1. Pemakaian Ulir
Ulir selalu berpasangan
Ulir Luar (Baut)
Ulir Dalam (Mur)
Baut dan Mur
Baut dan mur merupakan elemen pengikat
yang dapat dilepas tanpa merusak sambungan.
Penyambungan dengan mur dan baut ini paling
banyak digunakan pada sambungan konstruksi
dan alat permesinan.
2. Baut
Baut adalah sebuah batang poros yang
dililit alur-alur dengan ukuran tertentu
Klasifikasi Baut dibedakan menjadi 2
kelompok antara lain:
a. Baut pengikat: digunakan untuk mengikat
2 komponen atau lebih, dengan atau tanpa
menahan gaya
b. Baut Penggerak: digunakan untuk
mengubah gerak putar menjadi gerak lurus
atau sebaliknya
4. Bila ditinjau dari segi penggunaannya baut dapat
dibedakan terdiri dari:
Baut penjepit yang terdiri dari 3 macam:
a .Baut biasa (baut tembus)
b. Baut tanam
c. Baut tap
5. Baut untuk pemakaian khusus:
a. Baut Pondasi, yang
digunakan untuk memasang
mesin atau bangunan pada
pondasinya.
b. Baut Penahan, untuk
menahan dua bagian dalam
jarak yang tetap.
c. Baut Mata atau Baut Kait,
untuk peralatan kaitan
mesin pengangkat.
6. d. Baut T, untuk mengikat
benda kerja atau
peralatan pada meja
yang dasaarnya
mempunyai alur T.
e. Baut Kereta, dipakai
pada kendaraan.
f. Baut Penarik Kawat
9. Simbol Kekuatan Baut
Standar untuk kekuatan baut ditunjukkan dengan
simbol kualitas dua buah angka yang dipisahkan
dengan titik.
8.8
8.8
Contoh: 8.8 (dibaca: delapan titik
delapan)
Arti simbol:
- Angka disebelah kiri tanda titik
adalah 1/100 harga minimum
kekuatan tarik σB (N/mm2)
- Angka disebelah kanan tanda
titik adalah apabila dikalikan
dengan angka pertama, nilainya
1/10 kali harga batas mulur
minimum σy (N/mm2)
10. Contoh
Baut dengan simbol 8.8.
Artinya baut yang dibuat dari bahan yang mempunyai:
Kekuatan Tarik Minimum
Angka pertama = 1/100 x Kekuatan Tarik
Kekuatan Tarik = angka pertama x 100
B = 8 x 100
= 800 N/mm2
Batas Mulur
Angka pertama x Angka kedua = 1/10 x Batas mulur
Batas mulur = Angka pertama x Angka kedua x 10
B = 8 x 8 x 10
= 640 N/mm2
11. MUR
a. Tinggi mur umumnya
antara 0,5 sd 0,8 d
b. Sambungan yang sering
dilepas pasang dengan
beban ringan
c. Untuk pengencangan
ringan dengan kunci pas
Mur adalah sebagai pasangan baut yang berbentuk
lubang berulir dalam
Klasifikasi Mur berdasarkan ciri khusus pemakaian:
12. d. Untuk sambungan pada
pipa
e. Untuk pengaman
terhadap kerusakan dan
pengaman ujung baut
f. Mur Pengatur