Tugas Filsafat Ilmu dan Logika Sains membahas faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan pola berpikir ilmiah, seperti agama, budaya, bahasa, matematika, lingkungan tempat tinggal dan kerja, serta kesehatan fisik dan mental. Faktor-faktor tersebut dapat mendukung atau menghambat perkembangan berpikir ilmiah seseorang.
3. I.
PENDAHULUAN mental
Berfikir : Kegiatan
yang menghasilkan
ilmu.
Dalam Rasional
Berfikir : Tidak mudah percaya
selalu timbul
pertanyaan
Peka dengan
Induktif :
Informasi
Deduktif
Berfikir ilmiah : Ciri Utama Sarjana
4.
Otoriter
Kebenaran :
Mistik
Logika Rasional
Cara ilmiah
Pendidikan Formal : Mengajar/melatih
untuk
Logika Rasional
Prinsip dasar
melaksanakan
pembuktian kebenaran
ilmiah
5. Cara berfikir ilmiah (Soedarto,
1996)
• Metodis : Metode yang lazim
• Sistematis : Masing-masing terkait
• Objektif : Sesuai kondisi
• Umum : Berlaku umum
• Skeptis : kebenaran itu relatif
6. II. Faktor-faktor yang mempengaruhi
dalam membangun pola berpikir
ilmiah
Membangun pola berpikir ilmiah
Proses berkesinambungan
Perlu latihan
Dukungan berbagai faktor disekitar
individu
7. II. Faktor-faktor…..
Berbagai faktor yang mempengaruhi:
1. Agama
2. Budaya
3. Bahasa
4. Matematika/Statistika
5. Lingkungan tempat hidup/bekerja
6. Kesehatan fisik & mental
8. Ad. 1.
Agama
Agama : Menuntun hidup manusia
terhadap aturan yang diturunkan
Tuhan melalui Nabi
Pendekatan Agama : Percaya dulu secara
kuat baru dicoba
pembuktiannya
secara rasional
Hati-hati ada daerah yang diluar
pengetahuan manusia : Roh
Terbentuk manusia
Kiamat
Sorga/neraka
9. dogmatis
Ad.1 Agama…
* Tidak menyuruh taklik
* menempatkan ilmu
&
berfikirpekerjaan
mulia
Pendektan Ilmiah Rasional & penuh
ragu
Terlalu kuat rasional tanpa bimb.
Agama:
* Sekular
* Atheis
* Mudah putus asa/kecewa/bunuh diri
Agama : mengajarkan kita agar yakin ada
10. Ad. 2. BUDAYA
• Masyarakat tradisional mengandalkan
alam untuk hidup sehingga mereka
selalu menjaga keseimbangan alam :
• Tahayul
• Perlu kekuatan
supranatural/metafisik
• Ketika jumlah mereka banyak alam
saja tak mampu mendukung mereka
mulai berfikir untuk mengolah &
mengeksploitasi alam dipelajari /
diobservasi fenomena alam :
• Keterampilan
• Pengalaman
11. Ad. 2. Budaya….
Keterampilan & pengalaman teori IP
Tahyul & cerita gaib tetap ada dimana
saja :
Negara maju
Sedang berkembang
Belum berkembang
Namun kadarnya berbeda dari ke-3
karakteristik negara diatas
Makin tinggi kadar tahyul & mistik serta
gaib pada masyarakat sulit
dikembangkan pola berfikir ilmiah
Masyarakat timur (Indonesia) berada
dalam era transisi dominan mistik
menjadi rasional
12. Bila budaya masyarakat : Otoriter &
patrilinealistik
Masyarakat jadi pengekor
Sulit dikembangkan dialog
Sulit dikembangkan pola berfikir ilmiah
Budaya masyarakat tertutup seperti :
Kepribadian tertutup
Suku terasing
Cina sewaktu MAO Che Tung
Sehingga sulit berkembang pola berfikir
ilmiah
13. Ad. 3. Bahasa
Bahasa : Simbol yang dapat
dikomunikasikan seperti :
Semen
Uranium
Komputer
Simbol dapat berupa : Gerakan
Bunyi
Simbol bunyi : * Mengandung ide
* Konsep
* Pengertian
Bahasa Verbal
14. Ad. 3. Bahasa…..
Bahasa : * Sarana Berfikir
* Sarana Komunikasi
Fungsi Bahasa : * Informatif
* Emotif
* Afektif
Ilmu berkembang : * Penalaran
* Berbahasa
Bahasa : mengekspresikan perkiraan
mengkomunikasikan ilmu
Bahasa manusia dapat berfikir
secara:
* Abstrak & berkesinambungan
* Sistematis
* runtut serta kritis
15. Menurut ahli Psikologi & Pendidikan Anak
Pengembangan intlektual anak pada
tahap awal sangat tergantung
pelatihan bahasanya
Contoh : peran bahasa dalam pemahaman
ilmiah:
Mahalnya harga obat dan tidak pedulinya
para dokter terhadap obat generik, hanya
terdengar sayup dan ditelan oleh teriakan
tentang penyelewengan penyaluran dana
JPS-BK yang masih perlu dipertanyakan
Penguasaan bahasa sangat penting
dalam komunikasi ilmiah
16. Ad. 3 Bahasa…
Untuk itu bahasa asing yang
bersumber Ilmu Pengetahuan
perlu dikuasai seperti Bahasa
Inggris, Bahasa Jepang dll.
Contoh : Association
related
effect
causal - relationship
17. Ad. 4. Matematika
Mengajar kita berpikir
* Logis
* Kuantitatif : tertarik dengan angka
* Deduktif
Ahli Psikologi Anak menganjurkan
usia 3 th sudah dilatih dengan
angka-angka dan menghitung
sederhana
18. Ad. 4. Matematika…
Statistika
Meringkaskan fenomena kuantitatif
Berfikir induktif
Sarana untuk menarik kesimpulan
baik deskriptif maupun analitik
Deskriptif statistik deskriptif
Analitik statistik inferensial
Oleh karena itu saudara harus
perlu memahami matematika dan
statistik
19. Ad. 5. Lingkungan tempat Hidup / bekerja
• Lingkungan memberikan rangsangan
terhadap kita berbuat dan berpikir
• Bila lingkungan kita menggunakan cara
berpikir logis dan ilmiah maka orang
sekitarnya akan cenderung seperti itu
• Begitu sebaliknya
Contoh : Bila lingkungan kita sangat
tertarik dengan memikirkan OH, maka
kita juga tertarik untuk memikirkan OH
20. Ad. 6. Kesehatan Fisik & Mental
Proses berpikir & perkembangan
intelektual dipengaruhi oleh status
fisik dan mental
Gangguan fisik :
Kurang Gizi
Sakit kronis
Kecacatan hebat
Terganggu pembentukan pola
berpikir ilmiah