SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
EELLEEMMEENN PPEERRUUBBAAHHAANN KKUURRIIKKUULLUUMM 22001133 
PPT - 1.2 
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 
DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN 
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
22 
Elemen Perubahan 
Standar 
Kompetensi Lulusan 
Standar Proses 
Elemen Perubahan 
Standar Isi Standar Penilaian
33 
Elemen Perubahan 
Elemen 
Deskripsi 
SD SMP SMA SMK 
Kompetensi 
Lulusan 
Adanya peningkatan dan keseimbangan soft skills dan hard skills 
yang meliputi aspek kompetensi sikap, keterampilan, dan 
pengetahuan 
Kedudukan 
mata 
pelajaran (ISI) 
Kompetensi yang semula diturunkan dari matapelajaran berubah 
menjadi mata pelajaran dikembangkan dari kompetensi. 
Pendekatan 
(ISI) 
Kompetensi dikembangkan melalui: 
Tematik terpadu 
dalam semua 
mata pelajaran 
Mata 
pelajaran 
Mata pelajaran Vokasinal
44 
Elemen 
Deskripsi 
SD SMP SMA SMK 
Struktur 
Kurikulum 
(Mata pelajaran 
dan alokasi 
waktu) 
(ISI) 
• Holistik berbasis 
sains (alam, 
sosial, dan 
budaya) 
• Jumlah 
matapelajaran 
dari 10 menjadi 6 
• Jumlah jam 
bertambah 4 
JP/minggu akibat 
perubahan 
pendekatan 
pembelajaran 
• TIK menjadi media 
semua 
matapelajaran 
• Pengembangan diri 
terintegrasi pada 
setiap 
matapelajaran dan 
ekstrakurikuler 
• Jumlah 
matapelajaran dari 
12 menjadi 10 
• Jumlah jam 
bertambah 6 
JP/minggu akibat 
perubahan 
pendekatan 
pembelajaran 
• Perubahan 
sistem: ada 
matapelajaran 
wajib dan ada 
matapelajaran 
pilihan 
• Terjadi 
pengurangan 
matapelajaran 
yang harus 
diikuti siswa 
• Jumlah jam 
bertambah 1 
JP/minggu 
akibat 
perubahan 
pendekatan 
pembelajaran 
• Penambahan jenis 
keahlian 
berdasarkan 
spektrum 
kebutuhan (6 
program keahlian, 
40 bidang keahlian, 
121 kompetensi 
keahlian) 
• Pengurangan 
adaptif dan 
normatif, 
penambahan 
produktif 
• produktif 
disesuaikan 
dengan trend 
perkembangan di 
Industri 
Elemen Perubahan
55 
Elemen Perubahan 
Elemen 
Deskripsi 
SD SMP SMA SMK 
Proses 
pembelajar-an 
• Standar Proses yang semula terfokus pada Eksplorasi, Elaborasi, dan 
Konfirmasi dilengkapi dengan Mengamati, Menanya, Mengolah, Menyajikan, 
Menyimpulkan, dan Mencipta. 
• Belajar tidak hanya terjadi di ruang kelas, tetapi juga di lingkungan sekolah 
dan masyarakat 
• Guru bukan satu-satunya sumber belajar. 
• Sikap tidak diajarkan secara verbal, tetapi melalui contoh dan teladan 
• Tematik dan 
• IPA dan IPS 
terpadu 
masing-masing 
diajarkan 
secara 
terpadu 
• Adanya mata 
pelajaran wajib 
dan pilihan 
sesuai dengan 
bakat dan 
minatnya 
• Kompetensi 
keterampilan yang 
sesuai dengan standar 
industri
66 
Elemen 
Deskripsi 
SD SMP SMA SMK 
Penilaian hasil 
belajar 
• Penilaian berbasis kompetensi 
• Pergeseran dari penilain melalui tes [mengukur kompetensi pengetahuan 
berdasarkan hasil saja], menuju penilaian otentik [mengukur semua kompetensi 
sikap, keterampilan, dan pengetahuan berdasarkan proses dan hasil] 
• Memperkuat PAP (Penilaian Acuan Patokan) yaitu pencapaian hasil belajar 
didasarkan pada posisi skor yang diperolehnya terhadap skor ideal (maksimal) 
• Penilaian tidak hanya pada level KD, tetapi juga kompetensi inti dan SKL 
• Mendorong pemanfaatan portofolio yang dibuat siswa sebagai instrumen utama 
penilaian 
Ekstrakurikuler • Pramuka (wajib) 
• UKS 
• PMR 
• Bahasa Inggris 
• Pramuka 
(wajib) 
• OSIS 
• UKS 
• PMR 
• Dll 
• Pramuka 
(wajib) 
• OSIS 
• UKS 
• PMR 
• Dll 
• Pramuka (wajib) 
• OSIS 
• UKS 
• PMR 
• Dll 
Elemen Perubahan
KTSP 2006 Kurikulum 2013 Ket 
Mata pelajaran tertentu 
mendukung kompetensi 
tertentu 
Tiap mata pelajaran mendukung semua 
kompetensi [sikap, keterampilan, pengetahuan] 
Semua 
Jenjang 
Mata pelajaran dirancang 
berdiri sendiri dan 
memiliki kompetensi 
dasar sendiri 
Mata pelajaran dirancang terkait satu dengan yang 
lain dan memiliki kompetensi dasar yang diikat 
oleh kompetensi inti tiap kelas 
Semua 
Jenjang 
Bahasa Indonesia sejajar 
dengan mapel lain 
Bahasa Indonesia sebagai penghela mapel lain 
[sikap dan keterampilan berbahasa} 
SD 
Tiap mata pelajaran 
diajarkan dengan 
pendekatan berbeda 
Semua mata pelajaran diajarkan dengan 
pendekatan yang sama [saintifik] melalui 
mengamati, menanya, mencoba, menalar,.... 
Semua 
Jenjang 
Tiap jenis konten 
pembelajaran diajarkan 
terpisah [separated 
curriculum] 
Bermacam jenis konten pembelajaran diajarkan 
terkait dan terpadu satu sama lain [cross 
curriculum atau integrated curriculum] 
SD 
Konten ilmu pengetahuan diintegrasikan dan 
dijadikan penggerak konten pembelajaran lainnya 
SD 
Perbedaan Esensial Kurikulum 2013 
77
KTSP 2006 Kurikulum 2013 Ket 
Tematik untuk kelas I – 
III [belum integratif] 
Tematik Integratif untuk Kelas I – VI SD 
TIK adalah mata 
pelajaran sendiri 
TIK merupakan sarana pembelajaran, dipergunakan 
sebagai media pembelajaran mata pelajaran lain 
SMP 
Bahasa Indonesia 
sebagai pengetahuan 
Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi dan 
carrier of knowledge 
SMP/ 
SMA/SMK 
Untuk SMA, ada 
penjurusan sejak kelas XI 
Tidak ada penjurusan di SMA. Ada mata pelajaran 
wajib, peminatan, antar minat, dan pendalaman 
minat 
SMA/SMK 
SMA dan SMK tanpa 
kesamaan kompetensi 
SMA dan SMK memiliki mata pelajaran wajib yang 
sama terkait dasar-dasar pengetahuan, keterampilan, 
dan sikap. 
SMA/SMK 
Penjurusan di SMK 
sangat detil [sampai 
keahlian] 
Penjurusan di SMK tidak terlalu detil [sampai bidang 
studi], didalamnya terdapat pengelompokkan 
peminatan dan pendalaman 
SMA/SMK 
Perbedaan Esensial Kurikulum 2013 
88
Perubahan untuk Semua Mata Pelajaran 
No Implementasi 
Kurikulum Lama 
Kurikulum Baru 
1 
Materi disusun untuk 
memberikan 
pengetahuan kepada 
siswa 
Materi disusun seimbang mencakup kompetensi 
sikap, pengetahuan, dan keterampilan 
2 
Pendekatan 
pembelajaran adalah 
siswa diberitahu tentang 
materi yang harus 
dihafal [siswa diberi 
tahu]. 
Pendekatan pembelajaran berdasarkan 
pengamatan, pertanyaan, pengumpulan data, 
penalaran, dan penyajian hasilnya melalui 
pemanfaatan berbagai sumber-sumber belajar 
[siswa mencari tahu] 
3 
Penilaian pada 
pengetahuan melalui 
ulangan dan ujian 
Penilaian otentik pada aspek kompetensi sikap, 
pengetahuan, dan keterampilan berdasarkan 
portofolio. 
99
Perubahan pada Ilmu Pengetahuan Sosial 
No Implementasi 
Kurikulum Lama 
Kurikulum Baru 
1 
Materi disajikan terpisah 
menjadi Geografi, Sejarah, 
Ekonomi, Sosiologi 
Materi disajikan terpadu, tidak dipisah dalam kelompok 
Geografi, Sejarah, Ekonomi, Sosiologi. 
2 
Tidak ada platform, semua 
kajian berdiri sejajar 
Menggunakan Geografi sebagai platform kajian dengan 
pertimbangan semua kejadian dan kegiatan terikat 
dengan lokasi. Tujuannya adalah menekankan pentingnya 
konektivitas ruang dalam memperkokoh NKRI. Kajian 
sejarah, sosiologi, budaya, dan ekonomi disajikan untuk 
mendukung terbentuknya konektivitas yang lebih kokoh. 
3 
Diajarkan oleh guru 
berbeda (team teaching) 
dengan sertifikasi 
berdasarkan mata kajian 
Diajarkan oleh satu orang guru yang memberikan 
wawasan terpadu antar mata kajian tersebut sehingga 
siswa dapat memahami pentingnya keterpaduan antar 
mata kajian tersebut sebelum mendalaminya secara 
terpisah dan lebih mendalam pada jenjang selanjutnya 
1100
Perubahan pada Ilmu Pengetahuan Alam 
No Implementasi 
Kurikulum Lama 
Kurikulum Baru 
1 Materi disajikan terpisah antara 
Fisika, Kimia, dan Biologi 
Materi disajikan terpadu, tidak dipisah dalam kelompok Fisika, 
Kimia, Biologi 
2 Tidak ada platform, semua 
kajian berdiri sejajar 
Menggunakan Biologi sebagai platform kajian dengan 
pertimbangan semua kejadian dan fenomena alam terkait 
dengan benda beserta interaksi diantara benda-benda tersebut. 
Tujuannya adalah menekankan pentingnya interaksi biologi, 
fisika, kimia dan kombinasinya dalam membentuk ikatan yang 
stabil. 
3 Materi ilmu bumi dan anta-riksa 
masih belum memadai 
[sebagian dibahas di IPS] 
Diperkaya dengan materi ilmu bumi dan antariksa sesuai dengan 
standar internasional 
4 Materi kurang mendalam dan 
cenderung hafalan 
Materi diperkaya dengan kebutuhan siswa untuk berfikir kritis 
dan analitis sesuai dengan standar internasional 
5 Diajarkan oleh guru berbeda 
(team teaching) dengan 
sertifikasi berdasarkan mata 
kajian 
Diajarkan oleh satu orang guru yang memberikan wawasan 
terpadu antar mata kajian tersebut sehingga siswa dapat 
memahami pentingnya keterpaduan antar mata kajian tersebut 
sebelum mendalaminya secara terpisah dan lebih mendalam 
pada jenjang selanjutnya 1111
Perubahan pada Matematika 
No Implementasi 
Kurikulum Lama 
Kurikulum Baru 
1 Langsung masuk ke materi abstrak 
Mulai dari pengamatan permasalahan konkret, kemudian 
ke semi konkret, dan akhirnya abstraksi permasalahan 
2 
Banyak rumus yang harus dihafal 
untuk menyelesaikan 
permasalahan (hanya bisa 
menggunakan) 
Rumus diturunkan oleh siswa dan permasalahan yang 
diajukan harus dapat dikerjakan siswa hanya dengan 
rumus-rumus dan pengertian dasar (tidak hanya bisa 
mnggunakan tetapi juga memahami asal-usulnya) 
3 
Permasalahan matematika selalu 
diasosiasikan dengan [direduksi 
menjadi] angka 
Perimbangan antara matematika dengan angka dan tanpa 
angka [gambar, grafik, pola, dsb] 
4 
Tidak membiasakan siswa untuk 
berfikir kritis [hanya mekanistis] 
Dirancang supaya siswa harus berfikir kritis untuk 
menyelesaikan permasalahan yang diajukan 
5 
Metode penyelesaian masalah 
yang tidak terstruktur 
Membiasakan siswa berfikir algoritmis 
6 
Data dan statistik dikenalkan di 
kelas IX saja 
Memperluas materi mencakup peluang, pengolahan data, 
dan statistik sejak kelas VII serta materi lain sesuai dengan 
standar internasional 
7 Matematika adalah eksak Mengenalkan konsep pendekatan dan perkiraan 1122
Perubahan pada Bahasa Indonesia/Inggris 
No Implementasi 
Kurikulum Lama 
Kurikulum Baru 
1 
Materi yang diajarkan 
ditekankan pada 
tatabahasa/struktur bahasa 
Materi yang dijarkan ditekankan pada kompetensi 
berbahasa sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan 
gagasan dan pengetahuan 
2 
Siswa tidak dibiasakan 
membaca dan memahami 
makna teks yang disajikan 
Siswa dibiasakan membaca dan memahami makna teks 
serta meringkas dan menyajikan ulang dengan bahasa 
sendiri 
3 
Siswa tidak dibiasakan 
menyusun teks yang 
sistematis, logis, dan efektif 
Siswa dibiasakan menyusun teks yang sistematis, logis, 
dan efektif melalui latihan-latihan penyusunan teks 
4 
Siswa tidak dikenalkan 
tentang aturan-aturan teks 
yang sesuai dengan 
kebutuhan 
Siswa dikenalkan dengan aturan-aturan teks yang sesuai 
sehingga tidak rancu dalam proses penyusunan teks 
(sesuai dengan situasi dan kondisi: siapa, apa, dimana) 
5 
Kurang menekankan pada 
pentingnya ekspresi dan 
spontanitas dalam 
berbahasa 
Siswa dibiasakan untuk dapat mengekspresikan dirinya 
dan pengetahuannya dengan bahasa yang meyakinkan 
secara spontan 1133
Perubahan pada 
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaran 
No Implementasi 
Kurikulum Lama 
Kurikulum Baru 
1 
Materi disajikan 
berdasarkan empat pilar 
dengan pembahasan yang 
terpisah-pisah 
Materi disajikan tidak berdasarkan pada 
pengelompokkan menurut empat pilar kebangsaan 
tetapi berdasarkan keterpaduan empat pilar dalam 
pembentukan karakter bangsa 
2 
Materi disajikan 
berdasarkan pasokan yang 
ada pada empat pilar 
kebangsaan 
Materi disajikan berdasarkan kebutuhan untuk menjadi 
warga negara yang bertanggung jawab (taat norma, 
asas, dan aturan) 
3 
Tidak ada penekanan pada 
tindakan nyata sebagai 
warga negara yang baik 
Adanya kompetensi yang dituntut dari siswa untuk 
melakukan tindakan nyata sebagai warga negara yang 
baik 
4 
Pancasila dan 
Kewarganegaraan disajikan 
sebagai pengetahuan yang 
harus dihafal 
Pancasila dan Kewarganegaraan bukan hanya 
pengetahuan, tetapi ditunjukkan melalui tindakan nyata 
dan sikap keseharian. 
1144
Proses yang Mendukung Kreativitas 
PROSES 
PEMBELAJARAN 
PROSES PENILAIAN 
Pendekatan saintifik dan 
kontekstual 
Kemampuan kreativitas diperoleh melalui: 
 Observing [mengamati] 
 Questioning [menanya] 
 Associating [menalar] 
 Experimenting [mencoba] 
 Networking [Membentuk jejaring] 
Penilaian Otentik 
 penilaian berbasis portofolio 
 pertanyaan yang tidak memiliki jawaban tunggal, 
 memberi nilai bagi jawaban nyeleneh, 
 menilai proses pengerjaannya bukan hanya 
hasilnya, 
 penilaian spontanitas/ekspresif, 
 dll 
1155
1166 
Terima Kasih

More Related Content

What's hot

1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum revAmrizal Ahmad
 
Ppt kurikulum 2013 komputer
Ppt kurikulum 2013 komputerPpt kurikulum 2013 komputer
Ppt kurikulum 2013 komputer1122113004
 
Implementasi Tematik Terpadu
Implementasi Tematik TerpaduImplementasi Tematik Terpadu
Implementasi Tematik TerpaduIfik Firdaus
 
Elemen perubahan kurikulum rev __9468
Elemen perubahan kurikulum rev  __9468Elemen perubahan kurikulum rev  __9468
Elemen perubahan kurikulum rev __9468Nukhbatul Haka
 
Tematik sd jadi (1)
Tematik sd jadi (1)Tematik sd jadi (1)
Tematik sd jadi (1)Rama Dhani
 
Model tematik sd
Model tematik sdModel tematik sd
Model tematik sdwahidinnoor
 
rambu rambu penyusunan rpp
rambu rambu penyusunan rpprambu rambu penyusunan rpp
rambu rambu penyusunan rppFery Zahuri
 
perubahan pola pikir sd smp-sma-smk
perubahan pola pikir sd smp-sma-smkperubahan pola pikir sd smp-sma-smk
perubahan pola pikir sd smp-sma-smkFery Zahuri
 

What's hot (11)

1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
 
Ppt kurikulum 2013 komputer
Ppt kurikulum 2013 komputerPpt kurikulum 2013 komputer
Ppt kurikulum 2013 komputer
 
Implementasi Tematik Terpadu
Implementasi Tematik TerpaduImplementasi Tematik Terpadu
Implementasi Tematik Terpadu
 
Elemen perubahan kurikulum rev __9468
Elemen perubahan kurikulum rev  __9468Elemen perubahan kurikulum rev  __9468
Elemen perubahan kurikulum rev __9468
 
Tematik sd jadi (1)
Tematik sd jadi (1)Tematik sd jadi (1)
Tematik sd jadi (1)
 
Model tematik sd
Model tematik sdModel tematik sd
Model tematik sd
 
Implementasi pembelajaran tematik terpadu dengan pendekatan scientific
Implementasi pembelajaran tematik terpadu dengan pendekatan scientificImplementasi pembelajaran tematik terpadu dengan pendekatan scientific
Implementasi pembelajaran tematik terpadu dengan pendekatan scientific
 
Tematik makalah SD
Tematik makalah SDTematik makalah SD
Tematik makalah SD
 
rambu rambu penyusunan rpp
rambu rambu penyusunan rpprambu rambu penyusunan rpp
rambu rambu penyusunan rpp
 
perubahan pola pikir sd smp-sma-smk
perubahan pola pikir sd smp-sma-smkperubahan pola pikir sd smp-sma-smk
perubahan pola pikir sd smp-sma-smk
 
Ppt pemb terpadu
Ppt pemb terpaduPpt pemb terpadu
Ppt pemb terpadu
 

Viewers also liked (9)

0.1 perubahan mindset
0.1 perubahan mindset0.1 perubahan mindset
0.1 perubahan mindset
 
1. materi dan perubahan
1. materi dan perubahan1. materi dan perubahan
1. materi dan perubahan
 
1.3 skl ki kd
1.3 skl ki kd1.3 skl ki kd
1.3 skl ki kd
 
9. senyawa hidrokarbon
9. senyawa hidrokarbon9. senyawa hidrokarbon
9. senyawa hidrokarbon
 
RENCANA DOGMIT ANGKATAN 1 TAHUN 2016 BY TRI GOESEMA PUTRA
RENCANA DOGMIT ANGKATAN 1 TAHUN 2016 BY TRI GOESEMA PUTRARENCANA DOGMIT ANGKATAN 1 TAHUN 2016 BY TRI GOESEMA PUTRA
RENCANA DOGMIT ANGKATAN 1 TAHUN 2016 BY TRI GOESEMA PUTRA
 
PAPARAN KEBIJAKAN TIK
PAPARAN KEBIJAKAN TIKPAPARAN KEBIJAKAN TIK
PAPARAN KEBIJAKAN TIK
 
Membuat Soal Online dengan Google Drive
Membuat Soal Online dengan Google DriveMembuat Soal Online dengan Google Drive
Membuat Soal Online dengan Google Drive
 
1. materi dan perubahan
1. materi dan perubahan1. materi dan perubahan
1. materi dan perubahan
 
Konsep Mol
Konsep MolKonsep Mol
Konsep Mol
 

Similar to 1.2 elemen perubahan kurikulum rev

1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum revtuti_rochayati
 
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum revAtufah BeEfha
 
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum revAmrizal Ahmad
 
1.2 elemen perubahan kurikulum rev al kepret
1.2 elemen perubahan kurikulum rev al kepret1.2 elemen perubahan kurikulum rev al kepret
1.2 elemen perubahan kurikulum rev al kepretFahmi Fathurrohman M. Ec
 
elemen perubahan kurikulum rev
elemen perubahan kurikulum revelemen perubahan kurikulum rev
elemen perubahan kurikulum revtri nurdiantoro
 
1.1b elemen perubahan kurikulum fis
1.1b elemen perubahan kurikulum fis1.1b elemen perubahan kurikulum fis
1.1b elemen perubahan kurikulum fisPPKHBFISIKAPATI
 
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum revIskandar Luthfi
 
ELEMEN PERUBAHAN KURIKULUM 2013
ELEMEN PERUBAHAN KURIKULUM 2013 ELEMEN PERUBAHAN KURIKULUM 2013
ELEMEN PERUBAHAN KURIKULUM 2013 purdiyanto -
 
elemen perubahan kurikulum rev
elemen perubahan kurikulum revelemen perubahan kurikulum rev
elemen perubahan kurikulum revSaiful Arif
 
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum revZo Ri
 
1.2 Elemen Perubahan Kurikulum Rev.pptx
1.2 Elemen Perubahan Kurikulum Rev.pptx1.2 Elemen Perubahan Kurikulum Rev.pptx
1.2 Elemen Perubahan Kurikulum Rev.pptxMukhsinUchen1
 
Elemen Perubahan Kurikulum rev
Elemen Perubahan Kurikulum revElemen Perubahan Kurikulum rev
Elemen Perubahan Kurikulum revapriliakeren
 
1 2-elemen-perubahan-kurikulum- Oleh Artha Anggreiny N
1 2-elemen-perubahan-kurikulum- Oleh Artha Anggreiny N1 2-elemen-perubahan-kurikulum- Oleh Artha Anggreiny N
1 2-elemen-perubahan-kurikulum- Oleh Artha Anggreiny NArtha Anggreiny
 
2. peran guru dalam kurikulum 2013
2. peran guru dalam kurikulum 20132. peran guru dalam kurikulum 2013
2. peran guru dalam kurikulum 2013Saeful Rachman
 
peran guru dalam implementasi kurikulum 2013
peran guru dalam implementasi kurikulum 2013peran guru dalam implementasi kurikulum 2013
peran guru dalam implementasi kurikulum 2013Ijal Mustofa
 
Kurikulum 2013 Produktif
Kurikulum 2013 ProduktifKurikulum 2013 Produktif
Kurikulum 2013 ProduktifAndi Saputro
 
Strategi konsep kurikulum 2013
Strategi konsep kurikulum 2013Strategi konsep kurikulum 2013
Strategi konsep kurikulum 2013ahmadmakmun
 

Similar to 1.2 elemen perubahan kurikulum rev (20)

Elemen Perubahan
Elemen PerubahanElemen Perubahan
Elemen Perubahan
 
Elemen perubahan kurikulum
Elemen perubahan kurikulumElemen perubahan kurikulum
Elemen perubahan kurikulum
 
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
 
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
 
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
 
1.2 elemen perubahan kurikulum rev al kepret
1.2 elemen perubahan kurikulum rev al kepret1.2 elemen perubahan kurikulum rev al kepret
1.2 elemen perubahan kurikulum rev al kepret
 
elemen perubahan kurikulum rev
elemen perubahan kurikulum revelemen perubahan kurikulum rev
elemen perubahan kurikulum rev
 
1.1b elemen perubahan kurikulum fis
1.1b elemen perubahan kurikulum fis1.1b elemen perubahan kurikulum fis
1.1b elemen perubahan kurikulum fis
 
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
 
ELEMEN PERUBAHAN KURIKULUM 2013
ELEMEN PERUBAHAN KURIKULUM 2013 ELEMEN PERUBAHAN KURIKULUM 2013
ELEMEN PERUBAHAN KURIKULUM 2013
 
elemen perubahan kurikulum rev
elemen perubahan kurikulum revelemen perubahan kurikulum rev
elemen perubahan kurikulum rev
 
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev1.2 elemen perubahan kurikulum rev
1.2 elemen perubahan kurikulum rev
 
1.2 Elemen Perubahan Kurikulum Rev.pptx
1.2 Elemen Perubahan Kurikulum Rev.pptx1.2 Elemen Perubahan Kurikulum Rev.pptx
1.2 Elemen Perubahan Kurikulum Rev.pptx
 
Elemen Perubahan Kurikulum rev
Elemen Perubahan Kurikulum revElemen Perubahan Kurikulum rev
Elemen Perubahan Kurikulum rev
 
1 2-elemen-perubahan-kurikulum- Oleh Artha Anggreiny N
1 2-elemen-perubahan-kurikulum- Oleh Artha Anggreiny N1 2-elemen-perubahan-kurikulum- Oleh Artha Anggreiny N
1 2-elemen-perubahan-kurikulum- Oleh Artha Anggreiny N
 
Implementasi Kurikulum 2013
Implementasi Kurikulum 2013Implementasi Kurikulum 2013
Implementasi Kurikulum 2013
 
2. peran guru dalam kurikulum 2013
2. peran guru dalam kurikulum 20132. peran guru dalam kurikulum 2013
2. peran guru dalam kurikulum 2013
 
peran guru dalam implementasi kurikulum 2013
peran guru dalam implementasi kurikulum 2013peran guru dalam implementasi kurikulum 2013
peran guru dalam implementasi kurikulum 2013
 
Kurikulum 2013 Produktif
Kurikulum 2013 ProduktifKurikulum 2013 Produktif
Kurikulum 2013 Produktif
 
Strategi konsep kurikulum 2013
Strategi konsep kurikulum 2013Strategi konsep kurikulum 2013
Strategi konsep kurikulum 2013
 

More from SMK NEGERI 1 BANGKINANG

1. LITERASI DAN NUMERASI_OK_BAHAN TAYANG
1. LITERASI DAN NUMERASI_OK_BAHAN TAYANG1. LITERASI DAN NUMERASI_OK_BAHAN TAYANG
1. LITERASI DAN NUMERASI_OK_BAHAN TAYANGSMK NEGERI 1 BANGKINANG
 
KESEPAKATAN KELAS DISIPLIN POSITIF DI SEKOLAH
KESEPAKATAN KELAS DISIPLIN POSITIF DI SEKOLAHKESEPAKATAN KELAS DISIPLIN POSITIF DI SEKOLAH
KESEPAKATAN KELAS DISIPLIN POSITIF DI SEKOLAHSMK NEGERI 1 BANGKINANG
 
FORMULIR A KETERATURAN SUASANA KELAS.docx
FORMULIR A KETERATURAN SUASANA KELAS.docxFORMULIR A KETERATURAN SUASANA KELAS.docx
FORMULIR A KETERATURAN SUASANA KELAS.docxSMK NEGERI 1 BANGKINANG
 
APznzaauEF8NmoCF-fv16WqbdiAYjylNTLR06KRdKJgixE4dsj7exjF6gsdx1Q6TgK-pRWBQzPGaX...
APznzaauEF8NmoCF-fv16WqbdiAYjylNTLR06KRdKJgixE4dsj7exjF6gsdx1Q6TgK-pRWBQzPGaX...APznzaauEF8NmoCF-fv16WqbdiAYjylNTLR06KRdKJgixE4dsj7exjF6gsdx1Q6TgK-pRWBQzPGaX...
APznzaauEF8NmoCF-fv16WqbdiAYjylNTLR06KRdKJgixE4dsj7exjF6gsdx1Q6TgK-pRWBQzPGaX...SMK NEGERI 1 BANGKINANG
 
cptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdf
cptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdfcptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdf
cptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdfSMK NEGERI 1 BANGKINANG
 
elaborasipemahamanmodul1-221005235310-ff558779.pdf
elaborasipemahamanmodul1-221005235310-ff558779.pdfelaborasipemahamanmodul1-221005235310-ff558779.pdf
elaborasipemahamanmodul1-221005235310-ff558779.pdfSMK NEGERI 1 BANGKINANG
 
mengapakurikulumharusberubah-221124133935-f6f42917 (1).pdf
mengapakurikulumharusberubah-221124133935-f6f42917 (1).pdfmengapakurikulumharusberubah-221124133935-f6f42917 (1).pdf
mengapakurikulumharusberubah-221124133935-f6f42917 (1).pdfSMK NEGERI 1 BANGKINANG
 
Sosialisasi-Pelaksanaan-SPI-2023-KPK.pdf
Sosialisasi-Pelaksanaan-SPI-2023-KPK.pdfSosialisasi-Pelaksanaan-SPI-2023-KPK.pdf
Sosialisasi-Pelaksanaan-SPI-2023-KPK.pdfSMK NEGERI 1 BANGKINANG
 
Apa yang Dimaksud dengan Survey Penilaian Integritas (SPI).pdf
Apa yang Dimaksud dengan Survey Penilaian Integritas (SPI).pdfApa yang Dimaksud dengan Survey Penilaian Integritas (SPI).pdf
Apa yang Dimaksud dengan Survey Penilaian Integritas (SPI).pdfSMK NEGERI 1 BANGKINANG
 
Buku Saku - Platform Merdeka Mengajar.pdf
Buku Saku - Platform Merdeka Mengajar.pdfBuku Saku - Platform Merdeka Mengajar.pdf
Buku Saku - Platform Merdeka Mengajar.pdfSMK NEGERI 1 BANGKINANG
 
Tugas susunan rencana diklat dogmit angkatan 25
Tugas susunan rencana diklat dogmit angkatan 25Tugas susunan rencana diklat dogmit angkatan 25
Tugas susunan rencana diklat dogmit angkatan 25SMK NEGERI 1 BANGKINANG
 
Permendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN
Permendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UNPermendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN
Permendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UNSMK NEGERI 1 BANGKINANG
 

More from SMK NEGERI 1 BANGKINANG (20)

1. LITERASI DAN NUMERASI_OK_BAHAN TAYANG
1. LITERASI DAN NUMERASI_OK_BAHAN TAYANG1. LITERASI DAN NUMERASI_OK_BAHAN TAYANG
1. LITERASI DAN NUMERASI_OK_BAHAN TAYANG
 
KESEPAKATAN KELAS DISIPLIN POSITIF DI SEKOLAH
KESEPAKATAN KELAS DISIPLIN POSITIF DI SEKOLAHKESEPAKATAN KELAS DISIPLIN POSITIF DI SEKOLAH
KESEPAKATAN KELAS DISIPLIN POSITIF DI SEKOLAH
 
FORMULIR A KETERATURAN SUASANA KELAS.docx
FORMULIR A KETERATURAN SUASANA KELAS.docxFORMULIR A KETERATURAN SUASANA KELAS.docx
FORMULIR A KETERATURAN SUASANA KELAS.docx
 
BERKAS HERI_merged.pdf
BERKAS HERI_merged.pdfBERKAS HERI_merged.pdf
BERKAS HERI_merged.pdf
 
BERKAS HERI_merged.pdf
BERKAS HERI_merged.pdfBERKAS HERI_merged.pdf
BERKAS HERI_merged.pdf
 
FUCTURE EDUCATION metavese.pptx
FUCTURE EDUCATION metavese.pptxFUCTURE EDUCATION metavese.pptx
FUCTURE EDUCATION metavese.pptx
 
APznzaauEF8NmoCF-fv16WqbdiAYjylNTLR06KRdKJgixE4dsj7exjF6gsdx1Q6TgK-pRWBQzPGaX...
APznzaauEF8NmoCF-fv16WqbdiAYjylNTLR06KRdKJgixE4dsj7exjF6gsdx1Q6TgK-pRWBQzPGaX...APznzaauEF8NmoCF-fv16WqbdiAYjylNTLR06KRdKJgixE4dsj7exjF6gsdx1Q6TgK-pRWBQzPGaX...
APznzaauEF8NmoCF-fv16WqbdiAYjylNTLR06KRdKJgixE4dsj7exjF6gsdx1Q6TgK-pRWBQzPGaX...
 
cptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdf
cptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdfcptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdf
cptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdf
 
Pengumuman Guru Ok 2023.pdf
Pengumuman Guru Ok 2023.pdfPengumuman Guru Ok 2023.pdf
Pengumuman Guru Ok 2023.pdf
 
Pengumuman Guru Ok 2023.pdf
Pengumuman Guru Ok 2023.pdfPengumuman Guru Ok 2023.pdf
Pengumuman Guru Ok 2023.pdf
 
elaborasipemahamanmodul1-221005235310-ff558779.pdf
elaborasipemahamanmodul1-221005235310-ff558779.pdfelaborasipemahamanmodul1-221005235310-ff558779.pdf
elaborasipemahamanmodul1-221005235310-ff558779.pdf
 
mengapakurikulumharusberubah-221124133935-f6f42917 (1).pdf
mengapakurikulumharusberubah-221124133935-f6f42917 (1).pdfmengapakurikulumharusberubah-221124133935-f6f42917 (1).pdf
mengapakurikulumharusberubah-221124133935-f6f42917 (1).pdf
 
2_Pengajar_Praktik_Guru_Penggerak.PPTX
2_Pengajar_Praktik_Guru_Penggerak.PPTX2_Pengajar_Praktik_Guru_Penggerak.PPTX
2_Pengajar_Praktik_Guru_Penggerak.PPTX
 
Sosialisasi-Pelaksanaan-SPI-2023-KPK.pdf
Sosialisasi-Pelaksanaan-SPI-2023-KPK.pdfSosialisasi-Pelaksanaan-SPI-2023-KPK.pdf
Sosialisasi-Pelaksanaan-SPI-2023-KPK.pdf
 
Apa yang Dimaksud dengan Survey Penilaian Integritas (SPI).pdf
Apa yang Dimaksud dengan Survey Penilaian Integritas (SPI).pdfApa yang Dimaksud dengan Survey Penilaian Integritas (SPI).pdf
Apa yang Dimaksud dengan Survey Penilaian Integritas (SPI).pdf
 
Buku Saku - Platform Merdeka Mengajar.pdf
Buku Saku - Platform Merdeka Mengajar.pdfBuku Saku - Platform Merdeka Mengajar.pdf
Buku Saku - Platform Merdeka Mengajar.pdf
 
Pemanfaatan Chromebook untuk Pendidikan
Pemanfaatan Chromebook untuk PendidikanPemanfaatan Chromebook untuk Pendidikan
Pemanfaatan Chromebook untuk Pendidikan
 
Tugas Snagit by Tri Goesema Putra
Tugas Snagit by Tri Goesema PutraTugas Snagit by Tri Goesema Putra
Tugas Snagit by Tri Goesema Putra
 
Tugas susunan rencana diklat dogmit angkatan 25
Tugas susunan rencana diklat dogmit angkatan 25Tugas susunan rencana diklat dogmit angkatan 25
Tugas susunan rencana diklat dogmit angkatan 25
 
Permendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN
Permendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UNPermendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN
Permendikbud No.5 tahun 2015 Kriteria Kelulusan Peserta Didik UN
 

Recently uploaded

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 

Recently uploaded (20)

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 

1.2 elemen perubahan kurikulum rev

  • 1. EELLEEMMEENN PPEERRUUBBAAHHAANN KKUURRIIKKUULLUUMM 22001133 PPT - 1.2 BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
  • 2. 22 Elemen Perubahan Standar Kompetensi Lulusan Standar Proses Elemen Perubahan Standar Isi Standar Penilaian
  • 3. 33 Elemen Perubahan Elemen Deskripsi SD SMP SMA SMK Kompetensi Lulusan Adanya peningkatan dan keseimbangan soft skills dan hard skills yang meliputi aspek kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan Kedudukan mata pelajaran (ISI) Kompetensi yang semula diturunkan dari matapelajaran berubah menjadi mata pelajaran dikembangkan dari kompetensi. Pendekatan (ISI) Kompetensi dikembangkan melalui: Tematik terpadu dalam semua mata pelajaran Mata pelajaran Mata pelajaran Vokasinal
  • 4. 44 Elemen Deskripsi SD SMP SMA SMK Struktur Kurikulum (Mata pelajaran dan alokasi waktu) (ISI) • Holistik berbasis sains (alam, sosial, dan budaya) • Jumlah matapelajaran dari 10 menjadi 6 • Jumlah jam bertambah 4 JP/minggu akibat perubahan pendekatan pembelajaran • TIK menjadi media semua matapelajaran • Pengembangan diri terintegrasi pada setiap matapelajaran dan ekstrakurikuler • Jumlah matapelajaran dari 12 menjadi 10 • Jumlah jam bertambah 6 JP/minggu akibat perubahan pendekatan pembelajaran • Perubahan sistem: ada matapelajaran wajib dan ada matapelajaran pilihan • Terjadi pengurangan matapelajaran yang harus diikuti siswa • Jumlah jam bertambah 1 JP/minggu akibat perubahan pendekatan pembelajaran • Penambahan jenis keahlian berdasarkan spektrum kebutuhan (6 program keahlian, 40 bidang keahlian, 121 kompetensi keahlian) • Pengurangan adaptif dan normatif, penambahan produktif • produktif disesuaikan dengan trend perkembangan di Industri Elemen Perubahan
  • 5. 55 Elemen Perubahan Elemen Deskripsi SD SMP SMA SMK Proses pembelajar-an • Standar Proses yang semula terfokus pada Eksplorasi, Elaborasi, dan Konfirmasi dilengkapi dengan Mengamati, Menanya, Mengolah, Menyajikan, Menyimpulkan, dan Mencipta. • Belajar tidak hanya terjadi di ruang kelas, tetapi juga di lingkungan sekolah dan masyarakat • Guru bukan satu-satunya sumber belajar. • Sikap tidak diajarkan secara verbal, tetapi melalui contoh dan teladan • Tematik dan • IPA dan IPS terpadu masing-masing diajarkan secara terpadu • Adanya mata pelajaran wajib dan pilihan sesuai dengan bakat dan minatnya • Kompetensi keterampilan yang sesuai dengan standar industri
  • 6. 66 Elemen Deskripsi SD SMP SMA SMK Penilaian hasil belajar • Penilaian berbasis kompetensi • Pergeseran dari penilain melalui tes [mengukur kompetensi pengetahuan berdasarkan hasil saja], menuju penilaian otentik [mengukur semua kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan berdasarkan proses dan hasil] • Memperkuat PAP (Penilaian Acuan Patokan) yaitu pencapaian hasil belajar didasarkan pada posisi skor yang diperolehnya terhadap skor ideal (maksimal) • Penilaian tidak hanya pada level KD, tetapi juga kompetensi inti dan SKL • Mendorong pemanfaatan portofolio yang dibuat siswa sebagai instrumen utama penilaian Ekstrakurikuler • Pramuka (wajib) • UKS • PMR • Bahasa Inggris • Pramuka (wajib) • OSIS • UKS • PMR • Dll • Pramuka (wajib) • OSIS • UKS • PMR • Dll • Pramuka (wajib) • OSIS • UKS • PMR • Dll Elemen Perubahan
  • 7. KTSP 2006 Kurikulum 2013 Ket Mata pelajaran tertentu mendukung kompetensi tertentu Tiap mata pelajaran mendukung semua kompetensi [sikap, keterampilan, pengetahuan] Semua Jenjang Mata pelajaran dirancang berdiri sendiri dan memiliki kompetensi dasar sendiri Mata pelajaran dirancang terkait satu dengan yang lain dan memiliki kompetensi dasar yang diikat oleh kompetensi inti tiap kelas Semua Jenjang Bahasa Indonesia sejajar dengan mapel lain Bahasa Indonesia sebagai penghela mapel lain [sikap dan keterampilan berbahasa} SD Tiap mata pelajaran diajarkan dengan pendekatan berbeda Semua mata pelajaran diajarkan dengan pendekatan yang sama [saintifik] melalui mengamati, menanya, mencoba, menalar,.... Semua Jenjang Tiap jenis konten pembelajaran diajarkan terpisah [separated curriculum] Bermacam jenis konten pembelajaran diajarkan terkait dan terpadu satu sama lain [cross curriculum atau integrated curriculum] SD Konten ilmu pengetahuan diintegrasikan dan dijadikan penggerak konten pembelajaran lainnya SD Perbedaan Esensial Kurikulum 2013 77
  • 8. KTSP 2006 Kurikulum 2013 Ket Tematik untuk kelas I – III [belum integratif] Tematik Integratif untuk Kelas I – VI SD TIK adalah mata pelajaran sendiri TIK merupakan sarana pembelajaran, dipergunakan sebagai media pembelajaran mata pelajaran lain SMP Bahasa Indonesia sebagai pengetahuan Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi dan carrier of knowledge SMP/ SMA/SMK Untuk SMA, ada penjurusan sejak kelas XI Tidak ada penjurusan di SMA. Ada mata pelajaran wajib, peminatan, antar minat, dan pendalaman minat SMA/SMK SMA dan SMK tanpa kesamaan kompetensi SMA dan SMK memiliki mata pelajaran wajib yang sama terkait dasar-dasar pengetahuan, keterampilan, dan sikap. SMA/SMK Penjurusan di SMK sangat detil [sampai keahlian] Penjurusan di SMK tidak terlalu detil [sampai bidang studi], didalamnya terdapat pengelompokkan peminatan dan pendalaman SMA/SMK Perbedaan Esensial Kurikulum 2013 88
  • 9. Perubahan untuk Semua Mata Pelajaran No Implementasi Kurikulum Lama Kurikulum Baru 1 Materi disusun untuk memberikan pengetahuan kepada siswa Materi disusun seimbang mencakup kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan 2 Pendekatan pembelajaran adalah siswa diberitahu tentang materi yang harus dihafal [siswa diberi tahu]. Pendekatan pembelajaran berdasarkan pengamatan, pertanyaan, pengumpulan data, penalaran, dan penyajian hasilnya melalui pemanfaatan berbagai sumber-sumber belajar [siswa mencari tahu] 3 Penilaian pada pengetahuan melalui ulangan dan ujian Penilaian otentik pada aspek kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan berdasarkan portofolio. 99
  • 10. Perubahan pada Ilmu Pengetahuan Sosial No Implementasi Kurikulum Lama Kurikulum Baru 1 Materi disajikan terpisah menjadi Geografi, Sejarah, Ekonomi, Sosiologi Materi disajikan terpadu, tidak dipisah dalam kelompok Geografi, Sejarah, Ekonomi, Sosiologi. 2 Tidak ada platform, semua kajian berdiri sejajar Menggunakan Geografi sebagai platform kajian dengan pertimbangan semua kejadian dan kegiatan terikat dengan lokasi. Tujuannya adalah menekankan pentingnya konektivitas ruang dalam memperkokoh NKRI. Kajian sejarah, sosiologi, budaya, dan ekonomi disajikan untuk mendukung terbentuknya konektivitas yang lebih kokoh. 3 Diajarkan oleh guru berbeda (team teaching) dengan sertifikasi berdasarkan mata kajian Diajarkan oleh satu orang guru yang memberikan wawasan terpadu antar mata kajian tersebut sehingga siswa dapat memahami pentingnya keterpaduan antar mata kajian tersebut sebelum mendalaminya secara terpisah dan lebih mendalam pada jenjang selanjutnya 1100
  • 11. Perubahan pada Ilmu Pengetahuan Alam No Implementasi Kurikulum Lama Kurikulum Baru 1 Materi disajikan terpisah antara Fisika, Kimia, dan Biologi Materi disajikan terpadu, tidak dipisah dalam kelompok Fisika, Kimia, Biologi 2 Tidak ada platform, semua kajian berdiri sejajar Menggunakan Biologi sebagai platform kajian dengan pertimbangan semua kejadian dan fenomena alam terkait dengan benda beserta interaksi diantara benda-benda tersebut. Tujuannya adalah menekankan pentingnya interaksi biologi, fisika, kimia dan kombinasinya dalam membentuk ikatan yang stabil. 3 Materi ilmu bumi dan anta-riksa masih belum memadai [sebagian dibahas di IPS] Diperkaya dengan materi ilmu bumi dan antariksa sesuai dengan standar internasional 4 Materi kurang mendalam dan cenderung hafalan Materi diperkaya dengan kebutuhan siswa untuk berfikir kritis dan analitis sesuai dengan standar internasional 5 Diajarkan oleh guru berbeda (team teaching) dengan sertifikasi berdasarkan mata kajian Diajarkan oleh satu orang guru yang memberikan wawasan terpadu antar mata kajian tersebut sehingga siswa dapat memahami pentingnya keterpaduan antar mata kajian tersebut sebelum mendalaminya secara terpisah dan lebih mendalam pada jenjang selanjutnya 1111
  • 12. Perubahan pada Matematika No Implementasi Kurikulum Lama Kurikulum Baru 1 Langsung masuk ke materi abstrak Mulai dari pengamatan permasalahan konkret, kemudian ke semi konkret, dan akhirnya abstraksi permasalahan 2 Banyak rumus yang harus dihafal untuk menyelesaikan permasalahan (hanya bisa menggunakan) Rumus diturunkan oleh siswa dan permasalahan yang diajukan harus dapat dikerjakan siswa hanya dengan rumus-rumus dan pengertian dasar (tidak hanya bisa mnggunakan tetapi juga memahami asal-usulnya) 3 Permasalahan matematika selalu diasosiasikan dengan [direduksi menjadi] angka Perimbangan antara matematika dengan angka dan tanpa angka [gambar, grafik, pola, dsb] 4 Tidak membiasakan siswa untuk berfikir kritis [hanya mekanistis] Dirancang supaya siswa harus berfikir kritis untuk menyelesaikan permasalahan yang diajukan 5 Metode penyelesaian masalah yang tidak terstruktur Membiasakan siswa berfikir algoritmis 6 Data dan statistik dikenalkan di kelas IX saja Memperluas materi mencakup peluang, pengolahan data, dan statistik sejak kelas VII serta materi lain sesuai dengan standar internasional 7 Matematika adalah eksak Mengenalkan konsep pendekatan dan perkiraan 1122
  • 13. Perubahan pada Bahasa Indonesia/Inggris No Implementasi Kurikulum Lama Kurikulum Baru 1 Materi yang diajarkan ditekankan pada tatabahasa/struktur bahasa Materi yang dijarkan ditekankan pada kompetensi berbahasa sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan gagasan dan pengetahuan 2 Siswa tidak dibiasakan membaca dan memahami makna teks yang disajikan Siswa dibiasakan membaca dan memahami makna teks serta meringkas dan menyajikan ulang dengan bahasa sendiri 3 Siswa tidak dibiasakan menyusun teks yang sistematis, logis, dan efektif Siswa dibiasakan menyusun teks yang sistematis, logis, dan efektif melalui latihan-latihan penyusunan teks 4 Siswa tidak dikenalkan tentang aturan-aturan teks yang sesuai dengan kebutuhan Siswa dikenalkan dengan aturan-aturan teks yang sesuai sehingga tidak rancu dalam proses penyusunan teks (sesuai dengan situasi dan kondisi: siapa, apa, dimana) 5 Kurang menekankan pada pentingnya ekspresi dan spontanitas dalam berbahasa Siswa dibiasakan untuk dapat mengekspresikan dirinya dan pengetahuannya dengan bahasa yang meyakinkan secara spontan 1133
  • 14. Perubahan pada Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaran No Implementasi Kurikulum Lama Kurikulum Baru 1 Materi disajikan berdasarkan empat pilar dengan pembahasan yang terpisah-pisah Materi disajikan tidak berdasarkan pada pengelompokkan menurut empat pilar kebangsaan tetapi berdasarkan keterpaduan empat pilar dalam pembentukan karakter bangsa 2 Materi disajikan berdasarkan pasokan yang ada pada empat pilar kebangsaan Materi disajikan berdasarkan kebutuhan untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab (taat norma, asas, dan aturan) 3 Tidak ada penekanan pada tindakan nyata sebagai warga negara yang baik Adanya kompetensi yang dituntut dari siswa untuk melakukan tindakan nyata sebagai warga negara yang baik 4 Pancasila dan Kewarganegaraan disajikan sebagai pengetahuan yang harus dihafal Pancasila dan Kewarganegaraan bukan hanya pengetahuan, tetapi ditunjukkan melalui tindakan nyata dan sikap keseharian. 1144
  • 15. Proses yang Mendukung Kreativitas PROSES PEMBELAJARAN PROSES PENILAIAN Pendekatan saintifik dan kontekstual Kemampuan kreativitas diperoleh melalui:  Observing [mengamati]  Questioning [menanya]  Associating [menalar]  Experimenting [mencoba]  Networking [Membentuk jejaring] Penilaian Otentik  penilaian berbasis portofolio  pertanyaan yang tidak memiliki jawaban tunggal,  memberi nilai bagi jawaban nyeleneh,  menilai proses pengerjaannya bukan hanya hasilnya,  penilaian spontanitas/ekspresif,  dll 1155

Editor's Notes

  1. Deskripsikan elemennya