Ebook yang membahas instalasi dan konfigurasi Moodle di Linux ClearOS. Disusun dengan bahasa sederhana dan praktis, berguna bagi guru dan dosen untuk menerapkan E-Learning menggunakan Moodle di Sekolah dan Kampus.
Bayu W - TCExam - Membuat Bank Soal dan Test Online/Offline v1.1billydekid
Pengenalan aplikasi TCExam untuk dimanfaatkan sebagai aplikasi Bank Soal dan juga pelaksanaan test online dan offline.
Materi ini dibawakan di depan guru2 Kep. Seribu Selatan (P. Tidung) 8-9 Des 2012 dan Kep. Seribu Utara (P. Pramuka) 9-10 Feb 2013.
Insya Allah platform Bank Soal sebagai prototype dijadwalkan hadir di pertengahan 2013. Mohon support dan do'anya.
Jika sekolah Anda tertarik, silahkan kontak bwidyasanyata<at>gmail.com.
Ebook yang membahas instalasi dan konfigurasi Moodle di Linux ClearOS. Disusun dengan bahasa sederhana dan praktis, berguna bagi guru dan dosen untuk menerapkan E-Learning menggunakan Moodle di Sekolah dan Kampus.
Bayu W - TCExam - Membuat Bank Soal dan Test Online/Offline v1.1billydekid
Pengenalan aplikasi TCExam untuk dimanfaatkan sebagai aplikasi Bank Soal dan juga pelaksanaan test online dan offline.
Materi ini dibawakan di depan guru2 Kep. Seribu Selatan (P. Tidung) 8-9 Des 2012 dan Kep. Seribu Utara (P. Pramuka) 9-10 Feb 2013.
Insya Allah platform Bank Soal sebagai prototype dijadwalkan hadir di pertengahan 2013. Mohon support dan do'anya.
Jika sekolah Anda tertarik, silahkan kontak bwidyasanyata<at>gmail.com.
One criticism of opponents of Perl is that it is a "write-only" language meaning that once the code is written, it is extremely difficult to maintain because it is difficult to understand upon re-examination. As with many criticisms, this should be aimed at those undisciplined developers who are writing the code, and not their tool of choice.
Having said that, I think it is also fair to say that Perl makes it very easy to write difficult-to-decipher code. This is the doubleedged sword which is the shorthand Perl gives us to be very expressive in a small amount of space. A negative application of this is obfuscated Perl (where the author intentionally makes his code difficult to read), while a more positive application is the craft of creating Perl "oneliners" (trying to include a great deal of functionality in a single line of code). A oneliner can be a powerful weapon in the arsenal of a system administrator.
In this talk:
* We'll look at a line of code in a subroutine that is in desperate need of readability changes
* We'll make the code more readable by introducing:
* appropriate whitespace
* different ways of writing the same thing, for example: $array[$#array] vs. $array[-1]
* useful names for variables, versus $index, $j $k $l, etc
* breaking up one line of code into multiple lines
* exploring further improvements through Perl::Critic and by extension Perl::Tidy
This talk will be beginner-friendly.
One criticism of opponents of Perl is that it is a "write-only" language meaning that once the code is written, it is extremely difficult to maintain because it is difficult to understand upon re-examination. As with many criticisms, this should be aimed at those undisciplined developers who are writing the code, and not their tool of choice.
Having said that, I think it is also fair to say that Perl makes it very easy to write difficult-to-decipher code. This is the doubleedged sword which is the shorthand Perl gives us to be very expressive in a small amount of space. A negative application of this is obfuscated Perl (where the author intentionally makes his code difficult to read), while a more positive application is the craft of creating Perl "oneliners" (trying to include a great deal of functionality in a single line of code). A oneliner can be a powerful weapon in the arsenal of a system administrator.
In this talk:
* We'll look at a line of code in a subroutine that is in desperate need of readability changes
* We'll make the code more readable by introducing:
* appropriate whitespace
* different ways of writing the same thing, for example: $array[$#array] vs. $array[-1]
* useful names for variables, versus $index, $j $k $l, etc
* breaking up one line of code into multiple lines
* exploring further improvements through Perl::Critic and by extension Perl::Tidy
This talk will be beginner-friendly.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Moodle adalah sebuah nama untuk sebuah program aplikasi yang dapat merubah sebuah media pembelajaran kedalam bentuk web. Aplikasi ini memungkinkan siswa untuk masuk kedalam “ruang kelas” digital untuk mengakses materi-materi pembelajaran. Dengan menggunakan Moodle, kita dapat membuat materi pembelajaran, kuis, jurnal elektronik dan lain-lain. Moodle itu sendiri adalah singkatan dari Modular Object Oriented Dynamic Learning Environment.
Moodle merupakan sebuah aplikasi Course Management System (CMS) yang gratis dapat di-download, digunakan ataupun dimodifikasi oleh siapa saja dengan lisensi secara GNU (General Public License). Anda dapat mendownload aplikasi Moodle di alamat http://www.moodle.org. Saat ini Moodle sudah digunakan pada lebih dari 150.000 institusi di lebih dari 160 negara didunia.
Tampilan website www.moodle.org
2. Membuat User Accounts Baru
Sebelum kita membuat materi e-learning dalam aplikasi Moodle, pada tahap awal kita harus membuat user accounts baru. Setaiap pengguna yang akan terlibat dalam proses pembelajaran memakai aplikasi Moodle itu harus terdaftar dalam sistim. Setiap pengguna baru diharuskan mendaftar terlebih dahulu pada halaman pendaftaran. Selain itu bagian Administrator juga dapat mendaftarkan user accounts baru.
Tombol untuk pendaftaran User Accounts Baru
Formulir Pendaftaran User Accounts Baru
3. Formulir Pendaftaran User Accounts Baru
Setelah semua isian formulir pendaftaran dilengkapi oleh pendaftar dan untuk memulai pendaftaran secara online klik tombol Create New Account. Maka sistim akan memproses secara otomatis proses pendaftaran online tersebut. Selanjutnya sistim akan mengirimkan email konfirmasi kepada pendaftar. Kemudian pendaftar akan menerima sebuah e-mail konfirmasi pendaftaran yang berisi sebuah link untuk mengaktifkan user accounts.
Membuat Kategori Pembelajaran
Agar lebih tersusun secara rapi maka setiap materi pembeljaran sebaiknya dikelompokkan menjadi kategori-kategori tertentu. Misalkan bila materi pembelajaran tersebut digunakan untuk perguruan tinggi maka sebaiknya dikelompokkan kedalam fakultas atau jurusan tertentu yang ada dalam perguruan tinggi tersebut. Sedangkan pada sekolah menengah bisa dikelompokkan berdasarkan kelas ataupun jurusan.
Pembuatan kategori ini dapat dilakukan oleh bagian Administrator dengan menggunakan menu Courses.
Menu Courses
Tulislah nama kategori baru yang akan dibuat pada bagian text box
4. untuk Add new category.
Course Category
Membuat Materi Pembelajaran Baru
Materi Pembelajaran dapat ditambahkan oleh Administrator dengan masuk ke dalam menu Courses. Setiap materi pembelajaran sebaiknya dikelompokkan menurut kategori yang telah disiapkan sebelumnya.
Menu Courses
Langkah – langkah untuk memulai pembuatan Materi Pembelajaran adalah
sebagai berikut:
1. Klik menu Courses yang ada pada blok Administration
5. 2. Pilih kategori yang sesuai dengan Materi Pembelajaran yang akan dibuat Setelah memilih kategori yang sesuai maka akan ditampilkan nama materi pembelajaran yang telah ada dalam kategori tersebut.
Untuk menambahkan materi pembelajaran baru klik tombol Add a new course.
Penambahan materi pembelajaran baru
6. Informasi Materi Pembelajaran Baru
Category:
Pemilihan kategori yang sesuai dengan bagi materi pembelajaranyang akan dibuat.Contoh:
Jurusan Teknik Fisika
Full Name:
Nama atau judul lengkap materi pembelajaran. Contoh:
Fisika Dasar 1
Short Name:
Nama atau Judul Singkat tentang materi pembelajaran Contoh:
Fis Das 1
ID Number:
Nomor kode resmi untuk materi pembelajaran Contoh:
UF 1201
Summary:
Deskripsi / Penjelasan tentang materi pembelajaran Contoh:
Tujuan mata kuliah Fisika Dasar 1 ini adalah agar mahasiswa mampu menjelaskan dan menggunakan rumusan hukum-hukum dasar fisika tentang mekanika, mekanika fluida dan kalor.
Materi:
7. Besaran dan vektor
Kinematika partikel: kecepatan, percepatan, gerak lurus, gerak parabola, gerak melingkar
Dinamika partikel: Hukum Newton, gaya gesek
Kerja dan energi: konsep kerja, energi kinetik, energi potensial, kekekalan energi mekanik, momentum dan tumbukan
Gerak rotasi: kecepatan dan percepatan sudut, momen gaya dan momen inersia, gerak menggelinding
Getaran: gerak harmonis sederhana, gabungan getaran selaras
Mekanika fluida: hidrostatika, hid rodinamika; Kalor: termometri, kalorimetri, perpindahan panas.
Format:
Bentuk tampilan untuk materi pembelajaran bisa dipilih antara lain dengan bentuk Weekly, Topic atau Social.
Weekly : Model bentuk fomat pembelajaran mingguan. Tiap minggu dapat berisi bab / materi yang diajarkan pada minggu tersebut.
Topics : Bentuk tampilan model ini mirip dengan model Weekly. Hanya saja kata “Week” (minggu) diganti dengan kata “Topics”. Bentuk format ini tidak tergantung pada batasan waktu tertentu sehingga tidak perlu mendefinikan tanggal mulai dan tanggal akhir pembelajaran.
Social : Pada format ini tidak menekankan pada isi materi, tapi didasarkan pada forum yang ada pada halaman utama. Bentuk isi cocok untuk materi pembelajaran situasional.
Course Start Date:
Menentukan tanggal dimana materi pembelajaran mulai ditampilkan
Enrollment Plugins:
Pada bagian ini pilihlah “Site Default (Internal Enrollment)”
Cource Enrollable:
Bagian ini digunakan untuk menentukan apakah peserta memerlukan proses pendaftaran agar dapat mengakses materi pembelajaran.
Date Range:
Tanggal periode pendaftaran, bagian ini dapat diisikan tanggal mulai pendaftaran dan tanggal berakhirnya pendaftaran.
Enrollment Duration:
Durasi Pendaftaran
Enrollment Expiry Notification:
Pemberitahuan untuk selesainya masa pendaftaran.
Notify Students:
8. Siswa akan mendapatkan pemberitahuan jika masa pendafttaran berakhir.
Number of weeks/topics:
Jumlah banyaknya minggu atau topik pada pembelajaran yang akan dibuat. Kita dapat mengisikan berapa minggu waktu pembelajaran yang akan ditempuh. Atau berapa topik yang ada pada pembelajaran yang akan dibuat.
Group mode:
Model pengelompokan kelas pembelajaran. Pada bagian ini dapat diatur apakah kelas pembelajaran akan dibagi/dipisah menjadi beberapa kelompok.
No groups : Kelas pembelajaran tidak dibagi menjadi beberapa kelompok.
Separate groups : Dibagi menjadi beberapa kelompok dan masing-masing kelompok hanya dapat melihat kelompoknya sendiri.
Visible groups : Dibagi menjadi bebarapa kelopok dan tiap kelompok dapat melihat kelompok yang lain.
Availability:
Mengatur apakah materi pembelajaran dapat diakses oleh siswa atau tidak.
Enrollment key:
Bagian ini digunakan untuk menentukan “Kunci Pendaftaran”, hal ini dapat digunakan untuk mencegah seseorang yang tidak diinginkan mendaftar pada kelas pembelajaran yang akan dibuat.
Guest access:
Digunakan untuk menentukan apakah peserta tamu dapat mengikuti materi pembelajaran tanpa ada proses pendaftaran pada sistim.
Hidden Sections:
Pada pilihan ini digunakan untuk apakah tiap bagian dalam materi pembelajaran ditampilkan kepada siswa.
News items to show:
Menentukan jumlah berita yang akan tampil
Show activity reports:
Bagian ini digunakan untuk menentukan apakah akan ditampilkan laporan aktivitas kegiatan yang dilakukan oleh pengajar dan siswa.
Maximum upload size:
Menentukan ukuran file maksimal yang dapat dikirim.
Your word for Teachers/Students:
Kata sebutan bagi pengajar ataupun bagi siswa.
9. Force Language:
Digunakan untuk mengatur apakah materi pembelajaran yang akan dibuat mengunakan bahasa khusus.
Is this a meta course?:
Bagian ini digunakan untuk menentukan apakah materi pembelajaran yang akan dibuat tersebut merupakan bagian dari materi pembelajaran lain yang telah ditentukan. Peserta hanya dapat ditambahkan melalui bagian “Meta Course” dalam menu “Administration”.
1 Isikanlah detail informasi untuk Materi Pembelajaran yang akan dibuat sesuai dengan isian yang disediakan.
2 Klik tombol Save Changes untuk menyimpan
3 Tahap beikutnya adalah menambahkan dosen/pengajar/guru yang bertanggung jawab pada materi pembelajaran tersebut.
Menambahkan pengajar
Pengajar telah ditambahkan
Setelah itu kita dapat mengisikan detail materi dalam pembelajaran yang telah dibuat.
10.
11. Sumber Materi dan Aktivitas
Dalam setiap materi pembelajaran, baik yang berbentuk Weekly (mingguan) ataupun yang berbentuk Topics (topik) akan mempunyai bagian per minggu atau per topik, yang isi didalamnya dapat atur sesuai dengan keinginan kita.
Compose a text Page :
Pilihan ini digunakan untuk membuat materi yang hanya berisikan teks sederhana pada isi pembelajaran.
Compose a web page :
Pilihan ini digunakan untuk membuat isi materi yang lebih kompleks dalam format halaman web (HTML – Hyper Text Markup Language). Pada bentuk ini isi materi dalam ditampilkan secara WYSIWYG.
Link to a file or website :
Pilihan ini digunakan bila sumber materi pembelajaran terhubung ke file ataupun suatu halaman web yang lain.
Display a directory :
Pilihan ini digunakan bila sumber materi pembelajaran akan dihubungkan ke dalam directory / sub directory tertentu.
Add an IMS Content Package :
Dengan pilihan ini maka memungkinkan kita untuk menambahkan bentuk sumber materi dengan format IMS (Instructional Management Systems) Content Package. Format ini dikembangkan oleh Global Learning Consortium, Inc yang selama ini mengembangkan sistim pembelajaran terdisitribusi (distributed learning).
12. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
Labels :
Bentuk pilihan Labels ini sedikit berbeda dengan pilihan sumber lain sebelumnya. Karena pada bentuk ini materi teks dan gambar akan digabungkan pada materi pembelajaran. Ringkasan, isi materi dan gambar akan dijadikan satu dalam suatu bentuk yang disebut Labels.
Assignments :
Pada aktivitas ini memungkinkan seorang pengajar memberikan penugasan kepada peserta pembelajaran. Peserta dapat mengumpulkan hasil tugas mereka dalam berbagai format digital dan meng-upload-nya.
Chats :
Merupakan aktivitas chatting antara pengajar dan peserta pembelajaran dalam mendiskusikan topik-topik khusus.
Choices :
Pada aktivitas ini memungkin pengajar memberikan beberapa pertanyaan dan menentukan pilihan jawabannya.
Forums :
Aktivitas ini adalah sebuah forum diskusi online yang memungkinkan terjadinya diskusi untuk membahas topik-topik khusus pada materi pembelajaran.
Glossary :
Pada bagian ini dapat dibuat sebuah daftar kata atau istilah penting (glossary) yang ada dalam materi pembelajaran.
Quiz :
Pada bagian ini memungkinkan pengajar membuat sebuah materi kuis, ujian atau test secara online. Bentuk kuis dapat berupa pilihan ganda, jawaban benar-salah atau jawaban singkat.
13. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
Menambah/Upload Materi Pelajaran
1. Setelah Login sebagai admin atau operator dan masuk ke Pelajaran / kursus seperti dibawah ini. Klik tombol Turn Edit on.
2. Kemudian akan muncul tampilan seperti dibawah ini
3. Untuk menambah file materi klik Add a resource pada topik atau minggu atau session tertentu.
4. kemudian akan muncul tampilan berikut
14. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
5. Isikan nama materi atau judul topik.
6. Isikan Summary atau rangkuman umum
7. Kemudian isikan alamat (Location) file apabila mengambil dari sumber website lain.
8. Apabila file akan diupload klik tombol Choose or upload a file
9. akan muncul tampilan dibawah ini
10. Klik Make a folder untuk membuat folder per file atau materi.
11. klik upload a file untuk meng upload file
12. akan muncul tampilan dibawah ini.
15. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
13. Klik Browse untuk mengambil file dari computer anda atau flashdisk
14. Pilih File yang akan di Upload. Klik Open
15. Kemudian akan kembali ke langkah 12 dan klik tombol Upload this file
16. Setelah file terkirim akan muncul tampilan dibawah ini
17. Pilih file akan akan menjadi materi / topic. Klik Choose.
18. Kemudian akan muncul ke langkah point 4. Geser scrollbar ke bawah akan muncul tampilan berikut
16. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
19. Klik Save changes untuk menyimpan opik / materi.
20. Kemudian akan muncul ke tampilan sebelumnya dan akan muncul seperti dibawah ini.
Pembuatan Quiz
Salah satu kemampuan Moodle adalah pembuatan quiz secara online. Pengajar dapat membuat daftar soal-soal yang adakan digunakan sebagai quiz.
17. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
Gambar 1 Contoh Tampilan Quiz
Tahapan pembuatan quiz adalah sebagai berikut:
1. Buatlah Couse baru yang akan berisi Quiz
Gambar 2 Membuat Couse Baru
2. Isilah form untuk pembuatan Couse baru
18. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
Gambar 3 Pengisian Formulir Couse
3. Lakukan editing pada bagian sumary
Gambar 4 Icon Edit Sumary
4. Lengkapilah formulir edit sumary
19. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
Gambar 5 Formulir Edit Sumary
5. Pada bagian Add an activity pilihlah bagian “Quiz”
Gambar 6 Add an Resource
6. Lengkapilah formulir Quiz
20. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
Gambar 7 Formulir Quiz
Name : Judul quiz
Introduction : Penjelasan tentang quiz
Open the quiz : Tanggal mulai
Close the quiz : Tanggal selesai
Time limit : Batasan waktu untuk pengerjaan quiz
Question per page : Jumlah pertanyaan pada setiap halaman
Shuffle question : Pengacakan pada setiap pertanyaan
21. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
Shuffle within question : Pengacakan pada setiap bagian pertanyaan
Attempts allowed : Diijinkan untuk mengikuti quiz
Grading method : Cara menampilkan tingkat urutan hasil quiz
Show quiz in “secure” window : Quiz ditampilkan dalam jendela mode pengamanan
Require password : peserta quiz harus penggunakan password
Require network address : alamat jaringan (IP) tertentu yang boleh mengikuti quiz
7. Setelah semua isian formulir terisi, simpan dengan klik tombol “Save Changes”
8. Setelah itu akan ditampilkan formulir “Editing Quiz”
Editing Quiz
9. Pada bagian “Create New Question” kita dapat memilih jenis quiz yang akan dibuat.
22. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
Pemilihan jenis quiz
Multiple Choice : pilihan ganda
Short answer : jawaban singkat
Numerical : jawaban yang berupa angka numerik
True / False : jawaban benar / salah
Matching : mencocokan jawaban yang sesuai
Description : jawaban yang membutuhkan penjelasan
Essay : jawaban berupa esai
10. Sebagai contoh kita akan memilih jenis quiz “Multiple Choice” maka akan ditampilkan sebuah form untuk quiz Multiple Choice seperti gambar dibawah ini.
23. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
Question name : nama pertanyaan
Question : detail pertanyaan
One or multiple answer : jumlah jawaban yang benar adalah satu atau lebih Shuffle answer : pengacakan pada pilihan jawaban
Choice 1 s/d 10 : Pilihan jawaban
Feedback : Penjelasan dari pilihan yang bersangkutan
24. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
Grade : Tingkatan penilaian terhadap suatu pilihan
11.Klik tombol “Save Changes” untuk menyimpan
12.Pilihlah soal yang akan dimasukkan ke dalam Quiz dengan memberikan tanda “check box” pada soal yang dipilih dan kemudian klik tiombol “Add to quiz”
13.Klik tombol “Save Changes”
25. Pelatihan Penggunaan Aplikasi E-Learning Moodle
Dokumen – Alan Ridwan M (alanrm82@yahoo.com)
Mengikuti Quiz
Seorang peserta quiz yang akan mengikuti quiz harus melakukan proses Login dalam sistim Moodle dengan menggunakan username dan password miliknya. Setelah itu memilih Quiz yang diinginkan.