2. Sejarah Singkat Permainan Softball
Permainan softball diciptakan tahun 1887 oleh seorang Amerika, bernama
George Hancock. Tahun 1906, seorang ahli olahraga bernama Lewis Robert
mencoba menyusun beberapa permainan softball. Kemudian softball mengalami
perkembangan yang cukup pesat hingga 1916, dan Mattew yang juga seorang guru
besar dalam bidang studi olahraga menyempurnakan permainan softball.
Kemudian, lahirlah Federasi Softball Internasional (Softball International
Federation). Terbentuknya federasi ini, memungkinkan diadakannya pertandingan
antar negara yang bersifat internasional. Softball pertama kali dipertandingkan di
Hills, Chicago tahun 1933. Di Indonesia, permainan ini mulai berkembang pada 1967
maka berdirilah organisasi olahraga softball yang disebut dengan PERBASASI
(Persatuan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia). Softball di Indonesia, pertama
kali dipertandingkan pada tahun 1973 di PON VIII Jakarta.
Perlengkapan yang digunakan dalam permainan softball antara lain :
1.Bola
Bola Softball berwarna putih atau kuning, terbuat dari kulit. Memiliki lingkar 11,88
hingga 12,12 inchi dan berat antara 6,25 hingga 7 ons.
2. Bats (Pemukul)
Pemukul dapat terbuat dari kayu atau alumunium. Ukurannya lebih kecil
3. dibandingkan bat baseball.
3. Sarung tangan (Glove)
Glove digunakan oleh pemain bertahan untuk menangkap bola. Sementara first
baseman dan catcher menggunakan mitt. (Pada glove terdapat jari, pada mitt tidak)
4. Base dan Home Plate
Base berukuran 38 X 38 cm dengan tebal 5 sampai 12,5 cm. Sedangkan home base
IV atau home plate berukuran 43 X 22 cm.
Dalam permainannya, softball dibagi ke dalam tiga tipe :
1.Fast pitch softball, permainan ditentukan oleh pelempar bola. Pelempar melempar
bola dengan kecepatan maksimum, serupa dengan baseball. Perbedaan terdapat
pada gaya lempar pelempar bola dan cara pelepasan bola. Pelepasan bola terletak
di bawah atau sama dari posisi glove.
2.Modified pitch softball atau sering dikenal dengan nama modball. Tujuan utamanya
adalah untuk melunakkan aturan-aturan yang dipakai di kategori fast-pitch sehingga
pemain-pemain yang belum terbiasa tidak akan terkejut dengan peraturan-peraturan
yang "ketat" di sofbol seperti strike zone, jarak antara marka, lamanya permainan
dan lain-lain. Kecepatan lemparan pelempar bola dalam modball berada di antara
fast dan slow pitch. Kecepatan bola dibatasi dengan putaran lengan melebihi bahu.
3.Slow pitch softball memberikan kemudahan bagi pemukul untuk memukul bola.
Pemukul bola diberi bola terus-menerus oleh pelempar bola sampai bisa memukul
bolanya. Lemparan pelempar bola pelan melambung. Permainan ini sering
dimainkan dalam komunitas sosial sebagaimana sebuah kompetisi, tanpa dibatasi
umur dan gender.
4. Gerak Dasar Permainan Softball
Peraturan dan Permainan Softball
Lapangan permainan softball
berbentuk bujursangkar dengan
ukuran panjang 16,67 meter.
Jarak penangkap (catcher) ke
tempat pelempar (pitcher plate)
yaitu 18,4 meter. Ukuran tempat
pelempar berdiri adalah 16 x 15
cm. Permainan ini memiliki 3 base dan base ke 4 langsung dilalui dan merupakan
tempat untuk memukul.
Base adalah bantalan karpet dengan ukuran 38 x 38 cm dan tebalnya 12,5 cm.
Home baseberukuran 42,5 cm dengan setiap sisi puncak berukuran 30 cm.
Perpanjangan garis home base 1 hingga 3 disebut garis batas atau garis sektor.
Garis ini dimaksudkan untuk menentukan apakah bola jatuh di dalam atau di luar
garis batas permainan.
Perlengkapan Softball
Permainan softball sangat mengutamakan kostum dalam bermain, dengan
alasan untuk penyeragaman tim dan membedakan satu tim dengan tim yang lain, di
samping itu untuk melindungi tubuh. Di samping kostum, permainan ini juga
menggunakan glove, yaitu sarung tangan. Sarung tangan yang dipakai, tentu saja
bukan sarung tangan sembarangan, tetapi ada kriterianya. Misalnya, berat glove
283,33 gram. Permainan ini juga menggunakan pelindung muka. Seorang penjaga
5. (catcher) harus menggunakan pelindung muka (masker mask) dan pelindung tubuh
(body protector). Adanya pelindung peralatan ini adalah untuk memudahkan dalam
teknik permainan maupun untuk keselamatan pemain.
Pemain
Jumlah pemain softball setiap regunya 9 orang. Dari sembilan pemain harus ada
yang ditunjuk sebagai kapten regu. Adapun susunan pemain sebagai berikut.
Pemain 1 : pitcher
Pemain 2 : catcher
Pemain 3 : first baseman
Pemain 4 : second baseman
Pemain 5 : third baseman
Pemain 6 : short shop
Pemain 7 : left fielder
Pemain 8 : center fielder
Pemain 9 : right fielder
Teknik Memegang Tongkat
Kayu pemukul dipegang erat dengan dua tangan saling merapat. Sendi
antara kedua dan ketiga jari-jari tangan yang di atas segaris dengan pertengahan
ruas ketiga jari tangan yang ada di bawahnya. Ada 3 cara yang dapat dilakukan
untuk memegang tongkat/stick softball.
- Pegangan bawah: tongkat dipegang dekat bonggol.
- Pegangan tengah: tongkat dipegang dengan posisi tangan bawah 2,5 cm/ 5
cm dari bonggol.
6. - Pegangan atas: tongkat dipegang dengan posisi tangan bawah 7,5 cm/ 10 cm
dari bonggol.
A. Cara Memukul
Pertama peganglah pemukul tepat pada bagian pegangan kayu pemukul,
seperti kita sedang berjabat tangan. Jari-jari rapat melingkar pada kayu pemukul.
Langkah-langkahnya, adalah:
sikap badan sedikit membungkuk, diarahkan pada lemparan bola; kaki sedikit
dibuka;
pada akhir pukulan dapat diikuti badan sedikit memutar; pukulan disesuaikan
dengan arah keinginan.
Ada beberapa macam pukulan, yaitu:
a. Memukul Bola Dengan Ayunan (Swing)
Memukul bola dengan ayunan (swing) adalah pukulan yang sebenarnya
dalam softball karena tidak ada tipuan seperti dalam bunt yang dimaksudkan untuk
mengecoh lawan. Memukul bola dengan ayunan merupakan usaha memukul bola
dari pitcher dengan tujuan menghasilkan pukulan yang keras dan jauh. Hasil
pukulan tersebut diharapkan sulit ditangkap oleh penjaga sehingga kesulitan untuk
mematikan pelari. Pukulan ini dilakukan dengan ayunan penuh, cepat dan tidak
terputus dari posisi siap memukul tanpa gerakan menahan sampai gerak lanjutan.
Mekanis gerakan tubuh yang dilakukan oleh pemain softball pada teknik memukul
bola dengan ayunan adalah
sebagai berikut :
- Melangkah
Mengayunkan lengan adalah merupakan bagian dari gerak memukul.
Bagaimanapun juga melangkah gerak yang menggerakan badan yang sama
pentingnya gerak mengayun. Selama melangkah ke arah pitcher berat badan
berpindah ke depan bersamaan dengan kekuatan better memukul bola. Langkah
kaki tidak perlu jauh-jauh, kira - kira 6 - 12 inchi dilakukan dengan pelan.
- Gerakan Lengan
7. Ayunan lengan dimulai setelah langkah kaki berakhir mendarat di tanah.
Lengan mengayunkan pemukul datar setinggi pinggang, bersamaan dengan itu
dada berputar menghadap arah pitcher.
- Gerakan Pergelangan Tangan
Gerakan pergelangan tangan sangat penting dalam mengayun, hal ini
merupakan bagian gerak yang wajar dapat diperlihatkan dalam gerak yang lambat.
Gerakan pergelangan tangan berputar selayaknya kemudian berhenti pada
pertengahan gerak ayunan.
- Gerak Lanjutan
Gerak lanjutan adalah merupakan gerak akhir dari melakukan ayunan dan
terjadi secara wajar. Pada fase ini pergelangan tangan terus berputar, sehingga
lengan menyilang pada tubuh dan pinggang berputar penuh. Menurut Agus Mukholid
(2004 : 61) teknik memukul bola dengan ayunan (swing) meliputi :
a. Pegangan alat pemukul (bat) harus santai, tidak menimbulkan ketegangan pada
lengan dan pergelangan tangan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah :
a). Lead-arm harus dalam posisi horizontal dengan tanah.
b). Siku tangan belakang ditekuk dan dijatuhkan dari badan.
c). Pandangan ke arah bola lewat bahu depan.
d). Sikap dan tempat kedudukan kepala tidak berubah sampai bat mengenai
bola.
e). Posisi bat agak condong ke belakang, jangan diletakkan di atas bahu atau
terlalu tegak.
b. Ambillah sikap yang enak dan wajar pada waktu berdiri dalam batter box.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah :
a). Harus keadaan rileks selalu.
b). Jarak kedua kaki selebar bahu.
c). Berat badan harus berada ditengah-tengah badan untuk memudahkan
gerakan.
d) .Badan sedikit condong ke depan.
c. Geserlah kaki depan ke arah datangnya bola atau pitcher. Beberapa hal yang
perlu
diperhatikan adalah :
a). Geserkan kaki ke depan (striding) secukupnya saja.
8. b). Lakukanlah backswing sebelum striding, untuk menambah putaran ke
depan.
d. Lakukanlah ayunan (swing) ke depan disertai putaran badan ke depan segera
setelah
striding selesai (putaran badan ke arah pitcher).
e. Luruskanlah lead-arm pada waktu melakukan ayunan untuk mendapatkan hasil
yang
terbaik.
f. Pindahkan berat badan dari belakang ke depan untuk menambah kekuatan
pukulan.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah :
a). Doronglah badan ke depan dengan kaki belakang.
b). Lecutkanlah pergelangan tangan menjelang bat kontak dengan bola.
c). Lead-arm lebih aktif.
g. Follow through dari tubuh harus searah dengan jalannyambola hasil pukulan.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah :
a). Angkatlah tumit kaki belakang, untuk dapat melakukan pivot-foot.
b). Pindahkan titik berat badan ke depan. Untuk meningkatkan pukulan bola
para pemain diberi latihan pukulan dasar tanpa bola yaitu cara melangkahkan
kaki, kombinasikan gerak langkah kaki dengan ayunan lengan, kombinasikan
gerak langkah kaki, ayunan lengan dan gerak lanjutan dengan baik dan
benar.
Untuk mengasah pukulan bola yang dilakukan pemain yaitu gantunghlah bola
di dalam yang tidak terpakai dilakukan di garase atau tempat lain yang dihalangi
dengan backstop atau jaring dan latihan yang kontinyu agar dapat mengasai
gerakan memukul dengan memukul bola. Para pemain membuat labor memukul di
garase atau di lapangan. Bola dipukul ke arah jaring, dinding yang bertir, backstop.
Letakanlah bola pada tongkak dan lakukan pukulan dengan mengayun. Salah
seorang melemparkan bola sebagai pitcher berdiri dengan jarak 10 feet dengan
sudut kemiringan 450 terhadap better. Posisi ini memudahkan pitcher melemparkan
bola lambat yang dapat dipukul better ke dalam jaring. bagi tim dalam kelompok
sebagai better dan fielder. Satu orang sebagai on deck better, semua pemain lain
sebagai fielder. pitcher melemparkan bola dengan variasi sebanyak 15 kali terhadap
9. better. Kemudian bola dari fielder diberikan ke pitcher lalu bergantian yang menjadi
pemukul bola dan seterusnya. Setelah para pemain dapat menguasai gerakan ini
maka perlu ditambah durasi waktu, intensitas diperbanyak. Teknik memukul bola
pada permainan bola softball sangat bagus diberi latihan beban. Karena gerakan
memukul bola menggunakan otot-otot yang ada di seluruh tubuh terutama otot-otot
pada lengan atas dan bawah, otot-otot yang ada disekitar punggung dan perut, juga
otot-otot yang ada pada kaki.
Agar para pemain dapat memukul bola dengan keras maka perlu dilatih
dengan latihan tambahan supaya otot-otot mempunyai kekuatan yang bagus dan
daya tahan yang bagus pula. Latihan beban yang diberikan untuk para pemain
softball pada teknik lemparan atas, yaitu upright row, power clean, dumbell press,
bench press, sit up, back up, back extention, chins, lat pull, squats, leg extension
dan crull dan lain-lain.
b. Memukul Bola Tanpa Ayunan atau Menahan (Bunt)
Bunt adalah pukulan yang dilakukan dengan pelan terhadap bola tanpa
melakukan gerakan ayunan lengan (Parno,1992 : 64). Bunt dilakukan untuk
mengecoh penjaga sehingga dapat memajukan pelari didepannya dan better
berkesempatan untuk mencapai base didepannya. Namun demikian bunt bukan
teknik memukul yang mudah dilakukan oleh pemain pemula, karena cukup sulit
untuk mengarahkan bola agar sulit dijangkau oleh pitcher maupun penjaga base.
Memukul memerlukan keterampilan, ketelitian, koordinasi dan kekuatan. Teknik
memukul juga merupakan suatu gerakan yang kompleks karena memerlukan
koordinasi dari pengamatan untuk memukul pitcher dengan kecepatan yang belum
diketahui. Bagi pemain pemula memukul merupakan keterampilan yang sulit
dilakukan. Oleh karena itu harus mengembangkan keterampilan koordinasi antara
tangan, mata dan pengamatan yang diperlukan untuk memukul bola.
Menurut Agus Mukholid (2004 : 61) teknik memukul bola dengan tanpa ayunan atau
menahan (bunt) meliputi :
a. Batter harus mengambil sikap seolah-olah seperti
melakukan swing (pukulan jauh) sebelum melakukan bunt yang sesungguhnya.
b.Bila batter posisi berdirinya sejajar dengan home plate, geserlah kaki depan ke
arah
10. diagonal belakang (base II), untuk kemudian disusul oleh kaki belakang sehingga
kedua
kaki dalam posisi sejajar.
c. Bersamaan dengan pivot-foot, geserlah tangan yang belakang ke arah ujung bat.
d. Dengan pivot-foot yang tepat, akan menjamin berhasilnya seorang batter
melakukan bunt.
B. Cara Melempar dan Menangkap Bola
Cara melempar dan menangkap bola pada softball menggunakan alat (glove)
dan sarung tangan:
- Melempar bola
Tujuan teknik melempar, yaitu melempar bola ke teman atau satu tim dalam
bermain. Ada beberapa macam lemparan, yakni :
melempar bola rendah;
melempar bola lurus;
melempar bola tinggi.
Langkah – langkah untuk melempar bola rendah :
berdiri menghadap ke arah sasaran, tangan memegang bola, pandangan ke
arah sasaran;
gerakkan bersamaan dengan langkah kaki ke depan;
badan membungkuk tangan ke bawah belakang lurus, lemparan bola ke
depan menyusur tanah.
Langkah – langkah melempar bola lurus :
persiapan berdiri menghadap arah sasaran lempar; kedua kaki dibuka selebar
bahu;
11. posisi badan sedikit tegak;
pandangan diarahkan pada sasaran;
lengan kanan memegang bola dan kaki kiri mendukungnya;
bersamaan dengan langkah kaki kiri, lengan lempar ditarik ke belakang
samping kepala dan badan sedikit condong ke belakang;
lempar ke depan lurus kurang lebih meluncur setinggi dada bahu penerima
bola yang dibantu dengan melecutkan pergelangan tangan lempar;
lemparan diakhiri gerak lanjut dari tangan lempar yang diikuti anggota tubuh
lainnya.
Langkah – langkah melempar bola tinggi :
berdiri menghadap ke arah sasaran;
kedua kaki dibuka selebar bahu, badan agak tegak;
pandangan ditunjukkan pada sasaran lempar;
tangan kanan memegang bola dan tangan kiri mendukungnya;
gerakkan bersamaan dengan langkah kaki kiri ke depan, lentingkan badan ke
belakang tangan, lempar diluruskan ke belakang bawah lurus bola diarahkan
ke sasaran;
lemparan bola ke atas dengan mengayunkan tangan lempar dari belakang
bawah menuju ke atas yang dibantu dengan melecutkan pergelangan tangan
lempar;
sikap akhir dengan gerak lanjutan dari tangan lempar lurus ke depan, dibantu
dengan gerak anggota tubuh lainnya.
- Menangkap bola
Tujuan teknik menangkap bola, yaitu menangkap bola dari teman atau satu tim
dalam bermain.
12. Ada beberapa macam cara menangkap bola, yakni:
- menangkap bola rendah;
- menangkap bola lurus;
- menangkap bola tinggi.
Langkah - langkah menangkap bola rendah :
menghadap ke arah datangnya bola kedua kaki sedikit dirapatkan;
badan dibungkukkan ke depan;
kedua telapak tangan menghadap ke bola membentuk mangkuk.
Langkah - langkah menangkap bola lurus :
menghadap ke arah bola datang kedua kaki dibuka selebar bahu dan lutut
agak ditekuk;
posisi badan agak condong ke depan kedua tangan dicondongkan lurus ke
depan;
kedua telapak tangan menghadap ke arah bola membentuk mangkuk;
gerakan diarahkan pada bola yang datang;
usahakan masuk di antara dua tapak tangan tutup dengan jari-jari dan tarik ke
arah dada untuk meredam kecepatan bola.
Mengulurkandan Melambungkan Bola
Mengulurkan dan melambungkan bola, biasanya dilakukan seorang
pelambung (pitchers). Pitchers melambungkan bola di antara bahu dan lutut
pemukul bola.
Cara pitcher melemparbola :
13. Berdiri sikap melangkah, bola dipegang di depan badan, pandangan ke arah
pemukul. Tangan yang memegang bola diputar ke atas, ke belakang lalu ke
depan. Sebelum tangan kembali ke sikap awal pada saat tangan kanan di
samping badan lepaskan bola ke depan dan usahakan ketinggian bola di
antara lutut dan bahu pemukul. Akhiri gerakan kaki kanan ke depan, berat
badan dibawa ke depan. bola yang dilemparkan dengan baik, ialah bola yang
berada di atas home base di antara lutut dengan bahu si pemukul;
Jika bola dilemparkan dengan baik maupun tidak, umpire mengatakan strike.
Apabila bola dilemparkan salah, yaitu tidak berada di atas home base antara
lutut dan bahu si pemukul, dinamakan ball, bisa juga disebut strike.
Cara Melambungkan Bola :
Lemparan bola dilakukan dari arah bawah.
Dilakukan dengan mengayunkan tangan dari belakang ke depan.
Berdiri dengan sikap melangkah, bola dipegang di depan badan dan
pandangan ke arah pemukul.
Tangan yang memegang bola diputar ke atas, ke belakang, lalu ke depan.
Sebelum tangan kembali ke sikap awal pada saat tangan kanan di samping
badan, lepaskan bola ke depan dan usahakan ketinggian bola di antara lutut
dan bahu pemukul. Akhiri gerakan kaki kanan ke depan, berat bdan dibawa
ke depan.
14. Cara Bermain Softball
Regu yang mendapat giliran memukul, setiap pemain mendapat kesempatan
3x memukul. Jika pukulan yang pertama atau kedua sudah baik, pemukul harus
segera lari. Urutan pemukul ditentukan oleh nomor urut yang telah ditentukan
sebelum permainan dimulai. Tiap-tiap base hanya boleh diisi oleh seorang pemain
pemukul, di mana pemukul pertama tidak boleh dilalui pemukul kedua dan
seterusnya. Pemain bebas mengadakan gerakan selama bola dalam permainan,
kecuali bila pitcher sudah siap untuk melempar bola kepada pemukul.
Pada waktu akan di “tik” pelari tidak boleh menghindar dengan berlari keluar atau ke
dalam dari batas yang telah ditentukan.
Strike
Strike akan dihitung bila terjadi hal-hal berikut :
- Bola yang dipukul, baik kena atau tidak kena.
- Lemparan yang baik (antara bahu dan lutut) tetapi tidak dipukul.
- Bola yang dipukul meleset keluar. Apabila pukulan itu terus-menerus meleset,
maka akan diulang sampai pukulan tadi baik. Kecuali bila pukulan meleset itu
melambung dan tertangkap regu penjaga, maka pemukul itu langsung mati.
Free Walk
Free walk (lari bebas bagi pemukul) diberikan bila terjadi hal-hal berikut :
- Pitcher melempar bola 4 x (4x pula melakukan ball atau salah).
- Pemukul dihalang-halangi oleh regu penjaga pada waktu akan menuju ke
base.
- Bila semua base terisi, sedangkan pemukul telah 3x tidak mengenai
pukulannya disebabkan pitcher melemparkan bolanya salah terus atau ball.
Cara Mematikan Pemain dan Pertukaran Tempat
Cara mematikan pemain dengan jalan di “tik” sebelum pelari sampai
mengenai base. Pertukaran tempat antara regu pemukul dan regu penjaga terjadi
bila regu pemukul dinyatakan tiga kali mati.
15. Cara Mendapatkan Angka
Setiap pelari dengan pukulan yang baik dapat kembali dengan selamat
melampaui home base mendapat nilai 1. Setiap pelari yang menuju base harus
berada di base tadi dan tidak boleh lewat. Apabila lewat boleh di “tik” kecuali lari
pada base yang pertama boleh lewat (tetapi tidak berpura-pura dengan maksud agar
langsung ke base kedua). Jika ada bola yang dipukul melambung dan dapat
tertangkap oleh regu penjaga, maka si pemukul langsung dinyatakan mati. Para
pemain lainnya harus kembali ke base yang semula ditempati dengan cepat agar
basenya tidak dibakar. Pemain yang telah dinyatakan mati tidak dapat melanjutkan
perjalanannya. Ia harus masuk kotak (tempat yang disediakan) untuk menunggu
gilirannya memukul lagi.
Lamanya Permainan
Lama bermain ditentukan dengan inning dan lamanya permainan softball
adalah 7 inning. Apabila nilai yang diperoleh masing-masing regu jumlahnya sama
selama permainan 7 inning itu, maka pertandingan dapat dilanjutkan dengan
menambah inning. Dalam peraturan internasional, apabila regu menolak permainan
ulang atau inning yang ditetapkan oleh wasit, maka ia dinyatakan kalah dengan
angka 0 - 7.
16. Latihan Soal
1. Permainan softball diciptakan oleh
...
a. William G. Morgan
b. Per Hendrik Ling
c. George Hancock
d. Dr. James A. Naismit
e. Gulick Hasley
2. Lamanya waktu bermain softball
adalah ...
a. 5 inning d. 8 inning
b. 6 inning e. 9 inning
c. 7 inning
3. Pukulan yang dilakukan tanpa
menggunakan ayunan lengan disebut
...
a. Swing
b. Full
c. Full Swing
d. Back Swing
e. Bunt
4. Pemain yang tugasnya melakukan
lemparan atau melambungkan bola
disebut ...
a. Batter d. Pitcher
b. Catcher e. Pitcher Plate
c. Home run
5. Tiap pemain softball mendapat
giliran memukul maksimal ...
a. 2 kali
b. 3 kali
c. 4 kali
d. 5 kali
e. 6 kali
6. Jumlah base yang harus dilewati
oleh pelari dalam permainan softball
adalah..
a. 4 base
b. 3 base
c. 2 base
d. 1 base
e. 5 base
7. Jumlah pemain softball tiap regu
adalah...
a. 7 pemain
b. 8 pemain
c. 9 pemain
d. 10 pemain
e. 11 pemain
8. Cara memegang bola dalam
permainan softball adalah
menggunakan...
a. satu jari
b. dua jari
c. dua tangan
d. tiga jari
e. empat jari
9. Di bawah ini yang bukan merupakan
gerakan dalam permainan softball
adalah...
a. menangkap
b. memukul
c. melambungkan bola
d. berlari
e. mendorong
10. Perlengkapan yang harus dipakai
dalam permainan softball, kecuali...
a. Sarung tangan
b. Bola
c. Peluit
d. Pemukul
e. Pelindung lutut