SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Penjelajahan samudera
KELOMPOK 1 (X SCI A):
•ALIFA AYU RIZKI (03)
•DWI JULIANTI (10)
•ELMYRA ZERLINA . (11)
•SUCI KURNIATI (18)
•SYIFA RAHMI FADHILA (20)
JALUR PERDAGANGAN
DARAT
Jalur perdagangan darat itu melintasi gurun yang
tandus, pegunungan yang terjal, serta perbedaan iklim
yang mencolok, sampai di penghujung asia barat yaitu
kota dagang Antiokia dan Tyrus. Jalur perdagangan darat
pertama yang dilalui oleh para saudagar dari kedua
benua tersebut adalah yang terkenal dengan sebutan jalur
sutra.
JALUR PERDAGANGAN LAUT
Sejak awal abad masehi, hubungan perdagangan melalui
jalan laut telah dilakukan oleh bangsa- bangsa di asia timur, asia
barat, asia tenggara , serta bangsa eropa. Jalan sutra berangsur-
angsur mulai ditinggalkan oleh saudagar- saudagar cina, arab,
india, dan eropa.
Faktor- faktor ditinggalkannya jalur darat :
1. Teknologi kapal layar sudah ditemukan, yang bisa menampung
600 – 700 orang.
2. Resiko keamanannya lebih aman dan terjaga.
3. Telah ditemukannya ilmu perbintangan (astronomi).
4. Tersebarnya agama Buddha.
Barang dagangan yang diperjual belikan oleh para
pedagang Indonesia di pelabuhan selat malaka, yaitu
kapur barus, kemenyan, kayu cendana, rempah- rempah
(pala dan cengkih), bulu burung, dan gading. Sebelum
abad ke- 16 M, barang- barang tersebut bisa sampai di
eropa terutama cengkih dan pala dengan menempuh jalan
yang bertahap dan memakan waktu yang lebih lama.
Rempah- rempah tersebut diangkut dari selat malaka ke
hitu dan banda, yang kemudian diangkut ke pelabuhan-
pelabuhan yang ada di bagian barat Indonesia, seperti
pelabuhan pesisir jawa, pantai timur Sumatra, dan selat
malaka. Dari malaka, rempah- rempah tersebut dibawa
pedagang Gujarat, arab, cina, bahkan pedagang Indonesia
sendiri ke kota transit perdagangan di india, seperti koya
cambay, Gujarat, calicut atau kalkuta.
• Dari india, rempah- rempah tersebut di bawa oleh
pedagang- pedagang Gujarat, dan arab terus ke barat terus
melintasi laut arab. Dari laut arab jalur bercabang dua. Jalur
pertama, menujuke teluk muskat, (oman) melalui selat
hormuz, dan teluk Persia, basra, baru kemudian sampai di
pusat-pusat perdagangan di laut tengan. Jalur kedua, melalui
teluk aden, laut merah, dan sampai ke kota suez. Dari suez,
perjalanan dilanjutkan melalui darat menuju pusat
perdagangan di iskandariah (Alexandria) dan Tunisia. Dari
kedua kota dagang inilah rempah-rempah di bawa ke
konstantinopel. Kemudian dari konstantinopel, rempah-
rempah di angkut oleh pedagang portugis dan spanyol ke
eropa. Dari pedagang portugis dan spanyol, rempah-rempah
bisa dinikmati. Oleh orang orang eropa. Jauhnya jarak
antara asia dan eropa, serta banyaknya pedagang yang
terlibat serta panyalurannya yang dilakukan secara berantai
telah manyebabkan harga rempah-rempah menjadi sangat
mahal di eropa.
JALUR PERDAGANGANKUNO
• Jalur sutra (merah)
PERUBAHAN JALUR PERDAGANGAN BANGSA EROPA
Pada tahun 1453, bangsa Turki Utsmani merebut
Konstantinopel sehingga Kekaisaran Bizantium berakhir.
Dengan posisinya yang mengendalikan rute
perdagangan rempah-rempah satu-satunya yang ada
pada saat itu, Kesultanan Utsmaniyah berada di posisi
yang menguntungkan untuk menarik pajak sangat
besar terhadap barang dagangan yang menuju Eropa
Barat. Orang-orang Eropa Barat, tidak ingin tergantung
pada kekuatan ekspansionis non-Kristen dalam
perdagangan yang menguntungkan dengan timur,
merencanakan untuk menemukan rute laut alternatif
yang memutari Afrika.
• Negara pertama yang mencoba untuk mengelilingi
Afrika adalah Portugal, yang sejak awal abad ke-15
mulai menjelajahi Afrika utara di bawah Henry sang
Navigator. Portugis pertama kali melintasi Tanjung
Harapan pada tahun 1488 dalam sebuah ekspedisi
yang dipimpin oleh Bartolomeus Dias. Hanya
sembilan tahun kemudian pada tahun 1497 atas
perintah Manuel I dari Portugal, empat kapal di
bawah komando navigator Vasco da Gama mengitari
Tanjung Harapan, melanjutkan ke pantai timur Afrika
ke Malindi untuk berlayar menyeberangi Samudera
Hindia menuju Kalikut di selatan Hindustan - ibukota
penguasa lokal Zamorin. Kekayaan Hindia sekarang
telah terbuka bagi orang Eropa untuk dieksplorasi.
Christopher Columbus adalah yang
pertama pada tahun 1492, dalam upaya untuk
mencapai Hindia dengan berlayar ke arah
barat, ia membuat pendaratan di sebuah di
wilayah pulau yang sekarang dikenal sebagai
Bahama. Percaya bahwa dirinya telah
mencapai Hindia, ia menyebut para penduduk
asli pulau tersebut sebagai "​​Indian.
Delapan tahun kemudian pada tahun 1500,
navigator Portugis, Pedro Álvares Cabral
ketika mencoba untuk mereproduksi rute
Vasco da Gama ke Hindustan (sekarang India),
tertiup ke arah barat ke wilayah yang sekarang
disebut Brasil. Setelah mengambil kepemilikan
lahan baru tersebut, Cabral melanjutkan
perjalanannya ke Hindustan, akhirnya tiba di
sana pada bulan September 1500 dan kembali
ke Portugal pada tahun 1501.
Saat itu Portugis telah memegang kontrol penuh dari rute
laut Afrika. Dengan begitu Spanyol jika ingin memiliki
harapan untuk bersaing dengan Portugal untuk
perdagangan yang menguntungkan, harus menemukan
rute alternatif. Upaya awal pertama mereka adalah
dengan Christopher Columbus, tapi ia malah menemukan
sebuah benua tak dikenal di antara Eropa dan Asia. Orang
Spanyol akhirnya berhasil dengan perjalanan Ferdinand
Magellan. Pada 16 Maret 1521 kapal-kapalnya sampai di
kepulauan yang sekarang disebut Filipina, dan kemudian
segera mencapai Kepulauan Rempah-Rempah, secara
efektif mendirikan rute perdagangan rempah ke barat
yang pertama ke Asia. Magellan tewas di Filipina, namun
setelah kapal anggota ekspedisi yang terakhir berhasil
kembali ke Spanyol pada tahun 1522, kru ekspedisi yang
selamat menjadi orang-orang pertama yang telah berhasil
mengelilingi bumi.
Rute perdagangan Armada Hindia Portugis (biru)
Armada harta Spanyol (putih) yang didirikan
pada tahun 1568.
Peta rute pelayaran yang dilalui ekspedisi Ferdinand
Magellan untuk mencapai Hindia Timur, Kepulauan
Maluku, dan kembali ke Eropa mengitari bumi.
LATAR BELAKANG BANGSA EROPA
DATANG KE INDONESIA
Hindia Timur atau Indonesia telah lama dikenal
sebagai daerah penghasil rempah-rempah seperti vanili,
lada, dan cengkeh. Rempah-rempah ini digunakan untuk
mengawet makanan, bumbu masakan, bahkan obat.
Karena kegunaannya, rempah-rempah ini sangat laku di
pasaran dan harganya pun mahal. Hal ini mendorong para
pedagang Asia Barat datang dan memonopoli
perdagangan rempah-rempah. Mereka membeli bahan-
bahan ini dari para petani di Indonesia dan menjualnya
kepada para pedagang Eropa.
• Namun, jatuhnya Konstantinopel pada tahun 1453
ke Turki Utsmani mengakibatkan pasokan
rempah-rempah ke wilayah Eropa terputus. Hal
ini dikarenakan boikot yang dilakukan oleh Turki
Utsmani. Situasi ini mendorong orang-orang
Eropa menjelajahi jalur pelayaran ke wilayah
yang banyak memiliki bahan rempah-rempah,
termasuk kepulauan Nusantara (Indonesia).
Dalam perkembangannya, mereka tidak saja
berdagang, tetapi juga menguasai sumber rempah-
rempah di negara penghasil. Dimulailah era
kolonialisasi Barat di Asia.
SEBAB DAN TUJUAN KEDATANGAN BANGSA BARAT
Secara umum, kedatangan bangsa Eropa ke Asia termasuk ke
Indonesia dilandasi keinginan mereka untuk berdagang,
menyalurkan jiwa penjelajah, dan menyebarkan agama. Adapun
sebab dan tujuan bangsa Eropa ke dunia Timur adalah sebagai
berikut :
• Mencari kekayaan termasuk berdagang
• Menyalurkan jiwa penjelajah
• Meyakini Keberadaan Prester John
• Menyebarkan agama
• Mencari kemuliaan bangsa
Pada awalnya, tujuan kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia hanya
untuk membeli rempah-rempah dari para petani Indonesia. Namun,
dengan semakin meningkatnya kebutuhan industri di Eropa akan
rempah-rempah, mereka kemudian mengklaim daerah-daerah yang
mereka kunjungi sebagai daerah kekuasaannya. Di tempat-tempat ini,
bangsa Eropa memonopoli perdagangan rempah-rempah dan mengeruk
kekayaan alam sebanyak mungkin. Untuk memperoleh hak monopoli
perdagangan ini, bangsa Eropa tidak jarang melakukan pemaksaan.
Penguasaan sering dilakukan terhadap para penguasa setempat melalui
suatu perjanjian yang umumnya menguntungkan bangsa Eropa.
Selain itu, mereka selalu turut campur dalam urusan politik suatu
daerah, mengadu domba berbagai kelompok masyarakat dan kemudian
mendukung salah satunya. Dengan cara seperti ini, mereka dengan mudah
dapat mempengaruhi penguasa untuk memberikan hak-hak istimewa
dalam berdagang.
FAKTOR PENDORONG DATANGNYA BANGSA EROPA KE
INDONESIA
• Sejak abad ke -13, rempah-rempah merupakan bahan dagang yang sangat
menguntungkan, sehingga mendorong orang-orang Eropa berusaha mencari
harta kekayaan ini sekalipun menjelajah semudera.
• Adanya jiwa penjelajah Bangsa Eropa, terutama untuk menemukan
daerah-daerah baru. Mereka yakin bahwa jika berlayar ke satu arah, maka
mereka akan kembali ke tempat semula.
• Keyakinan orang-orang Eropa terutama Protugis dan Spanyol bahwa di
luar Eropa ada Prestor John (kerajaan dan penduduknya beragama Kristen).
Oleh karena itu, mereka berani berlayar jauh. Mereka yakin akan bertemu
dengan orang-orang seagama.
• Orang-orang Eropa yang sebagian besar beragama Kristen terdorong pula
untuk pergi ke mana pun guna mewartakan Injil (Gospel), mencari kekayaan
(Gold), dan kebanggaan serta kejayaan (Glory) bagi negaranya.
PROSES MASUKNYA BANGSA BARAT KE INDONESIA
• Portugis melakukan perjalanan ke India tepatnya
di Calcuta dan Goa yang di pimpin oleh
Albuquerque untuk mencari rempah-rempah,
kemudian melanjutkan perjalanan ke Malaka
pada tahun 1511 yang di pimpin oleh Fransisco
Serro, tetapi Malaka bukanlah pusat dari rempah-
rempah, kemudian melanjutkan perjalanan ke
Maluku pada tahun 1512 dan di terima baik oleh
kerajaan Ternate karena sedang mangalami
konflik dengan Tidore.
• Spanyol melakukan perjalanan ke Philipina
yang di pimpin oleh Magelhaens untuk
mencari rempah-rempah, kemudian
melanjutkan perjalanan ke Maluku pada tahun
1527 yang di pimpin oleh Sabastian Delcanno,
dan di terima baik oleh kerajaan Tidore karena
sedang mengalami konflik dengan Ternate.
• Portugis dan Spanyol pun bertemu di Maluku,
maka timbulah perang berebut daerah rempah-
rempah. Sehingga Paus pun turun tangan dan
mengeluarkan Perjanjian Saragosa yang berisi
:
1. Portugis tetap di Maluku
2. Sedangkan Spanyol kembali ke Philipina
• Belanda melakukan perjalanan ke Banten pada
tahun 1596 yang di pimpin oleh Cornelis De
Houtman untuk mencari rempah-rempah, dan
di terima baik oleh Banten karena sedang
mengalami konflik dengan Palembang.
• Perjalanan Belanda yang ke dua di pimpin oleh
Van Neck dan War Vick ke Palembang dan di
terima dengan baik karena sedang mengalami
konflik dengan Banten.
• Dengan berjalannya waktu banyak orang-
orang Belanda yang datang ke Indonesia untuk
mencari rempah-rempah.
THANK YOU

More Related Content

What's hot

MASA PEMERINTAHAN HINDIA BELANDA DI INDONESIA
MASA PEMERINTAHAN HINDIA BELANDA DI INDONESIAMASA PEMERINTAHAN HINDIA BELANDA DI INDONESIA
MASA PEMERINTAHAN HINDIA BELANDA DI INDONESIAAini29
 
Perlawanan Goa
Perlawanan GoaPerlawanan Goa
Perlawanan GoaNurul Aini
 
Kerajaan kutai presentasi
Kerajaan kutai presentasiKerajaan kutai presentasi
Kerajaan kutai presentasiayuksri Rahayu
 
Tokoh Tokoh Pelayaran Dunia_SMA NEGERI 1 KEJAYAN Kab Pasuruan
Tokoh Tokoh Pelayaran Dunia_SMA NEGERI 1 KEJAYAN Kab PasuruanTokoh Tokoh Pelayaran Dunia_SMA NEGERI 1 KEJAYAN Kab Pasuruan
Tokoh Tokoh Pelayaran Dunia_SMA NEGERI 1 KEJAYAN Kab Pasuruanholel kurniawan
 
Kerajaan aceh
Kerajaan aceh Kerajaan aceh
Kerajaan aceh De_Chan
 
Jalur pelayaran belanda
Jalur pelayaran belandaJalur pelayaran belanda
Jalur pelayaran belandanurainiai
 
Kesultanan banten.docx
Kesultanan banten.docxKesultanan banten.docx
Kesultanan banten.docxfithaniawfs
 
Presentasi sejarah kerajaan perlak
Presentasi sejarah kerajaan perlakPresentasi sejarah kerajaan perlak
Presentasi sejarah kerajaan perlakanastanindya
 
Kerajaan Kalingga/Holing
Kerajaan Kalingga/HolingKerajaan Kalingga/Holing
Kerajaan Kalingga/Holingtafffana
 
Datangnya bangsa inggris ke indonesia
Datangnya bangsa inggris ke indonesia Datangnya bangsa inggris ke indonesia
Datangnya bangsa inggris ke indonesia NSS Slide
 
Kerajaan Islam di Kalimantan
Kerajaan Islam di KalimantanKerajaan Islam di Kalimantan
Kerajaan Islam di Kalimantanhariri lail
 

What's hot (20)

MASA PEMERINTAHAN HINDIA BELANDA DI INDONESIA
MASA PEMERINTAHAN HINDIA BELANDA DI INDONESIAMASA PEMERINTAHAN HINDIA BELANDA DI INDONESIA
MASA PEMERINTAHAN HINDIA BELANDA DI INDONESIA
 
Kerajaan majapahit
Kerajaan majapahitKerajaan majapahit
Kerajaan majapahit
 
Perlawanan Goa
Perlawanan GoaPerlawanan Goa
Perlawanan Goa
 
Perlawanan Goa
Perlawanan GoaPerlawanan Goa
Perlawanan Goa
 
Kerajaan kutai presentasi
Kerajaan kutai presentasiKerajaan kutai presentasi
Kerajaan kutai presentasi
 
Tokoh Tokoh Pelayaran Dunia_SMA NEGERI 1 KEJAYAN Kab Pasuruan
Tokoh Tokoh Pelayaran Dunia_SMA NEGERI 1 KEJAYAN Kab PasuruanTokoh Tokoh Pelayaran Dunia_SMA NEGERI 1 KEJAYAN Kab Pasuruan
Tokoh Tokoh Pelayaran Dunia_SMA NEGERI 1 KEJAYAN Kab Pasuruan
 
Kerajaan aceh
Kerajaan aceh Kerajaan aceh
Kerajaan aceh
 
Sejarah gowa dan tallo
Sejarah gowa dan talloSejarah gowa dan tallo
Sejarah gowa dan tallo
 
Jalur pelayaran belanda
Jalur pelayaran belandaJalur pelayaran belanda
Jalur pelayaran belanda
 
Kesultanan banten.docx
Kesultanan banten.docxKesultanan banten.docx
Kesultanan banten.docx
 
Presentasi sejarah kerajaan perlak
Presentasi sejarah kerajaan perlakPresentasi sejarah kerajaan perlak
Presentasi sejarah kerajaan perlak
 
Kerajaan Kalingga/Holing
Kerajaan Kalingga/HolingKerajaan Kalingga/Holing
Kerajaan Kalingga/Holing
 
Perlawanan Goa
Perlawanan GoaPerlawanan Goa
Perlawanan Goa
 
Sejarah kerajaan perlak
Sejarah kerajaan perlakSejarah kerajaan perlak
Sejarah kerajaan perlak
 
Bentuk Intrusi Magma
Bentuk Intrusi MagmaBentuk Intrusi Magma
Bentuk Intrusi Magma
 
Datangnya bangsa inggris ke indonesia
Datangnya bangsa inggris ke indonesia Datangnya bangsa inggris ke indonesia
Datangnya bangsa inggris ke indonesia
 
Kerajaan Islam di Kalimantan
Kerajaan Islam di KalimantanKerajaan Islam di Kalimantan
Kerajaan Islam di Kalimantan
 
Makalah sejarah manusia purba
Makalah sejarah manusia purbaMakalah sejarah manusia purba
Makalah sejarah manusia purba
 
10.Kerajaan aceh
10.Kerajaan aceh10.Kerajaan aceh
10.Kerajaan aceh
 
Perlawanan Diponegoro
Perlawanan DiponegoroPerlawanan Diponegoro
Perlawanan Diponegoro
 

Viewers also liked

RPP Pertemuan ke 1 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 1 Sejarah kelas XRPP Pertemuan ke 1 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 1 Sejarah kelas XRessa
 
tokoh-tokoh pelayaran _sman 1 kejayan
tokoh-tokoh pelayaran _sman 1 kejayantokoh-tokoh pelayaran _sman 1 kejayan
tokoh-tokoh pelayaran _sman 1 kejayanageng1999
 
Tokoh-Tokoh Pelayaran Dunia SMA N 1 KEJAYAN
Tokoh-Tokoh Pelayaran Dunia SMA N 1 KEJAYAN Tokoh-Tokoh Pelayaran Dunia SMA N 1 KEJAYAN
Tokoh-Tokoh Pelayaran Dunia SMA N 1 KEJAYAN hartatik1999
 
Bartolomeu Diaz (Bartolomeo Diaz)
Bartolomeu Diaz (Bartolomeo Diaz)Bartolomeu Diaz (Bartolomeo Diaz)
Bartolomeu Diaz (Bartolomeo Diaz)Francesca L
 
Penjelajahan samudra
Penjelajahan samudraPenjelajahan samudra
Penjelajahan samudraArul Jhaya
 
Rute perjalanan bangsa portugis ke indonesia
Rute perjalanan bangsa portugis ke indonesiaRute perjalanan bangsa portugis ke indonesia
Rute perjalanan bangsa portugis ke indonesiaAyu Aliyatun
 
Bartolomeu dias
Bartolomeu dias Bartolomeu dias
Bartolomeu dias Marco Silva
 
Kedatangan Bangsa Barat ke Indonesia
Kedatangan Bangsa Barat ke IndonesiaKedatangan Bangsa Barat ke Indonesia
Kedatangan Bangsa Barat ke IndonesiaDivadeliani19
 

Viewers also liked (13)

RPP Pertemuan ke 1 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 1 Sejarah kelas XRPP Pertemuan ke 1 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 1 Sejarah kelas X
 
tokoh-tokoh pelayaran _sman 1 kejayan
tokoh-tokoh pelayaran _sman 1 kejayantokoh-tokoh pelayaran _sman 1 kejayan
tokoh-tokoh pelayaran _sman 1 kejayan
 
Bartolomeus diaz
Bartolomeus diazBartolomeus diaz
Bartolomeus diaz
 
Tokoh-Tokoh Pelayaran Dunia SMA N 1 KEJAYAN
Tokoh-Tokoh Pelayaran Dunia SMA N 1 KEJAYAN Tokoh-Tokoh Pelayaran Dunia SMA N 1 KEJAYAN
Tokoh-Tokoh Pelayaran Dunia SMA N 1 KEJAYAN
 
Bartholomeus Dias
Bartholomeus DiasBartholomeus Dias
Bartholomeus Dias
 
Bartolomeu Diaz (Bartolomeo Diaz)
Bartolomeu Diaz (Bartolomeo Diaz)Bartolomeu Diaz (Bartolomeo Diaz)
Bartolomeu Diaz (Bartolomeo Diaz)
 
Penjelajahan samudra
Penjelajahan samudraPenjelajahan samudra
Penjelajahan samudra
 
Penjelajahan samudera
Penjelajahan samuderaPenjelajahan samudera
Penjelajahan samudera
 
Dias
DiasDias
Dias
 
Rute perjalanan bangsa portugis ke indonesia
Rute perjalanan bangsa portugis ke indonesiaRute perjalanan bangsa portugis ke indonesia
Rute perjalanan bangsa portugis ke indonesia
 
Bartolomeu dias
Bartolomeu dias Bartolomeu dias
Bartolomeu dias
 
Bartolomeu DíAs - Nair
Bartolomeu DíAs - NairBartolomeu DíAs - Nair
Bartolomeu DíAs - Nair
 
Kedatangan Bangsa Barat ke Indonesia
Kedatangan Bangsa Barat ke IndonesiaKedatangan Bangsa Barat ke Indonesia
Kedatangan Bangsa Barat ke Indonesia
 

Similar to JALUR PERDAGANGAN

[Kelompok 7] sejarah kolonialisme dan imperialisme
[Kelompok 7] sejarah kolonialisme dan imperialisme[Kelompok 7] sejarah kolonialisme dan imperialisme
[Kelompok 7] sejarah kolonialisme dan imperialismeDyno Hatake Madara
 
tokoh-tokoh pelayaran samudra di dunia @SMAN 1 KEJAYAN KAB. PASURUAN
tokoh-tokoh pelayaran samudra di dunia @SMAN 1 KEJAYAN KAB. PASURUANtokoh-tokoh pelayaran samudra di dunia @SMAN 1 KEJAYAN KAB. PASURUAN
tokoh-tokoh pelayaran samudra di dunia @SMAN 1 KEJAYAN KAB. PASURUANvivin dan wahyu
 
Presentasi Kedatangan Bangsa Barat ke nusantara
Presentasi Kedatangan Bangsa Barat ke nusantaraPresentasi Kedatangan Bangsa Barat ke nusantara
Presentasi Kedatangan Bangsa Barat ke nusantaraWinie Dwicahyandari
 
kedatanganbangsabaratkenusantara-160811055117.pdf
kedatanganbangsabaratkenusantara-160811055117.pdfkedatanganbangsabaratkenusantara-160811055117.pdf
kedatanganbangsabaratkenusantara-160811055117.pdfudinwahyudin9
 
PROSES KEDATANGAN BANGSA-BANGSA EROPA DI INDONESIA_XI MIPA 3.pptx
PROSES KEDATANGAN BANGSA-BANGSA EROPA DI INDONESIA_XI MIPA 3.pptxPROSES KEDATANGAN BANGSA-BANGSA EROPA DI INDONESIA_XI MIPA 3.pptx
PROSES KEDATANGAN BANGSA-BANGSA EROPA DI INDONESIA_XI MIPA 3.pptx14DianWindiRahayu
 
Tugas ppt sejarah amerika serikat.pptx
Tugas ppt sejarah amerika serikat.pptxTugas ppt sejarah amerika serikat.pptx
Tugas ppt sejarah amerika serikat.pptxSitiNurhalimah95
 
Kedatangan_Bangsa_Barat_ke_Indonesia.doc
Kedatangan_Bangsa_Barat_ke_Indonesia.docKedatangan_Bangsa_Barat_ke_Indonesia.doc
Kedatangan_Bangsa_Barat_ke_Indonesia.docYanaNopiyana
 
TOKOH TOKOH PELAYARAN DUNIA_SMAN 1 KEJAYAN
TOKOH TOKOH PELAYARAN DUNIA_SMAN 1 KEJAYANTOKOH TOKOH PELAYARAN DUNIA_SMAN 1 KEJAYAN
TOKOH TOKOH PELAYARAN DUNIA_SMAN 1 KEJAYANRahmatRizqiFajeri
 
Kedatangan Bangsa Eropa Ke Indonesia.pptx
Kedatangan Bangsa Eropa Ke Indonesia.pptxKedatangan Bangsa Eropa Ke Indonesia.pptx
Kedatangan Bangsa Eropa Ke Indonesia.pptxHafidMuhammadRafdi
 
1.kedatangan bangsa barat ke indonesia ( SEJARAH KELAS X )
1.kedatangan bangsa barat ke indonesia ( SEJARAH KELAS X )1.kedatangan bangsa barat ke indonesia ( SEJARAH KELAS X )
1.kedatangan bangsa barat ke indonesia ( SEJARAH KELAS X )Winda Rizkiana
 
Penjelajahan_Samudra.pptx
Penjelajahan_Samudra.pptxPenjelajahan_Samudra.pptx
Penjelajahan_Samudra.pptxFahmiSyahlevi
 
FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA
FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA
FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA Annisa Monitha
 
Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)
Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)
Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)Phylo Post
 
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan Imperialisme
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan ImperialismePPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan Imperialisme
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan ImperialismeDewi_Sejarah
 
Penjelajahan Samudera oleh Bangsa Barat
Penjelajahan Samudera oleh Bangsa BaratPenjelajahan Samudera oleh Bangsa Barat
Penjelajahan Samudera oleh Bangsa BaratKimberly Santasa
 
fdokumen.com_kelompok-7-sejarah-kolonialisme-dan-imperialisme-567ba7ec2f25b.ppt
fdokumen.com_kelompok-7-sejarah-kolonialisme-dan-imperialisme-567ba7ec2f25b.pptfdokumen.com_kelompok-7-sejarah-kolonialisme-dan-imperialisme-567ba7ec2f25b.ppt
fdokumen.com_kelompok-7-sejarah-kolonialisme-dan-imperialisme-567ba7ec2f25b.pptssuser12f1d9
 
Thesis Defense.pptx
Thesis Defense.pptxThesis Defense.pptx
Thesis Defense.pptxFaisalAriij
 
Tokoh-tokoh penjelajah samudera SMAN 1 KEJAYAN_KAB PASURUAN
Tokoh-tokoh penjelajah samudera SMAN 1 KEJAYAN_KAB PASURUANTokoh-tokoh penjelajah samudera SMAN 1 KEJAYAN_KAB PASURUAN
Tokoh-tokoh penjelajah samudera SMAN 1 KEJAYAN_KAB PASURUANsebelasips
 
Kolonialisme dan imperialisme barat di indonesia
Kolonialisme dan imperialisme barat di indonesiaKolonialisme dan imperialisme barat di indonesia
Kolonialisme dan imperialisme barat di indonesiaGalih Jembar Pangraksa
 
Tokoh tokoh pelayaran dunia
Tokoh tokoh pelayaran duniaTokoh tokoh pelayaran dunia
Tokoh tokoh pelayaran duniameganita11MIA5
 

Similar to JALUR PERDAGANGAN (20)

[Kelompok 7] sejarah kolonialisme dan imperialisme
[Kelompok 7] sejarah kolonialisme dan imperialisme[Kelompok 7] sejarah kolonialisme dan imperialisme
[Kelompok 7] sejarah kolonialisme dan imperialisme
 
tokoh-tokoh pelayaran samudra di dunia @SMAN 1 KEJAYAN KAB. PASURUAN
tokoh-tokoh pelayaran samudra di dunia @SMAN 1 KEJAYAN KAB. PASURUANtokoh-tokoh pelayaran samudra di dunia @SMAN 1 KEJAYAN KAB. PASURUAN
tokoh-tokoh pelayaran samudra di dunia @SMAN 1 KEJAYAN KAB. PASURUAN
 
Presentasi Kedatangan Bangsa Barat ke nusantara
Presentasi Kedatangan Bangsa Barat ke nusantaraPresentasi Kedatangan Bangsa Barat ke nusantara
Presentasi Kedatangan Bangsa Barat ke nusantara
 
kedatanganbangsabaratkenusantara-160811055117.pdf
kedatanganbangsabaratkenusantara-160811055117.pdfkedatanganbangsabaratkenusantara-160811055117.pdf
kedatanganbangsabaratkenusantara-160811055117.pdf
 
PROSES KEDATANGAN BANGSA-BANGSA EROPA DI INDONESIA_XI MIPA 3.pptx
PROSES KEDATANGAN BANGSA-BANGSA EROPA DI INDONESIA_XI MIPA 3.pptxPROSES KEDATANGAN BANGSA-BANGSA EROPA DI INDONESIA_XI MIPA 3.pptx
PROSES KEDATANGAN BANGSA-BANGSA EROPA DI INDONESIA_XI MIPA 3.pptx
 
Tugas ppt sejarah amerika serikat.pptx
Tugas ppt sejarah amerika serikat.pptxTugas ppt sejarah amerika serikat.pptx
Tugas ppt sejarah amerika serikat.pptx
 
Kedatangan_Bangsa_Barat_ke_Indonesia.doc
Kedatangan_Bangsa_Barat_ke_Indonesia.docKedatangan_Bangsa_Barat_ke_Indonesia.doc
Kedatangan_Bangsa_Barat_ke_Indonesia.doc
 
TOKOH TOKOH PELAYARAN DUNIA_SMAN 1 KEJAYAN
TOKOH TOKOH PELAYARAN DUNIA_SMAN 1 KEJAYANTOKOH TOKOH PELAYARAN DUNIA_SMAN 1 KEJAYAN
TOKOH TOKOH PELAYARAN DUNIA_SMAN 1 KEJAYAN
 
Kedatangan Bangsa Eropa Ke Indonesia.pptx
Kedatangan Bangsa Eropa Ke Indonesia.pptxKedatangan Bangsa Eropa Ke Indonesia.pptx
Kedatangan Bangsa Eropa Ke Indonesia.pptx
 
1.kedatangan bangsa barat ke indonesia ( SEJARAH KELAS X )
1.kedatangan bangsa barat ke indonesia ( SEJARAH KELAS X )1.kedatangan bangsa barat ke indonesia ( SEJARAH KELAS X )
1.kedatangan bangsa barat ke indonesia ( SEJARAH KELAS X )
 
Penjelajahan_Samudra.pptx
Penjelajahan_Samudra.pptxPenjelajahan_Samudra.pptx
Penjelajahan_Samudra.pptx
 
FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA
FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA
FAKTOR PENYEBAB KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA
 
Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)
Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)
Makalah sejarah indonesia; antara kolonialisme dan imperialisme (sma)
 
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan Imperialisme
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan ImperialismePPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan Imperialisme
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan Imperialisme
 
Penjelajahan Samudera oleh Bangsa Barat
Penjelajahan Samudera oleh Bangsa BaratPenjelajahan Samudera oleh Bangsa Barat
Penjelajahan Samudera oleh Bangsa Barat
 
fdokumen.com_kelompok-7-sejarah-kolonialisme-dan-imperialisme-567ba7ec2f25b.ppt
fdokumen.com_kelompok-7-sejarah-kolonialisme-dan-imperialisme-567ba7ec2f25b.pptfdokumen.com_kelompok-7-sejarah-kolonialisme-dan-imperialisme-567ba7ec2f25b.ppt
fdokumen.com_kelompok-7-sejarah-kolonialisme-dan-imperialisme-567ba7ec2f25b.ppt
 
Thesis Defense.pptx
Thesis Defense.pptxThesis Defense.pptx
Thesis Defense.pptx
 
Tokoh-tokoh penjelajah samudera SMAN 1 KEJAYAN_KAB PASURUAN
Tokoh-tokoh penjelajah samudera SMAN 1 KEJAYAN_KAB PASURUANTokoh-tokoh penjelajah samudera SMAN 1 KEJAYAN_KAB PASURUAN
Tokoh-tokoh penjelajah samudera SMAN 1 KEJAYAN_KAB PASURUAN
 
Kolonialisme dan imperialisme barat di indonesia
Kolonialisme dan imperialisme barat di indonesiaKolonialisme dan imperialisme barat di indonesia
Kolonialisme dan imperialisme barat di indonesia
 
Tokoh tokoh pelayaran dunia
Tokoh tokoh pelayaran duniaTokoh tokoh pelayaran dunia
Tokoh tokoh pelayaran dunia
 

Recently uploaded

Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 

Recently uploaded (20)

Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 

JALUR PERDAGANGAN

  • 1. Penjelajahan samudera KELOMPOK 1 (X SCI A): •ALIFA AYU RIZKI (03) •DWI JULIANTI (10) •ELMYRA ZERLINA . (11) •SUCI KURNIATI (18) •SYIFA RAHMI FADHILA (20)
  • 2. JALUR PERDAGANGAN DARAT Jalur perdagangan darat itu melintasi gurun yang tandus, pegunungan yang terjal, serta perbedaan iklim yang mencolok, sampai di penghujung asia barat yaitu kota dagang Antiokia dan Tyrus. Jalur perdagangan darat pertama yang dilalui oleh para saudagar dari kedua benua tersebut adalah yang terkenal dengan sebutan jalur sutra.
  • 3. JALUR PERDAGANGAN LAUT Sejak awal abad masehi, hubungan perdagangan melalui jalan laut telah dilakukan oleh bangsa- bangsa di asia timur, asia barat, asia tenggara , serta bangsa eropa. Jalan sutra berangsur- angsur mulai ditinggalkan oleh saudagar- saudagar cina, arab, india, dan eropa. Faktor- faktor ditinggalkannya jalur darat : 1. Teknologi kapal layar sudah ditemukan, yang bisa menampung 600 – 700 orang. 2. Resiko keamanannya lebih aman dan terjaga. 3. Telah ditemukannya ilmu perbintangan (astronomi). 4. Tersebarnya agama Buddha.
  • 4. Barang dagangan yang diperjual belikan oleh para pedagang Indonesia di pelabuhan selat malaka, yaitu kapur barus, kemenyan, kayu cendana, rempah- rempah (pala dan cengkih), bulu burung, dan gading. Sebelum abad ke- 16 M, barang- barang tersebut bisa sampai di eropa terutama cengkih dan pala dengan menempuh jalan yang bertahap dan memakan waktu yang lebih lama. Rempah- rempah tersebut diangkut dari selat malaka ke hitu dan banda, yang kemudian diangkut ke pelabuhan- pelabuhan yang ada di bagian barat Indonesia, seperti pelabuhan pesisir jawa, pantai timur Sumatra, dan selat malaka. Dari malaka, rempah- rempah tersebut dibawa pedagang Gujarat, arab, cina, bahkan pedagang Indonesia sendiri ke kota transit perdagangan di india, seperti koya cambay, Gujarat, calicut atau kalkuta.
  • 5. • Dari india, rempah- rempah tersebut di bawa oleh pedagang- pedagang Gujarat, dan arab terus ke barat terus melintasi laut arab. Dari laut arab jalur bercabang dua. Jalur pertama, menujuke teluk muskat, (oman) melalui selat hormuz, dan teluk Persia, basra, baru kemudian sampai di pusat-pusat perdagangan di laut tengan. Jalur kedua, melalui teluk aden, laut merah, dan sampai ke kota suez. Dari suez, perjalanan dilanjutkan melalui darat menuju pusat perdagangan di iskandariah (Alexandria) dan Tunisia. Dari kedua kota dagang inilah rempah-rempah di bawa ke konstantinopel. Kemudian dari konstantinopel, rempah- rempah di angkut oleh pedagang portugis dan spanyol ke eropa. Dari pedagang portugis dan spanyol, rempah-rempah bisa dinikmati. Oleh orang orang eropa. Jauhnya jarak antara asia dan eropa, serta banyaknya pedagang yang terlibat serta panyalurannya yang dilakukan secara berantai telah manyebabkan harga rempah-rempah menjadi sangat mahal di eropa.
  • 7. • Jalur sutra (merah)
  • 8. PERUBAHAN JALUR PERDAGANGAN BANGSA EROPA Pada tahun 1453, bangsa Turki Utsmani merebut Konstantinopel sehingga Kekaisaran Bizantium berakhir. Dengan posisinya yang mengendalikan rute perdagangan rempah-rempah satu-satunya yang ada pada saat itu, Kesultanan Utsmaniyah berada di posisi yang menguntungkan untuk menarik pajak sangat besar terhadap barang dagangan yang menuju Eropa Barat. Orang-orang Eropa Barat, tidak ingin tergantung pada kekuatan ekspansionis non-Kristen dalam perdagangan yang menguntungkan dengan timur, merencanakan untuk menemukan rute laut alternatif yang memutari Afrika.
  • 9. • Negara pertama yang mencoba untuk mengelilingi Afrika adalah Portugal, yang sejak awal abad ke-15 mulai menjelajahi Afrika utara di bawah Henry sang Navigator. Portugis pertama kali melintasi Tanjung Harapan pada tahun 1488 dalam sebuah ekspedisi yang dipimpin oleh Bartolomeus Dias. Hanya sembilan tahun kemudian pada tahun 1497 atas perintah Manuel I dari Portugal, empat kapal di bawah komando navigator Vasco da Gama mengitari Tanjung Harapan, melanjutkan ke pantai timur Afrika ke Malindi untuk berlayar menyeberangi Samudera Hindia menuju Kalikut di selatan Hindustan - ibukota penguasa lokal Zamorin. Kekayaan Hindia sekarang telah terbuka bagi orang Eropa untuk dieksplorasi.
  • 10. Christopher Columbus adalah yang pertama pada tahun 1492, dalam upaya untuk mencapai Hindia dengan berlayar ke arah barat, ia membuat pendaratan di sebuah di wilayah pulau yang sekarang dikenal sebagai Bahama. Percaya bahwa dirinya telah mencapai Hindia, ia menyebut para penduduk asli pulau tersebut sebagai "​​Indian.
  • 11. Delapan tahun kemudian pada tahun 1500, navigator Portugis, Pedro Álvares Cabral ketika mencoba untuk mereproduksi rute Vasco da Gama ke Hindustan (sekarang India), tertiup ke arah barat ke wilayah yang sekarang disebut Brasil. Setelah mengambil kepemilikan lahan baru tersebut, Cabral melanjutkan perjalanannya ke Hindustan, akhirnya tiba di sana pada bulan September 1500 dan kembali ke Portugal pada tahun 1501.
  • 12. Saat itu Portugis telah memegang kontrol penuh dari rute laut Afrika. Dengan begitu Spanyol jika ingin memiliki harapan untuk bersaing dengan Portugal untuk perdagangan yang menguntungkan, harus menemukan rute alternatif. Upaya awal pertama mereka adalah dengan Christopher Columbus, tapi ia malah menemukan sebuah benua tak dikenal di antara Eropa dan Asia. Orang Spanyol akhirnya berhasil dengan perjalanan Ferdinand Magellan. Pada 16 Maret 1521 kapal-kapalnya sampai di kepulauan yang sekarang disebut Filipina, dan kemudian segera mencapai Kepulauan Rempah-Rempah, secara efektif mendirikan rute perdagangan rempah ke barat yang pertama ke Asia. Magellan tewas di Filipina, namun setelah kapal anggota ekspedisi yang terakhir berhasil kembali ke Spanyol pada tahun 1522, kru ekspedisi yang selamat menjadi orang-orang pertama yang telah berhasil mengelilingi bumi.
  • 13. Rute perdagangan Armada Hindia Portugis (biru) Armada harta Spanyol (putih) yang didirikan pada tahun 1568.
  • 14. Peta rute pelayaran yang dilalui ekspedisi Ferdinand Magellan untuk mencapai Hindia Timur, Kepulauan Maluku, dan kembali ke Eropa mengitari bumi.
  • 15. LATAR BELAKANG BANGSA EROPA DATANG KE INDONESIA Hindia Timur atau Indonesia telah lama dikenal sebagai daerah penghasil rempah-rempah seperti vanili, lada, dan cengkeh. Rempah-rempah ini digunakan untuk mengawet makanan, bumbu masakan, bahkan obat. Karena kegunaannya, rempah-rempah ini sangat laku di pasaran dan harganya pun mahal. Hal ini mendorong para pedagang Asia Barat datang dan memonopoli perdagangan rempah-rempah. Mereka membeli bahan- bahan ini dari para petani di Indonesia dan menjualnya kepada para pedagang Eropa.
  • 16. • Namun, jatuhnya Konstantinopel pada tahun 1453 ke Turki Utsmani mengakibatkan pasokan rempah-rempah ke wilayah Eropa terputus. Hal ini dikarenakan boikot yang dilakukan oleh Turki Utsmani. Situasi ini mendorong orang-orang Eropa menjelajahi jalur pelayaran ke wilayah yang banyak memiliki bahan rempah-rempah, termasuk kepulauan Nusantara (Indonesia). Dalam perkembangannya, mereka tidak saja berdagang, tetapi juga menguasai sumber rempah- rempah di negara penghasil. Dimulailah era kolonialisasi Barat di Asia.
  • 17. SEBAB DAN TUJUAN KEDATANGAN BANGSA BARAT Secara umum, kedatangan bangsa Eropa ke Asia termasuk ke Indonesia dilandasi keinginan mereka untuk berdagang, menyalurkan jiwa penjelajah, dan menyebarkan agama. Adapun sebab dan tujuan bangsa Eropa ke dunia Timur adalah sebagai berikut : • Mencari kekayaan termasuk berdagang • Menyalurkan jiwa penjelajah • Meyakini Keberadaan Prester John • Menyebarkan agama • Mencari kemuliaan bangsa
  • 18. Pada awalnya, tujuan kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia hanya untuk membeli rempah-rempah dari para petani Indonesia. Namun, dengan semakin meningkatnya kebutuhan industri di Eropa akan rempah-rempah, mereka kemudian mengklaim daerah-daerah yang mereka kunjungi sebagai daerah kekuasaannya. Di tempat-tempat ini, bangsa Eropa memonopoli perdagangan rempah-rempah dan mengeruk kekayaan alam sebanyak mungkin. Untuk memperoleh hak monopoli perdagangan ini, bangsa Eropa tidak jarang melakukan pemaksaan. Penguasaan sering dilakukan terhadap para penguasa setempat melalui suatu perjanjian yang umumnya menguntungkan bangsa Eropa. Selain itu, mereka selalu turut campur dalam urusan politik suatu daerah, mengadu domba berbagai kelompok masyarakat dan kemudian mendukung salah satunya. Dengan cara seperti ini, mereka dengan mudah dapat mempengaruhi penguasa untuk memberikan hak-hak istimewa dalam berdagang.
  • 19. FAKTOR PENDORONG DATANGNYA BANGSA EROPA KE INDONESIA • Sejak abad ke -13, rempah-rempah merupakan bahan dagang yang sangat menguntungkan, sehingga mendorong orang-orang Eropa berusaha mencari harta kekayaan ini sekalipun menjelajah semudera. • Adanya jiwa penjelajah Bangsa Eropa, terutama untuk menemukan daerah-daerah baru. Mereka yakin bahwa jika berlayar ke satu arah, maka mereka akan kembali ke tempat semula. • Keyakinan orang-orang Eropa terutama Protugis dan Spanyol bahwa di luar Eropa ada Prestor John (kerajaan dan penduduknya beragama Kristen). Oleh karena itu, mereka berani berlayar jauh. Mereka yakin akan bertemu dengan orang-orang seagama. • Orang-orang Eropa yang sebagian besar beragama Kristen terdorong pula untuk pergi ke mana pun guna mewartakan Injil (Gospel), mencari kekayaan (Gold), dan kebanggaan serta kejayaan (Glory) bagi negaranya.
  • 20. PROSES MASUKNYA BANGSA BARAT KE INDONESIA • Portugis melakukan perjalanan ke India tepatnya di Calcuta dan Goa yang di pimpin oleh Albuquerque untuk mencari rempah-rempah, kemudian melanjutkan perjalanan ke Malaka pada tahun 1511 yang di pimpin oleh Fransisco Serro, tetapi Malaka bukanlah pusat dari rempah- rempah, kemudian melanjutkan perjalanan ke Maluku pada tahun 1512 dan di terima baik oleh kerajaan Ternate karena sedang mangalami konflik dengan Tidore.
  • 21. • Spanyol melakukan perjalanan ke Philipina yang di pimpin oleh Magelhaens untuk mencari rempah-rempah, kemudian melanjutkan perjalanan ke Maluku pada tahun 1527 yang di pimpin oleh Sabastian Delcanno, dan di terima baik oleh kerajaan Tidore karena sedang mengalami konflik dengan Ternate.
  • 22. • Portugis dan Spanyol pun bertemu di Maluku, maka timbulah perang berebut daerah rempah- rempah. Sehingga Paus pun turun tangan dan mengeluarkan Perjanjian Saragosa yang berisi : 1. Portugis tetap di Maluku 2. Sedangkan Spanyol kembali ke Philipina
  • 23. • Belanda melakukan perjalanan ke Banten pada tahun 1596 yang di pimpin oleh Cornelis De Houtman untuk mencari rempah-rempah, dan di terima baik oleh Banten karena sedang mengalami konflik dengan Palembang.
  • 24. • Perjalanan Belanda yang ke dua di pimpin oleh Van Neck dan War Vick ke Palembang dan di terima dengan baik karena sedang mengalami konflik dengan Banten. • Dengan berjalannya waktu banyak orang- orang Belanda yang datang ke Indonesia untuk mencari rempah-rempah.