Dokumen tersebut merupakan bagian dari bab empat yang berisi analisis dan pembahasan mengenai warnet Shark Net. Terdapat deskripsi mengenai profil warnet, sejarah berdirinya, visi misi, struktur organisasi, karakteristik responden, analisis statistik validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik, serta hasil analisis regresi linier berganda untuk mengetahui pengaruh variabel service marketing terhadap kepuasan konsumen.

1. 58
BAB IV
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum
4.1.1 Deskripsi Warnet Shark Net
Nama perusahaan : Shark Net.
Tanggal berdiri : September 2009.
Alamat perusahaan : Jl. Revolusi No 59, karanganyar kebumen.
Jumlah karyawan : 5.
Produk : Layanan warung internet.
Email : Sharknetkaranganyar@yahoo.com.
4.1.2 Riwayat Warnet Shark Net
Shark Net merupakan perusahaan home industri bergerak
dalam bidang layanan jasa internet yang dibentuk pada september
2009. Awal mula pendirian shark net bermula dari ide pemilik
melihat peluang bisnis yang akan booming pada saat itu. Mula-mula
hanya ada 10 unit komputer dan AC pada tahun 2009 dan menambah
lagi jumlah komputer sebesar 14 unit serta smooking area pada tahun
2010. Kemudian menambah lagi 9 komputer pada tahun 2011 serta
ruang toilet dan menambahkan game online. Lalu mengalami
penambahan kembali pada tahun 2012 sejumlah 17 unit komputer.
Dan hingga sampai saat ini jumlah PC yang ada di warnet shark net
sebanyak 50 unit. Selama penambahan PC mengalami beberapa kali
pemindahan ruangan dan penggantian sparepart.
58

2. 59
4.1.3 Visi dan Misi Warnet Shark Net
1. Visi
Menjadi pemimpin pasar warung internet sekabupaten kebumen.
2. Misi
a. Menyediakan layanan warung internet yang sehat, nyaman,
dan cepat
b. Menjadi barometer layanan warung internet di kabupaten
kebumen.
c. Menjadi warung internet yang paling laris di kabupaten
kebumen.
d. Memberikan edukasi internet bagi kalangan pelajar dan
mahasiswa.
e. Memberikan layanan hiburan lewat sosial media dan hiburan
lainnya bagi pelanggan.
4.1.4 Struktur Organisasi
Pimpinan/Pemilik
Operator OBTukangTeknisi

3. 60
4.2 karakteristik Responden
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat diketahui
karakteristik dari responden yang terpilih sebagai sampel dalam penelitian ini
yaitu sebagai berikut:
4.2.1 Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Berdasarkan data yang terkumpul sebanyak 100 responden,
diperoleh informasi mengenai karakteristik responden berdasarkan jenis
kelamin sebagai berikut:
Tabel IV-1
Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Frekuensi Prosentase
Laki-laki 80 80%
Perempuan 20 20%
Jumlah 100 100%
Sumber: Data Primer diolah, 2015
Dari tabel IV-1 di atas, karakteristik responden dengan jenis
kelamin laki-laki sejumlah 80 (80%), kemudian untuk perempuan
sejumlah 10 (10%).
4.2.2 Responden Berdasarkan Usia
Berdasarkan data yang terkumpul sebanyak 100 responden,
diperoleh informasi mengenai karakteristik responden berdasarkan usia
sebagai berikut:

4. 61
Tabel IV-2
Responden Berdasarkan Usia
Usia Frekuensi Prosentase
< 20 Tahun 35 35%
20-30 Tahun 50 50%
> 30 Tahun 15 15%
Jumlah 100 100%
Sumber: Data Primer diolah, 2015
Dari tabel IV-2 di atas dapat dilihat bahwa responden paling
banyak adalah usia 20-30 tahun dengan jumlah 50 orang, usia < 20 tahun
dengan jumlah 35 dan > 30 tahun dengan jumlah 15 orang.
4.2.3 Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Berdasarkan data yang terkumpul sebanyak 100 responden,
diperoleh informasi mengenai karakteristik responden berdasarkan
tingkat pendidikan sebagai berikut:
Tabel IV-3
Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Tingkat Pendidikan Frekuensi Prosentase
SMA 75 75%
Sarjana 25 25%
Jumlah 100 100%
Sumber: Data Primer diolah, 2015
4.3 Analisis Statistik
Data statistik atau kuantitatif digunakan untuk menganalisis data dari
hasil jawaban kuisioner dengan menggunakan metode-metode statistik.
Penelitian ini menggunakan program SPSS versi 22.0 for windows.

5. 62
4.3.1 Uji Validitas
Uji validitas dilakukan terhadap semua variabel penelitian
yaitu variabel bebas (independen) yang meliputi lokasi, tangible,
responsivenes, reliabillity, assurance, dan emphaty.
Berikut hasil uji validitas untuk masing-masing variabel
yang dilakukan dengan bantuan SPSS versi 22.0 for windows.
Kuesioner dinyatakan valid apabila korelasi (rhitung) lebih besar dari
nilai rtabel dengan tingkat signifikansi α = 0,05 diperoleh rtabel =
0,198 dari 100 responden.
Tabel IV-4
Uji Validitas Instrumen Variabel Lokasi
Variabel Butir r-hitung r-tabel Signifikansi Keterangan
Lokasi
1 0,725 0,198 0,000 Valid
2 0,788 0,198 0,000 Valid
3 0,668 0,198 0,000 Valid
4 0,895 0,198 0,000 Valid
Sumber : data primer diolah 2015
Dari tabel IV-4 diatas, hasil uji validitas menunjukan bahwa
nilai pada kolom rhitung lebih besar dari nilai rtabel (0,198) dengan nilai
signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa
semua butir instrumen pertanyaan variabel lokasi dalam kuesioner
ini di nyatakan valid.

6. 63
Tabel IV-5
Uji Validitas Instrumen Variabel Tangible
Variabel Butir r-hitung r-tabel Signifikansi Keterangan
Tangible
1 0,789 0,198 0,000 Valid
2 0,815 0,198 0,000 Valid
3 0,689 0,198 0,000 Valid
4 0,460 0,198 0,000 Valid
Sumber : data primer diolah 2015
Dari tabel IV-5 diatas, hasil uji validitas menunjukan bahwa
nilai pada kolom rhitung lebih besar dari nilai rtabel (0,198) dengan nilai
signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa
semua butir instrumen pertanyaan variabel tangible dalam kuesioner
ini di nyatakan valid.
Tabel IV-6
Uji Validitas Instrumen Variabel Responsivenes
Variabel Butir r-hitung r-tabel Signifikansi Keterangan
Responsivenes
1 0,859 0,198 0,000 Valid
2 0,888 0,198 0,000 Valid
3 0,865 0,198 0,000 Valid
Sumber : data primer diolah 2015
Dari tabel IV-6 diatas, hasil uji validitas menunjukan bahwa
nilai pada kolom rhitung lebih besar dari nilai rtabel (0,198) dengan nilai
signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa

7. 64
semua butir instrumen pertanyaan variabel responsivenes dalam
kuesioner ini di nyatakan valid.
Tabel IV-7
Uji Validitas Instrumen Variabel Assurance
Variabel Butir r-hitung r-tabel Signifikansi Keterangan
Assurance
1 0,645 0,198 0,000 Valid
2 0,786 0,198 0,000 Valid
3 0,849 0,198 0,000 Valid
Sumber : data primer diolah 2015
Dari tabel IV-7 diatas, hasil uji validitas menunjukan bahwa
nilai pada kolom rhitung lebih besar dari nilai rtabel (0,198) dengan nilai
signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa
semua butir instrumen pertanyaan variabel assurance dalam
kuesioner ini di nyatakan valid.
Tabel IV-8
Uji Validitas Instrumen Variabel Emphaty
Variabel Butir r-hitung r-tabel Signifikansi Keterangan
Emphaty
1 0,780 0,198 0,000 Valid
2 0,893 0,198 0,000 Valid
3 0,807 0,198 0,000 Valid
Sumber : data primer diolah 2015
Dari tabel IV-8 diatas, hasil uji validitas menunjukan bahwa
nilai pada kolom rhitung lebih besar dari nilai rtabel (0,198) dengan nilai

8. 65
signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa
semua butir instrumen pertanyaan variabel emphaty dalam kuesioner
ini di nyatakan valid.
Tabel IV-9
Uji Validitas Instrumen Variabel Kepuasan Konsumen
Variabel Butir r-hitung r-tabel Signifikansi Keterangan
Kepuasan
konsumen
1 0,1000 0,198 0,000 Valid
2 0,584 0,198 0,000 Valid
3 0,357 0,198 0,000 Valid
4 0,61 0,198 0,000 Valid
5 1 0,198 0,000 Valid
6 0,562 0,198 0,000 Valid
Sumber : data primer diolah 2015
Dari tabel IV-9 diatas, hasil uji validitas menunjukan bahwa
nilai pada kolom rhitung lebih besar dari nilai rtabel (0,198) dengan nilai
signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa
semua butir instrumen pertanyaan variabel kepuasan konsumen
dalam kuesioner ini di nyatakan valid.
4.3.2 Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur sejauh mana
suatu alat ukur dapat dipercaya atau di andalkan. Uji reabilitas
butir dilakukan dengan ketentuan jika r hitung alpha > 0,6, maka
butir atau variabel tersebut reliabel dan sebaliknya, jika r hitung alpha

9. 66
< 0,6 , maka butir atau variabel tersebut tidak reliabel. Berikut ini
hasil uji reliabilitas yang dilakukan dengan menggunakan bantuan
SPSS versi 22.0 for windows.
Tabel IV-10
Hasil Uji Reliabilitas
No Variabel
Cronbacth”s
alpha r kritis keterangan
1. Lokasi 0,769 0,60 Reliabel
2. Tangible 0,634 0,60 Reliabel
3. Responsivenes 0,839 0,60 Reliabel
4. Reliabillity 0,767 0,60 Reliabel
5. Assurance 0,644 0,60 Reliabel
6. Emphaty 0,768 0,60 Reliabel
7. Kepuasan konsumen 0,805 0,60 Reliabel
Sumber : data primer diolah 2015
Dari tabel IV-10 diatas, menunjukan bahwa hasi uji
reliabilitas terhadap 7 instrumen menunjukan hasil reliabel, karena
masing-masing instrumen memiliki nilai cronbach”s alpha lebih
dari 0,60. Dengan demikian interpretasi koefisien korelasinya
menunjukan hubungan yang kuat dengan tingkat interval koefisien
> 0,60

10. 67
4.4 Uji Asumsi Klasik
Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh
dari responden telah menyatakan kondisi yang sebenarnya dilapangan dan
layak untuk diuji. Dalam penelitian ini uji asumsi klasik yang digunakan
yaitu uji multikolinieritas dan uji heteroskedastisitas.
4.4.1 Uji Multikolinieritas
Uji ini digunakan untuk menguji pada model regresi
ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independent). Ada
tidaknya multikolinearitas dalam model regresi dapat dideteksi
dengan melihat besaran VIF (Variance Inflaction Factor) dan
tolerance. Model regresi dikatakan bebas dari multikolinieritas
apabila memiliki nilai VIF lebih besar dari angka 1 dan mempunyai
angka toleransi kurang dari 0,10.
Tabel IV-11
Hasil Uji Multikolinieritas
No Variable
Collinearity Statistics
Tolerance VIF
1 X1 ,624 1,602
2 X2 ,649 1,542
3. X3 ,596 1,678
4. X4 ,423 2,362
5. X5 ,614 1,629
6. X6 ,412 2,427
Sumber : data primer diolah 2015

11. 68
4.4.2 Uji Heterokedastisitas
Pengujian ini dilakukan untuk menguji apakah dalam
sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varian dan residual di
suatu pengamatan ke pengamatan lain. Hasil analisis diperoleh
sebagai berikut:
Gambar IV-1
Hasil Uji Heterokedastisitas
Sumber : data primer diolah 2015

12. 69
Dari gambar IV-1 dapat dilihat bahwa terjadi pola titik-titik
yang menyebar dan tidak teratur, serta titik menyebar diatas dan di
bawah angka 0 pada sumbu Y sehingga dapat disimpulkan bahwa
tidak terjadi heterokedastisitas pada data yang diperoleh dari
responden.
4.4.3 Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah
distribusi variabel terikat dan variabel bebas memiliki distribusi
normal atau tidak. Pada normal probability plot, data dikatakan
normal jika penyebaran titik-titik disekitar garis diagonal dan
penyebarannya mengikuti arah garis diagonal. Hasilnya dapat
dilihat pada gambar berikut:

13. 70
Gambar IV-2
Hasil Uji Normalitas
Sumber : data primer diolah 2015
Berdasarkan gambar diatas, penyebaran titik-titik
disekitar garis diagonal dan penyebarannya mengikuti garis
diagonal. Jadi variabel terikat dan variabel bebas dalam
penelitian ini normal.

14. 71
4.5 Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh
variabel bebas terhadap variabel tidak bebas (terikat) atas perubahan dari
setiap peningkatan atau penurunan variabel bebas yang akan mempengaruhi
variabel terikat (Sugiyono,2008)
Rumus (Sugiyono,2008) :
Y= α + b1 X1 +b2 X2+ b3 X3 + b4X4 + b5X5 + b6X6 + e
Dimana:
Y : Kepuasan Konsumen
a : Konstanta
b1, b2, b3,b4,b5,b6 : Koefisien Regresi
X1 : Variabel Lokasi
X2 : Variabel Tangible
X3 : Variabel Responsivenes
X4 : Variabel Reliabillity
X5 : Variabel Assurance
X6 : Emphaty
e : error

15. 72
Berikut peneliti sajikan dalam bentuk tabel hasil dari analisis
regresi linier berganda sebagai berikut :
Tabel IV-12
Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients T Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 3,180 ,880 3,613 ,000
Lokasi ,034 ,048 ,025 ,706 ,482
Tangible ,004 ,053 ,002 ,070 ,945
Responsivenes -,061 ,056 -,040 -1,098 ,275
Reliability -,057 ,074 -,034 -,769 ,444
Assurance ,093 ,076 ,044 1,224 ,224
Emphaty 1,668 ,076 ,973 21,943 ,000
a. Dependent Variable: Kepuasan_Konsumen
Sumber : data primer diolah 2015
Berdasarkan tabel IV-12 diatas, maka dapat dibuat persamaan
regresi linearnya sebagai berikut: Y= 3,180 + 0,034 X1 + 0,004 X2 - 0,061
X3 - 0,057 X4 + 0,093 X5 + 1,668 + e
a: Kostanta sebesar 3,180 menyatakan bahwa jika tidak ada pengaruh
dari lokasi, tangible, responsivenes, reliabillity, assurance dan
emphaty maka variabel konsumen mempunyai nilai 3,180.
b1: 0,034 artinya variabel lokasi (X1) mempunyai pengaruh positif
terhadap kepuasan konsumen (Y). Jika variabel lokasi (X1) satu
satuan skala likert, maka variabel kepuasan konsumen (Y) akan
meningkat sebesar 0,034 bila variabel lain dianggap 0.

16. 73
b2: 0,004 artinya variabel tangible (X2) mempunyai pengaruh positif
terhadap kepuasan konsumen (Y). Jika variabel tangible (X2) satu
satuan skala likert, maka variabel kepuasan konsumen (Y) akan
meningkat sebesar 0,004 bila variabel lain dianggap 0.
b3: 0,061 artinya variabel responsivenes (X3) mempunyai pengaruh
negatif terhadap kepuasan konsumen (Y). Jika variabel
responsivenes (X3) satu satuan skala likert, maka variabel kepuasan
konsumen (Y) akan menurun sebesar 0,061 bila variabel lain
dianggap 0.
b4: 0,057 artinya variabel reliability (X4) mempunyai pengaruh negatif
terhadap kepuasan konsumen (Y). Jika variabel reliability (X4) satu
satuan skala likert, maka variabel kepuasan konsumen (Y) akan
menurun sebesar 0,057 bila variabel lain dianggap 0.
b5 0,093 artinya variabel assurance (X5) mempunyai pengaruh positif
terhadap kepuasan konsumen (Y). Jika variabel assurance (X5)
satu satuan skala likert, maka variabel kepuasan konsumen (Y)
akan meningkat sebesar 0,093 bila variabel lain dianggap 0.
b6: 1,668 artinya variabel emphaty (X6) mempunyai pengaruh positif
terhadap kepuasan konsumen (Y). Jika variabel emphaty (X6) satu
satuan skala likert, maka variabel kepuasan konsumen (Y) akan
meningkat sebesar 1,668 bila variabel lain dianggap 0.

17. 74
4.6 Interprestasi Koefisien Determinasi (R2)
Koefisien determinasi digunakan untuk mengukur besarnya
kontribusi variabel independen dengan variabel dependen sehingga dapat
diketahui variabel yang paling mempengaruhi variabel dependen.
Tabel IV-13
Hasil Analisis Interprestasi Koefisien Determinasi (R2)
Model Summaryb
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate
1 ,962a ,925 ,920 ,60980
a. Predictors: (Constant), Emphaty, Assurance, Tangible, Lokasi,
Responsivenes, Reliability
b. Dependent Variable: Kepuasan_Konsumen
Sumber : data primer diolah 2015
Dalam penelitian menunjukan bahwa nilai R2 adalah 0,920
sehingga variabel kepuasan konsumen (dependen) yang dapat di
jelaskan oleh variabel lokasi, tangible, responsivenes, reliabillity,
assurance, dan emphaty (independen), artinya 92,0% dipengaruhi oleh
variabel lokasi, tangible, responsivenes, reliabillity, assurance, dan
emphaty, sedangkan sebesar 8% dipengaruhi oleh variabel lain yang
tidak di jelaskan dalam penelitian ini. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa model ini mempunyai kemampuan yang rendah dalam
menjelaskan variabel dependen.

18. 75
4.7 Uji Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian yang diajukan adalah:
1. Terdapat pengaruh yang signifikan lokasi terhadap kepuasan konsumen
di warnet Shark Net.
2. Terdapat pengaruh yang signifikan tangible terhadap kepuasan konsumen
di warnet Shark Net.
3. Terdapat pengaruh yang signifikan responsivenes terhadap kepuasan
konsumen di warnet Shark Net.
4. Terdapat pengaruh yang signifikan reliabillity terhadap kepuasan
konsumen di warnet Shark Net.
5. Terdapat pengaruh yang signifikan assurance terhadap kepuasan
konsumen di warnet Shark Net.
6. Terdapat pengaruh yang signifikan emphaty terhadap kepuasan
konsumen di warnet Shark Net.
7. Terdapat pengaruh secara simultan lokasi, tangible, responsivenes,
reliabillity, assurance, dan emphaty terhadap kepuasan konsumen di
warnet Shark Net.
Teknik statistik yang digunakan untuk mengetahui pengaruh
antara variabel-variabel tersebut adalah teknik statistik regresi linear
berganda dengan alat bantu program SPSS versi 22.0 for windows.
Hasil secara lengkap analisis berikut ini:

19. 76
4.7.1 Uji Parsial (Uji t)
Uji t merupakan suatu pengujian individu terhadap
variabel independen (X) dimana untuk mengetahui pengaruh yang
signifikan terhadap variabel dependen (Y), yaitu variabel lokasi
(X1), tangible (X2), responsivenes (X3), reliabillity (X4), assurance
(X5), dan emphaty (X6) terhadap kepuasan konsumen (Y). Dalam
pengujian ini di tentukan tingkat signifikan sebesar 5% (α= 0,05)
dengan tingkat keyakinan sebesar 95% (0,95). Untuk mengetahui
hasil analisis t dalam penelitian ini dapat dilihat sebagai berikut:
Tabel IV-14
Hasil Analisis Uji t
Variabel Signifikan A t hitung t tabel Kesimpulan
X1 0,482 0,05 0,706 1,984 Tidak signifikan
X2 0,945 0,05 0,070 1,984 Tidak signifikan
X3 0,275 0,05 -1,098 1,984 Tidak signifikan
X4 0,444 0,05 -769 1,984 Tidak signifikan
X5 0,224 0,05 1,224 1,984 Tidak signifikan
X6 0,000 0,05 21,943 1,984 Signifikan
Sumber : data primer diolah 2015
1. Variabel Lokasi
Berdasarkan hasil analisis di atas diketahui bahwa variabel
lokasi (X1) mempunyai nilai thitung sebesar 0,706 < t tabel 1,984
dengan tingkat signifikan 0,482 < 0,05. Hal ini menyatakan
bahwa lokasi tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap
kepuasan konsumen warnet shark net.

20. 77
2. Variabel Tangible
Berdasarkan hasil analisis di atas diketahui bahwa variabel
tangible (X2) mempunyai nilai thitung sebesar 0,070 < ttabel 1,984
dengan tingkat signifikan 0,945 > 0,05. Hal ini menyatakan
bahwa tangible tidak mempunyai pengaruh yang signifikan
terhadap kepuasan konsumen warnet shark net
3. Variabel Responsivenes
Berdasarkan hasil analisis di atas diketahui bahwa variabel
responsivenes (X3) mempunyai nilai thitung sebesar –1,098 < ttabel
1,984 dengan tingkat signifikan 0,275 > 0,005. Hal ini
menyatakan bahwa responsivenes tidak mempunyai pengaruh
yang signifikan terhadap kepuasan warnet shark net.
4. Variabel Reliabillity
Berdasarkan hasil analisis di atas diketahui bahwa variabel
Reliabillity (X4) mempunyai nilai thitung sebesar -769 < ttabel 1,984
dengan tingkat signifikan 0,444 > 0,005. Hal ini menyatakan
bahwa reliabillity tidak mempunyai pengaruh yang signifikan
terhadap kepuasan warnet shark net.
5. Variabel Assurance
Berdasarkan hasil analisis di atas diketahui bahwa variabel
assurance (X5) mempunyai nilai thitung sebesar 1,224 < ttabel 1,984
dengan tingkat signifikan 0,224 > 0,005. Hal ini menyatakan

21. 78
bahwa assurance tidak mempunyai pengaruh yang signifikan
terhadap kepuasan warnet shark net.
6. Variabel Emphaty
Berdasarkan hasil analisis di atas diketahui bahwa variabel
emphaty (X6) mempunyai nilai thitung sebesar 21,943 > ttabel 1,984
dengan tingkat signifikan 0,000 < 0,005. Hal ini menyatakan
bahwa emphaty mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap
kepuasan konsumen warnet shark net.
4.7.2 Uji Simultan (Uji F)
Uji F digunakan untuk mengetahui apakah terdapat
hubungan yang nyata antara variabel independen (X) dengan
variabel dependen (Y) secara bersama-sama. Hasil uji F yang telah
dilakukan dengan menggunakan SPSS versi 22.0 for windows
diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel IV-15
Hasil Analisis Uji F
ANOVAa
Model
Sum of
Squares
Df Mean Square F Sig.
1 Regression 424,777 6 70,796 190,387 ,000b
Residual 34,583 93 ,372
Total 459,360 99
a. Dependent Variable: Kepuasan_Konsumen
b. Predictors: (Constant), Emphaty, Assurance, Tangible, Lokasi, Responsivenes,
Reliability
Sumber : data primer diolah 2015

22. 79
Rumus mencari F tabel adalah sebagai berikut:
df1=k-1
df2=n-k
dimana k adalah jumlah variabel dan n adalah jumlah sampel.
Berdasarkan hasil uji ANOVA/bersama-sama, diperoleh nilai
F hitung sebesar 190,387 dengan tingkat signifikan 0,000 < 0,05 dan
Fhitung sebesar 190,387 lebih besar dari Ftabel 2,70 maka dapat
disimpulkan bahwa secara bersama-sama lokasi dan kualitas
pelayanan yang meliputi (tangible, responsivenes, reliabillity,
assurance, emphaty) terhadap kepuasan konsumen jasa warnet shark
net.
4.8 Implementasi Manajerial
Untuk menghitung pengaruh lokasi dan kualitas pelayanan yang
meliputi (tangible, responsivenes, reliabillity, assurance, emphaty) terhadap
kepuasan konsumen jasa warnet shark net digunakan analisis regresi linear
berganda, nol sebagai variabel terikatnya adalah kepuasan konsumen (Y) dan
sebagai variabel bebasnya adalah lokasi (X1), tangible (X2), responsivenes
(X3), reliabillity (X4), assurance (X5), dan emphaty (X6)
Pada proses pengolahan data, perhitungan-perhitungan dan
analisisnya dilakukan dengan menggunakan komputer dibantu dengan
program SPSS versi 22.0 for windows.

23. 80
Berdasarkan hasil olah data analisis kuantitatif dan
pembahasan, penulis menarik bahwa pengaruh simultan lokasi,
tangible, responsivenes, reliabillity, assurance, dan emphaty terhadap
kepuasan konsumen warnet shark net, adalah sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil dari uji t pada variabel lokasi, diperoleh nilai
thitung sebesar 0,706 > ttabel 1,984 dengan nilai signifikansi sebesar
0,482 > 0,05. Hal ini membuktikan bahwa lokasi pada warnet shark
net berpengaruh secara positif serta pengaruh yang signifikan
terhadap kepuasan konsumen pada warnet shark net. Dalam
penelitian yang dilakukan oleh Oldy Ardhana tahun 2010 dengan
judul ”Analisis pengaruh kualitas pelayanan, harga dan lokasi
terhadap kepuasan pelangggan pada bengkel caesar semarang”
yang menyatakan bahwa variabel lokasi secara signifikan
berpengaruh secara parsial dan simultan tarhadap kepuasan
pelanggan.
2. Berdasarkan hasil analisis diatas diketahui bahwa variabel kualitas
pelayanan yang meliputi: tangible, responsivenes, reliabillity,
assurance dan emphaty. Untuk tangible nilai t hitung sebesar 0,070 <
t tabel 1,984 dengan nilai signifikansi sebesar 0,945 > 0,05 maka
hasil yang diperoleh adalah tidak signifikan. Kemudian untuk
responsivenes nilai t hitung sebesar -1,098 < t tabel 1,984 dengan nilai
signifikansi sebesar 0,275 > 0,05, maka hasil yang diperoleh adalah
tidak signifikan. Kemudian untuk reliabillity sebesar -769 < r hitung

24. 81
< t tabel 1,984 dengan nilai signifikansi sebesar 0,4444 > 0,05. Maka
hasil yang diperoleh adalah tidak signifikan. Kemudian untuk
assurance nilai t hitung 1,224 < t tabel 1,984 dengan nilai signifikansi
sebesar 0,224 > 0,005 maka hasil yang diperoleh adalah tidak
signifikan. Kemudian untuk emphaty nilai t hitung sebesar 21,943 > t
tabel 1,984 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 maka hasil
yang diperoleh adalah signifikan. Jadi dapat ditarik kesimpulan
variabel kualitas pelayanan yang meliputi tangible, responsivenes,
reliabillity, assurance, dan emphaty berpengaruh negatif terhadap
kepuasan konsumen pada warnet shark net. Sedangkan dalam
penelitian yang dilakukan oleh Diandaris Nurhandika Rahaman
pada tahun 2013 dengan judul ”pengaruh kualitas pelayanan,
fasilitas, persepsi harga dan lokasi terhadap kepuasan konsumen
pada pemancingan ngerembel asri gunungpati semarang”.
Menunjukan bahwa kualitas pelayanan memberikan pengaruh
secara parsial dan simultan terhadap kepuasan konsumen.
3. Berdasarkan hasil uji ANOVA/bersama-sama, diperoleh nilai F
hitung sebesar 190,387 dengan tingkat signifikan 0,000 < 0,05 dan
F hitung sebesar 190,387 lebih besar dari F tabel.