UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Sp api dan cp
1. STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN
Hari / Tanggal : Senin, 04 januari 2016
Ruangan : Tenang pria
Inisial klien / No CTU : Tn. Y /01 75 21
Interaksi / SP : 6 / 2
I. Proses keperawatan
1. Kondisi klien
DS : Klien mengatakan perasaan dan keadaannya baik.
DU : Klien tampak kooperatif dan mau berinteraksi.
2. DX keperawatan
RPK
3. Tujuan
Klien dapatt mengontrol perilaku kekerasan dengan latihan fisik I dan II.
4. Tindakan :
a. Mengucap salam.
b. Membina BHSP.
c. Validasi pertemuan selanjutnya.
d. Ajarkan, klien teknik mengontrol marah dengan cara latihan fisik I dan II
II. Proses pelaksanaan keperawatan
1. Tahap orientasi
a. Salam terapeutik : “ Assalamualaikum pak, selamat pagi ? ”
b. Evaluasi / Validasi : “ Bagaimana perasaan pian hari ini ? “
c. Kontrak :
- Topik : hari ini kita ngobrol tentang cara mengontrol
PK lagi dengan fisik I (tarik nafas dalam) & fisik II
(pukul bantal).
- Waktu : Berapa lama pak ? 15 menit pak lah ?
- Tepat : Disini aja pak lah kayapa ?
2. Fase kerja
“ pak masih ingat lah mengontrol marah yang kita latih kemaren ? coba sebutkan
dan praktekan lagi. Benar napas dalampak lah caranya tarik napas lewat hidung,
tahan sebentar lalu keluarkan lewat mulut nah itu cara pertama[ ya pak, hari ini kita
belajar ke 2 yaitu memukul bantal / kasur pak lah ? caranya, kalau pian marah pian
bisa memukul bantal / kasur gunanya untuk mengalihkan rasa marah bapak.
2. 3. Fase terminasi
a. Evaluasi
- Evaluasi subjektif : “ bagaimana perasaan bapak setelah berbincang-bincang.
- Evaluasi objektif : klien mampu melakukannya.
b. RTL / Rencana Tindak Lanjut
“ jadi bapak kalo marah / kesal, bapak bisa menggunakan dua cara tadi buat dapat
mengontrol emosi bapak, masukan dalam jadwal kegiatan harian.
c. Kontrak yang akan datang
- Topik : “ Esok kita bepanderan lagi pak lah, untuk melanjutkan latihan tadi.
- Waktu : Seperti tadi aja pak lah, sekitar jam....., selama 10-15 menit.
- Tempat : Bapak maunya dimana, disini aja lah.
d. Salam penutup
“ Assalamualaikum”
3. ANALISIS PROSES INTERAKSI
Hari / Tanggal : Senin, 04 januari 2016
Ruangan : Tenang pria
Inisial klien / No CTU : Tn. Y /01 75 21
Interaksi / SP : 6 / 2
Komunikasi
Verbal
Komunikasi
Non verbal
Analisa berpokus
Pada perawat
Analisa berpokus
Pada klien
Rasional
P : assalamualaikum
min.
K: Walaikum salam
fi,
P: Berjabat tangan
K: Senyum dan
Berjabat tangan
Membuka interaksi
dengan klien.
Memberi
tanggapan yang
positif
Salam adalah satu
langkah awal dari
proses interaksi
P: bagaimana kabar
pian, sudah
makan, mandi lah
pak
K: baik pak, sudah
mandi makan
tadi.
P: duduk,tersenyum.
K: duduk santai
membalas kontak
mata
Merespon pertanyaan
perawat
Perawat
memvolidas
keadaan PX
Untukmengetahui
keadaan PX
P: Nah, hari ini ulun
mengevaluasi apa
yang kita belajar
semalam pak lah.
Kaya tanda gejala
dan cara
mengontrol
dengan napas
dalam pak lah
sekitar 10-15,
disini aja lah ?
K: inggih, ingat lun
sarik semalam
karena dianggap
tetangga
anehseperti
dibicarakan
tandanya mata
melotot tangan
memegang kayu.
P: kontak mata
dengan PX
K: menatap perawat
Perawat mendengarkan
respon PX
PX menjelaskanapa
yang dirasakan
Penjelasan dari
PX yang baik
menandakan
bahwa SP
berjalan dengan
baik
4. Komunikasi
Verbal
Komunikasi
Non verbal
Analisa berpokus
Pada perawat
Analisa berpokus
Pada klien
Rasional
P: mantap min, bisa
sudah. Nah coba
praktekkan pang
kaya apa cara
mengontrol yang
kaya semalam kita
belajar
K: PX memprktekan
P: memandang,
senyum dan
mempertahankan
kontak mata
K: menarik napas
lewat hidung tahan
lalu hembuskan
lewat mulut
P: perawat
mengevaluaasi cara
mengontrol PK.
PK: memperhatikan
praktek PX
PX mendengarkan
perawat
K: memperhatikan
praktek PX
Pujian meningkatkan
harga diri PX
Semakin bagus
praktek Px semakin
bagus pemahaman
PX
P: kaya apa perasaan
pian setelah
praktek min ?
mantap min.
sudah tau caranya
diterapkan lah
pak bila pian
marah ?
K: inggih, baik
P: mempertahankan
kontak mata
K: tersenyum.
P: Mengevaluasi PX K: mendengarkan
respon perawat
Untuk mengetahui
sejauh mana
kemampuan PX
memahami
penjelasan yang
perawat berikan.
P: esok kita
membahas cara
mengontrol
dengan cara yang
ke 1 yaitu
memukul bantal /
kasur,
waktunya10-15
menit, disini aja
tempatnya pak
lah ?
K: oke fi.
P: mempertahankan
kontak mata
K: mengangguk
P: membuat kontrak
selanjutnya
K: mengangguk
P: perawat menerima
respon PX
K: menyetujui
kontrak selanjutnya
PX menyetujui SP
selanjutnya dapat
dilakukan
P: ulun pamit dulu
min lah,
assalamualaikum
min ?
K: walaikum salam.
P: meninggalkan PX
K: duduk dikasur
P: perawat mengakhiri
interaksi
K: menatap perawat
P: perawat
meninggalkan PX
K: melihat perawat
Salam sebagai
penutup interaksi
5. CATATAN PERKEMBANGAN
Hari /
tanggal
Tindakan keperawatan evaluasi
Senin,
04 januari
2016
Pukul09.00
SP I
1. Mengucap salam
2. Menyapa klien
dengan ramah
3. Memvalidasi
pertemuan
sebelummnya
4. Mengarahkan dan
mengajarkan klien
mengontrol marah
dengan latihan fisik
I napas dalam
5. Memasukan
kedalam jadwal
harian
6. Membuat kontrak
selanjutnya
S : - klien mengatakan perasaannya baik.
- Klien mengatakan malam tadi tidur
nyenyak
- Klien mengatakan kalau dia mau
pulang
O: - klien tampak tenang , bersih.
- Klien tampak kooperatif
- Klien nampak menarik napas dalam
namun belum sempurna, masih malas
melakukan hanya 1-2 kali saja.
A: - klien mulai mampu latihan fisik I yaitu
teknik napas dalam.
- Klien mulai mampu mengidentifikasi
tanda gejala PK
P: - evaluasi lagi latihan fisik I
Pukul 13.00 S: - klien menyatakan habis makan siang
dan minum obat
- Mengatakan ingin cepat pulang
kerumah
- Klien mengatakan tadi latihan sendiri
tarik napas dalam & pukul bantal
O: - klien tampak tenang, bersih.
- Klien tampak kooperatif
- Klien mulai mampu melakukan teknik
napas dalam namun masih malas
A: - klien mulai mampu melakukan latihan
fisik I yaitu napas dalam
- Mulai mampu mengidentifikasi tanda
gejala PK
P: - pertahankan BHSP
- Evaluasi latihan fisik I yaitu napas
dalam
RTL : mengevaluasi SP I, latihan fisik I
yaitu napas dalam