SlideShare a Scribd company logo
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan 
Menggunakan Aljabar Max-Plus 
Petrus Fendiyanto 
1213201002 
Program Pasca Sarjana 
Jurusan Matematika 
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 
Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 
2013 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Guru1 
Misalkan ada 3 kelas yang terdiri dari kelas A, kelas B, dan kelas C 
yang diajar oleh 3 guru yaitu guru1, guru2, dan guru3. Aktivitas 
ketiga guru dapat dinyatakan sebagai berikut: 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Guru1 
Misalkan ada 3 kelas yang terdiri dari kelas A, kelas B, dan kelas C 
yang diajar oleh 3 guru yaitu guru1, guru2, dan guru3. Aktivitas 
ketiga guru dapat dinyatakan sebagai berikut: 
a. Guru1 mengajar 3 kelas secara bergantian dengan waktu 
sebagai berikut. 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Guru1 
Misalkan ada 3 kelas yang terdiri dari kelas A, kelas B, dan kelas C 
yang diajar oleh 3 guru yaitu guru1, guru2, dan guru3. Aktivitas 
ketiga guru dapat dinyatakan sebagai berikut: 
a. Guru1 mengajar 3 kelas secara bergantian dengan waktu 
sebagai berikut. 
2 jam pertama @45 menit di kelas A, pindah ke kelas C 
selama 2 jam pertemuan @45 menit diselingi istirahat selama 
30 menit kemudian ke kelas B selama 2 jam pertemuan @45 
menit, sehingga grafnya adalah: 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus 
gambar: Aktivitas mengajar guru1
Guru2 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Guru2 
b. Guru2 mengajar 3 kelas secara bergantian dengan waktu 
sebagai berikut. 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Guru2 
b. Guru2 mengajar 3 kelas secara bergantian dengan waktu 
sebagai berikut. 
2 jam pertama @45 menit di kelas B, pindah ke kelas A 
selama 2 jam pertemuan @45 menit diselingi istirahat selama 
30 menit kemudian ke kelas C selama 2 jam pertemuan @45 
menit, sehingga grafnya adalah: 
gambar: Aktivitas mengajar guru2 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Guru3 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Guru3 
c. Guru3 mengajar 3 kelas secara bergantian dengan waktu 
sebagai berikut. 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Guru3 
c. Guru3 mengajar 3 kelas secara bergantian dengan waktu 
sebagai berikut. 
2 jam pertama @45 menit di kelas C, pindah ke kelas B 
selama 2 jam pertemuan @45 menit diselingi istirahat selama 
30 menit kemudian ke kelas A selama 2 jam pertemuan @45 
menit, sehingga grafnya adalah: 
gambar: Aktivitas mengajar guru3 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Kelas A 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Kelas A 
1. Kelas A di ajar oleh 3 guru. 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Kelas A 
1. Kelas A di ajar oleh 3 guru. 
1!2!3!1, sehingga jika lama akti
tas guru1 di kelas A 
dinamakan x1(k), lama guru2 dinamakan x2(k) dan lamanya 
akti
tas guru3 dinamakan x3(k), maka dapat dinyatakan 
dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Kelas A 
1. Kelas A di ajar oleh 3 guru. 
1!2!3!1, sehingga jika lama akti
tas guru1 di kelas A 
dinamakan x1(k), lama guru2 dinamakan x2(k) dan lamanya 
akti
tas guru3 dinamakan x3(k), maka dapat dinyatakan 
dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: 
x1(k+1) = 90 
 x3(k) 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Kelas A 
1. Kelas A di ajar oleh 3 guru. 
1!2!3!1, sehingga jika lama akti
tas guru1 di kelas A 
dinamakan x1(k), lama guru2 dinamakan x2(k) dan lamanya 
akti
tas guru3 dinamakan x3(k), maka dapat dinyatakan 
dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: 
x1(k+1) = 90 
 x3(k) 
x2(k+1) = 180 
 x3(k) 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Kelas A 
1. Kelas A di ajar oleh 3 guru. 
1!2!3!1, sehingga jika lama akti
tas guru1 di kelas A 
dinamakan x1(k), lama guru2 dinamakan x2(k) dan lamanya 
akti
tas guru3 dinamakan x3(k), maka dapat dinyatakan 
dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: 
x1(k+1) = 90 
 x3(k) 
x2(k+1) = 180 
 x3(k) 
x3(k+1) = 300 
 x3(k) 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Kelas B 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Kelas B 
2. Kelas B di ajar oleh 3 guru. 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Kelas B 
2. Kelas B di ajar oleh 3 guru. 
2!3!1!2, sehingga jika lama akti
tas guru2 di kelas B 
dinamakan x4(k), lama guru3 dinamakan x5(k) dan lamanya 
akti
tas guru1 dinamakan x6(k), maka dapat dinyatakan 
dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: 
Petrus Fendiyanto 
Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
Kelas B 
2. Kelas B di ajar oleh 3 guru. 
2!3!1!2, sehingga jika lama akti
tas guru2 di kelas B 
dinamakan x4(k), lama guru3 dinamakan x5(k) dan lamanya 
akti

More Related Content

Viewers also liked

Peluang
PeluangPeluang
Logika matematika
Logika matematikaLogika matematika
Logika matematika
petrus fendiyanto
 
Tugas aplikasi peteri net
Tugas aplikasi peteri netTugas aplikasi peteri net
Tugas aplikasi peteri net
petrus fendiyanto
 
Logaritma
LogaritmaLogaritma
Matematika sistem
Matematika sistemMatematika sistem
Matematika sistem
petrus fendiyanto
 
Suku banyak
Suku banyakSuku banyak
Suku banyak
petrus fendiyanto
 
Perkalian trigonometri
Perkalian trigonometriPerkalian trigonometri
Perkalian trigonometri
petrus fendiyanto
 
himpunan Fuzzy
himpunan Fuzzyhimpunan Fuzzy
himpunan Fuzzy
petrus fendiyanto
 
Hebb, perceptro dan adaline
Hebb, perceptro dan adalineHebb, perceptro dan adaline
Hebb, perceptro dan adaline
petrus fendiyanto
 
Implikasi dan biimplikasi
Implikasi dan biimplikasiImplikasi dan biimplikasi
Implikasi dan biimplikasi
petrus fendiyanto
 
Kohonen SOM dan Learning Vector Quantization (LVQ)
Kohonen SOM dan Learning Vector Quantization (LVQ)Kohonen SOM dan Learning Vector Quantization (LVQ)
Kohonen SOM dan Learning Vector Quantization (LVQ)
petrus fendiyanto
 
Dimensi Metrik Graf Lintasan dan Graf Lengkap
Dimensi Metrik Graf Lintasan dan Graf LengkapDimensi Metrik Graf Lintasan dan Graf Lengkap
Dimensi Metrik Graf Lintasan dan Graf Lengkap
petrus fendiyanto
 
Teori Graph dan Aplikasi
Teori Graph dan AplikasiTeori Graph dan Aplikasi
Teori Graph dan Aplikasi
petrus fendiyanto
 

Viewers also liked (13)

Peluang
PeluangPeluang
Peluang
 
Logika matematika
Logika matematikaLogika matematika
Logika matematika
 
Tugas aplikasi peteri net
Tugas aplikasi peteri netTugas aplikasi peteri net
Tugas aplikasi peteri net
 
Logaritma
LogaritmaLogaritma
Logaritma
 
Matematika sistem
Matematika sistemMatematika sistem
Matematika sistem
 
Suku banyak
Suku banyakSuku banyak
Suku banyak
 
Perkalian trigonometri
Perkalian trigonometriPerkalian trigonometri
Perkalian trigonometri
 
himpunan Fuzzy
himpunan Fuzzyhimpunan Fuzzy
himpunan Fuzzy
 
Hebb, perceptro dan adaline
Hebb, perceptro dan adalineHebb, perceptro dan adaline
Hebb, perceptro dan adaline
 
Implikasi dan biimplikasi
Implikasi dan biimplikasiImplikasi dan biimplikasi
Implikasi dan biimplikasi
 
Kohonen SOM dan Learning Vector Quantization (LVQ)
Kohonen SOM dan Learning Vector Quantization (LVQ)Kohonen SOM dan Learning Vector Quantization (LVQ)
Kohonen SOM dan Learning Vector Quantization (LVQ)
 
Dimensi Metrik Graf Lintasan dan Graf Lengkap
Dimensi Metrik Graf Lintasan dan Graf LengkapDimensi Metrik Graf Lintasan dan Graf Lengkap
Dimensi Metrik Graf Lintasan dan Graf Lengkap
 
Teori Graph dan Aplikasi
Teori Graph dan AplikasiTeori Graph dan Aplikasi
Teori Graph dan Aplikasi
 

Similar to pemodelan dengan menggunakan aljabar max-plus

Teori Bilangan Pertemuan ke 6
Teori Bilangan Pertemuan ke 6Teori Bilangan Pertemuan ke 6
Teori Bilangan Pertemuan ke 6
Ngadiyono Ngadiyono
 
Persamaan kuadrat
Persamaan  kuadratPersamaan  kuadrat
Persamaan kuadrat
kadek artika
 
Pembahasan Prediksi UN Matematika SMP 2018
Pembahasan Prediksi UN Matematika SMP 2018Pembahasan Prediksi UN Matematika SMP 2018
Pembahasan Prediksi UN Matematika SMP 2018
Sulistiyo Wibowo
 
Kelompok 1 kapsel sma
Kelompok 1 kapsel smaKelompok 1 kapsel sma
Kelompok 1 kapsel sma
Ita Anggraeni
 
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Matematika
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran MatematikaRencana Pelaksanaan Pembelajaran Matematika
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Matematika
Blog Malaikat Iblis di Bulan Maret
 
Rpp rangkap pkn dan mmk
Rpp rangkap pkn dan mmkRpp rangkap pkn dan mmk
Rpp rangkap pkn dan mmk
Operator Warnet Vast Raha
 
Persamaan kuadrat
Persamaan kuadratPersamaan kuadrat
Persamaan kuadrat
rani yuliani
 
Makalah teigonometri
Makalah   teigonometriMakalah   teigonometri
Makalah teigonometri
rikoa agustiawan
 
Makalah teigonometri
Makalah   teigonometriMakalah   teigonometri
Makalah teigonometri
rikoa agustiawan
 
Persamaan kuadrat
Persamaan  kuadratPersamaan  kuadrat
Persamaan kuadrat
kadek artika
 
Persamaan Kuadrat.doc
Persamaan Kuadrat.docPersamaan Kuadrat.doc
Persamaan Kuadrat.doc
JituHalomoan
 
Presentasi Monitoring Trya (Matematika)
Presentasi Monitoring   Trya (Matematika)Presentasi Monitoring   Trya (Matematika)
Presentasi Monitoring Trya (Matematika)
TryaPujiLestari
 
Kunci pre-matematika-un-smp-2009
Kunci pre-matematika-un-smp-2009Kunci pre-matematika-un-smp-2009
Kunci pre-matematika-un-smp-2009
Fakultas Syariah dan Hukum UIN Arraniry Ban Aceh
 
sukubanyak
sukubanyaksukubanyak
sukubanyakmfebri26
 
Materisoalmatematika
MaterisoalmatematikaMaterisoalmatematika
Materisoalmatematikabenipurnama
 
Suku banyak
Suku banyakSuku banyak
Suku banyak
Fatimah Sitompul
 
Tugas kapita selekta kelompk
Tugas kapita selekta kelompkTugas kapita selekta kelompk
Tugas kapita selekta kelompkAbdul Majid
 
Lembar aktivitas siswa 1.1
Lembar aktivitas siswa 1.1Lembar aktivitas siswa 1.1
Lembar aktivitas siswa 1.1
Dinar Nirmalasari
 

Similar to pemodelan dengan menggunakan aljabar max-plus (20)

Teori Bilangan Pertemuan ke 6
Teori Bilangan Pertemuan ke 6Teori Bilangan Pertemuan ke 6
Teori Bilangan Pertemuan ke 6
 
Persamaan kuadrat
Persamaan  kuadratPersamaan  kuadrat
Persamaan kuadrat
 
Pembahasan Prediksi UN Matematika SMP 2018
Pembahasan Prediksi UN Matematika SMP 2018Pembahasan Prediksi UN Matematika SMP 2018
Pembahasan Prediksi UN Matematika SMP 2018
 
Kelompok 1 kapsel sma
Kelompok 1 kapsel smaKelompok 1 kapsel sma
Kelompok 1 kapsel sma
 
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Matematika
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran MatematikaRencana Pelaksanaan Pembelajaran Matematika
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Matematika
 
Rpp rangkap pkn dan mmk
Rpp rangkap pkn dan mmkRpp rangkap pkn dan mmk
Rpp rangkap pkn dan mmk
 
Rpp rangkap pkn dan mmk
Rpp rangkap pkn dan mmkRpp rangkap pkn dan mmk
Rpp rangkap pkn dan mmk
 
Rpp rangkap pkn dan mmk
Rpp rangkap pkn dan mmkRpp rangkap pkn dan mmk
Rpp rangkap pkn dan mmk
 
Persamaan kuadrat
Persamaan kuadratPersamaan kuadrat
Persamaan kuadrat
 
Makalah teigonometri
Makalah   teigonometriMakalah   teigonometri
Makalah teigonometri
 
Makalah teigonometri
Makalah   teigonometriMakalah   teigonometri
Makalah teigonometri
 
Persamaan kuadrat
Persamaan  kuadratPersamaan  kuadrat
Persamaan kuadrat
 
Persamaan Kuadrat.doc
Persamaan Kuadrat.docPersamaan Kuadrat.doc
Persamaan Kuadrat.doc
 
Presentasi Monitoring Trya (Matematika)
Presentasi Monitoring   Trya (Matematika)Presentasi Monitoring   Trya (Matematika)
Presentasi Monitoring Trya (Matematika)
 
Kunci pre-matematika-un-smp-2009
Kunci pre-matematika-un-smp-2009Kunci pre-matematika-un-smp-2009
Kunci pre-matematika-un-smp-2009
 
sukubanyak
sukubanyaksukubanyak
sukubanyak
 
Materisoalmatematika
MaterisoalmatematikaMaterisoalmatematika
Materisoalmatematika
 
Suku banyak
Suku banyakSuku banyak
Suku banyak
 
Tugas kapita selekta kelompk
Tugas kapita selekta kelompkTugas kapita selekta kelompk
Tugas kapita selekta kelompk
 
Lembar aktivitas siswa 1.1
Lembar aktivitas siswa 1.1Lembar aktivitas siswa 1.1
Lembar aktivitas siswa 1.1
 

Recently uploaded

KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
DewiInekePuteri
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 

pemodelan dengan menggunakan aljabar max-plus

  • 1. Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus Petrus Fendiyanto 1213201002 Program Pasca Sarjana Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 2013 Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 2. Guru1 Misalkan ada 3 kelas yang terdiri dari kelas A, kelas B, dan kelas C yang diajar oleh 3 guru yaitu guru1, guru2, dan guru3. Aktivitas ketiga guru dapat dinyatakan sebagai berikut: Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 3. Guru1 Misalkan ada 3 kelas yang terdiri dari kelas A, kelas B, dan kelas C yang diajar oleh 3 guru yaitu guru1, guru2, dan guru3. Aktivitas ketiga guru dapat dinyatakan sebagai berikut: a. Guru1 mengajar 3 kelas secara bergantian dengan waktu sebagai berikut. Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 4. Guru1 Misalkan ada 3 kelas yang terdiri dari kelas A, kelas B, dan kelas C yang diajar oleh 3 guru yaitu guru1, guru2, dan guru3. Aktivitas ketiga guru dapat dinyatakan sebagai berikut: a. Guru1 mengajar 3 kelas secara bergantian dengan waktu sebagai berikut. 2 jam pertama @45 menit di kelas A, pindah ke kelas C selama 2 jam pertemuan @45 menit diselingi istirahat selama 30 menit kemudian ke kelas B selama 2 jam pertemuan @45 menit, sehingga grafnya adalah: Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus gambar: Aktivitas mengajar guru1
  • 5. Guru2 Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 6. Guru2 b. Guru2 mengajar 3 kelas secara bergantian dengan waktu sebagai berikut. Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 7. Guru2 b. Guru2 mengajar 3 kelas secara bergantian dengan waktu sebagai berikut. 2 jam pertama @45 menit di kelas B, pindah ke kelas A selama 2 jam pertemuan @45 menit diselingi istirahat selama 30 menit kemudian ke kelas C selama 2 jam pertemuan @45 menit, sehingga grafnya adalah: gambar: Aktivitas mengajar guru2 Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 8. Guru3 Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 9. Guru3 c. Guru3 mengajar 3 kelas secara bergantian dengan waktu sebagai berikut. Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 10. Guru3 c. Guru3 mengajar 3 kelas secara bergantian dengan waktu sebagai berikut. 2 jam pertama @45 menit di kelas C, pindah ke kelas B selama 2 jam pertemuan @45 menit diselingi istirahat selama 30 menit kemudian ke kelas A selama 2 jam pertemuan @45 menit, sehingga grafnya adalah: gambar: Aktivitas mengajar guru3 Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 11. Kelas A Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 12. Kelas A 1. Kelas A di ajar oleh 3 guru. Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 13. Kelas A 1. Kelas A di ajar oleh 3 guru. 1!2!3!1, sehingga jika lama akti
  • 14. tas guru1 di kelas A dinamakan x1(k), lama guru2 dinamakan x2(k) dan lamanya akti
  • 15. tas guru3 dinamakan x3(k), maka dapat dinyatakan dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 16. Kelas A 1. Kelas A di ajar oleh 3 guru. 1!2!3!1, sehingga jika lama akti
  • 17. tas guru1 di kelas A dinamakan x1(k), lama guru2 dinamakan x2(k) dan lamanya akti
  • 18. tas guru3 dinamakan x3(k), maka dapat dinyatakan dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: x1(k+1) = 90 x3(k) Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 19. Kelas A 1. Kelas A di ajar oleh 3 guru. 1!2!3!1, sehingga jika lama akti
  • 20. tas guru1 di kelas A dinamakan x1(k), lama guru2 dinamakan x2(k) dan lamanya akti
  • 21. tas guru3 dinamakan x3(k), maka dapat dinyatakan dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: x1(k+1) = 90 x3(k) x2(k+1) = 180 x3(k) Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 22. Kelas A 1. Kelas A di ajar oleh 3 guru. 1!2!3!1, sehingga jika lama akti
  • 23. tas guru1 di kelas A dinamakan x1(k), lama guru2 dinamakan x2(k) dan lamanya akti
  • 24. tas guru3 dinamakan x3(k), maka dapat dinyatakan dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: x1(k+1) = 90 x3(k) x2(k+1) = 180 x3(k) x3(k+1) = 300 x3(k) Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 25. Kelas B Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 26. Kelas B 2. Kelas B di ajar oleh 3 guru. Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 27. Kelas B 2. Kelas B di ajar oleh 3 guru. 2!3!1!2, sehingga jika lama akti
  • 28. tas guru2 di kelas B dinamakan x4(k), lama guru3 dinamakan x5(k) dan lamanya akti
  • 29. tas guru1 dinamakan x6(k), maka dapat dinyatakan dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 30. Kelas B 2. Kelas B di ajar oleh 3 guru. 2!3!1!2, sehingga jika lama akti
  • 31. tas guru2 di kelas B dinamakan x4(k), lama guru3 dinamakan x5(k) dan lamanya akti
  • 32. tas guru1 dinamakan x6(k), maka dapat dinyatakan dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: x4(k+1) = 90 x6(k) Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 33. Kelas B 2. Kelas B di ajar oleh 3 guru. 2!3!1!2, sehingga jika lama akti
  • 34. tas guru2 di kelas B dinamakan x4(k), lama guru3 dinamakan x5(k) dan lamanya akti
  • 35. tas guru1 dinamakan x6(k), maka dapat dinyatakan dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: x4(k+1) = 90 x6(k) x5(k+1) = 180 x6(k) Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 36. Kelas B 2. Kelas B di ajar oleh 3 guru. 2!3!1!2, sehingga jika lama akti
  • 37. tas guru2 di kelas B dinamakan x4(k), lama guru3 dinamakan x5(k) dan lamanya akti
  • 38. tas guru1 dinamakan x6(k), maka dapat dinyatakan dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: x4(k+1) = 90 x6(k) x5(k+1) = 180 x6(k) x6(k+1) = 300 x6(k) Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 39. Kelas C Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 40. Kelas C 3. Kelas C di ajar oleh 3 guru. Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 41. Kelas C 3. Kelas C di ajar oleh 3 guru. 3!1!3!2, sehingga jika lama akti
  • 42. tas guru3 di kelas C dinamakan x7(k), lama guru2 dinamakan x8(k) dan lamanya akti
  • 43. tas guru3 dinamakan x9(k), maka dapat dinyatakan dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 44. Kelas C 3. Kelas C di ajar oleh 3 guru. 3!1!3!2, sehingga jika lama akti
  • 45. tas guru3 di kelas C dinamakan x7(k), lama guru2 dinamakan x8(k) dan lamanya akti
  • 46. tas guru3 dinamakan x9(k), maka dapat dinyatakan dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: x7(k+1) = 90 x9(k) Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 47. Kelas C 3. Kelas C di ajar oleh 3 guru. 3!1!3!2, sehingga jika lama akti
  • 48. tas guru3 di kelas C dinamakan x7(k), lama guru2 dinamakan x8(k) dan lamanya akti
  • 49. tas guru3 dinamakan x9(k), maka dapat dinyatakan dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: x7(k+1) = 90 x9(k) x8(k+1) = 180 x9(k) Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 50. Kelas C 3. Kelas C di ajar oleh 3 guru. 3!1!3!2, sehingga jika lama akti
  • 51. tas guru3 di kelas C dinamakan x7(k), lama guru2 dinamakan x8(k) dan lamanya akti
  • 52. tas guru3 dinamakan x9(k), maka dapat dinyatakan dengan model persamaan max-plus sebagai berikut: x7(k+1) = 90 x9(k) x8(k+1) = 180 x9(k) x9(k+1) = 300 x9(k) Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 53. Sehingga diperoleh model persamaan aljabar max-plus sebagai berikut: x1(k + 1) = maxf90 x3(k); 90 x6(k); 120 x8(k)g x2(k + 1) = maxf180 x3(k); 90 x4(k); 90 x9(k)g x3(k + 1) = maxf300 x3(k); 120 x5(k); 90 x7(k)g x4(k + 1) = maxf90 x6(k); 120 x2(k); 90 x9(k)g x5(k + 1) = maxf180 x6(k); 90 x3(k); 90 x7(k)g x6(k + 1) = maxf300 x6(k); 90 x1(k); 120 x8(k)g x7(k + 1) = maxf90 x9(k); 120 x5(k); 90 x3(k)g x8(k + 1) = maxf180 x9(k); 90 x1(k); 90 x6(k)g x9(k + 1) = maxf300 x9(k); 120 x2(k); 90 x4(k)g Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 54. Persamaan ditulis menjadi: x(k + 1) = A x(k); k = 1; 2; 3; :::; 9 0 BBBBBBBBBBBB@ x1(k + 1) x2(k + 1) x3(k + 1) x4(k + 1) x5(k + 1) x6(k + 1) x7(k + 1) x8(k + 1) x9(k + 1) 1 CCCCCCCCCCCCA = 0 BBBBBBBBBBBB@ " " 90 " " 90 " 120 " " " 180 90 " " " " 90 " " 300 " 120 " 90 " " " 120 " " " 90 " " 90 " " 90 " " 180 90 " " 90 " " " " 300 " 120 " " " 90 " 120 " " " 90 90 " " " " 90 " " 180 " 120 " 90 " " " " 300 1 CCCCCCCCCCCCA Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus
  • 55. Daftar Pustaka Subiono, (2013), Aljabar Max-Plus dan Terapannya ver. 1.1.1, Jurusan Matematika Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. Yustinus Hari Suryanto, (2011), Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Sekolah Menengah Atas Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus, Tesis Magister ITS, Surabaya. Petrus Fendiyanto Penjadwalan Kegiatan Belajar Mengajar Dengan Menggunakan Aljabar Max-Plus