SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Kelompok 2
• Gusti Endah Yani
• Dede Alfi Rusdiyanti
• Nurhakiki
• Elsa Gita Monika
• Nuzul Fitri
• Astri Oktawati
• Gegita Eshanova Agusta
• Rina Septi Andriani
• Filly Rahmayanti
• Diana Fitri
Tanggung Jawab
dan
Tanggung Gugat Bidan
Definisi Tanggung Jawab
• Tanggung jawab adalah kesadaran manusia
akan tingkah laku atau perbuatannya yang di
sengaja maupun yang tidak di sengaja;
• Perwujudan kesadaran akan kewajiban;
• Bersifat kodrati;
• Kewajiban yang harus di pikul sebagai akibat
dari perbuatan pihak yang berbuat;
• Menurut Kamus Bahasa Indonesia adalah
keadaan wajib menanggung segala
sesuatunya.
Definisi Tanggung Jawab Bidan
Tanggung jawab seorang bidan dalam
menentukan mutu kinerja bidan. mengarah
pada kinerja tindakan dari tugas, mencakup
tindakan para staf dalam memberikan
pelayanan kesehatan untuk kesejahteraan
pasen. Sedangkan akontabilitas mengarah
pada hasil dari tindakan yang dilakukan. Ini
berarti menerima hasil kerja atau tindakan
serta tanggung jawab terhadap keputusan
yang diambil, serta tindakan, dan catatan yang
dilakukan dalam batas kewenangannya.
Konsep Tanggung Jawab Bidan
• Menempatkan kebutuhan pasien di atas
kepentingan sendiri;
• Melindungi hak pasien untuk memperoleh
keamanan
dan
pelayanan
yang
berkualitas dari bidan;
• Selalu
meningkatkan
pengetahuan,
keahlian serta menjaga perilaku dalam
melaksanakan tugasnya.
Tanggung Jawab Bidan
Sebagai tenaga professional, bidan
memikul tanggung jawab dalam
melaksanakan tugasnya seorang bidan
harus
dapat
mempertahankan
tanggung jawabnya bila terjadi gugatan
terhadap tindakan yang dilakukannya
1)
2)
3)
4)

5)
6)

TANGGUNG JAWAB BIDAN
MELIPUTI :
Tanggung Jawab Terhadap
Peraturan Perundang-Undangan;
Tanggung Jawab Terhadap
Pengembangan Kompetensi;
Tanggung Jawab Terhadap
Penyimpanan Pendokumentasian;
Tanggung Jawab Terhadap Klien dan
Keluarganya;
Tanggung Jawab Terhadap Profesi;
Tanggung Jawab Terhadap Masyarakat
1) Tanggung Jawab Bidan Terhadap
Peraturan Perundang-Undangan
Bidan merupakan salah satu bagian dari paramedis.
Pengaturan tenaga kesehatan ditetapkan dalam
undang-undang dan peraturan pemerintah. Tugas
dan kewenangan bidan serta ketentuan yang
berkaitan dengan kegiatan praktik bidan diatur
didalam
peraturan
atau
keputusan
menteri
kesehatan. Kegiatan praktik bidan dikontrak oleh
peraturan
tersebut.
Bidan
harus
dapat
mempertanggungjawabkan tugas dan kegiatan yang
dilakukannya sesuai dengan peraturan perundangundangan yang belalku.
2) Tanggung Jawab Bidan Terhadap
Pengembangan Kompetensi
Setiap bidan memiliki tanggung
jawab
memelihara
kemampuan
profesionalnya. Oleh karena itu, bidan
harus
selalu
meningkatkan
pengetahuan dan keterampilannya
dengan
mengikuti
pelatihan,
pendidikan berkelanjutan, seminar,
serta pertemuan ilmiah lainnya.
3) Tanggung Jawab Bidan Terhadap
Penyimpanan Pendokumentasian
Setiap bidan harus mendokumentasikan
kegiatannya dalam bentuk catatan tertulis.
Catatan bidan mengenai pasien yang
dilayaninya dapat dipertanggungjawabkan
bila terjadi gugatan. Selain itu catatan yang
dilakukan bidan dapat digunakan sebagai
bahan laporan untukdisampaikan kepada
teman sesame profesi ataupun atasannya.
4) Tanggung Jawab Bidan Terhadap
Klien dan Keluarganya
Bidan memiliki kewajiban memberikan
asuhan kepada ibu dan anak yang
meminta pertolongan kepadanya. Oleh
karena itu, kegiatan bidan sangat erat
kaitannya dengan keluarga. Tanggung
jawab bidan tidak hanya pada kesehatan
ibu dan anak, tetapi juga menyangkut
kesehatan keluarga.
5) Tanggung Jawab Bidan Terhadap
Profesi
a. Bidan harus menjaga informasi yang diperoleh dari pasien
dan melindungi privasi mereka.
b. Bidan harus bertanggung jawab terhadap keputusan dan
tindakan yang diambil dalam hal perawatan.
c. Bidan harus dapat menolak untuk ikut terlibat didalam
aktifitas yang bertentangan dengan moral, namun hal
tersebut tidak boleh mencegahnya dalam memberikan
pelayanan terhadap pasien.
d. Bidan hendaknya ikut serta terlibat dalam pengembangan
dan implementasi kebijakan kesehatan yang biasa
mendukung kesehatan pasien dan ibu hamil juga
bayinya.
6) Tanggung Jawab Bidan Terhadap
Masyarakat
Bidan adalah anggota masyarakat yang juga
memiliki tanggung jawab. Oleh karena itu, bidan
turut tanggung jawab dalam memecahkan
masalah kesehatan masyarakat. Misalnya
penganan
lingkungan
sehat,
penyakit
menular,masalah gizi terutam yang menyangkut
kesehatan ibu dan anak, baik secara mandiri
maupun bersama teman sejawat dan teman
seprofesi.
TANGGUNG GUGAT

Definisi tanggung gugat
menurut kamus biasanya
menggunakan kata seperti
“tanggung jawab”, “dapat
dipertanggungjawabkan”
dan
“kewajiban”.
The
United Kingdom Central
Council
for
nursing,
midwifery
and
health
visiting (UKCC), dalam
sebuah praktik kebidanan,
menyatakan :
“Setiap
bidan
yang
melaksanaka
praktik
kebidanan bertanggung
gugat
terhadap
praktiknya
dalam
lingkungan
praktik
apapun”. (UKCC, 1994).
menyatakan :
Setiap bidan dan penilik kesehatan
yang sudah terdaftar seharusnya
bertindak setiap waktu, dengan
cara
yang
memperkuat
kepercayaan
dan
keyakinan
masyarakat.
Untuk
mempertahankan
dan
meningkatkan
pemahaman
dan
reputasi profesi yang baik, untuk
melayani kepentingan masyarakat,
dan yang terpenting adalah untuk
melindungi kepentingan individu
TANGGUNG GUGAT TERJADI KARENA BEBERAPA
HAL

1. Mal episiensi, keputusan yang diambil merugikan
pasien
2. Mal praktek/ lalai :
• Gagal melakukan tugas
• Tidak melaksanakan tugas sesuai dengan
standar
• Melakukan kegiatan yang mencederai klien
• Klien cedera karena kegagalan melaksanakan
tugas
. Mal praktek terjadi karena : Ceroboh, Lupa, Gagal
mengkomunikasikan.
Kedudukan Tanggung Jawab Hukum dan Etika Profesi
Tenaga Kesehatan

Melaksanakan tugas dengan berpegang
teguh pada janji profesi dan tekad untuk
selalu meningkatkan kualitas diri perlu
untuk selalu dipelihara. Kerjasama yang
melibatkansegenap
tim
pelayanan
kesehatan perlu dieratkan dengan
kejelasan
dalam
wewenang
dan
fungsinya.
Oleh
karena
tanpa
mengindahkan hal-hal yang disebut tadi,
maka konsekuensi hokum akan muncul
ketika
terjadi
penyimpangan
kewenangan atau kelalaian.
Macam-Macam Jenis Tanggung
Gugat

1. Contractual liability
Tanggung gugat jenis ini muncul karena adanya
ingkar janji, yaitu tidak dilaksanakannya sesuatu
kewajiban (prestasi) atau tidak dipenuhinya
sesuatu hak pihak lain sebagai akibat adanya
hubungan kontraktual.
2.Liability in Tort
Tanggung gugat jenis ini merupakan tanggung
gugat yang tidak didasarkan atas adanya contractual
obligation, tetapi atas perbuatan melawan hukum
(onrechtmatige daad). Pengertian melawan hukum
tidak hanya terbatas pada perbuatan yang
berlawanan dengan hukum, kewajiban hukum diri
sendiri atau kewajiban hukum orang lain saja tetapi
juga yang berlawanan dengan kesusilaan yang baik
& berlawanan dengan ketelitian yang patut dilakukan
dalam pergaulan hidup terhadap orang lain atau
benda orang lain (Hogeraad, 31 Januari 1919).
3. Strict Liability
Tanggung gugat jenis ini sering disebut tanggung
gugat tanpa kesalahan (liability whitout fault)
mengingat seseorang harus bertanggung jawab
meskipun tidak melakukan kesalahan apa-apa, baik
yang bersifat intensional, recklessness ataupun
negligence.
4. Vicarious Liability
Tanggung gugat jenis ini timbul akibat kesalahan
yang dibuat oleh bawahannya (subordinate). Dalam
kaitannya dengan pelayanan medik maka RS
(sebagai employer) dapat bertanggung gugat atas
kesalahan yang dibuat oleh tenaga kesehatan yang
bekerja dalam kedudukan sebagai sub-ordinate
(employee).
3 prinsip pertanggunggugatan perdata yang
diatur di dalam KUH Perdata, yaitu sebagai
berikut:
1. Setiap tindakan yang menimbulkan kerugian
terhadap diri orang lain berarti orang yang melakukan
harus
membayar
kompensasi
sebagai
pertanggunggugatan kerugian(Pasal 1365 KUH
Perdata).
2. Seseorang harus bertanggunggugat tidak hanya
kerugian yang dilakukannya dengan sengaja, tetapi
juga karena kelalaian atau kurang berhati-hati(Pasal
1366 KUH Perdata).
3. Seseorang harus memberikan pertangunggugatan
tidak hanya atas kerugian yang ditimbulkan dari
tindakannya sendiri, tetapi juga atas kerugian yang
ditimbulkan dari tindakan orang lain yang berada
dibawah pengawasannya (Pasal 1367 KUH perdata).
Meurut Safitri Hariyani, beliau membagi pertangunggugatan
dalam bidang hukum perdata sebagai berikut:

1.Melakukan Wanprestasi
2.Melakukan Perbuatan Melawan
Hukum
3.Melakukan kelalaian sehingga
mengakibatkan kerugian
4.Melalaikan pekerjaaan sebagai
penanggungjawab.
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Contoh kasus isu etik
Contoh kasus isu etikContoh kasus isu etik
Contoh kasus isu etikAl-Ikhlas14
 
Filosofi Kebidanan
Filosofi KebidananFilosofi Kebidanan
Filosofi Kebidananbettycan33
 
Dilema etik kebidanan
Dilema etik kebidananDilema etik kebidanan
Dilema etik kebidananbayu agustina
 
7 langkah varney
7 langkah varney7 langkah varney
7 langkah varneysicua050896
 
Percakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalin
Percakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalinPercakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalin
Percakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalinOperator Warnet Vast Raha
 
Perkembangan Pelayanan dan Pendidikan Bidan di luar negeri dan di dalam negeri
Perkembangan Pelayanan dan Pendidikan Bidan di luar negeri dan di dalam negeriPerkembangan Pelayanan dan Pendidikan Bidan di luar negeri dan di dalam negeri
Perkembangan Pelayanan dan Pendidikan Bidan di luar negeri dan di dalam negeripjj_kemenkes
 
Dialog percakapan pasien dan bidan mual muntah berlebihan akbid paramata
Dialog percakapan pasien dan bidan mual muntah berlebihan akbid paramataDialog percakapan pasien dan bidan mual muntah berlebihan akbid paramata
Dialog percakapan pasien dan bidan mual muntah berlebihan akbid paramataOperator Warnet Vast Raha
 
3. Issue Etik dalam Pelayanan Kebidanan
3. Issue Etik dalam Pelayanan Kebidanan3. Issue Etik dalam Pelayanan Kebidanan
3. Issue Etik dalam Pelayanan KebidananAjeng Hayuningtyas
 
Kepemimpinan konsep kebidanan
Kepemimpinan konsep kebidananKepemimpinan konsep kebidanan
Kepemimpinan konsep kebidanannessimeilan
 
Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.
Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.
Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.Al-Ikhlas14
 
Dokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidananDokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidananIrfa Kartini
 
24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidanan24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidananshona2493
 
tugas etika biomedis dalam yankeb.pptx
tugas etika biomedis dalam yankeb.pptxtugas etika biomedis dalam yankeb.pptx
tugas etika biomedis dalam yankeb.pptxAlfrianInrySupit
 

What's hot (20)

Ruang lingkup asuhan kebidanan
Ruang lingkup asuhan kebidananRuang lingkup asuhan kebidanan
Ruang lingkup asuhan kebidanan
 
Contoh kasus isu etik
Contoh kasus isu etikContoh kasus isu etik
Contoh kasus isu etik
 
ASKEB NIFAS NORMAL
ASKEB NIFAS NORMALASKEB NIFAS NORMAL
ASKEB NIFAS NORMAL
 
Filosofi Kebidanan
Filosofi KebidananFilosofi Kebidanan
Filosofi Kebidanan
 
DOKUMENTASI KEBIDANAN
DOKUMENTASI KEBIDANANDOKUMENTASI KEBIDANAN
DOKUMENTASI KEBIDANAN
 
Dilema etik kebidanan
Dilema etik kebidananDilema etik kebidanan
Dilema etik kebidanan
 
Soal etikolegal
Soal etikolegalSoal etikolegal
Soal etikolegal
 
7 langkah varney
7 langkah varney7 langkah varney
7 langkah varney
 
Percakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalin
Percakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalinPercakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalin
Percakapan konseling antara bidan dengan pasien pada ibu bersalin
 
Perkembangan Pelayanan dan Pendidikan Bidan di luar negeri dan di dalam negeri
Perkembangan Pelayanan dan Pendidikan Bidan di luar negeri dan di dalam negeriPerkembangan Pelayanan dan Pendidikan Bidan di luar negeri dan di dalam negeri
Perkembangan Pelayanan dan Pendidikan Bidan di luar negeri dan di dalam negeri
 
Dialog percakapan pasien dan bidan mual muntah berlebihan akbid paramata
Dialog percakapan pasien dan bidan mual muntah berlebihan akbid paramataDialog percakapan pasien dan bidan mual muntah berlebihan akbid paramata
Dialog percakapan pasien dan bidan mual muntah berlebihan akbid paramata
 
3. Issue Etik dalam Pelayanan Kebidanan
3. Issue Etik dalam Pelayanan Kebidanan3. Issue Etik dalam Pelayanan Kebidanan
3. Issue Etik dalam Pelayanan Kebidanan
 
Konsep kebidanan ppt
Konsep kebidanan pptKonsep kebidanan ppt
Konsep kebidanan ppt
 
Kepemimpinan konsep kebidanan
Kepemimpinan konsep kebidananKepemimpinan konsep kebidanan
Kepemimpinan konsep kebidanan
 
Ppt nifas
Ppt nifasPpt nifas
Ppt nifas
 
Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.
Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.
Isu etik, moral dan pengambilan keputusan dalam k.3.
 
Dokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidananDokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidanan
 
24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidanan24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidanan
 
Standar praktik kebidanan
Standar praktik kebidananStandar praktik kebidanan
Standar praktik kebidanan
 
tugas etika biomedis dalam yankeb.pptx
tugas etika biomedis dalam yankeb.pptxtugas etika biomedis dalam yankeb.pptx
tugas etika biomedis dalam yankeb.pptx
 

Viewers also liked

Ppt tangung jawab dan tanggung gugat kelompok 6.
Ppt tangung jawab dan tanggung gugat kelompok 6.Ppt tangung jawab dan tanggung gugat kelompok 6.
Ppt tangung jawab dan tanggung gugat kelompok 6.sendi24
 
Materi perkuliahan etika dan hukum kesehatan AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Materi perkuliahan etika dan hukum kesehatan AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Materi perkuliahan etika dan hukum kesehatan AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Materi perkuliahan etika dan hukum kesehatan AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Aspek hukum-praktek-kebidanan
Aspek hukum-praktek-kebidananAspek hukum-praktek-kebidanan
Aspek hukum-praktek-kebidananNova Ci Necis
 
Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab
Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab
Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab pjj_kemenkes
 
Standar Praktek Kebidanan
Standar Praktek KebidananStandar Praktek Kebidanan
Standar Praktek Kebidananpjj_kemenkes
 
Informed Choice dan Informed Consent
Informed Choice dan Informed Consent Informed Choice dan Informed Consent
Informed Choice dan Informed Consent pjj_kemenkes
 
Pengambilan Keputusan dalam Pelayanan Kebidanan
Pengambilan Keputusan dalam Pelayanan KebidananPengambilan Keputusan dalam Pelayanan Kebidanan
Pengambilan Keputusan dalam Pelayanan Kebidananpjj_kemenkes
 
Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)
Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)
Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)hardione
 
Modul 1 kb 1 konsep kebidanan, tugas dan tanggung jawab bidan di komunitas
Modul 1 kb 1 konsep kebidanan, tugas dan tanggung jawab bidan di komunitasModul 1 kb 1 konsep kebidanan, tugas dan tanggung jawab bidan di komunitas
Modul 1 kb 1 konsep kebidanan, tugas dan tanggung jawab bidan di komunitaspjj_kemenkes
 
Makalah etika kebidanan
Makalah etika kebidananMakalah etika kebidanan
Makalah etika kebidananasep nababan
 
Agama tanggung jawab (jadi)
Agama   tanggung jawab (jadi)Agama   tanggung jawab (jadi)
Agama tanggung jawab (jadi)lucyous maji
 
Pendidikan Anti korupsi Kelas 7 Tanggung Jawab
Pendidikan Anti korupsi Kelas 7 Tanggung JawabPendidikan Anti korupsi Kelas 7 Tanggung Jawab
Pendidikan Anti korupsi Kelas 7 Tanggung JawabAsrin Liise
 
Tanggung Jawab Internal Perusahaan
Tanggung Jawab Internal PerusahaanTanggung Jawab Internal Perusahaan
Tanggung Jawab Internal PerusahaanBlack Team
 
KB 1 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Gangguan Organogenesis
KB 1 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Gangguan OrganogenesisKB 1 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Gangguan Organogenesis
KB 1 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Gangguan Organogenesispjj_kemenkes
 
Tanggung jawab yang udah beres
Tanggung jawab yang udah beresTanggung jawab yang udah beres
Tanggung jawab yang udah beresAhmad Fadhil
 
Tanggung jawab hukum karyawan k3
Tanggung jawab hukum karyawan k3Tanggung jawab hukum karyawan k3
Tanggung jawab hukum karyawan k3Ayu Arri Andanni
 
Nilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatan
Nilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatanNilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatan
Nilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatanCahya
 
Bab iii kewajiban berperilaku adil dan jujur
Bab iii kewajiban berperilaku adil dan jujurBab iii kewajiban berperilaku adil dan jujur
Bab iii kewajiban berperilaku adil dan jujurKaypang LLm
 

Viewers also liked (20)

Ppt tangung jawab dan tanggung gugat kelompok 6.
Ppt tangung jawab dan tanggung gugat kelompok 6.Ppt tangung jawab dan tanggung gugat kelompok 6.
Ppt tangung jawab dan tanggung gugat kelompok 6.
 
Materi perkuliahan etika dan hukum kesehatan AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Materi perkuliahan etika dan hukum kesehatan AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Materi perkuliahan etika dan hukum kesehatan AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Materi perkuliahan etika dan hukum kesehatan AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
 
Aspek hukum-praktek-kebidanan
Aspek hukum-praktek-kebidananAspek hukum-praktek-kebidanan
Aspek hukum-praktek-kebidanan
 
Pengantar Fisioterapi
Pengantar FisioterapiPengantar Fisioterapi
Pengantar Fisioterapi
 
Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab
Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab
Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab
 
Standar Praktek Kebidanan
Standar Praktek KebidananStandar Praktek Kebidanan
Standar Praktek Kebidanan
 
Informed Choice dan Informed Consent
Informed Choice dan Informed Consent Informed Choice dan Informed Consent
Informed Choice dan Informed Consent
 
Pengambilan Keputusan dalam Pelayanan Kebidanan
Pengambilan Keputusan dalam Pelayanan KebidananPengambilan Keputusan dalam Pelayanan Kebidanan
Pengambilan Keputusan dalam Pelayanan Kebidanan
 
Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)
Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)
Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)
 
Modul 1 kb 1 konsep kebidanan, tugas dan tanggung jawab bidan di komunitas
Modul 1 kb 1 konsep kebidanan, tugas dan tanggung jawab bidan di komunitasModul 1 kb 1 konsep kebidanan, tugas dan tanggung jawab bidan di komunitas
Modul 1 kb 1 konsep kebidanan, tugas dan tanggung jawab bidan di komunitas
 
Makalah etika kebidanan
Makalah etika kebidananMakalah etika kebidanan
Makalah etika kebidanan
 
Agama tanggung jawab (jadi)
Agama   tanggung jawab (jadi)Agama   tanggung jawab (jadi)
Agama tanggung jawab (jadi)
 
Pendidikan Anti korupsi Kelas 7 Tanggung Jawab
Pendidikan Anti korupsi Kelas 7 Tanggung JawabPendidikan Anti korupsi Kelas 7 Tanggung Jawab
Pendidikan Anti korupsi Kelas 7 Tanggung Jawab
 
Tanggung Jawab Internal Perusahaan
Tanggung Jawab Internal PerusahaanTanggung Jawab Internal Perusahaan
Tanggung Jawab Internal Perusahaan
 
KB 1 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Gangguan Organogenesis
KB 1 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Gangguan OrganogenesisKB 1 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Gangguan Organogenesis
KB 1 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Gangguan Organogenesis
 
Tanggung jawab yang udah beres
Tanggung jawab yang udah beresTanggung jawab yang udah beres
Tanggung jawab yang udah beres
 
Tanggung jawab hukum karyawan k3
Tanggung jawab hukum karyawan k3Tanggung jawab hukum karyawan k3
Tanggung jawab hukum karyawan k3
 
Nilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatan
Nilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatanNilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatan
Nilai personal dan nilai profesi dalam praktik keperawatan
 
informed choice
informed choiceinformed choice
informed choice
 
Bab iii kewajiban berperilaku adil dan jujur
Bab iii kewajiban berperilaku adil dan jujurBab iii kewajiban berperilaku adil dan jujur
Bab iii kewajiban berperilaku adil dan jujur
 

Similar to Etikolegal tanggung jawab dan tanggung gugat bidan

220927104356_materi_konsep_kebidanan_1a (1) (2).pptx
220927104356_materi_konsep_kebidanan_1a (1) (2).pptx220927104356_materi_konsep_kebidanan_1a (1) (2).pptx
220927104356_materi_konsep_kebidanan_1a (1) (2).pptxKlinikPermata2
 
KECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATAN
KECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATANKECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATAN
KECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATANpjj_kemenkes
 
Presentasi sanksi bidan
Presentasi sanksi bidanPresentasi sanksi bidan
Presentasi sanksi bidanEsty Octavia
 
Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA
Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA
Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
ETIKA DAN KESELAMATAN PASIEN - CTU Malut.pptx
ETIKA DAN KESELAMATAN PASIEN - CTU Malut.pptxETIKA DAN KESELAMATAN PASIEN - CTU Malut.pptx
ETIKA DAN KESELAMATAN PASIEN - CTU Malut.pptxyutmerlintoboko
 
prinsip prinsip legal praktik keperawatan
prinsip prinsip legal praktik keperawatanprinsip prinsip legal praktik keperawatan
prinsip prinsip legal praktik keperawatanzzikok pratama
 
Konsep kebidanan ibu derita AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Konsep  kebidanan ibu derita AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Konsep  kebidanan ibu derita AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Konsep kebidanan ibu derita AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Tugas legal etik, kelompok 4, sp ikd 1
Tugas legal etik, kelompok 4, sp ikd 1Tugas legal etik, kelompok 4, sp ikd 1
Tugas legal etik, kelompok 4, sp ikd 1Ns. Lutfi
 
Falsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatanFalsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatanAmalia Senja
 
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...Operator Warnet Vast Raha
 
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...Operator Warnet Vast Raha
 
Standar Pelayanan KMB.pdfokmantap kai hhdh
Standar Pelayanan KMB.pdfokmantap kai hhdhStandar Pelayanan KMB.pdfokmantap kai hhdh
Standar Pelayanan KMB.pdfokmantap kai hhdhMahruriSaputra
 

Similar to Etikolegal tanggung jawab dan tanggung gugat bidan (20)

220927104356_materi_konsep_kebidanan_1a (1) (2).pptx
220927104356_materi_konsep_kebidanan_1a (1) (2).pptx220927104356_materi_konsep_kebidanan_1a (1) (2).pptx
220927104356_materi_konsep_kebidanan_1a (1) (2).pptx
 
KECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATAN
KECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATANKECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATAN
KECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATAN
 
Mineral
MineralMineral
Mineral
 
Etika keseahatan AKPER PEMKAB MUNA
Etika keseahatan AKPER PEMKAB MUNA Etika keseahatan AKPER PEMKAB MUNA
Etika keseahatan AKPER PEMKAB MUNA
 
Presentasi sanksi bidan
Presentasi sanksi bidanPresentasi sanksi bidan
Presentasi sanksi bidan
 
Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA
Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA
Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA
 
ETIKA DAN KESELAMATAN PASIEN - CTU Malut.pptx
ETIKA DAN KESELAMATAN PASIEN - CTU Malut.pptxETIKA DAN KESELAMATAN PASIEN - CTU Malut.pptx
ETIKA DAN KESELAMATAN PASIEN - CTU Malut.pptx
 
prinsip prinsip legal praktik keperawatan
prinsip prinsip legal praktik keperawatanprinsip prinsip legal praktik keperawatan
prinsip prinsip legal praktik keperawatan
 
Konsep kebidanan ibu derita AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Konsep  kebidanan ibu derita AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Konsep  kebidanan ibu derita AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Konsep kebidanan ibu derita AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
 
Konsep kebidanan ibu derita
Konsep  kebidanan ibu deritaKonsep  kebidanan ibu derita
Konsep kebidanan ibu derita
 
Tugas legal etik, kelompok 4, sp ikd 1
Tugas legal etik, kelompok 4, sp ikd 1Tugas legal etik, kelompok 4, sp ikd 1
Tugas legal etik, kelompok 4, sp ikd 1
 
Makalah prinsip etika keperawatan
Makalah prinsip etika keperawatanMakalah prinsip etika keperawatan
Makalah prinsip etika keperawatan
 
Makalah prinsip etika keperawatan
Makalah prinsip etika keperawatanMakalah prinsip etika keperawatan
Makalah prinsip etika keperawatan
 
Makalah prinsip etika keperawatan
Makalah prinsip etika keperawatanMakalah prinsip etika keperawatan
Makalah prinsip etika keperawatan
 
Falsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatanFalsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatan
 
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
 
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
 
Pertanggung jawaban dan pertanggung gugatan
Pertanggung jawaban dan pertanggung gugatanPertanggung jawaban dan pertanggung gugatan
Pertanggung jawaban dan pertanggung gugatan
 
Standar Pelayanan KMB.pdfokmantap kai hhdh
Standar Pelayanan KMB.pdfokmantap kai hhdhStandar Pelayanan KMB.pdfokmantap kai hhdh
Standar Pelayanan KMB.pdfokmantap kai hhdh
 
Teori konseptual imogene m. king
Teori konseptual imogene m. kingTeori konseptual imogene m. king
Teori konseptual imogene m. king
 

Etikolegal tanggung jawab dan tanggung gugat bidan

  • 1.
  • 2. Kelompok 2 • Gusti Endah Yani • Dede Alfi Rusdiyanti • Nurhakiki • Elsa Gita Monika • Nuzul Fitri • Astri Oktawati • Gegita Eshanova Agusta • Rina Septi Andriani • Filly Rahmayanti • Diana Fitri
  • 4. Definisi Tanggung Jawab • Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang di sengaja maupun yang tidak di sengaja; • Perwujudan kesadaran akan kewajiban; • Bersifat kodrati; • Kewajiban yang harus di pikul sebagai akibat dari perbuatan pihak yang berbuat; • Menurut Kamus Bahasa Indonesia adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatunya.
  • 5. Definisi Tanggung Jawab Bidan Tanggung jawab seorang bidan dalam menentukan mutu kinerja bidan. mengarah pada kinerja tindakan dari tugas, mencakup tindakan para staf dalam memberikan pelayanan kesehatan untuk kesejahteraan pasen. Sedangkan akontabilitas mengarah pada hasil dari tindakan yang dilakukan. Ini berarti menerima hasil kerja atau tindakan serta tanggung jawab terhadap keputusan yang diambil, serta tindakan, dan catatan yang dilakukan dalam batas kewenangannya.
  • 6. Konsep Tanggung Jawab Bidan • Menempatkan kebutuhan pasien di atas kepentingan sendiri; • Melindungi hak pasien untuk memperoleh keamanan dan pelayanan yang berkualitas dari bidan; • Selalu meningkatkan pengetahuan, keahlian serta menjaga perilaku dalam melaksanakan tugasnya.
  • 7. Tanggung Jawab Bidan Sebagai tenaga professional, bidan memikul tanggung jawab dalam melaksanakan tugasnya seorang bidan harus dapat mempertahankan tanggung jawabnya bila terjadi gugatan terhadap tindakan yang dilakukannya
  • 8. 1) 2) 3) 4) 5) 6) TANGGUNG JAWAB BIDAN MELIPUTI : Tanggung Jawab Terhadap Peraturan Perundang-Undangan; Tanggung Jawab Terhadap Pengembangan Kompetensi; Tanggung Jawab Terhadap Penyimpanan Pendokumentasian; Tanggung Jawab Terhadap Klien dan Keluarganya; Tanggung Jawab Terhadap Profesi; Tanggung Jawab Terhadap Masyarakat
  • 9. 1) Tanggung Jawab Bidan Terhadap Peraturan Perundang-Undangan Bidan merupakan salah satu bagian dari paramedis. Pengaturan tenaga kesehatan ditetapkan dalam undang-undang dan peraturan pemerintah. Tugas dan kewenangan bidan serta ketentuan yang berkaitan dengan kegiatan praktik bidan diatur didalam peraturan atau keputusan menteri kesehatan. Kegiatan praktik bidan dikontrak oleh peraturan tersebut. Bidan harus dapat mempertanggungjawabkan tugas dan kegiatan yang dilakukannya sesuai dengan peraturan perundangundangan yang belalku.
  • 10. 2) Tanggung Jawab Bidan Terhadap Pengembangan Kompetensi Setiap bidan memiliki tanggung jawab memelihara kemampuan profesionalnya. Oleh karena itu, bidan harus selalu meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya dengan mengikuti pelatihan, pendidikan berkelanjutan, seminar, serta pertemuan ilmiah lainnya.
  • 11. 3) Tanggung Jawab Bidan Terhadap Penyimpanan Pendokumentasian Setiap bidan harus mendokumentasikan kegiatannya dalam bentuk catatan tertulis. Catatan bidan mengenai pasien yang dilayaninya dapat dipertanggungjawabkan bila terjadi gugatan. Selain itu catatan yang dilakukan bidan dapat digunakan sebagai bahan laporan untukdisampaikan kepada teman sesame profesi ataupun atasannya.
  • 12. 4) Tanggung Jawab Bidan Terhadap Klien dan Keluarganya Bidan memiliki kewajiban memberikan asuhan kepada ibu dan anak yang meminta pertolongan kepadanya. Oleh karena itu, kegiatan bidan sangat erat kaitannya dengan keluarga. Tanggung jawab bidan tidak hanya pada kesehatan ibu dan anak, tetapi juga menyangkut kesehatan keluarga.
  • 13. 5) Tanggung Jawab Bidan Terhadap Profesi a. Bidan harus menjaga informasi yang diperoleh dari pasien dan melindungi privasi mereka. b. Bidan harus bertanggung jawab terhadap keputusan dan tindakan yang diambil dalam hal perawatan. c. Bidan harus dapat menolak untuk ikut terlibat didalam aktifitas yang bertentangan dengan moral, namun hal tersebut tidak boleh mencegahnya dalam memberikan pelayanan terhadap pasien. d. Bidan hendaknya ikut serta terlibat dalam pengembangan dan implementasi kebijakan kesehatan yang biasa mendukung kesehatan pasien dan ibu hamil juga bayinya.
  • 14. 6) Tanggung Jawab Bidan Terhadap Masyarakat Bidan adalah anggota masyarakat yang juga memiliki tanggung jawab. Oleh karena itu, bidan turut tanggung jawab dalam memecahkan masalah kesehatan masyarakat. Misalnya penganan lingkungan sehat, penyakit menular,masalah gizi terutam yang menyangkut kesehatan ibu dan anak, baik secara mandiri maupun bersama teman sejawat dan teman seprofesi.
  • 15. TANGGUNG GUGAT Definisi tanggung gugat menurut kamus biasanya menggunakan kata seperti “tanggung jawab”, “dapat dipertanggungjawabkan” dan “kewajiban”. The United Kingdom Central Council for nursing, midwifery and health visiting (UKCC), dalam sebuah praktik kebidanan, menyatakan : “Setiap bidan yang melaksanaka praktik kebidanan bertanggung gugat terhadap praktiknya dalam lingkungan praktik apapun”. (UKCC, 1994).
  • 16. menyatakan : Setiap bidan dan penilik kesehatan yang sudah terdaftar seharusnya bertindak setiap waktu, dengan cara yang memperkuat kepercayaan dan keyakinan masyarakat. Untuk mempertahankan dan meningkatkan pemahaman dan reputasi profesi yang baik, untuk melayani kepentingan masyarakat, dan yang terpenting adalah untuk melindungi kepentingan individu
  • 17. TANGGUNG GUGAT TERJADI KARENA BEBERAPA HAL 1. Mal episiensi, keputusan yang diambil merugikan pasien 2. Mal praktek/ lalai : • Gagal melakukan tugas • Tidak melaksanakan tugas sesuai dengan standar • Melakukan kegiatan yang mencederai klien • Klien cedera karena kegagalan melaksanakan tugas . Mal praktek terjadi karena : Ceroboh, Lupa, Gagal mengkomunikasikan.
  • 18. Kedudukan Tanggung Jawab Hukum dan Etika Profesi Tenaga Kesehatan Melaksanakan tugas dengan berpegang teguh pada janji profesi dan tekad untuk selalu meningkatkan kualitas diri perlu untuk selalu dipelihara. Kerjasama yang melibatkansegenap tim pelayanan kesehatan perlu dieratkan dengan kejelasan dalam wewenang dan fungsinya. Oleh karena tanpa mengindahkan hal-hal yang disebut tadi, maka konsekuensi hokum akan muncul ketika terjadi penyimpangan kewenangan atau kelalaian.
  • 19. Macam-Macam Jenis Tanggung Gugat 1. Contractual liability Tanggung gugat jenis ini muncul karena adanya ingkar janji, yaitu tidak dilaksanakannya sesuatu kewajiban (prestasi) atau tidak dipenuhinya sesuatu hak pihak lain sebagai akibat adanya hubungan kontraktual.
  • 20. 2.Liability in Tort Tanggung gugat jenis ini merupakan tanggung gugat yang tidak didasarkan atas adanya contractual obligation, tetapi atas perbuatan melawan hukum (onrechtmatige daad). Pengertian melawan hukum tidak hanya terbatas pada perbuatan yang berlawanan dengan hukum, kewajiban hukum diri sendiri atau kewajiban hukum orang lain saja tetapi juga yang berlawanan dengan kesusilaan yang baik & berlawanan dengan ketelitian yang patut dilakukan dalam pergaulan hidup terhadap orang lain atau benda orang lain (Hogeraad, 31 Januari 1919).
  • 21. 3. Strict Liability Tanggung gugat jenis ini sering disebut tanggung gugat tanpa kesalahan (liability whitout fault) mengingat seseorang harus bertanggung jawab meskipun tidak melakukan kesalahan apa-apa, baik yang bersifat intensional, recklessness ataupun negligence. 4. Vicarious Liability Tanggung gugat jenis ini timbul akibat kesalahan yang dibuat oleh bawahannya (subordinate). Dalam kaitannya dengan pelayanan medik maka RS (sebagai employer) dapat bertanggung gugat atas kesalahan yang dibuat oleh tenaga kesehatan yang bekerja dalam kedudukan sebagai sub-ordinate (employee).
  • 22. 3 prinsip pertanggunggugatan perdata yang diatur di dalam KUH Perdata, yaitu sebagai berikut: 1. Setiap tindakan yang menimbulkan kerugian terhadap diri orang lain berarti orang yang melakukan harus membayar kompensasi sebagai pertanggunggugatan kerugian(Pasal 1365 KUH Perdata). 2. Seseorang harus bertanggunggugat tidak hanya kerugian yang dilakukannya dengan sengaja, tetapi juga karena kelalaian atau kurang berhati-hati(Pasal 1366 KUH Perdata). 3. Seseorang harus memberikan pertangunggugatan tidak hanya atas kerugian yang ditimbulkan dari tindakannya sendiri, tetapi juga atas kerugian yang ditimbulkan dari tindakan orang lain yang berada dibawah pengawasannya (Pasal 1367 KUH perdata).
  • 23. Meurut Safitri Hariyani, beliau membagi pertangunggugatan dalam bidang hukum perdata sebagai berikut: 1.Melakukan Wanprestasi 2.Melakukan Perbuatan Melawan Hukum 3.Melakukan kelalaian sehingga mengakibatkan kerugian 4.Melalaikan pekerjaaan sebagai penanggungjawab.