DOWNLOAD MATERI BIOLOGI VERMES KELAS X IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
Chlorophyta memiliki struktur sel yang bervariasi antara lain bersel tunggal hingga berkoloni, memiliki dinding sel selulosa dan kloroplas yang mengandung klorofil. Mereka dapat berkembangbiak secara vegetatif melalui fragmentasi atau pembelahan sel, serta secara seksual melalui konjugasi atau perkawinan gamet. Chlorophyta berperan sebagai sumber protein, bahan makanan, dan produsen oksigen, namun juga dapat mengg
Dokumen tersebut membahas tentang protista. Protista merupakan organisme eukariotik pertama yang muncul dari evolusi prokariot. Protista diklasifikasikan menjadi tiga kelompok berdasarkan kemiripannya dengan tumbuhan, hewan, dan jamur. Kelompok protista tersebut meliputi protista mirip tumbuhan (algae), protista mirip hewan (protozoa), dan protista mirip jamur.
Dokumen ini membahas tentang reproduksi pada hewan, baik secara aseksual maupun seksual. Reproduksi aseksual pada hewan invertebrata terjadi dengan cara membelah diri, fragmentasi, sporulasi, pembentukan tunas, dan partenogenesis. Sedangkan reproduksi seksual melibatkan alat reproduksi, gamet jantan dan betina, serta proses pembuahan di dalam atau luar tubuh. Setelah pembuahan, akan terbentuk zigot yang berkembang menjadi embrio
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi tumbuhan, dimulai dari tumbuhan lumut, tumbuhan paku, hingga tumbuhan berbiji. Tumbuhan dibedakan berdasarkan ciri khas masing-masing kelompok seperti struktur tubuh, siklus hidup, dan jenis pembuahan.
Teks tersebut membahas tentang cara perkembangbiakan hewan dengan bertelur (ovipar), melahirkan (vivipar), dan bertelur-melahirkan (ovovivipar). Jenis-jenis hewan yang berkembang biak dengan cara tersebut dijelaskan secara singkat.
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI VERMES KELAS X IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
Chlorophyta memiliki struktur sel yang bervariasi antara lain bersel tunggal hingga berkoloni, memiliki dinding sel selulosa dan kloroplas yang mengandung klorofil. Mereka dapat berkembangbiak secara vegetatif melalui fragmentasi atau pembelahan sel, serta secara seksual melalui konjugasi atau perkawinan gamet. Chlorophyta berperan sebagai sumber protein, bahan makanan, dan produsen oksigen, namun juga dapat mengg
Dokumen tersebut membahas tentang protista. Protista merupakan organisme eukariotik pertama yang muncul dari evolusi prokariot. Protista diklasifikasikan menjadi tiga kelompok berdasarkan kemiripannya dengan tumbuhan, hewan, dan jamur. Kelompok protista tersebut meliputi protista mirip tumbuhan (algae), protista mirip hewan (protozoa), dan protista mirip jamur.
Dokumen ini membahas tentang reproduksi pada hewan, baik secara aseksual maupun seksual. Reproduksi aseksual pada hewan invertebrata terjadi dengan cara membelah diri, fragmentasi, sporulasi, pembentukan tunas, dan partenogenesis. Sedangkan reproduksi seksual melibatkan alat reproduksi, gamet jantan dan betina, serta proses pembuahan di dalam atau luar tubuh. Setelah pembuahan, akan terbentuk zigot yang berkembang menjadi embrio
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi tumbuhan, dimulai dari tumbuhan lumut, tumbuhan paku, hingga tumbuhan berbiji. Tumbuhan dibedakan berdasarkan ciri khas masing-masing kelompok seperti struktur tubuh, siklus hidup, dan jenis pembuahan.
Teks tersebut membahas tentang cara perkembangbiakan hewan dengan bertelur (ovipar), melahirkan (vivipar), dan bertelur-melahirkan (ovovivipar). Jenis-jenis hewan yang berkembang biak dengan cara tersebut dijelaskan secara singkat.
1. Rhizopoda adalah organisme bersel satu yang bergerak dan menangkap makanan dengan kaki semu. Berkembangbiak secara aseksual melalui pembelahan biner.
2. Ciliata adalah organisme bersel satu yang bergerak dengan bulu getar. Ada yang hidup bebas dan parasit. Berkembangbiak secara aseksual dan seksual.
3. Organisme dalam dokumen tersebut membahas tentang berbagai filum protista.
Protista merupakan kerajaan organisme eukariotik yang beragam, termasuk uniseluler dan multiseluler. Mereka dapat bersifat autotrof atau heterotrof, dan diklasifikasikan berdasarkan ciri khas seperti alat geraknya."
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik dan klasifikasi filum Animalia, khususnya kelompok invertebrata. Dibahas mengenai ciri-ciri umum hewan, struktur tubuh, sistem organ, reproduksi, dan klasifikasi dari filum Porifera, Cnidaria, serta beberapa contoh organisme dari masing-masing filum tersebut.
Protozoa ini memiliki berbagai bentuk dan ukuran tubuh, serta hidup di berbagai habitat perairan. Kebanyakan bergerak menggunakan silia dan beberapa bergerak menggunakan kaki semu (pseudopodia). Mereproduksi secara aseksual melalui pembelahan tubuh. Beberapa spesies hidup sebagai parasit dan menyebabkan penyakit pada manusia.
Reproduksi pada hewan dilakukan secara aseksual atau seksual. Reproduksi seksual melibatkan gamet jantan dan betina untuk menghasilkan keturunan baru, sedangkan aseksual tidak melibatkan gamet. Kebanyakan vertebrata hanya bereproduksi secara seksual melalui pembuahan gamet di dalam atau luar tubuh.
Ulva rigida adalah ganggang hijau yang berbentuk lembaran tipis dan berwarna hijau cerah. Ganggang ini dapat tumbuh hingga 10 cm dan memiliki gigi-gigi kecil di tepiannya. Ulva rigida tersebar luas di seluruh dunia, termasuk di Samudra Pasifik, Atlantik Timur, Karibia, dan India. Ganggang ini sering ditemukan di daerah dengan nutrisi tinggi dan gelombang rendah.
Protista mirip tumbuhan memiliki ciri-ciri seperti struktur sel eukariotik, kemampuan berfotosintesis, dan habitat air atau tempat lembab. Reproduksinya melalui pembelahan sel, pembentukan spora, atau penyatuan gamet. Beberapa contohnya adalah ganggang hijau, ganggang api, dan diatom.
Cacing pita memiliki tubuh pipih dan tersegmentasi, hidup sebagai parasit di saluran pencernaan hewan vertebrata. Cacing pita bereproduksi secara seksual di setiap segmen tubuhnya dan menyebarkan telur melalui feses inangnya. Siklus hidup cacing pita melibatkan telur, larva, dan bentuk dewasa.
Ada tiga jenis perkembangbiakan generatif pada hewan yaitu ovipar (bertelur), vivipar (melahirkan), dan ovovivipar (bertelur dan melahirkan). Ovipar mengerami telur di luar tubuh, vivipar mengandung janin di dalam rahim, dan ovovivipar telur menetas di dalam tubuh sebelum melahirkan.
Sistem reproduksi adalah rangkaian organ dan interaksi zat yang digunakan untuk berkembang biak dan melestarikan spesies. Terdiri dari reproduksi seksual yang melibatkan dua individu dan aseksual tanpa melibatkan gamet. Organ reproduksi meliputi ovarium, tuba falopi, rahim, dan vagina pada wanita, serta testis, epididimis, vas deferens, dan penis pada pria. Prosesnya meliputi gametogenesis, fertilisasi, dan perkembangan embrio.
1. Rhizopoda adalah organisme bersel satu yang bergerak dan menangkap makanan dengan kaki semu. Berkembangbiak secara aseksual melalui pembelahan biner.
2. Ciliata adalah organisme bersel satu yang bergerak dengan bulu getar. Ada yang hidup bebas dan parasit. Berkembangbiak secara aseksual dan seksual.
3. Organisme dalam dokumen tersebut membahas tentang berbagai filum protista.
Protista merupakan kerajaan organisme eukariotik yang beragam, termasuk uniseluler dan multiseluler. Mereka dapat bersifat autotrof atau heterotrof, dan diklasifikasikan berdasarkan ciri khas seperti alat geraknya."
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik dan klasifikasi filum Animalia, khususnya kelompok invertebrata. Dibahas mengenai ciri-ciri umum hewan, struktur tubuh, sistem organ, reproduksi, dan klasifikasi dari filum Porifera, Cnidaria, serta beberapa contoh organisme dari masing-masing filum tersebut.
Protozoa ini memiliki berbagai bentuk dan ukuran tubuh, serta hidup di berbagai habitat perairan. Kebanyakan bergerak menggunakan silia dan beberapa bergerak menggunakan kaki semu (pseudopodia). Mereproduksi secara aseksual melalui pembelahan tubuh. Beberapa spesies hidup sebagai parasit dan menyebabkan penyakit pada manusia.
Reproduksi pada hewan dilakukan secara aseksual atau seksual. Reproduksi seksual melibatkan gamet jantan dan betina untuk menghasilkan keturunan baru, sedangkan aseksual tidak melibatkan gamet. Kebanyakan vertebrata hanya bereproduksi secara seksual melalui pembuahan gamet di dalam atau luar tubuh.
Ulva rigida adalah ganggang hijau yang berbentuk lembaran tipis dan berwarna hijau cerah. Ganggang ini dapat tumbuh hingga 10 cm dan memiliki gigi-gigi kecil di tepiannya. Ulva rigida tersebar luas di seluruh dunia, termasuk di Samudra Pasifik, Atlantik Timur, Karibia, dan India. Ganggang ini sering ditemukan di daerah dengan nutrisi tinggi dan gelombang rendah.
Protista mirip tumbuhan memiliki ciri-ciri seperti struktur sel eukariotik, kemampuan berfotosintesis, dan habitat air atau tempat lembab. Reproduksinya melalui pembelahan sel, pembentukan spora, atau penyatuan gamet. Beberapa contohnya adalah ganggang hijau, ganggang api, dan diatom.
Cacing pita memiliki tubuh pipih dan tersegmentasi, hidup sebagai parasit di saluran pencernaan hewan vertebrata. Cacing pita bereproduksi secara seksual di setiap segmen tubuhnya dan menyebarkan telur melalui feses inangnya. Siklus hidup cacing pita melibatkan telur, larva, dan bentuk dewasa.
Ada tiga jenis perkembangbiakan generatif pada hewan yaitu ovipar (bertelur), vivipar (melahirkan), dan ovovivipar (bertelur dan melahirkan). Ovipar mengerami telur di luar tubuh, vivipar mengandung janin di dalam rahim, dan ovovivipar telur menetas di dalam tubuh sebelum melahirkan.
Sistem reproduksi adalah rangkaian organ dan interaksi zat yang digunakan untuk berkembang biak dan melestarikan spesies. Terdiri dari reproduksi seksual yang melibatkan dua individu dan aseksual tanpa melibatkan gamet. Organ reproduksi meliputi ovarium, tuba falopi, rahim, dan vagina pada wanita, serta testis, epididimis, vas deferens, dan penis pada pria. Prosesnya meliputi gametogenesis, fertilisasi, dan perkembangan embrio.
Coelenterata memiliki tubuh berongga yang berfungsi sebagai sistem pencernaan. Mereka memiliki dua bentuk, yaitu polip dan medusa. Reproduksi dapat terjadi secara aseksual melalui tunas atau secara seksual melalui pembuahan gamet. Ada tiga kelas utama Coelenterata.
Dokumen tersebut membahas tentang kultur jaringan yang merupakan teknik pembibitan tanaman secara in vitro dengan memanfaatkan bagian kecil tanaman. Dibahas pula tujuan, jenis, alat, eksplan, media, tahapan, dan masalah yang sering terjadi beserta cara pengatasannya dalam kultur jaringan.
Dokumen tersebut merangkum ciri-ciri dan jenis-jenis ganggang hijau (Chlorophyta). Chlorophyta memiliki pigmen klorofil a dan b serta karotenoid. Mereka berkembangbiak secara vegetatif dan secara generatif melalui proses konjugasi dan pembentukan zoospora/gamet. Jenis-jenisnya antara lain Chlorella, Chlamydomonas, Hydrodictyon, Volvox, Oedogonium, Ulva, dan Chara.
Protozologi mempelajari protozoa, organisme uniseluler eukariotik seperti amoeba dan parasit. Terdapat empat kelompok utama protozoa berdasarkan alat geraknya: Amoeboidea, Ciliata, Flagellata, dan Sporozoa. Protozoa hidup bebas atau sebagai parasit, dan mereproduksi diri secara aseksual atau seksual. Penyakit protozoa seperti malaria disebabkan oleh parasit dari genus Plasmodium yang menular melalui vekt
1. Semua makhluk hidup akan mati akibat berbagai faktor seperti predasi, kelaparan, bencana alam, penyakit, atau penuaan.
2. Kehidupan dapat berlanjut melalui reproduksi, yakni pembiakan aseksual atau seksual.
3. Pembiakan seksual melibatkan penyatuan gamet jantan dan betina selama proses pembuahan untuk menghasilkan zigot baru.
Dokumen tersebut membahas tentang reproduksi pada tumbuhan dan hewan. Pada tumbuhan, reproduksi dapat terjadi secara vegetatif (aseksual) atau generatif (seksual) melalui bunga. Pada hewan, reproduksi seksual melibatkan alat kelamin jantan dan betina untuk membentuk gamet dan pembuahan. Kromosom berperan dalam mewariskan sifat genetik melalui pembelahan sel mitosis dan meiosis.
Perkembangan embrio dan biji meliputi tahapan zigot, proembrio, globular, hati, torpedo, dan kotiledon. Embriogenesis berbeda antara monokotil dan dikotil. Pembentukan biji melibatkan integumen, endosperm, dan embrio sebagai bagian-bagiannya."
Dokumen tersebut memberikan penjelasan singkat tentang dua filum yaitu Porifera dan Coelentrata. Porifera adalah filum hewan multiseluler paling sederhana yang hidup secara heterotrof dan memiliki tubuh berpori. Coelentrata memiliki dua bentuk tubuh yaitu polip dan medusa, dengan pencernaan secara ekstraseluler.
Sistem reproduksi pada manusia, hewan, dan tumbuhan melibatkan proses generatif atau seksual yang melibatkan gamet. Pada manusia terjadi melalui alat reproduksi dan fertilisasi internal, sedangkan pada hewan dan tumbuhan dapat terjadi fertilisasi internal atau eksternal, tergantung spesiesnya. Reproduksi juga dapat terjadi secara vegetatif tanpa melibatkan gamet.
Dokumen tersebut membahas mengenai struktur tubuh dan karakteristik empat kelas utama platyhelmintes yaitu Turbellaria, Monogenea, Trematoda, dan Cestoda. Kelas-kelas tersebut dibandingkan berdasarkan ciri-ciri fisik dan reproduksinya.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan materi esensial untuk UN IPA tahun 2013 yang mencakup besaran fisika, sifat zat, kalor dan termodinamika, mekanika, gelombang, optika, listrik statis, arus listrik, magnet dan elektromagnetisme, astronomi, kimia anorganik, dan perubahan kimia dan fisika.
Qiyaamul-Lail is a program held by Madrasah Tsanawiyah to encourage religious activities among young people. The program involves late night prayers and studying the Quran together in the mosque. It aims to strengthen faith and character for students through communal worship and learning.
TUKPD II IPA TAHUN 2013 berisi soal-soal ujian kenaikan kelas untuk siswa kelas 2 SMP bidang studi IPA tahun 2013 beserta pembahasannya. Soal-soal tersebut mencakup materi-materi pelajaran IPA kelas 2 SMP seperti biologi, fisika, dan kimia.
1. Dokumen tersebut merupakan soal ujian tengah semester (UTS) mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) untuk siswa MTs. Negeri 15 Jakarta yang terdiri dari 25 soal pilihan ganda dan 2 soal esai.
2. Soal-soal pilihan ganda meliputi konsep-konsep dasar fisika seperti magnet, listrik statis dan dinamis, serta konsep-konsep astronomi seperti benda langit dan tata surya.
3. So
Dokumen tersebut berisi kisi-kisi dan soal ujian praktik mata pelajaran IPA tentang bahan aditif makanan alami dan buatan. Peserta didik diminta mengidentifikasi jenis bahan aditif pada beberapa kemasan makanan, mengelompokkannya menjadi alami dan buatan, lalu menjawab pertanyaan tentang manfaat dan efek sampingnya.
Teks menjelaskan tentang muatan listrik pada balon karet yang digosokkan dengan kain wol. Balon karet akan menarik potongan kertas kecil karena elektron pindah dari kain wol ke balon karet, sehingga balon karet bermuatan listrik negatif. Teks juga menjelaskan tentang induksi listrik pada elektroskop.
8. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan
bentuk diabetes mellitus berdasarkan perawatan dan
simtoma:
Diabetes tipe 1, yang meliputi simtoma ketoasidosis
hingga rusaknya sel beta di dalam pankreas yang
disebabkan atau menyebabkan autoimunitas, dan bersifat
idiopatik.
Diabetes tipe 2, yang diakibatkan oleh defisiensi sekresi
insulin
Diabetes gestasional, yang meliputi gestational impaired
glucose tolerance, GIGT dan gestational diabetes mellitus,
GDM.
Powerpoint Templates Page 8
12. Hepatitis biasanya terjadi karena virus,
terutama salah satu dari kelima virus
hepatitis, yaitu A, B, C, D atau E.
Hepatitis juga bisa terjadi karena infeksi
virus lainnya, seperti mononukleosis
infeksiosa, demam kuning dan infeksi
sitomegalovirus.
Penyebab hepatitis non-virus yang utama
adalah alkohol dan obat-obatan.
Powerpoint Templates Page 12
18. Kencing nanah atau gonore (bahasa Inggris: gonorrhea
atau gonorrhoea) adalah penyakit menular seksual yang
disebabkan oleh Neisseria gonorrhoeae yang menginfeksi
lapisan dalam uretra, leher rahim, rektum, tenggorokan,
dan bagian putih mata (konjungtiva).
Gonore bisa menyebar melalui aliran darah ke bagian
tubuh lainnya, terutama kulit dan persendian.
Pada wanita, gonore bisa menjalar ke saluran kelamin dan
menginfeksi selaput di dalam pinggul sehingga timbul nyeri
pinggul dan gangguan reproduksi.
Powerpoint Templates Page 18
23. • Saraf adalah bagian dari sistem saraf periferal.
• Saraf aferen membawa sinyal sensorik ke sistem saraf
pusat, sedangkan saraf eferen membawa sinyal dari sistem
saraf pusat ke otot-otot dan kelenjar-kelanjar.
• Sinyal tersebut seringkali disebut impuls saraf, atau disebut
potensial akson.
Powerpoint Templates Page 23
27. Osmoregulasi adalah proses mengatur konsentrasi cairan
dan menyeimbangkan pemasukan serta pengeluaran
cairan tubuh oleh sel atau organisme hidup.
Proses osmoregulasi diperlukan karena adanya perbedaan
konsentrasi cairan tubuh dengan lingkungan disekitarnya.
Jika sebuah sel menerima terlalu banyak air maka ia akan
meletus, begitu pula sebaliknya, jika terlalu sedikit air,
maka sel akan mengerut dan mati.
Osmoregulasi juga berfungsi ganda sebagai sarana untuk
membuang zat-zat yang tidak diperlukan oleh sel atau
organisme hidup.
Powerpoint Templates Page 27
31. • Partenogenesis merupakan pertumbuhan dan
perkembangan embrio atau biji tanpa fertilisasi oleh
pejantan.
• Partenogenesis terjadi secara alami pada beberapa
spesies, termasuk tumbuhan tingkat rendah, invertebrata
(contoh kutu air, kutu daun, dan beberapa lebah), dan
vertebrata (contoh beberapa reptil, ikan, dan, sangat langka,
burung, dan hiu)
• Partenogenesis adalah bentuk reproduksi aseksual di mana
betina memproduksi sel telur yang berkembang tanpa
melalui proses fertilisasi
Powerpoint Templates Page 31
32. • Hermafrodit secara biologis adalah individu yang memiliki
2 alat/organ kelamin yaitu jantan dan betina, berfungsi
penuh.
• Gastropoda yang hidup di daratan (misalnya siput dan siput
bugil) adalah contoh klasik hermafroditisme di dunia hewan.
• Spesies tumbuhan hermafrodit adalah semua yang memiliki
kemungkinan melakukan penyerbukan sendiri (self
pollination). Mereka adalah tumbuhan dengan bunga
sempurna (bunga yang memiliki organ kelamin jantan, yaitu
benang sari, dan betina, yaitu putik) atau dengan bunga
jantan dan betina pada satu individu.
Powerpoint Templates Page 32
33. • Fragmentasi adalah alat perkembangbiakan pada
tumbuhan ataupun hewan.
• Perkembangbiakan dilakukan dengan pemotongan
bagian tubuh, selanjutnya potongan tubuh tersebut
tumbuh menjadi individu baru,
• contoh:cacing pipih (planaria)dan reproduksi aseksual
pada phaeophyta(ganggang coklat)
Powerpoint Templates Page 33
34. Gemmules, juga disebut plastitudes atau pangenes ,
diasumsikan ditumpahkan oleh organ-organ tubuh dan
dibawa dalam aliran darah ke organ reproduksi di mana
mereka terakumulasi dalam sel kuman atau gamet .
Mereka dengan demikian menyediakan mekanisme yang
mungkin untuk pewarisan karakteristik yang diperoleh,
seperti yang diusulkan oleh Jean-Baptiste Lamarck ,
Darwin yang diyakini menjadi penyebab dari variasi yang
diamati dalam organisme hidup.
Powerpoint Templates Page 34
35. 1. Memiliki bentuk tubuh yang tetap.
2. Bentuk tubuh tumpul pada ujung depan, melebar pada
bagian tengah dan lancip pada bagian belakang.
3. Memiliki alat gerak berupa bulu getar (cillia).
4. Cilia berfungsi sebagai alat gerak untuk mengambil
makanan dan memasukkan makanan serta sebagai
penerima rangsangan.
5. Tubuh dilindungi oleh membran fleksibel yang disebut
pelikel. Didalam pelikel terdapat sitoplasma. Sitoplasma
dibedakan atas endoplasma dan ektoplasma. Pada
ektoplasma terdapat spindel yang disebut trikosist tempat
keluarnya cillia.
6. Dalam sel Paramaecium terdapat inti makro (makronukleus) dan inti mikro (mikronukleus). Inti
makro berfungsi dalam metabolisme, sedangkan inti mikro berfungsi dalam reproduksi.
7. Pada bagian tengah terdapat celah mulut (oral groove) dan bagian dalamnya membentuk mulut
sel (cytostom) dengan saluran pendek yang dinamakan sitofaring. Zat-zat yang berupa sisa
metabolisme dikeluarkan dari tubuh melalui sitofage. Vakuola makanan berfungsi mencerna
makanan, sedangkan vakuola kontraktil berfungsi mengeluarkan kelebihan air atau osmoregulasi
(mengatur tekanan osmosis dalam darah) dan mengedarkan zat makanan.
8. Paramaecium hidup di air tawar yang banyak mengandung sisa-sisa organisme dan mudah
ditemukan pada air rendaman jemaran atau rumput.
9. Reproduksi secara seksual dengan cara konjugasi dan secara aseksual dengan cara pembelahan
Powerpoint Templates Page 35
36. • Volvox adalah salah satu spesies ganggang hijau yang berbentuk
koloni. Koloni Volvox berbentuk menyerupai bola.
• Pada sel-sel vegetatif bagian tepi berflagel dua. Koloni sel tersebut
dihubungkan satu dengan yang lain melalui benang-benang sitoplasma.
• Volvox hidup di air tawar misalnya di sawah atau di kolam.
Powerpoint Templates Page 36
37. Perkembangbiakan Volvox :
• Perkembangbiakan vegetatif
dengan menggunakan sel-sel
vegetatif yang ukurannya lebih
besar dari sel vegetatif lainnya
yang terdapat di dalam koloni.
Sel-sel itu dinamakan gonidia
yang merupakan sel pemula.
Koloni anak gonidia akan
membelah berulang kali
sehingga terbentuk koloni baru
yang berukuran kecil, yang
kemudian lepas dari koloni induk
dan tumbuh menjadi koloni
Volvox baru.
• Perkembangbiakan generatif Volvox secara oogami sebagai berikut. Di dalam
koloni terdapat sel vegetatif yang lebih besar dari sel vegetatif yang lain. Sel
vegetatif tersebut akan berkembang menjadi anteridium yang menghasilkan
anterozoid dan oogonium yang menghasilkan sel telur (ovum). Ovum yang telah
dibuahi menjadi zigot yang kemudian mengalami pembelahan, sehingga
terbentuk koloni anak.
Powerpoint Templates Page 37
51. • Di Indonesia, sayur asin digunakan untuk mengistilahkan produk
fermentasi sawi.
• Sawi pada pembuatan sayur asin difermentasikan secara alami
dengan air pekat yang diambil dari air untuk menanak nasi.
• Fermentasi terjadi dengan pertumbuhan beberapa bakteri asam
laktat.
• Bakteri-bakteri asam laktat itu antara lain leuconostoc
mesenteroides, lactobacillus confusus, lactobacillus curvatus,
pediococcus pentosaceus, dan lactobacillus plantarum.
• Jamur candida sake dan candida guilliermondii juga berkontribusi
pada fermentasi itu.
• Asam laktat, asam asetat, asam sukinat, etanol, dan gliserol
merupakan hasil dari fermentasi.
• Glukosa, muncul akibat degradasi pati dan maltosa, dimetabolisir
oleh spesies yang tumbuh.
Powerpoint Templates Page 51
52. Fermentasi alkohol
Fermentasi alkohol merupakan suatu reaksi pengubahan
glukosa menjadi etanol (etil alkohol) dan karbondioksida.
Organisme yang berperan yaitu Saccharomyces cerevisiae
(ragi) untuk pembuatan tape, roti atau minuman keras
Powerpoint Templates Page 52
55. Hibridoma
Teknik Hibridoma adalah penggabungan dua sel dari organisme yang sama
maupun berbeda sehingga menghasilkan sel tunggal berupa sel hibrid ( hibridoma
) yang memiliki kombinasi dari sifat kedua sel tersebut. Teknik hibridoma ini sangat
penting untuk menghasilkan antibodi dan hormon dalam jumlah yang besar.
Antibodi Monoklonal
Salah satu hasil dari teknik hibridoma ini adalah antibodi monoklonal. Antibodi
monoklonal adalah antibodi yang diperoleh dari suatu sumber tunggal atau sel
klona yang hanya mengenal satu jenis antigen. Pembentukan antibodi monoklonal
dilakukan dengan menggunakan kelinci atau tikus.
Powerpoint Templates Page 55
56. Kegunaan antibodi monoklonal :
• untuk pengobatan kanker
• untuk mendeteksi kandungan hormon korionik
gonadotropin ( HCG ) dalam urin wanita hamil.
• untuk mengikat racun dan menonaktifkannya, contohnya
racun tetanus dan kelebihan obat digoxin dapat
dinonaktifkan oleh antibodi ini.
• mencegah penolakan jaringan terhadap sel hasil
transplantasi jaringan lain.
Powerpoint Templates Page 56
58. Aplikasi Bioteknologi Modern Bidang Pertanian
Pada bidang pertanian, telah banyak dilakukan penerapan bioteknologi modern.
Para ilmuwan telah berhasil membuat prosedur penyisipan gen pada berbagai
tanaman. Prosedur tersebut melibatkan teknik kultur jaringan dan teknik genetika
pada bakteri yang telah Anda pelajari. Penyisipan gen ke dalam tumbuhan dapat
dilakukan melaui beberapa cara. Salah satunya, sumber DNA gen asing terlebih
dahulu dimasukkan ke dalam plasmid bakteri Agrobacterium tumefaciens.
Penyisipan ini sesuai dengan teknik penyisipan gen yang telah Anda pelajari,
kemudian, bakteri Agrobacterium rekombinasi tersebut diinfeksikan pada jaringan
tumbuhan. Bakteri yang digunakan Agrobacterium tumefaciens sebab di alam
bakteri ini menginfeksi tanaman dan menyebabkan penyakit cro n gall (sejenis
tumor). Dengan dimasukkannya gen asing ke dalam plasmid bakteri, gen asing
akan memasuki DNA tumbuhan. Dengan demikian, tumbuhan akan memiliki
sifat yang sesuai dengan gen asing tersebut. Tumbuhan hasil penyisipan gen
disebut juga tanaman transgenik. Berbagi macam gen telah berhasil disisipkan ke
dalam DNA tanaman pertanian. Beberapa di antaranya adalah gen bagi penghasil
vitamin, gen untuk penghasil racun bagi serangga, gen bagi pengikatan nitrogen
bebas, dan gen untuk bahan herbisida. Gen-gen tersebut dapat menyebabkan
tanaman transgenik memiliki sifat gen yang dimasukkan tersebut.
Powerpoint Templates Page 58
62. • Balon karet A digosok dengan rambut,
akan bermutan negatif (balon lebih halus
dari rambut)
• Balon karet B digosok kain sutra, akan
bermuatan positif (balok lebih kasar dari
kain sutra)
• Balon A dan B berlawanan muatan, akan
saling tarik menarik
Powerpoint Templates Page 62
66. • Batang kaca digosok dengan kain sutra
akan bermuatan positif (kaca lebih kasar
dari kain sutra)
• Batang yang negatif didekatkan dengan
elektroskop yang positif, maka daun
elektroskop akan makin mengembang
Powerpoint Templates Page 66
70. • Kuat arus pada rangkaian paralel, berbeda
- beda
• Beda potensial pada rangkaian paralel,
sama besar
• Hambatan total rangkaian paralel, lebih
kecil dari pada hambatan masing –
masing alat
Powerpoint Templates Page 70