SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
MENYOAL REFORMA
AGRARIA ALA JOKOWI:
PERHUTANAN SOSIAL
Siti Chaakimah
2019
PENGANTAR
Reforma Agraria
tindakan merestrukturisasi
hak kepemilikan atas tanah
yang selama ini dimiliki dan
dikuasai oleh segelintir
pihak, terutama tuan tanah,
negara dan korporasi.
Rasio gini Indonesia tahun
2015:
72% lahan hanya dikuasai
1% penduduk.
Areal hutan Indonesia:
40 juta ha HTI, 1 juta ha
hutan rakyat.
NAWACITA
Reforma Agraria
1. Legalisasi asset
2. Tanah objek reforma agraria
3. Perhutanan sosial
4. Pengelolaan dan pengadaan lahan
asset desa.
Dibagi berdasarkan kewenangan:
BPN/KementerianATR (legalisasi asset,
TORA)
vs.
Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan (perhutanan sosial, TORA)
PERHUTANAN SOSIAL
Target 12,7 Juta Hektar Kawasan Hutan Dikelola Masyarakat
Hutan Desa
Hutan
Tanaman Rakyat
Hutan
Kemasyarakatan
Kemitraan
Kehutanan
Hutan Adat
Untuk pertama kalinya,
perhutanan sosial dilakukan
secara massif, sejak tahun
2002.
Menyentuh area yang
terkenal ‘sulit disentuh’:
Perhutani
Sampai tahun 2017,
pencapaiannya mencapai
1,3 juta hektar.
Apakah se-
progresif itu?
PERSOALAN 1:
JUMLAH PENGELUARAN IZIN UNTUK
PERUSAHAAN MASIH LEBIH BESAR
DIBANDING UNTUK RAKYAT
151.882
hektar/tahun
Belum termasuk HA, Izin Pinjam Pakai
Kawasan Hutan, dll
2014-
2016
Angka rata-rata kenaikan jumlah Izin
Perhutanan Sosial (5 skema)
45.060
hektar/tahun
2014-
2016
Angka rata-rata kenaikan jumlah Izin
Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu
pada Hutan Tanaman Industri
(IUPHHK-HTI)
PERSOALAN 1:
JUMLAH PENGELUARAN IZIN UNTUK
PERUSAHAAN MASIH LEBIH BESAR
DIBANDING UNTUK RAKYAT
142132
389535
23704
258453
0
50000
100000
150000
200000
250000
300000
350000
400000
450000
2016 2018
Angka Kenaikan Luasan Perizinan*
HTI Perhutanan Sosial
PERSOALAN 2:
ANGGARAN UNTUK PERHUTANAN
SOSIAL MENURUN DARI TAHUN KE
TAHUN Target jumlah Perhutanan Sosial baru akan
tercapai jika anggaran setidaknya tersedia
sebesar Rp 830 miliar per tahun.
Wakil Ketua Komisi IV DPR, Viva Yoga Mauladi
menyatakan bahwa pihaknya menyurati
Kemenkeu hampir tiap tahun untuk menambah
anggaran, tapi tidak pernah didengar.
Rp 308 M
Rp 165 M
2015 2017
PERSOALAN 3:
TERDAPAT CELAH PENYALAHGUNAAN
PERHUTANAN SOSIAL
HTR: Subjek Dapat Meleset
Perseorangan yang memiliki kompetensi dalam
kehutanan atau bidang lain yang pernah menjadi
pendamping atau penyuluh dapat berperan
sebagai pemohon melalui koperasi atau
kelompok bersama masyarakat setempat.
Pada Maret 2017, Walhi Lampung melaporkan salah satu
izin yang berada di Lampung bukan berasal dari warga
yang bermukim di sekitar kawasan hutan. Masyarakat di
sana justru tidak tahu akan koperasi yang memegang izin
HTR yang berada di desa mereka.
PERSOALAN 3:
TERDAPAT CELAH PENYALAHGUNAAN
PERHUTANAN SOSIAL
Kemitraan Kehutanan: Tidak
Menegaskan Kewajiban
Pengelola
Tidak ada mekanisme untuk
masyarakat dalam menagih
KK terhadap pemilik
izin/pengelola hutan.
Jumlah luasan tanah yang
harus di-mitra-kan dengan
masyarakat tidak ditentukan
dengan jelas.
Tidak mengatur berapa
banyak masyarakat yang
harus dijadikan mitra.
Dari 10.842.974
hektar izin HTI,
baru 24.469
hektar saja yang
terdapat
Kemitraan
Kehutanannya.2016
PERSOALAN 4:
PERHUTANAN SOSIAL TIDAK
MENYELESAIKAN KONFLIK YANG
SEDANG TERJADI
Kawasan-kawasan hutan yang diberikan
pengelolaannya kepada masyarakat bukan yang
sedang berkonflik.
Sekalipun ada yang diklaim sebagai resolusi
konflik, seperti izin Perhutanan Sosial yang
diberikan di Teluk Jambe, Karawang, pada
kenyataannya Perhutanan Sosial di sana sempat
menimbulkan konflik baru.
Lahan penerima izin Perhutanan Sosial
bertumpang tindih dengan lahan yang telah
dimiliki sebelumnya oleh masyarakat yang ada
di sana.
DIBALIK PERHUTANAN SOSIAL:
KEPENTINGAN PILPRES JOKOWI
Perhutanan Sosial
Hanya memberikan akses kepada
masyarakat untuk mengelola
kawasan hutan.
Penggunaan dan pemanfaatan tanah
yang diberikan oleh KLHK kepada
masyarakat terbatas pada apa yang
diatur oleh KLHK.
Tanaman yang bisa ditanam oleh
masyarakat terbatas hanya pada
tanaman-tanaman yang termasuk
dalam daftar KLHK.
DIBALIK PERHUTANAN SOSIAL:
KEPENTINGAN PILPRES JOKOWI
Perhutanan Sosial
Restrukturisasi kepemilikan lahan juga tidak
sedang diselesaikan oleh Perhutanan Sosial.
Wilayah-wilayah yang menjadi objek
Perhutanan Sosial adalah wilayah kosong,
terpisah dari wilayah izin pemanfaatan
kawasan hutan yang diberikan kepada
korporasi.
Juga, tidak (semua) menyasar pada
masyarakat yang dianggap sebagai perambah
di kawasan hutan.
DIBALIK PERHUTANAN SOSIAL:
KEPENTINGAN PILPRES JOKOWI
Lalu mengapa Perhutanan Sosial ini
begitu gencar dilakukan? Mari kita
berandai-andai:
12,7
juta
hektar
6,35 juta KK
yang akan mendapatkan
lahan
19 juta orang
Pemilih Potensial Jokowi
10%Suara pemilih
Indonesia
2 Hektar
Per Kepala Keluarga
DIBALIK PERHUTANAN SOSIAL:
KEPENTINGAN PILPRES JOKOWI
Jumlah luasan Perhutanan Sosial tahun
2019 naik sebanyak 60%.
Dalam waktu 1 tahun, 940ribu hektar izin
perhutanan sosial dikeluarkan. Sebelumnya
hanya 40 hektar per tahun.
Kebijakan represif infrastruktur di awal,
kebijakan populis di akhir.
20192018
2,5 juta hektar
1,5 juta hektar
PENUTUP
Pemerintah mengartikan reforma
agraria hanya sebatas pemberian
akses, baik itu melalui Perhutanan
Sosial maupun legalisasi asset.
Perombakan struktur kepemilikan
lahan belum ada dalam agenda
mereka.
Reforma agraria versi Jokowi,
membuat perjuangan reforma
agraria sejati masih jauh panggang
dari api.

More Related Content

Similar to Menyoal reforma agraria ala jokowi

Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Biotani & Bahari Indonesia
 
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Biotani & Bahari Indonesia
 
150116 Policy Brief_Menata Era Baru Kehutanan Masyarakat
150116 Policy Brief_Menata Era Baru Kehutanan Masyarakat150116 Policy Brief_Menata Era Baru Kehutanan Masyarakat
150116 Policy Brief_Menata Era Baru Kehutanan Masyarakat
Andhika Vega Praputra
 
sosialisasi-peraturan-menteri-lingkungan-hidup-dan-kehutanan-nomor-9-tahun-20...
sosialisasi-peraturan-menteri-lingkungan-hidup-dan-kehutanan-nomor-9-tahun-20...sosialisasi-peraturan-menteri-lingkungan-hidup-dan-kehutanan-nomor-9-tahun-20...
sosialisasi-peraturan-menteri-lingkungan-hidup-dan-kehutanan-nomor-9-tahun-20...
ZfHartawan
 
Hutan desa setengah hati
Hutan desa   setengah hatiHutan desa   setengah hati
Hutan desa setengah hati
Zainuri Hasyim
 
PERMEN LHK 92-21 PENGELOLAAN PERHUTANAN SOSIAL.pdf
PERMEN LHK 92-21 PENGELOLAAN PERHUTANAN SOSIAL.pdfPERMEN LHK 92-21 PENGELOLAAN PERHUTANAN SOSIAL.pdf
PERMEN LHK 92-21 PENGELOLAAN PERHUTANAN SOSIAL.pdf
adanggumilar
 

Similar to Menyoal reforma agraria ala jokowi (20)

Kabar jkpp 16
Kabar jkpp 16Kabar jkpp 16
Kabar jkpp 16
 
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
 
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
 
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
 
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
Petisi kepada presiden untuk penyelesaian konflik agraria
 
Desa untuk RAPS Fix.pptx
Desa untuk RAPS Fix.pptxDesa untuk RAPS Fix.pptx
Desa untuk RAPS Fix.pptx
 
TUGAS TATA KELOLA II_HADI CANDRA___.pptx
TUGAS TATA KELOLA II_HADI CANDRA___.pptxTUGAS TATA KELOLA II_HADI CANDRA___.pptx
TUGAS TATA KELOLA II_HADI CANDRA___.pptx
 
Jurnal penelitian Masyarakat Adat
Jurnal penelitian Masyarakat AdatJurnal penelitian Masyarakat Adat
Jurnal penelitian Masyarakat Adat
 
Bacaan i ikhtisar bacaan
Bacaan i ikhtisar bacaanBacaan i ikhtisar bacaan
Bacaan i ikhtisar bacaan
 
Jurnal penelitian masyarakat adat
Jurnal penelitian masyarakat adatJurnal penelitian masyarakat adat
Jurnal penelitian masyarakat adat
 
150116 Policy Brief_Menata Era Baru Kehutanan Masyarakat
150116 Policy Brief_Menata Era Baru Kehutanan Masyarakat150116 Policy Brief_Menata Era Baru Kehutanan Masyarakat
150116 Policy Brief_Menata Era Baru Kehutanan Masyarakat
 
sosialisasi-peraturan-menteri-lingkungan-hidup-dan-kehutanan-nomor-9-tahun-20...
sosialisasi-peraturan-menteri-lingkungan-hidup-dan-kehutanan-nomor-9-tahun-20...sosialisasi-peraturan-menteri-lingkungan-hidup-dan-kehutanan-nomor-9-tahun-20...
sosialisasi-peraturan-menteri-lingkungan-hidup-dan-kehutanan-nomor-9-tahun-20...
 
Panduan Pengajuan Perhutanan Sosial
Panduan Pengajuan Perhutanan SosialPanduan Pengajuan Perhutanan Sosial
Panduan Pengajuan Perhutanan Sosial
 
Panduan Pengajuan Perhutanan Sosial
Panduan Pengajuan Perhutanan SosialPanduan Pengajuan Perhutanan Sosial
Panduan Pengajuan Perhutanan Sosial
 
Konsep deklarasi 1 september 2014
Konsep deklarasi 1 september 2014Konsep deklarasi 1 september 2014
Konsep deklarasi 1 september 2014
 
Hutan desa setengah hati
Hutan desa   setengah hatiHutan desa   setengah hati
Hutan desa setengah hati
 
Cappa hd
Cappa hdCappa hd
Cappa hd
 
PERMEN LHK 92-21 PENGELOLAAN PERHUTANAN SOSIAL.pdf
PERMEN LHK 92-21 PENGELOLAAN PERHUTANAN SOSIAL.pdfPERMEN LHK 92-21 PENGELOLAAN PERHUTANAN SOSIAL.pdf
PERMEN LHK 92-21 PENGELOLAAN PERHUTANAN SOSIAL.pdf
 
Tugas_Tedy Sumarto_Model_Bisnis_Pengelolaan_Hutan_Perhutani.pdf
Tugas_Tedy Sumarto_Model_Bisnis_Pengelolaan_Hutan_Perhutani.pdfTugas_Tedy Sumarto_Model_Bisnis_Pengelolaan_Hutan_Perhutani.pdf
Tugas_Tedy Sumarto_Model_Bisnis_Pengelolaan_Hutan_Perhutani.pdf
 
Hutan adat
Hutan adat Hutan adat
Hutan adat
 

More from Siti Chaakimah

Lokakarya ii ds pasir jaya
Lokakarya ii ds pasir jayaLokakarya ii ds pasir jaya
Lokakarya ii ds pasir jaya
Siti Chaakimah
 

More from Siti Chaakimah (14)

Data Sosial: Pembelajaran dari Proses Penyusunan Profil Desa
Data Sosial: Pembelajaran dari Proses Penyusunan Profil DesaData Sosial: Pembelajaran dari Proses Penyusunan Profil Desa
Data Sosial: Pembelajaran dari Proses Penyusunan Profil Desa
 
Pengelolaan Sumberdaya Alam yang Bertanggungjawab
Pengelolaan Sumberdaya Alam yang BertanggungjawabPengelolaan Sumberdaya Alam yang Bertanggungjawab
Pengelolaan Sumberdaya Alam yang Bertanggungjawab
 
Komoditas Pertanian di Lahan Gambut
Komoditas Pertanian di Lahan GambutKomoditas Pertanian di Lahan Gambut
Komoditas Pertanian di Lahan Gambut
 
Pengembangan Perikanan Darat di Pedawang dan Tanjung Kulon, Pekalongan (IPB G...
Pengembangan Perikanan Darat di Pedawang dan Tanjung Kulon, Pekalongan (IPB G...Pengembangan Perikanan Darat di Pedawang dan Tanjung Kulon, Pekalongan (IPB G...
Pengembangan Perikanan Darat di Pedawang dan Tanjung Kulon, Pekalongan (IPB G...
 
Pemetaan sosial
Pemetaan sosialPemetaan sosial
Pemetaan sosial
 
Pendekatan Partisipasi Komunitas Urban
Pendekatan Partisipasi Komunitas UrbanPendekatan Partisipasi Komunitas Urban
Pendekatan Partisipasi Komunitas Urban
 
Faktor yang Mempengaruhi Strategi Perlawanan Petani
Faktor yang Mempengaruhi Strategi Perlawanan PetaniFaktor yang Mempengaruhi Strategi Perlawanan Petani
Faktor yang Mempengaruhi Strategi Perlawanan Petani
 
Kolokium Faktor yang Mempengaruhi Strategi Perlawanan Petani Lahan Pantai Kul...
Kolokium Faktor yang Mempengaruhi Strategi Perlawanan Petani Lahan Pantai Kul...Kolokium Faktor yang Mempengaruhi Strategi Perlawanan Petani Lahan Pantai Kul...
Kolokium Faktor yang Mempengaruhi Strategi Perlawanan Petani Lahan Pantai Kul...
 
Analisis Sektor Informal di Bubulak
Analisis Sektor Informal di BubulakAnalisis Sektor Informal di Bubulak
Analisis Sektor Informal di Bubulak
 
Kolokium Pemuda dan Pertanian (Proposal Penelitian)
Kolokium Pemuda dan Pertanian (Proposal Penelitian)Kolokium Pemuda dan Pertanian (Proposal Penelitian)
Kolokium Pemuda dan Pertanian (Proposal Penelitian)
 
Basa sunda (2)
Basa sunda (2)Basa sunda (2)
Basa sunda (2)
 
Backdrop1 1repairs
Backdrop1 1repairsBackdrop1 1repairs
Backdrop1 1repairs
 
Sales promotion
Sales promotionSales promotion
Sales promotion
 
Lokakarya ii ds pasir jaya
Lokakarya ii ds pasir jayaLokakarya ii ds pasir jaya
Lokakarya ii ds pasir jaya
 

Menyoal reforma agraria ala jokowi

  • 1. MENYOAL REFORMA AGRARIA ALA JOKOWI: PERHUTANAN SOSIAL Siti Chaakimah 2019
  • 2. PENGANTAR Reforma Agraria tindakan merestrukturisasi hak kepemilikan atas tanah yang selama ini dimiliki dan dikuasai oleh segelintir pihak, terutama tuan tanah, negara dan korporasi. Rasio gini Indonesia tahun 2015: 72% lahan hanya dikuasai 1% penduduk. Areal hutan Indonesia: 40 juta ha HTI, 1 juta ha hutan rakyat. NAWACITA Reforma Agraria 1. Legalisasi asset 2. Tanah objek reforma agraria 3. Perhutanan sosial 4. Pengelolaan dan pengadaan lahan asset desa. Dibagi berdasarkan kewenangan: BPN/KementerianATR (legalisasi asset, TORA) vs. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (perhutanan sosial, TORA)
  • 3. PERHUTANAN SOSIAL Target 12,7 Juta Hektar Kawasan Hutan Dikelola Masyarakat Hutan Desa Hutan Tanaman Rakyat Hutan Kemasyarakatan Kemitraan Kehutanan Hutan Adat Untuk pertama kalinya, perhutanan sosial dilakukan secara massif, sejak tahun 2002. Menyentuh area yang terkenal ‘sulit disentuh’: Perhutani Sampai tahun 2017, pencapaiannya mencapai 1,3 juta hektar. Apakah se- progresif itu?
  • 4. PERSOALAN 1: JUMLAH PENGELUARAN IZIN UNTUK PERUSAHAAN MASIH LEBIH BESAR DIBANDING UNTUK RAKYAT 151.882 hektar/tahun Belum termasuk HA, Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan, dll 2014- 2016 Angka rata-rata kenaikan jumlah Izin Perhutanan Sosial (5 skema) 45.060 hektar/tahun 2014- 2016 Angka rata-rata kenaikan jumlah Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Tanaman Industri (IUPHHK-HTI)
  • 5. PERSOALAN 1: JUMLAH PENGELUARAN IZIN UNTUK PERUSAHAAN MASIH LEBIH BESAR DIBANDING UNTUK RAKYAT 142132 389535 23704 258453 0 50000 100000 150000 200000 250000 300000 350000 400000 450000 2016 2018 Angka Kenaikan Luasan Perizinan* HTI Perhutanan Sosial
  • 6. PERSOALAN 2: ANGGARAN UNTUK PERHUTANAN SOSIAL MENURUN DARI TAHUN KE TAHUN Target jumlah Perhutanan Sosial baru akan tercapai jika anggaran setidaknya tersedia sebesar Rp 830 miliar per tahun. Wakil Ketua Komisi IV DPR, Viva Yoga Mauladi menyatakan bahwa pihaknya menyurati Kemenkeu hampir tiap tahun untuk menambah anggaran, tapi tidak pernah didengar. Rp 308 M Rp 165 M 2015 2017
  • 7. PERSOALAN 3: TERDAPAT CELAH PENYALAHGUNAAN PERHUTANAN SOSIAL HTR: Subjek Dapat Meleset Perseorangan yang memiliki kompetensi dalam kehutanan atau bidang lain yang pernah menjadi pendamping atau penyuluh dapat berperan sebagai pemohon melalui koperasi atau kelompok bersama masyarakat setempat. Pada Maret 2017, Walhi Lampung melaporkan salah satu izin yang berada di Lampung bukan berasal dari warga yang bermukim di sekitar kawasan hutan. Masyarakat di sana justru tidak tahu akan koperasi yang memegang izin HTR yang berada di desa mereka.
  • 8. PERSOALAN 3: TERDAPAT CELAH PENYALAHGUNAAN PERHUTANAN SOSIAL Kemitraan Kehutanan: Tidak Menegaskan Kewajiban Pengelola Tidak ada mekanisme untuk masyarakat dalam menagih KK terhadap pemilik izin/pengelola hutan. Jumlah luasan tanah yang harus di-mitra-kan dengan masyarakat tidak ditentukan dengan jelas. Tidak mengatur berapa banyak masyarakat yang harus dijadikan mitra. Dari 10.842.974 hektar izin HTI, baru 24.469 hektar saja yang terdapat Kemitraan Kehutanannya.2016
  • 9. PERSOALAN 4: PERHUTANAN SOSIAL TIDAK MENYELESAIKAN KONFLIK YANG SEDANG TERJADI Kawasan-kawasan hutan yang diberikan pengelolaannya kepada masyarakat bukan yang sedang berkonflik. Sekalipun ada yang diklaim sebagai resolusi konflik, seperti izin Perhutanan Sosial yang diberikan di Teluk Jambe, Karawang, pada kenyataannya Perhutanan Sosial di sana sempat menimbulkan konflik baru. Lahan penerima izin Perhutanan Sosial bertumpang tindih dengan lahan yang telah dimiliki sebelumnya oleh masyarakat yang ada di sana.
  • 10. DIBALIK PERHUTANAN SOSIAL: KEPENTINGAN PILPRES JOKOWI Perhutanan Sosial Hanya memberikan akses kepada masyarakat untuk mengelola kawasan hutan. Penggunaan dan pemanfaatan tanah yang diberikan oleh KLHK kepada masyarakat terbatas pada apa yang diatur oleh KLHK. Tanaman yang bisa ditanam oleh masyarakat terbatas hanya pada tanaman-tanaman yang termasuk dalam daftar KLHK.
  • 11. DIBALIK PERHUTANAN SOSIAL: KEPENTINGAN PILPRES JOKOWI Perhutanan Sosial Restrukturisasi kepemilikan lahan juga tidak sedang diselesaikan oleh Perhutanan Sosial. Wilayah-wilayah yang menjadi objek Perhutanan Sosial adalah wilayah kosong, terpisah dari wilayah izin pemanfaatan kawasan hutan yang diberikan kepada korporasi. Juga, tidak (semua) menyasar pada masyarakat yang dianggap sebagai perambah di kawasan hutan.
  • 12. DIBALIK PERHUTANAN SOSIAL: KEPENTINGAN PILPRES JOKOWI Lalu mengapa Perhutanan Sosial ini begitu gencar dilakukan? Mari kita berandai-andai: 12,7 juta hektar 6,35 juta KK yang akan mendapatkan lahan 19 juta orang Pemilih Potensial Jokowi 10%Suara pemilih Indonesia 2 Hektar Per Kepala Keluarga
  • 13. DIBALIK PERHUTANAN SOSIAL: KEPENTINGAN PILPRES JOKOWI Jumlah luasan Perhutanan Sosial tahun 2019 naik sebanyak 60%. Dalam waktu 1 tahun, 940ribu hektar izin perhutanan sosial dikeluarkan. Sebelumnya hanya 40 hektar per tahun. Kebijakan represif infrastruktur di awal, kebijakan populis di akhir. 20192018 2,5 juta hektar 1,5 juta hektar
  • 14. PENUTUP Pemerintah mengartikan reforma agraria hanya sebatas pemberian akses, baik itu melalui Perhutanan Sosial maupun legalisasi asset. Perombakan struktur kepemilikan lahan belum ada dalam agenda mereka. Reforma agraria versi Jokowi, membuat perjuangan reforma agraria sejati masih jauh panggang dari api.