Dokumen tersebut membahas tentang penulisan surat dinas, meliputi pengertian surat dinas, bagian-bagian penting dalam surat dinas seperti kop surat, tanggal, nomor surat, alamat tujuan, isi surat, salam pembuka dan penutup, tanda tangan pengirim surat, dan tembusan. Juga dibahas berbagai bentuk penulisan surat dinas.
1. Menulis Surat Dinas
• Ahmad Hidayatullah, M.Pd.
• Deasy Wahyu Hidayati, M.Pd.
• Fifi Nofiyanti, M.Pd.
2. Pengertian
Surat dinas adalah surat resmi yang
ditulis/dikirim oleh sebuah
instansi/kantor untuk keperluan
dinas.
Surat dinas harus ditulis dengan
bahasa yang baku serta
memperhatikan kaidah kebahasaan
yang benar.
4. 1. Kop surat
Memuat informasi tentang
- Nama lembaga/instansi
- alamat lengkap
- logo/lambang (jika ada)
CONTOH :
ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH
SMP ISLAM BATANG
Jalan Jenderal Ahmad Yani 114, Kauman, Batang 51215, Telepon 7988075
5. 2. Tanggal surat
Pada bagian ini tidak perlu menuliskan
nama kota karena di bagian kop surat
sudah tertera nama kota
CONTOH :
7 September 2009
6. 3. Nomor, Lampiran, Perihal
CONTOH :
Nomor : 01/OSIS/IX/2009
Lampiran : Satu lembar
Perihal : Undangan
Penulisan tanda titik dua [ : ] setelah nomor,
lampiran, dan perihal diusahakan sejajar.
7. 4. Alamat tujuan surat
Aturan penulisan alamat tujuan surat :
1. Tidak perlu menggunakan kata ‘kepada’ tetapi langsung
menggunakan kata ‘Yang Terhormat’ (penulisannya boleh
disingkat [Yth.]
2. Tidak perlu menggunakan kata sapaan ‘Bapak atau Ibu’ jika
yang dituju adalah nama jabatan seperti bupati, camat,
direktur, kepala desa, dsb.
3. Tetapi jika yang dituju adalah nama individunya maka boleh
ditambahi dengan kata sapaan ‘bapak’ atau ‘ibu’ atau
‘saudara’
4. Kata jalan tidak boleh disingkat. Jika setelah nama jalan
ada nomor maka tidak perlu diberi tulisan ‘nomor’.
5. Sebelum nama kota tidak perlu diberi kata ‘di’.
8. Contoh :
Yth. Bupati Batang
Jalan Kartini 1
Batang
Contoh :
Yth. Ibu Puji Astuti
Jalan Delima 10
Pekalongan
9. 5. Salam pembuka
Gunakan salam pembuka yang netral. Penulisan salam pembuka diakhir dengan
tanda koma
CONTOH :
Dengan hormat,
10. 6. Isi surat
Isi surat tergantung dari keperluan surat tersebut dibuat bisa berupa surat
undangan, surat pemberitahuan, surat permohonan bantuan, surat izin,
dsb. Tetapi secara umum, isi surat dinas adalah bagian pembukaan, bagian
inti, & bagian penutup.
Contoh surat undangan :
Mengharap dengan hormat atas kehadiran Bapak/Ibu pada
rapat yang akan diselenggarakan pada,
hari : Senin
tanggal : 14 September 2009
waktu : pukul 20.00 WIB
tempat : Balai Desa Kalipucang
Demikian undangan ini kami sampaikan. Atas perhatian
Bapak/Ibu, kami mengucapkan terima kasih.
11. 7. Salam penutup
Gunakan salam penutup yang netral. Penulisan salam
penutup diakhiri dengan tanda koma. Namun, salam
penutup tidak wajib ada dalam surat dinas.
CONTOH :
Hormat kami,
12. 8. Jabatan, nama, & tanda tangan pengirimsurat
CONTOH :
Kepala Desa,
ttd
Joko Susilo Mangkubuwono
13. 9. Tembusan
CONTOH :
Tembusan :
1. Yth. Ketua LKMD Desa Kalipucang Kulon
2. Yth. Ketua BPD Desa Kalipucang Kulon
Tembusan adalah seseorang yang dianggap perlu
mengetahui tentang isi surat tersebut.