Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan pembangunan yang mencakup karakteristik, definisi, bentuk, manfaat, pelaksana, ruang lingkup, dan proses perencanaan.
4. DEFINISI PERENCANAAN
Apa
โขmerumuskan apa yang menjadi tujuan/target yang ingin dicapai oleh
organisasi/perusahaan
Siapa
โขmerumuskan personil yang bertanggung jawab atas pencapaian target dan
sasaran organisasi
Kapan
โขmerumuskan jangka waktu atau kapan kegiatan / program harus
dilaksanakan
Bagaimana
โขmerumuskan strategi atau cara dan prosedur bagaimana kegiatan itu
dilaksanakan dengan cara yang efektif dan efesien
Mengapa
โขmerumuskan alasan-alasan yang melatrabelakangi mengapa kegiatan atau
program itu dilaksanakan atau untuk apa kegiatan itu dilaksanakan
SD.
Pendukung
โขmerumuskan sumber daya apa saja yang diperlukan agar kegiatan-kegiatan
pencapain tujuan dapat berjalan dengan sebagaimana mestinya
Perencanaan harus dapat menjawab pertanyaan berikut:
6. Manfaat Perencanaan
Membantu para manajer untuk berorientasi ke
masa depan, mampu melihat masalah-
masalah dan peluang-peluang yang mungkin
timbul dan yang akan dihadapi di masa
mendatang.
Akan meningkatkan koordinasi dalam
pengambilan keputusan, sehingga
mendukung manajer untuk selalu konsisten
dengan keputusan yang telah diambil
sebelumnya
Perencanaan akan menekankan kepada
tujuan organisasi, mengingatkan tujuan
organisasi yang harus dicapai
11. Ruang Lingkup Perencanaan
Rencana Kerja Satuan Kerja
Perangkat Daerah
Rencana Kerja Pemerintah
Daerah
Rencana Strategis Satuan
Kerja Perangkat Daerah
Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah
Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah
DAERAH
1 tahunRencana Kerja
Kementerian / Lembaga
1 tahunRencana Kerja
Pemerintah
5 tahunRencana Strategis
Kementerian / Lembaga
5 tahunRencana Pembangunan
Jangka Menengah
Nasional
20 tahunRencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional
NASIONAL
18. URUSANPELAYANAN
WAJIB
1. Pendidikan
2. Kesehatan
3. PekerjaanUmum
4. Perumahan
5. Penataan Ruang
6. Perencanaan
Pembangunan
7. Perhubungan
8. Lingkungan Hidup
9. Pertanahan
10. Kependudukan dan
Catatan Sipil
11. Pemberdayaan
Perempuan dan
Perlindungan Anak
12. Keluarga Berencana dan
Keluarga Sejahtera
13. Sosial
14. Ketenagakerjaan
15. Koperasi Usaha Kecil dan
Menengah
16. Penanaman Modal
17. Kebudayaan
18. Kepemudaan dan Olahraga
19. Kesatuan Bangsadan Politik
Dalam Negeri
20. Otonomi Daerah,
Pemerintahan Umum,
Administrasi Keuangan
Daerah, Perangkat Daerah,
Kepegawaian dan Persandian
21. Ketahanan Pangan
22. Pemberdayaan Masyarakat
dan Desa
23. Statistik
24. Kearsipan
25. Komunikasi dan Informatika
26. Perpustakaan
21. PEMERINTAH
DAERAH
16 dinas 7 Badan
2 instansi
penunjang
Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD)
PELAKSANAAN TUGAS DALAM
DESENTRALISASI
16 Dinas 7 Badan 2 Instansi penunjang
1. Dinas Kesehatan 9. Dinas Kepend. 1. Badan Pengawasan 1. Satpol PP
2. Dinas Pertanian 10. Dinas Ten. Kerja 2. Badan Perencanaan 2. Rumah Sakit Daerah
3. Dinas Kehutanan 11. Dinas Pendidikan 3. Badan LITBANG
4. Dinas Kelautan 12. Dinas PAsar 4. Badan Kesbanglinmas
5. Dinas Pendapatan 13. Dinas Binamarga 5. BAdan Pemberdayaan MAsy.
6. Dinas Perhubungan 14. Dinas Pengairan 6. Badan KEpegawaian
7. Dinas Perindustrian 15. Dinas Permukiman 7. Badan Pendidikan & Pelatihan
8. Dinas Koperasi 16. Dinas Sosial
25. SYARAT MELAKUKAN PROSES
PERENCANAAN
Para Perencana harus mampu memiliki
4 (empat) kualifikasi primer dalam
melakukan proses perencanaan, yaitu:
Harus memiliki
pengalaman
yang memadai
dalam
penganalisis
potensi dan
daya saing
daerah
Harus mampu
memiliki
pandangan
menyeluruh
terhadap
daerah yang
akan
rencanakan
Harus memiliki
pengetahuan
dan
ketertarikan
(minat) pada
trend sosial-
politik, dan
ekonomi yang
dapat
mempengaruhi
masa depan
daerah
Harus mampu
bekerja sama
dengan orang
lain
26. Dari
mimpiโฆ
Kenyataan / Realisasi
Langkah 1
Langkah 2
Langkah 3
Langkah 4
Langkah 5
Klarifikasi
Nilai-nilai
Definisikan nilai-nilai kunci
yang bermakna dalam
setiap aktifitas
Pahami kondisi
saat ini
Kaji kondisi lingkungan saat
ini (internal dan eksternal)
Ciptakan Visi
Ciptakan visi sesuai
dengan kebutuhan masa
depan
Definisikan
Misi
Klarifikasi
tujuan dasar
Implementasi
Visi
Ciptakan
rencana
strategis,
rencana aksi,
dan evaluasi
28. Alur Perencanaan
www.themegallery.com Company Logo
โข Suatu Kondisi Ideal (Cita-cita)
normatif yang ingin di capai di masa
datang
Visi (vision)
โข Cara normatif untuk mencapai visi
Misi
(mission)
โข Hal-hal yang ingin dicapai secara
umum. Setiap bentuk tujuan (goal)
bersifat dapat dimaksimumkan atau
diminimumkan.
Tujuan-
tujuan
(Goals)
29. โฆโฆ..
www.themegallery.com Company Logo
โขSub-elemen dari perencanaan, Bentuk
operasional dari tujuan, biasanya lebih terukur,
disertai target pencapaiannya. Kondisi minimum
yang harus dicapai dalam mencapai tujuan
dalam waktu tertentu.
Sasaran
(Objective)
โขsekumpulan sasaran-sasaran dengan metode-
metode untuk mencapainya.
Strategi
(strategy)
โขsekumpulan aktivitas (actions) untuk mencapai
suatu tujuan tertentu yang dilakukan oleh suatu
institusi tertentu
Program
(program)
30. Istilah-istilah di dalam proses perencanaan
berdasarkan unsur perencanaan yang dikandungnya
Istilah
(nomenklatur)
Hal yang ingin
dicapai
Cara/materi
untuk
mencapai
Keterangan
Visi โ
Misi โ
Tujuan โ
Sasaran โ
Strategi โ โ
Program โ โ
Proyek โ โ
Aktifitas โ
32. Meningkatkan keahlian mahasiswa dalam
bidang perencanaan pembangunan yang
menguasai falsafah, konsep, teori,
pendekatan dan metodologi berbasis ilmu
pengetahuan dan teknik perencanaan,
sehingga dapat berperan aktif dalam
proses perencanaan
36. Kebijakan
Fiskal &
Moneter
TIK
Konsep kebijakan fiskal
dan moneter
Instrumen kebijakan
fiskal dan moneter
Kebijakan Fiskal & Moneter
Mahasiswa memahami instrumen-intrumen kebijakan fiskal dan moneter
Serta analisis dan implikasi permasalahan ekonomi regional dan nasional
37. Manajemen
Keu. Daerah
TIK
Manajemen penerimaan
daerah
Manajemen pembiayaan
pembangunan daerah
Akuntabilitas keuangan
daerah
Manajemen Keuangan Daerah
Mahasiswa memahami analisis keuangan daerah, yang berkaitan dengan
Manajemen pendapatan dan pembiayaan pembangunan daerah.
40. PRAKTIKUM EKO. REGIONAL & PERENCANAAN
Memberikan keterampilan teknis penghitungan potensi ekonmi dan daya
saing daerah
1. Analisis LQ
2. Analisis Shift-share
3. Model Rasio Pertumbuhan
4. Input-Output
5. Neraca Daya Saing
6. Scalogram
7. Analitical Hierarchy Process
8. Analisis Participatory Rural
Apparaisal
41. Memberikan pengenalan dan terlibat dalam proses dan mekanisme penyusunan
dokumen rencana
1. Proses penyususnan dokumen
rencana
2. Proses Musrenbang
3. Proses Penetapan Dokumen
Rencana
WORKSHOP, PELATIHAN DAN MAGANG
PERENCANAAN
42. LOGO
C l i c k t o e d i t c o m p a n y s l o g a n .