1. PENINGKATAN PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR MENGGIRING DAN
MENGUMPAN PADA SEPAK BOLA MELALUI PERMAINAN GOBAK
SODOR PADA SISWA KELAS IX SMP CAWANG BARU JAKARTA
ANGGIT WIBOWO ARFADILLAH – 20168500069
STUDI PENDIDIKAN OLARAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2022
2. LATAR BELAKANG
Sebagai seorang pendidik dalam pembelajaran Pendidikan jasmani dan kesehatan melakukan
penelitian tindakan kelas , yang mana pendidikan jasmani dan kesehatan merupakan bagian penting
dari proses pendidikan untuk mencapai aktifitas jasmani yang tidak hanya sekedar kegiatan biasa
atau asal asalan dan bukan sekedar gerak badan akan tetapi merupakan kegiatan belajar
berlangsungnya proses belajar
Berdasarkan observasi pada siswa SMP Cawang Baru, kebanyakan siswa belum bisa melakukan
teknik dribbling secara baik. Ini disebabkan kurangnya variasi dalam pembelajaran di lapangan dan
seiring perkembangan teknologi juga berpengaruh besar karena permainan game online dimana
permainan ini tidak memerlukan aktifitas gerak. Dengan demikian peneliti berusaha untuk
meningkatkan hasil belajar dribbling untuk mencapai kategori baik atau sangat baik dengan
menggunakan permainan traditional gobak sodor
3. PENDIDIKAN OLAHRAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2021
I D E N T I F I K A S I M A S A L A H
Dari uraian latar belakang masalah maka dapat diidentifikasikan masalah sebagai
berikut :
a. Apakah perlu adanya perubahan metode latihan bagi Klub Bolavoli Pervoma
untuk meningkatkan ketepatan Passing bawah ?
b. Apakan metode yang tepat untuk meningkatkan ketepatan Passing bawah dalam
permainan bolavoli Klub Pervoma ?
c. Apakah metode latihan Passing bawah dengan dinding dan berpasangan dapat
meningkatkan ketepatan Passing bawah permainan bolavoli ?
4. PENDIDIKAN OLAHRAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2021
P E M B ATA S A N M A S A L A H
Berdasarkan identifikasi masalah diatas agar tidak terjadi perluasan masalah
dan perluasan interpretasi pada penelitian ini maka peneliti membatasi
penelitian menjadi pengaruh metode latihan passing bawah dengan dinding
dan berpasangan terhadap ketepatan passing bawah permainan bolavoli.
5. PENDIDIKAN OLAHRAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2021
RU M U S A N M A S A L A H
Berdasarkan Latar Belakang, Identifikasi Masalah dan Pembatasan Masalah maka
perumusan penelitian ini adalah Apakah terdapat pengaruh latihan passing bawah
dengan tembok dan berpasangan terhadap ketepatan permainan bolavoli pemain
putra Pervoma Klub Jakarta Timur ?
6. PENDIDIKAN OLAHRAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2021
K E G U NA A N P E N E L I T I A N
Dengan penelitian yang dilakukan diharapkan dapat memberikan manfaat
bagi peneliti, para pendidik dan para pembaca pada umumnya, dimana
manfaat itu sebagai berikut :
1. Sebagai referensi penelitian dibidang permainan bolavoli.
2. Sebagai bahan referensi pelatih untuk meningkatkan ketepatan latihan
passing bawah permainan bolavoli.
3. Dapat mengetahui pengaruh metode latihan passing bawah dengan
dinding dan berpasangan terhadap ketepatan passing bawah dalam
permainan bolavoli.
4. Menambah wawasan pemain bolavoli.
7. PENDIDIKAN OLAHRAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2021
D E S K R I P S I T E O R I , K E R A N G K A B E R P I K I R
DA N H I P OT E S I S P E N E L I T I A N
PENGERTIAN BOLAVOLI
Sepak Bola adalah satu jenis olahraga yang
dimainkan beregu karena dimainkan oleh 11 orang
dari masing-masing regunya,
PENGERTIAN PASSING
Passing adalah usaha atau upaya seorang
pemain bolavoli dengan cara menggunakan
suatu teknik tertentu yang bertujuan adalah
untuk mengoper bola yang dimainkannya
kepada taman pada seregu untuk dimainkan di
lapangan sendiri.
PASSING BAWAH
Passing bawah merupakan jenis passing yang paling umum digunakan dalam permainan bolavoli
karena passing bawah sangat efektif untuk menahan bola dengan kecepatan maksimal seperti smash
dan jump serve.
8. PENDIDIKAN OLAHRAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2021
D E S K R I P S I T E O R I , K E R A N G K A B E R P I K I R
DA N H I P OT E S I S P E N E L I T I A N
A. PENGERTIAN LATIHAN
Latihan adalah aktivitas atau kegiatan yang terdiri dari berbagai bentuk sikap dan gerak, terarah,
berulang-ulang, dengan beban yang kian bertambah guna memperbaiki efisiensi kemampuan.
Berulang-ulang maksudnya adalah agar gerakan-gerakan yang semula sukar dilakukan semakin
mudah dan otomatis pelaksanaannya sehingga semakin menghemat energi.
LATIHAN DENGAN DINDING
B. METODE LATIHAN PASSING BAWAH
Pada saat melakukan latihan Passing bawah
dengan dinding pertama diawali berdiri di depan
dinding ambil posisi melempar dan siap menerima
Passing bola setelah terpantul kedua tangan
menerima bola dengan meluruskan kedua lengan.
Metode latihan berpasangan disini
dimaksudkan pemain berpasangan dengan
temannya dan melakukan passing bawah
usahakan bola tidak jatuh dan pantulan bola
yang konsisten.
LATIHAN PASSING BAWAH BERPASANGAN
9. PENDIDIKAN OLAHRAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2021
D E S K R I P S I T E O R I , K E R A N G K A B E R P I K I R
DA N H I P OT E S I S P E N E L I T I A N
KERANGKA BERPIKIR
- Kelebihan dari metode latihan passing bawah dengan dinding
salah satunya adalah atlet meningkatkan kemampuan
konsentrasi dalam memperkiraan tenaga dan ketepatan karena
pada saat latihan harus menyesuaikan tenaga saat passing agar
bola tetap terkendali dan sesuai dengan target.
- Kelebihan dari metode latihan passing bawah berpasangan
salah satunya adalah membangkitkan motivasi karena adanya
tekanan dari luar yang memaksa atlet harus bergerak saat
melakukan passing, karena pada saat latihan passing bawah
berpasangan atlet harus dituntut bergerak, atlet akan dapat
merasakan sensasi dalam permainan bolavoli yang
sesungguhnya.
Dalam jenis latihan ini diduga ada pengaruh latihan passing
bawah dengan dinding dan berpasangan terhadap ketepatan
passing bawah pada permainan bolavoli.
HIPOTESIS
Berdasarkan kajian kerangka berpikir maka
dapat ditarik hipotesis sebagai berikut :
a. Ada perubahan metode latihan untuk
meningkatkan ketepatan passing
bawah bolavoli.
b. Metode latihan passing bawah dengan
dinding dan berpasangan adalah salah
satu metode latihan yang tepat untuk
meningkatkan ketepatan passing
bawah bolavoli.
c. Metode latihan passing bawah dengan
dinding dan berpasangan dapat
meningkatkan ketepatan passing
bawah bolavoli.
10. PENDIDIKAN OLAHRAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2021
M E TO D O L O G I P E N E L I T I A N
TUJUAN PENELITIAN
Penelitian ini juga digunakan
untuk memperoleh suatu
metode latihan yang dapat
diterapkan pada pembelajaran
passing bawah bolavoli untuk
pemula demi meningkatkan
ketepatan passing bawah
bolavoli.
TEMPAT PENELITIAN
Penelitian ini dilaksanakan di Klub
bolavoli Pervoma jakarta timur.
WAKTU PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan dari bulan
Agustus 2020 sampai September
2020, penelitian ini berlangsung
semenjak proposal penelitian ini
diajukan hingga skripsi ini
diselesaikan.
VARIABEL PENELITIAN
Didalam penelitian ini
terdapat dua variabel yaitu
variabel dipendent
(variabel terikat), dan
variabel independent
(variabel bebas).
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen dengan
desain penelitian menggunakan The One-Group Pretest-Post Test Design .
METODE PENELITIAN
11. PENDIDIKAN OLAHRAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2021
M E TO D O L O G I P E N E L I T I A N
POPULASI
TEKNIK PENARIKAN SAMPEL
Populasi dalam penelitian ini adalah 20 atlet
putra Klub bolavoli Pervoma Jakarta Timur.
SAMPEL
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah 15 atlet Putra U-17 yang masuk kedalam
Tim Kejurda.
Pada penelitian ini peneliti menggunakan teknik
Purposive Sampling. Dengan kata lain peneliti
mengambil 15 atlet U-17 putra Pervoma Klub Jakarta
Timur yang sudah masuk kedalam Tim Kejurda U-17.
Instrumen penelitian ini menggunakan instrumen
dari AAHPER,1969 Volleyball Skill test Passing.
INSTRUMEN PENELITIAN
TEKNIK ANALISIS DATA
a. Uji Normalitas
Menggunakan uji Kolmogov Smirnov.
b. Uji Homogenitas
Menggunakan uji Levene.
HIPOTESIS STATISTIK
Hipotesis penelitian ini menggunakan uji
Paired Sample T-Test.
12. PENDIDIKAN OLAHRAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2021
Perolehan hasil dari penelitian ini merupakan kumpulan fakta empiris atau nyata yang untuk mendeskripsikan
pengaruh metode latihan passing bawah dengan dinding dan berpasangan terhadap ketepatan passing bawah
permainan bolavoli. Selanjutnya dilakukan pre-test untuk mengukur kemampuan atau keterampilan dari
ketepatan passing bawah atlet Pervoma. Kemudian diberikan treatment berdasarkan rancangan dan variabel
penelitian yang berlangsung selama 16 kali pertemuan dengan frekuensi 3 kali pertemuan di setiap satu minggu.
Dan hasil yang didapatkan:
H A S I L P E N E L I T I A N
DATA HASIL PENELITIAN
Nilai Tertinggi 75 85
Nilai Terendah 40 60
Rata-Rata 52,33 73,00
Standar Deviasi 10,62 8,62
Varians 106,22 69,33
13. PENDIDIKAN OLAHRAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2021
Pengujian Prasyarat Analisa Data
Uji Normalitas
Pre-Test 0,601 Normal
Post-Test 0,105 Normal
Uji Homogen
0,58 Varian sampel homogen
Pengujian Hipotesis
Nilai Uji -t Nilai T-Tabel
8.670 1.770
T-hitung > T-Tabel (Ho ditolak dan Ha diterima)
Maka Terdapat pengaruh latihan passing bawah dengan dinding dan berpasangan terhadap
ketepatan passing bawah dalam permainan bolavoli Klub Pervoma Jakarta Timur U-17”.
14. PENDIDIKAN OLAHRAGA
STKIP KUSUMA NEGARA
2021
K E S I M P U L A N DA N S A R A N
KESIMPULAN
Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan, didukung deskripsi teori dan kerangka berfikir serta hasil
analisa data, maka hasil penelitian ini dapat disimpulkan Metode latihan passing bawah dengan dinding
dan berpasangan adalah salah satu metode yang terbukti dapat meningkatkan ketepatan passing bawah
dalam permainan bolavoli Klub Pervoma U-17 Jakarta Timur. Dilihat dari hasil data rata rata pre-test yang
berjumlah 52.33. Setelah diberi treatment 14 pertemuan (3 pertemuan disetiap minggunya) mengalami
peningkatan yang signifikan dengan hasil data rata rata post-test berjumlah 73.00. Keberhasilan penelitian
ini didukung oleh kehadiran atlet dan kedisiplinan atlet dalam melakukan program latihan.
SARAN
Dari kesimpulan diatas peneliti akan memberikan saran.
•Dalam melatih dan membina para atlet khususnya olahraga bolavoli teknik dasar passing bawah dengan
dinding dan berpasangan dapat dijadikan sebagai alternative pilihan dalam menentukan metode latihan.
•Buatlah program latihan semenarik mungkin dalam hal penyajian materi latihannya.
•Jangan melewatkan sesi games disetiap akhir latihannya agar atlet dapat mengetahui maksud dari
program latihan yang diberikan dan juga dalam sesi games ini atlet juga dapat langsung mempraktekan
apa yang telah dia pelajari saat latihan berlangsung.
