Pancasila sebagai paradigma artinya nilai-nilai dasar Pancasila secara normatif menjadi kerangka acuan setiap aspek pembangunan nasional di Indonesia. Ini merupakan konsekuensi pengakuan bangsa Indonesia atas Pancasila sebagai dasar negara.
1. Oleh:
Nama : Bernopvida Putri Murlita
NIM : 222125112003004
Nama : Deskah Sabtiawan
NIM : 222121122002006
MATA KULIAH : PENDIDIKAN PANCASILA
“PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA PEMBANGUNAN”
Dosen Pengampu : Hema Malini, S.E., M.M.
NIDN : 0211038305
Program Studi Manajemen
2022-2023
3. 1
A. Bidang Politik
Pembangunan politik merupakan salah satu kajian dalam ilmu politik yang hadir sebagai
suatu upaya untuk memahami perubahan sosial politik yang terjadi di Negara-negara
berkembang.
Huntington berpendapat bahwa ada kriteria untuk mengukur perkembangan politik :
I. Rasionalisasi, yaitu melibatkan pergerakan dari partikularisme ke universalisme
II. Nasionalisme dan Intergrasi Nasional, yaitu menekankan pembangunan bangsa sebagai
aspek kunci dari pembangunan politik
III. Demokratisasi, yaitu terfokus pada persaingan dan pemerataan kekuasaan
IV. Mobilisasi, yaitu semakin besar pembangunan politik, modernisasi dan mobilisasi akan
semakin besar partisipasi politik.
4. B. Bidang Ekonomi Bahwa pembangunan merupakan suatu tahap yang
harus dijalani oleh setiap masyarakat atau bangsa.
2
Pengembangan sebagai suatu proses
Pembangunan ekonomi diartikan
sebagai suatu proses yang
menyebabkan pendapatan per
kapita penduduk meningkat
dalam jangka panjang.
Peningkatan pendapatan perkapita
Pengembangan sebagai suatu usaha
Sebagai suatu usaha, pembangunan merupakan
tindakan aktif yang harus dilakukan oleh suatu negara
dalam rangka meningkatkan pendapatan perkapita.
Suatu perekonomian dapat dinyatakan dalam keadaan
berkembang apabila pendapatan perkapita dalam
jangka panjang cenderun g meningkat.
Faktor ekonomi yang mempengaruhi pertumbuhan
dan pembangunan ekonomi : Sumber Daya Alam,
Sumber Daya Manusia, Modal dan Kewirausahaan.
5. Di bidang kesehatan
C. Bidang Sosial Budaya
3
Pembangunan sosial budaya adalah pembangunan yang dirancang untuk meningkatkan
taraf kehidupan masyarakat. Tujuan dan manfaat dari pembangunan sosial budaya
adalah untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat yang ditandai dengan meningkatnya
kualitas hidup yang layak dan bermartabat, seta memberi perhatian utama pada
tercukupinya kebutuhan dasar masyarakat. Kebijakan dan pembangunan sosial budaya :
Di bidang kesejahteraan sosial
Di bidang kependudukan dan keluarga berencana
Di bidang kebudayaan dan pariwisata
6. 4
D. Bidang hukum
Kehidupan Antar Ummat
Muatan yang terkandung dalam butir-butir dan nilai-nilai
ajaran Pancasila menghendaki agar warga negara senantiasa
hidup dalam kerukunan dan saling menghargai antar
penganut agama, sehingga akan dapat terwujud masyarakat
Indonesia meskipun berbeda agama dan kepercayaan
namun bersatu dalam persatuan dan kesatuan.
7. E. Bidang Iptek
5
Terdapat delapan startegi untuk meningkatkan peranan iptek dan inovasi bagi
pembangunan, pertumbuhan, dan produktivitas nasional dan menjadikan bangsa
Indonesia sebagai salah satu pusat Pengembangan Iptek dan inovasi di Kawasan Asia dan
Dunia :
Pembentukan Sistem Nasional Iptek dan Inovasi, serta inisiatif Dana Inovasi
Peningkatan kapasitas institusi dan pembibitan SDM Iptek
Pengembangan teknologi berbasis potensi kewilayahan dan budaya
Pengembangan penelitian sosial-humaniora untuk menunjang inovasi dan
produktivitas di masyarakat
Optimalisasi foreign direct investment (FDI) dan global value chain (GVC) sebagai
sarana alih teknologi
Pelembagaan Triple Helix
Pembangunan infrastruktur pendukung research and development yang bernilai
strategis
Penciptaan ekosistem yang kondutif untuk membutuhkan technopreneur dan starup.
8. 6
Salah satu tujuan bangsa Indonesia adalah melindungi segenap banga Indonesia dan seluruh
tumpah darah Indonesia. Hal ini mengandung makna bahwa tugas dan tanggung jawab tidak
hanya oleh penyelenggaranegara saja, tetapi juga rakyat Indonesia secara keseluruhan. Atas
dasar tersebut, sistem pertahanan dan keamanan adalah mengikuti serta seluruh komponen
bangsa. Sistem pembanguna pertahanan dan keamanan tersebut disebut sishankamrata
sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta.
F. Bidang Pertahanan & Keamanan
9. KESIMPULAN
Pelaksanaan Pancasila sebagai proses aktualisasi nilai-
nilai yang terkandung dalam pancasila untuk mengatur
bangsa dan negara mencapai sebuah tujuan negara. Dan
paradigma pancasila dijadikan landasan, acuan, metode,
nilai dan tujuan yang ingin dicapai dalam setiap program
pembangunan nasional.