SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Disampaikan pada Pelatihan Imunisasi COVID-19 bagi Petugas Kesehatan
KEBIJAKAN
PEMBERIAN IMUNISASI COVID-19
Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan
Ditjen P2P – Kementerian Kesehatan
LATAR BELAKANG
OUTLINE
PAPARAN
PEMBERIAN IMUNISASI
COVID-19
PESAN KUNCI
Latar Belakang
COVID -19 Fatality Rate di Indonesia
(per 3 November 2020)
KASUS TERKONFIRMASI MENINGGAL FATALITY RATE
Indonesia 418.375 14.146 3,38%
Dunia 47.309.782 1.210.973 2,56%
LIMA PROVINSI DENGAN KASUS TERTINGGI
DKI Jakarta 107.229 2.288 2,13%
Jawa Timur 53.002 3.799 7,17%
Jawa Barat 36.924 732 1,98%
Jawa Tengah 34.618 1.766 5,10%
Sulawesi Selatan 18.372 468 2,55%
Saat ini, dengan jumlah kasus COVID-19 global mencapai 47,3 juta (223 negara) ,
fatality rate (tingkat kematian) global sebesar 2,56%. Fatality rate Indonesia
sebesar 0,82% lebih tinggi dari angka global yaitu 3,38%
(34 provinsi, 502 Kab/Kota).
https://covid19.go.id/peta-sebaran
9. Sumatera Utara 13.277 542 4,08%
Pemerintah telah menetapkan pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-
19) sebagai bencana non-alam.
Pemerintah telah mengumumkan kasus konfirmasi pertama COVID-19 di
Indonesia pada awal Maret 2020. Dalam rentang waktu satu bulan, seluruh
provinsi telah melaporkan kasus konfirmasi. Penyebaran COVID-19 tidak
hanya terjadi di Daerah Khusus Ibukota Jakarta dan kota padat penduduk
lainnya, namun telah menyebar hingga ke pedesaan di daerah terpencil.
Pandemi COVID-19 memberikan tantangan besar dalam upaya peningkatan
derajat kesehatan masyarakat di Indonesia.
Pandemi COVID-19 yang melanda dunia, juga memberikan dampak yang
terlihat nyata dalam berbagai sektor di antaranya sektor sosial, pariwisata, dan
pendidikan.
Perlu segera dilakukan intervensi tidak hanya dari sisi penerapan protokol
kesehatan namun juga diperlukan intervensi lain yang efektif untuk
memutuskan mata rantai penularan penyakit melalui upaya pemberian
imunisasi.
LATAR
BELAKANG
PETADUNIAPENGEMBANGANVAKSINCOVID-19
Return on Investment Imunisasi sebesar 16 kali Cost of Ilness sehingga imunisasi
dinilai sebagai intervensi paling cost of effective
Perpres No. 99
Tahun 2020
tentang Pengadaan
Vaksin dan
Pelaksanaan
Vaksinasi Dalam
Rangka
Penanggulangan
Pandemi COVID-19
Kajian Vaksinasi COVID-19
Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (ITAGI)
Kajian Spesifikasi Vaksin COVID-19
Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (ITAGI)
Pemberian Imunisasi
COVID-19
1. Menurunkan kesakitan &
kematian akibat COVID-19
2. Mencapai kekebalan kelompok (herd
immunity) untuk mencegah dan melindungi
kesehatan masyarakat
3. Melindungi dan memperkuat sistem kesehatan secara
menyeluruh
4. Menjaga produktifitas dan meminimalkan dampak sosial dan
ekonomi
TUJUAN VAKSINASI COVID-19
Sasaran
(Kajian ITAGI – Agustus 2020)
1. Tenaga kesehatan dan semua petugas yang bekerja pada fasilitas pelayanan kesehatan di
seluruh Indonesia,
2. Kelompok prioritas lainnya yang ditetapkan berdasarkan kajian epidemiologi dan kebijakan
operasional imunisasi COVID-19, diantaranya :
a. Petugas non-medis: adalah petugas pelayanan publik (essensial worker) misalnya TNI –Polri, petugas bandara, stasiun
kereta api, pelabuhan, pemadam kebakaran, PLN, PAM yang bertugas di lapangan, dll.
b. Kelompok risiko tinggi/high risk lain
• Kelompok pekerja berusia 18 – 59 tahun yang merupakan kelompok usia produktif dan berkontribusi pendiidkan termasuk sektor perekonomian
• Populasi lainnya: penduduk yang tinggal di tempat berisiko tinggi (rumah jompo, penduduk padat memiliki komorbid yang terkendali dan masih aktif/
produktif populasi di kluster, misalnya pasar (sasarannya pedagang bukan pembeli, kluster asrama, pondok pesantren dan kelompok kluster lainnya).
c. Kotak Erat Kasus Konfirmasi COVID-19, kelompok risiko dari keluarga dan kontak sekitar kasus Covid-19. termasuk
pegawai RS/Puskesmas, perkantoran, pasar tradisional, ABK/PMI, panti, lapas/rutan, kegiatan keagamaan dll.
d. Administrator pemerintahan yang terlibat dalam memberikan layanan publik.
Kelompok rentan yang berusia 18 – 59 tahun:
Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Waktu Pelaksanaan
Mulai November 2020
secara bertahap dengan
mempertimbangkan kajian
epidemiologi, ketersediaan
vaksin COVID-19 dan sarana
pendukung lainnya
Tempat
Pemberian imunisasi COVID-19
dilaksanakan dengan menerapkan
protokol kesehatan pada tempat
pelayanan sebagai berikut:
• Puskesmas, puskesmas
pembantu, puskesmas keliling
• Fasilitas kesehatan lainnya yang
memberikan layanan imunisasi
dan telah terdaftar di Dinas
Kesehatan setempat.
• Kantor Kesehatan Pelabuhan
(KKP) beserta fasilitas pelayanan
kesehatan di wilayah kerjanya
• Pos imunisasi lainnya
Prinsip Pelaksanaan Imunisasi COVID-19
1) Pemberian imunisasi dilakukan oleh dokter, perawat atau bidan di fasilitas pelayanan kesehatan
pemerintah maupun swasta yang menjadi tempat pelaksanaan pelayanan imunisasi COVID-19
3) Pelayanan imunisasi dapat dilakukan di puskesmas dan jaringan pelayanannya maupun fasilitas
pelayanan kesehatan lainnya yang memberikan layanan imunisasi sesuai aturan dan kebijakan
pemerintah daerah setempat
4) Melakukan skrining/penapisan terhadap status kesehatan sasaran sebelum dilakukan pemberian
imunisasi (comorbid dan status infeksi/penyakit COVID-19)
5) Menerapkan protokol kesehatan
6) Mengoptimalkan kegiatan surveilans COVID-19 termasuk pelaporannya
2) Tidak mengganggu pelayanan imunisasi rutin dan pelayanan kesehatan lainnya
Public Private Mix (PPM) dalam Pelaksanaan
Pemberian Imunisasi COVID-19
 Jejaring layanan imunisasi yang terintegrasi antar semua fasilitas pelayanan kesehatan dibutuhkan
untuk peningkatan akses terhadap layanan imunisasi yang berkualitas dan sesuai standar sehingga
upaya peningkatan cakupan imunisasi yang tinggi dan merata dapat terwujud.
 Pelaksana jejaring layanan imunisasi merupakan tanggung jawab Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota dan jajarannya, dengan melibatkan seluruh fasyankes, baik pemerintah maupun
swasta.
 Pendekatan yang dapat digunakan untuk jejaring layanan imunisasi:
 Pemerintah – Pemerintah: program imunisasi di Dinkes Kab/Kota dengan layanan imunisasi yang
terdapat di fasyankes pemerintah
 Pemerintah – Swasta: program imunisasi di Dinkes Kab/Kota dengan layanan imunisasi yang
terapat di fasyankes swasta
 Jejaring layanan imunisasi terdiri dari jejaring internal dan eksternal
 Jejaring internal : jejaring seluruh program di puskesmas yang terlibat layanan imunisasi (ex:
program imunisasi, KIA, surveilans PD3I, promkes, dsb)
 Jejaring eksternal : huungan koordinasi dan pembinaan antara pemberi layanan imunisasi oleh
fasyankes dengan Tim Jejaring Layanan Imunisasi di Fasyankes Pemerintah dan Swasta,
Institusi/Organisasi yang menaungi fasyankes tsb, dan masyarakat sebagai pengontrol.
Pemberian pelayanan imunisasi COVID-19 juga melibatkan peran swasta
sebagai bagian dari Public Private Mix (PPM)
PROVINSI
KABUPATEN
KEMENKES
LEMARI ES +
FREEZER
COLD ROOM + LEMARI ES +
FREEZER
LEMARI ES
PUSKESMAS
PUSKESMAS
/POSYANDU
Alur Distribusi
Vaksin Pemerintah
COLD BOX
COLD BOX
VACCINE
CARRIER
VACCINE
CARRIER
RS/UPS*
Dalam kondisi Normal peralatan cold
chain yang ada di Daerah hanya cukup
untuk mengelola vaksin untuk
imunisasi rutin
Dalam kondisi tertentu (seperti pd saat
Kampanye MR) kekurangan kapasitas
penyimpanan vaksin disiasati dengan
meningkatkan frekuensi
pengambilan/pengiriman vaksin
Distribusi Vaksin sangat tergantung
Kapasitas penyimpanan vaksin di masing-
masing level
Introduksi Vaksin baru
menyebabkan kebutuhan
sarana penyimpan vaksin
meningkat.
Industri : Penyedia
Vaksin
STRATEGI : PELAKSANAAN IMUNISASI COVID-19
Pemilihan jenis vaksin :
berdasarkan kajian atau
rekomendasi dari ITAGI
Penyediaan dan
distribusi vaksin
Monitoring
dan
Evaluasi
Rapid Assesment
COVID-19 Vaccine
Acceptance
STRATEGI KOMUNIKASI
IMUNISASI COVID-19
1. Berdasarkan data dan fakta
2. Berorientasi hasil
3. Bermitra dengan kelompok/ group lokal yang potensial
4. Sharing informasi dengan publik dan masyarakat sebagai instrumen
yang efektif untuk mempengaruhi perilaku seseorang
PENDEKATAN
STRATEGI KOMUNIKASI
Agar memastikan sasaran atau target imunisasi :
1. Terinformasi manfaat imunisasi dan bahayanya jika tidak mendapatkan
imunisasi COVID-19 lengkap (misal : 2 dosis pemberian)
2. Mengetahui ketersediaan akses pelayanan imunisasi di wilayahnya (jumlah
kunjungan dan jarak waktu mendapatkan imunisasi 2 dosis)
3. Mengetahui peran dan tanggung jawab dalam melindungi diri sendiri,
keluarga dan lingkungan (tetap menerapkan protokol kesehatan dsb)
4. Termotivasi untuk mendapatkan imunisasi COVID-19 tepat waktu dan
lengkap
PENTINGNYA
STRATEGI KOMUNIKASI
COVID-19
Penerimaan dan
animo Vaksin
COVID-19 oleh
masyarakat sangat
tinggi
Kesimpulan
• Pemberian imunisasi COVID-19, disertai dengan
penerapan protokol kesehatan yang ketat, merupakan
upaya akselerasi dalam rangka penanggulangan
pandemi
• Pemberian imunisasi dengan cakupan yang tinggi dan
merata akan membentuk kekebalan kelompok pada
masyarakat sehingga dapat memutuskan mata rantai
penularan penyakit COVID-19
Terima Kasih

More Related Content

Similar to 1. Kebijakan Pemberian Imunisasi COVID-19 - rev 3 Nov 2020_reza.ppt

2. Mikroplaning dan Rantai Dingin Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.ppt
2. Mikroplaning dan Rantai Dingin Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.ppt2. Mikroplaning dan Rantai Dingin Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.ppt
2. Mikroplaning dan Rantai Dingin Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.ppt
pramita18
 
2_dr Budiman Bela_Vaksinasi dan Varian COVID-19.pdf
2_dr Budiman Bela_Vaksinasi dan Varian COVID-19.pdf2_dr Budiman Bela_Vaksinasi dan Varian COVID-19.pdf
2_dr Budiman Bela_Vaksinasi dan Varian COVID-19.pdf
sufyanatstsauri2
 
#17012022_Webinar Kesiapan RS dalam Menghadapi Varian Omicron.pptx
#17012022_Webinar Kesiapan RS dalam Menghadapi Varian Omicron.pptx#17012022_Webinar Kesiapan RS dalam Menghadapi Varian Omicron.pptx
#17012022_Webinar Kesiapan RS dalam Menghadapi Varian Omicron.pptx
ssuser53198f
 
3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pptx
3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pptx3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pptx
3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pptx
ssuser929474
 
PKM%20HATAWANO%20VAKSINASI%20COVID-19%20fix%201.pptx
PKM%20HATAWANO%20VAKSINASI%20COVID-19%20fix%201.pptxPKM%20HATAWANO%20VAKSINASI%20COVID-19%20fix%201.pptx
PKM%20HATAWANO%20VAKSINASI%20COVID-19%20fix%201.pptx
VithaaTetaa1
 
3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pdf
3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pdf3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pdf
3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pdf
RomaUlina5
 
Surat Edaran Tengtang Kewaspadaan Terhadap Lonjakan Kasus Covid 19.pdf
Surat Edaran Tengtang Kewaspadaan Terhadap Lonjakan Kasus Covid 19.pdfSurat Edaran Tengtang Kewaspadaan Terhadap Lonjakan Kasus Covid 19.pdf
Surat Edaran Tengtang Kewaspadaan Terhadap Lonjakan Kasus Covid 19.pdf
ssuser75ed35
 
PAPARAN DIREKTUR MUTU KEMKES RI.pptx
PAPARAN DIREKTUR MUTU KEMKES RI.pptxPAPARAN DIREKTUR MUTU KEMKES RI.pptx
PAPARAN DIREKTUR MUTU KEMKES RI.pptx
TinoKashara1
 
20210319-Peran-Vaksin-dalam-penanggulangan-COVID-19-Bony-Lestari.pptx
20210319-Peran-Vaksin-dalam-penanggulangan-COVID-19-Bony-Lestari.pptx20210319-Peran-Vaksin-dalam-penanggulangan-COVID-19-Bony-Lestari.pptx
20210319-Peran-Vaksin-dalam-penanggulangan-COVID-19-Bony-Lestari.pptx
JuliatulMuslimah
 

Similar to 1. Kebijakan Pemberian Imunisasi COVID-19 - rev 3 Nov 2020_reza.ppt (20)

2. Mikroplaning dan Rantai Dingin Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.ppt
2. Mikroplaning dan Rantai Dingin Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.ppt2. Mikroplaning dan Rantai Dingin Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.ppt
2. Mikroplaning dan Rantai Dingin Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.ppt
 
2_dr Budiman Bela_Vaksinasi dan Varian COVID-19.pdf
2_dr Budiman Bela_Vaksinasi dan Varian COVID-19.pdf2_dr Budiman Bela_Vaksinasi dan Varian COVID-19.pdf
2_dr Budiman Bela_Vaksinasi dan Varian COVID-19.pdf
 
#17012022_Webinar Kesiapan RS dalam Menghadapi Varian Omicron.pptx
#17012022_Webinar Kesiapan RS dalam Menghadapi Varian Omicron.pptx#17012022_Webinar Kesiapan RS dalam Menghadapi Varian Omicron.pptx
#17012022_Webinar Kesiapan RS dalam Menghadapi Varian Omicron.pptx
 
Permenkes Nomor 84 Tahun 2020
Permenkes Nomor 84 Tahun 2020Permenkes Nomor 84 Tahun 2020
Permenkes Nomor 84 Tahun 2020
 
Strategi pelaksanaan imunisasi pada masa pandemi covid 19
Strategi pelaksanaan imunisasi pada masa pandemi covid 19 Strategi pelaksanaan imunisasi pada masa pandemi covid 19
Strategi pelaksanaan imunisasi pada masa pandemi covid 19
 
JUKNIS UKM MASA PANDEMI siwi 20072022.pptx
JUKNIS UKM MASA PANDEMI siwi 20072022.pptxJUKNIS UKM MASA PANDEMI siwi 20072022.pptx
JUKNIS UKM MASA PANDEMI siwi 20072022.pptx
 
Vaksin covid 19 Lansia Kemkes.ppt
Vaksin covid 19 Lansia Kemkes.pptVaksin covid 19 Lansia Kemkes.ppt
Vaksin covid 19 Lansia Kemkes.ppt
 
3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pptx
3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pptx3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pptx
3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pptx
 
PIS-PK masa Pandemi COVID19_090620.pptx
PIS-PK masa Pandemi COVID19_090620.pptxPIS-PK masa Pandemi COVID19_090620.pptx
PIS-PK masa Pandemi COVID19_090620.pptx
 
1. Program Imunisasi Nasional di indonesia.pdf
1. Program  Imunisasi Nasional di indonesia.pdf1. Program  Imunisasi Nasional di indonesia.pdf
1. Program Imunisasi Nasional di indonesia.pdf
 
Gerakan Semesta Tenaga Kesehatan
Gerakan Semesta Tenaga KesehatanGerakan Semesta Tenaga Kesehatan
Gerakan Semesta Tenaga Kesehatan
 
vaksin covid.pptx
vaksin covid.pptxvaksin covid.pptx
vaksin covid.pptx
 
PKM%20HATAWANO%20VAKSINASI%20COVID-19%20fix%201.pptx
PKM%20HATAWANO%20VAKSINASI%20COVID-19%20fix%201.pptxPKM%20HATAWANO%20VAKSINASI%20COVID-19%20fix%201.pptx
PKM%20HATAWANO%20VAKSINASI%20COVID-19%20fix%201.pptx
 
3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pdf
3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pdf3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pdf
3. Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 3 Jan 2021.pdf
 
Panduan pelayanan kesehatan balita pada masa pandemi covid-19 bagi tenaga kes...
Panduan pelayanan kesehatan balita pada masa pandemi covid-19 bagi tenaga kes...Panduan pelayanan kesehatan balita pada masa pandemi covid-19 bagi tenaga kes...
Panduan pelayanan kesehatan balita pada masa pandemi covid-19 bagi tenaga kes...
 
Surat Edaran Tengtang Kewaspadaan Terhadap Lonjakan Kasus Covid 19.pdf
Surat Edaran Tengtang Kewaspadaan Terhadap Lonjakan Kasus Covid 19.pdfSurat Edaran Tengtang Kewaspadaan Terhadap Lonjakan Kasus Covid 19.pdf
Surat Edaran Tengtang Kewaspadaan Terhadap Lonjakan Kasus Covid 19.pdf
 
Sosialisasi Vaksinasi Covid 19 (1).pptx
Sosialisasi Vaksinasi Covid 19 (1).pptxSosialisasi Vaksinasi Covid 19 (1).pptx
Sosialisasi Vaksinasi Covid 19 (1).pptx
 
PAPARAN DIREKTUR MUTU KEMKES RI.pptx
PAPARAN DIREKTUR MUTU KEMKES RI.pptxPAPARAN DIREKTUR MUTU KEMKES RI.pptx
PAPARAN DIREKTUR MUTU KEMKES RI.pptx
 
20210319-Peran-Vaksin-dalam-penanggulangan-COVID-19-Bony-Lestari.pptx
20210319-Peran-Vaksin-dalam-penanggulangan-COVID-19-Bony-Lestari.pptx20210319-Peran-Vaksin-dalam-penanggulangan-COVID-19-Bony-Lestari.pptx
20210319-Peran-Vaksin-dalam-penanggulangan-COVID-19-Bony-Lestari.pptx
 
Buletin Surveilans PD3I & Imunisasi Edisi 2 Juli 2020
Buletin Surveilans PD3I & Imunisasi Edisi 2 Juli 2020Buletin Surveilans PD3I & Imunisasi Edisi 2 Juli 2020
Buletin Surveilans PD3I & Imunisasi Edisi 2 Juli 2020
 

Recently uploaded

Kimia Farma Singkawang jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Singkawang jual obat penggugur kandunganKimia Farma Singkawang jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Singkawang jual obat penggugur kandungan
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandunganKimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
dermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptx
dermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptxdermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptx
dermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptx
FotocameraM10
 
Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 2 bulan +6287776558899
Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 2 bulan +6287776558899Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 2 bulan +6287776558899
Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 2 bulan +6287776558899
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Obat Penggugur Kandungan & kimia Farma 087/776/558/889
Obat Penggugur Kandungan &  kimia Farma 087/776/558/889Obat Penggugur Kandungan &  kimia Farma 087/776/558/889
Obat Penggugur Kandungan & kimia Farma 087/776/558/889
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptxPresentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
YesicaAprilliaPutriA
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
PeniMSaptoargo2
 
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandunganKimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandunganKimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
OBAT ABORSI DI KIMIA FARMA SEMARANG 087776558899
OBAT ABORSI DI KIMIA FARMA SEMARANG 087776558899OBAT ABORSI DI KIMIA FARMA SEMARANG 087776558899
OBAT ABORSI DI KIMIA FARMA SEMARANG 087776558899
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 

Recently uploaded (20)

Sosialisasi Imunisasi HepB Bagi Nakes Tahap II.pptx
Sosialisasi Imunisasi HepB Bagi Nakes Tahap II.pptxSosialisasi Imunisasi HepB Bagi Nakes Tahap II.pptx
Sosialisasi Imunisasi HepB Bagi Nakes Tahap II.pptx
 
Kimia Farma Singkawang jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Singkawang jual obat penggugur kandunganKimia Farma Singkawang jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Singkawang jual obat penggugur kandungan
 
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptxKONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
 
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandunganKimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
 
dermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptx
dermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptxdermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptx
dermatologi bahan ajar ukmppd pasti lulus.pptx
 
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docxSistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
Sistemm Klasifikasi Virus Baltimore.docx
 
Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 2 bulan +6287776558899
Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 2 bulan +6287776558899Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 2 bulan +6287776558899
Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 2 bulan +6287776558899
 
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
 
buku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdf
buku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdfbuku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdf
buku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdf
 
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptxPPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
 
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
 
Obat Penggugur Kandungan & kimia Farma 087/776/558/889
Obat Penggugur Kandungan &  kimia Farma 087/776/558/889Obat Penggugur Kandungan &  kimia Farma 087/776/558/889
Obat Penggugur Kandungan & kimia Farma 087/776/558/889
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
 
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptxPresentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
 
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docxContoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
 
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandunganKimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
 
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandunganKimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
 
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
 
OBAT ABORSI DI KIMIA FARMA SEMARANG 087776558899
OBAT ABORSI DI KIMIA FARMA SEMARANG 087776558899OBAT ABORSI DI KIMIA FARMA SEMARANG 087776558899
OBAT ABORSI DI KIMIA FARMA SEMARANG 087776558899
 

1. Kebijakan Pemberian Imunisasi COVID-19 - rev 3 Nov 2020_reza.ppt

  • 1. Disampaikan pada Pelatihan Imunisasi COVID-19 bagi Petugas Kesehatan KEBIJAKAN PEMBERIAN IMUNISASI COVID-19 Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan Ditjen P2P – Kementerian Kesehatan
  • 4. COVID -19 Fatality Rate di Indonesia (per 3 November 2020) KASUS TERKONFIRMASI MENINGGAL FATALITY RATE Indonesia 418.375 14.146 3,38% Dunia 47.309.782 1.210.973 2,56% LIMA PROVINSI DENGAN KASUS TERTINGGI DKI Jakarta 107.229 2.288 2,13% Jawa Timur 53.002 3.799 7,17% Jawa Barat 36.924 732 1,98% Jawa Tengah 34.618 1.766 5,10% Sulawesi Selatan 18.372 468 2,55% Saat ini, dengan jumlah kasus COVID-19 global mencapai 47,3 juta (223 negara) , fatality rate (tingkat kematian) global sebesar 2,56%. Fatality rate Indonesia sebesar 0,82% lebih tinggi dari angka global yaitu 3,38% (34 provinsi, 502 Kab/Kota). https://covid19.go.id/peta-sebaran 9. Sumatera Utara 13.277 542 4,08%
  • 5. Pemerintah telah menetapkan pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID- 19) sebagai bencana non-alam. Pemerintah telah mengumumkan kasus konfirmasi pertama COVID-19 di Indonesia pada awal Maret 2020. Dalam rentang waktu satu bulan, seluruh provinsi telah melaporkan kasus konfirmasi. Penyebaran COVID-19 tidak hanya terjadi di Daerah Khusus Ibukota Jakarta dan kota padat penduduk lainnya, namun telah menyebar hingga ke pedesaan di daerah terpencil. Pandemi COVID-19 memberikan tantangan besar dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat di Indonesia. Pandemi COVID-19 yang melanda dunia, juga memberikan dampak yang terlihat nyata dalam berbagai sektor di antaranya sektor sosial, pariwisata, dan pendidikan. Perlu segera dilakukan intervensi tidak hanya dari sisi penerapan protokol kesehatan namun juga diperlukan intervensi lain yang efektif untuk memutuskan mata rantai penularan penyakit melalui upaya pemberian imunisasi. LATAR BELAKANG
  • 7. Return on Investment Imunisasi sebesar 16 kali Cost of Ilness sehingga imunisasi dinilai sebagai intervensi paling cost of effective
  • 8. Perpres No. 99 Tahun 2020 tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi COVID-19
  • 9. Kajian Vaksinasi COVID-19 Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (ITAGI)
  • 10. Kajian Spesifikasi Vaksin COVID-19 Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (ITAGI)
  • 12. 1. Menurunkan kesakitan & kematian akibat COVID-19 2. Mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) untuk mencegah dan melindungi kesehatan masyarakat 3. Melindungi dan memperkuat sistem kesehatan secara menyeluruh 4. Menjaga produktifitas dan meminimalkan dampak sosial dan ekonomi TUJUAN VAKSINASI COVID-19
  • 13. Sasaran (Kajian ITAGI – Agustus 2020) 1. Tenaga kesehatan dan semua petugas yang bekerja pada fasilitas pelayanan kesehatan di seluruh Indonesia, 2. Kelompok prioritas lainnya yang ditetapkan berdasarkan kajian epidemiologi dan kebijakan operasional imunisasi COVID-19, diantaranya : a. Petugas non-medis: adalah petugas pelayanan publik (essensial worker) misalnya TNI –Polri, petugas bandara, stasiun kereta api, pelabuhan, pemadam kebakaran, PLN, PAM yang bertugas di lapangan, dll. b. Kelompok risiko tinggi/high risk lain • Kelompok pekerja berusia 18 – 59 tahun yang merupakan kelompok usia produktif dan berkontribusi pendiidkan termasuk sektor perekonomian • Populasi lainnya: penduduk yang tinggal di tempat berisiko tinggi (rumah jompo, penduduk padat memiliki komorbid yang terkendali dan masih aktif/ produktif populasi di kluster, misalnya pasar (sasarannya pedagang bukan pembeli, kluster asrama, pondok pesantren dan kelompok kluster lainnya). c. Kotak Erat Kasus Konfirmasi COVID-19, kelompok risiko dari keluarga dan kontak sekitar kasus Covid-19. termasuk pegawai RS/Puskesmas, perkantoran, pasar tradisional, ABK/PMI, panti, lapas/rutan, kegiatan keagamaan dll. d. Administrator pemerintahan yang terlibat dalam memberikan layanan publik. Kelompok rentan yang berusia 18 – 59 tahun:
  • 14. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Waktu Pelaksanaan Mulai November 2020 secara bertahap dengan mempertimbangkan kajian epidemiologi, ketersediaan vaksin COVID-19 dan sarana pendukung lainnya Tempat Pemberian imunisasi COVID-19 dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan pada tempat pelayanan sebagai berikut: • Puskesmas, puskesmas pembantu, puskesmas keliling • Fasilitas kesehatan lainnya yang memberikan layanan imunisasi dan telah terdaftar di Dinas Kesehatan setempat. • Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) beserta fasilitas pelayanan kesehatan di wilayah kerjanya • Pos imunisasi lainnya
  • 15. Prinsip Pelaksanaan Imunisasi COVID-19 1) Pemberian imunisasi dilakukan oleh dokter, perawat atau bidan di fasilitas pelayanan kesehatan pemerintah maupun swasta yang menjadi tempat pelaksanaan pelayanan imunisasi COVID-19 3) Pelayanan imunisasi dapat dilakukan di puskesmas dan jaringan pelayanannya maupun fasilitas pelayanan kesehatan lainnya yang memberikan layanan imunisasi sesuai aturan dan kebijakan pemerintah daerah setempat 4) Melakukan skrining/penapisan terhadap status kesehatan sasaran sebelum dilakukan pemberian imunisasi (comorbid dan status infeksi/penyakit COVID-19) 5) Menerapkan protokol kesehatan 6) Mengoptimalkan kegiatan surveilans COVID-19 termasuk pelaporannya 2) Tidak mengganggu pelayanan imunisasi rutin dan pelayanan kesehatan lainnya
  • 16. Public Private Mix (PPM) dalam Pelaksanaan Pemberian Imunisasi COVID-19  Jejaring layanan imunisasi yang terintegrasi antar semua fasilitas pelayanan kesehatan dibutuhkan untuk peningkatan akses terhadap layanan imunisasi yang berkualitas dan sesuai standar sehingga upaya peningkatan cakupan imunisasi yang tinggi dan merata dapat terwujud.  Pelaksana jejaring layanan imunisasi merupakan tanggung jawab Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan jajarannya, dengan melibatkan seluruh fasyankes, baik pemerintah maupun swasta.  Pendekatan yang dapat digunakan untuk jejaring layanan imunisasi:  Pemerintah – Pemerintah: program imunisasi di Dinkes Kab/Kota dengan layanan imunisasi yang terdapat di fasyankes pemerintah  Pemerintah – Swasta: program imunisasi di Dinkes Kab/Kota dengan layanan imunisasi yang terapat di fasyankes swasta  Jejaring layanan imunisasi terdiri dari jejaring internal dan eksternal  Jejaring internal : jejaring seluruh program di puskesmas yang terlibat layanan imunisasi (ex: program imunisasi, KIA, surveilans PD3I, promkes, dsb)  Jejaring eksternal : huungan koordinasi dan pembinaan antara pemberi layanan imunisasi oleh fasyankes dengan Tim Jejaring Layanan Imunisasi di Fasyankes Pemerintah dan Swasta, Institusi/Organisasi yang menaungi fasyankes tsb, dan masyarakat sebagai pengontrol.
  • 17. Pemberian pelayanan imunisasi COVID-19 juga melibatkan peran swasta sebagai bagian dari Public Private Mix (PPM)
  • 18.
  • 19. PROVINSI KABUPATEN KEMENKES LEMARI ES + FREEZER COLD ROOM + LEMARI ES + FREEZER LEMARI ES PUSKESMAS PUSKESMAS /POSYANDU Alur Distribusi Vaksin Pemerintah COLD BOX COLD BOX VACCINE CARRIER VACCINE CARRIER RS/UPS* Dalam kondisi Normal peralatan cold chain yang ada di Daerah hanya cukup untuk mengelola vaksin untuk imunisasi rutin Dalam kondisi tertentu (seperti pd saat Kampanye MR) kekurangan kapasitas penyimpanan vaksin disiasati dengan meningkatkan frekuensi pengambilan/pengiriman vaksin Distribusi Vaksin sangat tergantung Kapasitas penyimpanan vaksin di masing- masing level Introduksi Vaksin baru menyebabkan kebutuhan sarana penyimpan vaksin meningkat. Industri : Penyedia Vaksin
  • 20. STRATEGI : PELAKSANAAN IMUNISASI COVID-19 Pemilihan jenis vaksin : berdasarkan kajian atau rekomendasi dari ITAGI Penyediaan dan distribusi vaksin Monitoring dan Evaluasi Rapid Assesment COVID-19 Vaccine Acceptance
  • 21. STRATEGI KOMUNIKASI IMUNISASI COVID-19 1. Berdasarkan data dan fakta 2. Berorientasi hasil 3. Bermitra dengan kelompok/ group lokal yang potensial 4. Sharing informasi dengan publik dan masyarakat sebagai instrumen yang efektif untuk mempengaruhi perilaku seseorang PENDEKATAN STRATEGI KOMUNIKASI Agar memastikan sasaran atau target imunisasi : 1. Terinformasi manfaat imunisasi dan bahayanya jika tidak mendapatkan imunisasi COVID-19 lengkap (misal : 2 dosis pemberian) 2. Mengetahui ketersediaan akses pelayanan imunisasi di wilayahnya (jumlah kunjungan dan jarak waktu mendapatkan imunisasi 2 dosis) 3. Mengetahui peran dan tanggung jawab dalam melindungi diri sendiri, keluarga dan lingkungan (tetap menerapkan protokol kesehatan dsb) 4. Termotivasi untuk mendapatkan imunisasi COVID-19 tepat waktu dan lengkap PENTINGNYA STRATEGI KOMUNIKASI COVID-19
  • 22. Penerimaan dan animo Vaksin COVID-19 oleh masyarakat sangat tinggi
  • 23. Kesimpulan • Pemberian imunisasi COVID-19, disertai dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, merupakan upaya akselerasi dalam rangka penanggulangan pandemi • Pemberian imunisasi dengan cakupan yang tinggi dan merata akan membentuk kekebalan kelompok pada masyarakat sehingga dapat memutuskan mata rantai penularan penyakit COVID-19

Editor's Notes

  1. Saat ini terdapat 173 kandidat vaksin dimana dan 143 tahap uji praklinis ke hewan dan 3 kandidat sedang dilakukan uji klinik ke Manusia. Platform dari tipe vaksin tersebut adalah mRNA, DNA, Protein Sub Unit/Rekombinan Viral Vector dan Inactivated. Ada 3 kandidat terdepan yang saat ini sedang dalam uji klinis tahap 3 yaitu Sinovac China yang menggunakan platfrom Inactivated Moderna Amerika Serikat dengan menggunakan platfrom RNA Astra Zeneca Inggris dengan menggunakan platform viral vector
  2. Bila kita melihat gambar diagram ini dapat kita interprestasikan bahwa Return on Investment (ROI) Public Infrastructure adalah 3 kali, ROI di pendidikan adalah 7 kali, ROI di Community Health workers adalah 9 kali sedangkan untuk imunisasi sebesar 16 kali. Sehingga dapat kita simpulkan bahwa imunisasi memiliki ROI paling besar dan dinilai sebagai intervensi yang paling cost of effective .