SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
ENTROPY (ENTROPI)ENTROPY (ENTROPI)
Hukum Ke III thermodinamikaHukum Ke III thermodinamika
Penerapan Hukum Thermodinamika kedua, dalamPenerapan Hukum Thermodinamika kedua, dalam
bentukbentuk Ketidaksamaan ClausiusKetidaksamaan Clausius
Dayu Rina
Ketidaksamaan Clausius
adalah
Ketidaksamaan Clausius adalah
hubungan antara perpindahan panas
suatu sistem dengan reservoir panas
yang jumlahnya seimbang dengan suhu
absolute reservoir-reservoir ini pada
waktu sistem mengalami suatu siklus,
seperti siklus carnot.
Dari proses melingkar carnot (proses
reversible); kita ketahui bahwa untuk
setiap siklus reversible yang bekerja
diantara dua reservoir panas :
2
2
1
1
T
Q
T
Q
=
Karena Q2 panas yang masuk ke sistem
dan Q1 panas yang keluar dari sistem
maka :
1T
1Q
2T
2Q
=
atau :
0
T
Q
T
Q
T
Q
1
1
2
2
=Σ=+
Jadi pada proses reversible jumlah
perbandingan panas terhadap suhu
absolute sama dengan nol.
Tiap elemen siklus carnot menerima sejumlah
panas dQ2 dari reservoir panas dan
mengeluarkan sejumlah panas dQ1 pada
reservoir dingin, maka :
• Untuk proses melingkar reversible
siklus carnot :
• Untuk proses melingkar irreversible :
0
T
Q
=Σ
1
1
2
2
T
Q
T
Q
〈 0
T
dQ
〈
0
T
dQ
Re =∫ vatau
0
T
dQ
〈∫ irrev
atau atau
Jadi proses melingkar ……
Jadi proses melingkar reversible danJadi proses melingkar reversible dan
irreversible dapat ditulis singkat :irreversible dapat ditulis singkat :
Besarnya merupakan
Parameter system dan disebut
ENTROPY
0
T
dQ
≤∫ Ketidaksamaan
Clausius
T
dQ
ENTROPY
adalah
Perbandingan panas yang ditransfer
selama proses reversible dengan suhu
absolute sistem
Secara matematik ditulis :
rev






=
T
dQ
dS atau
vReT
dQ
S 





∫=∆
• Dari persamaan , terlihat
bahwa :
dQ = T.dS atau
• Bila proses berlangsung dengan suhu T
konstan, maka panas yang di transfer
selama proses reversible :
Q = T (S2 – S1)
• Bila proses berlangsung secara adiabatik
reversible atau dQ = 0, maka :
dS = 0 atau atau S2 = S1
Jadi pada proses adiabatik reversible, entropy adalah konstan
vReT
dQ
S 





∫=∆
∫=
2S
S1
T.dSQ
0S =∆
• Panas yang masuk ke sistem :
Q2 = T2 (S2 – S1)
• Panas yang keluar dari sistem :
Q1 = T1 (S2 – S1)
• Efficiency thermis :
2T
1T2T
2Q
1Q2Q
tη
−
=
−
=
Perhitungan-perhitunganPerhitungan-perhitungan
EntropyEntropy
Perubahan spesific entropy sistem :
dS = ; q = panas persatuan massa.
• Perubahan Entropy total :
T
dq
∫ ===∆
T
dq
1S-2SS
1
2
∫ T
dQ
m
1 1
2
∫==∆
T
dq
mS-SS 12
∫=
T
dQ
m Q = panas total
• Perubahan specific entropy untuk gas
ideal (persatuan massa) :
Pada gas ideal : PV = RT P = RT
V
Ingat : PV = nRT
PV = mRT
=
+
==
T
PdVdU
T
dq
dS T
PdVCv.dT +
Bila sistem berubah dari keadaan
1 ke keadaan 2 (lihat siklus
carnot) persatuan massa, maka :
1
2
12
V
V
.lnRS-S =
• Untuk proses isothermal :
; (Suhu (T) adalah
konstan)
• Untuk proses isometric :
; (Volume (V) adalah
konstan)
• Untuk proses isobaric :
; (Tekanan(P) adalah
konstan)
1
2
12
V
V
.lnRS-S =
1T
2T
lnCv.1S-2S =
1T
2T
lnCp.1S-2S =
Sehingga :
dV
V
R
T
Cv.dTdS +=∴




























+=−
1V
2V
ln.R
1T
2T
ln.Cv1S2S
dV
P
R
T
Cp.dTdS −=∴




























−=−
1P
2P
ln.R
1T
2T
.lnCp1S2S
specific entropy pada perubahan
phase dengan isothermal dan isobaric:
1 = panas latent
Perubahan specific entropy pada
reservoir panas :
Q = panas yang
mengalir ke reservoir
T
1
S-S 12 =
T
Q
=
T
h-h 12
=
T
Q
1S-2S =
Perubahan entropy keseluruhan (universe) :
Kerugian energi pada proses = Jumlah
panas yang hilang atau yang tidak boleh
digunakan :
QU = To . ∆S
To = Temperature refrence
∆S = Perubahan entropy system
Panas yang digunakan sering disebut
kerugian kerja
0sekitarnyaASsystemSnkeseluruhaS ≥+∆=∆
Hukum III
Thermodinamika
Hukum ke-3 thermodinamika merupakan
perhitungan entropy mutlak.
“Entropy mutlak dari suatu substansi
kristal murni dalam keseimbangan
internal yang sempurna adalah nol pada
nol derajat absolute (mutlak)”
Dapat dilihat entropy mutlak (absolute
entropy) dari suatu substansi :
∫=
T
dQS-S
2T
1T
12
atau
∫=
T
dQS-S
1T
0T
02
Soal :
1. 10 lbm air dari 320
F dikontakkan
dengan suatu reservoir panas dari
2120
F. Jika suhu air mencapai 2120
F,
tentukan perubahan entropy dari
air, reservoir dan keseluruhan, bila :
Cp air =
Rlbm
BTU
1 0
Soal :
2. 3 kg gas dipanaskan dari 3000
K ke
8000
K dengan perubahan tekanan
dari 100 k Pa menjadi 500 k Pa.
Hitunglah perubahan entropy !
(Tunjukkan perhitungan dengan dua
persamaan gas ideal) Jika diketahui
R = 0.287 Cv = 0.7176 KJ/kg0
K
Cp = 1.0047 KJ/Kg0
K
Soal :
3. Berapakah panas yang diperlukan
untuk memuaikan sejumlah gas
secara isotermis supaya kenaikan
entropinya = 0.2 k kal/kg0
K bila
berat gas = 2 kg, suhunya 3000
K
Home Work
 Suatu resistor dari 20 ohm dialiri arus
listrik constan 10 ampere selama 1 detik.
Sedang suhu resistor dibuat tetap
constan pada 270
C dengan jalan
mengalirkan air pendingin. Tentukan :
– Perubahan entropy resistor.
– Perubahan entropy keseluruhan (universe).
Pustaka :
 Burghardt, M. David. 1990. Engineering Thermodynamics
with Application 2nd Edision. Harper and Row Pub, NY.
 Djojodihardjo. 1985. Dasar-dasar Termodinamika Teknik.
Gramedia, Jakarta.
 Nainggolan. 1980. Termodinámica (Teori, Soal dan
Penyelesaian). Armiko, Bandung.
 Satiadiwiria, M. Tusuf. 1986. Termodinamika. PT Bina
Aksara, Jakarta.
SelesaiSelesai
Dayu RinaDayu Rina
TEP-FTP, Unud

More Related Content

What's hot

Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika KuantumKegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika KuantumAdli Sone
 
Hukum ii-termodinamika
Hukum ii-termodinamikaHukum ii-termodinamika
Hukum ii-termodinamikasari riski
 
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)Ali Hasimi Pane
 
Penerapan defrensial
Penerapan defrensialPenerapan defrensial
Penerapan defrensialFKIP UHO
 
Ppt.termodinamika entropi-dan-hk-kedua
Ppt.termodinamika entropi-dan-hk-keduaPpt.termodinamika entropi-dan-hk-kedua
Ppt.termodinamika entropi-dan-hk-keduaHusain Anker
 
Model-model Energi dalam Zat Padat
Model-model Energi dalam Zat PadatModel-model Energi dalam Zat Padat
Model-model Energi dalam Zat PadatRisdawati Hutabarat
 
Hukum Thermodinamika I - Siklus Tertutup
Hukum Thermodinamika  I - Siklus TertutupHukum Thermodinamika  I - Siklus Tertutup
Hukum Thermodinamika I - Siklus TertutupIskandar Tambunan
 
Bahan dielektrik dan kapasitansi
Bahan dielektrik dan kapasitansiBahan dielektrik dan kapasitansi
Bahan dielektrik dan kapasitansiAsjar Zitus
 
Polarisasi bahan dielektrik
Polarisasi bahan dielektrikPolarisasi bahan dielektrik
Polarisasi bahan dielektrikMerah Mars HiiRo
 
Bab ii pembahasan a. persamaan schrodinger pada gerak partikel b
Bab ii pembahasan a. persamaan schrodinger pada gerak partikel bBab ii pembahasan a. persamaan schrodinger pada gerak partikel b
Bab ii pembahasan a. persamaan schrodinger pada gerak partikel bMuhammad Ali Subkhan Candra
 

What's hot (20)

Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika KuantumKegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
Kegagalan Fisika Klasik menjelaskan Mekanika Kuantum
 
Hukum ii-termodinamika
Hukum ii-termodinamikaHukum ii-termodinamika
Hukum ii-termodinamika
 
Kumpulan Materi Termodinamika
Kumpulan Materi TermodinamikaKumpulan Materi Termodinamika
Kumpulan Materi Termodinamika
 
Hukum Gauss
Hukum Gauss Hukum Gauss
Hukum Gauss
 
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
 
4.hukum gauss
4.hukum gauss4.hukum gauss
4.hukum gauss
 
Siklus carnot
Siklus carnotSiklus carnot
Siklus carnot
 
Penerapan defrensial
Penerapan defrensialPenerapan defrensial
Penerapan defrensial
 
Sifat partikel dan gelombang
Sifat partikel dan gelombangSifat partikel dan gelombang
Sifat partikel dan gelombang
 
Thermodinamika Kimia
Thermodinamika KimiaThermodinamika Kimia
Thermodinamika Kimia
 
Ppt.termodinamika entropi-dan-hk-kedua
Ppt.termodinamika entropi-dan-hk-keduaPpt.termodinamika entropi-dan-hk-kedua
Ppt.termodinamika entropi-dan-hk-kedua
 
Model-model Energi dalam Zat Padat
Model-model Energi dalam Zat PadatModel-model Energi dalam Zat Padat
Model-model Energi dalam Zat Padat
 
Gas ideal
Gas idealGas ideal
Gas ideal
 
Hukum Thermodinamika I - Siklus Tertutup
Hukum Thermodinamika  I - Siklus TertutupHukum Thermodinamika  I - Siklus Tertutup
Hukum Thermodinamika I - Siklus Tertutup
 
Bahan dielektrik dan kapasitansi
Bahan dielektrik dan kapasitansiBahan dielektrik dan kapasitansi
Bahan dielektrik dan kapasitansi
 
Dasar Termodinamika
Dasar TermodinamikaDasar Termodinamika
Dasar Termodinamika
 
Manometer
ManometerManometer
Manometer
 
Polarisasi bahan dielektrik
Polarisasi bahan dielektrikPolarisasi bahan dielektrik
Polarisasi bahan dielektrik
 
Peluruhan alfa
Peluruhan alfaPeluruhan alfa
Peluruhan alfa
 
Bab ii pembahasan a. persamaan schrodinger pada gerak partikel b
Bab ii pembahasan a. persamaan schrodinger pada gerak partikel bBab ii pembahasan a. persamaan schrodinger pada gerak partikel b
Bab ii pembahasan a. persamaan schrodinger pada gerak partikel b
 

Viewers also liked

Kristen Blair Visual Resume
Kristen Blair Visual ResumeKristen Blair Visual Resume
Kristen Blair Visual ResumeKristen Blair
 
Grammar book part_2[1]
Grammar book part_2[1]Grammar book part_2[1]
Grammar book part_2[1]Psychfan21097
 
Libro gramatica 2nd semester
Libro gramatica 2nd semesterLibro gramatica 2nd semester
Libro gramatica 2nd semesterPsychfan21097
 
Grammar book gumercindo
Grammar book gumercindoGrammar book gumercindo
Grammar book gumercindogreg73346
 
Grammar book gumersindo
Grammar book gumersindoGrammar book gumersindo
Grammar book gumersindogreg73346
 
Brief introduction of KT
Brief introduction of KTBrief introduction of KT
Brief introduction of KTjhonlw
 
Daftar nidn dosen (1)
Daftar nidn dosen (1)Daftar nidn dosen (1)
Daftar nidn dosen (1)Nurlizam MAg
 
Grammarbook Gumersindo
Grammarbook GumersindoGrammarbook Gumersindo
Grammarbook Gumersindogreg73346
 
EV Charging Forum Barcelona 2012
EV Charging Forum Barcelona 2012EV Charging Forum Barcelona 2012
EV Charging Forum Barcelona 2012EV Charging Forum
 
Présentation
PrésentationPrésentation
PrésentationCeemo
 
Bibliotheque de l'Universite de Varsovie
Bibliotheque de l'Universite de VarsovieBibliotheque de l'Universite de Varsovie
Bibliotheque de l'Universite de VarsovieZuza Wiorogórska
 
PréSentation Intema 10 4 Half
PréSentation Intema 10 4 HalfPréSentation Intema 10 4 Half
PréSentation Intema 10 4 Halfjwatson1
 
How to build emotional websites
How to build emotional websitesHow to build emotional websites
How to build emotional websitesSibele Castro
 
НИКОПОЛЬСКИЙ КРАСНОЗНАМЕННЫЙ ПОЛК
НИКОПОЛЬСКИЙ КРАСНОЗНАМЕННЫЙ ПОЛКНИКОПОЛЬСКИЙ КРАСНОЗНАМЕННЫЙ ПОЛК
НИКОПОЛЬСКИЙ КРАСНОЗНАМЕННЫЙ ПОЛКlit1537
 
Thermodinamika : Hukum I - Sistem Terbuka
Thermodinamika : Hukum I - Sistem TerbukaThermodinamika : Hukum I - Sistem Terbuka
Thermodinamika : Hukum I - Sistem TerbukaIskandar Tambunan
 
Sifat koligatif larutan
Sifat koligatif larutanSifat koligatif larutan
Sifat koligatif larutanElia Cahyani
 
Marketing an overview
Marketing an overviewMarketing an overview
Marketing an overviewravin0402
 

Viewers also liked (19)

409 945-1-pb
409 945-1-pb409 945-1-pb
409 945-1-pb
 
Kristen Blair Visual Resume
Kristen Blair Visual ResumeKristen Blair Visual Resume
Kristen Blair Visual Resume
 
Grammar book part_2[1]
Grammar book part_2[1]Grammar book part_2[1]
Grammar book part_2[1]
 
Libro gramatica 2nd semester
Libro gramatica 2nd semesterLibro gramatica 2nd semester
Libro gramatica 2nd semester
 
Grammar book gumercindo
Grammar book gumercindoGrammar book gumercindo
Grammar book gumercindo
 
Grammar book gumersindo
Grammar book gumersindoGrammar book gumersindo
Grammar book gumersindo
 
Brief introduction of KT
Brief introduction of KTBrief introduction of KT
Brief introduction of KT
 
Daftar nidn dosen (1)
Daftar nidn dosen (1)Daftar nidn dosen (1)
Daftar nidn dosen (1)
 
Grammarbook Gumersindo
Grammarbook GumersindoGrammarbook Gumersindo
Grammarbook Gumersindo
 
EV Charging Forum Barcelona 2012
EV Charging Forum Barcelona 2012EV Charging Forum Barcelona 2012
EV Charging Forum Barcelona 2012
 
Présentation
PrésentationPrésentation
Présentation
 
Bibliotheque de l'Universite de Varsovie
Bibliotheque de l'Universite de VarsovieBibliotheque de l'Universite de Varsovie
Bibliotheque de l'Universite de Varsovie
 
PréSentation Intema 10 4 Half
PréSentation Intema 10 4 HalfPréSentation Intema 10 4 Half
PréSentation Intema 10 4 Half
 
How to build emotional websites
How to build emotional websitesHow to build emotional websites
How to build emotional websites
 
НИКОПОЛЬСКИЙ КРАСНОЗНАМЕННЫЙ ПОЛК
НИКОПОЛЬСКИЙ КРАСНОЗНАМЕННЫЙ ПОЛКНИКОПОЛЬСКИЙ КРАСНОЗНАМЕННЫЙ ПОЛК
НИКОПОЛЬСКИЙ КРАСНОЗНАМЕННЫЙ ПОЛК
 
Thermodinamika : Hukum I - Sistem Terbuka
Thermodinamika : Hukum I - Sistem TerbukaThermodinamika : Hukum I - Sistem Terbuka
Thermodinamika : Hukum I - Sistem Terbuka
 
Mnp ppt jw
Mnp ppt jwMnp ppt jw
Mnp ppt jw
 
Sifat koligatif larutan
Sifat koligatif larutanSifat koligatif larutan
Sifat koligatif larutan
 
Marketing an overview
Marketing an overviewMarketing an overview
Marketing an overview
 

Similar to Hukum termo iii(entropy).rina (1)

Similar to Hukum termo iii(entropy).rina (1) (20)

Entropi (new)
Entropi (new)Entropi (new)
Entropi (new)
 
Materi pertemuan 2
Materi pertemuan 2Materi pertemuan 2
Materi pertemuan 2
 
Termodinamika & teori kinetik gas
Termodinamika & teori kinetik gasTermodinamika & teori kinetik gas
Termodinamika & teori kinetik gas
 
Entropi
EntropiEntropi
Entropi
 
KIMIA FISIKA TERMODINAMIKA
KIMIA FISIKA TERMODINAMIKAKIMIA FISIKA TERMODINAMIKA
KIMIA FISIKA TERMODINAMIKA
 
5 kapasitas panas (termodinamika)
5 kapasitas panas (termodinamika)5 kapasitas panas (termodinamika)
5 kapasitas panas (termodinamika)
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
TERMODINAMIKA
TERMODINAMIKATERMODINAMIKA
TERMODINAMIKA
 
Penerapan hukum 2 termodinamika
Penerapan hukum 2 termodinamikaPenerapan hukum 2 termodinamika
Penerapan hukum 2 termodinamika
 
Termodinamika2
Termodinamika2Termodinamika2
Termodinamika2
 
Termodinamika2
Termodinamika2Termodinamika2
Termodinamika2
 
Termodinamika
TermodinamikaTermodinamika
Termodinamika
 
2284419
22844192284419
2284419
 
termodinamika
termodinamikatermodinamika
termodinamika
 
Rangkuman fisika smk 11 a haka mj
Rangkuman fisika smk 11 a haka mjRangkuman fisika smk 11 a haka mj
Rangkuman fisika smk 11 a haka mj
 
Termodinamika
TermodinamikaTermodinamika
Termodinamika
 
Termodinamika
TermodinamikaTermodinamika
Termodinamika
 
Termodinamika rtf(1)
Termodinamika rtf(1)Termodinamika rtf(1)
Termodinamika rtf(1)
 
Termodinamika
Termodinamika Termodinamika
Termodinamika
 
Termodinamika.pptx
Termodinamika.pptxTermodinamika.pptx
Termodinamika.pptx
 

Recently uploaded

MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 

Recently uploaded (20)

MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 

Hukum termo iii(entropy).rina (1)

  • 1. ENTROPY (ENTROPI)ENTROPY (ENTROPI) Hukum Ke III thermodinamikaHukum Ke III thermodinamika Penerapan Hukum Thermodinamika kedua, dalamPenerapan Hukum Thermodinamika kedua, dalam bentukbentuk Ketidaksamaan ClausiusKetidaksamaan Clausius Dayu Rina
  • 2. Ketidaksamaan Clausius adalah Ketidaksamaan Clausius adalah hubungan antara perpindahan panas suatu sistem dengan reservoir panas yang jumlahnya seimbang dengan suhu absolute reservoir-reservoir ini pada waktu sistem mengalami suatu siklus, seperti siklus carnot.
  • 3. Dari proses melingkar carnot (proses reversible); kita ketahui bahwa untuk setiap siklus reversible yang bekerja diantara dua reservoir panas : 2 2 1 1 T Q T Q =
  • 4. Karena Q2 panas yang masuk ke sistem dan Q1 panas yang keluar dari sistem maka : 1T 1Q 2T 2Q = atau : 0 T Q T Q T Q 1 1 2 2 =Σ=+ Jadi pada proses reversible jumlah perbandingan panas terhadap suhu absolute sama dengan nol.
  • 5. Tiap elemen siklus carnot menerima sejumlah panas dQ2 dari reservoir panas dan mengeluarkan sejumlah panas dQ1 pada reservoir dingin, maka : • Untuk proses melingkar reversible siklus carnot : • Untuk proses melingkar irreversible : 0 T Q =Σ 1 1 2 2 T Q T Q 〈 0 T dQ 〈 0 T dQ Re =∫ vatau 0 T dQ 〈∫ irrev atau atau Jadi proses melingkar ……
  • 6. Jadi proses melingkar reversible danJadi proses melingkar reversible dan irreversible dapat ditulis singkat :irreversible dapat ditulis singkat : Besarnya merupakan Parameter system dan disebut ENTROPY 0 T dQ ≤∫ Ketidaksamaan Clausius T dQ
  • 7. ENTROPY adalah Perbandingan panas yang ditransfer selama proses reversible dengan suhu absolute sistem Secara matematik ditulis : rev       = T dQ dS atau vReT dQ S       ∫=∆
  • 8. • Dari persamaan , terlihat bahwa : dQ = T.dS atau • Bila proses berlangsung dengan suhu T konstan, maka panas yang di transfer selama proses reversible : Q = T (S2 – S1) • Bila proses berlangsung secara adiabatik reversible atau dQ = 0, maka : dS = 0 atau atau S2 = S1 Jadi pada proses adiabatik reversible, entropy adalah konstan vReT dQ S       ∫=∆ ∫= 2S S1 T.dSQ 0S =∆
  • 9. • Panas yang masuk ke sistem : Q2 = T2 (S2 – S1) • Panas yang keluar dari sistem : Q1 = T1 (S2 – S1) • Efficiency thermis : 2T 1T2T 2Q 1Q2Q tη − = − =
  • 10. Perhitungan-perhitunganPerhitungan-perhitungan EntropyEntropy Perubahan spesific entropy sistem : dS = ; q = panas persatuan massa. • Perubahan Entropy total : T dq ∫ ===∆ T dq 1S-2SS 1 2 ∫ T dQ m 1 1 2 ∫==∆ T dq mS-SS 12 ∫= T dQ m Q = panas total
  • 11. • Perubahan specific entropy untuk gas ideal (persatuan massa) : Pada gas ideal : PV = RT P = RT V Ingat : PV = nRT PV = mRT = + == T PdVdU T dq dS T PdVCv.dT +
  • 12. Bila sistem berubah dari keadaan 1 ke keadaan 2 (lihat siklus carnot) persatuan massa, maka : 1 2 12 V V .lnRS-S =
  • 13. • Untuk proses isothermal : ; (Suhu (T) adalah konstan) • Untuk proses isometric : ; (Volume (V) adalah konstan) • Untuk proses isobaric : ; (Tekanan(P) adalah konstan) 1 2 12 V V .lnRS-S = 1T 2T lnCv.1S-2S = 1T 2T lnCp.1S-2S =
  • 14. Sehingga : dV V R T Cv.dTdS +=∴                             +=− 1V 2V ln.R 1T 2T ln.Cv1S2S dV P R T Cp.dTdS −=∴                             −=− 1P 2P ln.R 1T 2T .lnCp1S2S
  • 15. specific entropy pada perubahan phase dengan isothermal dan isobaric: 1 = panas latent Perubahan specific entropy pada reservoir panas : Q = panas yang mengalir ke reservoir T 1 S-S 12 = T Q = T h-h 12 = T Q 1S-2S =
  • 16. Perubahan entropy keseluruhan (universe) : Kerugian energi pada proses = Jumlah panas yang hilang atau yang tidak boleh digunakan : QU = To . ∆S To = Temperature refrence ∆S = Perubahan entropy system Panas yang digunakan sering disebut kerugian kerja 0sekitarnyaASsystemSnkeseluruhaS ≥+∆=∆
  • 17. Hukum III Thermodinamika Hukum ke-3 thermodinamika merupakan perhitungan entropy mutlak. “Entropy mutlak dari suatu substansi kristal murni dalam keseimbangan internal yang sempurna adalah nol pada nol derajat absolute (mutlak)” Dapat dilihat entropy mutlak (absolute entropy) dari suatu substansi : ∫= T dQS-S 2T 1T 12 atau ∫= T dQS-S 1T 0T 02
  • 18. Soal : 1. 10 lbm air dari 320 F dikontakkan dengan suatu reservoir panas dari 2120 F. Jika suhu air mencapai 2120 F, tentukan perubahan entropy dari air, reservoir dan keseluruhan, bila : Cp air = Rlbm BTU 1 0
  • 19. Soal : 2. 3 kg gas dipanaskan dari 3000 K ke 8000 K dengan perubahan tekanan dari 100 k Pa menjadi 500 k Pa. Hitunglah perubahan entropy ! (Tunjukkan perhitungan dengan dua persamaan gas ideal) Jika diketahui R = 0.287 Cv = 0.7176 KJ/kg0 K Cp = 1.0047 KJ/Kg0 K
  • 20. Soal : 3. Berapakah panas yang diperlukan untuk memuaikan sejumlah gas secara isotermis supaya kenaikan entropinya = 0.2 k kal/kg0 K bila berat gas = 2 kg, suhunya 3000 K
  • 21. Home Work  Suatu resistor dari 20 ohm dialiri arus listrik constan 10 ampere selama 1 detik. Sedang suhu resistor dibuat tetap constan pada 270 C dengan jalan mengalirkan air pendingin. Tentukan : – Perubahan entropy resistor. – Perubahan entropy keseluruhan (universe).
  • 22. Pustaka :  Burghardt, M. David. 1990. Engineering Thermodynamics with Application 2nd Edision. Harper and Row Pub, NY.  Djojodihardjo. 1985. Dasar-dasar Termodinamika Teknik. Gramedia, Jakarta.  Nainggolan. 1980. Termodinámica (Teori, Soal dan Penyelesaian). Armiko, Bandung.  Satiadiwiria, M. Tusuf. 1986. Termodinamika. PT Bina Aksara, Jakarta.