2. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
ﻓﺈَ ْال يِف واُرِشَتانَف ُة ََلَّصال ِتَي ِضُق اَذِلْضَف نِم واُغَتْبا َو ِض ْر
ُت ْمُكَّلَعَّل ًايرِثَك َ َّاَّلل واُرُكْذا َو ِ َّاَّللَونُُِلْْف(الجمعة:١٠)
“Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan
carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu
beruntung.” (Q.S. Al-Jumu’ah [62]: 10)
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
bersabda:
ُمُجال ُم ْوَي ُسْمَّشال ِهْيَلَع ْتَعَلَط ٍومَي ُْريَخِةَع:ْدُأ ِهيِف َو ،ُمَدآ َقِلُخ ِهيِفَل ِخ
اَهْنِم َج ِرْخُأ ِهيِف َو ،َةَّنَجال
“Hari yang paling baik (dalam satu pekan) di mana matahari terbit adalah hari
Jumat, di mana pada hari tersebut diciptakanlah Nabi Adam ‘alaihis salam, pada
hari tersebut Nabi Adam dimasukkan ke surga, dan pada hari itu pula Nabi
Adam dikeluarkan dari surga.” (H.R. Muslim)
3. Adapun tata cara pelaksanaan salat Jum’at, yaitu :
1.(Pada beberapa masjid) mengumandangkan Adzan Dzuhur sebagai adzan pertama
2.Khatib naik ke atas mimbar setelah tergelincirnya matahari (waktu dzuhur), kemudian
memberi salam dan duduk.
3.Muadzin mengumandangkan adzan sebagaimana halnya adzan dzuhur. Pada beberapa
masjid adzan ini adalah adzan kedua.
4.Khutbah pertama: Khatib berdiri untuk melaksanakan khutbah yang dimulai dengan
hamdalah dan pujian kepada Allah SWT serta membaca shalawat kepada Rasulullah
SAW. Kemudian memberikan nasihat kepada para jama’ah, mengingatkan mereka
dengan suara yang lantang, menyampaikan perintah dan larangan Allah SWT dan
RasulNya, mendorong mereka untuk berbuat kebajikan serta menakut-nakuti mereka
dari berbuat keburukan, dan mengingatkan mereka dengan janji-janji kebaikan serta
ancaman-ancaman Allah Subhannahu wa Ta'ala.
5.Khatib duduk sebentar di antara dua khutbah
6.Khutbah kedua : Khatib memulai khutbahnya yang kedua dengan hamdalah dan pujian
kepadaNya. Kemudian melanjutkan khutbahnya dengan pelaksanaan yang sama dengan
khutbah pertama sampai selesai
7.Khatib kemudian turun dari mimbar. Selanjutnya muadzin melaksanakan iqamat
untuk melaksanakan salat. Kemudian memimpin salat berjama'ah dua rakaat dengan
mengeraskan bacaan
4. Begini bacaan niat shalat jumat untuk mamum, dalam tulisan dan bahasa Arab
:
ْسُم ِنْيَتَعْكَر ِةَعْمُجال َضْرَف ْيِِّلَصُاْاَم ًءَادَا ِةَلْبِقلْا َلِبْقَتِ ه َِلِل اًم ْوُم
ىَلاَعَت
Ushollii fardlol jum'ati rak'ataini mustaqbilal qiblati adaa-an ma-muuman
lillaahi ta'aala.
Aku niat melakukan shalat jum'at 2 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini,
menjadi mamum, karena Allah ta'ala.
Sedangkan bacaan niat shalat jumat untuk imam adalah :
ْسُم ِنْيَتَعْكَر ِةَعْمُجال َضْرَف ْيِِّلَصُاًءَادَا ِةَلْبِقلْا َلِبْقَتَماِ ه َِلِل اًما
ىَلاَعَت
Usholli fardlol jum'ati rak'ataini mustaqbilal qiblati adaa-an imaaman lillaahi
ta'aala.
Aku niat melakukan shalat jum'at 2 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini,
menjadi imam, karena Allah ta'ala.
5. WIRITAN SETELAH SHALAD JUM’AT:
1. Membaca surat Al Fatihah 7x
2. Membaca surat Al Ikhlas 7x
3. Membaca surat Al fAlaq 7x
4. Membaca surat An Nas 7x
5. Membaca doa
اﻟﻠﻬﻢﻳﺎﻏﻨﻰﻳﺎﺣﻤﻴﺪﻳﺎﻣﺒﺪًىﻳﺎﻣﻌﻴﺪﻳﺎرﺣﻴﻢﻳﺎودوداﻏﻨﻨﻰﺑﺠﻼﻟﻚﻋﻦﺣﺮاﻣﻚوﺑﻄﺎﻋﺘﻚﻋﻦﻣﻌﺼﻴﺘﻚوﺑﻔﺿﻠﻚﻋﻤﻦﺳﻮاك
Ya Allah,dzat yang maha kaya,wahai dzat yang maha terpuji,wahai dzat yang maha memulai
(kejadian),wahai dzat yang maha mengembalikan,wahai dzat yang maha penyayang,wahai dzat yang maha
pengasih,cukupkanlah aku dengan yang halal, terhindar dari yang haram dengan mentaatiMu, terhindar
dari mendurhakaiMu dan dengan anugerahMu dari selain Engkau