Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah Indonesia ini membahas tentang zaman perkembangan kerajaan-kerajaan Islam dengan sub materi akulturasi dan perkembangan budaya Islam. Guru akan mengajarkan tentang makna akulturasi, contoh seni bangunan Islam, perkembangan seni ukir dan aksara zaman Islam, serta pengaruh budaya Islam terhadap kesenian rakyat melalui diskusi kelompok dan presentasi.
Materi dan-kd-sejarah-peminatan-dan-lintas-minatSMA Al Muslim
Dokumen tersebut merupakan daftar materi dan Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran Sejarah Peminatan dan lintas minat untuk kelas X, XI, dan XII yang mencakup 8 topik utama untuk kelas X, 6 topik untuk kelas XI, dan 1 topik untuk kelas XII beserta KD yang terkait.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang kebangkitan heroisme dan kesadaran kebangsaan pada masa pergerakan nasional Indonesia. Materi utamanya adalah peristiwa Sumpah Pemuda pada tahun 1928 yang merupakan tonggak sejarah penting dalam membangun persatuan dan jati diri bangsa Indonesia. RPP ini menggunakan pendekatan saintifik dan metode diskusi serta presentasi untuk membantu siswa memahami makna dan nilai-nil
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah Indonesia ini membahas tentang zaman perkembangan kerajaan-kerajaan Islam dengan sub materi akulturasi dan perkembangan budaya Islam. Guru akan mengajarkan tentang makna akulturasi, contoh seni bangunan Islam, perkembangan seni ukir dan aksara zaman Islam, serta pengaruh budaya Islam terhadap kesenian rakyat melalui diskusi kelompok dan presentasi.
Materi dan-kd-sejarah-peminatan-dan-lintas-minatSMA Al Muslim
Dokumen tersebut merupakan daftar materi dan Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran Sejarah Peminatan dan lintas minat untuk kelas X, XI, dan XII yang mencakup 8 topik utama untuk kelas X, 6 topik untuk kelas XI, dan 1 topik untuk kelas XII beserta KD yang terkait.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang kebangkitan heroisme dan kesadaran kebangsaan pada masa pergerakan nasional Indonesia. Materi utamanya adalah peristiwa Sumpah Pemuda pada tahun 1928 yang merupakan tonggak sejarah penting dalam membangun persatuan dan jati diri bangsa Indonesia. RPP ini menggunakan pendekatan saintifik dan metode diskusi serta presentasi untuk membantu siswa memahami makna dan nilai-nil
Kerajaan Islam di Jawa berkembang sejak abad ke-15, dimulai dengan berdirinya Kerajaan Demak pada tahun 1478. Kerajaan ini kemudian digantikan oleh Kerajaan Mataram pada abad ke-16 hingga abad ke-17 di bawah kepemimpinan Sultan Agung. Kedua kerajaan ini berhasil memajukan bidang politik, ekonomi, dan budaya di Jawa melalui perkembangan perdagangan, agama Islam, dan seni budaya.
Kerajaan Islam di Sumatera
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang kerajaan-kerajaan Islam di Sumatera pada zaman perkembangannya, khususnya Kerajaan Samudra Pasai dan Kesultanan Aceh. Peserta didik akan belajar tentang proses berdirinya kedua kerajaan tersebut, perkembangannya, serta kehidupan sosial, ekonomi dan budaya masyarakatnya. Materi akan disampaikan melalui ber
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang proses integrasi agama Islam dan budaya di Indonesia pada zaman kerajaan-kerajaan Islam. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, dan penilaian hasil belajar siswa. Guru akan mengajarkan peranan kerajaan Islam, ulama, perdagangan, dan bahasa dalam proses integrasi budaya melalui diskusi kelompok dan penug
Dokumen tersebut berisi tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Sejarah Indonesia untuk kelas X, XI, dan XII SMA/SMK. Terdapat empat Kompetensi Inti yang mencakup penghayatan agama, perilaku jujur dan tanggung jawab, pemahaman pengetahuan sejarah, serta pengolahan dan penyajian informasi sejarah. Dokumen ini menjelaskan kompetensi apa saja yang harus dikuasai siswa dalam
Rpp revisi 2017 ppk 4c sejarah peminatan kelas 11 smatris sutrisno
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Hindu dan Buddha dalam sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan kebudayaan serta pengaruhnya di masa kini. Materi akan disampaikan melalui pendekatan saintifik dan model pembelajaran penemuan untuk membantu siswa memahami dan menganalisis kerajaan-kerajaan tersebut beserta pengaruhnya.
Masuknya pengaruh Hindu-Buddha ke Indonesia terjadi melalui perdagangan dan kontak antar kebudayaan. Ada beberapa teori tentang bagaimana agama dan budaya India itu masuk, yaitu teori Brahmana, Ksatria, Weisya, dan Sudra. Teori yang paling masuk akal adalah teori Weisya, di mana pengaruh Hindu-Buddha masuk bersamaan dengan aktivitas pedagang. Pengaruh tersebut tampak dalam aspek keagamaan, seni, dan budaya Indonesia hing
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah peminatan kelas XI ini membahas tentang Kerajaan Aceh dan Kerajaan Makasar. Guru akan menganalisis sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan budaya kedua kerajaan tersebut beserta warisannya yang berpengaruh hingga saat ini. Peserta didik akan belajar secara kolaboratif untuk memahami perbandingan antara kedua kerajaan.
Tiga kalimat ringkasan dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tentang pelajaran Sejarah Indonesia di SMA Muhammadiyah 1 Banjarmasin adalah: RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan, materi, metode, dan penilaian pembelajaran tentang Islamisasi dan Silang Budaya di Nusantara serta Kerajaan Islam di Kalimantan yang akan dilaksanakan dalam 2 pertemuan dengan menggunakan pendekatan Scientific Learning dan model Problem Based
Kerajaan Islam di Jawa berkembang sejak abad ke-15, dimulai dengan berdirinya Kerajaan Demak pada tahun 1478. Kerajaan ini kemudian digantikan oleh Kerajaan Mataram pada abad ke-16 hingga abad ke-17 di bawah kepemimpinan Sultan Agung. Kedua kerajaan ini berhasil memajukan bidang politik, ekonomi, dan budaya di Jawa melalui perkembangan perdagangan, agama Islam, dan seni budaya.
Kerajaan Islam di Sumatera
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang kerajaan-kerajaan Islam di Sumatera pada zaman perkembangannya, khususnya Kerajaan Samudra Pasai dan Kesultanan Aceh. Peserta didik akan belajar tentang proses berdirinya kedua kerajaan tersebut, perkembangannya, serta kehidupan sosial, ekonomi dan budaya masyarakatnya. Materi akan disampaikan melalui ber
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang proses integrasi agama Islam dan budaya di Indonesia pada zaman kerajaan-kerajaan Islam. RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, dan penilaian hasil belajar siswa. Guru akan mengajarkan peranan kerajaan Islam, ulama, perdagangan, dan bahasa dalam proses integrasi budaya melalui diskusi kelompok dan penug
Dokumen tersebut berisi tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Sejarah Indonesia untuk kelas X, XI, dan XII SMA/SMK. Terdapat empat Kompetensi Inti yang mencakup penghayatan agama, perilaku jujur dan tanggung jawab, pemahaman pengetahuan sejarah, serta pengolahan dan penyajian informasi sejarah. Dokumen ini menjelaskan kompetensi apa saja yang harus dikuasai siswa dalam
Rpp revisi 2017 ppk 4c sejarah peminatan kelas 11 smatris sutrisno
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Hindu dan Buddha dalam sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan kebudayaan serta pengaruhnya di masa kini. Materi akan disampaikan melalui pendekatan saintifik dan model pembelajaran penemuan untuk membantu siswa memahami dan menganalisis kerajaan-kerajaan tersebut beserta pengaruhnya.
Masuknya pengaruh Hindu-Buddha ke Indonesia terjadi melalui perdagangan dan kontak antar kebudayaan. Ada beberapa teori tentang bagaimana agama dan budaya India itu masuk, yaitu teori Brahmana, Ksatria, Weisya, dan Sudra. Teori yang paling masuk akal adalah teori Weisya, di mana pengaruh Hindu-Buddha masuk bersamaan dengan aktivitas pedagang. Pengaruh tersebut tampak dalam aspek keagamaan, seni, dan budaya Indonesia hing
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah peminatan kelas XI ini membahas tentang Kerajaan Aceh dan Kerajaan Makasar. Guru akan menganalisis sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan budaya kedua kerajaan tersebut beserta warisannya yang berpengaruh hingga saat ini. Peserta didik akan belajar secara kolaboratif untuk memahami perbandingan antara kedua kerajaan.
Tiga kalimat ringkasan dokumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tentang pelajaran Sejarah Indonesia di SMA Muhammadiyah 1 Banjarmasin adalah: RPP ini menjelaskan kompetensi dasar, indikator, tujuan, materi, metode, dan penilaian pembelajaran tentang Islamisasi dan Silang Budaya di Nusantara serta Kerajaan Islam di Kalimantan yang akan dilaksanakan dalam 2 pertemuan dengan menggunakan pendekatan Scientific Learning dan model Problem Based
Kerajaan Kutai dan Tarumanegara merupakan kerajaan Hindu-Buddha awal yang berdiri di Indonesia, dengan sumber sejarah utama berupa prasasti dan cerita Tiongkok.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas tentang cara berfikir kronologis dan sinkronik dalam mempelajari sejarah Indonesia. RPP ini meliputi kompetensi yang akan dicapai, indikator pencapaian, tujuan pembelajaran, materi ajar, pendekatan dan metode pembelajaran, serta penilaian hasil belajar."
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang kerajaan-kerajaan maritim Hindu dan Buddha di Indonesia pada masa lampau, termasuk sistem pemerintahan, sosial, ekonomi, dan budaya mereka serta pengaruhnya di masa kini. Peserta didik akan belajar melalui diskusi kelompok dan presentasi untuk menganalisis informasi terkait dari berbagai sumber.
Mata kuliah ini membahas tentang tujuan dan landasan pendidikan Pancasila secara historis, yuridis, kultural dan filosofis. Mahasiswa diajak memahami perjuangan bangsa Indonesia dalam merumuskan Pancasila dan UUD 1945 serta dinamika aktualisasi Pancasila sebagai dasar negara.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang terbentuknya kepulauan Indonesia pada mata pelajaran Sejarah kelas X. RPP ini menjelaskan tujuan pembelajaran, materi ajar, metode dan media pembelajaran yang digunakan serta penilaian hasil belajar peserta didik.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang kehidupan masyarakat Indonesia pada masa Praaksara, meliputi tiga tahapan yaitu masa berburu dan meramu, bercocok tanam, dan perundagian. RPP ini menjelaskan kompetensi yang akan dicapai, materi ajar, metode pembelajaran, dan langkah-langkah pembelajaran yang meliputi kegiatan awal, inti, dan akhir untuk dua pertemuan.
Kerajaan Demak dan Kerajaan Mataram (3 kalimat)
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah ini membahas perkembangan Kerajaan Demak dan Kerajaan Mataram, mulai dari proses munculnya hingga perkembangan politik, sosial, ekonomi dan budayanya serta hubungan antara kedua kerajaan tersebut.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah Indonesia membahas tentang terbentuknya jaringan keilmuan Islam di Nusantara melalui diskusi kelompok dan presentasi. Tujuannya adalah menganalisis peran istana, perkembangan tradisi keilmuan, dan keterkaitannya dengan penyebaran Islam. Siswa akan dinilai berdasarkan kinerja diskusi dan presentasi serta hasil penugasan menulis tentang perkembangan jaringan keilmuan.
Tiga kalimat:
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran sejarah Indonesia membahas tentang Kerajaan Kalingga dan Sriwijaya pada zaman Hindu-Buddha, meliputi tujuan pembelajaran, materi ajar, dan metode diskusi kelompok."
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Rpp sejarah kelas xi peminatan ilmu sosial kurikulum 2013 revisi 2016
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMA _________________________
Mata Pelajaran : Sejarah Peminatan
Kelas / Semester : XI / Ganjil
Alokasi Waktu : 6 x 45 Menit
A. Kompetensi Dasar
3.1 Mengalisis kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Hindu dan Budha dalam
system pemerintahan, social, ekonomi dan kebudayaan serta pengarunya dalam
kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kini
4.1 Menyajikan hasil analisis kerajaan-kerajaan maritim Indonesia pada masa Hindu dan Budha
dalam system pemerintahan, social, ekonomi dan kebudayaan serta pengarunya dalam
kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kini dalam bentuk tulisan dan/atau media lain
B. Indikator
3.1.1 Mendefinisikan pengertian kerajaan maritime dan agraris
3.1.2 Menggolongkan kerajaan-kerjaan Hindu dan Budha di Indonesia ke dalam kerajaan
maritim
3.1.3 Menemutunjukan bukti-bukti suatu kerajaan Hindu dan Budha bercorak maritim
3.1.4 Menyimpulkan keunggulan kerajaan maritim dari kerajaan agraris
3.1.5 Mendefinisikan sistem pemerintahan, sistem ekonomi, sistem social, dan sistem
kebudayaan
3.1.6 Merangkum sistem pemerintahan, sistem ekonomi, sistem social, dan sistem kebudayaan
kerajaan maritim Hindu dan Budha di Indonesia (seperti Sriwijaya dan Majapahit)
3.1.7 Menggeneralisasikan keunggulan kerajaan Hindu dan Budha (seperti Sriwijaya dan
Majapahit) dalam bidang kemaritiman
3.1.8 Mengidentifikasi pengaruh sistem pemerintahan, sistem ekonomi, sistem social, dan
sistem kebudayaan kerajaan maritim Hindu dan Budha di Indonesia (seperti Sriwijaya dan
Majapahit) dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kini
4.1.1 Membuat tulisan dalam 1 halaman buku mengenai sistem pemerintahan, sistem
ekonomi, sistem social, dan sistem kebudayaan kerajaan maritim Hindu dan Budha di
Indonesia (seperti Sriwijaya dan Majapahit) serta pengaruhnya bagi kehidupan Indonesia
masa kini
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui mengeksplorasi, menanya, mengasosiasi, menganalisis serta mengkomunikasikan siswa
dapat
1. Mendefinisikan pengertian kerajaan maritim dan agraris
2. Menggolongkan kerajaan-kerjaan Hindu dan Budha di Indonesia ke dalam kerajaan maritim
3. Menemutunjukan bukti-bukti suatu kerajaan Hindu dan Budha bercorak maritim
4. Menyimpulkan keunggulan kerajaan maritim dari kerajajan agraris
5. Mendefinisikan sistem pemerintahan, sistem ekonomi, sistem social, dan sistem
kebudayaan
2. 6. Merangkum sistem pemerintahan, sistem ekonomi, sistem social, dan sistem kebudayaan
kerajaan maritim Hindu dan Budha di Indonesia (seperti Sriwijaya, Singasari, dan Majapahit)
7. Menggeneralisasikan keunggulan kerajaan Hindu dan Budha (seperti Sriwijaya, dan
Majapahit) dalam bidang kemaritiman
8. Mengidentifikasi pengaruh sistem pemerintahan, sistem ekonomi, sistem social, dan sistem
kebudayaan kerajaan maritim Hindu dan Budha di Indonesia (seperti Sriwijaya dan
Majapahit) dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada masa kini
Sehingga akhirnya dapat
1. Membuat tulisan dalam 1 halaman buku mengenai sistem pemerintahan, sistem ekonomi,
sistem social, dan sistem kebudayaan kerajaan maritim Hindu dan Budha di Indonesia
(seperti Sriwijaya, dan Majapahit) serta pengaruhnya bagi kehidupan Indonesia masa kini
D. Materi Pembelajaran
Kerajaan-Kerajan Maritim Hindu dan Budha di Indonesia
1. Sriwijaya
2. Majapahit
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan saintifik
F. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan ke 1 (Indikator 3.1.1 s.d 3.1.5)
Kegiatan Deskripsi
Alokasi
Waktu
Pendahuluan • Siswa berdoa dengan dipimpin oleh ketua kelas
• Menanyakan kabar siswa
• Menanyakan kehadiran siswa
• Meminta siswa menjaga kebersihan sekitar bangkunya
• Menanyakan serta mengecek kesiapan belajar siswa
• Menanyakan pelajaran sebelumnya ataupun aktivitas
siswa sebelum pelajaran sejarah
• Guru menyampaikan tujuan serta manfaat pembelajaran
15 Menit
Inti Siswa menyaksikan pemutan film mengenai keruntuhan
kerajaan maritim di Indonesia
Siswa diberikan kesempatan untuk menyimpulkan atau
berpendapat mengenai film yang sudah ditayangkan
Siswa diarahkan untuk mebagi tipologi kerajaan Indonesia
yaitu kerajaan maritim dan agraris
Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya, dan
diarahkan untuk membahas aspek
1) Pengertian kerajaan maritime dan agraris
2) Mendataftar kerajaan-kerajaan di Indonesia yang
bercorak maritim
60 Menit
3. 3) Bukti-bukti yang menunjukan bahwa kerajaan-kerajaan
yang disebut siswa merupakan kerajaan maritime
Siswa membentuk 3 kelompok dan masing-masing
kelompok diberikan tugas yang sama yaitu mencari
informasi dari berbagai sumber mengenai pertanyaan-
pertanyaan yang telah dikemukakan
Siswa menuliskan informasi yang telah diperoleh di buku
tulis masing-masing
Kelompok siswa secara bergantian menyajikan hasil
kajiannya secara bergantian
Siswa diarahkan untuk dapat menyimpulkan keunggulan
kerajaan maritime dari kerajaan agraris
Penutup • Siswa diberikan ulasan singkat tentang kegiatan
pembelajaran dan hasil belajarnya
• Siswa dimotivasi untuk menanyakan yang belum jelas.
• Siswa diberikan pertanyaan secara lisan.
• Siswa membuat kesimpulan materi yang baru dibahas
• Guru memberikan informasi tentang materi yang akan
dibahas minggu depan
• Guru mengakhiri pelajaran dengan salam.
15 Menit
Pertemuan ke 2 (3.1.6 s.d 3.1.9 dan 4.1.1)
Kegiatan Deskripsi
Alokasi
Waktu
Pendahuluan • Siswa berdoa dengan dipimpin oleh ketua kelas
• Menanyakan kabar siswa
• Menanyakan kehadiran siswa
• Meminta siswa menjaga kebersihan sekitar bangkunya
• Menanyakan serta mengecek kesiapan belajar siswa
• Menanyakan pelajaran sebelumnya ataupun aktivitas
siswa sebelum pelajaran sejarah
• Guru menyampaikan tujuan serta manfaat pembelajaran
10 menit
Inti Siswa diingatkan kembali mengenai materi pelajaran yang
telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya mengenai
konsep dan contoh kerajaan maritim di Indonesia
Siswa diarahkan untuk bertanya mengenai bagaimana
Sriwijaya dan Majapahit tersebut menjadi kerajaan
maritim ?
Siswa diminta untuk mengaitkannya dengan system
pemerintahan, system ekonomi, system social dan system
kebudayaan dan diarahkan untuk membahas kerajaan
Sriwijaya
70 menit
4. Siswa diminta untuk mencari informasi mengenai yang
dimaksud dengan system pemerintahan, system ekonomi,
system social dan system kebudayaan
Siswa dikelompokan dan masing-masing kelompok
mencari yang dimaksud dengan sistem pemerintahan,
sistem ekonomi, sistem social dan sistem kebudayaan dan
menganalisis sistem-sistem tersebut pada kerajaan
Sriwijaya dan menemukan perngaruhnya pada kehidupan
masyarakat Indonesia pada masa kini
Secara berkelompok siswa mencari informasi dari berbagai
sumber
Siswa menuliskan informasi yang telah diperoleh di buku
tulis masing-masing
Secara bergiliran dan diselingi Tanya jawab, kelompok
siswa menyajikan hasil temuannya
Penutup • Siswa diberikan ulasan singkat tentang kegiatan
pembelajaran dan hasil belajarnya
• Siswa dimotivasi untuk menanyakan yang belum jelas.
• Siswa diberikan pertanyaan secara lisan.
• Siswa membuat kesimpulan materi yang baru dibahas
• Guru memberikan informasi tentang materi yang akan
dibahas minggu depan dan ditugaskan untuk mencari
keunggulan maritim kerajaan Sriwijaya
• Guru mengakhiri pelajaran dengan salam.
10 menit
Pertemuan ke 3 (3.1.6 s.d 3.1.8 dan 4.1.1)
Kegiatan Deskripsi
Alokasi
Waktu
Pendahuluan • Siswa berdoa dengan dipimpin oleh ketua kelas
• Menanyakan kabar siswa
• Menanyakan kehadiran siswa
• Meminta siswa menjaga kebersihan sekitar bangkunya
• Menanyakan serta mengecek kesiapan belajar siswa
• Menanyakan pelajaran sebelumnya ataupun aktivitas
siswa sebelum pelajaran sejarah
• Guru menyampaikan tujuan serta manfaat pembelajaran
10 menit
Inti Siswa menyajikan hasil tugas pertemuan sebelumnya
mengenai keunggulan maritim kerajaan Sriwijaya
Siswa diingatkan kembali mengenai kerajaan maritim
Hindu dan Budha di Indonesia selain Sriwijaya yaitu
Majapahit
Siswa diarahkan untuk bertanya mengenai bagaimana
Majapahit tersebut menjadi kerajaan maritim ?
70 menit
5. Siswa diminta untuk mengaitkannya dengan system
pemerintahan, system ekonomi, system social dan system
kebudayaan
Siswa dikelompokan dan masing-masing kelompok
mencari sistem-sistem tersebut pada kerajaan Sriwijaya
dan menemukan perngaruhnya pada kehidupan
masyarakat Indonesia pada masa kini
Secara berkelompok siswa mencari informasi dari berbagai
sumber
Siswa menuliskan informasi yang telah diperoleh di buku
tulis masing-masing
• Secara bergiliran dan diselingi tanya jawab, kelompok
siswa menyajikan hasil temuannya
Penutup • Siswa diberikan ulasan singkat tentang kegiatan
pembelajaran dan hasil belajarnya
• Siswa dimotivasi untuk menanyakan yang belum jelas.
• Siswa diberikan pertanyaan secara lisan.
• Siswa membuat kesimpulan materi yang baru dibahas
• Guru memberikan informasi tentang materi yang akan
dibahas minggu depan dan diminta untuk keunggulan
maritim kerajaan Majapahit
10 menit
G. Alat dan Sumber Belajar
• Modul Mata Pelajaran Sejarah Peminatan Dirjen Kebudayaan Kemendikbud 2013
• Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2013. Sejarah Kelompok
Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial Kelas XI. Jakarta: Erlangga
• Ratna Hapsari & M.Adil, 2013, Sejarah, Indonesia, Jakarta: Penerbit Erlangga
• Sardiman. 2008. Sejarah SMA Kelas XI Program Ilmu Sosial. Jakarta: Quadra.
H. Penilaian Proses dan Hasil Belajar
Soal Pilihan Jamak
1. Kerajaan yang bercorak maritim kegiatan ekonominya mengandalkan aktifitas …
A. Pelayaran D. Rempah-rempah
B. Perdagangan E. Perkebunan
C. Pertanian
2. Keunikan prasasti-prasasti dari kerajaan Sriwijaya adalah sebagian besar prasastinya
ditulis dalam bahasa ....
A. Sansekerta D. Pranagari
B. Melayu Kuno E. Kawi
C. Jawa Kuno
3. Kerajaan Hindu dan Budha Indonesia yang bercorak maritim yaitu …
A. Kutai dan Tarumanegara D. Mataram dan Majapahit
B. Sriwijaya dan Mataram E. Pajajaran dan Mataram
C. Sriwijaya dan Majapahit
6. 4. Hubungan berdagangan antara Cina dengan Sriwijaya ditunjukan dengan penyebutan
Sriwijaya sebagai …
A. To lo mo D. Po li
B. Ho ling E. Co po
C. She li fo she
5. Seorang Musafir Cina yang mengadakan perjalanan ke India, 671 M dan singgah di
Sriwijaya adalah ....
A. I-Tsing D. Meng-Chi
B. Hwi-Ning E. Cheng-Ho
C. Fa-Hien
6. Kemunduran dan keruntuhan Sriwijaya disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut, kecuali
....
A. Berulangkali diserang oleh kerajaan Cola dari India
B. Terjadi perebutan kekuasaan untuk menduduki tahta kerajaan
C. Negara-negara taklukan Sriwijaya banyak yang melepaskan diri
D. Terdesak oleh perkembang kerajaan Singasari dari Jawa Timur
E. Serangan Majapahit
7. Usaha Sriwijaya meluaskan pengaruh perdagangan dan memenangkan persingan
perdagangan dengan Jawa dilakukan dengan …
A. Penyerangan terhadap Tarumanegara
B. Menempatkan kapal patrol di sekitar selat Sunda
C. Memberantas perompak di sekitar jalur pelayaran
D. Bekerjasama dengan kerajaan Tarumanegara dan Pajajaran
E. Memaksa para pedagang untuk berlabuh di Palembang
8. Komoditas perdagangan yang diperjual beli di Sriwijaya adalah …
A. Cengkeh dan pala
B. Beras, kayu jati dan sutera
C. Porselen, kain katun dan sutra
D. Kapur barus, damar dan lada
E. Cendrawasih, cula badak dan terasi
9. Tujuan ekspedisi militer seperti yang dilakukan pada masa pemerintahan KErtanegara
dari Singasari atau yang dikenal sebagai ekspedisi Pamalayu berkaitan dengan penerapan
prinsip …
A. Aliansi D. Perdagangan
B. Ekspansi E. Dominasi
C. Penjajahan
10. Visi maritim kerajaan Majapahit dapat ditelusuri dari kerajaan pendahulunya Majapahit
yaitu ketika dilakukannya …
A. Penumpasan pemberontakan
B. Pernikahan politik dengan putri melayu
C. Ekspedisi pamalayu
D. Penolakan hubungan dengan Mongol
E. Mengusir utusan Khubilai Khan
7. Uraian
1. Jelaskan perbedaan Kerajaan yang bercorak maritim dengan agraris dan tuliskan
contohnya ?
Penskoran
100 : Jawaban siswa mencakup aspek perbandingan, pengertian, aktivitas ekonomi,
dan contoh kerajaannya
90 : 3 aspek saja
80 : 2 aspek saja
70 : 1 aspek saja
60 : menjawab tapi tidak tepat
2. Jelaskan keunggulan kerajaan maritim jika dibandingkan dengan kerajaan agraris !
100 : Jawaban siswa mencakup aspek fakta, penjelasan fakta, penilaian, penjelasan penilaian
90 : 3 aspek saja
80 : 2 aspek saja
70 : 1 aspek saja
60 : menjawab tapi tidak tepat
Pedoman Penskoran Sikap
Penilaian:
NO NAMA SISWA
KETERAMPILAN
YANG DINILAI
SKOR
TOTAL
1 2 3 4 5
1
2
3
dst
Keterampilan/ aspek yang dinilai:
1. Partisipasi
2. Kemampuan bekerjasama
3. Kemampuan menyampaikan pendapat
4. Kemampuan berargumentasi
5. Menghargai pendapat peserta diskusi
Pedoman Penskoran Keterampilan
NO
Nama Siswa
Fakta/
Peristiwa
Sejarah
Penerapan
Konsep
Uraian
Tulisan
Total Skor
1 2 3 4 5
8. Keterangan:
1. Diisi dengan nama siswa
2. Kebenaran fakta/peristwa sejarah skor maksimal 30
3. Penerapan konsep sejarah skor maksimal 30
4. Uraian tulisan keterkaitan antara fakta/peristiwa sejarah dan penerapan konsep skor
maksimal 40
5. Total skor antara bagian 2, 3 dan 4
Mengetahui,
Kepala SMA ______________________
_________________________________
Cirebon, Juli 2017
Guru Mata Pelajaran Sejarah Peminatan
_______________________________
untuk versi lengkap silahkan hubungi nomor whatsapp
089660820982.