Makalah ini mendeskripsikan implementasi FPGA dari pembagi kompleks IEEE 754 yang hemat ruang. Pembagi kompleks dirancang menggunakan pendekatan lookup table dan terdiri dari beberapa modul seperti perkalian, normalisasi, penanganan pengecualian, dan perhitungan kuotien. Implementasi pada FPGA Virtex-5 dan Artix-7 menunjukkan pengurangan ruang yang signifikan dengan teknik reuse modul meskipun meningkatkan waktu komputasi.
(1) Dokumen menjelaskan fungsi-fungsi program bahasa ladder pada Zelio Soft 2 seperti input, output, timer, counter, komparator analog, dan clock.
(2) Termasuk input diskrit, tombol, output koil dan kontak, relay bantu, fungsi boolean, timer, counter, dan komparator analog untuk membandingkan nilai.
(3) Fungsi clock digunakan untuk mengaktifkan output pada waktu tertentu.
Dokumen ini membahas tentang pembuatan rangkaian adder sederhana dengan menggunakan IC 7483 (full adder) dan IC 7447 (decoder seven segment common anoda) dimana inputnya akan ditampilkan pada seven segment. Dokumen ini juga menjelaskan tentang dasar teori half adder, full adder, decoder, dan seven segment display."
Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan program didalamnya. Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan program
(1) Dokumen menjelaskan fungsi-fungsi program bahasa ladder pada Zelio Soft 2 seperti input, output, timer, counter, komparator analog, dan clock.
(2) Termasuk input diskrit, tombol, output koil dan kontak, relay bantu, fungsi boolean, timer, counter, dan komparator analog untuk membandingkan nilai.
(3) Fungsi clock digunakan untuk mengaktifkan output pada waktu tertentu.
Dokumen ini membahas tentang pembuatan rangkaian adder sederhana dengan menggunakan IC 7483 (full adder) dan IC 7447 (decoder seven segment common anoda) dimana inputnya akan ditampilkan pada seven segment. Dokumen ini juga menjelaskan tentang dasar teori half adder, full adder, decoder, dan seven segment display."
Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan program didalamnya. Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan program
Octave dan Mikrokontroller CommunicationLusiana Diyan
Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan program didalamnya. Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan program.
GNU Octave adalah suatu perangkat lunak gratis (freeware) dan bahasa tingkat tinggi untuk komputasi numerik dan visualisasi data. Octave dirancang sebagai tiruan dari Matlab. Sumber informasi mengenai Octave dapat dilihat pada website www.octave.org.
Dokumen tersebut membahas tentang arsitektur komputer khususnya unit aritmetika dan logika (ALU), yang meliputi penjelasan tentang adder, penjumlahan biner dan desimal, pengurangan menggunakan komplemen biner dan desimal, perkalian biner menggunakan shift register, serta pembagian biner melalui pengurangan berulang dan shift kiri.
Multiplexer adalah perangkat yang memilih salah satu dari beberapa sinyal masukan digital dan mengirimkannya ke satu jalur keluaran berdasarkan kode kontrol. Jenis multiplexer meliputi FDM, TDM, dan WDM yang memultipleks sinyal dengan frekuensi, waktu, dan panjang gelombang yang berbeda. Multiplexer digunakan dalam sistem telekomunikasi untuk menggabungkan beberapa kanal sinyal ke dalam satu kabel atau gelombang radio.
Modul ini membahas tentang gerbang logika dasar seperti NOT, AND, OR, NAND dan NOR. Terdapat penjelasan teori dan contoh praktikum untuk setiap jenis gerbang logika. Tujuan pembelajaran adalah memahami konsep dasar rangkaian logika digital dan prinsip kerja gerbang-gerbang logika tersebut.
Modul Lab Dasar Teknik Digital Departemen Teknik Elektro Universitas Sumatera...Muhammad Fadlan Ariska
Modul praktikum mencakup materi gerbang logika dasar dan adder & komparator. Bab 1 membahas tujuan dan teori gerbang logika AND, OR, NOT beserta percobaan pengujian karakteristiknya. Bab 2 membahas tujuan dan teori komparator, adder beserta percobaan pengujian non-equality comparator, equality comparator, half adder dan full adder. Tugas membuat penjumlah 3 bit dan mengisi tabel hasil outputnya.
Tugas sistem digital seven segmen membahas tentang pengertian, jenis, prinsip kerja dan kesimpulan dari seven segment display. Seven segment display dapat menampilkan angka desimal dan heksadesimal melalui kombinasi LED-nya, dan terdiri dari dua jenis yaitu common anode dan common katoda. Prinsip kerjanya adalah input biner dikonversi ke decimal oleh decoder sebelum ditampilkan.
IMPLEMENTASI RANGKAIAN COUNTER PADA DIGITAL CLOCKmafailmi
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
1. Laporan proyek akhir mengenai implementasi rangkaian counter pada jam digital untuk mengaplikasikan timer, counter, dan decoder BCD ke seven segment.
2. Rangkaian terdiri dari timer, regulator, counter decade, dan decoder yang digunakan untuk menampilkan waktu pada jam digital.
Ringkasan artikel - implementasi fpga pembatas kompleks ieee 754 yang efisienAbdul Lathifudin Ghafur
Ringkasan artikel ini membahas implementasi pembagi kompleks yang efisien di FPGA dengan menggunakan representasi bilangan floating point IEEE 754. Metode baru yang disebut teknik reuse modul digunakan untuk mengurangi luas keseluruhan modul pembagi dengan biaya peningkatan waktu komputasi. Desain pembagi kompleks dirancang dan diimplementasikan pada FPGA keluarga Xilinx Artix-7 dan Virtex-5. Hasil simulasi menunjukkan pengurangan luas yang
Dokumen tersebut membahas tentang operasi aritmatika dan logika pada komputer. Terdapat penjelasan mengenai ALU, representasi integer, operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian pada integer dan floating point serta cara kerja logika komputer dalam melakukan operasi-operasi tersebut."
Octave dan Mikrokontroller CommunicationLusiana Diyan
Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan program didalamnya. Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan program.
GNU Octave adalah suatu perangkat lunak gratis (freeware) dan bahasa tingkat tinggi untuk komputasi numerik dan visualisasi data. Octave dirancang sebagai tiruan dari Matlab. Sumber informasi mengenai Octave dapat dilihat pada website www.octave.org.
Dokumen tersebut membahas tentang arsitektur komputer khususnya unit aritmetika dan logika (ALU), yang meliputi penjelasan tentang adder, penjumlahan biner dan desimal, pengurangan menggunakan komplemen biner dan desimal, perkalian biner menggunakan shift register, serta pembagian biner melalui pengurangan berulang dan shift kiri.
Multiplexer adalah perangkat yang memilih salah satu dari beberapa sinyal masukan digital dan mengirimkannya ke satu jalur keluaran berdasarkan kode kontrol. Jenis multiplexer meliputi FDM, TDM, dan WDM yang memultipleks sinyal dengan frekuensi, waktu, dan panjang gelombang yang berbeda. Multiplexer digunakan dalam sistem telekomunikasi untuk menggabungkan beberapa kanal sinyal ke dalam satu kabel atau gelombang radio.
Modul ini membahas tentang gerbang logika dasar seperti NOT, AND, OR, NAND dan NOR. Terdapat penjelasan teori dan contoh praktikum untuk setiap jenis gerbang logika. Tujuan pembelajaran adalah memahami konsep dasar rangkaian logika digital dan prinsip kerja gerbang-gerbang logika tersebut.
Modul Lab Dasar Teknik Digital Departemen Teknik Elektro Universitas Sumatera...Muhammad Fadlan Ariska
Modul praktikum mencakup materi gerbang logika dasar dan adder & komparator. Bab 1 membahas tujuan dan teori gerbang logika AND, OR, NOT beserta percobaan pengujian karakteristiknya. Bab 2 membahas tujuan dan teori komparator, adder beserta percobaan pengujian non-equality comparator, equality comparator, half adder dan full adder. Tugas membuat penjumlah 3 bit dan mengisi tabel hasil outputnya.
Tugas sistem digital seven segmen membahas tentang pengertian, jenis, prinsip kerja dan kesimpulan dari seven segment display. Seven segment display dapat menampilkan angka desimal dan heksadesimal melalui kombinasi LED-nya, dan terdiri dari dua jenis yaitu common anode dan common katoda. Prinsip kerjanya adalah input biner dikonversi ke decimal oleh decoder sebelum ditampilkan.
IMPLEMENTASI RANGKAIAN COUNTER PADA DIGITAL CLOCKmafailmi
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
1. Laporan proyek akhir mengenai implementasi rangkaian counter pada jam digital untuk mengaplikasikan timer, counter, dan decoder BCD ke seven segment.
2. Rangkaian terdiri dari timer, regulator, counter decade, dan decoder yang digunakan untuk menampilkan waktu pada jam digital.
Ringkasan artikel - implementasi fpga pembatas kompleks ieee 754 yang efisienAbdul Lathifudin Ghafur
Ringkasan artikel ini membahas implementasi pembagi kompleks yang efisien di FPGA dengan menggunakan representasi bilangan floating point IEEE 754. Metode baru yang disebut teknik reuse modul digunakan untuk mengurangi luas keseluruhan modul pembagi dengan biaya peningkatan waktu komputasi. Desain pembagi kompleks dirancang dan diimplementasikan pada FPGA keluarga Xilinx Artix-7 dan Virtex-5. Hasil simulasi menunjukkan pengurangan luas yang
Dokumen tersebut membahas tentang operasi aritmatika dan logika pada komputer. Terdapat penjelasan mengenai ALU, representasi integer, operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian pada integer dan floating point serta cara kerja logika komputer dalam melakukan operasi-operasi tersebut."
Resume fpga implementation of area efficient ieee 754 complex divider21fahmi
Algoritma pembagian termasuk operasi aritmatika yang jarang digunakan jika dibandingkan dengan operasi aritmatika lainnya. Pembagian bilangan kompleks telah diaplikasikan diberbagai bidang seperti telekomunikasi, system microwave, pemrosesan sinyal, GPS dll. Karya ini mengusulkan metode hemat tempat untuk penerapan pembagian kompleks FPGA. Operand mewakili format floating point presisi tunggal (IEEE754). . Sebuah metode baru yang disebut module reuse technique digunakan untuk mengurangi pemanfaatan perangkat pada FPGA. Usulan rancangan dianalisis menggunakan simulasi dan implementasi hasil dari Xilinx Artix-7 dan Virtex-5 yang masuk kedalam keluarga FPGA.
Implementasi FPGA Pembatas Kompleks IEEE 754 yang EfisienYogoParantoAji
Dibandingkan dengan operasi aritmatika biasa, divisi aritmtika ini jarang digunakan karena kompleksitas dari modul pembagi. Modul pembagi lebih banyak dan membutuhkan waktu yang banyak untuk diselesaikan disebabkan arsitektur menghindari penggunaan modul pembagi. Akan tetapi beberapa sistem memerlukan modul pembagi supaya sistem yang di bangun fungsional. Oleh karena itu desain pembagi cukup penting dalam kinerja sistem.
Dani w ( 100210007 ) tm transformer revRatzman III
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang desain dan pengujian mobile robot pengendali proporsional derivatif dengan menggunakan mikrokontroler. 2. Sistem kinematika, sensorik, dan pengendalian robot dibahas secara teoritis dan dilakukan pengujian praktis. 3. Hasil pengujian menunjukkan bahwa algoritma pengendali proporsional derivatif mampu mengendalikan gerak robot sesuai tujuan.
Dokumen ini membahas algoritma dan implementasi sistem kendali waktu nyata (SKWN) berbasis mikroprosesor menggunakan kontrol digital (DDC). DDC menggunakan mikroprosesor dan konverter analog-ke-digital untuk mengubah sinyal analog menjadi digital yang dapat diproses oleh mikroprosesor. Algoritma PID umum digunakan untuk kontrol, dengan tuning parameter untuk mengoptimalkan kinerja. Implementasi meliputi berbagai aplikasi seperti pengend
Ringkasan artikel fpga sebagai alat untuk perangkat keras realisaso kontrol u...R Faturrahman Faturrahman
1. FPGA digunakan untuk merealisasikan kontrol digital untuk motor DC
2. Algoritma kontrol dirancang untuk menangani ketidakpastian parameter model dan diimplementasikan pada FPGA
3. Hasil implementasi menunjukkan efektivitas prinsip-prinsip teori kontrol untuk sistem dengan ketidakpastian parameter
Rangkaian Pengatur Kecepatan dan Arah Putaran Motor DC Berbasis Adruino UnoRianaDS
Laporan ini membahas realisasi rangkaian pengatur kecepatan dan arah putaran motor DC menggunakan Arduino Uno. Tujuan praktikum ini adalah untuk membuat dan menguji rangkaian tersebut serta mempelajari cara kerja Arduino Uno dan komponen-komponennya. Rangkaian ini mampu mengatur kecepatan motor secara halus dengan menggunakan teknik PWM dan mengontrol arah putarannya.
Silabus mata kuliah Mikrokontroler mencakup pengenalan mikroprosesor, mikrokomputer, dan mikrokontroler, arsitektur MCS-51, pemrograman bahasa assembly, timer dan counter, komunikasi serial, interupsi, ekspansi sistem, interfacing dengan LCD dan motor, sensor, protokol komunikasi, kontrol PID dan fuzzy, serta arsitektur dan pemrograman AVR.
(1) Dokumen tersebut membahas tentang pembuatan alat pencampur minuman berbasis PLC dengan menggunakan PLC OMRON CQM1 dan bahasa pemrograman Leader Diagram. Alat tersebut bertujuan untuk memenuhi tugas akhir.
Teks tersebut merangkum penelitian tentang rancang bangun model lift cerdas 3 lantai menggunakan PLC Omron Zen 20C1AR-A-V2. Sistem lift cerdas ini menggunakan konsep fuzzy logic untuk menentukan prioritas masukan lift berdasarkan jumlah penumpang, posisi lift, dan arah tujuan untuk mengurangi pemborosan energi."
Ringkasan artikel digital logic introduction using fpg asfranslegacy
Makalah ini menjelaskan pengenalan desain logika digital kepada mahasiswa menggunakan FPGA (Field-Programmable Gate Array) dengan pendekatan bertahap mulai dari simulasi hingga implementasi di papan FPGA. Metode ini diajarkan dengan membuat dua contoh sirkuit logika dasar yaitu XOR gate menggunakan 4 NAND gate dan sirkuit lampu lalu lintas menggunakan D flip-flop. Pengenalan desain FPGA dari tahun pertama diharapkan
Similar to Telkomnika fpga implementation of area efficient ieee 754 complex (20)
Ringkasan artikel digital logic introduction using fpg as
Telkomnika fpga implementation of area efficient ieee 754 complex
1. TELKOMNIKA, Vol.13, No.2, June 2015, pp. 125~132
ISSN: 1693-6930, accredited A by DIKTI, Decree No: 58/DIKTI/Kep/2013
DOI: 10.12928/TELKOMNIKA.v13i2.xxxx 281
Received February 23, 2014; Revised May 29, 2014; Accepted June 12, 2014
FPGA Implementation of Area-Efficient IEEE 754 Complex
Divider
Andrean Syah A 1500022019, Ari Widodo 1500022042, M Kamaludin 150022031
UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN
YOGYAKARTA
e-mail: andrean1500022019@webmail.uad.ac.id , arie.widodo1996@gmail.com ,
Muhamad.kamall97@gmail.com
1. Introduction
Sebuah pembagi kompleks adalah modul yang mengambil dua bilangan kompleks sebagai
pembilang dan penyebut input dan menghasilkan bilangan kompleks lain pada output quotient -
nya. Sejumlah kompleks adalah nomor yang terdiri dari bagian nyata dan bagian imajiner. Divisi
bilangan kompleks telah mendapat banyak aplikasi di bidang-bidang seperti pemrosesan sinyal,
telekomunikasi, teori kontrol, sistem microwave dll pembagi kompleks yang dapat digunakan
dalam sistem berbasis FPGA yang menggunakan presisi tunggal floating point representasi
diusulkan dalam makalah ini.
FPGA membantu dalam memecahkan masalah yang berbeda terkait dengan keandalan dan
ketersediaan proses karena kemampuan konfigurasi ulang nya. Sebuah teknik modul reuse
digunakan untuk mengurangi ukuran total dari pembagi pada biaya meningkat waktu quotient
perhitungan dan sinyal kontrol ekstra.
2. Previous Works
divisi SRT adalah algoritma pembagian yang sederhana. Algoritma ini diterapkan secara luas
menggunakan metode digit kekambuhan. Pengurangan digunakan sebagai operator mendasar
dan pensiun tetap jumlah quotient bit dalam setiap iterasi. Dalam [3], efek dari arsitektur pembagi
dan keluarga sirkuit pada kinerja dan daerah dianalisis untuk pembagi radix-2 dan radix-4 SRT.
[4] diverifikasi kebenaran SRT sirkuit divisi mirip dengan salah satu di Processor Intel Pentium.
Teknik yang digunakan untuk radix tinggi divisi kompleks yang diusulkan oleh [5] berdasarkan
operan prescaling dan digit kekambuhan, yang membuat pemilihan digit quotient sederhana dan
menyebabkan implementasi perangkat keras sederhana, dan memungkinkan pembulatan benar
quotient kompleks. [6] dijelaskan versi asli dari divisi SRT sebagai sistem dinamik.
3. Proposed Design
Kompleks Divider menggunakan Look Up Table Pendekatan
Modul divisi kompleks diusulkan untuk floating point berisi modul yang berbeda seperti yang
ditunjukkan pada Gambar 1. Modul adalah modul multiplier, modul normalisasi, kecuali handler,
eksponen kalkulator, pemilihan quotient melihat ke atas meja dan akhir modul quotient
perhitungan.
i) modul Perkalian dan Penyebut kalkulator
Modul ini digunakan untuk memperbanyak konjugat kompleks dari penyebut dengan kedua
pembilang dan penyebut. modul menghasilkan tiga output yang pembilang untuk bagian nyata,
pembilang untuk bagian imajiner, denominator umum untuk kedua bagian, yang semuanya
adalah bilangan real. Untuk dua bilangan kompleks dengan = + dan = +,
ii) Normalisasi modul
Normalisasi ituxreal,ximag dan untuk nreal,nimag dan ndenag dilakukan sehingga 1<_
nreal,nimag ndeno <_2. Setelah normalisasi, operasi pembagian yang sebenarnya dilakukan
secara real dan imajiner modul secara terpisah.
iii) Exception Handler
Modul ini menangani pengecualian yang unit divisi floating point tidak bisa menangani. Situasi
semacam ini muncul ketika pembilang dari bagian nyata, pembilang dari bagian imajiner atau
penyebut adalah 0.
iv) Quotient Komputasi
Modul quotient perhitungan memiliki gerbang XOR, eksponen kalkulator dan pilihan quotient
melihat ke atas meja. Gerbang XOR langsung menghitung bit tanda quotient mengambil tanda
bit pembilang dan penyebut sebagai inputnya.
v) Akhir Quotient Perhitungan Modul
2. ISSN: 1693-6930
TELKOMNIKA Vol. 13, No. 2, June 2015 : 125 – 132
282
Modul ini mengambil output dari modul hasil bagi perhitungan pertama. Nilai eksponen dihitung
dikalikan dengan output dari melihat ke atas meja. Bit tanda hanya sedikit, dihitung dengan
menggunakan gerbang XOR, yang mengambil tanda bit dividen dan pembagi sebagai input.
4. FPGA Implementation and Simulation Results
4.1. FPGA Implementation
FPGA dapat diamati dengan Verilog sebagai entri desain. gaya desain yang digunakan adalah
pemodelan struktural. Golub ini multiplier, denominator kalkulator, floating point pembagi, Unit
normalisasi, kecuali handler multiplexer dan demultiplexers diimplementasikan secara individual.
Unit-unit ini pelabuhan dipetakan di tingkat yang lebih tinggi. Di antaranya, Golub ini multiplier,
denominator kalkulator, floating point modul pembagi telah floating point penambah dan
penambah biner hierarkis yang disebut di dalamnya.
4.2. Hasil simulasi
simulasi perilaku dilakukan sebelum pelaksanaan FPGA untuk memeriksa fungsi dari sirkuit.
Setelah fase yang berbeda dari pelaksanaan, yaitu, menerjemahkan, peta, dan tempat & rute,
simulasi pasca rute dilakukan untuk mengamati kinerja yang tepat arsitektur. Simulasi pasca-rute
adalah emulasi terdekat untuk benar-benar men-download desain untuk perangkat.
5. Kesimpulan
Sebuah IEEE754 kompleks pembagi diimplementasikan pada Artix-7 dan keluarga Virtex-5
FPGA menggunakan mencari pendekatan meja. arsitektur dibuat daerah-efisien dengan teknik
baru yang disebut modul reuse. Perbandingan arsitektur asli dan arsitektur dimodifikasi
menggunakan reuse modul dilakukan pada kedua keluarga. Virtex-5 papan memiliki
pemanfaatan perangkat sedikit tinggi dibandingkan dengan Artix-7 keluarga dalam kedua kasus.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada penurunan yang signifikan dalam pemanfaatan
perangkat pada biaya meningkat waktu komputasi ketika teknik modul reuse digunakan.
Mengurangi waktu komputasi tanpa peningkatan lebih lanjut di daerah dapat dianggap sebagai
ruang lingkup masa depan pekerjaan ini. Juga, pembagi toleran kompleks juga dapat dirancang
dengan sedikit modifikasi dalam arsitektur aslinya.