. DANA
1. Jumlah dana cukup untuk membiayai oprasional
kegiatan posyandu
2. Sumber dana berasal dari swadaya masyarakat
setempat dan sumber lainnya
3. Sumber pendanaan bersifat rutin
F. PELAKSANAAN PROGRAMPOKOK
1.Melaksanakan semua program
pokok(KIA,KB,Imunisasi,Gizi/PMT,Penanggulangan
Ispa Diare
2.Kegiatan 5 meja dilakukan tiap posyandu
3.Sasaran kegiatan lengkap
(Bayi,Balita,Bumil,Bufas,Buteki,WUS Dan PUS
G. PELAKSANAAN PROGRAM TANBAHAN
1. Ada program pengembangan(Pemberantasan dan
pencegahan penyakit endemik,deteksi dini penyakit
ringan,penyediaan obat P3K/Pos Obat
Desa,PSN,Dana sehat,Polindes/PKD)
2. Program pengembangan dilaksanakan Rutin dan
berkesinambungan
3. Pencapaian Sasaran Program Pengembangan tepat
sasaran
H. ADMINISTRASI
1. Terdapat minimal 9 buku
administrasi(susunan pengurus,daftar
hadir,buku
kegiatan,Notulen,infentaris,daftar
bantuan,buku tamu,kunjungan rumah,kas
dan SIP)
2. Pengisian buku wajib dan SIP dil;akukan
secara tertib
3. Pelaporan Posyandu dilakukan secara rutin
dan tepat waktu antara lain dalam bentuk
data dinding(balok SKDN dan atau yang
lainnya)
I. KINERJA
1. D/S Lebih atau sama dengan 50 %
2 .N/D Lebih atau sama dengan 50 %
3. K/S Lebih atau sama dengan 50 %
4. Cakupan K4 Lebih atau sama dengan 50 %
5. Pertolongan persalinan oleh Nakes Lebih atau sama dengan 50 %
6. Cakupan peserta KB Lebih atau sama dengan 50 %
7. Cakupan iminisasi Lebih atau sama dengan 50 %
8. Cakupan Dana Sehat Lebih atau sama dengan 50 %
9. Cakupan FE Lebih atau sama dengan 50 %
10. Cakupan vit A balita dan Bufas masing-masing Lebih atau sama dengan 50 %
11. Frekuensi penimbangan 1 tahun lebih dari 8 kali
PENENTUAN STRATA
MANDIRI
>80 %
PURNAMA
70 % - 80
%
MADYA
60 % - 70
%
PRATAMA
< 60 %
No. Indikator Pratama Madya Purnama Mandiri
1 Frekwensi penimbangan <8 >8 >8 >8
2 Rerata kader tugas <5 >5 >5 >5
3 Rerata cakupan d/s <50% <50% >50% >50%
4 Cakupan kumulatif KIA <50% <50% >50% >50%
5 Cakupan kumulatif KB <50% <50% >50% >50%
6 Cakupan kumulatif
imunisasi
<50% <50% >50% >50%
7 Program tambahan - - + +
8 Cakupan dana sehat <50% <50% <50% >50%
INDIKATOR PERKEMBANGAN POSYANDU
Posyandu kita
sudah di strata
mana........?
SISTEM INFORMASI POSYANDU ( SIP )
PENGERTIAN DAN MANFAAT
SISTEM INFORMASI POSYANDU
• Sistem Informasi Posyandu (SIP) adalah seperangkat alat penyusunan data dan
informasi yang berkaitan dengan kegiatan, kondisi dan perkembangan yang
terjadi di setiap Posyandu. SIP adalah tatanan dari berbagai komponen kegiatan
Posyandu yang menghasilkan data dan informasi tentang pelayanan terhadap
proses tumbuh kembang anak dan pelayanan kesehatan dasar ibu dan anak yang
meliputi cakupan program, pencapaian program, kontinuitas penimbangan, hasil
penimbangan dan partisipasi masyarakat.
Manfaat SIP
• Menjadi bahan acuan bagi kader Posyandu untuk memahami
permasalahan sehingga bisa mengembangkan kegiatan yang tepat
dan disesuaikan dengan kebutuhan sasaran.
• Sebagai informasi yang tepat guna dan tepat waktu mengenai
pengelolaan Posyandu, agar berbagai pihak yang berperan dalam
pengelolaan Posyandu bisa menggunakannya untuk membina
Posyandu demi kepentingan masyarakat.
• Tujuan format SIP adalah untuk menata dan menyederhanakan tugas
pencatatan kader yang sangat banyak. Untuk melaksanakan hal ini,
kader perlu mendapatkan pelatihan pengisian format SIP terlebih
Macam-macam formatSIP
•
•
•
•
• Catatan ibu hamil, kelahiran, kematian bayi dan kematian ibu hamil, melahirkan, nifas. Berisi catatan
dasar mengenai sasaran Posyandu.
Register bayi dan balita di wilayah kerja Posyandu. Berisi catatan pemberian tablet besi, vitaminA, pemberian
oralit, tanggal imunisasi, dan tanggal bayi meninggal di wilayah kerja Posyandu tersebut.
Register ibu hamil dan nifas di wilayah kerja Posyandu. Berisi daftar ibu hamil dan ibu nifas, catatan umur
kehamilan, pemberian tablet tambah darah, imunisasi, pemberian kapsul yodium, pemeriksaan kehamilan,
risiko kehamilan, tanggal dan penolong kelahiran, data bayi yang hidup dan meninggal, serta data ibu
meninggal di wilayah kerja Posyandu
Register WUS dan PUS di wilayah kerja Posyandu. Berisi daftar wanita dan suami-istri usia produktif yang
memiliki kemungkinan mempunyai anak (hamil).
Data Posyandu. Berisi catatan jumlah pengunjung (bayi, balitaWUS, PUS, ibu hamil, menyusui, bayi lahir
dan meninggal), jumlah petugas yang hadir (kader Posyandu, kader PKK, PKB/PLKB, paramedis dan
sebagainya).
• Data hasil kegiatan Posyandu. Berisi catatan jumlah ibu hamil yang diperiksa dan mendapat tablet tambah darah,
jumlah ibu menyusui, peserta KB ulang yang dilayani, panimbangan balita, semua balita yang punya KMS (K),
CONTOH FORMAT SIP
FORMAT : 3 REGISTER WUS DAN PUS DALAM WILAYAH KERJA POSYANDU JANUARI S.D DESEMBER ...............
POSYANDU :
DESA/KELURAHAN :
KECAMATAN :
KAB/KOTA :
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
III
IV
V
PEMBERIAN IMUNISASI /TT
JENIS
KOTRA
SEPSIYANG
DI
PAKAI
PENGANTIN
TANGGAL/BULAN
JENIS
KONTRASEPSI
JUMLAH ANAK
YANG
HIDUP
MENINGGAL
PADA
UMUR
PENGUKURAN
LILA
<=ATAU>23,5CM
I
II
NO
NAMA
WUS
DAN
PUS
UMUR
NAMA
SUAMI
TAHAP
KS
KELOMPOK
DASAWISMA
TERIMAKASIH………………………..!!!!

More Related Content

Similar to RINNY P Y -POSYANDU, STRATA POSYANDU SIP.pptx

Similar to RINNY P Y -POSYANDU, STRATA POSYANDU SIP.pptx (20)

Posyandu
PosyanduPosyandu
Posyandu
 
Makalah posyandu dan kms AKBID YKN CABANG RAHA
Makalah posyandu dan kms AKBID YKN CABANG RAHA Makalah posyandu dan kms AKBID YKN CABANG RAHA
Makalah posyandu dan kms AKBID YKN CABANG RAHA
 
DO Posyandu Aktif.pdf
DO Posyandu Aktif.pdfDO Posyandu Aktif.pdf
DO Posyandu Aktif.pdf
 
Ed-2-Sos DO Indikator Posyandu-28092021.pptx
Ed-2-Sos DO Indikator Posyandu-28092021.pptxEd-2-Sos DO Indikator Posyandu-28092021.pptx
Ed-2-Sos DO Indikator Posyandu-28092021.pptx
 
Ukbm di puskesmas
Ukbm di puskesmasUkbm di puskesmas
Ukbm di puskesmas
 
POSYANDU KELUARGA DAN PAKET PELAYANAN POSYANDU
POSYANDU KELUARGA DAN PAKET PELAYANAN POSYANDUPOSYANDU KELUARGA DAN PAKET PELAYANAN POSYANDU
POSYANDU KELUARGA DAN PAKET PELAYANAN POSYANDU
 
Makalah posyandu dan kms
Makalah posyandu dan kmsMakalah posyandu dan kms
Makalah posyandu dan kms
 
RANCANGAN AKTUALISASI PPT FINAL.pptx
RANCANGAN AKTUALISASI PPT FINAL.pptxRANCANGAN AKTUALISASI PPT FINAL.pptx
RANCANGAN AKTUALISASI PPT FINAL.pptx
 
Makalah kep. komunitas
Makalah kep. komunitasMakalah kep. komunitas
Makalah kep. komunitas
 
POSYANDU.ppt
POSYANDU.pptPOSYANDU.ppt
POSYANDU.ppt
 
POSYANDU.ppt
POSYANDU.pptPOSYANDU.ppt
POSYANDU.ppt
 
POSYANDU.ppt
POSYANDU.pptPOSYANDU.ppt
POSYANDU.ppt
 
POSYANDU.ppt
POSYANDU.pptPOSYANDU.ppt
POSYANDU.ppt
 
POSYANDUU.ppt
POSYANDUU.pptPOSYANDUU.ppt
POSYANDUU.ppt
 
Materi posyandu
Materi posyanduMateri posyandu
Materi posyandu
 
Peningkatan Kapasitas Kader IMP.pptx
Peningkatan Kapasitas Kader IMP.pptxPeningkatan Kapasitas Kader IMP.pptx
Peningkatan Kapasitas Kader IMP.pptx
 
POSYANDU
 POSYANDU POSYANDU
POSYANDU
 
Buku saku-posyandu
Buku saku-posyanduBuku saku-posyandu
Buku saku-posyandu
 
buku-posyandu
buku-posyandubuku-posyandu
buku-posyandu
 
Materi posyandu
Materi posyanduMateri posyandu
Materi posyandu
 

Recently uploaded

materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/maGusmaliniEf
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptDwiBhaktiPertiwi1
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasmufida16
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitIrfanNersMaulana
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANDianFitriyani15
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptbambang62741
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfhurufd86
 
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptxANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptxCahyaRizal1
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdfPpt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdfAyundaHennaPelalawan
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxrachmatpawelloi
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxPEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxpuspapameswari
 

Recently uploaded (20)

materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
 
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptxANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
ANESTESI LOKAL YARSI fixbgt dehhhhh.pptx
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdfPpt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
Ppt Macroscopic Structure of Skin Rash.pdf
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxPEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
 

RINNY P Y -POSYANDU, STRATA POSYANDU SIP.pptx

  • 1. OLEH : RINNY P YUSWIR, SST DINAS KESEHATAN KAB. SIJUNJUNG Disampaikan pada Pertemuan Pelatihan Kader Nagari Manganti Rabu, 28 Desember 2022
  • 2.
  • 3.  Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar/sosial dasar untuk mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi.  Posyandu memiliki 5 Kegiatan Utama yaitu : KIA , KB, Gizi, Imunisasi dan Penanggulangan Diare. APA ITU POSYANDU.....??
  • 4. DASAR PELAKSANAAN KEGIATAN POSYANDU  Undang-Undang Desa No. 6 Tahun 2014 Tentang Desa  Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2007 Tentang Pembentukan Pedoman Pembentukan Kelompok Kerja Operasional Pembinaan Pos Pelayanan Terpadu  Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2011 Tentang Pedoman Pengintegrasian Layanan Dasar di Pos Pelayanan Terpadu  Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2018 Tentang Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) dan Lembaga Adat Desa (LAD)  Peraturan Bupati Sijunjung Nomor 75 Tahun 2016 Tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pos Pelayanan Terpadu Terintegrasi
  • 5. POSYANDU MERUPAKAN SALAH SATU LKD MUTLAK MEMERLUKAN WADAH KOORDINASI (POKJANAL POSYANDU DAN POKJA POSYANDU) PASAL 151 PP NOMOR 43 TAHUN 2014 : “PEMERINTAH, PEMERINTAH DAERAH, DAN LEMBAGA NON PEMERINTAH DALAM MELAKSANAKAN PROGRAMNYA DI DESA WAJIB MEMBERDAYAKAN DAN MENDAYAGUNAKAN LKD (TERMASUK POSYANDU)
  • 6. PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 54 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN PEDOMAN PEMBENTUKAN KELOMPOK KERJA OPERASIONAL PEMBINAAN POS PELAYANAN TERPADU POKJANAL POSYANDU Kelompok Kerja yang tugas dan fungsinya mempunyai keterkaitan dalam pembinaan penyelenggaraan / pengelolaan posyandu yang berkedudukan di pusat, provinsi, kabupaten, dan kecamatan POKJA POSYANDU Kelompok kerja yang tugas dan fungsinya mempunyai keterkaitan dalam pembinaan penyelenggaraan / pengelolaan posyandu yang berkedudukan Desa/ Nagari PENGKOORDINASIAN 3 ASPEK KELEMBAGAAN SDM KADER PROGRAM 1. Bagaimana program dan kegiatan dari masing-masing OPD dan para pemangku kepentingan tidak tumpang tindih atau berjalan sendiri-sendiri dalam pelaksanaan pembinaan dan pengembangan di posyandu 2. Bagaimana kelembagaan posyandu menjadi kuat dengan dukungan sarana dan prasarana yang memadai dalam rangka memberikan berbagai pelayanan dan layanan kepada masyarakat 3. Bagaimana peningkatan kapasitas kader sebagai sumber daya pelaksana yang menunjang pelaksanaan langsung di posyandu, dapat mengatasi permasalahan diri dan lingkungan
  • 7. KEGIATAN POSYANDU BALITA A.Persiapan Pelaksanaan Posyandu (H-1) 1. Menyebarluaskan informasi hari buka posyandu 2. Mempersiapkan tempat pelaksanaan Posyandu 3. Mempersiapkan sarana posyandu 4. Melakukan pembagian tugas 5. Kader berkoordinasi dengan petugas kesehatan dan petugas lainnya 6. Mempersiapkan bahan PMT
  • 8. Meja 1 Pendaftaran balita, ibu hamil, ibu menyusui Meja 2 Penimbangan dan pengukuran LILA pd Bumil dan WUS Meja 3 Pencatatan hasil penimbangan Meja 4 Penyuluhan dan pelayanangizi bagi ibu balita, ibu hamil dan ibu menyusui Meja 5 Pelayanan kesehatan, KB, imunisasi dan pojok oralit 6. Percepatan Penganekaragaman Pangan 7. Upaya Peningkatan Usaha Keluarga (UP2K) B.Pelaksanaan Posyandu
  • 9. Langkah /Meja Pelayanan Pelaksana Pertama Pendaftaran Kader Kedua Penimbangan Kader Ketiga Pengisisan KMS Kader Keempat Penyuluhan Kader Kelima Pelayanan kesehatan Petugas kesehatan dan sector terkait bersama kader Keenam Percepatan Penganekar agaman pangan Kader Ketujuh UP2K Kader
  • 10. C.Kegiatan Di Luar Hari Buka Posyandu (H+1) 1. Kunjungan rumah pada Balita 2. Menggerakkan Masyarakat untuk ikut serta dalam kegiatan posyandu termasuk penggalangan dana 3. Memfasilitasi masyarakat memanfaatkan pekarangan untuk meningkatkan gizi keluarga 4. Membantu petugas dalam pendataan,penyuluhan,dan peragaan keterampilan dalam upaya peningkatan peran serta masyarakat.
  • 11. STRATA POSYANDU ● Strata Posyandu merupakan Tingkatan dari Posyandu. ● Tujuan : Untuk mengetahui tingkat perkembangan Posyandu. ● Strata Posyandu terbagi 4 yaitu : 1. Strata Pratama 2. Strata Madya 3. Strata Purnama 4. Strata Mandiri
  • 12. ● Posyandu yang belum mantap, yang ditandai oleh kegiatan bulanan Posyandu belum terlaksana secara rutin serta jumlah kader sangat terbatas yakni kurang dari 5 (lima) orang. ● Merupakan Tingkatan paling dasar dalam strata Posyandu. ● Penyebab tidak terlaksananya kegiatan rutin bulanan Posyandu, disamping karena jumlah kader yang terbatas, belum siapnya masyarakat. ● Intervensi / cara yang dilakukan yaitu dengan cara memotivasi masyarakat serta menambah jumlah kader 1. POSYANDU PRATAMA
  • 13. ● Posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali per tahun, dengan rata-rata jumlah kader sebanyak 5 orang atau lebih, tetapi cakupan ke 5 kegiatan utamanya masih rendah yaitu kurang dari 50 % . ● Intervensi / cara yang dilakukan yaitu dengan meningkatkan cakupan dengan mengikutsertakan tokoh masyarakat sebagai motivator serta lebih menggiatkan kader dalam mengelola kegiatan posyandu. 2. POSYANDU MADYA
  • 14. ● Posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali per tahun, dengan rata-rata jumlah kader sebanyak 5 orang atau lebih, Cakupan ke 5 kegiatan utamanya lebih dari 50 %, mampu menyelenggarakan program tambahan serta telah memperoleh sumber pembiayaan dari dana sehat yang di kelola oleh masyarakat yang pesertanya masih terbatas yakni kurang dari 50 % KK di wilayah kerja Posyandu. 3. POSYANDU PURNAMA
  • 15. ● Posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali per tahun, dengan rata-rata jumlah kader sebanyak 5 orang atau lebih, Cakupan ke 5 kegiatan utamanya lebih dari 50 %, mampu menyelenggarakan program tambahan serta telah memperoleh sumber pembiayaan dari dana sehat yang di kelola oleh masyarakat yang pesertanya masih terbatas yakni kurang dari 50 % KK di wilayah kerja Posyandu. ● Dimana Intervensi yang dilakukan bersifat Pembinaan termasuk pembinaan program dana sehat, sehingga terjamin kesinambungannya serta juga memperbanyak program tambahan (inovasi) sesuai dengan masalah dan kemampuan masing-masing. 4. POSYANDU MANDIRI
  • 17. A.KEPENGURUSAN 1. SK Kepala Desa/Pokja Posyandu Desa/Pokjanal Kec/LPP 2. Minimal sudah ada Ketua,sekretaris dan anggota 3. Ada pembagian tugas diantara pengurus (Rumusan Tupoksi)
  • 18. 1. • Jumlah kader 5 orang atau lebih 2. • Jenis Kader tidak hanya kader Gizi/kesehatan tetapi juga ada kader yang lain (Penyuluh,Pertanian ,PAUD) 3. • Jumlah kader yang sudah mengikuti pelatihan lebih dari 50% B. KADER
  • 19. C. SARANA Timbangan dacin dan injak,KMS/buku KIA,Pita lila,alat ukur TB,meja kursi,Test Iodisasi KMS/buku KIA,Tab FE,Vit A,Meja kursi Sarana sudah lengkap, memadai dan dalam kondisi semua alat berfungsi dengan baik D. PRASARANA Setatus peruntukan prasarana(tempat posyandu) khusus untuk kegiatan Posyandu Tempat /lokasi Posyandu permanen atau menetap disatu tempat Lingkungan posyandu bersih dan tidak dekat sumber pencemaran
  • 20. E. DANA 1. Jumlah dana cukup untuk membiayai oprasional kegiatan posyandu 2. Sumber dana berasal dari swadaya masyarakat setempat dan sumber lainnya 3. Sumber pendanaan bersifat rutin
  • 21. F. PELAKSANAAN PROGRAMPOKOK 1.Melaksanakan semua program pokok(KIA,KB,Imunisasi,Gizi/PMT,Penanggulangan Ispa Diare 2.Kegiatan 5 meja dilakukan tiap posyandu 3.Sasaran kegiatan lengkap (Bayi,Balita,Bumil,Bufas,Buteki,WUS Dan PUS
  • 22. G. PELAKSANAAN PROGRAM TANBAHAN 1. Ada program pengembangan(Pemberantasan dan pencegahan penyakit endemik,deteksi dini penyakit ringan,penyediaan obat P3K/Pos Obat Desa,PSN,Dana sehat,Polindes/PKD) 2. Program pengembangan dilaksanakan Rutin dan berkesinambungan 3. Pencapaian Sasaran Program Pengembangan tepat sasaran
  • 23. H. ADMINISTRASI 1. Terdapat minimal 9 buku administrasi(susunan pengurus,daftar hadir,buku kegiatan,Notulen,infentaris,daftar bantuan,buku tamu,kunjungan rumah,kas dan SIP) 2. Pengisian buku wajib dan SIP dil;akukan secara tertib 3. Pelaporan Posyandu dilakukan secara rutin dan tepat waktu antara lain dalam bentuk data dinding(balok SKDN dan atau yang lainnya)
  • 24. I. KINERJA 1. D/S Lebih atau sama dengan 50 % 2 .N/D Lebih atau sama dengan 50 % 3. K/S Lebih atau sama dengan 50 % 4. Cakupan K4 Lebih atau sama dengan 50 % 5. Pertolongan persalinan oleh Nakes Lebih atau sama dengan 50 % 6. Cakupan peserta KB Lebih atau sama dengan 50 % 7. Cakupan iminisasi Lebih atau sama dengan 50 % 8. Cakupan Dana Sehat Lebih atau sama dengan 50 % 9. Cakupan FE Lebih atau sama dengan 50 % 10. Cakupan vit A balita dan Bufas masing-masing Lebih atau sama dengan 50 % 11. Frekuensi penimbangan 1 tahun lebih dari 8 kali
  • 25. PENENTUAN STRATA MANDIRI >80 % PURNAMA 70 % - 80 % MADYA 60 % - 70 % PRATAMA < 60 %
  • 26. No. Indikator Pratama Madya Purnama Mandiri 1 Frekwensi penimbangan <8 >8 >8 >8 2 Rerata kader tugas <5 >5 >5 >5 3 Rerata cakupan d/s <50% <50% >50% >50% 4 Cakupan kumulatif KIA <50% <50% >50% >50% 5 Cakupan kumulatif KB <50% <50% >50% >50% 6 Cakupan kumulatif imunisasi <50% <50% >50% >50% 7 Program tambahan - - + + 8 Cakupan dana sehat <50% <50% <50% >50% INDIKATOR PERKEMBANGAN POSYANDU
  • 27. Posyandu kita sudah di strata mana........?
  • 29. PENGERTIAN DAN MANFAAT SISTEM INFORMASI POSYANDU • Sistem Informasi Posyandu (SIP) adalah seperangkat alat penyusunan data dan informasi yang berkaitan dengan kegiatan, kondisi dan perkembangan yang terjadi di setiap Posyandu. SIP adalah tatanan dari berbagai komponen kegiatan Posyandu yang menghasilkan data dan informasi tentang pelayanan terhadap proses tumbuh kembang anak dan pelayanan kesehatan dasar ibu dan anak yang meliputi cakupan program, pencapaian program, kontinuitas penimbangan, hasil penimbangan dan partisipasi masyarakat.
  • 30. Manfaat SIP • Menjadi bahan acuan bagi kader Posyandu untuk memahami permasalahan sehingga bisa mengembangkan kegiatan yang tepat dan disesuaikan dengan kebutuhan sasaran. • Sebagai informasi yang tepat guna dan tepat waktu mengenai pengelolaan Posyandu, agar berbagai pihak yang berperan dalam pengelolaan Posyandu bisa menggunakannya untuk membina Posyandu demi kepentingan masyarakat. • Tujuan format SIP adalah untuk menata dan menyederhanakan tugas pencatatan kader yang sangat banyak. Untuk melaksanakan hal ini, kader perlu mendapatkan pelatihan pengisian format SIP terlebih
  • 31. Macam-macam formatSIP • • • • • Catatan ibu hamil, kelahiran, kematian bayi dan kematian ibu hamil, melahirkan, nifas. Berisi catatan dasar mengenai sasaran Posyandu. Register bayi dan balita di wilayah kerja Posyandu. Berisi catatan pemberian tablet besi, vitaminA, pemberian oralit, tanggal imunisasi, dan tanggal bayi meninggal di wilayah kerja Posyandu tersebut. Register ibu hamil dan nifas di wilayah kerja Posyandu. Berisi daftar ibu hamil dan ibu nifas, catatan umur kehamilan, pemberian tablet tambah darah, imunisasi, pemberian kapsul yodium, pemeriksaan kehamilan, risiko kehamilan, tanggal dan penolong kelahiran, data bayi yang hidup dan meninggal, serta data ibu meninggal di wilayah kerja Posyandu Register WUS dan PUS di wilayah kerja Posyandu. Berisi daftar wanita dan suami-istri usia produktif yang memiliki kemungkinan mempunyai anak (hamil). Data Posyandu. Berisi catatan jumlah pengunjung (bayi, balitaWUS, PUS, ibu hamil, menyusui, bayi lahir dan meninggal), jumlah petugas yang hadir (kader Posyandu, kader PKK, PKB/PLKB, paramedis dan sebagainya). • Data hasil kegiatan Posyandu. Berisi catatan jumlah ibu hamil yang diperiksa dan mendapat tablet tambah darah, jumlah ibu menyusui, peserta KB ulang yang dilayani, panimbangan balita, semua balita yang punya KMS (K),
  • 33.
  • 34.
  • 35. FORMAT : 3 REGISTER WUS DAN PUS DALAM WILAYAH KERJA POSYANDU JANUARI S.D DESEMBER ............... POSYANDU : DESA/KELURAHAN : KECAMATAN : KAB/KOTA : 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 III IV V PEMBERIAN IMUNISASI /TT JENIS KOTRA SEPSIYANG DI PAKAI PENGANTIN TANGGAL/BULAN JENIS KONTRASEPSI JUMLAH ANAK YANG HIDUP MENINGGAL PADA UMUR PENGUKURAN LILA <=ATAU>23,5CM I II NO NAMA WUS DAN PUS UMUR NAMA SUAMI TAHAP KS KELOMPOK DASAWISMA
  • 36.
  • 37.
  • 38.
  • 39.