Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang proses integrasi agama Islam dan budaya di Indonesia pada zaman kerajaan-kerajaan Islam. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, dan penilaian hasil belajar siswa. Guru akan mengajarkan peranan kerajaan Islam, ulama, perdagangan, dan bahasa dalam proses integrasi budaya melalui diskusi kelompok dan penug
Kerajaan Islam di Jawa berkembang sejak abad ke-15, dimulai dengan berdirinya Kerajaan Demak pada tahun 1478. Kerajaan ini kemudian digantikan oleh Kerajaan Mataram pada abad ke-16 hingga abad ke-17 di bawah kepemimpinan Sultan Agung. Kedua kerajaan ini berhasil memajukan bidang politik, ekonomi, dan budaya di Jawa melalui perkembangan perdagangan, agama Islam, dan seni budaya.
Kerajaan Islam di Sumatera
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang kerajaan-kerajaan Islam di Sumatera pada zaman perkembangannya, khususnya Kerajaan Samudra Pasai dan Kesultanan Aceh. Peserta didik akan belajar tentang proses berdirinya kedua kerajaan tersebut, perkembangannya, serta kehidupan sosial, ekonomi dan budaya masyarakatnya. Materi akan disampaikan melalui ber
Kerajaan Kutai dan Tarumanegara merupakan kerajaan Hindu-Buddha awal yang berdiri di Indonesia, dengan sumber sejarah utama berupa prasasti dan cerita Tiongkok.
Kerajaan Islam di Jawa berkembang sejak abad ke-15, dimulai dengan berdirinya Kerajaan Demak pada tahun 1478. Kerajaan ini kemudian digantikan oleh Kerajaan Mataram pada abad ke-16 hingga abad ke-17 di bawah kepemimpinan Sultan Agung. Kedua kerajaan ini berhasil memajukan bidang politik, ekonomi, dan budaya di Jawa melalui perkembangan perdagangan, agama Islam, dan seni budaya.
Kerajaan Islam di Sumatera
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang kerajaan-kerajaan Islam di Sumatera pada zaman perkembangannya, khususnya Kerajaan Samudra Pasai dan Kesultanan Aceh. Peserta didik akan belajar tentang proses berdirinya kedua kerajaan tersebut, perkembangannya, serta kehidupan sosial, ekonomi dan budaya masyarakatnya. Materi akan disampaikan melalui ber
Kerajaan Kutai dan Tarumanegara merupakan kerajaan Hindu-Buddha awal yang berdiri di Indonesia, dengan sumber sejarah utama berupa prasasti dan cerita Tiongkok.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah Indonesia membahas tentang terbentuknya jaringan keilmuan Islam di Nusantara melalui diskusi kelompok dan presentasi. Tujuannya adalah menganalisis peran istana, perkembangan tradisi keilmuan, dan keterkaitannya dengan penyebaran Islam. Siswa akan dinilai berdasarkan kinerja diskusi dan presentasi serta hasil penugasan menulis tentang perkembangan jaringan keilmuan.
Tiga kalimat:
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah Indonesia membahas tentang Kerajaan Kalingga dan Sriwijaya pada zaman Hindu-Buddha, meliputi tujuan pembelajaran, materi ajar, dan metode diskusi kelompok."
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah Indonesia ini membahas tentang zaman perkembangan kerajaan-kerajaan Islam dengan sub materi akulturasi dan perkembangan budaya Islam. Guru akan mengajarkan tentang makna akulturasi, contoh seni bangunan Islam, perkembangan seni ukir dan aksara zaman Islam, serta pengaruh budaya Islam terhadap kesenian rakyat melalui diskusi kelompok dan presentasi.
Masuknya pengaruh Hindu-Buddha ke Indonesia terjadi melalui perdagangan dan kontak antar kebudayaan. Ada beberapa teori tentang bagaimana agama dan budaya India itu masuk, yaitu teori Brahmana, Ksatria, Weisya, dan Sudra. Teori yang paling masuk akal adalah teori Weisya, di mana pengaruh Hindu-Buddha masuk bersamaan dengan aktivitas pedagang. Pengaruh tersebut tampak dalam aspek keagamaan, seni, dan budaya Indonesia hing
Tiga kalimat ringkasan dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tentang pelajaran Sejarah Indonesia di SMA Muhammadiyah 1 Banjarmasin adalah: RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan, materi, metode, dan penilaian pembelajaran tentang Islamisasi dan Silang Budaya di Nusantara serta Kerajaan Islam di Kalimantan yang akan dilaksanakan dalam 2 pertemuan dengan menggunakan pendekatan Scientific Learning dan model Problem Based
RPP ini membahas pelajaran Sejarah Indonesia tentang Antara Kolonialisme dan Imperialisme khususnya sub materi Melacak Perburuan Mutiara Dari Timur. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, metode, langkah pembelajaran, dan penilaian hasil belajar siswa.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Sejarah Indonesia membahas tentang sikap bangsa Indonesia dalam menerima kedatangan bangsa Barat pada abad ke-15. Guru akan mengajarkan materi ini melalui diskusi kelompok dan presentasi untuk membantu siswa memahami sikap tersebut. Penilaian pembelajaran mencakup penilaian sikap, pengetahuan, ketrampilan, dan partisipasi diskusi siswa.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang kebangkitan heroisme dan kesadaran kebangsaan pada masa pergerakan nasional Indonesia. Materi utamanya adalah peristiwa Sumpah Pemuda pada tahun 1928 yang merupakan tonggak sejarah penting dalam membangun persatuan dan jati diri bangsa Indonesia. RPP ini menggunakan pendekatan saintifik dan metode diskusi serta presentasi untuk membantu siswa memahami makna dan nilai-nil
Latar belakang kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia adalah pencarian sumber rempah-rempah setelah jatuhnya Kerajaan Bizantium ke tangan Turki Usmani pada tahun 1453 yang menutup jalur perdagangan rempah-rempah melalui Konstantinopel. Bangsa Eropa kemudian berusaha menjajah Indonesia untuk menguasai sumber daya alamnya dengan berbagai cara untuk mencari keuntungan.
Dokumen tersebut membahas peran bahasa sebagai alat komunikasi dan ekspresi diri. Bahasa digunakan untuk berinteraksi dengan orang lain, menyimpan budaya, menyebarkan ilmu pengetahuan, dan menyatukan berbagai suku di Indonesia. Bahasa Melayu berperan penting sebagai bahasa pengantar karena digunakan di pelabuhan-pelabuhan sejak zaman dahulu dan membantu integrasi berbagai suku di kepulauan Indonesia.
Dokumen tersebut membahas peran Islam dan berbagai unsur dalam proses integrasi di Nusantara, termasuk peran ulama, pedagang, dan bahasa Melayu dalam menghubungkan dan mengintegrasikan berbagai suku di kepulauan Indonesia.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah Indonesia membahas tentang terbentuknya jaringan keilmuan Islam di Nusantara melalui diskusi kelompok dan presentasi. Tujuannya adalah menganalisis peran istana, perkembangan tradisi keilmuan, dan keterkaitannya dengan penyebaran Islam. Siswa akan dinilai berdasarkan kinerja diskusi dan presentasi serta hasil penugasan menulis tentang perkembangan jaringan keilmuan.
Tiga kalimat:
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah Indonesia membahas tentang Kerajaan Kalingga dan Sriwijaya pada zaman Hindu-Buddha, meliputi tujuan pembelajaran, materi ajar, dan metode diskusi kelompok."
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah Indonesia ini membahas tentang zaman perkembangan kerajaan-kerajaan Islam dengan sub materi akulturasi dan perkembangan budaya Islam. Guru akan mengajarkan tentang makna akulturasi, contoh seni bangunan Islam, perkembangan seni ukir dan aksara zaman Islam, serta pengaruh budaya Islam terhadap kesenian rakyat melalui diskusi kelompok dan presentasi.
Masuknya pengaruh Hindu-Buddha ke Indonesia terjadi melalui perdagangan dan kontak antar kebudayaan. Ada beberapa teori tentang bagaimana agama dan budaya India itu masuk, yaitu teori Brahmana, Ksatria, Weisya, dan Sudra. Teori yang paling masuk akal adalah teori Weisya, di mana pengaruh Hindu-Buddha masuk bersamaan dengan aktivitas pedagang. Pengaruh tersebut tampak dalam aspek keagamaan, seni, dan budaya Indonesia hing
Tiga kalimat ringkasan dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tentang pelajaran Sejarah Indonesia di SMA Muhammadiyah 1 Banjarmasin adalah: RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan, materi, metode, dan penilaian pembelajaran tentang Islamisasi dan Silang Budaya di Nusantara serta Kerajaan Islam di Kalimantan yang akan dilaksanakan dalam 2 pertemuan dengan menggunakan pendekatan Scientific Learning dan model Problem Based
RPP ini membahas pelajaran Sejarah Indonesia tentang Antara Kolonialisme dan Imperialisme khususnya sub materi Melacak Perburuan Mutiara Dari Timur. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, metode, langkah pembelajaran, dan penilaian hasil belajar siswa.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Sejarah Indonesia membahas tentang sikap bangsa Indonesia dalam menerima kedatangan bangsa Barat pada abad ke-15. Guru akan mengajarkan materi ini melalui diskusi kelompok dan presentasi untuk membantu siswa memahami sikap tersebut. Penilaian pembelajaran mencakup penilaian sikap, pengetahuan, ketrampilan, dan partisipasi diskusi siswa.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang kebangkitan heroisme dan kesadaran kebangsaan pada masa pergerakan nasional Indonesia. Materi utamanya adalah peristiwa Sumpah Pemuda pada tahun 1928 yang merupakan tonggak sejarah penting dalam membangun persatuan dan jati diri bangsa Indonesia. RPP ini menggunakan pendekatan saintifik dan metode diskusi serta presentasi untuk membantu siswa memahami makna dan nilai-nil
Latar belakang kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia adalah pencarian sumber rempah-rempah setelah jatuhnya Kerajaan Bizantium ke tangan Turki Usmani pada tahun 1453 yang menutup jalur perdagangan rempah-rempah melalui Konstantinopel. Bangsa Eropa kemudian berusaha menjajah Indonesia untuk menguasai sumber daya alamnya dengan berbagai cara untuk mencari keuntungan.
Dokumen tersebut membahas peran bahasa sebagai alat komunikasi dan ekspresi diri. Bahasa digunakan untuk berinteraksi dengan orang lain, menyimpan budaya, menyebarkan ilmu pengetahuan, dan menyatukan berbagai suku di Indonesia. Bahasa Melayu berperan penting sebagai bahasa pengantar karena digunakan di pelabuhan-pelabuhan sejak zaman dahulu dan membantu integrasi berbagai suku di kepulauan Indonesia.
Dokumen tersebut membahas peran Islam dan berbagai unsur dalam proses integrasi di Nusantara, termasuk peran ulama, pedagang, dan bahasa Melayu dalam menghubungkan dan mengintegrasikan berbagai suku di kepulauan Indonesia.
Dokumen tersebut merupakan materi pelajaran sejarah yang membahas tentang standar kompetensi dan kompetensi dasar untuk semester 1 dan 2, serta penjelasan mengenai zaman batu, tradisi masyarakat pra-sejarah Indonesia, dan berbagai jenis tradisi lisan yang berkembang di masyarakat.
Peradaban Lembah Sungai Indus berkembang sepanjang Sungai Indus di Pakistan sekarang pada 2800-1800 SM. Peradaban ini memiliki pusat di kota Harappa dan Mohenjo-Daro, dengan tata kota dan jalan yang rapi serta sistem irigasi untuk pertanian. Masyarakatnya maju dalam teknologi, perdagangan, dan kepercayaan politeistik.
Silabus terbaru permen no.37 sejarah indonesiaKusmiati
Dokumen tersebut membahas tentang kompetensi inti dan kompetensi dasar mata pelajaran sejarah Indonesia untuk kelas X, XI, dan XII SMA/MA. Terdapat empat kompetensi inti yaitu sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan yang dicapai melalui pembelajaran di sekolah. Dokumen ini juga menjelaskan rumusan dan pencapaian kompetensi sikap serta kompetensi pengetahuan dan
Makalah ini membahas tentang manajemen kesiswaan dan kompetensi guru. Terdapat empat bab yang membahas tentang konsep integrasi mengajar, empat kompetensi guru yaitu pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional. Makalah ini bertujuan untuk memahami konsep integrasi mengajar dan empat kompetensi inti seorang guru.
Rpp ppkn sma xi kur13 bab 9-mencermati-potret-budaya-politik-masyarakat-indon...eli priyatna laidan
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang materi budaya politik masyarakat Indonesia dengan alokasi waktu 10 pertemuan. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi, metode, dan penilaian yang akan digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran tentang budaya politik Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang proyek penguatan profil pelajar Pancasila dan Pelajar Rahmatan lil Alamin yang bertujuan untuk membentuk karakter peserta didik sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan toleransi beragama melalui pembelajaran berbasis proyek yang bersifat holistik, kontekstual, dan berpusat pada peserta didik."
Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_46 sejarah smaIkball Aja
Dokumen tersebut membahas tentang kompetensi inti dan kompetensi dasar mata pelajaran Sejarah Indonesia untuk kelas X, XI, dan XII SMA/MA/SMK yang mencakup empat kompetensi yaitu kompetensi sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan yang dicapai melalui proses pembelajaran. Kemudian dijelaskan rumusan dan pengembangan kompetensi sikap serta kompetensi penget
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah peminatan kelas XI ini membahas:
1. Materi pelajaran tentang sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan budaya kerajaan-kerajaan besar Indonesia pada masa Hindu-Buddha dan Islam.
2. Metode pembelajaran yang digunakan antara lain observasi, diskusi, dan penugasan laporan tertulis.
3. Tujuan pembelajaran agar siswa dapat mendeskripsikan sistem kehidup
Rpp ppkn sma xi kur13 bab 4-mengupas-penyelenggaraan-kekuasaan-negaraeli priyatna laidan
1. Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan membahas penyelenggaraan kekuasaan negara dengan alokasi waktu 6 pertemuan. 2. Materi pembelajaran meliputi sistem pembagian kekuasaan negara, kedudukan dan fungsi kementerian serta pemerintahan daerah menurut UUD 1945. 3. Metode pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dengan kegiatan mengamati, menanya, men
1. Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan membahas penyelenggaraan kekuasaan negara dengan alokasi waktu 6 pertemuan. 2. Materi pembelajaran meliputi sistem pembagian kekuasaan negara, kedudukan dan fungsi kementerian serta pemerintahan daerah menurut UUD 1945. 3. Metode pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dengan kegiatan mengamati, menanya, men
Kursus ini bertujuan untuk memperkenalkan pelajar kepada domain pembangunan diri guru yang seimbang melalui pendedahan kepada konsep pembangunan insan guru, hubungan guru dengan komuniti, dan akauntabiliti profesionalisme. Pelajar juga akan terlibat dalam aktiviti masyarakat dan refleksi untuk mengaplikasikan pengetahuan, sikap, dan kemahiran yang diperoleh.
[Ringkasan]
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang sistem sosial, ekonomi, budaya, dan agama pada masa kerajaan Hindu-Buddha di berbagai daerah di Indonesia. RPP ini menjelaskan tentang tujuan pembelajaran, kompetensi dasar, indikator pencapaian, materi ajar, dan metode pembelajaran interaktif seperti diskusi dan presentasi untuk membantu siswa memahami struktur sosial dan birokrasi keraja
PENGEMBANGAN PENDIDIKAN KARAKTER ASWAJA SEBAGAI STRATEGI DERADIKALISASI.docxQoniahHilya
Tiga kalimat:
Dokumen ini membahas strategi pendidikan karakter berbasis nilai-nilai Ahlus Sunnah Wal Jamaah (ASWAJA) sebagai upaya deradikalisasi. Pendidikan karakter ASWAJA diharapkan dapat menanamkan pemahaman keagamaan yang moderat serta mencetak warga negara yang baik dan menghargai perbedaan demi kesatuan NKRI.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan tentang materi harmonisasi pemerintah pusat dan daerah ini membahas tentang kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi, metode, dan kegiatan pembelajaran yang meliputi pendahuluan, kegiatan inti, dan penutup untuk 4 pertemuan.
Dokumen tersebut membahas tentang konfigurasi remote server dengan tujuan memberikan pemahaman kepada peserta didik tentang konsep remote server secara teoritis maupun praktis melalui presentasi, praktek, dan demonstrasi serta menjelaskan proses instalasi dan konfigurasi server SSH.
Kuesioner uji validitas pengguna software Web menurut DeLone dan McLean Ressa
Kuesioner ini bertujuan untuk mengetahui tanggapan pengguna terhadap sistem e-voting berbasis web yang dirancang untuk pemilihan ketua OSIS SMA Yasihagubug. Kuesioner ini terdiri dari 20 pertanyaan yang meliputi aspek kualitas sistem, kualitas informasi, kualitas layanan, penggunaan, kepuasan pengguna, dan manfaat sistem e-voting. Pengguna diminta memberikan skor 1-5 untuk setiap pertanyaan beserta kritik dan saran ter
Laporan ini merangkum kegiatan qurban yang dilaksanakan Yayasan Sosial Islam Hasan Anwar SMA Yasiha Gubug pada tahun 2015. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan iman siswa, menjalin silaturahmi, dan menciptakan generasi yang bermoral. Sumber dana berasal dari subsidi sekolah, iuran siswa, dan guru. Total dana terkumpul Rp7.039.000 dan digunakan untuk pembelian hewan kurban, konsumsi,
Laporan Pertanggungjawaban OSIS SMA Yasiha Gubug masa bakti 2014/2015 menyajikan ringkasan kegiatan yang dilaksanakan oleh delapan seksi bidang OSIS selama setahun terakhir.
Sistem Pemanfaatan Air Hujan (SPAH) dan pengolahan air hujan menjadi air minum yang layak konsumsi menggunakan teknologi ARSINUM dapat mengurangi kebutuhan air tanah, menampung air hujan, dan mengurangi banjir serta menambah pasokan air tanah. Sistem ini terdiri atas penampungan air hujan, sumur resapan, dan proses filtrasi, ultrafiltrasi, dan statik mixer untuk menghasilkan air bersih.
Paragraf tersebut membahas perlunya memperkuat peran rumah sakit daerah dalam penanganan berbagai penyakit otak dan saraf agar dapat melayani masyarakat secara merata. Hal ini membutuhkan penyediaan tenaga medis dan fasilitas canggih serta kemampuan operasi mikro standar di rumah sakit provinsi.
Paragraf tersebut membahas tentang ancaman kerusakan yang dihadapi situs megalitik Punden Berundak Gunung Padang akibat tingginya kunjungan wisatawan dan faktor alam lainnya seperti hujan dan erosi. Situs tersebut dikunjungi 16.000-20.000 orang per bulan sehingga struktur tanah dan batu situs rusak serta mengancam keselamatan pengunjung.
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang materi Kebangkitan Heroisme dan Kesadaran Kebangsaan pada mata pelajaran Sejarah Indonesia untuk siswa kelas XI. Pembelajaran akan dilaksanakan dalam dua pertemuan dengan fokus pada kehidupan sosial, ekonomi, budaya, militer, dan pendidikan di Indonesia pada zaman pendudukan Jepang. Siswa akan belajar secara kelompok melalui diskusi dan presentasi untuk memahami masa
Rencana pembelajaran mata pelajaran sejarah di SMA Yasih Guhug membahas peristiwa Rengasdengklok pada masa kemerdekaan Indonesia. Siswa akan belajar secara kelompok untuk menganalisis latar belakang, tokoh-tokoh, dan makna peristiwa Rengasdengklok bagi kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini. Metode pembelajaran yang digunakan adalah diskusi, tanya jawab, dan presentasi kelompok.
Sidang PPKI membahas rancangan pembukaan dan UUD yang dihasilkan BPUPKI. Dalam sidang pertama, dipilih Sukarno sebagai presiden dan Hatta sebagai wakil presiden. UUD 1945 pun disahkan, mencakup pembukaan dan 16 bab serta penjelasan umum dan pasal.
1. Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Sejarah membahas latar belakang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945. Siswa dibagi kelompok untuk mengumpulkan informasi dan menyajikannya secara visual.
2. Materi pembelajaran meliputi latar belakang Proklamasi, sidang BPUPKI, dan pembentukan panitia Sembilan. Tujuannya agar siswa memahami proses terjadinya Proklamasi dan mengh
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang PBB dengan tujuan membantu siswa memahami latar belakang, tujuan, dan peranan PBB dalam bidang politik, ekonomi, dan sosial budaya melalui diskusi kelompok dan presentasi. Materi pembelajaran meliputi latar belakang, struktur organisasi, dan peranan PBB. Penilaian dilakukan berdasarkan pengamatan sikap dan kinerja kelompok dalam menyelesaikan tugas.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Banyak orang menganggap mempelajari kitab Wahyu adalah sulit. Selain karena membicarakan simbol-simbol yang tidak biasa, kitab Wahyu juga memiliki tema-tema yang kompleks. Nah, bagaimana cara terbaik membedah kitab Wahyu?
Mari kita pelajari bersama lebih dahulu 3 pasal pertama dari kitab ini dalam kelas diskusi "Bedah Kitab Wahyu" (BKW) pada 19—26 Juni 2024 melalui grup WA.
Sebelum kelas dimulai, ikuti lebih dahulu pemaparan materinya via Zoom pada:
Rabu, 19 Juni 2024.
- Pagi: pkl. 10.30—12.00 WIB
- Malam: pkl. 19.00—20.30 WIB
Daftarkan diri Anda segera di https://bit.ly/form-mlc.
Kontak:
WA: 0821-3313-3315 (MLC)
E-Mail: kusuma@in-christ.net
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfDenysErlanders
Buku non teks yang bermutu dapat memperkaya pengalaman
belajar siswa. Buku-buku ini menawarkan konten yang inspiratif,
inovatif, dan mendorong pengembangan karakter siswa.
Pemanfaatan buku non teks bermutu membutuhkan peran aktif
guru untuk memilih dan
mengintegrasikannya ke dalam pembelajaran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Peduli Sampah Selamatkan Generasi - F...
RPP Sejarah kelas X
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : SMA Yasiha Gubug
Nama Guru : Sarinah, S.Pd
Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia
Kelas/ Semester : X /2
Materi Pokok : Zaman Perkembangan Kerajaan-Kerajaan Islam di Indonesia.
Sub Materi : Islam dan Proses Integrasi.
Pertemuan ke : 32
Alokasi waktu/Pertemuan ke : 2 X 45 menit
A. Kompetensi Inti
K I 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
K I 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun,ramah lingkungan, gotong
royong, kerjasama , cinta damai, resfonsif dan pro aktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalamberinteraksi secara efektif dengan lingkungan social
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalampergaulan dunia.
K I 3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan Menganalisis berbagai teori tentang proses masuk dan
berkembangnya agama dan kebudayaan Islam Indonesiakejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
K I 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode
sesuai kaidah ke ilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian kompetensi
1.2 Menghayati keteladanan para pemimpin dalam toleransi antar umat beragama dan mengamalkannya dalam
kehidupan sehari-hari
2.3. Berlaku jujur dan bertanggung jawab dalam mengerjakan tugas-tugas dari pembelajaran sejarah.
3.8. Menganalisis karakteristik kehidupan masyarakat, pemerintahan dan kebudayaan pada masa kerajaan-kerajaan
Islam di Indonesia dan menunjukkan contoh bukti-bukti yang masih berlaku pada kehidupan masyarakat Indonesia
masa kini.
3.8.1 Menjelaskan perkembangan kerajaan-kerajaan zaman Islam di Indonesia.
3.8.2 Menjelaskan peranan perkembangan kerajaan, ulama, perdagangan, dan bahasa dalamproses
integrasi di Indonesia.
4.8. Menyajikan hasil penalaran dalam bentuk tulisan tentang nilai-nilai dan unsur budaya yang berkembang pada
masa kerajaan Islam dan masih berkelanjutan dalam kehidupan bangsa Indonesia pada masa kini.
4.8.1 Mengidentifikasi nilai – nilai yang terkandung dari peranan kerajaan – kerajan Islam dalam proses
integrasi dalam bentuk tertulis.
C. Tujuan Pembelajaran :
1. Melalui melihat peta lokasi kerajaan Islam di Indonesia, peserta didik lebih percaya diri dapat menunjukkan wilayah
integrasi Indonesia masa kerajaan Islam dengan baik .
2. Melalui membaca referensi buku dan diskusi tentang peranan Islam dalam proses integrasi peserta didik dengan
berani dapat menjelaskan peranan kerajaan-kerajaan Islam dalam proses integrasi dengan jelas.
3. Melalui membaca referensi buku dan diskusi tentang peranan Islam dalam proses integrasi peserta didik dengan
berani dapat menjelaskan peranan Ulama dalam proses integrasi dengan baik.
4. Melalui membaca referensi buku dan diskusi tentang peranan Islam dalam proses integrasi peserta didik dengan
berani dapat menjelaskan peranan perdagangan dalam proses integrasi dengan jelas.
5. Melalui membaca referensi buku dan diskusi tentang peranan Islam dalam proses integrasi peserta didik dengan
berani dapat menjelaskan peranan bahasa dalamproses integrasi dengan jelas.
6. Melalui pembuatan tugas tentang nilai nilai yang terkandung dalam proses integras Islam, peserta didik dengan teliti
dapat mengidentifikasi nilai yang terkandung dalam proses integrasi dengan teliti.
2. D. Materi Ajar
1. Materi Fakta
a. Kerajaan kerajaan Islam
b. Para Ulama
c. Perdagangan
d. Bahasa
2. Materi Konsep
a. Peran perkembangan kerajaan-kerajaan Islam dalam proses integrasi.
b. Peran ulama dalam proses integrasi pada masa Islam
c. Peran perdagangan dalam proses integrasi pada masa Islam.
d. Peran bahasa dalam proses integrasi pada masa Islam.
3. Materi Prinsip
4. Prosedural
E. Metode Pembelajaran
Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi , tanya jawab dan penugasan
Pendekatan pembelajaran : scientific Learning
Strategi pembelajaran : Problem based learning
Model : Kooperative Jigsaw
F. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu
Pendahuluan Guru mengajak peserta didik untuk berdoa sebelum memulai
pelajaran.
Guru membuka pertemuan dengan salam
Guru mengecek kehadiran siswa
Mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk memulai
proses KBM
Mereview kembali pembahasan pada pertemuan sebelumnya
dan menyampaikan topik pelajaran tentang peran kerajaan,
ulama, perdagangan,dan bahasa dalam proses integrasi.
Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus
dikuasai peserta didik serta menekankan kebermaknaan
pencapaian tujuan dan kompetensi.
10 Menit
Inti (mengamati)
Guru menampilkan peta tentang posisikerajaan-kerajaan dalam
peta Indonesia dan menjelaskan tentang konsep integrasi.
Peserta didik diminta membaca buku referensi materi Islam dan
Proses Integrasi.
(menanya)
Peserrta didik terstimulus untukmenanggapi tayangan gambar
dari guru
(mengeksplorasi)
Guru membagi peserta didik dalam kelompok-kelompok yang
masing-masing beranggotakan 4 orang.
Dalam setiap kelompok satu anggota kelompok bertanggung
jawab untuk mengkaji satu topik.
- Peran kerajaan Islam dalam proses integrasi.
- Peran ulamadalam proses integrasi
- Peran perdagangan dalam proses integrasi.
- Peran bahasa dalam proses integrasi.
Setiap peserta didik yang mengkaji satu topik yang sama
berkumpul untuk berdiskusi dalam tim pakar (expert group).
(mengasosiasikan)
75 menit
3. Anggota tim ahli kembali ke kelompok masing-masing (home
teams) untuk merumuskan hasil diskusi dari masing-masing tim
pakar.
Setiap kelompok membuat analisa menyeluruh tentang semua
topik yang diberikan pada setiap kelompok.
(mengkomunikasikan)
Guru meminta peserta didik mempresentasikan hasil diskusi
tentang peran kerajaan, ulama, perdagangan dan bahasa dalam
proses integrasi.
Peserta didik / kelompok lainnya menanggapi
Penutup Peserta didik menyimpulkan materi yang dibahas dalam
masing – masing kelompok
Guru menyampaikan tugas kepada peserta didik tentang nilai
nilai yang terkandung dalam proses integrasi Islam dalam
bentuk diskripsi tertulis.
Pembelajaran diselesaikan dengan doa penutup dan di akhiri
salam.
5 Menit
G. Media Alat dan Sum,ber Pembelajaran
Media : Peta Indonesia.
Alat :
Sumber :
1. Kemendikbud, 2013, Sejarah Indonesia kelas X, Jakarta : Politeknik negeri Media Kreatif
2. Buku lain yang relevan
I. Penilaian Hasil Belajar
1.Teknik : Test dan Non Test
Test : Essay
Jelaskan tentang peranan kerajaan Islam dalam proses integrasi .
Jelaskan tentang peranan ulama dalam proses integrasi .
Jelaskan tentang peranan perdagangan dalamproses integrasi .
Jelaskan tentang peranan bahasa dalamproses integrasi .
Non Test
Lembar pengamatan kinerja diskusi
Peserta didik diberikan penilaian melalui pengamatan terutama tentang aktivitas dan kemampuannya
dalam menyampaikan pendapat dan kerja sama kelompok
2. a. Pedoman penilaian Essay
Jawaban benar skor 25 .
Jawaban agak benar skor 20.
Jawaban separuh benar skor 15
Jawaban sedikit benar skor 10.
Jawaban salah skor 5.
Tidak menjawab skor 0.
Total skor : 100
Nilai : Nilai tiap skor di kalikan 4 = 100.
Kriteria penilaian
90-100 : Sangat baik
85- 90 : Baik
75- 84 : Cukup
<75 : Kurang
b. Penilaian Kinerja Diskusi
No Nama Pesert didik Kemampuan
Menyampaikan
Pendapat
Kerjasama Menghargai
Pendapat
siswa lain
Keaktifan Jumlah
Skor
Nilai
1.
2.
3.
4.
5.
4. Keterangan Skor :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria :
4 = baik sekali
3 = baik
2 = cukup
1 = kurang
∑ skor perolehan
Skor maksimal (20)
Kriteria Nilai :
A = 90-100 : Baik Sekali
B = 80-89 : Baik
C = 70-79 : Cukup
D = ≤ 69 : Kurang
X 100NILAI
=
5. TUGAS MANDIRI TERSTRUKTUR
Sekolah : SMA Yasiha Gubug
Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia
Program : Wajib
Kelas /Semester : X / 1
Kompetensi
Dasar
Indikator Kegiatan Waktu Keterang
an
Menyajikan hasil
penalaran dalam
bentuk tulisan tentang
nilai-nilai dan unsur
budaya yang
berkembang pada masa
kerajaan Islam dan
masih berkelanjutan
dalam kehidupan
bangsa Indonesia pada
masa kini.
Mengidentifikasi nilai –
nilai yang terkandung dari
peranan kerajaan – kerajan
Islam dalam proses
integrasi dalam bentuk
tertulis.
peserta didik
mengidentifikasi
tentang nilai nilai
yang terkandung
dalam proses
integrasi Islam
Dikumpulkan
pada
pertemuan
yang akan
datang
Tugas
terstruktur
individu
INSTRUMEN TUGAS MANDIRI TERSTRUKTUR
A. Kompetensi Dasar :
Menyajikan hasil penalaran dalam bentuk tulisan tentang nilai-nilai dan unsur budaya yang
berkembang pada masa
kerajaan Islam dan masih berkelanjutan dalam kehidupan bangsa Indonesia pada masa kini.
B. Indikator Pencapaian kompetensi :
Mengidentifikasi nilai – nilai yang terkandung dari peranan kerajaan – kerajan Islam dalam proses integrasi
dalam bentuk tertulis.
C. Jenis tugas : Individu
D. Tanggal Pemberian tugas : .....
E. Waktu Pelaksanan : satu minggu
F. Batas Waktu Pengumpulan : pertemuan minggu depan
G. Deskripsi tugas:
1. Bentuk tugas : Mengidentifikasi nilai – nilai yang terkandung dari peranan kerajaan
– kerajan Islam dalam proses integrasi dalam bentuk diskripsi
tertulis.
2. Tempat : Di lingkungan tempat tinggal
3. Waktu : di luar jam pelajaran
4. Target : Memahami peran kerajaan islam dalam proses integrasi
5. Bentuk laporan : diskripsi
6. Rubrik Penilaian
NO INDIKATOR Nilai Kualitatif Nilai
Kuantitatif
Keterangan
1. Pengantar disajikan dengan bahasa
yang baik
2. Isi menunjukkan maksud dari apa
yang diminta
3 Kemampuan menjabarkan alasan
4 Penutup memberikan kesimpulan
akhir
5 Kerapian tulisan
Nilai rata-rata
6. KETERANGAN
NILAI KUALITATIF NILAI KUANTITATIF
Memuaskan 4 >80
Baik 3 68 - 79
Cukup 2 56 - 67
Kurang 1 < 55
Gubug, Juli 2014
Mengetahui Guru Mapel Sejarah
Kepala Sekolah
Drs. H. Syafi’I Sarinah, S.Pd