2. WARNA
Citra (analog), fungsi kontinu dari intensitas cahaya pada
bidang 2 dimensi.
Citra digital adalah citra yang ditangkap kamera dan telah
mengalami proses kuantisasi dalam bentuk diskrit (digitalisasi).
3. Pada citra digital, pengolahan dilakukan titik demi titik
diskrit atau biasa kita kenal dengan istilah piksel per piksel. Pada
piksel-piksel tersebut kita isikan sebuah warna. Maka dari itu
pengolahan warna pada pengolahan citra digital menjadi sesuatu yang
sangat mendasar.
4. Dasar-dasar Warna
Warna-warna yang diterima oleh mata manusia merupakan hasil
kombinasi cahaya dengan panjang gelombang berbeda. Penelitian
memperlihatkan bahwa kombinasi warna yang memberikan rentang
warna yang paling lebar adalah red (R), green (G), dan blue (B). Ketiga
warna tersebut dinamakan warna pokok (primaries), dan sering disingkat
sebagai warna dasar RGB.
5. Color Model
• RGB
Suatu warna tertentu akan didefinisikan sebagai penggabungan 3 warna
dasar dengan intensitas tertentu pada setiap warna dasarnya. Warna
dasar dari color model RGB adalah merah (red), hijau (green) dan biru
(blue).
6. Gambar Tiga warna dasar RGB yang ditembakkan
pada ruang hampa menghasilkan warna putih.
7. CMYK
Pemodelan warna yang mengacu 4 warna pada tinta percetakan
yang biasanya digunakan. Yaitu warna cyan, magenta, yellow (kuning) dan
key (hitam). Warna hitam disini berfungsi untuk mengatur kontras atau
kecerahan suatu warna.
8. Tiga warna dasar CMY ditembakan pada background yang berwarna putih, biasanya
akan mengkasilkan warna abu-abu gelap kecoklatan
Kelebihan pemodelan warna ini adalah kemiripannya dengan tinta yang
tersedia untuk mencetak citra, yaitu cyan, magenta, yellow (kuning)
dan key (hitam).