SlideShare a Scribd company logo
AKHLAK KEPADA
NABI MUHAMMAD
SAW
Dosen Pembimbing :
H. Mohd. Iqbal Abdul Muin, Lc, MA
Nama : Muhammad Agustian
NIM : 0101193109
Kelas : KPI B
Fakultas: FDK UINSU
T. A 2019 / 2020
A. LATAR BELAKANG
Bahwa akhlak ialah sifat-sifat yang dibawa manusia sejak lahir yang tertanam dalam
jiwanya dan selalu ada padanya. Sifat itu dapat lahir berupa perbuatan baik, disebut akhlak mulia,
atau perbuatan buruk, disebut akhalak yang tercela sesuai dengan pembinaannya. Jadi akhlak
pada hakikatnya khulk (budi pekerti) atau akhlak ialah suatu kondisi atau sifat yang telah meresap
dalam jiwa dan menjadi kepribadian hingga dari situ timbullah berbagai macam perbuatan dengan
cara spontan dan mudah tanpa dibuat-buat dan tanpa memerlukan pemikiran. Apabila dari kondisi
tadi timbul kelakuan yang baik dan terpuji menurut pandangan syari’at dan akal pikiran, maka ia
dinamakan budi pekerti mulia dan sebaliknya apabila yang lahir kelakuan yang buruk, maka
disebutlah budi pekerti yang tercela.
Disamping akhlak kepada Allah SWT, sebagai muslim kita juga harus berakhlak kepada
Rasulullah SAW, Karena Nabi Muhammad SAW –lah, satu-satunya manusia terhebat di dunia ini.
Yang telah membawa banyak perubahan bagi dunia yang fana ini, dan beliaulah cahaya yang
menerangi bumi yang dulu kala gelap gulita. Yang sering dijuluki kekasih Allah SWT. Karena
perilakunya beliau pula lah, yang sangat patut untuk di contoh, ditiru dan di amalkan kesehariannya
oleh kita para umatnya. Nabi Muhammad SAW merupakan Nabi terpilih,Nabi yang utama dan
penutup para nabi.
Untuk itu salah satu tanda kesempurnaan akhlak seorang muslim terhadap Allah Swt.
adalah juga memelihara akhlak yang baik dengan Rasulullah saw. Seorang muslim mesti
mempelajari sirah Nabi,prinsip ajaran beliau,mengetahui sifat-sifat dan akhlak beliau serta adab
beliau dalam bertindak dan diam. Jika kedua akhlak ini tersemat dengan baik pada diri seseorang
maka kepribadiannya akan sempurna, demikian juga dengan keimanan, keyakinan,
sertaketakwaannya akan tumbuh kuat. Maka dari itu makalah ini sangat penting untuk di buat agar
kita tahu bagaimana akhlak kepada rasulullah yang baik.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan Akhlak kepada Nabi Muhammad SAW
?
2. Apa Dasar Pemikiran Akhlak Terhadap Nabi Muhammad SAW ?
3. Bagaimana cara berakhlak dengan Nabi Muhammad SAW itu ?
4. Bagaimana Contoh Ahklak Nabi Muhammad SAW ?
C. TUJUAN PENULISAN
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah, sbb :
1. Bagaimana kita dapat mengerti cara yang tepat berakhlak kepada Rasullah
SAW, dikarenakan beliau adalah seorang manusia sekaligus rasul yang paling
sempurna akhlak diantara makhluk lain ciptaan Allah.
2. Dengan mempelajari dan memahami bahan makalah ini, tentang
pembahasan Akhlak kepada Rasulullah SAW, maka kita dituntut agar dapat
mengamalkannya di dalam kehidupan sehari-hari, sehingga kita bisa menjadi
umat yang berbakti kepada Rasulullah SAW. Amien.
1. Maksud dari Akhlak kepada Nabi Muhammad SAW ?
Secara etimologi Akhlak berasal dari bahasa Arab “Akhlaq” dalam bentuk
jamak, sedang bentuk mufradnya adalah khuluq yang berarti budi pekerti,perangai,tingkah
laku, atau tabiat. Secara terminology yakni sifat yang tertanam dalam jiwa yang dari
padanya timbul perbuatan-perbuatan dengan mudah dan gampang tanpa memerlukan
pemikiran dan pertimbangan. Jadi pengertian akhlak seorang muslim terhadap rasul adalah
tingkah laku atau perbuatan yang dilakukan oleh seorang muslim untuk meneladani sifat-
sifat Rasul dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari agar selalu mengamalkan
akhlak terpuji dalam kehidupannya. Kita sebagai orang muslim diharuskan berakhlak
kepada Rasulullah sebab dari beliaulah kita dapat mendapatkan warisn yaitu Al-Quran dan
As-Sunnah.Orang yang berpegang teguh pada keduanya dipastikan tidak akan tersesat
selamanya. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda yang menerangkan bahwa,
kita sebagai umat muslim diperintahkan untuk menghidupkan sunah-sunah yang telah
beliau wariskan. “Barangsiapa yang menghidupkan satu sunnah dari sunnah-sunnahku,
kemudian diamalkan oleh manusia, maka dia akan mendapatkan (pahala) seperti pahala
orang-orang yang mengamalkannya, dengan tidak mengurangi pahala mereka sedikit pun.”
(HR Ibnu Majah).Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi : “Barang siapa
menghidupkan salah satu sunnahku yang telah dimatikan, sesudahku (sesudah aku
meninggal dunia), maka bagi orang tersebut pahala seperti pahala orang yang
mengamalkannya, tanpa dikurangi sedikit pun dari pahala mereka.” (HR. At-Tirmidzi).
PEMBAHASAN
2. Dasar Pemikiran Akhlak Terhadap Nabi Muhammad SAW ?
Berakhlak kepada Rasulullah SAW dapat diartikan suatu sikap yang harus dilakukan manusia
kepada Rasulullah SAW sebagai rasa terima kasih atas perjuangannya membawa umat manusia kejalan
yang benar.
Berakhlak kepada Rasulullah SAW perlu dilakukan atas dasar pemikiran sebagai berikut:
1. Rasulullah SAW sangat besar jasanya dalam menyelamatkan kehidupan manusia dari kehancuran.
Berkenaan dengan tugas ini, beliau telah mengalami penderetin lahir batin, namun semua itu diterima dengan
ridha.
2. Rasulullah SAW sangat berjasa dalam membina akhlak yang mulia. Pembinaan ini dilakukan dengan
memberikan contoh tauladan yang baik. Allah berfirman:
ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫ل‬َْ‫ان‬َ‫ك‬ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬‫ي‬ِ‫ف‬ِْ‫ول‬ ُ‫َس‬‫ر‬ِْ ّ‫اَلل‬ْ‫َة‬‫و‬‫س‬
ُ
‫أ‬ْ‫َة‬‫ن‬ َ‫َس‬‫ح‬‫﴿االحزاب‬٢١﴾
Artinya: Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah SAW itu suri teladan yang baik. (QS Al-Ahzab:21)
3. Rasulullah SAW berjasa dalam mejelaskan al-Qur’an kepada manusia, sehingga menjadi jelas dan
mudah dilaksanakan. Penjelasan itu terdapat dalam haditsnya, Firman Allah SWT:
َْ‫و‬ُ‫ه‬‫ي‬ِ‫ذ‬ّ‫ال‬َْ‫ث‬َ‫ع‬َ‫ب‬‫ي‬ِ‫ف‬َْ‫ين‬ِِّ‫ي‬ِِّ‫م‬ُ‫اْل‬ْ‫ا‬‫وال‬ ُ‫َس‬‫ر‬ْ‫م‬ُ‫ه‬‫ن‬ِِّ‫م‬‫و‬ُ‫ل‬‫َت‬‫ي‬ْ‫م‬ِ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ِْ‫ه‬ِ‫ت‬‫َا‬‫ي‬‫آ‬‫ي‬ِِّ‫ك‬َ‫ز‬ُ‫ي‬َ‫و‬ْ‫م‬ِ‫ه‬ُْ‫م‬ُ‫ه‬ُ‫م‬ِِّ‫ل‬َ‫ع‬ُ‫ي‬َ‫و‬َْ‫َاب‬‫ت‬ِ‫ك‬‫ال‬َْ‫ة‬َ‫م‬‫ك‬ِ‫ح‬‫َال‬‫و‬‫ن‬ِ‫َإ‬‫و‬‫وا‬ُ‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬‫ن‬ِ‫م‬َْ‫ق‬ُْ‫ل‬‫ب‬‫ي‬ِ‫ف‬َ‫ل‬ْ‫ل‬ َ‫َل‬َ‫ض‬
ْ‫ين‬ِ‫ب‬ُّ‫م‬‫﴿ألجمعة‬٢﴾
Artinya: Dialah yang mengutus kepada kamu yang buta huruf seorang Rasul diantara mereka, yang
membacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, mensucikan mereka dan mengajarkan kepada mereka kitab
dan hikmah. Dan sesungguhnya, mereka sebelumnya benar-benar dalam kesesatan yang nyata. (QS Al-
Jumu’ah:2).
4. Rasulullah SAW telah mewariskan hadits yang penuh dengan ajaran yang sangat mulia dalam
berbagai bidang kehidupan.
5. Rasulullah SAW telah memberikan contoh modek masyarakat yang sesuai dengan tuntunan agama,
yaitu masyarakat yang beliau bangun di Madinah.Bb
3. Bagaimana cara berakhlak dengan Nabi Muhammad SAW itu ?
Adapun diantara akhlak kita kepada Rasulullah SAW yaitu salah satunya ridho dan beriman kepada rasul , ridho
dalam beriman kepada rasul inilah sesuatu yang harus kita nyatakan sebagaimana hadist Nabi SAW
“Aku ridho kepada allah sebagai tuhan, islam sebagai agama dan muhammad sebagai nabi dan rasul.”
Beriman kepada nabi dan rasul, yaitu berarti bahwa kita beriman kepada para Rasul itu sebagai utusan Tuhan
kepada ummat manusia. Kita mengakui kerasulannya dan menerima segala ajaran yang disampaikannya.
Banyak cara yang dilakukan dalam berkhlak kepada Rasulullah SAW. Diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Mengikuti dan menaati Rasulullah SAW
Mengikuti dan menaati Rasul merupakan sesuatu yang bersifat mutlak bagi orang-orang yang beriman. Karena
itu, hal ini menjadi salah satu bagian penting dari akhlak kepada Rasul, bahkan Allah SWT akan menempatkan
orang yang mentaati Allah dan Rasul ke dalam derajat yang tinggi dan mulia, hal ini terdapat dalam firman Allah:
‫َن‬‫م‬َ‫و‬ِْ‫ع‬ِ‫ط‬ُ‫ي‬َْ ِّ‫اَلل‬َْ‫ل‬‫و‬ ُ‫س‬ّ‫ر‬‫َال‬‫و‬َْ‫ك‬ِ‫ئ‬‫ـ‬َ‫ل‬‫و‬
ُ
‫أ‬َ‫ف‬َْ‫ع‬َ‫م‬َْ‫ين‬ِ‫ذ‬ّ‫ال‬َْ‫م‬َ‫ع‬‫ن‬َ‫أ‬ُْ ِّ‫اَلل‬‫م‬ِ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬َْ‫ن‬ِِّ‫م‬ِْ‫ب‬ّ‫ن‬‫ال‬َْ‫ين‬ِِّ‫ي‬َْ‫ين‬ِ‫ق‬‫ي‬ِِّ‫د‬ِِّ‫ص‬‫َال‬‫و‬‫َاء‬‫د‬َ‫ه‬ ُّ‫َالش‬‫و‬َْ‫ين‬ِ‫ح‬ِ‫ل‬‫ا‬ّ‫ص‬‫َال‬‫و‬َْ‫ن‬ ُ‫َس‬‫ح‬َ‫و‬َْ‫ك‬ِ‫ئ‬‫ـ‬َ‫ول‬
ُ
‫أ‬ْ‫ا‬‫يقا‬ِ‫ف‬َ‫ر‬
‫﴿ألنسا‬٦٩﴾
Artinya: Dan barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul, mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang
yang dianugerahi nikmat oleh Allah, yaitu Nabi-nabi, orang-orang yang benar, orang-orang yang mati syahid dan
orang-orang shaleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya (QS An-Nisaa:69).
Disamping itu, manakala kita telah mengikuti dan mentaati Rasul SAW Allah SWT akan mencintai kita yang
membuat kita begitu mudah mendapatkan ampunan dari Allah manakala kita melakukan kesalahan, Allah
berfirman:
ْ‫ل‬ُ‫ق‬‫ن‬ِ‫إ‬ْ‫م‬ُ‫ت‬‫ن‬ُ‫ك‬َْ‫ون‬ُّ‫ب‬ِ‫ح‬ُ‫ت‬َْ ِّ‫اَلل‬‫ي‬ِ‫ن‬‫و‬ُ‫ع‬ِ‫ب‬ّ‫ات‬َ‫ف‬ُْ‫م‬ُ‫ك‬‫ب‬ِ‫ب‬‫ح‬ُ‫ي‬ُْ ِّ‫اَلل‬ْ‫ر‬ِ‫ف‬‫َغ‬‫ي‬َ‫و‬ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ُْ‫َك‬‫ب‬‫و‬ُ‫ن‬ُ‫ذ‬ْ‫م‬ُْ ِّ‫َاَلل‬‫و‬ْ‫ور‬ُ‫ف‬َ‫غ‬ْ‫يم‬ِ‫ح‬ّ‫ر‬‫﴿اإلمران‬٣١﴾
Artinya: Katakanlah: “jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah akan mencintai kamu
dan mengampuni dosa-dosamu”. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (QS Ali Imran:31)
Oleh karena itu, dengan izin Allah Swt, Rasulullah SAW diutus memang untuk ditaati, Allah SWT berfirman :
‫َا‬‫م‬َ‫و‬‫َا‬‫ن‬‫ل‬ َ‫س‬‫ر‬َ‫أ‬‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ول‬ ُ‫س‬ّ‫ر‬ّْ‫ال‬ِ‫إ‬َْ‫ع‬‫ا‬َ‫ط‬ُ‫ي‬ِ‫ل‬ِْ‫ن‬‫ذ‬ِ‫إ‬ِ‫ب‬ِْ ِّ‫اَلل‬‫﴿ألنسا‬٦٤﴾
Artinya: Dan Kami tidak mengutus seorang rasul, melainkan untuk ditaati dengan izin Allah (QS An-Nisaa:64).
Manakala manusia telah menunjukkan akhlaknya yang mulia kepada Rasul dengan mentaatinya, maka ketaatan
itu berarti telah disamakan dengan ketaatan kepada Allah SWT. Dengan demikian, ketaatan kepada Allah dan
Rasul-Nya menjadi seperti dua sisi mata uang yang tidak boleh dan tidak bisa dipisah-pisahkan. Allah
berfirman :
ْ‫ن‬ّ‫م‬ِْ‫ع‬ِ‫ط‬ُ‫ي‬َْ‫ل‬‫و‬ ُ‫س‬ّ‫ر‬‫ال‬ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫ف‬َْ‫ع‬‫ا‬َ‫ط‬َ‫أ‬َْ ِّ‫اَلل‬‫َن‬‫م‬َ‫و‬‫ى‬ّ‫َل‬‫و‬َ‫ت‬‫َا‬‫م‬َ‫ف‬َْ‫ك‬‫َا‬‫ن‬‫ل‬ َ‫س‬‫ر‬َ‫أ‬ْ‫م‬ِ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬‫يظ‬ِ‫ف‬َ‫ح‬ْ‫ا‬‫ا‬‫سا‬ِّ‫ن‬‫﴿أل‬٨٠﴾
Artinya: Barangsiapa mentaati rasul, sesungguhnya ia telah mentaati Allah. Dan barangsiapa yang berpaling
(dari ketaatan itu), maka Kami tidak mengutusmu untuk menjadi pemelihara bagi mereka (QS An-Nisaa:80).
Tunduk dan patuh kepada ajaran yang disampaikan Rasul. Allah berfirman:
ْ‫ل‬ُ‫ق‬‫وا‬ُ‫ع‬‫ي‬ِ‫ط‬َ‫أ‬َْ ّ‫اَلل‬‫وا‬ُ‫ع‬‫ي‬ِ‫ط‬َ‫َأ‬‫و‬َْ‫ل‬‫و‬ ُ‫س‬ّ‫ر‬‫ال‬‫ور‬ِّ‫ن‬‫﴿أل‬٥٤﴾
Artinya: Katakanlah: "Ta`atlah kepada Allah dan ta`atlah kepada rasul. (QS An-Nur 54).
2. Mencintai dan memuliakan Rasulullah SAW
Keharusan yang harus kita tunjukkan dalam akhlak yang baik kepada Rasul adalah mencintai beliau setelah
kecintaan kita kepada Allah SWT. Penegasan bahwa urutan kecintaan kepada Rasul setelah kecintaan kepada
Allah disebutkan dalam firman Allah
ْ‫ْاق‬‫َال‬‫و‬‫م‬َ‫َأ‬‫و‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫ت‬َ‫ر‬‫ي‬ِ‫ش‬َ‫َع‬‫و‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫ج‬‫َا‬‫و‬‫ز‬َ‫َأ‬‫و‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫ن‬‫َا‬‫و‬‫خ‬ِ‫َإ‬‫و‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫َآؤ‬‫ن‬‫ب‬َ‫َأ‬‫و‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫َاؤ‬‫ب‬‫ْآ‬َ‫ان‬َ‫نْك‬ِ‫ْإ‬‫ل‬ُ‫ق‬َْ‫ر‬‫َا‬‫ج‬ِ‫ت‬َ‫و‬ْ‫ا‬َ‫ه‬‫و‬ُ‫م‬ُ‫ت‬‫َف‬‫ر‬َ‫ت‬َْ‫ت‬ُْ‫ن‬ِ‫ك‬‫ا‬ َ‫َس‬‫م‬َ‫و‬ْ‫ا‬َ‫ه‬َ‫د‬‫ا‬ َ‫س‬َ‫ْك‬َ‫ن‬‫و‬ َ‫ش‬‫خ‬َ‫ت‬ْ‫ة‬ّْ‫َب‬‫ح‬َ‫َاْأ‬‫ه‬َ‫ن‬‫و‬َ‫ض‬‫ر‬
ِْ‫ب‬ُْ ِّ‫ْاَلل‬َ‫ي‬ِ‫ت‬‫َأ‬‫ي‬ْ‫ى‬ّ‫ت‬َ‫ح‬ْ‫وا‬ُ‫ص‬ّ‫ب‬َ‫ر‬َ‫ت‬َ‫ْف‬ِ‫ه‬ِ‫ل‬‫ي‬ِ‫ب‬ َ‫يْس‬ِ‫ف‬ْ‫َاد‬‫ه‬ِ‫ج‬َ‫و‬ِْ‫ه‬ِ‫ل‬‫و‬ ُ‫َس‬‫ر‬َ‫و‬ِْ ِّ‫ْاَلل‬َ‫ن‬ِِّ‫م‬ْ‫م‬ُ‫ك‬‫ي‬َ‫ل‬ِ‫إ‬‫ي‬ِ‫د‬‫َه‬‫ي‬َْ‫ال‬ُْ ِّ‫َاَلل‬‫و‬ِِِْ‫ر‬‫م‬َ‫أ‬﴿َْ‫ين‬ِ‫ق‬ِ‫س‬‫ا‬َ‫ف‬‫َْال‬‫م‬‫و‬َ‫ق‬‫ال‬٢٤﴾
Artinya: Katakanlah, jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, keluarga, harta kekayaan yang
kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan rumah-rumah tempat tinggal yang kamu
sukai, adalah lebih kamu cintai daripada Allah dan Rasul-Nya dasn (dari) berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah
sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik
(QS 9:24).
Mencintai ajaran yang di bawanya, Nabi Muhammad SAW, bersabda:
‫اسْأجمعين‬ِّ‫ن‬‫دِْوال‬َ‫دِْوول‬ِ‫ل‬‫ْاليهْمنْنفسهْووا‬ِّ‫ب‬‫ىْاكونْأح‬ِّ‫ت‬‫اليؤمنْأحدكمْح‬.
Artinya: Tidak beriman salah seorang diantaramu, sehingga aku lebih dicintai olehnya daripada dirinya sendiri,
orang tuanya, anaknya dan manusia semuanya. (H.R. Bukhari Muslim).
3. Mengucapkan sholawat dan salam kepada Rasulullah SAW
Mengucapkan sholawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW, sebagai tanda ucapan terimakasih dan
sukses dalam perjuangannya. Secara harfiyah, shalawat berasal dari kata ash shalah yang berarti do’a, istighfar
dan rahmah. Kalau Allah bershalawat kepada Nabi, itu berarti Allah memberi ampunan dan rahmat kepada Nabi,
Firman Allah SWT,
Rasulullah SAW dalam sabdanya menyatakan sebagai berikut:
ِّْ‫ى‬‫ْعل‬ِّ‫ل‬‫البخيلْمنْذكرتْعندِْفلمْيص‬
Artinya: Orang yang kikir ialah orang yang menyebut namaku didekatnya, tetapi ia tidak bersholawat kepadaku.
(H.R Ahmad ).
‫ىْهللاْعليهْبهاْعشرا‬ِّ‫ْصَلةْصل‬ِّ‫ى‬‫ىْعل‬ِّ‫منْصل‬
Artinya: Siapa yang bersholawat kepadaku satu kali, Allah akan bersholawat kepadanya sepuluh kali sholawat.
(H.R Ahmad).
‫ْصَلة‬ِّ‫ي‬‫اسْبىْيومْالقيامةْاكثرهمْعل‬ِّ‫ن‬‫ْاولىْال‬ِّ‫ن‬‫إ‬
Artinya: Sesungguhnya orang yang paling dekat denganku pada hari kiamat, ialah orang yang paling banyak
bersholawat kepadaku. (H.R Turmudzi).
4. Mencontoh akhlak Rasulullah SAW.
Jika Rasulullah SAW bersikap kasih sayang keras dalam mempertahankan prinsip, dan seterusnya maka
manusia juga harus demikian. Allah berfirman:
ْ‫م‬ُ‫َاه‬‫ر‬َ‫ت‬ْ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ن‬‫َي‬‫ب‬ْ‫َاء‬‫م‬َ‫ح‬ُ‫ر‬ِْ‫ار‬ّ‫ف‬ُ‫ك‬‫ىْال‬َ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫اء‬ّ‫د‬ِ‫ش‬َ‫ْأ‬ُ‫ه‬َ‫ع‬َ‫م‬َْ‫ين‬ِ‫ذ‬ّ‫َال‬‫و‬ِْ ّ‫ْاَلل‬ُ‫ول‬ ُ‫س‬ّ‫ر‬ْ‫د‬ّ‫م‬َ‫ح‬ُّ‫م‬َْ‫ت‬‫َب‬‫ي‬ْ‫ا‬‫دا‬ّ‫ج‬ ُ‫ْس‬‫ا‬‫عا‬ّ‫ك‬ُ‫ر‬ْ‫َا‬‫و‬‫ض‬ِ‫َر‬‫و‬ِْ ّ‫ْاَلل‬َ‫ن‬ِِّ‫م‬ْ‫ا‬‫َل‬َْ‫ْف‬ َ‫ون‬ُ‫غ‬ْ‫ْ﴿الفتح‬‫ا‬‫نا‬٢٩﴾
Artinya: Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap
orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka, kamu lihat mereka ruku` dan sujud mencari karunia
Allah dan keridhaan-Nya.(QS Al-Fath:29).
5. Misi Rasulullah SAW.
Misi Rasul adalah menyebarluaskan dan menegakkan nilai-nilai Islam. Tugas yang mulia ini harus dilanjutkan
oleh kaum muslimin, karena Rasul telah wafat dan Allah tidak akan mengutus lagi seorang Rasul. Meskipun
demikian, menyampaikan nilai-nilai harus dengan kehati-hatian agar kita tidak menyampaikan sesuatu yang
sebenarnya tidak ada dari Rasulullah SAW. Keharusan kita melanjutkan misi Rasul ini ditegaskan oleh Rasul
SAW:
“Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat, dan berceritalah tentang Bani Israil tidak ada larangan.
Barangsiapa berdusta atas (nama) ku dengan sengaja, maka hendaklah ia mempersiapkan tempat duduknya di
neraka.” (HR. Ahmad, Bukhari dan Tirmidzi dari Ibnu Umar).
Demikian beberapa hal yang harus kita tunjukkan agar kita termasuk orang yang memiliki akhlak yang baik
kepada Nabi Muhammad SAW.
6. Menghormati Pewaris Rasul
Berupaya menjaga nama baiknya dari penghinaan dan cemoohan yang orang-orang yang tidak suka padanya.
Berakhlak baik kepada Rasulullah SAW juga berarti harus menghormati para pewarisnya, yakni para ulama
yang konsisten dalam berpegang teguh kepada nilai-nilai Islam, yakni yang takut kepada Allah SWT dengan
sebab ilmu yang dimilikinya.
﴿ْ‫ور‬ُ‫ف‬َ‫ْغ‬‫يز‬ِ‫ز‬َ‫ع‬َْ ّ‫ْاَلل‬ّ‫ن‬ِ‫َاءْإ‬‫م‬َ‫ل‬ُ‫ع‬‫ْال‬ِِِ‫د‬‫َا‬‫ب‬ِ‫ع‬ْ‫ن‬ِ‫م‬َْ ّ‫ىْاَلل‬ َ‫ش‬‫َخ‬‫ي‬ْ‫َا‬‫م‬ّ‫ن‬ِ‫إ‬٢٨﴾
Artinya: Sesungguhnya yang takut kepada Allah diantara hamba-hamba-Nya hanyalah ulama. Sesungguhnya
Allah Maha Perkasa lagi Maha Pengampun (QS Faathir:28).
Kedudukan ulama sebagai pewaris Nabi dinyatakan oleh Rasulullah SAW :
“Dan sesungguhnya ulama adalah pewaris Nabi. Sesungguhnya Nabi tidak tidak mewariskan uang dinar atau
dirham, sesungguhnya Nabi hanya mewariskan ilmui kepada mereka, maka barangsiapa yang telah
mendapatkannya berarti telah mengambil bagian yang besar.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).
Karena ulama disebut pewaris Nabi, maka orang yang disebut ulama seharusnya tidak hanya memahami
tentang seluk beluk agama Islam, tapi juga memiliki sikap dan kepribadian sebagaimana yang telah dicontohkan
oleh Nabi dan ulama seperti inilah yang harus kita hormati. Adapun orang yang dianggap ulama karena
pengetahuan agamanya yang luas, tapi tidak mencerminkan pribadi Nabi, maka orang seperti itu bukanlah
ulama yang berarti tidak ada kewajiban kita untuk menghormatinya.
7. Menghidupkan Sunnah Rasul
Kepada umatnya, Rasulullah SAW tidak mewariskan harta yang banyak, tapi yang beliau wariskan adalah Al-
Qur’an dan sunnah, karena itu kaum muslimin yang berakhlak baik kepadanya akan selalu berpegang teguh
kepada Al-Qur’an dan sunnah (hadits) agar tidak sesat, beliau bersabda:
“Aku tinggalkan kepadamu dua pusaka, kamu tidak akan tersesat selamanya bila berpegang teguh kepada
keduanya, yaitu kitab Allah dan sunnahku.” (HR. Hakim).
Selain itu, Rasulullah SAW juga mengingatkan umatnya agar waspada terhadap bid’ah dengan segala
bahayanya, beliau bersabda:
“Sesungguhnya, siapa yang hidup sesudahku, akan terjadi banyak pertentangan. Oleh karena itu,. Kamu semua
agar berpegang teguh kepada sunnahku dan sunnah para penggantiku. Berpegang teguhlah kepada petunjuk-
petunjuk tersebut dan waspadalah kamu kepada sesuatu yang baru, karena setiap yang baru itu bid’ah dan
setiap bid’ah itu sesat, dan setiap kesesatan itu di neraka.” (HR. Ahmad, Abu Daud, Ibnu Majah, Hakim, Baihaki
dan Tirmidzi).
Dengan demikian, menghidupkan sunnah Rasul menjadi sesuatu yang amat penting sehingga begitu ditekankan
oleh Rasulullah SAW.
3. Bagaimana Contoh Ahklak Nabi Muhammad SAW ?
Ada beberapa akhlak yang dapat di teladani dari Rasulullah saw. Antara lain.
1. Memuliakan yang Lebih Tua serta Menyayangi yang Kecil
Salah satu sikap mulia yang di anjurkan Rasulullah saw. Terhadap umatnya adalah menghormati orang yang
lebih tuaserta menyayangi yang kecil. Dengan bersikap seperti ini maka bangunan masyarakat akan semakin
kokoh serta jalinan hubungan kasih saying antar masing-masing individu didalamnya akan semakin
erat.Tentang hal ini Rasulullah bersabda yang artinya “Tidak termasuk golongan kami orang yang tidak
menghormati yang tua, menyayangi yang muda,menyeru kepada yang makruf,serta mencegah terjadinya
kemungkaran”.
2. Bersikap Amanah
Sikap amanah ini dimiliki oleh Rasulullah dan dikenal di kalangan anggotanya kaumnya sebelum predikat
tersebut di sematkan oleh Allah Swt. di dada beliau. Melihat urgensi amanah yang sangat besar dalam
kehidupan bermasyarakat Rasulullah Saw. Seringkali berwasiat pada umatnya untuk memegang teguh sifat
ini. Beliau bahkan menggolongkan orang-orang yang tidak dapat menjaga amanah yang di pikulkan
kepadanya sebagai orang munafik.
3. Keadilan
Rasulullah adalah orang yang paling adil,paling mampu menahan diri, paling jujur perkataannya, dan paling
besar amanatnya. Sebelum diangkat sebagai seorang nabi beliau sudah dijuluki masyarakat dengan Al-Amin
(orang yang terpercaya). Sebelum Islam, pada zaman jahiliyah beliau di tunjuk sebagai pengadil.
4. Ketawaduan (Bersikap Rendah Hati)
Kesombongan adalah merupakan salah satu sifat yang paling dibenci oleh islam,sebaliknya sikap rendah hati
adalah salah satu yang paling disukai. Rasulullah adalah orang yang suka merendah diri tidak gila hormat
dan juga jabatan. Dalam sebuah hadist Qudsi Rasulullah bersabda, Allah Azza Wa jalla berfirman:
“kesombongan adalah selendang-Ku dan keangkuhan merupakan pakaian-Ku. Oleh karna itu, siapa yang
merenggut salah satunya dari sisi-Ku maka akan Aku lemparkan ke dalam neraka”. (HR, Abu Dawud)
5. Kasih Sayang
Rasulullah saw. Adalah pelopor utama dalam hal kasih saying dan cinta kasih. Beliau sama sekali tidak
pernah mencela atau menghina orang lain. Mempersatukan para sahabat dan tidak pernah mencela mereka.
Karna kasih sayangnya yang luar biasanya kepada umatnya,maka tidak sedikit para sahabat yang senang
berdekatan dengan beliau.Beliau juga senantiasa menanyakan apa yang terjadi diantara
manusia,membaguskan yang bagus dan membenarkannya.
6. Berakhlak Baik/Terpuji
Sifat terpuji merupakan kepribadian seseorang muslim. Rasulullah saw, menasehatkan kita untuk menghiasi
diri dengan akhlak yang mulia dalam pergaulan dengan siapa pun. Rasulullah saw bersabda, Allah swt.:
“Allah menyayangi orang yang bersikap lapang dada (toleran), baik ketika menjual,membeli,atau menagih
sesuatu (kepada orang lain)” (HR. Bukhari). Anas bin Malik r.a berkata, “Rasulullah saw berkata, “Rasulullah
saw. Merupakan manusia paling baik akhlaknya.” (HR. Muslim).
7. Memelihara Silaturahmi/Persaudaraan
Rasulullah saw mewasiatkan kepada umatnya untuk menjaga persaudaraan.Sebab permasalahan social
yang timbul itu bersumber dari perselisihan pribadi di antara individu yang menimbulkan rasa marah, dendam
dan permusuhan. Dengan adanya memelihara tali persaudaraan tersebut maka semua permasalahan dapat
dibicarakan dan dicarikan solusi yang baik. Sesuai dengan sabda beliau yang artinya “muslim yang lain
adalah saudara bagi masing-masing kalian.” Oleh karna itu, berbuat baiklah untuk mereka, damaikanlah
apabila ada perselisihan di antara mereka, minta tolonglah terhadap mereka dalam hal-hal yang tidak dapat
kalian hadapi, serta bantulah mereka dalam menghadapi hal-hal yang tidak mampu mereka atasi.”
(HR.Ahmad)
8. Menunjukan Wajah Berseri-seri
Islam sangat menaruh perhatian terhadap masalah pergaulan antar manusia. Islam menginginkan antar
hubungan di antara manusia berlangsung dengan baik dan penuh rasa kasih saying. Contohnya apabila
bertemu dengan temannya di perjalanan maka menyapanya dengan sikap ramah, wajah berseri-seri, serta
senyum yang merekah di bibir. Tentang anjuran seperti ini Rasulullah bersabda, “Setiap perbuatan baik
merupakan sedekah.Termasuk dalam kategori sedekah sikapmu menunjukan wajah yang berseri-seri ketika
bertemu dengan saudaramu sesame muslim serta memberikan memberikan air didalam bejanamu
kepadanya.” (HR. Tirmidzi)
9. Suka Memaafkan
Sikap suka memaafkan merupakan akhlak yang terpuji. Apabila orang lain telah menyakiti kita jangan terlalu
lama kita memendam rasa marah tersebut maafkanlah orang yang bersalah tersebut. Sebab dengan kita
member maaf Allah akan menambah kemuliaan bagi orang tersebut. Sesuai dengan sabda Rasulullah saw.
“Tidak akan berkurang harta karena bersedekah dan tidak ada seorangpun yang di zalimi kemudian member
maaf melainkan allah akan menambah kemuliaan dirinya.” (HR. Ahmad)
10. Gemar Berinfak
Derajat kedermawaan yang tertingi adalah sikap iitsar, yaitu tidak segan-segan berinfak kepada orang lain
meski dirinya sendiri sebetulnya membutuhkannya. Sikap iitsar dikatakan sebagai puncak kedermawaan
karna biasanya yang disebut dengan kedermawaan sesunguhnya adalah menafkahkan harta yang tidak
dibutuhkan. Hal ini tidak begitu berat dibandingkan dengan sikap menafkahkan sesuatu kepada orang lain di
saat dirinya sendiri sebenarnya sangat membutuhkannya. Berinfak merupakan sarana untuk
mensucikan badan maupun jiwa. Itulah sebab nasihat Rasulullah saw. dalam hal tersebut. Diantaranya
sabda beliau, :Berusaha keraslah menghindari api neraka meski hanya dengan (menyedekahkan) sebutir
kurma.” (HR. Bukhari)
D. ANALISIS
Adapun Metode yang digunakan dalam pembahasan ini adalah metode
kisah tentang Nabi Muhammad SAW mengenai akhlah Rasulullah, yaitu sbb
:
1. Mengikuti serta mengamalkan ajaran – ajarannya yang sampai kepada
kita berupa Al-Quran dan Hadist.
2. Mengikuti contoh dan cara akhlak dari Rasulullah SAW.
3. Memuliakannya dengan memperbanyak Shalawat dan Salam kepada
Beliau.
E. KESIMPULAN
Akhlak adalah budi perkerti yang dilihat dengan kasyaf mata, orang yang berakhlak mulia akan selalu
manis dilihat orang-orang di sekitar.
Rasulullah SAW adalah Uswatun Hasanah bagi kita semua umat Islam, dari beliau kita mendapat anugerah yang
begitu besar. Bukan hanya Rasulullah SAW, tetapi Rasul-Rasul yang diutus Allah pun selain Nabi Muhammad
SAW juga mempunyai akhlak yang begitu mulia pula.
Akhlak terhadap Rasulullah SAW sendiri menjadi acuan yang sangat penting bagi kehidupan kita, karena akhlak
beliau yang begitu sempurna kita juga harus memperlakukan beliau dengan begitu sempurna juga, dilihat dari
cerita pada zaman sahabat-sahabat beliau yang begitu mengagungkan beliau dan begitu hormatnya.
Adapun diantara akhlak kita kepada Rasulullah SAW yaitu salah satunya ridho dan beriman kepada rasul , ridho
dalam beriman kepada rasul inilah sesuatu yang harus kita nyatakan sebagaimana hadist Nabi Muhammad SAW;
“Aku ridho kepada allah sebagai tuhan, islam sebagai agama dan muhammad sebagai nabi dan rasul.”
Beriman kepada nabi dan rasul, yaitu berarti bahwa kita beriman kepada para Rasul itu sebagai utusan Tuhan
kepada ummat manusia. Kita mengakui kerasulannya dan menerima segala ajaran yang disampaikannya.
Banyak cara yang dilakukan dalam berkhlak kepada Rasulullah SAW. Diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Mengikuti dan menaati Rasulullah SAW
2. Mencintai dan memuliakan Rasulullah SAW
3. Mengucapkan sholawat dan salam kepada Rasulullah SAW
4. Mencontoh akhlak Rasulullah SAW.
5. Melanjutkan Misi Rasulullah SAW.
6. Menghormati Pewaris Rasul
7. Menghidupkan Sunnah Rasul

More Related Content

What's hot

Silde Bid'ah
Silde Bid'ahSilde Bid'ah
Silde Bid'ah
Safwan Abd Rahman
 
sunnah dan bidaah
sunnah dan bidaahsunnah dan bidaah
sunnah dan bidaah
Nur Hidayah
 
Tabligh menggapai mubai'in baru & mengubah isu negatif menjadi positif
Tabligh menggapai mubai'in baru & mengubah isu negatif menjadi positifTabligh menggapai mubai'in baru & mengubah isu negatif menjadi positif
Tabligh menggapai mubai'in baru & mengubah isu negatif menjadi positif
Arjuna Ahmadi
 
Amalan bidaah dalam masyarakat melayu
Amalan bidaah dalam masyarakat melayuAmalan bidaah dalam masyarakat melayu
Amalan bidaah dalam masyarakat melayuKamarudin Jaafar
 
UTS HADIS TEMATIK ABDUL HUSEIN NASUTION. SM V MD-E FDK UINSU 2019
UTS HADIS TEMATIK ABDUL HUSEIN NASUTION. SM V MD-E FDK UINSU 2019UTS HADIS TEMATIK ABDUL HUSEIN NASUTION. SM V MD-E FDK UINSU 2019
UTS HADIS TEMATIK ABDUL HUSEIN NASUTION. SM V MD-E FDK UINSU 2019
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAMMEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MANSORI
 
Semangat menuntut ilmu, menerapakan, dan menyampaikan kepada sesama
Semangat menuntut ilmu, menerapakan, dan menyampaikan kepada sesamaSemangat menuntut ilmu, menerapakan, dan menyampaikan kepada sesama
Semangat menuntut ilmu, menerapakan, dan menyampaikan kepada sesama
MuhammadAmarRahman
 
Iman kepada kitab allah
Iman kepada kitab allahIman kepada kitab allah
Iman kepada kitab allah
idhingrezzter
 
Risalah ahlussunnah
Risalah ahlussunnahRisalah ahlussunnah
Risalah ahlussunnah
Eko Sufian
 
Revisi pid klmpk 5
Revisi pid klmpk 5Revisi pid klmpk 5
Revisi pid klmpk 5
muhammadfaridfaizal
 
Khutbah 33 memaknai 1 muharram
Khutbah 33   memaknai 1 muharramKhutbah 33   memaknai 1 muharram
Khutbah 33 memaknai 1 muharram
Zhang Li
 
Modul 8-1-152015
Modul 8-1-152015Modul 8-1-152015
Modul 8-1-152015
AMSIR KEMAS
 
Mazqur PPL STAIN PONTIANAK
Mazqur PPL STAIN PONTIANAKMazqur PPL STAIN PONTIANAK
Mazqur PPL STAIN PONTIANAK
Mazqur Bodysoul
 
Bab 6 iman kepada rasul
Bab 6 iman kepada rasulBab 6 iman kepada rasul
Bab 6 iman kepada rasul
2805khusna
 
Aqidah Ahlussunnah Wal-jama’ah
Aqidah Ahlussunnah Wal-jama’ahAqidah Ahlussunnah Wal-jama’ah
Aqidah Ahlussunnah Wal-jama’ah
Islamhouse.com
 
Meletakkan Landasan dalam Menuntut Ilmu
Meletakkan Landasan dalam Menuntut IlmuMeletakkan Landasan dalam Menuntut Ilmu
Meletakkan Landasan dalam Menuntut Ilmu
Mawar'99
 
Konsep Asaa Dalam Agama Islam
Konsep Asaa Dalam Agama IslamKonsep Asaa Dalam Agama Islam
Konsep Asaa Dalam Agama Islam
Mohammad Wahab
 

What's hot (19)

Silde Bid'ah
Silde Bid'ahSilde Bid'ah
Silde Bid'ah
 
sunnah dan bidaah
sunnah dan bidaahsunnah dan bidaah
sunnah dan bidaah
 
Tabligh menggapai mubai'in baru & mengubah isu negatif menjadi positif
Tabligh menggapai mubai'in baru & mengubah isu negatif menjadi positifTabligh menggapai mubai'in baru & mengubah isu negatif menjadi positif
Tabligh menggapai mubai'in baru & mengubah isu negatif menjadi positif
 
Amalan bidaah dalam masyarakat melayu
Amalan bidaah dalam masyarakat melayuAmalan bidaah dalam masyarakat melayu
Amalan bidaah dalam masyarakat melayu
 
UTS HADIS TEMATIK ABDUL HUSEIN NASUTION. SM V MD-E FDK UINSU 2019
UTS HADIS TEMATIK ABDUL HUSEIN NASUTION. SM V MD-E FDK UINSU 2019UTS HADIS TEMATIK ABDUL HUSEIN NASUTION. SM V MD-E FDK UINSU 2019
UTS HADIS TEMATIK ABDUL HUSEIN NASUTION. SM V MD-E FDK UINSU 2019
 
Khotbah Tahun Baru Islam 1435 H
Khotbah Tahun Baru Islam 1435 HKhotbah Tahun Baru Islam 1435 H
Khotbah Tahun Baru Islam 1435 H
 
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAMMEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
MEMAHAMI DASAR DAN TUJUAN AKIDAH ISLAM
 
Semangat menuntut ilmu, menerapakan, dan menyampaikan kepada sesama
Semangat menuntut ilmu, menerapakan, dan menyampaikan kepada sesamaSemangat menuntut ilmu, menerapakan, dan menyampaikan kepada sesama
Semangat menuntut ilmu, menerapakan, dan menyampaikan kepada sesama
 
Iman kepada kitab allah
Iman kepada kitab allahIman kepada kitab allah
Iman kepada kitab allah
 
Tugas ridwansyah
Tugas ridwansyahTugas ridwansyah
Tugas ridwansyah
 
Risalah ahlussunnah
Risalah ahlussunnahRisalah ahlussunnah
Risalah ahlussunnah
 
Revisi pid klmpk 5
Revisi pid klmpk 5Revisi pid klmpk 5
Revisi pid klmpk 5
 
Khutbah 33 memaknai 1 muharram
Khutbah 33   memaknai 1 muharramKhutbah 33   memaknai 1 muharram
Khutbah 33 memaknai 1 muharram
 
Modul 8-1-152015
Modul 8-1-152015Modul 8-1-152015
Modul 8-1-152015
 
Mazqur PPL STAIN PONTIANAK
Mazqur PPL STAIN PONTIANAKMazqur PPL STAIN PONTIANAK
Mazqur PPL STAIN PONTIANAK
 
Bab 6 iman kepada rasul
Bab 6 iman kepada rasulBab 6 iman kepada rasul
Bab 6 iman kepada rasul
 
Aqidah Ahlussunnah Wal-jama’ah
Aqidah Ahlussunnah Wal-jama’ahAqidah Ahlussunnah Wal-jama’ah
Aqidah Ahlussunnah Wal-jama’ah
 
Meletakkan Landasan dalam Menuntut Ilmu
Meletakkan Landasan dalam Menuntut IlmuMeletakkan Landasan dalam Menuntut Ilmu
Meletakkan Landasan dalam Menuntut Ilmu
 
Konsep Asaa Dalam Agama Islam
Konsep Asaa Dalam Agama IslamKonsep Asaa Dalam Agama Islam
Konsep Asaa Dalam Agama Islam
 

Similar to UAS AL HADIS. MUHAMMAD AGUSTIAN. SM I KPI-B. FDK UINSU 2020

PAI Iman Kepada Rasul
PAI Iman Kepada RasulPAI Iman Kepada Rasul
PAI Iman Kepada RasulEltari
 
Al quran dan assunnah panduan hidup oleh Ustazah Shahidah Sheikh Ahmad
Al quran dan assunnah panduan hidup oleh Ustazah Shahidah Sheikh AhmadAl quran dan assunnah panduan hidup oleh Ustazah Shahidah Sheikh Ahmad
Al quran dan assunnah panduan hidup oleh Ustazah Shahidah Sheikh Ahmad
Md Azmani Syah Ali
 
Makalah tentang iman kepada rasul
Makalah tentang iman kepada rasul Makalah tentang iman kepada rasul
Makalah tentang iman kepada rasul
sena 21
 
Iman kepada rosul SMA
Iman kepada rosul SMAIman kepada rosul SMA
Iman kepada rosul SMA
fendy99
 
Makalah agama islam kelahiran dan dakwah nabi
Makalah agama islam kelahiran dan dakwah nabiMakalah agama islam kelahiran dan dakwah nabi
Makalah agama islam kelahiran dan dakwah nabi
tamierlianitami
 
Akhlak Mulia
Akhlak MuliaAkhlak Mulia
Akhlak Mulia
Business Opportunity
 
sianiolisyla.ppt
sianiolisyla.pptsianiolisyla.ppt
sianiolisyla.ppt
bachtyar1
 
Akhlak Terhadap Rasulullah SAW.pptx
Akhlak Terhadap Rasulullah SAW.pptxAkhlak Terhadap Rasulullah SAW.pptx
Akhlak Terhadap Rasulullah SAW.pptx
andiikmalrachman01
 
Makalah 2 kelompok 3 "Keimanan Kepada Nabi dan Rosul"
Makalah 2  kelompok 3 "Keimanan Kepada Nabi dan Rosul"Makalah 2  kelompok 3 "Keimanan Kepada Nabi dan Rosul"
Makalah 2 kelompok 3 "Keimanan Kepada Nabi dan Rosul"
Dian Widdyastutik
 
Pengertian iman kepada rasul
Pengertian iman kepada rasulPengertian iman kepada rasul
Pengertian iman kepada rasul
Ahmad Yahya
 
Tadzkiytunnafs Muhammad SAW - Zainal Abidin
Tadzkiytunnafs Muhammad SAW - Zainal AbidinTadzkiytunnafs Muhammad SAW - Zainal Abidin
Tadzkiytunnafs Muhammad SAW - Zainal Abidin
Zainal Abidin Mustofa
 
Mengapa Harus Islam
Mengapa Harus IslamMengapa Harus Islam
Mengapa Harus Islam
KhansaCNW
 
Resume aika @@@@@
Resume aika @@@@@Resume aika @@@@@
Resume aika @@@@@
rama Donna
 
RENCANA MATERI SIROH SEMESTER 1.pptx
RENCANA MATERI SIROH SEMESTER 1.pptxRENCANA MATERI SIROH SEMESTER 1.pptx
RENCANA MATERI SIROH SEMESTER 1.pptx
SupriyadiSupriyadi45
 
9. meneladani nabi_muhammad_saw._dalam_kehidupan_sehari-hari
9. meneladani nabi_muhammad_saw._dalam_kehidupan_sehari-hari9. meneladani nabi_muhammad_saw._dalam_kehidupan_sehari-hari
9. meneladani nabi_muhammad_saw._dalam_kehidupan_sehari-hari
Yamakashi Faim
 
Bab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubat
Bab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubatBab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubat
Bab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubat
wildiaekafutikha
 
Bab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubat
Bab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubatBab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubat
Bab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubat
wildiaekafutikha
 

Similar to UAS AL HADIS. MUHAMMAD AGUSTIAN. SM I KPI-B. FDK UINSU 2020 (20)

PAI Iman Kepada Rasul
PAI Iman Kepada RasulPAI Iman Kepada Rasul
PAI Iman Kepada Rasul
 
Al quran dan assunnah panduan hidup oleh Ustazah Shahidah Sheikh Ahmad
Al quran dan assunnah panduan hidup oleh Ustazah Shahidah Sheikh AhmadAl quran dan assunnah panduan hidup oleh Ustazah Shahidah Sheikh Ahmad
Al quran dan assunnah panduan hidup oleh Ustazah Shahidah Sheikh Ahmad
 
Makalah tentang iman kepada rasul
Makalah tentang iman kepada rasul Makalah tentang iman kepada rasul
Makalah tentang iman kepada rasul
 
Iman kepada rosul SMA
Iman kepada rosul SMAIman kepada rosul SMA
Iman kepada rosul SMA
 
Makalah agama islam kelahiran dan dakwah nabi
Makalah agama islam kelahiran dan dakwah nabiMakalah agama islam kelahiran dan dakwah nabi
Makalah agama islam kelahiran dan dakwah nabi
 
Makrifatur rasul
Makrifatur rasulMakrifatur rasul
Makrifatur rasul
 
Akhlak Mulia
Akhlak MuliaAkhlak Mulia
Akhlak Mulia
 
sianiolisyla.ppt
sianiolisyla.pptsianiolisyla.ppt
sianiolisyla.ppt
 
Peta konsep
Peta konsepPeta konsep
Peta konsep
 
Peta konsep
Peta konsepPeta konsep
Peta konsep
 
Akhlak Terhadap Rasulullah SAW.pptx
Akhlak Terhadap Rasulullah SAW.pptxAkhlak Terhadap Rasulullah SAW.pptx
Akhlak Terhadap Rasulullah SAW.pptx
 
Makalah 2 kelompok 3 "Keimanan Kepada Nabi dan Rosul"
Makalah 2  kelompok 3 "Keimanan Kepada Nabi dan Rosul"Makalah 2  kelompok 3 "Keimanan Kepada Nabi dan Rosul"
Makalah 2 kelompok 3 "Keimanan Kepada Nabi dan Rosul"
 
Pengertian iman kepada rasul
Pengertian iman kepada rasulPengertian iman kepada rasul
Pengertian iman kepada rasul
 
Tadzkiytunnafs Muhammad SAW - Zainal Abidin
Tadzkiytunnafs Muhammad SAW - Zainal AbidinTadzkiytunnafs Muhammad SAW - Zainal Abidin
Tadzkiytunnafs Muhammad SAW - Zainal Abidin
 
Mengapa Harus Islam
Mengapa Harus IslamMengapa Harus Islam
Mengapa Harus Islam
 
Resume aika @@@@@
Resume aika @@@@@Resume aika @@@@@
Resume aika @@@@@
 
RENCANA MATERI SIROH SEMESTER 1.pptx
RENCANA MATERI SIROH SEMESTER 1.pptxRENCANA MATERI SIROH SEMESTER 1.pptx
RENCANA MATERI SIROH SEMESTER 1.pptx
 
9. meneladani nabi_muhammad_saw._dalam_kehidupan_sehari-hari
9. meneladani nabi_muhammad_saw._dalam_kehidupan_sehari-hari9. meneladani nabi_muhammad_saw._dalam_kehidupan_sehari-hari
9. meneladani nabi_muhammad_saw._dalam_kehidupan_sehari-hari
 
Bab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubat
Bab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubatBab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubat
Bab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubat
 
Bab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubat
Bab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubatBab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubat
Bab 3 taat, ikhlas, khauf, dan taubat
 

More from ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA

TUGAS AL HADIS OLEH NURUL AIN. SM I KPI-A
TUGAS AL HADIS OLEH NURUL AIN. SM I KPI-ATUGAS AL HADIS OLEH NURUL AIN. SM I KPI-A
TUGAS AL HADIS OLEH NURUL AIN. SM I KPI-A
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS PRAKTIKUM PELAYANAN HAJI DAN UMRAH OLEH M. IKHSAN RAMADHAN. SM VII MD-B...
TUGAS PRAKTIKUM PELAYANAN HAJI DAN UMRAH OLEH M. IKHSAN RAMADHAN. SM VII MD-B...TUGAS PRAKTIKUM PELAYANAN HAJI DAN UMRAH OLEH M. IKHSAN RAMADHAN. SM VII MD-B...
TUGAS PRAKTIKUM PELAYANAN HAJI DAN UMRAH OLEH M. IKHSAN RAMADHAN. SM VII MD-B...
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS AL HADIS. OLEH IRMA YANTI LUBIS SM I KPI-A FDK UINSU TAHUN AJARAN 2021/...
TUGAS AL HADIS. OLEH IRMA YANTI LUBIS SM I KPI-A FDK UINSU TAHUN AJARAN 2021/...TUGAS AL HADIS. OLEH IRMA YANTI LUBIS SM I KPI-A FDK UINSU TAHUN AJARAN 2021/...
TUGAS AL HADIS. OLEH IRMA YANTI LUBIS SM I KPI-A FDK UINSU TAHUN AJARAN 2021/...
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIKHanifah Khairunnisa Lubis. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIKHanifah Khairunnisa Lubis. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIKHanifah Khairunnisa Lubis. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIKHanifah Khairunnisa Lubis. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Febri Zayanti Saragih. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/...
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Febri Zayanti Saragih. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/...TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Febri Zayanti Saragih. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/...
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Febri Zayanti Saragih. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/...
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Elvira Ariska. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Elvira Ariska. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Elvira Ariska. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Elvira Ariska. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Putri Dewi Utami. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Putri Dewi Utami. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Putri Dewi Utami. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Putri Dewi Utami. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Hilwa Tusifa. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Hilwa Tusifa. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Hilwa Tusifa. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Hilwa Tusifa. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 Tafsir Tematik OLEH Aulia Nur. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 Tafsir Tematik OLEH Aulia Nur. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 Tafsir Tematik OLEH Aulia Nur. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 Tafsir Tematik OLEH Aulia Nur. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Ikhsan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Ikhsan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Ikhsan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Ikhsan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Ayu Zakia Asri. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Ayu Zakia Asri. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Ayu Zakia Asri. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Ayu Zakia Asri. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Aulia. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Aulia. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Aulia. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Aulia. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Anisa Fahira. SM IV MD=B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Anisa Fahira. SM IV MD=B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Anisa Fahira. SM IV MD=B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Anisa Fahira. SM IV MD=B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Murni. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Murni. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Murni. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Murni. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Husna Hasibuan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Husna Hasibuan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Husna Hasibuan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Husna Hasibuan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH QORRY NUR AYUNDA. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH QORRY NUR AYUNDA. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH QORRY NUR AYUNDA. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH QORRY NUR AYUNDA. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Dewi Sukma Wati. SM IV MD-B FDK UINSU 209/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Dewi Sukma Wati. SM IV MD-B FDK UINSU 209/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Dewi Sukma Wati. SM IV MD-B FDK UINSU 209/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Dewi Sukma Wati. SM IV MD-B FDK UINSU 209/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Sofian Hadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Sofian Hadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Sofian Hadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Sofian Hadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Didi Supriyadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Didi Supriyadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Didi Supriyadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Didi Supriyadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Robi Winata. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Robi Winata. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Robi Winata. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Robi Winata. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA
 

More from ISLAMIC UNIVERSITY OF GOVERMENT NORTH SUMATERA (20)

TUGAS AL HADIS OLEH NURUL AIN. SM I KPI-A
TUGAS AL HADIS OLEH NURUL AIN. SM I KPI-ATUGAS AL HADIS OLEH NURUL AIN. SM I KPI-A
TUGAS AL HADIS OLEH NURUL AIN. SM I KPI-A
 
TUGAS PRAKTIKUM PELAYANAN HAJI DAN UMRAH OLEH M. IKHSAN RAMADHAN. SM VII MD-B...
TUGAS PRAKTIKUM PELAYANAN HAJI DAN UMRAH OLEH M. IKHSAN RAMADHAN. SM VII MD-B...TUGAS PRAKTIKUM PELAYANAN HAJI DAN UMRAH OLEH M. IKHSAN RAMADHAN. SM VII MD-B...
TUGAS PRAKTIKUM PELAYANAN HAJI DAN UMRAH OLEH M. IKHSAN RAMADHAN. SM VII MD-B...
 
TUGAS AL HADIS. OLEH IRMA YANTI LUBIS SM I KPI-A FDK UINSU TAHUN AJARAN 2021/...
TUGAS AL HADIS. OLEH IRMA YANTI LUBIS SM I KPI-A FDK UINSU TAHUN AJARAN 2021/...TUGAS AL HADIS. OLEH IRMA YANTI LUBIS SM I KPI-A FDK UINSU TAHUN AJARAN 2021/...
TUGAS AL HADIS. OLEH IRMA YANTI LUBIS SM I KPI-A FDK UINSU TAHUN AJARAN 2021/...
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIKHanifah Khairunnisa Lubis. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIKHanifah Khairunnisa Lubis. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIKHanifah Khairunnisa Lubis. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIKHanifah Khairunnisa Lubis. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Febri Zayanti Saragih. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/...
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Febri Zayanti Saragih. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/...TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Febri Zayanti Saragih. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/...
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Febri Zayanti Saragih. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/...
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Elvira Ariska. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Elvira Ariska. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Elvira Ariska. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Elvira Ariska. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Putri Dewi Utami. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Putri Dewi Utami. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Putri Dewi Utami. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Putri Dewi Utami. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Hilwa Tusifa. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Hilwa Tusifa. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Hilwa Tusifa. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Hilwa Tusifa. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 Tafsir Tematik OLEH Aulia Nur. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 Tafsir Tematik OLEH Aulia Nur. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 Tafsir Tematik OLEH Aulia Nur. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 Tafsir Tematik OLEH Aulia Nur. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Ikhsan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Ikhsan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Ikhsan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Ikhsan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Ayu Zakia Asri. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Ayu Zakia Asri. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Ayu Zakia Asri. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Ayu Zakia Asri. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Aulia. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Aulia. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Aulia. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Aulia. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Anisa Fahira. SM IV MD=B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Anisa Fahira. SM IV MD=B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Anisa Fahira. SM IV MD=B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Anisa Fahira. SM IV MD=B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Murni. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Murni. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Murni. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Murni. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Husna Hasibuan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Husna Hasibuan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Husna Hasibuan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Nurul Husna Hasibuan. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH QORRY NUR AYUNDA. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH QORRY NUR AYUNDA. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH QORRY NUR AYUNDA. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH QORRY NUR AYUNDA. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Dewi Sukma Wati. SM IV MD-B FDK UINSU 209/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Dewi Sukma Wati. SM IV MD-B FDK UINSU 209/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Dewi Sukma Wati. SM IV MD-B FDK UINSU 209/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Dewi Sukma Wati. SM IV MD-B FDK UINSU 209/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Sofian Hadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Sofian Hadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Sofian Hadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Muhammad Sofian Hadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Didi Supriyadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Didi Supriyadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Didi Supriyadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Didi Supriyadi. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Robi Winata. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Robi Winata. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Robi Winata. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-2 TAFSIR TEMATIK OLEH Robi Winata. SM IV MD-B FDK UINSU 2019/2020
 

Recently uploaded

MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptxPOWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
cikgumeran1
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
EvaMirzaSyafitri
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptxPOWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 

UAS AL HADIS. MUHAMMAD AGUSTIAN. SM I KPI-B. FDK UINSU 2020

  • 1. AKHLAK KEPADA NABI MUHAMMAD SAW Dosen Pembimbing : H. Mohd. Iqbal Abdul Muin, Lc, MA Nama : Muhammad Agustian NIM : 0101193109 Kelas : KPI B Fakultas: FDK UINSU T. A 2019 / 2020
  • 2. A. LATAR BELAKANG Bahwa akhlak ialah sifat-sifat yang dibawa manusia sejak lahir yang tertanam dalam jiwanya dan selalu ada padanya. Sifat itu dapat lahir berupa perbuatan baik, disebut akhlak mulia, atau perbuatan buruk, disebut akhalak yang tercela sesuai dengan pembinaannya. Jadi akhlak pada hakikatnya khulk (budi pekerti) atau akhlak ialah suatu kondisi atau sifat yang telah meresap dalam jiwa dan menjadi kepribadian hingga dari situ timbullah berbagai macam perbuatan dengan cara spontan dan mudah tanpa dibuat-buat dan tanpa memerlukan pemikiran. Apabila dari kondisi tadi timbul kelakuan yang baik dan terpuji menurut pandangan syari’at dan akal pikiran, maka ia dinamakan budi pekerti mulia dan sebaliknya apabila yang lahir kelakuan yang buruk, maka disebutlah budi pekerti yang tercela. Disamping akhlak kepada Allah SWT, sebagai muslim kita juga harus berakhlak kepada Rasulullah SAW, Karena Nabi Muhammad SAW –lah, satu-satunya manusia terhebat di dunia ini. Yang telah membawa banyak perubahan bagi dunia yang fana ini, dan beliaulah cahaya yang menerangi bumi yang dulu kala gelap gulita. Yang sering dijuluki kekasih Allah SWT. Karena perilakunya beliau pula lah, yang sangat patut untuk di contoh, ditiru dan di amalkan kesehariannya oleh kita para umatnya. Nabi Muhammad SAW merupakan Nabi terpilih,Nabi yang utama dan penutup para nabi. Untuk itu salah satu tanda kesempurnaan akhlak seorang muslim terhadap Allah Swt. adalah juga memelihara akhlak yang baik dengan Rasulullah saw. Seorang muslim mesti mempelajari sirah Nabi,prinsip ajaran beliau,mengetahui sifat-sifat dan akhlak beliau serta adab beliau dalam bertindak dan diam. Jika kedua akhlak ini tersemat dengan baik pada diri seseorang maka kepribadiannya akan sempurna, demikian juga dengan keimanan, keyakinan, sertaketakwaannya akan tumbuh kuat. Maka dari itu makalah ini sangat penting untuk di buat agar kita tahu bagaimana akhlak kepada rasulullah yang baik.
  • 3. B. RUMUSAN MASALAH 1. Apa yang dimaksud dengan Akhlak kepada Nabi Muhammad SAW ? 2. Apa Dasar Pemikiran Akhlak Terhadap Nabi Muhammad SAW ? 3. Bagaimana cara berakhlak dengan Nabi Muhammad SAW itu ? 4. Bagaimana Contoh Ahklak Nabi Muhammad SAW ?
  • 4. C. TUJUAN PENULISAN Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah, sbb : 1. Bagaimana kita dapat mengerti cara yang tepat berakhlak kepada Rasullah SAW, dikarenakan beliau adalah seorang manusia sekaligus rasul yang paling sempurna akhlak diantara makhluk lain ciptaan Allah. 2. Dengan mempelajari dan memahami bahan makalah ini, tentang pembahasan Akhlak kepada Rasulullah SAW, maka kita dituntut agar dapat mengamalkannya di dalam kehidupan sehari-hari, sehingga kita bisa menjadi umat yang berbakti kepada Rasulullah SAW. Amien.
  • 5. 1. Maksud dari Akhlak kepada Nabi Muhammad SAW ? Secara etimologi Akhlak berasal dari bahasa Arab “Akhlaq” dalam bentuk jamak, sedang bentuk mufradnya adalah khuluq yang berarti budi pekerti,perangai,tingkah laku, atau tabiat. Secara terminology yakni sifat yang tertanam dalam jiwa yang dari padanya timbul perbuatan-perbuatan dengan mudah dan gampang tanpa memerlukan pemikiran dan pertimbangan. Jadi pengertian akhlak seorang muslim terhadap rasul adalah tingkah laku atau perbuatan yang dilakukan oleh seorang muslim untuk meneladani sifat- sifat Rasul dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari agar selalu mengamalkan akhlak terpuji dalam kehidupannya. Kita sebagai orang muslim diharuskan berakhlak kepada Rasulullah sebab dari beliaulah kita dapat mendapatkan warisn yaitu Al-Quran dan As-Sunnah.Orang yang berpegang teguh pada keduanya dipastikan tidak akan tersesat selamanya. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda yang menerangkan bahwa, kita sebagai umat muslim diperintahkan untuk menghidupkan sunah-sunah yang telah beliau wariskan. “Barangsiapa yang menghidupkan satu sunnah dari sunnah-sunnahku, kemudian diamalkan oleh manusia, maka dia akan mendapatkan (pahala) seperti pahala orang-orang yang mengamalkannya, dengan tidak mengurangi pahala mereka sedikit pun.” (HR Ibnu Majah).Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi : “Barang siapa menghidupkan salah satu sunnahku yang telah dimatikan, sesudahku (sesudah aku meninggal dunia), maka bagi orang tersebut pahala seperti pahala orang yang mengamalkannya, tanpa dikurangi sedikit pun dari pahala mereka.” (HR. At-Tirmidzi). PEMBAHASAN
  • 6. 2. Dasar Pemikiran Akhlak Terhadap Nabi Muhammad SAW ? Berakhlak kepada Rasulullah SAW dapat diartikan suatu sikap yang harus dilakukan manusia kepada Rasulullah SAW sebagai rasa terima kasih atas perjuangannya membawa umat manusia kejalan yang benar. Berakhlak kepada Rasulullah SAW perlu dilakukan atas dasar pemikiran sebagai berikut: 1. Rasulullah SAW sangat besar jasanya dalam menyelamatkan kehidupan manusia dari kehancuran. Berkenaan dengan tugas ini, beliau telah mengalami penderetin lahir batin, namun semua itu diterima dengan ridha. 2. Rasulullah SAW sangat berjasa dalam membina akhlak yang mulia. Pembinaan ini dilakukan dengan memberikan contoh tauladan yang baik. Allah berfirman: ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫ل‬َْ‫ان‬َ‫ك‬ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬‫ي‬ِ‫ف‬ِْ‫ول‬ ُ‫َس‬‫ر‬ِْ ّ‫اَلل‬ْ‫َة‬‫و‬‫س‬ ُ ‫أ‬ْ‫َة‬‫ن‬ َ‫َس‬‫ح‬‫﴿االحزاب‬٢١﴾ Artinya: Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah SAW itu suri teladan yang baik. (QS Al-Ahzab:21) 3. Rasulullah SAW berjasa dalam mejelaskan al-Qur’an kepada manusia, sehingga menjadi jelas dan mudah dilaksanakan. Penjelasan itu terdapat dalam haditsnya, Firman Allah SWT: َْ‫و‬ُ‫ه‬‫ي‬ِ‫ذ‬ّ‫ال‬َْ‫ث‬َ‫ع‬َ‫ب‬‫ي‬ِ‫ف‬َْ‫ين‬ِِّ‫ي‬ِِّ‫م‬ُ‫اْل‬ْ‫ا‬‫وال‬ ُ‫َس‬‫ر‬ْ‫م‬ُ‫ه‬‫ن‬ِِّ‫م‬‫و‬ُ‫ل‬‫َت‬‫ي‬ْ‫م‬ِ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ِْ‫ه‬ِ‫ت‬‫َا‬‫ي‬‫آ‬‫ي‬ِِّ‫ك‬َ‫ز‬ُ‫ي‬َ‫و‬ْ‫م‬ِ‫ه‬ُْ‫م‬ُ‫ه‬ُ‫م‬ِِّ‫ل‬َ‫ع‬ُ‫ي‬َ‫و‬َْ‫َاب‬‫ت‬ِ‫ك‬‫ال‬َْ‫ة‬َ‫م‬‫ك‬ِ‫ح‬‫َال‬‫و‬‫ن‬ِ‫َإ‬‫و‬‫وا‬ُ‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬‫ن‬ِ‫م‬َْ‫ق‬ُْ‫ل‬‫ب‬‫ي‬ِ‫ف‬َ‫ل‬ْ‫ل‬ َ‫َل‬َ‫ض‬ ْ‫ين‬ِ‫ب‬ُّ‫م‬‫﴿ألجمعة‬٢﴾ Artinya: Dialah yang mengutus kepada kamu yang buta huruf seorang Rasul diantara mereka, yang membacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, mensucikan mereka dan mengajarkan kepada mereka kitab dan hikmah. Dan sesungguhnya, mereka sebelumnya benar-benar dalam kesesatan yang nyata. (QS Al- Jumu’ah:2). 4. Rasulullah SAW telah mewariskan hadits yang penuh dengan ajaran yang sangat mulia dalam berbagai bidang kehidupan. 5. Rasulullah SAW telah memberikan contoh modek masyarakat yang sesuai dengan tuntunan agama, yaitu masyarakat yang beliau bangun di Madinah.Bb
  • 7. 3. Bagaimana cara berakhlak dengan Nabi Muhammad SAW itu ? Adapun diantara akhlak kita kepada Rasulullah SAW yaitu salah satunya ridho dan beriman kepada rasul , ridho dalam beriman kepada rasul inilah sesuatu yang harus kita nyatakan sebagaimana hadist Nabi SAW “Aku ridho kepada allah sebagai tuhan, islam sebagai agama dan muhammad sebagai nabi dan rasul.” Beriman kepada nabi dan rasul, yaitu berarti bahwa kita beriman kepada para Rasul itu sebagai utusan Tuhan kepada ummat manusia. Kita mengakui kerasulannya dan menerima segala ajaran yang disampaikannya. Banyak cara yang dilakukan dalam berkhlak kepada Rasulullah SAW. Diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Mengikuti dan menaati Rasulullah SAW Mengikuti dan menaati Rasul merupakan sesuatu yang bersifat mutlak bagi orang-orang yang beriman. Karena itu, hal ini menjadi salah satu bagian penting dari akhlak kepada Rasul, bahkan Allah SWT akan menempatkan orang yang mentaati Allah dan Rasul ke dalam derajat yang tinggi dan mulia, hal ini terdapat dalam firman Allah: ‫َن‬‫م‬َ‫و‬ِْ‫ع‬ِ‫ط‬ُ‫ي‬َْ ِّ‫اَلل‬َْ‫ل‬‫و‬ ُ‫س‬ّ‫ر‬‫َال‬‫و‬َْ‫ك‬ِ‫ئ‬‫ـ‬َ‫ل‬‫و‬ ُ ‫أ‬َ‫ف‬َْ‫ع‬َ‫م‬َْ‫ين‬ِ‫ذ‬ّ‫ال‬َْ‫م‬َ‫ع‬‫ن‬َ‫أ‬ُْ ِّ‫اَلل‬‫م‬ِ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬َْ‫ن‬ِِّ‫م‬ِْ‫ب‬ّ‫ن‬‫ال‬َْ‫ين‬ِِّ‫ي‬َْ‫ين‬ِ‫ق‬‫ي‬ِِّ‫د‬ِِّ‫ص‬‫َال‬‫و‬‫َاء‬‫د‬َ‫ه‬ ُّ‫َالش‬‫و‬َْ‫ين‬ِ‫ح‬ِ‫ل‬‫ا‬ّ‫ص‬‫َال‬‫و‬َْ‫ن‬ ُ‫َس‬‫ح‬َ‫و‬َْ‫ك‬ِ‫ئ‬‫ـ‬َ‫ول‬ ُ ‫أ‬ْ‫ا‬‫يقا‬ِ‫ف‬َ‫ر‬ ‫﴿ألنسا‬٦٩﴾ Artinya: Dan barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul, mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, yaitu Nabi-nabi, orang-orang yang benar, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang shaleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya (QS An-Nisaa:69). Disamping itu, manakala kita telah mengikuti dan mentaati Rasul SAW Allah SWT akan mencintai kita yang membuat kita begitu mudah mendapatkan ampunan dari Allah manakala kita melakukan kesalahan, Allah berfirman: ْ‫ل‬ُ‫ق‬‫ن‬ِ‫إ‬ْ‫م‬ُ‫ت‬‫ن‬ُ‫ك‬َْ‫ون‬ُّ‫ب‬ِ‫ح‬ُ‫ت‬َْ ِّ‫اَلل‬‫ي‬ِ‫ن‬‫و‬ُ‫ع‬ِ‫ب‬ّ‫ات‬َ‫ف‬ُْ‫م‬ُ‫ك‬‫ب‬ِ‫ب‬‫ح‬ُ‫ي‬ُْ ِّ‫اَلل‬ْ‫ر‬ِ‫ف‬‫َغ‬‫ي‬َ‫و‬ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ُْ‫َك‬‫ب‬‫و‬ُ‫ن‬ُ‫ذ‬ْ‫م‬ُْ ِّ‫َاَلل‬‫و‬ْ‫ور‬ُ‫ف‬َ‫غ‬ْ‫يم‬ِ‫ح‬ّ‫ر‬‫﴿اإلمران‬٣١﴾ Artinya: Katakanlah: “jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah akan mencintai kamu dan mengampuni dosa-dosamu”. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (QS Ali Imran:31)
  • 8. Oleh karena itu, dengan izin Allah Swt, Rasulullah SAW diutus memang untuk ditaati, Allah SWT berfirman : ‫َا‬‫م‬َ‫و‬‫َا‬‫ن‬‫ل‬ َ‫س‬‫ر‬َ‫أ‬‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ول‬ ُ‫س‬ّ‫ر‬ّْ‫ال‬ِ‫إ‬َْ‫ع‬‫ا‬َ‫ط‬ُ‫ي‬ِ‫ل‬ِْ‫ن‬‫ذ‬ِ‫إ‬ِ‫ب‬ِْ ِّ‫اَلل‬‫﴿ألنسا‬٦٤﴾ Artinya: Dan Kami tidak mengutus seorang rasul, melainkan untuk ditaati dengan izin Allah (QS An-Nisaa:64). Manakala manusia telah menunjukkan akhlaknya yang mulia kepada Rasul dengan mentaatinya, maka ketaatan itu berarti telah disamakan dengan ketaatan kepada Allah SWT. Dengan demikian, ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya menjadi seperti dua sisi mata uang yang tidak boleh dan tidak bisa dipisah-pisahkan. Allah berfirman : ْ‫ن‬ّ‫م‬ِْ‫ع‬ِ‫ط‬ُ‫ي‬َْ‫ل‬‫و‬ ُ‫س‬ّ‫ر‬‫ال‬ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫ف‬َْ‫ع‬‫ا‬َ‫ط‬َ‫أ‬َْ ِّ‫اَلل‬‫َن‬‫م‬َ‫و‬‫ى‬ّ‫َل‬‫و‬َ‫ت‬‫َا‬‫م‬َ‫ف‬َْ‫ك‬‫َا‬‫ن‬‫ل‬ َ‫س‬‫ر‬َ‫أ‬ْ‫م‬ِ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬‫يظ‬ِ‫ف‬َ‫ح‬ْ‫ا‬‫ا‬‫سا‬ِّ‫ن‬‫﴿أل‬٨٠﴾ Artinya: Barangsiapa mentaati rasul, sesungguhnya ia telah mentaati Allah. Dan barangsiapa yang berpaling (dari ketaatan itu), maka Kami tidak mengutusmu untuk menjadi pemelihara bagi mereka (QS An-Nisaa:80). Tunduk dan patuh kepada ajaran yang disampaikan Rasul. Allah berfirman: ْ‫ل‬ُ‫ق‬‫وا‬ُ‫ع‬‫ي‬ِ‫ط‬َ‫أ‬َْ ّ‫اَلل‬‫وا‬ُ‫ع‬‫ي‬ِ‫ط‬َ‫َأ‬‫و‬َْ‫ل‬‫و‬ ُ‫س‬ّ‫ر‬‫ال‬‫ور‬ِّ‫ن‬‫﴿أل‬٥٤﴾ Artinya: Katakanlah: "Ta`atlah kepada Allah dan ta`atlah kepada rasul. (QS An-Nur 54). 2. Mencintai dan memuliakan Rasulullah SAW Keharusan yang harus kita tunjukkan dalam akhlak yang baik kepada Rasul adalah mencintai beliau setelah kecintaan kita kepada Allah SWT. Penegasan bahwa urutan kecintaan kepada Rasul setelah kecintaan kepada Allah disebutkan dalam firman Allah ْ‫ْاق‬‫َال‬‫و‬‫م‬َ‫َأ‬‫و‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫ت‬َ‫ر‬‫ي‬ِ‫ش‬َ‫َع‬‫و‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫ج‬‫َا‬‫و‬‫ز‬َ‫َأ‬‫و‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫ن‬‫َا‬‫و‬‫خ‬ِ‫َإ‬‫و‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫َآؤ‬‫ن‬‫ب‬َ‫َأ‬‫و‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫َاؤ‬‫ب‬‫ْآ‬َ‫ان‬َ‫نْك‬ِ‫ْإ‬‫ل‬ُ‫ق‬َْ‫ر‬‫َا‬‫ج‬ِ‫ت‬َ‫و‬ْ‫ا‬َ‫ه‬‫و‬ُ‫م‬ُ‫ت‬‫َف‬‫ر‬َ‫ت‬َْ‫ت‬ُْ‫ن‬ِ‫ك‬‫ا‬ َ‫َس‬‫م‬َ‫و‬ْ‫ا‬َ‫ه‬َ‫د‬‫ا‬ َ‫س‬َ‫ْك‬َ‫ن‬‫و‬ َ‫ش‬‫خ‬َ‫ت‬ْ‫ة‬ّْ‫َب‬‫ح‬َ‫َاْأ‬‫ه‬َ‫ن‬‫و‬َ‫ض‬‫ر‬ ِْ‫ب‬ُْ ِّ‫ْاَلل‬َ‫ي‬ِ‫ت‬‫َأ‬‫ي‬ْ‫ى‬ّ‫ت‬َ‫ح‬ْ‫وا‬ُ‫ص‬ّ‫ب‬َ‫ر‬َ‫ت‬َ‫ْف‬ِ‫ه‬ِ‫ل‬‫ي‬ِ‫ب‬ َ‫يْس‬ِ‫ف‬ْ‫َاد‬‫ه‬ِ‫ج‬َ‫و‬ِْ‫ه‬ِ‫ل‬‫و‬ ُ‫َس‬‫ر‬َ‫و‬ِْ ِّ‫ْاَلل‬َ‫ن‬ِِّ‫م‬ْ‫م‬ُ‫ك‬‫ي‬َ‫ل‬ِ‫إ‬‫ي‬ِ‫د‬‫َه‬‫ي‬َْ‫ال‬ُْ ِّ‫َاَلل‬‫و‬ِِِْ‫ر‬‫م‬َ‫أ‬﴿َْ‫ين‬ِ‫ق‬ِ‫س‬‫ا‬َ‫ف‬‫َْال‬‫م‬‫و‬َ‫ق‬‫ال‬٢٤﴾ Artinya: Katakanlah, jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, keluarga, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan rumah-rumah tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai daripada Allah dan Rasul-Nya dasn (dari) berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik (QS 9:24).
  • 9. Mencintai ajaran yang di bawanya, Nabi Muhammad SAW, bersabda: ‫اسْأجمعين‬ِّ‫ن‬‫دِْوال‬َ‫دِْوول‬ِ‫ل‬‫ْاليهْمنْنفسهْووا‬ِّ‫ب‬‫ىْاكونْأح‬ِّ‫ت‬‫اليؤمنْأحدكمْح‬. Artinya: Tidak beriman salah seorang diantaramu, sehingga aku lebih dicintai olehnya daripada dirinya sendiri, orang tuanya, anaknya dan manusia semuanya. (H.R. Bukhari Muslim). 3. Mengucapkan sholawat dan salam kepada Rasulullah SAW Mengucapkan sholawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW, sebagai tanda ucapan terimakasih dan sukses dalam perjuangannya. Secara harfiyah, shalawat berasal dari kata ash shalah yang berarti do’a, istighfar dan rahmah. Kalau Allah bershalawat kepada Nabi, itu berarti Allah memberi ampunan dan rahmat kepada Nabi, Firman Allah SWT, Rasulullah SAW dalam sabdanya menyatakan sebagai berikut: ِّْ‫ى‬‫ْعل‬ِّ‫ل‬‫البخيلْمنْذكرتْعندِْفلمْيص‬ Artinya: Orang yang kikir ialah orang yang menyebut namaku didekatnya, tetapi ia tidak bersholawat kepadaku. (H.R Ahmad ). ‫ىْهللاْعليهْبهاْعشرا‬ِّ‫ْصَلةْصل‬ِّ‫ى‬‫ىْعل‬ِّ‫منْصل‬ Artinya: Siapa yang bersholawat kepadaku satu kali, Allah akan bersholawat kepadanya sepuluh kali sholawat. (H.R Ahmad). ‫ْصَلة‬ِّ‫ي‬‫اسْبىْيومْالقيامةْاكثرهمْعل‬ِّ‫ن‬‫ْاولىْال‬ِّ‫ن‬‫إ‬ Artinya: Sesungguhnya orang yang paling dekat denganku pada hari kiamat, ialah orang yang paling banyak bersholawat kepadaku. (H.R Turmudzi). 4. Mencontoh akhlak Rasulullah SAW. Jika Rasulullah SAW bersikap kasih sayang keras dalam mempertahankan prinsip, dan seterusnya maka manusia juga harus demikian. Allah berfirman: ْ‫م‬ُ‫َاه‬‫ر‬َ‫ت‬ْ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ن‬‫َي‬‫ب‬ْ‫َاء‬‫م‬َ‫ح‬ُ‫ر‬ِْ‫ار‬ّ‫ف‬ُ‫ك‬‫ىْال‬َ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫اء‬ّ‫د‬ِ‫ش‬َ‫ْأ‬ُ‫ه‬َ‫ع‬َ‫م‬َْ‫ين‬ِ‫ذ‬ّ‫َال‬‫و‬ِْ ّ‫ْاَلل‬ُ‫ول‬ ُ‫س‬ّ‫ر‬ْ‫د‬ّ‫م‬َ‫ح‬ُّ‫م‬َْ‫ت‬‫َب‬‫ي‬ْ‫ا‬‫دا‬ّ‫ج‬ ُ‫ْس‬‫ا‬‫عا‬ّ‫ك‬ُ‫ر‬ْ‫َا‬‫و‬‫ض‬ِ‫َر‬‫و‬ِْ ّ‫ْاَلل‬َ‫ن‬ِِّ‫م‬ْ‫ا‬‫َل‬َْ‫ْف‬ َ‫ون‬ُ‫غ‬ْ‫ْ﴿الفتح‬‫ا‬‫نا‬٢٩﴾ Artinya: Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka, kamu lihat mereka ruku` dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya.(QS Al-Fath:29).
  • 10. 5. Misi Rasulullah SAW. Misi Rasul adalah menyebarluaskan dan menegakkan nilai-nilai Islam. Tugas yang mulia ini harus dilanjutkan oleh kaum muslimin, karena Rasul telah wafat dan Allah tidak akan mengutus lagi seorang Rasul. Meskipun demikian, menyampaikan nilai-nilai harus dengan kehati-hatian agar kita tidak menyampaikan sesuatu yang sebenarnya tidak ada dari Rasulullah SAW. Keharusan kita melanjutkan misi Rasul ini ditegaskan oleh Rasul SAW: “Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat, dan berceritalah tentang Bani Israil tidak ada larangan. Barangsiapa berdusta atas (nama) ku dengan sengaja, maka hendaklah ia mempersiapkan tempat duduknya di neraka.” (HR. Ahmad, Bukhari dan Tirmidzi dari Ibnu Umar). Demikian beberapa hal yang harus kita tunjukkan agar kita termasuk orang yang memiliki akhlak yang baik kepada Nabi Muhammad SAW. 6. Menghormati Pewaris Rasul Berupaya menjaga nama baiknya dari penghinaan dan cemoohan yang orang-orang yang tidak suka padanya. Berakhlak baik kepada Rasulullah SAW juga berarti harus menghormati para pewarisnya, yakni para ulama yang konsisten dalam berpegang teguh kepada nilai-nilai Islam, yakni yang takut kepada Allah SWT dengan sebab ilmu yang dimilikinya. ﴿ْ‫ور‬ُ‫ف‬َ‫ْغ‬‫يز‬ِ‫ز‬َ‫ع‬َْ ّ‫ْاَلل‬ّ‫ن‬ِ‫َاءْإ‬‫م‬َ‫ل‬ُ‫ع‬‫ْال‬ِِِ‫د‬‫َا‬‫ب‬ِ‫ع‬ْ‫ن‬ِ‫م‬َْ ّ‫ىْاَلل‬ َ‫ش‬‫َخ‬‫ي‬ْ‫َا‬‫م‬ّ‫ن‬ِ‫إ‬٢٨﴾ Artinya: Sesungguhnya yang takut kepada Allah diantara hamba-hamba-Nya hanyalah ulama. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Pengampun (QS Faathir:28). Kedudukan ulama sebagai pewaris Nabi dinyatakan oleh Rasulullah SAW : “Dan sesungguhnya ulama adalah pewaris Nabi. Sesungguhnya Nabi tidak tidak mewariskan uang dinar atau dirham, sesungguhnya Nabi hanya mewariskan ilmui kepada mereka, maka barangsiapa yang telah mendapatkannya berarti telah mengambil bagian yang besar.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi). Karena ulama disebut pewaris Nabi, maka orang yang disebut ulama seharusnya tidak hanya memahami tentang seluk beluk agama Islam, tapi juga memiliki sikap dan kepribadian sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Nabi dan ulama seperti inilah yang harus kita hormati. Adapun orang yang dianggap ulama karena pengetahuan agamanya yang luas, tapi tidak mencerminkan pribadi Nabi, maka orang seperti itu bukanlah ulama yang berarti tidak ada kewajiban kita untuk menghormatinya.
  • 11. 7. Menghidupkan Sunnah Rasul Kepada umatnya, Rasulullah SAW tidak mewariskan harta yang banyak, tapi yang beliau wariskan adalah Al- Qur’an dan sunnah, karena itu kaum muslimin yang berakhlak baik kepadanya akan selalu berpegang teguh kepada Al-Qur’an dan sunnah (hadits) agar tidak sesat, beliau bersabda: “Aku tinggalkan kepadamu dua pusaka, kamu tidak akan tersesat selamanya bila berpegang teguh kepada keduanya, yaitu kitab Allah dan sunnahku.” (HR. Hakim). Selain itu, Rasulullah SAW juga mengingatkan umatnya agar waspada terhadap bid’ah dengan segala bahayanya, beliau bersabda: “Sesungguhnya, siapa yang hidup sesudahku, akan terjadi banyak pertentangan. Oleh karena itu,. Kamu semua agar berpegang teguh kepada sunnahku dan sunnah para penggantiku. Berpegang teguhlah kepada petunjuk- petunjuk tersebut dan waspadalah kamu kepada sesuatu yang baru, karena setiap yang baru itu bid’ah dan setiap bid’ah itu sesat, dan setiap kesesatan itu di neraka.” (HR. Ahmad, Abu Daud, Ibnu Majah, Hakim, Baihaki dan Tirmidzi). Dengan demikian, menghidupkan sunnah Rasul menjadi sesuatu yang amat penting sehingga begitu ditekankan oleh Rasulullah SAW.
  • 12. 3. Bagaimana Contoh Ahklak Nabi Muhammad SAW ? Ada beberapa akhlak yang dapat di teladani dari Rasulullah saw. Antara lain. 1. Memuliakan yang Lebih Tua serta Menyayangi yang Kecil Salah satu sikap mulia yang di anjurkan Rasulullah saw. Terhadap umatnya adalah menghormati orang yang lebih tuaserta menyayangi yang kecil. Dengan bersikap seperti ini maka bangunan masyarakat akan semakin kokoh serta jalinan hubungan kasih saying antar masing-masing individu didalamnya akan semakin erat.Tentang hal ini Rasulullah bersabda yang artinya “Tidak termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati yang tua, menyayangi yang muda,menyeru kepada yang makruf,serta mencegah terjadinya kemungkaran”. 2. Bersikap Amanah Sikap amanah ini dimiliki oleh Rasulullah dan dikenal di kalangan anggotanya kaumnya sebelum predikat tersebut di sematkan oleh Allah Swt. di dada beliau. Melihat urgensi amanah yang sangat besar dalam kehidupan bermasyarakat Rasulullah Saw. Seringkali berwasiat pada umatnya untuk memegang teguh sifat ini. Beliau bahkan menggolongkan orang-orang yang tidak dapat menjaga amanah yang di pikulkan kepadanya sebagai orang munafik. 3. Keadilan Rasulullah adalah orang yang paling adil,paling mampu menahan diri, paling jujur perkataannya, dan paling besar amanatnya. Sebelum diangkat sebagai seorang nabi beliau sudah dijuluki masyarakat dengan Al-Amin (orang yang terpercaya). Sebelum Islam, pada zaman jahiliyah beliau di tunjuk sebagai pengadil. 4. Ketawaduan (Bersikap Rendah Hati) Kesombongan adalah merupakan salah satu sifat yang paling dibenci oleh islam,sebaliknya sikap rendah hati adalah salah satu yang paling disukai. Rasulullah adalah orang yang suka merendah diri tidak gila hormat dan juga jabatan. Dalam sebuah hadist Qudsi Rasulullah bersabda, Allah Azza Wa jalla berfirman: “kesombongan adalah selendang-Ku dan keangkuhan merupakan pakaian-Ku. Oleh karna itu, siapa yang merenggut salah satunya dari sisi-Ku maka akan Aku lemparkan ke dalam neraka”. (HR, Abu Dawud)
  • 13. 5. Kasih Sayang Rasulullah saw. Adalah pelopor utama dalam hal kasih saying dan cinta kasih. Beliau sama sekali tidak pernah mencela atau menghina orang lain. Mempersatukan para sahabat dan tidak pernah mencela mereka. Karna kasih sayangnya yang luar biasanya kepada umatnya,maka tidak sedikit para sahabat yang senang berdekatan dengan beliau.Beliau juga senantiasa menanyakan apa yang terjadi diantara manusia,membaguskan yang bagus dan membenarkannya. 6. Berakhlak Baik/Terpuji Sifat terpuji merupakan kepribadian seseorang muslim. Rasulullah saw, menasehatkan kita untuk menghiasi diri dengan akhlak yang mulia dalam pergaulan dengan siapa pun. Rasulullah saw bersabda, Allah swt.: “Allah menyayangi orang yang bersikap lapang dada (toleran), baik ketika menjual,membeli,atau menagih sesuatu (kepada orang lain)” (HR. Bukhari). Anas bin Malik r.a berkata, “Rasulullah saw berkata, “Rasulullah saw. Merupakan manusia paling baik akhlaknya.” (HR. Muslim). 7. Memelihara Silaturahmi/Persaudaraan Rasulullah saw mewasiatkan kepada umatnya untuk menjaga persaudaraan.Sebab permasalahan social yang timbul itu bersumber dari perselisihan pribadi di antara individu yang menimbulkan rasa marah, dendam dan permusuhan. Dengan adanya memelihara tali persaudaraan tersebut maka semua permasalahan dapat dibicarakan dan dicarikan solusi yang baik. Sesuai dengan sabda beliau yang artinya “muslim yang lain adalah saudara bagi masing-masing kalian.” Oleh karna itu, berbuat baiklah untuk mereka, damaikanlah apabila ada perselisihan di antara mereka, minta tolonglah terhadap mereka dalam hal-hal yang tidak dapat kalian hadapi, serta bantulah mereka dalam menghadapi hal-hal yang tidak mampu mereka atasi.” (HR.Ahmad)
  • 14. 8. Menunjukan Wajah Berseri-seri Islam sangat menaruh perhatian terhadap masalah pergaulan antar manusia. Islam menginginkan antar hubungan di antara manusia berlangsung dengan baik dan penuh rasa kasih saying. Contohnya apabila bertemu dengan temannya di perjalanan maka menyapanya dengan sikap ramah, wajah berseri-seri, serta senyum yang merekah di bibir. Tentang anjuran seperti ini Rasulullah bersabda, “Setiap perbuatan baik merupakan sedekah.Termasuk dalam kategori sedekah sikapmu menunjukan wajah yang berseri-seri ketika bertemu dengan saudaramu sesame muslim serta memberikan memberikan air didalam bejanamu kepadanya.” (HR. Tirmidzi) 9. Suka Memaafkan Sikap suka memaafkan merupakan akhlak yang terpuji. Apabila orang lain telah menyakiti kita jangan terlalu lama kita memendam rasa marah tersebut maafkanlah orang yang bersalah tersebut. Sebab dengan kita member maaf Allah akan menambah kemuliaan bagi orang tersebut. Sesuai dengan sabda Rasulullah saw. “Tidak akan berkurang harta karena bersedekah dan tidak ada seorangpun yang di zalimi kemudian member maaf melainkan allah akan menambah kemuliaan dirinya.” (HR. Ahmad) 10. Gemar Berinfak Derajat kedermawaan yang tertingi adalah sikap iitsar, yaitu tidak segan-segan berinfak kepada orang lain meski dirinya sendiri sebetulnya membutuhkannya. Sikap iitsar dikatakan sebagai puncak kedermawaan karna biasanya yang disebut dengan kedermawaan sesunguhnya adalah menafkahkan harta yang tidak dibutuhkan. Hal ini tidak begitu berat dibandingkan dengan sikap menafkahkan sesuatu kepada orang lain di saat dirinya sendiri sebenarnya sangat membutuhkannya. Berinfak merupakan sarana untuk mensucikan badan maupun jiwa. Itulah sebab nasihat Rasulullah saw. dalam hal tersebut. Diantaranya sabda beliau, :Berusaha keraslah menghindari api neraka meski hanya dengan (menyedekahkan) sebutir kurma.” (HR. Bukhari)
  • 15. D. ANALISIS Adapun Metode yang digunakan dalam pembahasan ini adalah metode kisah tentang Nabi Muhammad SAW mengenai akhlah Rasulullah, yaitu sbb : 1. Mengikuti serta mengamalkan ajaran – ajarannya yang sampai kepada kita berupa Al-Quran dan Hadist. 2. Mengikuti contoh dan cara akhlak dari Rasulullah SAW. 3. Memuliakannya dengan memperbanyak Shalawat dan Salam kepada Beliau.
  • 16. E. KESIMPULAN Akhlak adalah budi perkerti yang dilihat dengan kasyaf mata, orang yang berakhlak mulia akan selalu manis dilihat orang-orang di sekitar. Rasulullah SAW adalah Uswatun Hasanah bagi kita semua umat Islam, dari beliau kita mendapat anugerah yang begitu besar. Bukan hanya Rasulullah SAW, tetapi Rasul-Rasul yang diutus Allah pun selain Nabi Muhammad SAW juga mempunyai akhlak yang begitu mulia pula. Akhlak terhadap Rasulullah SAW sendiri menjadi acuan yang sangat penting bagi kehidupan kita, karena akhlak beliau yang begitu sempurna kita juga harus memperlakukan beliau dengan begitu sempurna juga, dilihat dari cerita pada zaman sahabat-sahabat beliau yang begitu mengagungkan beliau dan begitu hormatnya. Adapun diantara akhlak kita kepada Rasulullah SAW yaitu salah satunya ridho dan beriman kepada rasul , ridho dalam beriman kepada rasul inilah sesuatu yang harus kita nyatakan sebagaimana hadist Nabi Muhammad SAW; “Aku ridho kepada allah sebagai tuhan, islam sebagai agama dan muhammad sebagai nabi dan rasul.” Beriman kepada nabi dan rasul, yaitu berarti bahwa kita beriman kepada para Rasul itu sebagai utusan Tuhan kepada ummat manusia. Kita mengakui kerasulannya dan menerima segala ajaran yang disampaikannya. Banyak cara yang dilakukan dalam berkhlak kepada Rasulullah SAW. Diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Mengikuti dan menaati Rasulullah SAW 2. Mencintai dan memuliakan Rasulullah SAW 3. Mengucapkan sholawat dan salam kepada Rasulullah SAW 4. Mencontoh akhlak Rasulullah SAW. 5. Melanjutkan Misi Rasulullah SAW. 6. Menghormati Pewaris Rasul 7. Menghidupkan Sunnah Rasul