Jaringan epitel merupakan jaringan pelindung yang terdiri dari sel-sel yang saling berhubungan. Terdapat beberapa jenis epitel berdasarkan jumlah lapisan dan bentuk selnya. Epitel berperan melindungi tubuh, mengontrol permeabilitas, dan menghasilkan sekret. Kelenjar merupakan epitel khusus yang menghasilkan sekret.

1. Modul K2‐1 Jaringan Epitel
SITH –ITB
2009

2. JARINGAN DASAR
Jaringan Epitel (Epitelial tissue)
Jaringan Ikat (Connective tissue)
Jaringan Otot (muscle tissue)
Jaringan Saraf (Neural tissue)

3. JARINGAN EPITEL
Terdiri :
Epitel pelapis melapisi permukaan luar tubuh, dan di dalam tubuh
Epitel kelenjar turunan epitel yang berbentuk kelenjar dan berfungsi
menghasilkan sekret
Ciri‐ciri
Cellularity – terdiri dari sel yang serupa dan berhubungan satu dengan
yang lain dengan ikatan antar sel yang kuat
Polarity – mempunyai d sisi yang berbeda, satu sisi menghadap
l dua b b d h d
kearah bebas (apeks) dan sisi yang lain berhungan dengan membran
basal (sisi basal)
Attachment – melekat pada membran basal
p
Avascularity – tidak ada pembuluh darah. Nutrisi diperoleh dengan
cara difusi.
Regeneration – sel yang rusak atau hilang di bagian permukaan akan
segera digantikan oleh sel di bagian bawahnya. Regenerasi sel terjadi
relatif cepat.

4. JARINGAN EPITEL
Fungsi jaringan epitel
Merupakan pelindung fisik permukaan dari abrasi,
dehidrasi dan destruksi l h bahan kimia dan biologi
d hid i d d t k i oleh b h ki i d bi l i
Kontrol permeabilitas larutan yang masuk dan keluar
dari tubuh kita
Memfasilitasi sensasi menjadi tempat ujung saraf
sensoris neuroepitel
Menghasilkan sekret yang spesifik sel kelenjar

5. JARINGAN EPITEL
Spesialisasi sel epitel
Menggerakkan cairan di permukaan,
menghasilkan perlindungan dan lubrikasi
Menggerakkan cairan di dalam epitel
mengontrol permeabilitas
l bili
Menghasilkan sekret untuk melindungi
permukaan
Polaritas
Permukaan apeks
mikrovilli
Pendek
Jumlah banyak
Saluran pencernaan sal pernafasan dll
pencernaan, sal pernafasan, dll
stereosilia
Panjang (250 μm)
Jumlah sedikit
Sal reproduksi jantan, neuroepitel
pendengaran
d
Basalolateral

6. JARINGAN EPITEL
JARINGAN EPITEL
Pemeliharaan integritas
Hubungan intersel
Melibatkan:
CAMs (cell adehesion molecules)
CAM ( ll d h i l l )
Intercellular cement (proteoglikan glikosaminoglikan, hialuronan (asam hialuronat))
Macam hubungan antra sel (cell junction)
Tight junction – lipid dari dua membran terkunci oleh protein membran, mencegah air
dan bahan terlarut melewati bagian apeks sel sehingga tidak mencapai bagian basal
Gap junction – dua membran sel terkunci oleh protein (connexon), membentuk saluran
kecil antra sel melalukan molekul kecil
Desmosom CAMs & proteoglikan saling berhubungan dan juga berhubungan dengan
CAMs & proteoglikan diseberang membran sel
Belt desmosom
Button desmosom
hemidesmosom
Pelekatan pada membran basal
Basal lamina – glikoprotein dan filamen protein halus dihasilkan oleh sel epitel
Retikular lamina –
R ik l l i protein kasar yang dihasilkan oleh sel‐sel j i
i k dih ilk l h l l jaringan ik ikat
Pemeliharan dan penggantian sel epitel
Sel‐sel germinatif terletak di bagian basal dari lapisan epitel, selalu beregenerasi dan
menghasilkan sel epitel yang baru yang akan menggantikan bagian‐bagian yang rusak
g g
karena faktor lingkungan

8. KLASIFIKASI JARINGAN EPITEL
Dasar yang digunakan
Jumlah lapisan
Simple/selapis
l l
Berlapis banyak (dua
atau lebih)
Bentuk sel dipermukaan
Pipih/squamous
Kubus/cuboid
K b / b id
Kolumner/columnar

9. KLASIFIKASI JARINGAN EPITEL
BENTUK BERLAPIS TUNGGAL BERLAPIS BANYAK
SEL
Nama Contoh Nama Contoh
Pipih Selapis pipih endotelium Berlapis banyak pipih Epidermis kulit
Epitel rongga mulut
Epitel lidah
Kubus Selapis Pembuluh Berlapis banyak kubus Saluran kelenjar keringat
kubus penampung ginjal Saluran besar kelenjar susu
Berlapis banyak Epitel kantung
transisional kemih/vesica urinaria
Kolumner Salapis Epitel usus Berlapis banyak Epitel farink,
kolumner (saluran kolumner Epitel epiglotis
pencernaan) Epitel anus
Epitel uret
p
Berlapis banyak palsu Epitel trakea
bersilia

10. EPITEL KUBUS
SELAPIS
BERLAPIS
TRANSISIONAL

11. EPITEL KOLUMNER
EPITEL KOLUMNER
SELAPIS
BERLAPIS BANYAK
PALSU
BERLAPIS BANYAK

12. EPITEL KELENJAR
Tipe kelenjar
Endokrin
eksokrin
Modus sekresi
Merokrin
M ki
Apokrin
holokrin

13. EPITEL KELENJAR
Tipe sekret yang dihasilkan
Kelenjar serosa:
sekret bersifat air,
berisi enzim
Kel. Ludah Parotid
Kelenjar mukosa
Sekret
S k t mucin mukus
i k
Mengandung glikoprotein
Berfungsi sebagai lubrikan
Kel. Ludah sublingual & kel. Submukosa usus halus
Kelenjar campuran
Sekret campuran
Kel. Ludah sub mandibular

14. STRUKTUR KELENJAR
STRUKTUR KELENJAR
Uniseluler Sel Goblet/sel
gada
d
Multiseluler
Penamaan
Tipe bagian sekretoris
Tubuler
asiner
Percabangan saluran
Tidak bercabang
Bercabang sederhana
B b d h
Hubungan saluran dan bagian
sekretoris
Bercabang majemuk
B b j k