SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
Download to read offline
ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
KOALISI PEMUDA HIJAU INDONESIA
TAHUN 2OL7-2OL9
. MUKADDIMAH
Koalisi pemuda hijau indonesia selanjutnya disingkat KOPHI adalah organisasi terbuka yang
mewadahi generasi muda di indonesia untuk mewujudkan lingkungan hidup yang lestari
melalui pengembangan jaringan organisasi yang melakukan monitoring lingkungan hidup,
pemberian solusi masalah lingkungan hidup, penyajian informasi lingkungan hdup serta
pemberian masukan dalam penetapan kebijakan pengelolahan lingungan hidup yang hijau
dan lestari
ANGGARAN DASAR
BAB I
Nama, Waktu dan Tempat
Pasal 1
1. Organisasi ini dinamakan Koalisi Pemuda Hijau lndonesia disingkat KOPHI yang
berkedudukan di Jakarta Selatan.
2. Organisasi dapat membuka perwakilan di tempat lain, baik di dalam maupun di luar
wilayah republik lndonesia berdasarkan keputusan pengurus pusat dengan peisetujuan
Dewan Pembina.
Pasal 2
Organisasi ini didirikan pada tanggal 28-10-2010 (dua puluh delapan oktober duaribu
sepuluh), yang berlaku untuk jangka waktu yang tidak ditentukan lamanya.
BAB II
. Asas, Maksud dan Tujuan
Pasal 3
Organisasi ini berasaskan kekeluargaan dan gotong royong berdasarkan filsafat hidup
pancasila sebagaimana termaktub dalam undang-undang dasar negara republik indonesia
tahun 1945 (seribu sembilan ratus empat puluh lima ) dan amandemennya serta
menjalankan setiap kegiatan organisasi berdasarkan dan tunduk pada ketentuan hukum dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku di dalam Wilayah Negara Kesatuan Republik
lndonesia.
Pasal 4
Organisasi inimempunyai maksud dan tujuan sebagai berikut:
a. Mempersatukan generasi muda lndonesia untuk peduli dan tanggap demi terwujudnya
lingkungan hidup lndonesia yang lestari.
b. Membeiikan edukasi kepada generasi muda untuk peka dan peduli terhadap isu-isu
lingkungan hidup di lndonesia.
c. Menjadi wadah dan fasilitator bagi generasi muda lndonesia yang memiliki kepedulian
terhadap lngkungan hidup dan
d. Menciptakan gerakan hijau nasionalyang nyata dan berkelanjutan.
BAB III
Kode Etik
Pasal 5
Organisasi ini memiliki kode etik sebagai berikut :
1. Segala kegiatan organisasi ini tidak boleh bertentangan dengan ketertiban umum,
kesusilaan, dan kebiasaan-kebiasaan baik dalam masyarakat.
2. Dalam melaksanakan kegiatan-kegiatannya organisasi ini wajib mengadakan kerjasama
yang sebaik-baiknya dengan instansi-instansi yang benrrrenang dan masyarakat pada
umumnya.
BAB IV
Struktur keorganisasian
Pasal 6
Struktur keorganisasian KOPH|terdiri dari :
t. Dewan Penasehat
2. Dewan Pembina
3. Dewan Pengurus
BAB V
Keanggotaan
Pasal 7
Anggota KOPHIterdiri darisetiap orang yang memenuhi syarat dan ketentuan keanggotaan
serta telah disahkan secara resmi menjadi anggota.
Pasal 8
KEanggotaan KOPHI terdiri dari tiga tingkatan, yaitu :
L. Anggota Kehormatan;
2. Anggota Utama;
3. Reliiwan;
Pasal 9
Hak dan Kewajiban Anggota
Hak Anggota:
a. Berhak mendapatkan sarana informasi dan fasilitas yang disediakan oleh KOPHI;
b. Berpartisipasi dalam seluruh kegiatan yang diadakan atas nama KOPHI;
c. Berhak menyampaikan pendapat dan suaranya dalam pemilihan Ketua Umum Dewan
Pengurus Pusat dan/atau Daerah;
d. Berhak membela diridan/atau dibela jika dikenakan sankidalam lingkup internal KOPHI;
e. Memilih dan dipilih menjadi Dewan Pengurus Pusat atau Daerah KOPHI maupun struktur
utama kepanitiaan dalam lingkup internal KOPHI;
Kewajiban Anggota:
a. turut serta dalam mewujudkan visidan misi KOPHI;
b. Mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga KOPHI serta keputusan-
keputusan dalam KOPHI;
c. Menjaga dan menjunjung tinggi nama baik KOPHT;
d. Bertanggungjawab atas segala sarana informasi dan fasilitas yang disediakan oleh KOPHI;
Pasal 10
Keanggotaan organisasi berakhir apabila :
a. Meninggaldunia;
b. Menyatakan keluar dari KOPHI dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan pada
Rapat Harian Pengurus Pusat dan Daerah;
c. Dicabut keanggotaannya melalui Rapat Harian Pengurus Pusat dan Daerah sesuai
prosedur yang berlaku;
d. Terbukti melakukan perbuatan kejahatan yang bertentangan dengan Undang-Undang
dan peraturan-peraturan lainnya dalam Wilayah Negara Kesatuan Republik lndonesia,
serta dinyatakan bersalah oleh pengadilan dengan putusan yang berkekuatan hukum
tetap.
Seseorang yang telah kehilangan keanggotaannya dengan alasan mengundurkan diri dapat
masuk kembali sebagai anggota dengan mengikuti prosedur keanggotaan sesuai dengan
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
BAB VI
Kekayaan Organisasi
Pasal 11
1. Sistem keuangan KOPHI berdasarkan pada prinsip transparansi,'keadilan, efektifitas, dan
efisiensi serta dapat dipertanggungjawabkan secara akuntabel dan berkesinambungan.
2. Keuangan atau kekayaan KOPHI diperoleh dari penerimaan dalam bentuk apapun yang
sah dan tidak mengikat secara politis terhadap pihak manapun sebagaimana diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga.
3. Penerimaan yang diperoleh digunakan untuk mendanai kegiatan KOPHI sebagaimana
diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
BAB VII
Forum Pengambilan Keputusan
Pasal 12
Forum Pengambilan Keputusan :
1. Kongres Nasional
2. Kongres Luar Biasa
3. Rapat Kerja ,
4. Rapat Harian
BAB VIII
Perubahan Anggaran Dasar dan Pembubaran
Pasal 13
1. Perubahan Anggaran Dasar diputuskan dalam Kongres Nasional.
2. Pengesahan Anggaan Dasar Dan Anggaran Rumah Tangga dilakukan oleh presidium
sidang yang tercantum dalam berita acara Kongres Nasional pada tahun tersebut.
3. Pembubaran, pembekuan dan pengaktifan kembali Organisasi ini diputuskan dalam
kongres nasional yang dihadiri dan disetujui oleh para pendiri, yang khusus diadakan
untuk keperluan itu, dengan memperhatikan ketentuan hukum dan peraturan
perundang-undangan bagi organisasi yang berlaku di dalam Wilayah Negara Kesatuan
Republik lndonesia.
Pasal 14
Bilamana Kongres Nasional diadakan untuk membubarkan Organisasi ini, maka dalam
Kongres Nasional itu harus menetapkan apa yang akan diperbuat mengenai harta benda
milik Organisasi, dan segala kewajiban-kewajiban organisasi terhadap pihak ketiga.
BAB IX
Penutup
Pasal 15
Semua halyang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur dalam Anggaran Rumah
Tangga dan peraturan-peraturan khusus yang ditetapkan dalam Kongres Nasional, dengan
ketentuan bahwa :
1. Anggaran Rumah Tangga dan peraturan-peraturan khusus itu tidak boleh bertentangan
dengan Anggaran Dasar ini.
2. Anggaran Rumah Tangga disahkan dalam Kongres Nasional.
3. Peraturan khusus disahkan dalam kongres nasional atau rapat kerja dewan pengurus.
Pasal 16
Penyelesaiaan Peselisihan
Semua masalah ataupun sengketa yang mungkin akan timbul dikemudian hari baik antara
para anggota Organisasi maupun antar organisasi dengan masyarakat atau lembaga
pemerintah atau dengan pihak manapun juga akan diselesaikan secara musyawarah dan
mufakat. Tetapi apabila cara musyawarah mufakat tidak berhasil menyelesaikan masalah
atau sengketa, maka untuk menyelesaikannya akan dilakukan melalui pengadilan negeri
dimanapun juga didalam Wilayah Negara Kesatuan Republik lndonesia.
BAB X
Peraturan Tambahan
Pasal 17
Ketentuan mengenai perubahan strukur dan tugas pokok dari masing- masing
pengurus akan diatur kemudian melalui keputusan Ketua Umum Dewan Pengurus
Pusat atau Daerah dalam Kongres Nasionalatau Rapat Kerja;
Ketentuan menegenaistruktur organsasidan pembagian tugas dan wewenanag akan
dirincidalam Anggaran Rumah Tangga (ART).
Ditetapkan di: Badan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Daerah ProvinsiJawa Tengah
Pukul :07.50 WIB
Tanggal : 14 November 20L7
PIMPINAN SIDANG
Anggota 1 Anggota 2
( Nur lmas Nindy A )

More Related Content

What's hot

Perda 5 thn 2007 jep tentang tata cara pencalonan
Perda 5 thn 2007 jep tentang tata cara pencalonanPerda 5 thn 2007 jep tentang tata cara pencalonan
Perda 5 thn 2007 jep tentang tata cara pencalonanZaenal Abidin
 
Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga IKASUM JAYA
Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga IKASUM JAYAAnggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga IKASUM JAYA
Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga IKASUM JAYAArif Hidayat
 
Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga pan
Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga panAnggaran dasar dan anggaran rumah tangga pan
Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga panapotek agam farma
 
TUGAS BADAN KEHORMATAN DPRD
TUGAS BADAN KEHORMATAN DPRDTUGAS BADAN KEHORMATAN DPRD
TUGAS BADAN KEHORMATAN DPRDheru purnomo
 
Ad art fokus
Ad art fokusAd art fokus
Ad art fokusKhy SeVen
 
Uu 30 tahun 2014 tentang administrasi pemerintahan
Uu 30 tahun 2014 tentang administrasi pemerintahanUu 30 tahun 2014 tentang administrasi pemerintahan
Uu 30 tahun 2014 tentang administrasi pemerintahanYudhi Aldriand
 
Anggaran rumah tangga koperasi aman mandiri
Anggaran rumah tangga koperasi aman mandiriAnggaran rumah tangga koperasi aman mandiri
Anggaran rumah tangga koperasi aman mandiriAkademi Bahasa
 
KEPRES NOMOR. 49 TAHUN 2001 TENTANG PENATAAN LEMBAGA KETAHANAN MASYARAKAT DES...
KEPRES NOMOR. 49 TAHUN 2001 TENTANG PENATAAN LEMBAGA KETAHANAN MASYARAKAT DES...KEPRES NOMOR. 49 TAHUN 2001 TENTANG PENATAAN LEMBAGA KETAHANAN MASYARAKAT DES...
KEPRES NOMOR. 49 TAHUN 2001 TENTANG PENATAAN LEMBAGA KETAHANAN MASYARAKAT DES...Rachdian Yahya
 
Efektifitas Peran Badan Legislasi dan Badan Kehormatan dalam Meningkatkan Kin...
Efektifitas Peran Badan Legislasi dan Badan Kehormatan dalam Meningkatkan Kin...Efektifitas Peran Badan Legislasi dan Badan Kehormatan dalam Meningkatkan Kin...
Efektifitas Peran Badan Legislasi dan Badan Kehormatan dalam Meningkatkan Kin...Dadang Solihin
 
Uu nomor 17 tahun 2014 tentang md3
Uu nomor 17 tahun 2014 tentang md3Uu nomor 17 tahun 2014 tentang md3
Uu nomor 17 tahun 2014 tentang md3Winarto Winartoap
 
Keppres2000 26 lamp
Keppres2000 26 lampKeppres2000 26 lamp
Keppres2000 26 lampAmir Uddin
 
Contoh AD ART Ikatan ALumni
Contoh AD ART Ikatan ALumniContoh AD ART Ikatan ALumni
Contoh AD ART Ikatan ALumniSopyan Saori
 

What's hot (20)

Anggaran rumah tangga afpmi.fix
Anggaran rumah tangga afpmi.fixAnggaran rumah tangga afpmi.fix
Anggaran rumah tangga afpmi.fix
 
Uu zakat 2011
Uu zakat 2011Uu zakat 2011
Uu zakat 2011
 
Ad art smi
Ad art smiAd art smi
Ad art smi
 
Anggaran rumah tangga pan
Anggaran rumah tangga panAnggaran rumah tangga pan
Anggaran rumah tangga pan
 
Uu 12 2011
Uu 12 2011Uu 12 2011
Uu 12 2011
 
Perda 5 thn 2007 jep tentang tata cara pencalonan
Perda 5 thn 2007 jep tentang tata cara pencalonanPerda 5 thn 2007 jep tentang tata cara pencalonan
Perda 5 thn 2007 jep tentang tata cara pencalonan
 
Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga IKASUM JAYA
Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga IKASUM JAYAAnggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga IKASUM JAYA
Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga IKASUM JAYA
 
Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga pan
Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga panAnggaran dasar dan anggaran rumah tangga pan
Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga pan
 
AD-ART Pemuda Pancasila
AD-ART Pemuda PancasilaAD-ART Pemuda Pancasila
AD-ART Pemuda Pancasila
 
TUGAS BADAN KEHORMATAN DPRD
TUGAS BADAN KEHORMATAN DPRDTUGAS BADAN KEHORMATAN DPRD
TUGAS BADAN KEHORMATAN DPRD
 
Ad art-yayasan
Ad art-yayasanAd art-yayasan
Ad art-yayasan
 
Ad art fokus
Ad art fokusAd art fokus
Ad art fokus
 
Menelaah UUD pasal 17 sampai 22
Menelaah UUD pasal 17 sampai 22Menelaah UUD pasal 17 sampai 22
Menelaah UUD pasal 17 sampai 22
 
Uu 30 tahun 2014 tentang administrasi pemerintahan
Uu 30 tahun 2014 tentang administrasi pemerintahanUu 30 tahun 2014 tentang administrasi pemerintahan
Uu 30 tahun 2014 tentang administrasi pemerintahan
 
Anggaran rumah tangga koperasi aman mandiri
Anggaran rumah tangga koperasi aman mandiriAnggaran rumah tangga koperasi aman mandiri
Anggaran rumah tangga koperasi aman mandiri
 
KEPRES NOMOR. 49 TAHUN 2001 TENTANG PENATAAN LEMBAGA KETAHANAN MASYARAKAT DES...
KEPRES NOMOR. 49 TAHUN 2001 TENTANG PENATAAN LEMBAGA KETAHANAN MASYARAKAT DES...KEPRES NOMOR. 49 TAHUN 2001 TENTANG PENATAAN LEMBAGA KETAHANAN MASYARAKAT DES...
KEPRES NOMOR. 49 TAHUN 2001 TENTANG PENATAAN LEMBAGA KETAHANAN MASYARAKAT DES...
 
Efektifitas Peran Badan Legislasi dan Badan Kehormatan dalam Meningkatkan Kin...
Efektifitas Peran Badan Legislasi dan Badan Kehormatan dalam Meningkatkan Kin...Efektifitas Peran Badan Legislasi dan Badan Kehormatan dalam Meningkatkan Kin...
Efektifitas Peran Badan Legislasi dan Badan Kehormatan dalam Meningkatkan Kin...
 
Uu nomor 17 tahun 2014 tentang md3
Uu nomor 17 tahun 2014 tentang md3Uu nomor 17 tahun 2014 tentang md3
Uu nomor 17 tahun 2014 tentang md3
 
Keppres2000 26 lamp
Keppres2000 26 lampKeppres2000 26 lamp
Keppres2000 26 lamp
 
Contoh AD ART Ikatan ALumni
Contoh AD ART Ikatan ALumniContoh AD ART Ikatan ALumni
Contoh AD ART Ikatan ALumni
 

Similar to KOPHI Anggaran Dasar 2017-2019

Rancangan anggaran rumah tangga
Rancangan anggaran rumah tanggaRancangan anggaran rumah tangga
Rancangan anggaran rumah tanggaToto Wirjosoemarto
 
Perkoperasian (uu 14_thn_1965)_14
Perkoperasian (uu 14_thn_1965)_14Perkoperasian (uu 14_thn_1965)_14
Perkoperasian (uu 14_thn_1965)_14Ilham Mustafa
 
Ketetapan pendiri nomor_12_tap_pendiri_lsmp_noorwangsanegara_ix_09_2017
Ketetapan  pendiri nomor_12_tap_pendiri_lsmp_noorwangsanegara_ix_09_2017Ketetapan  pendiri nomor_12_tap_pendiri_lsmp_noorwangsanegara_ix_09_2017
Ketetapan pendiri nomor_12_tap_pendiri_lsmp_noorwangsanegara_ix_09_2017lsm pendidikan noorwangsanegara
 
Pengertian yayasan ja 011
Pengertian yayasan ja 011Pengertian yayasan ja 011
Pengertian yayasan ja 011jeumpa-aceh
 
AD_ART_LSM_SOLIDARITAS_SUARA_RAKYAT_ANGG.docx
AD_ART_LSM_SOLIDARITAS_SUARA_RAKYAT_ANGG.docxAD_ART_LSM_SOLIDARITAS_SUARA_RAKYAT_ANGG.docx
AD_ART_LSM_SOLIDARITAS_SUARA_RAKYAT_ANGG.docxGafurKroos
 
UURI Tentang Perkoperasian
UURI Tentang PerkoperasianUURI Tentang Perkoperasian
UURI Tentang PerkoperasianDede Darso
 
UU Koperasi No. 17 Tahun 2012
UU Koperasi No. 17 Tahun 2012UU Koperasi No. 17 Tahun 2012
UU Koperasi No. 17 Tahun 2012e. hardiyanto
 
Uuri tentang perkoperasian
Uuri tentang perkoperasianUuri tentang perkoperasian
Uuri tentang perkoperasianDede Darso
 
Uuri tentang perkoperasian
Uuri tentang perkoperasianUuri tentang perkoperasian
Uuri tentang perkoperasianDede Darso
 
1986 05 peradilan tata usaha negara
1986 05 peradilan tata usaha negara1986 05 peradilan tata usaha negara
1986 05 peradilan tata usaha negaraKurniawan Sukawangi
 
Uu nomor 17 tahun 2012 tentang perkoperasian
Uu nomor 17 tahun 2012 tentang perkoperasianUu nomor 17 tahun 2012 tentang perkoperasian
Uu nomor 17 tahun 2012 tentang perkoperasianDoni Sadoni
 
PERATURAN WILAYAH.KKCI PURKASUCIpdf
PERATURAN WILAYAH.KKCI PURKASUCIpdfPERATURAN WILAYAH.KKCI PURKASUCIpdf
PERATURAN WILAYAH.KKCI PURKASUCIpdfSamsudinSamsudin35
 
Uu koperasi nomor 17 tahun 2012
Uu koperasi nomor 17 tahun 2012Uu koperasi nomor 17 tahun 2012
Uu koperasi nomor 17 tahun 2012Lukman Priasmoro
 
UU no 12 tahun 2011 tentang Peraturan Perundang undangan.pdf
UU no 12 tahun 2011 tentang Peraturan Perundang undangan.pdfUU no 12 tahun 2011 tentang Peraturan Perundang undangan.pdf
UU no 12 tahun 2011 tentang Peraturan Perundang undangan.pdfsahataps
 

Similar to KOPHI Anggaran Dasar 2017-2019 (20)

Rancangan anggaran rumah tangga
Rancangan anggaran rumah tanggaRancangan anggaran rumah tangga
Rancangan anggaran rumah tangga
 
Uu no 17_2012
Uu no 17_2012Uu no 17_2012
Uu no 17_2012
 
Perkoperasian (uu 14_thn_1965)_14
Perkoperasian (uu 14_thn_1965)_14Perkoperasian (uu 14_thn_1965)_14
Perkoperasian (uu 14_thn_1965)_14
 
AD ART IPeKB 2012.pdf
AD ART IPeKB 2012.pdfAD ART IPeKB 2012.pdf
AD ART IPeKB 2012.pdf
 
Uu 12 1967
Uu 12 1967Uu 12 1967
Uu 12 1967
 
Ketetapan pendiri nomor_12_tap_pendiri_lsmp_noorwangsanegara_ix_09_2017
Ketetapan  pendiri nomor_12_tap_pendiri_lsmp_noorwangsanegara_ix_09_2017Ketetapan  pendiri nomor_12_tap_pendiri_lsmp_noorwangsanegara_ix_09_2017
Ketetapan pendiri nomor_12_tap_pendiri_lsmp_noorwangsanegara_ix_09_2017
 
Pengertian yayasan ja 011
Pengertian yayasan ja 011Pengertian yayasan ja 011
Pengertian yayasan ja 011
 
AD_ART_LSM_SOLIDARITAS_SUARA_RAKYAT_ANGG.docx
AD_ART_LSM_SOLIDARITAS_SUARA_RAKYAT_ANGG.docxAD_ART_LSM_SOLIDARITAS_SUARA_RAKYAT_ANGG.docx
AD_ART_LSM_SOLIDARITAS_SUARA_RAKYAT_ANGG.docx
 
Anggaran dasar
Anggaran dasarAnggaran dasar
Anggaran dasar
 
Pendirian koperasi
Pendirian koperasiPendirian koperasi
Pendirian koperasi
 
UURI Tentang Perkoperasian
UURI Tentang PerkoperasianUURI Tentang Perkoperasian
UURI Tentang Perkoperasian
 
UU Koperasi No. 17 Tahun 2012
UU Koperasi No. 17 Tahun 2012UU Koperasi No. 17 Tahun 2012
UU Koperasi No. 17 Tahun 2012
 
Uuri tentang perkoperasian
Uuri tentang perkoperasianUuri tentang perkoperasian
Uuri tentang perkoperasian
 
Uuri tentang perkoperasian
Uuri tentang perkoperasianUuri tentang perkoperasian
Uuri tentang perkoperasian
 
1986 05 peradilan tata usaha negara
1986 05 peradilan tata usaha negara1986 05 peradilan tata usaha negara
1986 05 peradilan tata usaha negara
 
Uu nomor 17 tahun 2012 tentang perkoperasian
Uu nomor 17 tahun 2012 tentang perkoperasianUu nomor 17 tahun 2012 tentang perkoperasian
Uu nomor 17 tahun 2012 tentang perkoperasian
 
PERATURAN WILAYAH.KKCI PURKASUCIpdf
PERATURAN WILAYAH.KKCI PURKASUCIpdfPERATURAN WILAYAH.KKCI PURKASUCIpdf
PERATURAN WILAYAH.KKCI PURKASUCIpdf
 
yayasan.ppt
yayasan.pptyayasan.ppt
yayasan.ppt
 
Uu koperasi nomor 17 tahun 2012
Uu koperasi nomor 17 tahun 2012Uu koperasi nomor 17 tahun 2012
Uu koperasi nomor 17 tahun 2012
 
UU no 12 tahun 2011 tentang Peraturan Perundang undangan.pdf
UU no 12 tahun 2011 tentang Peraturan Perundang undangan.pdfUU no 12 tahun 2011 tentang Peraturan Perundang undangan.pdf
UU no 12 tahun 2011 tentang Peraturan Perundang undangan.pdf
 

More from swirawan

Kode etik psikologi 2010
Kode etik psikologi 2010Kode etik psikologi 2010
Kode etik psikologi 2010swirawan
 
Kode etik himpsi terbaru
Kode etik himpsi terbaruKode etik himpsi terbaru
Kode etik himpsi terbaruswirawan
 
Anggaran rumah tangga himpsi
Anggaran rumah tangga himpsiAnggaran rumah tangga himpsi
Anggaran rumah tangga himpsiswirawan
 
Anggaran dasar himpsi
Anggaran dasar himpsiAnggaran dasar himpsi
Anggaran dasar himpsiswirawan
 
Ad art himpsi 2010
Ad art himpsi 2010Ad art himpsi 2010
Ad art himpsi 2010swirawan
 
66022436 draft-kode-etik-himpsi-2010-bahan kongres
66022436 draft-kode-etik-himpsi-2010-bahan kongres66022436 draft-kode-etik-himpsi-2010-bahan kongres
66022436 draft-kode-etik-himpsi-2010-bahan kongresswirawan
 
Kode etik psikologi pdf
Kode etik psikologi pdfKode etik psikologi pdf
Kode etik psikologi pdfswirawan
 
Kode etik psikologi himpsi 2010
Kode etik psikologi himpsi 2010Kode etik psikologi himpsi 2010
Kode etik psikologi himpsi 2010swirawan
 
Poster sekolah alam donasi
Poster sekolah alam donasiPoster sekolah alam donasi
Poster sekolah alam donasiswirawan
 
Rundown kophi class 1 media dan penulisan
Rundown kophi class 1 media dan penulisanRundown kophi class 1 media dan penulisan
Rundown kophi class 1 media dan penulisanswirawan
 
Tor launching sekolah alam phbs
Tor launching sekolah alam phbsTor launching sekolah alam phbs
Tor launching sekolah alam phbsswirawan
 
Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1
Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1
Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1swirawan
 
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotor
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotorTor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotor
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotorswirawan
 
Sertif kophi class pdf
Sertif kophi class pdfSertif kophi class pdf
Sertif kophi class pdfswirawan
 
Juknis panitia kophi class 1
Juknis panitia kophi class 1Juknis panitia kophi class 1
Juknis panitia kophi class 1swirawan
 
Proposal launching sekolah alam
Proposal launching sekolah alam Proposal launching sekolah alam
Proposal launching sekolah alam swirawan
 
Juknis launching
Juknis launchingJuknis launching
Juknis launchingswirawan
 
Contoh lpj psdm 2016
Contoh lpj psdm 2016Contoh lpj psdm 2016
Contoh lpj psdm 2016swirawan
 
076 permohonan bantuan act.pdf
076  permohonan bantuan act.pdf076  permohonan bantuan act.pdf
076 permohonan bantuan act.pdfswirawan
 
Susunan acara elc
Susunan acara elcSusunan acara elc
Susunan acara elcswirawan
 

More from swirawan (20)

Kode etik psikologi 2010
Kode etik psikologi 2010Kode etik psikologi 2010
Kode etik psikologi 2010
 
Kode etik himpsi terbaru
Kode etik himpsi terbaruKode etik himpsi terbaru
Kode etik himpsi terbaru
 
Anggaran rumah tangga himpsi
Anggaran rumah tangga himpsiAnggaran rumah tangga himpsi
Anggaran rumah tangga himpsi
 
Anggaran dasar himpsi
Anggaran dasar himpsiAnggaran dasar himpsi
Anggaran dasar himpsi
 
Ad art himpsi 2010
Ad art himpsi 2010Ad art himpsi 2010
Ad art himpsi 2010
 
66022436 draft-kode-etik-himpsi-2010-bahan kongres
66022436 draft-kode-etik-himpsi-2010-bahan kongres66022436 draft-kode-etik-himpsi-2010-bahan kongres
66022436 draft-kode-etik-himpsi-2010-bahan kongres
 
Kode etik psikologi pdf
Kode etik psikologi pdfKode etik psikologi pdf
Kode etik psikologi pdf
 
Kode etik psikologi himpsi 2010
Kode etik psikologi himpsi 2010Kode etik psikologi himpsi 2010
Kode etik psikologi himpsi 2010
 
Poster sekolah alam donasi
Poster sekolah alam donasiPoster sekolah alam donasi
Poster sekolah alam donasi
 
Rundown kophi class 1 media dan penulisan
Rundown kophi class 1 media dan penulisanRundown kophi class 1 media dan penulisan
Rundown kophi class 1 media dan penulisan
 
Tor launching sekolah alam phbs
Tor launching sekolah alam phbsTor launching sekolah alam phbs
Tor launching sekolah alam phbs
 
Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1
Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1
Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1
 
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotor
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotorTor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotor
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotor
 
Sertif kophi class pdf
Sertif kophi class pdfSertif kophi class pdf
Sertif kophi class pdf
 
Juknis panitia kophi class 1
Juknis panitia kophi class 1Juknis panitia kophi class 1
Juknis panitia kophi class 1
 
Proposal launching sekolah alam
Proposal launching sekolah alam Proposal launching sekolah alam
Proposal launching sekolah alam
 
Juknis launching
Juknis launchingJuknis launching
Juknis launching
 
Contoh lpj psdm 2016
Contoh lpj psdm 2016Contoh lpj psdm 2016
Contoh lpj psdm 2016
 
076 permohonan bantuan act.pdf
076  permohonan bantuan act.pdf076  permohonan bantuan act.pdf
076 permohonan bantuan act.pdf
 
Susunan acara elc
Susunan acara elcSusunan acara elc
Susunan acara elc
 

KOPHI Anggaran Dasar 2017-2019

  • 1. ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA KOALISI PEMUDA HIJAU INDONESIA TAHUN 2OL7-2OL9 . MUKADDIMAH Koalisi pemuda hijau indonesia selanjutnya disingkat KOPHI adalah organisasi terbuka yang mewadahi generasi muda di indonesia untuk mewujudkan lingkungan hidup yang lestari melalui pengembangan jaringan organisasi yang melakukan monitoring lingkungan hidup, pemberian solusi masalah lingkungan hidup, penyajian informasi lingkungan hdup serta pemberian masukan dalam penetapan kebijakan pengelolahan lingungan hidup yang hijau dan lestari ANGGARAN DASAR BAB I Nama, Waktu dan Tempat Pasal 1 1. Organisasi ini dinamakan Koalisi Pemuda Hijau lndonesia disingkat KOPHI yang berkedudukan di Jakarta Selatan. 2. Organisasi dapat membuka perwakilan di tempat lain, baik di dalam maupun di luar wilayah republik lndonesia berdasarkan keputusan pengurus pusat dengan peisetujuan Dewan Pembina. Pasal 2 Organisasi ini didirikan pada tanggal 28-10-2010 (dua puluh delapan oktober duaribu sepuluh), yang berlaku untuk jangka waktu yang tidak ditentukan lamanya. BAB II . Asas, Maksud dan Tujuan Pasal 3 Organisasi ini berasaskan kekeluargaan dan gotong royong berdasarkan filsafat hidup pancasila sebagaimana termaktub dalam undang-undang dasar negara republik indonesia tahun 1945 (seribu sembilan ratus empat puluh lima ) dan amandemennya serta menjalankan setiap kegiatan organisasi berdasarkan dan tunduk pada ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di dalam Wilayah Negara Kesatuan Republik lndonesia.
  • 2. Pasal 4 Organisasi inimempunyai maksud dan tujuan sebagai berikut: a. Mempersatukan generasi muda lndonesia untuk peduli dan tanggap demi terwujudnya lingkungan hidup lndonesia yang lestari. b. Membeiikan edukasi kepada generasi muda untuk peka dan peduli terhadap isu-isu lingkungan hidup di lndonesia. c. Menjadi wadah dan fasilitator bagi generasi muda lndonesia yang memiliki kepedulian terhadap lngkungan hidup dan d. Menciptakan gerakan hijau nasionalyang nyata dan berkelanjutan. BAB III Kode Etik Pasal 5 Organisasi ini memiliki kode etik sebagai berikut : 1. Segala kegiatan organisasi ini tidak boleh bertentangan dengan ketertiban umum, kesusilaan, dan kebiasaan-kebiasaan baik dalam masyarakat. 2. Dalam melaksanakan kegiatan-kegiatannya organisasi ini wajib mengadakan kerjasama yang sebaik-baiknya dengan instansi-instansi yang benrrrenang dan masyarakat pada umumnya. BAB IV Struktur keorganisasian Pasal 6 Struktur keorganisasian KOPH|terdiri dari : t. Dewan Penasehat 2. Dewan Pembina 3. Dewan Pengurus BAB V Keanggotaan Pasal 7 Anggota KOPHIterdiri darisetiap orang yang memenuhi syarat dan ketentuan keanggotaan serta telah disahkan secara resmi menjadi anggota.
  • 3. Pasal 8 KEanggotaan KOPHI terdiri dari tiga tingkatan, yaitu : L. Anggota Kehormatan; 2. Anggota Utama; 3. Reliiwan; Pasal 9 Hak dan Kewajiban Anggota Hak Anggota: a. Berhak mendapatkan sarana informasi dan fasilitas yang disediakan oleh KOPHI; b. Berpartisipasi dalam seluruh kegiatan yang diadakan atas nama KOPHI; c. Berhak menyampaikan pendapat dan suaranya dalam pemilihan Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat dan/atau Daerah; d. Berhak membela diridan/atau dibela jika dikenakan sankidalam lingkup internal KOPHI; e. Memilih dan dipilih menjadi Dewan Pengurus Pusat atau Daerah KOPHI maupun struktur utama kepanitiaan dalam lingkup internal KOPHI; Kewajiban Anggota: a. turut serta dalam mewujudkan visidan misi KOPHI; b. Mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga KOPHI serta keputusan- keputusan dalam KOPHI; c. Menjaga dan menjunjung tinggi nama baik KOPHT; d. Bertanggungjawab atas segala sarana informasi dan fasilitas yang disediakan oleh KOPHI; Pasal 10 Keanggotaan organisasi berakhir apabila : a. Meninggaldunia; b. Menyatakan keluar dari KOPHI dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan pada Rapat Harian Pengurus Pusat dan Daerah; c. Dicabut keanggotaannya melalui Rapat Harian Pengurus Pusat dan Daerah sesuai prosedur yang berlaku; d. Terbukti melakukan perbuatan kejahatan yang bertentangan dengan Undang-Undang dan peraturan-peraturan lainnya dalam Wilayah Negara Kesatuan Republik lndonesia, serta dinyatakan bersalah oleh pengadilan dengan putusan yang berkekuatan hukum tetap. Seseorang yang telah kehilangan keanggotaannya dengan alasan mengundurkan diri dapat masuk kembali sebagai anggota dengan mengikuti prosedur keanggotaan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
  • 4. BAB VI Kekayaan Organisasi Pasal 11 1. Sistem keuangan KOPHI berdasarkan pada prinsip transparansi,'keadilan, efektifitas, dan efisiensi serta dapat dipertanggungjawabkan secara akuntabel dan berkesinambungan. 2. Keuangan atau kekayaan KOPHI diperoleh dari penerimaan dalam bentuk apapun yang sah dan tidak mengikat secara politis terhadap pihak manapun sebagaimana diatur dalam Anggaran Rumah Tangga. 3. Penerimaan yang diperoleh digunakan untuk mendanai kegiatan KOPHI sebagaimana diatur dalam Anggaran Rumah Tangga. BAB VII Forum Pengambilan Keputusan Pasal 12 Forum Pengambilan Keputusan : 1. Kongres Nasional 2. Kongres Luar Biasa 3. Rapat Kerja , 4. Rapat Harian BAB VIII Perubahan Anggaran Dasar dan Pembubaran Pasal 13 1. Perubahan Anggaran Dasar diputuskan dalam Kongres Nasional. 2. Pengesahan Anggaan Dasar Dan Anggaran Rumah Tangga dilakukan oleh presidium sidang yang tercantum dalam berita acara Kongres Nasional pada tahun tersebut. 3. Pembubaran, pembekuan dan pengaktifan kembali Organisasi ini diputuskan dalam kongres nasional yang dihadiri dan disetujui oleh para pendiri, yang khusus diadakan untuk keperluan itu, dengan memperhatikan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan bagi organisasi yang berlaku di dalam Wilayah Negara Kesatuan Republik lndonesia. Pasal 14 Bilamana Kongres Nasional diadakan untuk membubarkan Organisasi ini, maka dalam Kongres Nasional itu harus menetapkan apa yang akan diperbuat mengenai harta benda milik Organisasi, dan segala kewajiban-kewajiban organisasi terhadap pihak ketiga.
  • 5. BAB IX Penutup Pasal 15 Semua halyang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga dan peraturan-peraturan khusus yang ditetapkan dalam Kongres Nasional, dengan ketentuan bahwa : 1. Anggaran Rumah Tangga dan peraturan-peraturan khusus itu tidak boleh bertentangan dengan Anggaran Dasar ini. 2. Anggaran Rumah Tangga disahkan dalam Kongres Nasional. 3. Peraturan khusus disahkan dalam kongres nasional atau rapat kerja dewan pengurus. Pasal 16 Penyelesaiaan Peselisihan Semua masalah ataupun sengketa yang mungkin akan timbul dikemudian hari baik antara para anggota Organisasi maupun antar organisasi dengan masyarakat atau lembaga pemerintah atau dengan pihak manapun juga akan diselesaikan secara musyawarah dan mufakat. Tetapi apabila cara musyawarah mufakat tidak berhasil menyelesaikan masalah atau sengketa, maka untuk menyelesaikannya akan dilakukan melalui pengadilan negeri dimanapun juga didalam Wilayah Negara Kesatuan Republik lndonesia. BAB X Peraturan Tambahan Pasal 17 Ketentuan mengenai perubahan strukur dan tugas pokok dari masing- masing pengurus akan diatur kemudian melalui keputusan Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat atau Daerah dalam Kongres Nasionalatau Rapat Kerja; Ketentuan menegenaistruktur organsasidan pembagian tugas dan wewenanag akan dirincidalam Anggaran Rumah Tangga (ART). Ditetapkan di: Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah ProvinsiJawa Tengah Pukul :07.50 WIB Tanggal : 14 November 20L7 PIMPINAN SIDANG Anggota 1 Anggota 2 ( Nur lmas Nindy A )