SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
KELOMPOK 4
 ADAM FAHRUZ M. XI IA-2/01 
 ALFIANSYAH R. XI IA-2/04 
 ALIN ARISTIANI XI IA-2/05 
 LINDAH LANASARI XI IA-2/22 
 SORAYA HUSNUL P. XI IA-2/35
adalah teknik pemisahan komponen atau 
molekul bermuatan berdasarkan perbedaan 
tingkat migrasinya dalam sebuah medan listrik. 
Medan listrik dialirkan pada suatu medium yang 
mengandung sampel yang akan dipisahkan. 
Teknik ini dapat digunakan dengan 
Memanfaatkan muatan listrik yang ada pada 
makromolekul, misalnya DNA yang bermuatan 
negatif.
Jika molekul yang bermuatan negatif 
dilewatkan melalui suatu medium, kemudian 
dialiri arus listrik dari suatu kutub ke kutub yang 
berlawanan muatannya maka molekul tersebut 
akan bergerak dari kutub negatif ke kutub 
positif. Kecepatan gerak molekul tersebut 
tergantung pada nisbah muatan terhadap massanya 
serta tergantung pula pada bentuk molekulnya. 
Pergerakan ini dapat dijelaskan dengan gaya 
Lorentz, yang terkait dengan sifat-sifat dasar elektris 
bahan yang diamati dan kondisi elektris lingkungan:
~ F adalah gaya Lorentz, 
~ q adalah muatan yang dibawa oleh objek, 
~ E adalah medan listrik. 
Secara umum, elektroforesis digunakan untuk 
memisahkan, mengidentifikasi, dan memurnikan 
fragmen DNA.
1. Elektroforesis kertas adalah jenis elektroforesis 
yang terdiri dari kertas sebagai fase diam dan 
partikel bermuatan yang terlarut sebagai fase gerak, 
terutama ialah ion-ion kompleks. Pemisahan ini 
terjadi akibat adanya gradasi konsentrasi sepanjang 
sistem pemisahan. Pergerakan partikel dalam kertas 
tergantung pada muatan atau valensi zat terlarut, 
luas penampang, tegangan yang digunakan, 
konsentrasi elektrolit, kekuatan ion, pH, viskositas, 
dan adsorpsivitas zat terlarut.
2. Elektroforesis gel ialah elektroforesis yang 
menggunakan gel sebagai fase diam untuk 
memisahkan molekul-molekul. Awalnya 
elektoforesis gel dilakukan dengan medium gel 
kanji (sebagai fase diam) untuk memisahkan 
biomolekul yang lebih besar seperti protein – 
protein. Kemudian elektroforesis gel 
berkembang dengan menjadikan agarosa dan 
poliakrilamida sebagai gel media.
Digunakan untuk pembuatan koloid bermutan 
contohnya reaksi redoks.
adalah proses perpindahan molekul terlarut 
dari suatu campuran larutan yang terjadi 
akibat difusi pada membran semi-permeabel. 
Molekul terlarut yang berukuran lebih kecil dari 
pori-pori membran tersebut dapat keluar, 
sedangkan molekul lainnya yang lebih besar 
akan tertahan di dalam kantung membran.
Selulosa adalah salah satu jenis materi penyusun 
membran dialisis yang cukup umum dipakai karena bersifat 
inert untuk berbagai jenis senyawa atau molekul yang akan 
dipisahkan. Laju difusi ditentukan oleh beberapa kondisi: 
1. Konsentrasi molekul pelarut yang akan keluar dari kantung 
dialisis. Jika konsentrasi molekul terlarut di lingkungan lebih 
kecil dibandingkan dengan yang ada di dalam kantung dialisis 
maka laju difusi akan semakin cepat. 
2. Luas permukaan kantung dialisis. Semakin luas permukaan 
membran yang digunakan maka laju difusi akan semakin 
cepat. 
3. Volume pelarut. Jika rasio luas permukaan membran dengan 
volume pelarut besar maka laju difusi akan berlangsung 
dengan cepat karena molekul terlarut dapat berdifusi dalam 
jarak yang dekat.
Proses dialisis dipakai pada pencucian darah, 
yang lebih populer sebagai hemodialisis. Darah 
dipompa dan dialirkan melalui tabung dialisis 
selofan. Di dalam tabung tersebut, terdapat larutan 
yang telah diformulasikan sehingga memiliki 
kandungan komponen yang sama dengan plasma darah, 
yaitu glukosa, NaCl, NaHCO3, dan KCl. Konsentrasi 
senyawa-senyawa tersebut memiliki kesamaan dengan 
yang terkandung dalam darah sehingga tidak akan 
mengalir menembus membran selofan.
Jika Anda berkemah di suatu tempat dan Anda menanak nasi. Sementara itu, di 
daerah tersebut tidak ada air jernih, hanya ada air sungai yang mengandung lumpur. 
Apakah yang akan Anda lakukan agar dapat menanak nasi? 
Jawab: 
Air sungai yang mengandung lumpur jika disaring akan membutuhkan waktu 
yang cukup lama. Akan tetapi, jika Anda memahami teknik dialisis maka menanak 
nasi menjadi mudah. Beras dimasukkan ke dalam kertas selofan dan dibungkus erat 
erat hingga tidak memungkinkan lumpur masuk ke dalam beras. Selanjutnya beras 
dalam kertas selofan direbus dengan air dari sungai. Kertas selofan merupakan 
membran yang hanya dapat dilalui oleh partikel berukuran molekul seperti air, 
sedangkan lumpur yang ukurannya besar tidak dapat menembus membran. Jadi, 
selama perebusan beras dengan air sungai, lumpurnya akan tetap di luar membran, 
sedangkan air panas dapat menembus membran dan mematangkan beras.

More Related Content

What's hot

Mekanisme transport pada membran
Mekanisme transport pada membranMekanisme transport pada membran
Mekanisme transport pada membranlievict
 
Mekanisme transpor membran plasma
Mekanisme transpor membran plasmaMekanisme transpor membran plasma
Mekanisme transpor membran plasmaNur Syarifah Arifin
 
Sistem transpor membran
Sistem transpor membranSistem transpor membran
Sistem transpor membranMuhammad Poapa
 
Kuliah 5 transfor pada membran sel
Kuliah 5 transfor pada membran selKuliah 5 transfor pada membran sel
Kuliah 5 transfor pada membran selzaldevi
 
Dwiprayogo wibowo transpor aktif
Dwiprayogo wibowo   transpor aktifDwiprayogo wibowo   transpor aktif
Dwiprayogo wibowo transpor aktifDwiprayogo Wibowo
 
IDK 1 (Ilmu Keperawatan Dasar 1) : transport trans membran Difusi Osmosis
IDK 1 (Ilmu Keperawatan Dasar 1) : transport trans membran Difusi OsmosisIDK 1 (Ilmu Keperawatan Dasar 1) : transport trans membran Difusi Osmosis
IDK 1 (Ilmu Keperawatan Dasar 1) : transport trans membran Difusi OsmosisSTIKES Al-Irsyad Al-Islamiyyah Cilacap
 
Sistem transpor aktif dan pasif
Sistem transpor aktif dan pasifSistem transpor aktif dan pasif
Sistem transpor aktif dan pasifJingga Matahari
 
Sistem Transport Melalui Membran Sel
Sistem Transport Melalui Membran SelSistem Transport Melalui Membran Sel
Sistem Transport Melalui Membran SelSulistia Rini
 
Sistem transport-lanjutan
Sistem transport-lanjutan Sistem transport-lanjutan
Sistem transport-lanjutan aufia w
 
PPT Tanspor Membran
PPT Tanspor MembranPPT Tanspor Membran
PPT Tanspor Membranembasoke94
 
Media presentasi-difusi osmosis
Media presentasi-difusi osmosisMedia presentasi-difusi osmosis
Media presentasi-difusi osmosisansilimiansi
 
Sistem Transport Melalui Membran Sel
Sistem Transport Melalui Membran SelSistem Transport Melalui Membran Sel
Sistem Transport Melalui Membran SelSulistia Rini
 
Tugas biosel 3
Tugas biosel 3Tugas biosel 3
Tugas biosel 3Nhasherra
 

What's hot (19)

Mekanisme transport pada membran
Mekanisme transport pada membranMekanisme transport pada membran
Mekanisme transport pada membran
 
transpor aktif
transpor aktiftranspor aktif
transpor aktif
 
Mekanisme transport pada membran
Mekanisme transport pada membranMekanisme transport pada membran
Mekanisme transport pada membran
 
Mekanisme transpor membran plasma
Mekanisme transpor membran plasmaMekanisme transpor membran plasma
Mekanisme transpor membran plasma
 
Transpor Zat
Transpor ZatTranspor Zat
Transpor Zat
 
Sistem transpor membran
Sistem transpor membranSistem transpor membran
Sistem transpor membran
 
Transpor aktif
Transpor aktifTranspor aktif
Transpor aktif
 
Kuliah 5 transfor pada membran sel
Kuliah 5 transfor pada membran selKuliah 5 transfor pada membran sel
Kuliah 5 transfor pada membran sel
 
Dwiprayogo wibowo transpor aktif
Dwiprayogo wibowo   transpor aktifDwiprayogo wibowo   transpor aktif
Dwiprayogo wibowo transpor aktif
 
Transport Membrane Booklet
Transport Membrane Booklet Transport Membrane Booklet
Transport Membrane Booklet
 
IDK 1 (Ilmu Keperawatan Dasar 1) : transport trans membran Difusi Osmosis
IDK 1 (Ilmu Keperawatan Dasar 1) : transport trans membran Difusi OsmosisIDK 1 (Ilmu Keperawatan Dasar 1) : transport trans membran Difusi Osmosis
IDK 1 (Ilmu Keperawatan Dasar 1) : transport trans membran Difusi Osmosis
 
Sistem transpor aktif dan pasif
Sistem transpor aktif dan pasifSistem transpor aktif dan pasif
Sistem transpor aktif dan pasif
 
Sistem Transport Melalui Membran Sel
Sistem Transport Melalui Membran SelSistem Transport Melalui Membran Sel
Sistem Transport Melalui Membran Sel
 
Sistem transport-lanjutan
Sistem transport-lanjutan Sistem transport-lanjutan
Sistem transport-lanjutan
 
PPT Tanspor Membran
PPT Tanspor MembranPPT Tanspor Membran
PPT Tanspor Membran
 
Media presentasi-difusi osmosis
Media presentasi-difusi osmosisMedia presentasi-difusi osmosis
Media presentasi-difusi osmosis
 
Sistem Transport Melalui Membran Sel
Sistem Transport Melalui Membran SelSistem Transport Melalui Membran Sel
Sistem Transport Melalui Membran Sel
 
Tugas biosel 3
Tugas biosel 3Tugas biosel 3
Tugas biosel 3
 
Membran Sel
Membran SelMembran Sel
Membran Sel
 

Similar to KELOMPOK 4 MEMBAHAS TEKNIK PEMISAHAN MOLEKUL

2.membran fisiologi saraf otot
2.membran fisiologi saraf otot2.membran fisiologi saraf otot
2.membran fisiologi saraf ototBenny Kosandi
 
4. sistem transport melalui membran sel
4. sistem transport melalui membran sel4. sistem transport melalui membran sel
4. sistem transport melalui membran selSulistia Rini
 
2 membranfisiologisarafotot-121006111312-phpapp01
2 membranfisiologisarafotot-121006111312-phpapp012 membranfisiologisarafotot-121006111312-phpapp01
2 membranfisiologisarafotot-121006111312-phpapp01MurniAmiruddin1
 
Sitem transpor membran
Sitem transpor membranSitem transpor membran
Sitem transpor membranGian Angelo
 
Lect 4 SISTEM TRANSPOR MEMBRAN SEL LENGKAP
Lect 4 SISTEM TRANSPOR MEMBRAN SEL LENGKAPLect 4 SISTEM TRANSPOR MEMBRAN SEL LENGKAP
Lect 4 SISTEM TRANSPOR MEMBRAN SEL LENGKAPIDewaAyuX3
 
Makalah Biologi Sel: 4. Selaput Plasma, Struktur dan Transportasi Membran I K...
Makalah Biologi Sel: 4. Selaput Plasma, Struktur dan Transportasi Membran I K...Makalah Biologi Sel: 4. Selaput Plasma, Struktur dan Transportasi Membran I K...
Makalah Biologi Sel: 4. Selaput Plasma, Struktur dan Transportasi Membran I K...Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
3. transport membran
3. transport membran3. transport membran
3. transport membranSulistia Rini
 
Transpor membran sel
Transpor membran selTranspor membran sel
Transpor membran selWulung Gono
 
Metode pengukuran luas daun
Metode pengukuran luas daunMetode pengukuran luas daun
Metode pengukuran luas daunVimz SpecialOps
 
Sistem Transpor Sel Eukariotik dan Prokaryotik
Sistem Transpor Sel Eukariotik dan ProkaryotikSistem Transpor Sel Eukariotik dan Prokaryotik
Sistem Transpor Sel Eukariotik dan Prokaryotikviviokta3
 
biology (Membran sel biology-campbell)
biology (Membran sel biology-campbell)biology (Membran sel biology-campbell)
biology (Membran sel biology-campbell)Rozak Sains'synister
 
Elektroforesis + jenisnya
Elektroforesis + jenisnyaElektroforesis + jenisnya
Elektroforesis + jenisnyakhoirilliana12
 
Laporan Praktikum Difusi Osmosis dan Plasmolisis
Laporan Praktikum Difusi Osmosis dan PlasmolisisLaporan Praktikum Difusi Osmosis dan Plasmolisis
Laporan Praktikum Difusi Osmosis dan PlasmolisisNur Meili Zakiyah
 
elektroforesiskelompok31-210503112019.pdf
elektroforesiskelompok31-210503112019.pdfelektroforesiskelompok31-210503112019.pdf
elektroforesiskelompok31-210503112019.pdfDELLABLATAMA1
 
PPT Presentasi - Elektroforesis
PPT Presentasi - ElektroforesisPPT Presentasi - Elektroforesis
PPT Presentasi - ElektroforesisALLKuliah
 

Similar to KELOMPOK 4 MEMBAHAS TEKNIK PEMISAHAN MOLEKUL (20)

2.membran fisiologi saraf otot
2.membran fisiologi saraf otot2.membran fisiologi saraf otot
2.membran fisiologi saraf otot
 
4. sistem transport melalui membran sel
4. sistem transport melalui membran sel4. sistem transport melalui membran sel
4. sistem transport melalui membran sel
 
2 membranfisiologisarafotot-121006111312-phpapp01
2 membranfisiologisarafotot-121006111312-phpapp012 membranfisiologisarafotot-121006111312-phpapp01
2 membranfisiologisarafotot-121006111312-phpapp01
 
Sitem transpor membran
Sitem transpor membranSitem transpor membran
Sitem transpor membran
 
Lect 4 SISTEM TRANSPOR MEMBRAN SEL LENGKAP
Lect 4 SISTEM TRANSPOR MEMBRAN SEL LENGKAPLect 4 SISTEM TRANSPOR MEMBRAN SEL LENGKAP
Lect 4 SISTEM TRANSPOR MEMBRAN SEL LENGKAP
 
Makalah Biologi Sel: 4. Selaput Plasma, Struktur dan Transportasi Membran I K...
Makalah Biologi Sel: 4. Selaput Plasma, Struktur dan Transportasi Membran I K...Makalah Biologi Sel: 4. Selaput Plasma, Struktur dan Transportasi Membran I K...
Makalah Biologi Sel: 4. Selaput Plasma, Struktur dan Transportasi Membran I K...
 
Membran sel
Membran selMembran sel
Membran sel
 
3. transport membran
3. transport membran3. transport membran
3. transport membran
 
Transport Membran
Transport MembranTransport Membran
Transport Membran
 
BIOFISIKA: Sistem Endomembran dan Transportasi Antar Membran
BIOFISIKA: Sistem Endomembran dan Transportasi Antar MembranBIOFISIKA: Sistem Endomembran dan Transportasi Antar Membran
BIOFISIKA: Sistem Endomembran dan Transportasi Antar Membran
 
Transpor Membran
Transpor MembranTranspor Membran
Transpor Membran
 
Transpor membran sel
Transpor membran selTranspor membran sel
Transpor membran sel
 
Metode pengukuran luas daun
Metode pengukuran luas daunMetode pengukuran luas daun
Metode pengukuran luas daun
 
Sistem Transpor Sel Eukariotik dan Prokaryotik
Sistem Transpor Sel Eukariotik dan ProkaryotikSistem Transpor Sel Eukariotik dan Prokaryotik
Sistem Transpor Sel Eukariotik dan Prokaryotik
 
biology (Membran sel biology-campbell)
biology (Membran sel biology-campbell)biology (Membran sel biology-campbell)
biology (Membran sel biology-campbell)
 
Elektroforesis + jenisnya
Elektroforesis + jenisnyaElektroforesis + jenisnya
Elektroforesis + jenisnya
 
Laporan Praktikum Difusi Osmosis dan Plasmolisis
Laporan Praktikum Difusi Osmosis dan PlasmolisisLaporan Praktikum Difusi Osmosis dan Plasmolisis
Laporan Praktikum Difusi Osmosis dan Plasmolisis
 
Osmosis dan difusi
Osmosis dan difusiOsmosis dan difusi
Osmosis dan difusi
 
elektroforesiskelompok31-210503112019.pdf
elektroforesiskelompok31-210503112019.pdfelektroforesiskelompok31-210503112019.pdf
elektroforesiskelompok31-210503112019.pdf
 
PPT Presentasi - Elektroforesis
PPT Presentasi - ElektroforesisPPT Presentasi - Elektroforesis
PPT Presentasi - Elektroforesis
 

Recently uploaded

04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 

Recently uploaded (20)

04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 

KELOMPOK 4 MEMBAHAS TEKNIK PEMISAHAN MOLEKUL

  • 2.  ADAM FAHRUZ M. XI IA-2/01  ALFIANSYAH R. XI IA-2/04  ALIN ARISTIANI XI IA-2/05  LINDAH LANASARI XI IA-2/22  SORAYA HUSNUL P. XI IA-2/35
  • 3.
  • 4. adalah teknik pemisahan komponen atau molekul bermuatan berdasarkan perbedaan tingkat migrasinya dalam sebuah medan listrik. Medan listrik dialirkan pada suatu medium yang mengandung sampel yang akan dipisahkan. Teknik ini dapat digunakan dengan Memanfaatkan muatan listrik yang ada pada makromolekul, misalnya DNA yang bermuatan negatif.
  • 5. Jika molekul yang bermuatan negatif dilewatkan melalui suatu medium, kemudian dialiri arus listrik dari suatu kutub ke kutub yang berlawanan muatannya maka molekul tersebut akan bergerak dari kutub negatif ke kutub positif. Kecepatan gerak molekul tersebut tergantung pada nisbah muatan terhadap massanya serta tergantung pula pada bentuk molekulnya. Pergerakan ini dapat dijelaskan dengan gaya Lorentz, yang terkait dengan sifat-sifat dasar elektris bahan yang diamati dan kondisi elektris lingkungan:
  • 6. ~ F adalah gaya Lorentz, ~ q adalah muatan yang dibawa oleh objek, ~ E adalah medan listrik. Secara umum, elektroforesis digunakan untuk memisahkan, mengidentifikasi, dan memurnikan fragmen DNA.
  • 7. 1. Elektroforesis kertas adalah jenis elektroforesis yang terdiri dari kertas sebagai fase diam dan partikel bermuatan yang terlarut sebagai fase gerak, terutama ialah ion-ion kompleks. Pemisahan ini terjadi akibat adanya gradasi konsentrasi sepanjang sistem pemisahan. Pergerakan partikel dalam kertas tergantung pada muatan atau valensi zat terlarut, luas penampang, tegangan yang digunakan, konsentrasi elektrolit, kekuatan ion, pH, viskositas, dan adsorpsivitas zat terlarut.
  • 8.
  • 9. 2. Elektroforesis gel ialah elektroforesis yang menggunakan gel sebagai fase diam untuk memisahkan molekul-molekul. Awalnya elektoforesis gel dilakukan dengan medium gel kanji (sebagai fase diam) untuk memisahkan biomolekul yang lebih besar seperti protein – protein. Kemudian elektroforesis gel berkembang dengan menjadikan agarosa dan poliakrilamida sebagai gel media.
  • 10.
  • 11. Digunakan untuk pembuatan koloid bermutan contohnya reaksi redoks.
  • 12.
  • 13. adalah proses perpindahan molekul terlarut dari suatu campuran larutan yang terjadi akibat difusi pada membran semi-permeabel. Molekul terlarut yang berukuran lebih kecil dari pori-pori membran tersebut dapat keluar, sedangkan molekul lainnya yang lebih besar akan tertahan di dalam kantung membran.
  • 14. Selulosa adalah salah satu jenis materi penyusun membran dialisis yang cukup umum dipakai karena bersifat inert untuk berbagai jenis senyawa atau molekul yang akan dipisahkan. Laju difusi ditentukan oleh beberapa kondisi: 1. Konsentrasi molekul pelarut yang akan keluar dari kantung dialisis. Jika konsentrasi molekul terlarut di lingkungan lebih kecil dibandingkan dengan yang ada di dalam kantung dialisis maka laju difusi akan semakin cepat. 2. Luas permukaan kantung dialisis. Semakin luas permukaan membran yang digunakan maka laju difusi akan semakin cepat. 3. Volume pelarut. Jika rasio luas permukaan membran dengan volume pelarut besar maka laju difusi akan berlangsung dengan cepat karena molekul terlarut dapat berdifusi dalam jarak yang dekat.
  • 15.
  • 16. Proses dialisis dipakai pada pencucian darah, yang lebih populer sebagai hemodialisis. Darah dipompa dan dialirkan melalui tabung dialisis selofan. Di dalam tabung tersebut, terdapat larutan yang telah diformulasikan sehingga memiliki kandungan komponen yang sama dengan plasma darah, yaitu glukosa, NaCl, NaHCO3, dan KCl. Konsentrasi senyawa-senyawa tersebut memiliki kesamaan dengan yang terkandung dalam darah sehingga tidak akan mengalir menembus membran selofan.
  • 17. Jika Anda berkemah di suatu tempat dan Anda menanak nasi. Sementara itu, di daerah tersebut tidak ada air jernih, hanya ada air sungai yang mengandung lumpur. Apakah yang akan Anda lakukan agar dapat menanak nasi? Jawab: Air sungai yang mengandung lumpur jika disaring akan membutuhkan waktu yang cukup lama. Akan tetapi, jika Anda memahami teknik dialisis maka menanak nasi menjadi mudah. Beras dimasukkan ke dalam kertas selofan dan dibungkus erat erat hingga tidak memungkinkan lumpur masuk ke dalam beras. Selanjutnya beras dalam kertas selofan direbus dengan air dari sungai. Kertas selofan merupakan membran yang hanya dapat dilalui oleh partikel berukuran molekul seperti air, sedangkan lumpur yang ukurannya besar tidak dapat menembus membran. Jadi, selama perebusan beras dengan air sungai, lumpurnya akan tetap di luar membran, sedangkan air panas dapat menembus membran dan mematangkan beras.