sejarah fisika_Perkembangan teori atom, mengenal kehidupan Michelson, dllNova Nale
materii sejarah fisika yang membahas tentang perkembangan teori atom tiap periode, perkembangan mekanika Kuantum, Mengenal tokoh fisika dan sumbangan beberapa negara untuk perkembangan ilmu fisika
sejarah fisika_Perkembangan teori atom, mengenal kehidupan Michelson, dllNova Nale
materii sejarah fisika yang membahas tentang perkembangan teori atom tiap periode, perkembangan mekanika Kuantum, Mengenal tokoh fisika dan sumbangan beberapa negara untuk perkembangan ilmu fisika
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
2. Konsep atom dikemukakan oleh Demokritos yang
tidak didukung oleh eksperimen yang meyakinkan,
sehingga tidak dapat diterima oleh beberapa ahli ilmu
pengetahuan dan filsafat. Pengembangan konsep atom-
atom secara ilmiah dimulai oleh John Dalton (1805),
kemudian dilakukan oleh J.J Thomson (1897), Rutherford
(1911), dan disempurnakan oleh Niels Bohr (1914).
mikhairianto@gmail.com
3. 1.Teori Atom John Dalton
Jhon Dalton mengemukakan hipotesa tentang atom berdasarkan hokum
kekekalan massa (Lavoisier) dan hokum perbandingan tetap (Proust). Teori yang
diusulkan Dalton :
a. Atom merupakan bagian terkecil dari materi yang sudah tidak dapat dibagi lagi.
b. Atom digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil.
c. Suatu unsur memiliki atom-atom yang identik dan berbeda untuk unsure yang
berbeda.
d. Atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan
bulat dan sederhana.
e. Reaaksi kimia merupakan pemisah atau penggabungan atau penyusunan
kembali dari atom-atom, sehingga atom tidak dapat diciptakan atau
dimusnahkan.
Model atom John Dalton ‘Bola Billiard’
mikhairianto@gmail.com
4. 2. Teori Atom J.J Thomson
Setelah penemuan Proton oleh Goldstein di tahun 1886 dan elektron
oleh J.J Thomson di tahun 1897. Kemudian pada tahun 1898 J.J Thomson
mengemukkakan model atomnya. Model atom Thomson menyatakann
bahwa atom berbentuk bulat dimana muatan positif yang tersebar merata
dalam atom dinetralkan oleh elektron-elektron yang bermuatan negatif
yang berada di antara muatan positif.
Model atom Thomson didasarkan pada asumsi bahwa massa elektron
lebih kecil dari massa atom, dan elektron merupakan partikel penyusun
atom.
-
-
-
-
-
-
---
-
-
---
-
-
-
-
-
---
--
-
-
-
- --
-
-
-
-
-
Model atom J.J Thomson ‘Chocolate Chip ‘
mikhairianto@gmail.com
5. 3. Teori Atom Rutherford
Eksperimen yang dilakukan Rutherford adalah penembakan lempeng
tipis dengan partikel alpha. Ternyata partikel itu ada yang diteruskan,
dibelokan ataun dipantulkan. Berarti di dalam atom terdapat susunan-
susunan partikel bermuatan positif negatif.
Hasil penelitian Rutherford sekaligus menggantikan
model atom Thomson, Rutherford mengajukan
model atom yang menyatakan bahwa atom
tersusun dari inti yang bermuatan positif dikelilingi
oleh elektron-elektron yang bemuatan negatif,
seperti planet mengelilingi matahari.
Model Atom
Rutherford
Sel Atom
elektron
i
n
t
i
+
Radius atom
mikhairianto@gmail.com
6. 4. Teori Atom Bohr
Niels Bohr dengan percobaannya menganalisa spektrum warna dari atom
Hidrogen yang berbentuk garis. Hipotesis Bohr adalah:
a. Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif dan dikelilingi oleh elektron yang
bermuatan negatif di dalam suatu lintasan.
b. Elektron dapat berpindah dari suatu lintasan ke yang lain dengan menyerap
atau memancarkan energi sehingga energi elektron atom itu tidak akan
berkurang. Jika berpindah lintasan ke lintasan yang lebih tinggi maka elektron
akan menyerap energi . Jika beralih ke lintasan yang lebih rendah maka akan
memancarkan energi.
mikhairianto@gmail.com
7. Struktur Atom
Atom terdiri dari Proton, Neutron dan Elektron . Proton
dan Neutron berada di dalam inti atom. Sedangkan Elektron
bermuatan negatif (-) dan semua Proton bermuatan positif (+).
Sementara itu Neutron bermuatan netral. Elektron bermuatan
negatif (-) ditarik oleh Proton yang bermuatan positif (+).
mikhairianto@gmail.com