Review proses bisnis utama dan pendukung perusahaan manufaktur untuk mengidentifikasi ancaman terhadap Sistem Informasi Akuntansi, termasuk kesalahan manusia dan kegagalan sistem. Empat jenis ancaman diantisipasi dengan mengevaluasi pengendalian internal untuk aktivitas pembelian, produksi, penjualan, penggajian, pelaporan, dan akuntansi.
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
6. si pi, yunke setya dfr, hapzi ali, siklus proses bisnis, universitas mercu buana, 2017
1. Siklus proses bisnis Review atas proses bisnis utama dalam perusahaan manufaktur
Excecutive summary yang bisa disimpulkan atas Review atas proses bisnis utama dalam
perusahaan manufaktur adalah :
1) Siklus proses bisnis
a. Pembelian dan pengeluaran kas.
b. Produksi.
c. Penjualan dan penerimaan kas.
d. Mengidentifikasi major threat dalam aktivitas bisnis di atas dan mengevaluasi kecukupan
pengendalian internal.
2) Siklus proses bisnis pendukung: manajemen sumber daya manusia dan siklus penggajian.
a. Mengidentifikasi aktivitas bisnis utama dan pemrosesan informasi dalam manajemen
sumber daya manusia dan siklus penggajian.
b. Mengidentifikasi major threat dalam aktivitas penggajian dan mengevaluasi kecukupan
pengendalian internal.
3) Siklus proses bisnis pendukung: buku besar (general ledger) dan siklus pelaporan.
a. Mengidentifikasi major threat dalam aktivitas pelaporan dan mengevaluasi kecukupan
pengendalian internal.
b. Memahami dampak pengembangan TI seperti XBRL dan perubahan requirement dalam
pelaporan kepihak eksternal terhadap desain buku besar dan sistem pelaporan.
2. Beberapa ancaman dalam aktivitas bisnis salah satunya ancaman atas Sistem Informasi
Akuntansi
Empat jenis ancaman yang dihadapi perusahaan, seperti yang diringkas dalam Tabel dibawah
ini:
Ancaman yang sering terjadi pada perusahaan ditempat saya bekerja adalah tindakan yang
tidak disengaja, seperti kesalahan atau penghapusan karena ketidaktahuan atau karena
kecelakaan semata. Hal ini biasanya terjadi karena kesalahan manusia, kegagalan untuk
mengikuti prosedur yang telah ditetapkan, dan personil yang tidak diawasi atau dilatih
dengan baik.
3. Para pemakai sering kali kehilangan atau salah meletakkan data, dan secara tidak sengaja
menghapus atau mengubah file, data serta program. Para operator komputer dan pemakai
dapat memasukkan input yang salah atau tidak andal, menggunakan versi program yang
salah, menggunakan file data yang salah, atau meletakkan file di tempat yang salah.
Analis dan programmer sistem membuat kesalahan pada logika sistem, mengembangkan
sistem yang tidak memenuhi kebutuhan perusahaan, atau mengembangkan sistem yang tidak
mampu menangani tugas yang diberikan.
Contoh-contoh tentang ancaman ini adalah sebagai berikut:
Staf bagian keuangan salah input data saat pencairan dana, sehingga dana yang
dicairkan lebih besar dari yang seharusnya.
Daftar Pustaka
http://darmansyah.weblog.esaunggul.ac.id/category/sistem-informasi-
akuntansi/pengendalian-dan-sistem-informasi-akuntansi/?kskbzrihfkbtdgwz