SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
Download to read offline
STANDAR NASIONAL PENELITIAN 
(Permendikbud No. 49 tahun 2014) 
DISAMPAIKAN PADA PELATIHAN PENYUSUNAN RENCANA INDUK PENGEMBANGAN 
PENELITIAN PADA PTS DI LINGKUNGAN KOPERTIS WILAYAH III 
CISARUA, 21-23 OKTOBER 2014 
DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 
DITJEN DIKTI – 2014
TRIDHARAM PT 
UU 20 Thn 2003, PS 20 AYAT 2: 
“Perguruan Tinggi berkewajiban 
menyelenggarakan pendidikan, 
penelitian dan pengabdian 
kepada masyarakat”. 
UU 14 Thn 2005, PS 60 (a): 
“Dalam melaksanakan tugas 
keprofesionalan, dosen 
berkewajiban melaksanakan 
pendidikan, penelitian, dan 
Pengabdian kepada 
masyarakat”. 
Secara Normatif: 
UU No.12 TAHUN 2012 
•PENELITIAN MASUK KEDALAM STANDAR NASIONAL PENELITIAN 
•PALING SEDIKIT 30% DANA BOPTN UNTUK PROGRAM PENELITIAN 
•PENELITIAN DIARAHKAN UNTUK PENGEMBANGAN IPTEKS, KESMAS DAN DAYA SAING 
•Permendikbud No. 49 tahun 2014, tentang SN-PT
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI 
(SNPT) 
Terdiri dari 3 bagian: 
1. Standar Nasional Pendidikan 
2. Standar Nasional Penelitian 
3. Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI 
(SNPT) 
Tujuan : 
1. Menjamin tercapainya tujuan pendidikan tinggi; 
2. Menjamin agar mutu pembelajaran, penelitian, dan 
pengabdian kepada masyarakat mencapai sesuai 
dengan SNPT; 
3. Mendorong agar PT di seluruh wilayah hukum NKRI 
mencapai mutu pembelajaran, penelitian, dan 
pengabdian kepada masyarakat melampaui kriteria 
yang ditetapkan dalam SNPT secara berkelanjutan.
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI 
(SNPT) 
1. Wajib dipenuhi oleh setiap perguruan tinggi untuk 
mewujudkan tujuan pendidikan nasional; 
2. Dijadikan dasar untuk pemberian izin pendirian perguruan 
tinggi dan izin pembukaan program studi; 
3. Dijadikan dasar penyelenggaraan pembelajaran berdasarkan 
kurikulum pada program studi; 
4. Dijadikan dasar penyelenggaraan penelitian dan pengabdian 
kepada masyarakat; 
5. Dijadikan dasar pengembangan dan penyelenggaraan sistem 
penjaminan mutu internal; 
6. Dijadikan dasar penetapan kriteria sistem penjaminan mutu 
eksternal melalui akreditasi.
1. STANDAR 
HASIL 
STANDAR 
PENELITIAN DAN 
PENGABDIAN 
KEPADA 
MASYARAKAT 
2. STANDAR ISI 
3. STANDAR 
PROSES 
4. STANDAR 
PENILAIAN 
5. STANDAR 
PENELITI / 
PELAKSANA 
PENGABDIAN 
8. STANDAR 
PENDANAAN 
DAN 
PEMBIAYAAN 
7. STANDAR 
PENGELOLAAN 
6. STANDAR 
SARANA & 
PRASARANA 
Copyright : Prof. Lili Warly
STANDAR PENELITIAN
1. STANDAR HASIL 
 Diarahkan untuk pengembangan IPTEK dalam rangka 
meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya 
saing bangsa. 
 Bentuk Diseminasi (Luaran): 
1. Publikasi Ilmiah (Jurnal, Proseding) 
2. Produk yang langsung dapat dimanfaatkan, TTG, 
Rekayasa sosial, karya seni, model, dll. 
3. Buku ajar, bahan ajar, monograf, 
4. Hak Kekayaan Intelektual (HKI), 
5. Laporan tugas akhir, skripsi, thesis, disertasi.
2. STANDAR ISI 
Kedalaman dan keluasan materi penelitian : 
1. Materi penelitian dasar : beroirientasi pada 
penjelasan atau penemuan untuk mengantisipasi 
suatu gejala, fenomena, kaidah, model, atau 
postulat baru; 
2. Materi penelitian terapan : berorientasi pada 
penemuan inovasi dan pengembangan IPTEK yang 
bermanfaat bagi masyarakat, dunia usaha, dan/atau 
industri.
3. STANDAR PROSES 
Meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan 
pelaporan. 
1. Memenuhi kaidah dan metode ilmiah secara 
sistematis sesuai dengan otonomi keilmuan dan 
budaya akademik; 
2. Memenuhi standar mutu, keselamatan kerja, 
kesehatan, kenyamanan, serta keamanan peneliti, 
masyarakat, dan lingkungan; 
3. Penelitian oleh mahasiswa harus mengarah pada 
terpenuhinya capaian pembelajaran lulusan.
4. STANDAR PENILAIAN 
Meliputi penilaian terhadap proses dan hasil penelitian. 
Prinsip penilaian : 
1. Prinsip edukatif : memotivasi peneliti agar terus 
meningkatkan mutu penelitiannya; 
2. Prinsip objektif : bebas dari pengaruh subjektivitas; 
3. Prinsip akuntabel : prosedur yang jelas dan dipahami 
oleh peneliti; 
4. Prinsip transparan : prosedur dan hasil penilaiannya 
dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan.
5. STANDAR PENELITI 
1.Peneliti wajib menguasai metodologi 
penelitian yang sesuai dengan bidang 
keilmuan, objek penelitian, serta tingkat 
kerumitan dan tingkat kedalaman 
penelitian; 
2.Kemampuan peneliti menentukan 
kewenangan melaksanakan penelitian.
6. STANDAR SARANA DAN PRASARANA 
1. Laboratorium, studio, kebun percobaan, bengkel 
kerja, atau sarana lain sesuai kebutuhan yang 
memenuhi standar mutu, kesehatan dan 
keselamatan; 
2. Sarana teknologi informasi & komunikasi yang 
memadai; 
3. Sarana dan prasarana penelitian pada lembaga lain 
melalui program kerjasama; 
4. Kantor kelembagaan penelitian.
7. STANDAR PENGELOLAAN 
Kewajiban Kelembagaan Penelitian : 
1. Menyusun dan mengembangkan program penelitian sesuai 
Renstra Penelitian PT; 
2. Menyusun dan mengembangkan peraturan, panduan, dan 
SPMI penelitian PT; 
3. Memfasilitasi pelaksanaan penelitian; 
4. Melaksanakan Monev penelitian; 
5. Melakukan diseminasi hasil penelitian; 
6. Memfasilitasi peningkatan kemampuan peneliti; 
7. Sistem penghargaan; dan 
8. Menyusun laporan kegiatan penelitian
8. PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN 
Sumber dana penelitian : 
1. Dana pemerintah; 
2. Dana internal perguruan tinggi : 
a. Perencanaan; 
b. Pelaksanaan; 
c. Monitoring & evaluasi; 
d. Pelaporan; 
e. Diseminasi hasil; 
f. Peningkatan kapasitas peneliti; 
h. Insentif publikasi dan HKI 
3. Dana kerjasama penelitian; 
4. Dana masyarakat
STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
STANDAR NASIONAL PPM 
• Standar nasional pengabdian kepada 
masyarakat adalah kriteria minimal tentang 
sistem pengabdian kepada masyarakat pada 
perguruan tinggi yang berlaku di seluruh 
wilayah hukum Negara Kesatuan Republik 
Indonesia.
1. STANDAR HASIL 
 Diarahkan untuk menerapkan, mengamalkan, dan 
membudayakan IPTEK guna memajukan kesejahteraan umum 
dan mencerdaskan kehidupan bangsa. 
 Hasill merupakan penerapan Keahlian dalam kegiatan 
pengabdian: 
1. Layanan ke Masyarakat: Penyelesaian masalah yang dihadapi 
masyarakat (saran kebijakan, model, desain, rekayasa sosial, 
dll); 
2. Publikasi dalam jurnal ilmiah (nasional/internasional) atau 
jurnal ilmiah populer; 
3. Teknologi tepat guna; 
4. Bahan pengembangan IPTEK; atau 
5. Bahan ajar atau modul pelatihan untuk pengayaan sumber 
belajar.
2. STANDAR ISI 
Kriteria minimum tentang Kedalaman dan keluasan materi 
pengabdian : 
1. Hasil penelitian yang dapat diterapkan langsung dan 
dibutuhkan oleh pengguna; 
2. Pengembangan dan/atau penerapan IPTEK dalam rangka 
memberdayakan masyarakat; 
3. Teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan; 
4. Model pemecahan masalah, rekayasa sosial, dan/atau 
rekomedasi kebijakan yang dapat diterapkan langsung oleh 
masyarakat, dunia usaha, industri, dan/atau Pemerintah; 
atau 
5. HKI yang dapat diterapkan langsung oleh masyarakat, dunia 
usaha, dan/atau industri.
3. STANDAR PROSES 
1. Perencanaan kegiatan meliputi : 
a. Identifikasi dan analisis masalah yang terdapat pada 
masyarakat, PEMDA, dan/atau kawasan; 
b. Desain pemecahan masalah; 
c. Formulasi kegiatan (sumber daya, bentuk kegiatan, dan 
waktu); 
d. Komitmen PT, masyarakat, dan/atau PEMDA. 
2. Pelaksanaan kegiatan : 
a. Sinergisme keilmuan PT dalam pelayanan kepada masyarakat 
dan/atau PEMDA; 
b. Penerapan IPTEK sesuai bidang keahlian; 
c. Peningkatan kapasitas dan/atau pemberdayaan masyarakat; 
3. Pemantauan kegiatan dilaksanakan 
secara terstruktur dan terprogram.
4. STANDAR PENILAIAN 
 Prinsip : edukatif, objektif, akuntabel, dan transparan. 
 Kriteria penilaian : 
1. Tingkat kepuasan masyarakat; 
2. Terjadinya perubahan sikap, perilaku, pengetahuan, dan 
keterampilan masyarakat; 
3. Dapat dimanfaatkannya IPTEK di masyarakat secara 
berkelanjutan; 
4. Terciptanya pengayaan sumber belajar dan/atau 
pembelajaran; 
5. Teratasinya masalah sosial-ekonomi dan rekomendasi 
kebijakan yang dapat dimanfaatkan oleh pemangku 
kepentingan.
5. PELAKSANA PENGABDIAN 
1. Tim pelaksana pengabdian wajib menguasai metodologi 
penerapan keilmuan yang sesuai dengan bidang keahlian, 
jenis kegiatan, serta tingkat kerumitan dan kedalaman 
sasaran kegiatan. 
2. Kemampuan dan profesionalisme pelaksana pengabdian 
menentukan kewenangan melaksanakan pengabdian 
kepada masyarakat.
6. STANDAR SARANA DAN PRASARANA 
 Sarana dan prasarana perguruan tinggi yang digunakan 
untukmemfasilitasi pengabdian kepada masyarakat 
paling sedikit yang terkait dengan penerapan bidang ilmu 
dari program studi yang dikelola perguruan tinggi dan area 
sasaran kegiatan. 
 Sarana dan prasarana tersebut harus memenuhi standar 
mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, dan 
keamanan.
7. STANDAR PENGELOLAAN 
Kewajiban Kelembagaan Pengabdian Kepada Masyarakat : 
1. Menyusun dan mengembangkan program pengabdian sesuai Renstra 
Pengabdian PT; 
2. Menyusun dan mengembangkan peraturan, panduan, dan SPMI 
pengabdian PT; 
3. Memfasilitasi pelaksanaan pengabdian; 
4. Melaksanakan Monev pegabdian; 
5. Melakukan diseminasi hasil pengabdian; 
6. Memfasilitasi peningkatan kemampuan pelaksana pengabdian; 
7. Sistem penghargaan; dan 
8. Menyusun laporan kegiatan pengabdian.
8. PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN 
Sumber dana pengabdian : 
1. Dana pemerintah; 
2. Dana internal perguruan tinggi : 
a. Perencanaan; 
b. Pelaksanaan; 
c. Monitoring & evaluasi; 
d. Pelaporan; 
e. Diseminasi hasil; 
f. Peningkatan kapasitas 
pelaksana; 
3. Dana kerjasama pengabdian; 
4. Dana masyarakat.
RENCANA STRATEGIS 
 Merupakan arah kebijakan penelitian perguruan tinggi 
untuk jangka waktu minimal 5 tahun. 
 Ditetapkan dalam keputusan pemimpin PT setelah 
mendapat pertimbangan senat PT. 
 Isi Renstra Penelitian Minimal : 
1. Rumusan program bidang-bidang penelitian 
unggulan; 
2. Peta jalan penelitian; 
3. Indikator capaian penelitian; dan 
4. Rencana pendanaan, sumber daya manusia, serta 
sarana dan prasarana penelitian.
Snpt ( standar nasional pendidikan tinggi )

More Related Content

What's hot

Ppt. filsafat ontologi
Ppt. filsafat ontologiPpt. filsafat ontologi
Ppt. filsafat ontologi
pipit1992
 
Struktur politik dan budaya politik
Struktur politik dan budaya politikStruktur politik dan budaya politik
Struktur politik dan budaya politik
bedhess
 
Konsep dasar sosiologi
Konsep dasar sosiologiKonsep dasar sosiologi
Konsep dasar sosiologi
Adi Noegraha
 
Power point sap-sosiologi-32
Power point sap-sosiologi-32Power point sap-sosiologi-32
Power point sap-sosiologi-32
dinnianggra
 
HUBUNGAN ANTARA FILSAFAT, MANUSIA, DAN PENDIDIKAN
HUBUNGAN ANTARA FILSAFAT, MANUSIA, DAN PENDIDIKANHUBUNGAN ANTARA FILSAFAT, MANUSIA, DAN PENDIDIKAN
HUBUNGAN ANTARA FILSAFAT, MANUSIA, DAN PENDIDIKAN
Rostina Tina
 

What's hot (20)

Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuanFilsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
 
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) Sektor Publik
Manajemen  Sumber  Daya  Manusia (MSDM) Sektor PublikManajemen  Sumber  Daya  Manusia (MSDM) Sektor Publik
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) Sektor Publik
 
Etika sebagai cabang filsafat
Etika sebagai cabang filsafatEtika sebagai cabang filsafat
Etika sebagai cabang filsafat
 
Ppt presentasi kelas
Ppt presentasi kelasPpt presentasi kelas
Ppt presentasi kelas
 
Ppt. filsafat ontologi
Ppt. filsafat ontologiPpt. filsafat ontologi
Ppt. filsafat ontologi
 
Struktur politik dan budaya politik
Struktur politik dan budaya politikStruktur politik dan budaya politik
Struktur politik dan budaya politik
 
Ppt. objek filsafat
Ppt. objek filsafatPpt. objek filsafat
Ppt. objek filsafat
 
Filsafat aristoteles
Filsafat aristotelesFilsafat aristoteles
Filsafat aristoteles
 
Kebudayaan Dan Masyarakat (materi kuliah sosiologi)
Kebudayaan Dan Masyarakat (materi kuliah sosiologi)Kebudayaan Dan Masyarakat (materi kuliah sosiologi)
Kebudayaan Dan Masyarakat (materi kuliah sosiologi)
 
PPT Analisis Kebijakan Pendidikan.pptx
PPT Analisis Kebijakan Pendidikan.pptxPPT Analisis Kebijakan Pendidikan.pptx
PPT Analisis Kebijakan Pendidikan.pptx
 
Power point msdm seleksi
Power point msdm seleksiPower point msdm seleksi
Power point msdm seleksi
 
Konsep dasar sosiologi
Konsep dasar sosiologiKonsep dasar sosiologi
Konsep dasar sosiologi
 
Hubungan adm dengan ilmu lain
Hubungan adm dengan ilmu lainHubungan adm dengan ilmu lain
Hubungan adm dengan ilmu lain
 
08 penilaian-kinerja-pns-2019
08 penilaian-kinerja-pns-201908 penilaian-kinerja-pns-2019
08 penilaian-kinerja-pns-2019
 
Ppt hasbi filsafat olahraga
Ppt hasbi filsafat olahragaPpt hasbi filsafat olahraga
Ppt hasbi filsafat olahraga
 
Perubahan sosial
Perubahan sosialPerubahan sosial
Perubahan sosial
 
Ppt filsafat eksistensialisme
Ppt filsafat eksistensialismePpt filsafat eksistensialisme
Ppt filsafat eksistensialisme
 
Power point sap-sosiologi-32
Power point sap-sosiologi-32Power point sap-sosiologi-32
Power point sap-sosiologi-32
 
ilmu dan pengetahuan
ilmu dan pengetahuanilmu dan pengetahuan
ilmu dan pengetahuan
 
HUBUNGAN ANTARA FILSAFAT, MANUSIA, DAN PENDIDIKAN
HUBUNGAN ANTARA FILSAFAT, MANUSIA, DAN PENDIDIKANHUBUNGAN ANTARA FILSAFAT, MANUSIA, DAN PENDIDIKAN
HUBUNGAN ANTARA FILSAFAT, MANUSIA, DAN PENDIDIKAN
 

Similar to Snpt ( standar nasional pendidikan tinggi )

Manfaat spmi untuk penjaminan standar mutu
Manfaat spmi untuk penjaminan standar mutuManfaat spmi untuk penjaminan standar mutu
Manfaat spmi untuk penjaminan standar mutu
Faidul Adzim
 
Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf
 Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf
Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf
ZwingCADAcademy
 

Similar to Snpt ( standar nasional pendidikan tinggi ) (20)

2. BUKU STANDAR PENGABMAS.docx
2. BUKU STANDAR PENGABMAS.docx2. BUKU STANDAR PENGABMAS.docx
2. BUKU STANDAR PENGABMAS.docx
 
13. Penelitian dan pengabdian Kepada Masyarakat (PAR).ppt
13. Penelitian dan pengabdian Kepada Masyarakat (PAR).ppt13. Penelitian dan pengabdian Kepada Masyarakat (PAR).ppt
13. Penelitian dan pengabdian Kepada Masyarakat (PAR).ppt
 
Standar mutu penilaian pengabdian 6 agts 16
Standar mutu penilaian pengabdian 6 agts 16Standar mutu penilaian pengabdian 6 agts 16
Standar mutu penilaian pengabdian 6 agts 16
 
Manfaat spmi untuk penjaminan standar mutu
Manfaat spmi untuk penjaminan standar mutuManfaat spmi untuk penjaminan standar mutu
Manfaat spmi untuk penjaminan standar mutu
 
Paparan-LLDikti-VI-23-Okt.pdf
Paparan-LLDikti-VI-23-Okt.pdfPaparan-LLDikti-VI-23-Okt.pdf
Paparan-LLDikti-VI-23-Okt.pdf
 
PROFIL Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kampus .pptx
PROFIL Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kampus .pptxPROFIL Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kampus .pptx
PROFIL Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kampus .pptx
 
PRESENTASI LPPM.pptx
PRESENTASI LPPM.pptxPRESENTASI LPPM.pptx
PRESENTASI LPPM.pptx
 
TEKNIK PENYUSUNAN PROPOSAL RISET
TEKNIK PENYUSUNAN PROPOSAL RISETTEKNIK PENYUSUNAN PROPOSAL RISET
TEKNIK PENYUSUNAN PROPOSAL RISET
 
2. gbpp & sap latsar 2019
2. gbpp & sap latsar 20192. gbpp & sap latsar 2019
2. gbpp & sap latsar 2019
 
-Penjelasan studi lapangan pkp--
 -Penjelasan studi lapangan pkp-- -Penjelasan studi lapangan pkp--
-Penjelasan studi lapangan pkp--
 
Workshop Penelutuan Kemenristekdikti
Workshop Penelutuan KemenristekdiktiWorkshop Penelutuan Kemenristekdikti
Workshop Penelutuan Kemenristekdikti
 
PERAN LINSEK DLM POSBINDU PTM.pptx
PERAN LINSEK DLM POSBINDU PTM.pptxPERAN LINSEK DLM POSBINDU PTM.pptx
PERAN LINSEK DLM POSBINDU PTM.pptx
 
studi lapangan pkp bbpk ciloto
studi lapangan pkp bbpk cilotostudi lapangan pkp bbpk ciloto
studi lapangan pkp bbpk ciloto
 
Nota Tajuk 3 falsafah & dasar ptv
Nota Tajuk 3 falsafah & dasar ptvNota Tajuk 3 falsafah & dasar ptv
Nota Tajuk 3 falsafah & dasar ptv
 
Draft renstra-fkkmk-v8
Draft renstra-fkkmk-v8Draft renstra-fkkmk-v8
Draft renstra-fkkmk-v8
 
Membangun budaya riset dan publikasi kti ence surahman mitikm fkist uinsuka s...
Membangun budaya riset dan publikasi kti ence surahman mitikm fkist uinsuka s...Membangun budaya riset dan publikasi kti ence surahman mitikm fkist uinsuka s...
Membangun budaya riset dan publikasi kti ence surahman mitikm fkist uinsuka s...
 
DOKUMEN-IKU-DAN-IKT-UINIVERSITAS.docx
DOKUMEN-IKU-DAN-IKT-UINIVERSITAS.docxDOKUMEN-IKU-DAN-IKT-UINIVERSITAS.docx
DOKUMEN-IKU-DAN-IKT-UINIVERSITAS.docx
 
Tajuk3 faksafah & dasar ptv
Tajuk3 faksafah & dasar ptvTajuk3 faksafah & dasar ptv
Tajuk3 faksafah & dasar ptv
 
1. RPS ASESSMEN DAN PPI.docx
1. RPS ASESSMEN DAN PPI.docx1. RPS ASESSMEN DAN PPI.docx
1. RPS ASESSMEN DAN PPI.docx
 
Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf
 Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf
Sosialisasi IAPS Akademik-Vokasi-Rev_HR.pdf
 

More from Ari Satria (7)

Modal auxiliary verb
Modal auxiliary verbModal auxiliary verb
Modal auxiliary verb
 
Comparison of adjectives
Comparison of adjectivesComparison of adjectives
Comparison of adjectives
 
Gerund dan infinitive
Gerund dan infinitiveGerund dan infinitive
Gerund dan infinitive
 
Contoh penilian soft skill Mahasiswa
Contoh penilian soft skill MahasiswaContoh penilian soft skill Mahasiswa
Contoh penilian soft skill Mahasiswa
 
Fishbowl 2014
Fishbowl 2014Fishbowl 2014
Fishbowl 2014
 
Permendikbud nomor 83 tahun 2013
Permendikbud nomor 83 tahun 2013Permendikbud nomor 83 tahun 2013
Permendikbud nomor 83 tahun 2013
 
Permen tahun 2014 nomor 049
Permen tahun 2014 nomor 049Permen tahun 2014 nomor 049
Permen tahun 2014 nomor 049
 

Recently uploaded

Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
RIMA685626
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 

Snpt ( standar nasional pendidikan tinggi )

  • 1. STANDAR NASIONAL PENELITIAN (Permendikbud No. 49 tahun 2014) DISAMPAIKAN PADA PELATIHAN PENYUSUNAN RENCANA INDUK PENGEMBANGAN PENELITIAN PADA PTS DI LINGKUNGAN KOPERTIS WILAYAH III CISARUA, 21-23 OKTOBER 2014 DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DITJEN DIKTI – 2014
  • 2. TRIDHARAM PT UU 20 Thn 2003, PS 20 AYAT 2: “Perguruan Tinggi berkewajiban menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat”. UU 14 Thn 2005, PS 60 (a): “Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, dosen berkewajiban melaksanakan pendidikan, penelitian, dan Pengabdian kepada masyarakat”. Secara Normatif: UU No.12 TAHUN 2012 •PENELITIAN MASUK KEDALAM STANDAR NASIONAL PENELITIAN •PALING SEDIKIT 30% DANA BOPTN UNTUK PROGRAM PENELITIAN •PENELITIAN DIARAHKAN UNTUK PENGEMBANGAN IPTEKS, KESMAS DAN DAYA SAING •Permendikbud No. 49 tahun 2014, tentang SN-PT
  • 3. STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI (SNPT) Terdiri dari 3 bagian: 1. Standar Nasional Pendidikan 2. Standar Nasional Penelitian 3. Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat
  • 4. STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI (SNPT) Tujuan : 1. Menjamin tercapainya tujuan pendidikan tinggi; 2. Menjamin agar mutu pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat mencapai sesuai dengan SNPT; 3. Mendorong agar PT di seluruh wilayah hukum NKRI mencapai mutu pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat melampaui kriteria yang ditetapkan dalam SNPT secara berkelanjutan.
  • 5. STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI (SNPT) 1. Wajib dipenuhi oleh setiap perguruan tinggi untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional; 2. Dijadikan dasar untuk pemberian izin pendirian perguruan tinggi dan izin pembukaan program studi; 3. Dijadikan dasar penyelenggaraan pembelajaran berdasarkan kurikulum pada program studi; 4. Dijadikan dasar penyelenggaraan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat; 5. Dijadikan dasar pengembangan dan penyelenggaraan sistem penjaminan mutu internal; 6. Dijadikan dasar penetapan kriteria sistem penjaminan mutu eksternal melalui akreditasi.
  • 6. 1. STANDAR HASIL STANDAR PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2. STANDAR ISI 3. STANDAR PROSES 4. STANDAR PENILAIAN 5. STANDAR PENELITI / PELAKSANA PENGABDIAN 8. STANDAR PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN 7. STANDAR PENGELOLAAN 6. STANDAR SARANA & PRASARANA Copyright : Prof. Lili Warly
  • 8. 1. STANDAR HASIL  Diarahkan untuk pengembangan IPTEK dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing bangsa.  Bentuk Diseminasi (Luaran): 1. Publikasi Ilmiah (Jurnal, Proseding) 2. Produk yang langsung dapat dimanfaatkan, TTG, Rekayasa sosial, karya seni, model, dll. 3. Buku ajar, bahan ajar, monograf, 4. Hak Kekayaan Intelektual (HKI), 5. Laporan tugas akhir, skripsi, thesis, disertasi.
  • 9. 2. STANDAR ISI Kedalaman dan keluasan materi penelitian : 1. Materi penelitian dasar : beroirientasi pada penjelasan atau penemuan untuk mengantisipasi suatu gejala, fenomena, kaidah, model, atau postulat baru; 2. Materi penelitian terapan : berorientasi pada penemuan inovasi dan pengembangan IPTEK yang bermanfaat bagi masyarakat, dunia usaha, dan/atau industri.
  • 10. 3. STANDAR PROSES Meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan. 1. Memenuhi kaidah dan metode ilmiah secara sistematis sesuai dengan otonomi keilmuan dan budaya akademik; 2. Memenuhi standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, serta keamanan peneliti, masyarakat, dan lingkungan; 3. Penelitian oleh mahasiswa harus mengarah pada terpenuhinya capaian pembelajaran lulusan.
  • 11. 4. STANDAR PENILAIAN Meliputi penilaian terhadap proses dan hasil penelitian. Prinsip penilaian : 1. Prinsip edukatif : memotivasi peneliti agar terus meningkatkan mutu penelitiannya; 2. Prinsip objektif : bebas dari pengaruh subjektivitas; 3. Prinsip akuntabel : prosedur yang jelas dan dipahami oleh peneliti; 4. Prinsip transparan : prosedur dan hasil penilaiannya dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan.
  • 12. 5. STANDAR PENELITI 1.Peneliti wajib menguasai metodologi penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan, objek penelitian, serta tingkat kerumitan dan tingkat kedalaman penelitian; 2.Kemampuan peneliti menentukan kewenangan melaksanakan penelitian.
  • 13. 6. STANDAR SARANA DAN PRASARANA 1. Laboratorium, studio, kebun percobaan, bengkel kerja, atau sarana lain sesuai kebutuhan yang memenuhi standar mutu, kesehatan dan keselamatan; 2. Sarana teknologi informasi & komunikasi yang memadai; 3. Sarana dan prasarana penelitian pada lembaga lain melalui program kerjasama; 4. Kantor kelembagaan penelitian.
  • 14. 7. STANDAR PENGELOLAAN Kewajiban Kelembagaan Penelitian : 1. Menyusun dan mengembangkan program penelitian sesuai Renstra Penelitian PT; 2. Menyusun dan mengembangkan peraturan, panduan, dan SPMI penelitian PT; 3. Memfasilitasi pelaksanaan penelitian; 4. Melaksanakan Monev penelitian; 5. Melakukan diseminasi hasil penelitian; 6. Memfasilitasi peningkatan kemampuan peneliti; 7. Sistem penghargaan; dan 8. Menyusun laporan kegiatan penelitian
  • 15. 8. PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN Sumber dana penelitian : 1. Dana pemerintah; 2. Dana internal perguruan tinggi : a. Perencanaan; b. Pelaksanaan; c. Monitoring & evaluasi; d. Pelaporan; e. Diseminasi hasil; f. Peningkatan kapasitas peneliti; h. Insentif publikasi dan HKI 3. Dana kerjasama penelitian; 4. Dana masyarakat
  • 17. STANDAR NASIONAL PPM • Standar nasional pengabdian kepada masyarakat adalah kriteria minimal tentang sistem pengabdian kepada masyarakat pada perguruan tinggi yang berlaku di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  • 18. 1. STANDAR HASIL  Diarahkan untuk menerapkan, mengamalkan, dan membudayakan IPTEK guna memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.  Hasill merupakan penerapan Keahlian dalam kegiatan pengabdian: 1. Layanan ke Masyarakat: Penyelesaian masalah yang dihadapi masyarakat (saran kebijakan, model, desain, rekayasa sosial, dll); 2. Publikasi dalam jurnal ilmiah (nasional/internasional) atau jurnal ilmiah populer; 3. Teknologi tepat guna; 4. Bahan pengembangan IPTEK; atau 5. Bahan ajar atau modul pelatihan untuk pengayaan sumber belajar.
  • 19. 2. STANDAR ISI Kriteria minimum tentang Kedalaman dan keluasan materi pengabdian : 1. Hasil penelitian yang dapat diterapkan langsung dan dibutuhkan oleh pengguna; 2. Pengembangan dan/atau penerapan IPTEK dalam rangka memberdayakan masyarakat; 3. Teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan; 4. Model pemecahan masalah, rekayasa sosial, dan/atau rekomedasi kebijakan yang dapat diterapkan langsung oleh masyarakat, dunia usaha, industri, dan/atau Pemerintah; atau 5. HKI yang dapat diterapkan langsung oleh masyarakat, dunia usaha, dan/atau industri.
  • 20. 3. STANDAR PROSES 1. Perencanaan kegiatan meliputi : a. Identifikasi dan analisis masalah yang terdapat pada masyarakat, PEMDA, dan/atau kawasan; b. Desain pemecahan masalah; c. Formulasi kegiatan (sumber daya, bentuk kegiatan, dan waktu); d. Komitmen PT, masyarakat, dan/atau PEMDA. 2. Pelaksanaan kegiatan : a. Sinergisme keilmuan PT dalam pelayanan kepada masyarakat dan/atau PEMDA; b. Penerapan IPTEK sesuai bidang keahlian; c. Peningkatan kapasitas dan/atau pemberdayaan masyarakat; 3. Pemantauan kegiatan dilaksanakan secara terstruktur dan terprogram.
  • 21. 4. STANDAR PENILAIAN  Prinsip : edukatif, objektif, akuntabel, dan transparan.  Kriteria penilaian : 1. Tingkat kepuasan masyarakat; 2. Terjadinya perubahan sikap, perilaku, pengetahuan, dan keterampilan masyarakat; 3. Dapat dimanfaatkannya IPTEK di masyarakat secara berkelanjutan; 4. Terciptanya pengayaan sumber belajar dan/atau pembelajaran; 5. Teratasinya masalah sosial-ekonomi dan rekomendasi kebijakan yang dapat dimanfaatkan oleh pemangku kepentingan.
  • 22. 5. PELAKSANA PENGABDIAN 1. Tim pelaksana pengabdian wajib menguasai metodologi penerapan keilmuan yang sesuai dengan bidang keahlian, jenis kegiatan, serta tingkat kerumitan dan kedalaman sasaran kegiatan. 2. Kemampuan dan profesionalisme pelaksana pengabdian menentukan kewenangan melaksanakan pengabdian kepada masyarakat.
  • 23. 6. STANDAR SARANA DAN PRASARANA  Sarana dan prasarana perguruan tinggi yang digunakan untukmemfasilitasi pengabdian kepada masyarakat paling sedikit yang terkait dengan penerapan bidang ilmu dari program studi yang dikelola perguruan tinggi dan area sasaran kegiatan.  Sarana dan prasarana tersebut harus memenuhi standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, dan keamanan.
  • 24. 7. STANDAR PENGELOLAAN Kewajiban Kelembagaan Pengabdian Kepada Masyarakat : 1. Menyusun dan mengembangkan program pengabdian sesuai Renstra Pengabdian PT; 2. Menyusun dan mengembangkan peraturan, panduan, dan SPMI pengabdian PT; 3. Memfasilitasi pelaksanaan pengabdian; 4. Melaksanakan Monev pegabdian; 5. Melakukan diseminasi hasil pengabdian; 6. Memfasilitasi peningkatan kemampuan pelaksana pengabdian; 7. Sistem penghargaan; dan 8. Menyusun laporan kegiatan pengabdian.
  • 25. 8. PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN Sumber dana pengabdian : 1. Dana pemerintah; 2. Dana internal perguruan tinggi : a. Perencanaan; b. Pelaksanaan; c. Monitoring & evaluasi; d. Pelaporan; e. Diseminasi hasil; f. Peningkatan kapasitas pelaksana; 3. Dana kerjasama pengabdian; 4. Dana masyarakat.
  • 26. RENCANA STRATEGIS  Merupakan arah kebijakan penelitian perguruan tinggi untuk jangka waktu minimal 5 tahun.  Ditetapkan dalam keputusan pemimpin PT setelah mendapat pertimbangan senat PT.  Isi Renstra Penelitian Minimal : 1. Rumusan program bidang-bidang penelitian unggulan; 2. Peta jalan penelitian; 3. Indikator capaian penelitian; dan 4. Rencana pendanaan, sumber daya manusia, serta sarana dan prasarana penelitian.