SlideShare a Scribd company logo
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
No......
Sekolah : SMA YASIHA GUBUG
Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia
Kelas/Semester : XI -Peminatan / 2
Materi Pokok / Topik : Kebangkitan Heroisme dan Kesadaran Kebangsaan
Alokasi Waktu : 2 x 4 JP ( 360 menit )
A. Kompetensi Inti :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atasberbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif
dan kreatif, serta mampu menggunakanmetoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator:
1.1 Menghayati nilai-nilai peradaban dunia yang menghargai perbedaan sebagai karunia Tuhan
Yang Maha Esa.2.4 Meneladani perilaku kerjasama,tanggung jawab, cinta damai para
pejuang untuk mempertahankan kemerdekaan dan menunjukkannya dalam kehidupan
sehari-hari.
2.2. Menunjukan sikap cinta tanah air, nilai-nilai rela berkorban dan kerjasama yang
dicontohkan para pemimpin pada masapergerakan nasional, meraih dan
mempertahankan kemerdekaan
Indonesia.
3. 9. Menganalisis kehidupan sosial, ekonomi, budaya, militer, dan pendidikan di Indonesia
pada zaman pendudukan Jepang.
B.1.Indikator
Pertemuan 1
3.9.1. Menjelaskan proses masuknya pendudukan Jepang di Indonesia
3.9.2. Menjelaskan kehidupan sosial pada masa pendudukan Jepang di Indonesia
3.9.3. Menjelaskan kehidupan ekonomi pada masa pendudukan Jepang di
Indonesia
Pertemuan 2
3.9.4. Menjelaskan kehidupan budaya pada masa pendudukan Jepang di Indonesia
3.9.5. Menjelaskan kehidupan militer pada masa pendudukan Jepang di Indonesia
3.9.6. Menjelaskan perkembangan pendidikan di Indonesia pada masa pendudukan
Jepang
4.9 Menyusun kliping tentang kehidupan sosial, ekonomi, budaya, militer dan pendidikan di
Indonesia pada zaman pendudukan Jepang.
B.2.Indikator
Pertemuan 1
4.9.1.Menyajikan hasil penalaran dlm bentuk tulisan tgg kehidupan sosial, ekonomi,
budaya, militer, dan pendidikan di Indonesia pada zaman pendudukan Jepang.
Pertemuan 2
4.9.2. Menyajikan hasil penyusunan kliping tentang kehidupan sosial, ekonomi,
budaya, militer dan pendidikan di Indonesia pada zaman pendudukan Jepang.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi, mengamati dan membaca referensi siswa dapat:
Pertemuan 1
1. Mendeskripsikan proses masuknya pendudukan Jepang di Indonesia
2. Menganalisis kehidupan sosial pada masa pendudukan Jepang di Indonesia
3. Menyampaikan kehidupan ekonomi pada masa pendudukan Jepang di Indonesia
Pertemuan 2
4. Menganalisis kehidupan budaya pada masa pendudukan Jepang di Indonesia
5. Menganalisis kehidupan militer pada masa pendudukan Jepang di Indonesia
6. Menganalisis perkembangan pendidikan di Indonesia pada masa pendudukan Jepang
7. Menyajikan hasil penalaran dlm bentuk tulisan tgg kehidupan sosial, ekonomi, budaya,
militer, dan pendidikan di Indonesia pada zaman pendudukan Jepang.
8. Menyajikan hasil penyusunan kliping tentang kehidupan sosial, ekonomi, budaya, militer
dan pendidikan di Indonesia pada zaman pendudukan Jepang.
D. Materi Pembelajaran
Pertemuan 1
1.Menjelaskan proses masuknya pendudukan Jepang di Indonesia
2.Menjelaskan kehidupan sosial pada masa pendudukan Jepang di Indonesia
3.Menjelaskan kehidupan ekonomi pada masa pendudukan Jepang di Indonesia
Pertemuan 2
4.Menjelaskan kehidupan budaya pada masa pendudukan Jepang di Indonesia
5.Menjelaskan kehidupan militer pada masa pendudukan Jepang di Indonesia
6.Menjelaskan perkembangan pendidikan di Indonesia pada masa pendudukan Jepang
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model Pembelajaran : Discovery Learning
F. Media Alat dan Sumber Belajar
1.Gambar : - Foto gambar perumahan penduduk masa jepang,
- gambar mata uang yg beredar pada masa awal kemerdekaan,
- Gambar/foto angkatan laut Belanda pada masa perang Kemerdekaan
1. Alat / Bahan : Laptop,LCD Monitor
2. Sumber Belajar : Buku Sejarah Indonesia Kls XI ( Kemendikbud )
Buku buku lain yg relevan
G. Langkah ā€“ langkah Kegiatan
Pertemuan 1
Kegiatan Deskripsi
Alokasi
waktu
Pendahuluan
ā€¢ Memberikan salam
ā€¢ Menanyakan kepada siswa kesiapan dan kenyamanan untuk
belajar
ā€¢ Menanyakan kehadiran siswa
ā€¢ Mempersilakan salah satu siswa memimpin doa
ā€¢ Peserta didik dibagi ke dalam 6 kelompok yang beraanggota
kan 6 orang
ā€¢ Tanya jawab materi sebelumnya mengenai Imperialisme
ā€¢ Menyampaikan tujuan pembelajaran melalui power point
10 menit
Inti
ļ¶ Guru menayangkan gambar
ļ¶ Mengamati
ļƒ˜ Siswa diminta unt mengamati gambar tsb diatas.
ļ¶ Menanya
ļƒ˜ Guru mendorong siswa unt bertanya hal- hal yg terkait dg
Gambar yg diamati
ļƒ˜ Guru menegaskan kembali topik Pembelajaran yg akan
dibahas
ļ¶ Mengeksploitasi dan Mengasosiasi
ļƒ˜ Guru memberikan pengantar singkat ttg Kondisi Ekonomi
pd masa awal Kemerdekaan
ļƒ˜ Memberi waktu kepada peserta didik unt berdiskusi :
a. Kelompok I mendiskusikan dan membuat rumusan ttg :
proses masuknya pendudukan Jepang di Indonesia b. B.
b. Kelompok II mendiskusikan dan membuat rumusan
tentang kehidupan sosial pada masa pendudukan Jepang
di Indonesia
b. Kelompok III mendiskusikan dan membuat rumusan ttg
kehidupan ekonomi pada masa pendudukan Jepang di
Indonesia
ļ¶ Mengkomunikasikan
ļƒ˜ Mempresentasikan hasil diskusi masing masing kelompok
atau perwakilan
ļƒ˜ Kelompok lain menanggapi
150 menit
Penutup ā€¢ Klarifikasi / Kesimpulan siswa dibantu oleh Guru dlm 20 menit
Kegiatan Deskripsi
Alokasi
waktu
menyimpulkan materi Kondisi Ekonomi pada masa awal
Kemerdekaan
ā€¢ Siswa malakukan refleksi ttg pelaksanaan Pembelajaran dan
pelajaran apa yg diperoleh ttg materi Kondisi Ekonomi pada
masa awal Kemerdekaan
ā€¢ Guru melakukan evaluasi unt mengukur ketercapaian tujuan
Pembelajaran dg mengajukan pertanyaan :
1. Jelaskan proses masuknya pendudukan Jepang di Indonesia
2. Jelaskan kehidupan sosial pada masa pendudukan Jepang di
Indonesia
3. Jelaskan kehidupan ekonomi pada masa pendudukan Jepang
di Indonesia
Tugas
Siswa diberi tugas unt mengumpulkan laporan hasil diskusi
Pertemuan 2
Kegiatan Deskripsi
Alokasi
waktu
Pendahuluan
ā€¢ Memberikan salam
ā€¢ Menanyakan kepada siswa kesiapan dan kenyamanan untuk
belajar
ā€¢ Menanyakan kehadiran siswa
ā€¢ Mempersilakan salah satu siswa memimpin doa
ā€¢ Peserta didik melanjutkan untuk berdiskusi
ā€¢ Tanya jawab materi sebelumnya mengenai awal masa Jepang
ā€¢ Menyampaikan tujuan pembelajaran melalui power point
10 menit
Inti ļ¶ Guru menayangkan gambar
ļ¶ Mengamati
ļƒ˜ Siswa diminta unt mengamati gambar tsb diatas.
ļ¶ Menanya
ļƒ˜ Guru mendorong siswa unt bertanya hal- hal yg terkait dg
Gambar yg diamati
ļƒ˜ Guru menegaskan kembali topik Pembelajaran yg akan
dibahas
150 menit
Kegiatan Deskripsi
Alokasi
waktu
ļ¶ Mengeksploitasi dan Mengasosiasi
ļƒ˜ Guru memberikan pengantar singkat ttg Kondisi Ekonomi
pd masa awal Kemerdekaan
ļƒ˜ Memberi waktu kepada peserta didik unt berdiskusi :
a.Kelompok IV mendiskusikan dan membuat rumusan ttg
kehidupan budaya pada masa pendudukan Jepang di Indo
Indonesia
b. Kelompok V mendiskusikan dan membuat rumusan ttg
kehidupan militer pada masa pendudukan Jepang di
Indonesia
c. Kelompok VI mendiskusikan dan membuat rumusan
tentang perkembangan pendidikan di Indonesia pada
masa pendudukan Jepang
ļ¶ Mengkomunikasikan
ļƒ˜ Mempresentasikan hasil diskusi masing masing kelompok
atau perwakilan
ļƒ˜ Kelompok lain menanggapi
Penutup
ā€¢ Klarifikasi / Kesimpulan siswa dibantu oleh Guru dlm
menyimpulkan materi Kondisi Ekonomi pada masa awal
Kemerdekaan
ā€¢ Siswa malakukan refleksi ttg pelaksanaan Pembelajaran dan
pelajaran apa yg diperoleh ttg materi Kondisi Ekonomi pada
masa awal Kemerdekaan
ā€¢ Guru melakukan evaluasi unt mengukur ketercapaian tujuan
Pembelajaran dg mengajukan pertanyaan :
1. kehidupan budaya pada masa pendudukan Jepang di
Indonesia
2. Jelaskan kehidupan militer pada masa pendudukan Jepang di
Indonesia
3. Jelaskan perkembangan pendidikan di Indonesia pada masa
pendudukan Jepang
Tugas
Siswa diberi tugas unt mengumpulkan laporan hasil diskusi
20 menit
H. Penilaian Hasil Belajar
1.Penilaian Sikap
2.Penilaian Pengetahuan
Tes : Soal Obyektif
3.Penilaian Ketrampilan
a. Penilaian tugas
b. Penilaian diskusi
c.Penilaian Presentasi
Gubug Juni 2014
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Drs. H. Syafiā€™i Sarinah, S.Pd
Lampiran 1.
SOAL DAN PENILAIAN
1.Penilaian Sikap
No Nama
Sikap Spiritual Sikap Sosial
Skor
Total
Mensyukuri Jujur Kerja Sama Harga Diri
1 - 4 1 - 4 1 - 4 1 - 4
1
2
3
4
5
Keterangan :
Sikap Indikator
Spiritual
1.Berdoā€™a sebelum dan sesudah kegiatan 4:Jika siswa melakukan 4 kegt tsb
3:Jika siswa melakukan 3 kegt tsb
2:Jika siswa melakukan 2 kegt tsb
1:Jika siswa melakukan 1 kegt tsb
2.Memberi Salam pd saat awal akhir Presentasi
3.Saling menghormati,toleransi
4.Memelihara hub baik sesama teman
Sosial
Jujur
1.Tidak bohong
4:Jika siswa melakukan 4 kegt tsb
3:Jika siswa melakukan 3 kegt tsb
2:Jika siswa melakukan 2 kegt tsb
1:Jika siswa melakukan 1 kegt tsb
2.Mengembalikan barang yg bukan miliknya
3.Tidak nyontek,tdk Plagiarisme
4.Terus terang
Kerja Sama
1.Peduli thp sesama
2.Saling membantu dlm hal kebaikan
3.Toleransi
4.Ramah dg sesama
Harga Diri
1.Bersikap sopan
2.Cinta produk dlm negeri
3.Menghargai karya orang lain
4.Tidak suka dg dominasi asing
2.Penilaian Pengetahuan
Tes : Soal Obyektif
1. Sejak Perang Asia Timur Raya Jepang selalu terdesak sehingga berupaya menarik simpati
bangsa Indonesia seperti dibawah ini kecuali :
A. PM Kiniaki Koiso memberikan janji Kemerdekaan kpd Indonesia (janji Kaiso)
B. Bendera Merah Putih boleh dikibarkan disamping Bendera Hinomaru
C. Para Pemimpin Pergerakan Nasional Indonesia yg ditahan Jepang dibebaskan
D.Lagu Indonesia Raya boleh dinyanyikan setelah lagu Kimigayo
E.BPUPKI diubah menjadi PPKI
2.Dalam menghadapi gerakan bangsa Jepang negara- negara Barat / Sekutu membentuk suatu
pasukan gabungan yg dikenal dengan sebutan :
A. CIA
B. Blok Barat
C. Multinasional
D. Front ABCD
E. Blok Sentral
3. Pasukan Jepang pertama kali mengalami kekalahan menghadapi pasukan sekutu di :
A. Laut Karang.
B. Laut Cina Selatan.
C. Laut Sulu.
D. Laut Banda.
E. Laut Arafuru.
4. Kebijakan politik pemerintah Jepang berupa janji kemerdekaan,bertujuan untukā€¦
A. agar Indonesia sepeninggal Jepang nanti mampu berdiri sendiri
B. Menunjukkan pada Indonesia bahwa Jepang akan mengakhiri penjajahan
C. Membuktikan bahwa Indonesia layak untuk merdeka
D. Menarik simpati rakyat Indonesia agar mau membantu Jepang
E. Menunjukkan pada Indonesia bahwa Jepang
5. Kemenangan Jepang atas Rusia tahun 1905 membawa pengaruh besar bagi bangsa-
bangsa di Asia-Afrika sebab ā€¦.
a.Negara-negara di Asia-Afrika waspada terhadap kekuatan Jepang
b.Jepang bersedia membantu ekonomi negara-negara Asia-Afrika
c.Bangkitnya harga diri bangsa Asia-Afrika shg menimbulkan kesadaran berbangsa
d.Jepang menjadi pembela negara-negara di Asia-Afrika
e.Jepang menjajah negara-negara di Asia- Afrika
6.Munculnya paham Nasionalisme di Indonesia disebabkan oleh ....
a.Kejayaan masa lalu
b.Lahirnya golongan cendekiawan
c.Adanya kolonialisme Barat
d.Lahirnya organisasi politik
e.Kesatuan Pax Neerlandica
7. Maksud jepang mengijinkan bangsa Indonesia untuk mengibarkan bendera merah putih ber
dampingan dengan bendera jepang adalahā€¦.
a. Jepang menjadi sodara tua bangsa Indonesia
b. Menarik simpati rakyat karena jepang selalu kalah dalam pertempuran
c. Jepang menginginkan bangsa Indonesia menjadi sekutunya
d. Jepang mengerti keingginan bangsa Indonesia
e. Sikap yang seharusnya dilakukan oleh bangsa penjajah
8. Organisasi bentukan Jepang yang dipimpin oleh empat serangkai adalahā€¦
a. Pusat Tenaga Rakyat
b. Gerakan Tiga A
c.Jawa Hokokai
d. Cuo Sangi In
e. Pembela Tanah Air
9. Perhatikan pernyataan berikut ini :
1.Menggunakan organisasi sbg alat perjuangan
2. Bersifat Nasional
3. Tergantung pada pemimpin
4. Dipelopori golongan cendekiawan
5. Bersifat kedaerahan
6. Bertujuan politik
Pertanyaan diatas adalah ciri perjuangan Nasional setelah tahun 1908 adalahā€¦ .
a. 2,3,5,6 d. 1,4,5,6
b. 1,2,4,6 e. 1,2,3,6
c. 3,4,5,6
10.Yang merupakan organisasi bersifat militer pada masa pendudukan Jepang adalah ....
a.Heiho d. Fujinkai
b.Keibodan e. Putera
c.Seinendan
Kunci Jawaban
1.C 3.A 5.D 7.B 9.B
2.D 4.C 6.B 8.A 10.A
3.Penilaian Ketrampilan
a. Penilaian tugas
No Nama Siswa
Relevansi Kelengkapan Kebahasaan
Jml Skor
1 - 4 1 - 4 1 - 4
1
Keterangan Skor
Soal No. 1 s/d 10 Betul Nilai 10
Betul semua 10 x 10 = 100
2
3
Keterangan:
1.Nilai : Jumlah Skor dibagi 3
2.Skor terentang antara 1 ā€“ 4
1: Kurang
2: Cukup
3: Baik
4: Amat baik
b.Penilaian Diskusi
No Nama Siswa
Mengkomu
nikasikan
Mendenga
r
kan
Berargumen
tasi
Berkontribusi
Jml Skor
1 - 4 1 - 4 1 - 4 1 - 4
1
2
3
Keterangan:
1.Nilai : Jumlah Skor dibagi 4
2.Skor terentang antara 1 ā€“ 4
1: Kurang
2: Cukup
3: Baik
4: Amat baik
c.Penilaian Presentasi
No
Nama
Siswa
Menjelaskan Memvisual Merespon
Jml Skor
1 - 4 1 - 4 1 - 4
1
2
3
Keterangan:
1.Nilai : Jumlah Skor dibagi 3
2.Skor terentang antara 1 ā€“ 4
1: Kurang
2: Cukup
3: Baik
4: Amat baik
Lampiran 2
MATERI PEMBELAJARAN
1. Proses pendudukan Jepang di Indonesia :
ļ‚· Pada tanggal 11 Januari 1942, pasukan Jepang mendarat di Tarakan, Kalimantan Timur.
ļ‚· Pada tanggal 23 Januari 1942, Jepang menduduki Balikpapan, juga Kalimantan Timur.
ļ‚· Pada tanggal 14 Februari 1942, Palembang jatuh ketangan Jepang.
ļ‚· Pada tanggal 16 februari 1942, Plaju dikuasai Jepang.
ļ‚· Pada tanggal 1 Maret 1942, tentara Jepang mendarat di tiga tempat di Pulau Jawa, yaitu Merak
dan Teluk Banten, Eretan Wetan (Cirebon), dan timur Pasuruhan (Jawa Timur).
ļ‚· Penyerangan Jepang di Pulau Jawa dipimpin oleh Letnan Jenderal Hitoshi Imamura.
ļ‚· Pada tanggal 5 Maret 1942, Batavia diduduki Jepang dan pemerintah Hindia Belanda menyerah
tanpa syarat kepada tentara Jepang.
ļ‚· Upacara penyerahan itu berlangsung di Kalijati (dekat Subang), dengan ini penjajahan Belanda di
Indonesia berakhir.
Alasan Jepang ingin menguasai Indonesia:
ā€¢ Indonesia kaya akan bahan mentah seperti minyak bumi, batu bara, dan lainnya.
ā€¢ Indonesia kaya akan hasil pertanian dan oerkebunan, seperti karet, beras, kapas, jagung, dan
rempah-rempah.
ā€¢ Indonesia memiliki tenaga manusia dalam jumlah yang banyak.
2. Strategi pendudukan Jepang di Indonesia, yaitu:
2.1. Jepang memikat hati dan simpati rakyat Indonesia, dengan cara antara lain:
ā€¢ Tentara Jepang mengizinkan Bendera Merah Putih berkibar di Indonesia.
ā€¢ Tentara Jepang mengizinkan rakyat Indonesia menyanyikan lagu Indonesia Raya.
ā€¢ Tentara Jepang mengizinkan penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa pergaulan
sehari-hari, mengantian bahasa Belanda.
2.2. Jepang bertindak keras dan kejam terhadap rakyat Indonesia, dengan cara antara lain:
ā€¢ Melakukan program kerja paksa ( Romusha )
ā€¢ Memaksa rakyat untuk menyerahkan sebagian besar kekayaannya kepada Jepang untuk
biaya perang Jepang
ā€¢ Memobilisasi rakyat Indonesia untuk diterjunkan ke medan perang demi kemenangan Jepang
dalam perang Asia Timur Raya
ā€¢ Memanfaatkan sumber daya manusia dengan mobilisasi massa pemuda dan rakyat secara besar-
besaran dalam program-program latihan semi militer
3. Strategi perlawanan rakyat terhadap pendudukan Jepang di Indonesia
3.1. Strategi Non Kooperatif dalam bentuk :
o Perlawanan rakyat Aceh (1942), di Cot Pileng yang dipimpin oleh Teuku Abdul Jalil,
dan tahun 1944 di Mereudu.
o Perlawanan rakyat Biak, Irian Jaya, tahun 1943.
o Perlawanan rakyat Pontianak, Kalimantan Barat, tahun 1944.
o Perlawanan rakyat Singaparna (Tasikmalaya), Jawa Barat, tahun 1944 dipimpin oleh
K.H. Zainal Mustafa.
o Pemberontakan PETA di Blitar, pata tanggal 14 Februari 1943, yang dipimpin oleg
Shadanco Supriyadi.
o Sedangkan kelompok pejuang lain yang menolak bekerjasama dengan Jepang dan anti
fasisme membentuk jaringan bawah tanah dan terus berjuang , antara lain :
ā€¢ Kelompok Syahrir , memiliki pengikut kaum pelajar diberbagai kota seperti Jakarta,
bandung, Surabaya, Cirebon dan sebagainya .
ā€¢ Kelompok Amir Syarifudin , ia sangat keras dalam mengeritik Jepang, tahun 1943
ditangkap dan dijatuhi hukuman mati tahun 1944 , atas bantuan Soekarno hukumannya
diubah dari hukuman mati menjadi seumur hidup , setelah Jepang menyerah kepada Sekutu
tahun 1945 , ia bebas dari hukuman.
ā€¢ Golongan Persatuan mahasiswa , sebagaian besar dari kedokteran di Jakarta antara lain :
J. Kunto, Supeno, Subandrio
ā€¢ Kelompok Sukarni , kelompok ini sangat berperan besar disekitar proklamasi
kemerdekaan , antara lain : Sukarni, Adam Malik, Chaerul Saleh, Maruto Nitimiharjo,
Pandu Wiguna dan sebagainya.
ā€¢ Golongan Kaigun , anggotanya bekerja pada angkatan laut Jepang akan tetapi terus
menggalang dan membina kemerdekaan dengan tokoh yang simpati terhadap kemerdekaan
Indonesia, antara lain : Mr.Akhmad Subarjo, Mr. Maramis, Dr. Sanusi, Dr Buntaran
Martoatmodjo dan sebagainya
ā€¢ Pemuda Menteng , bermarkas di Menteng 31 Jakarta , kebanyakan pengikut dari Tan
Malaka dari Partai Murba antara lain : Adam malik , Chairul Saleh dan Wikana
Meskipun perjuangan mereka dalam kelompok-kelompok dan berbeda-beda strateginya
bukan berarti perpecahan. Taktik yang mereka lakukan mempunyai tujuan yang sama yaitu
mencapai kemerdekaan Indonesia.
2. Pada Tanggal 7 September 1944 , Perdana Menteri Jepang Koiso menjanjikan kemerdekaan
bagi Hindia Timur atau Indonesia, namun kapan waktunya belum ditentukan. Tentara Jepang
terus terdesak menuju kekalahan , mulai berperang sendirian dan semakin terdesak , sehingga
agar Jepang memperoleh dukungan dari rakyat Indonesia membentuk Dokuritzu Zyoombi
Tsooskai atau Badan Penyelidik Usaha-Usaha Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada tanggal
29 April 1945 , tugasnya mengumpulkan bahan yang dipergunakan untuk Indonesia Merdeka.
3. c. Perlawanan Rakyat Terhadap Pendudukan Jepang
Karena Jepang hanya mengeluarkan janji-janji kosong , mensenggarakan rakyat, menghisap
tenaga rakyat untuk kepentingan perang, dan menguras habis kekayaan rakyat Indonesia.
Banyak rakyat yang tidak tahan lagi menghadapi kesengsaraan melakukan pemberontakan .
Pemberontakan Cot Pilieng , Acehā™£
Seorang guru mengaji dan ulama muda bernama Tengku Abdul Djalil pada tanggal 10
Nopember 1942 memimpin rakyat Aceh melayan Jepang. Dengan bersenjatakan pedang ,
rencong dan kelewang rakyat dapat memukul mundur pasukan Jepang sehingga mereka
terpaksa kembali ke Lhokseumawe. Serangan kedua Jepang juga dapat dipukul mundur rakyat
Aceh dibawah Tengku Abdul Djalil.
Pemberontakan Rakyat Singaparnaā™£
Pemberontakan yang dipimpin K.H Zainal Mustafa , seorang pemimpin pesantren di
Sukamanah Singaparna Tasikmalaya Jawa Barat. K.H Zainal Mustafa bertekat untuk melawan
Jepang karena tidak tahan lagi melihat kehidupan rakyatnya yang sengsara. Peristiwa ini terjadi
pada tanggal 25 Februari 1944 setelah sholat Jumat. Dalam pertempuran antara pasukan Zainal
Mustafa dengan tentara Jepang banyak tentara Jepang yang terluka dan tewas , namun banyak
juga rakyat yang gugur setelah mengadakan perlawanan dengan gigih melawan Jepang. Zainal
Mustafa ditangkap selanjutnya dimasukkan tahanan , kemudian di pindahkan ke Jakarta. Zainal
Mustafa dihukum mati dan dimakamkan di Ancol. Saat ini makamnya telah dipindahkan ke
daerah asalnya di tengah-tengah rakyat yang telah dibelanya dengan taruhan nyawa.
Pemberontakan rakyat Indramayuā™£
Pada bulan Juli 1944 rakyat Indramayu juga memberontak terhadap Jepang. Rakyat Lohbener
dan Sindang Indramayu Jawa Barat memberontak kepada Jepang karena mereka tidak tahan
lagi dengan perlakuan yang kejam dari Jepang.
Pemberontakan Teuku Hamid , pada bulan Nopember 1944 di Aceh meletusā™£ pemberontakan
dengan Jepang lagi. Dalam pemberontakan tersebut banyak rakyat yang menjadi korban ,
karena hamper semua yang tertawan dibunuh oleh Jepang.
Pemberontakan Peta Blitar.ā™£
Pada tanggal 14 Februari 1945 di Blitar seorang Syodanco (komandan peleton) Peta bernama
Supriyadi memimpin suatu pemberontakan melawan Jepang. Pemberontakan ini timbul karena
anggota Peta sudah tidak tahan lagi melihat kesengsaraan rakyat. Banyak romusa yang
meninggal selama dipekerjakan didaerah mereka. Sayang sekali pemberontakan terbesar pada
zaman Jepang ini mengalami kegagalan karena persiapannya belum matang. Pemberontakan
Supriyadi (Peta di Blitar ) telah gagal tetapi membawa pengaruh sangat besar terutama pada
semangat kemerdekaan rakyat Indonesia terhadap penindasan bangsa asing.
3.2. Strategi Kooperatif dalam bentuk :
Dengan cara bekerja sama dengan Jepang, dengan mengikuti organisasi-organisasi Jepang. Dengan
demikian mereka mendapat pelajaran militer dari organisasi-organisasi tersebut.
dalam beberapa organisasi antara lain :
a. Gerakan Tiga A
Dibentuk pada tanggal 29 April 1942 yang diketuai oleh Mr. Syamsudin latar belakang pendirian
gerakan tiga A adalah membantu Jepang dalam menghadapi sekutu.
- Nippon Cahaya Asia
- Nippon Pelindung Asia
- Nippon Pemimpin Asia
b. Pusat Tenaga Rakyat (Putera)
Dipimpin oleh empat serngkai, yakni Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, ki Hadjar Dewantara dan K.H. Mas
mansur. Dibentuk pada bulan agustus 1942 dan diresmikan pada tanggal 1 Maret 1943, tujuannya
untuk Jepang ialah untuk memusatkan seluruh kekuatan rakyat dalam rangka membantu usaha jepang.
c. Cholo Sangi In (Badang Pertimbangan Pusat)
Dibentuk tanggal 3 september 1943, diketuai Jenderal Tojo (Perdana Menteri jepang), anggota
berjumlah 43 orag, 23 orang diangkat Jepang 18 orang utusan kresidenan dan kotapraja jakarta raya,
dan 2 orang utusan di Yogyakarta dan surakarta.
d. Jawa Kokokai
Pada tahun 1944, panglima tentara Jepang yang menduduki jawa menyatakan berdirinya organisasi
"jawa hokokai' atau Himpunan kebaktian Jawa, sebagai organisasi resmi pemerintah. Tugas
mengerahkan rakyat untuk mengumpulkan padi, permata, besi tua, pajak, dan menanam tamanan
jarak sebagai bahan baku minyak pelumas untuk jepang.
4. Dampak Pendudukan Jepang Di Indonesia
4.1. Dampak terhadap Kehidupan Ekonomi
Pendudukan Jepang membawa dampak yang besar terhadap kehidupan ekonomi Indonesia.
Ketika Jepang menduduki Indonesia, objek-objek vitak alat-alat produksi telah hancur sehingga
pada awal pendudukan Jepang sebagian besar kehidupan ekonomi lumpuh. Pemerintah
pendudukan Jepang mulai mengeluarkan peraturan-peraturan untuk menjalankan roda ekonomi.
Pengawasan terhadap peredaran dan penggunaan sisa-sisa persedian barang diperketat. Untuk
mencegah meningkatnya harga barang, dikeluarkan peraturan pengendalian harga dan
dijatuhkan hukuman berat bagi pelanggarnya.
Pemerintah Jepang mengembangkan pola Ekonomi Perang di mana setiap wilayah harus
melaksanakan autarki, artinya setiap daerah harus memenuhi kebutuhannya sendiri dan
memenuhi kebutuhan perang. Tuntutan kebutuhan pangan pada tahun 1942 semakin meningkat.
Pengerahan kebutuhan perang semakin meningkat. Dilancarkanlah kampanye pengerahan dan
penambahan bahan pangan secara besar-besaran. Rakyat dituntut untuk menaikkan produksi
tanaman jarak dan menjadi pekerja romusha.
4.2. Dampak terhadap Mobilitas Sosial
Di samping menguras sumber daya alam, Jepang juga melakukan eksploitasi tenaga manusia.
Puluhan hingga ratusan penduduk dikerahkan untuk kerja paksa guna membangun sarana dan
prasarana perang. Mereka dipaksa bekerja keras sepanjang hari tanpa diberi upah, makan pun
sangat terbatas, sehingga banyak yang kelaparan, sakit dan meninggal. Untuk mengerahkan
tenaga kerja, tiap-tiap desa dibentuk panitia pengerahan tenaga yang disebut Rumokyokai. Jepang
memobilisasi para pemuda untuk membentuk tentara cadangan, yang diharapkan membantu
Jepang melawan Sekutu.
Pengerahan tenaga di desa-desa, menimbulkan perubahan sosial yang luas. Para romusha yang
berhasil melarikan diri kembali ke desanya masing-masing membawa pengalaman baru dan
membuka isolasi desa. Pada Januari 1944, Jepang memperkenalkan sistem tonarigumi (rukun
tetangga). Tonarigumi merupakan kelompok-kelompok yang masing-masing terdiri dari 10-20
rumah tangga. Sistem tonarigumi ini bertujuan mengawasi aktivitas penduduk yang dicurigai.
Untuk situasi perang, tonarigumi difungsikan untuk latihan pencegahan bahaya udara, kebakaran,
pemberantasan kabar bohong dan mata-mata musuh.
4.3. Dampak dalam Bidang Birokrasi
Setelah Jepang berhasil menguasai wilayah Indonesia maka Jepang segera membagi wilayah
Indonesia, dalam tiga pemerintahan militer pendudukan sebagai berikut.
(a) Wilayah I, meliputi Jawa dan Madura, yang diperintah oleh angkatan darat yang berpusat di
Jakarta (Tentara Keenam Belas).
(b) Wilayah II, meliputi Sumatera seluruhnya, diperintah oleh angkatan darat yang berpusat di
Bukittinggi (Tentara Kedua Puluh Lima).
(c) Wilayah III, meliputi Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara dan Maluku yang
Diperintah oleh angkatan laut yang berpusat di Makasar (Armada Selatan Kedua).
Masingā€“masing ketiga wilayah itu dipimpin oleh kepala staf tentara/armada dengan gelar
gunseikan (kepala pemerintahan militer) dan kantornya disebut gunseikanbu. Usaha membentuk
pemerintahan militer pendudukan sementara ternyata banyak mengalami kesulitan karena Jepang
kekurangan staf pegawaiā€“pegawainya. Dengan demikian, Jepang terpaksa mengangkat pegawai
dari bangsa Indonesia. Pada saat pemerintahan sementara tersebut, orangā€“orang Indonesia
banyak menduduki jabatanā€“jabatan tinggi. Namun demikian, pada Agustus 1942 masa
pemerintahan militer sementara berakhir. Jepang telah mengirimkan tenaga pemerintahan sipil ke
Indonesia. Sejak itu, jabatanā€“jabatan penting yang diduduki oleh orang Indonesia mulai diganti.
Pada pertengahan 1943 kedudukan Jepang dalam Perang Pasifik mulai terdesak, maka jepang
kembali memberi kesempatan kepada bangsa Indonesia, untuk turut mengambil bagian dalam
pemerintahan. Untuk itu, pada 5 September 1943 Jepang membentuk Badan Pertimbangan
Keresidenan (Syu Sang Kai) dan Badan Pertimbangan Kotapraja Istimewa (Syi Sang In). Banyak
orang Indonesia yang menduduki jabatanā€“jabatan tinggi dalam pemerintahan, antara lain: Prof.
Husein Djajadiningrat sebagai kepala Departemen Urusan Agama, Sutarjo Kartohadikusumo
sebagai kepala pemerintahan (syucokan) di Jakarta, dan R.M.T.A Suria sebagai kepala
pemerintahan (syucokan) di Bojonegoro. Di samping itu ada 7 orang Indonesia yang menduduki
jabatan sebagai penasehat pada pemerintahan militer, di antaranya: Ir. Soekarno (Departemen
Urusan Umum), Mr. Suwandi dan dr. Abdul Rasyid (Departemen Urusan Dalam Negeri), Prof.
Dr. Mr. Supomo (Departemen Kehakiman), Mochtar bin Prabu Mangkunegara (Departemen Lalu
Lintas), Mr. Muh. Yamin (Departemen Propaganda), dan Prawoto Sumodiloyo (Departemen
Ekonomi).
Dengan demikian pendudukan Jepang di Indonesia membawa dampak yang sangat besar, dalam
birokrasi pemerintahan. Selama zaman Hindia Belanda, jabatanā€“jabatan penting dalam
pemerintahan tidak pernah diberikan kepada Indonesia.
4.4. Pengaruh dalam Bidang Militer
Awal 1943, keadaan Perang Pasifik mulai berubah. Ekspansi tentara Jepang berhasil dihentikan
Sekutu dan Jepang beralih sikap bertahan. Karena sudah kehabisan tenaga manusia, Jepang
menyadari bahwa mereka memerlukan dukungan dari penduduk masingā€“masing daerah yang
diduduki. Pemerintahan militer Jepang mulai memikirkan pengerahan pemudaā€“pemudi Indonesia
guna membantu perang melawan Sekutu.
Jepang lalu membentuk kesatuaanā€“kesatuaan pertahanan sebagai tempat penggemblengan
pemudaā€“pemuda Indonesia di bidang kemiliteran. Pemuda yang tergabung dalam berbagai
kesatuan pertahanan menjadi pemudaā€“pemuda yang terdidik dan terlatih dalam kemiliteran.
Dalam perjuangan untuk merebut kemerdekaan dan perjuangan mempertahankan Kemerdekaan
Indonesia di kemudaian hari, pelatihan militer ini akan sangat berguna.
4.5. Bidang Kebudayaan
Pada masa Jepang, bidang pendidikan dan kebudayaan diperhatikan dan bahasa Indonesia mulai
dipergunakan. Bahasa Indonesia dijadikan sebagai pelajaran utama, sedangkan bahasa Jepang
dijadikan sebagai bahasa wajib. Dengan semakin meluasnya penggunaan bahasa Indonesia,
komunikasi antarsuku di Indonesia semakin intensif yang pada akhirnya semakin merekatkan
keinginan untuk merdeka. Pada 1 April 1943 dibangun pusat kebudayaan di Jakarta, yang
bernama ā€œKeimin Bunka Shidosoā€.
4.6. Bidang Pendidikan
Memenangkan perang adalah alasan utama jepang menguasi Indonesia. Kekayaan alam
Indonesia yang menjadi pemicu jepang untuk menguasai Indonesia. Sebagai contoh, Indonesia
adalah penghasil minyak yang sangat dibutuhkan oleh jepang untuk berperang. Oleh sebab itu
jepang merasa perlu membina orang-orang Indonesia agar bisa dimanfaatkan oleh jepang. Salah
satu usaha jepang dalam hal ini adalah melalui pendidikan dan pelatihan untuk mendidik bangsa
Indonesia agar siap dijadikan tenaga kerja tidak untuk mencerdaskan bangsa Indonesia. Pada
masa akhir pendudukannya , terdapat tujuan pendidikan yaitu untuk mejepangkan Indonesia. Hal
ini dengan memasukan doktrin-doktrin jepang kepada bangsa Indonesia.
Melalui pendidikan dan pelatihan di usahakan untuk menanamkan disiplin japang dan
semangat berjuang dengan semboyan ā€œasia untuk bangsa asiaā€. Dengan cara demikian
diharapkan bangsa Indonesia akan termotivasi untuk bekerjasama dengan jepang mencegah
masuknya kembali penguasaan colonial Belanda.
Lembaga-lembaga pendidikan didirikan terbuka bagi semua lapisan masyarakat. Melalui
sekolah-sekolah penyelenggaraan kursus bahasa jepang diadakan dengan memakai bahasa
Indonesia sebangai bahasa pengantar. Sedangkan bahasa belada dilarang untuk digunakan.
4.6.1.Landasan Pendidikan
Landasan pendidikan pada masa jepang adalah Hakko Ichiu. Hakko Ichiu adalah
mengajak bangsa Indonesia untuk bekerjasama dengan dengan bangsa jepang dalam rangka
mencapai kemakmuran bersama asia raya. Setiap hari semua pelajar harus mengucapkan
sumpah setia kepada kaisar Jepang.
4.6.2.Sistim Persekolahan
Persekolahan dijaman Jepang berbeda dengan persekolahan dijaman belanda. Pada
masa pendudukan jepang sistem dualisme yang dijalankan pada waktu colonial belanda
dihapus. Sehingga hal ini memberikan kesempatan yang seluas-luasnya dalam
mendapatkan pendidikan bagi semua golongan penduduk Indonesia.
Pada awal kedatangan jepang ke Indonesia jepang membekukan semua kegiatan pendidikan
yang dianggap sangat rumit yang diadakan pada masa colonial Belanda. Usaha tersebut
sekaligus mengikis pengaruh belanda di Indonesia. Pada tahun 1942 jepang mengadakan
pemeriksaan dan penyelidikan terhadap buku-buku berbahasa Belanda. Semua itu
bermaksud untuk menghilangkan pengaruh barat dan meninggikan derajat bangsa Asia
dibawah kekuasaan dan pimpinan jepang. Pemeriksaan buku tersebut dipimpin oleh Nowoti
dan M. samoed. ( Santoso Rochmani. Jakatra Raya Pada Jaman Jepang. 1986. Sekolah
yang pertama kali ada pada masa pendudukan Jepang bernama Wakaba. Wakaba adalah
sekolah yang di peruntukan khusus bagi wanita. Sekolah ini semacam sekolah keterampilan
yang pada waktu itu didirikan hanya untuk penampungan sementara. Sehingga wanita yang
semula sekolah di MULO, AMS, HBS, bahkan mahasiswa akhirnya masuk Wakaba.
(Dibawah Pendudukan Jepang, Arsip nasional republuk Indonesia.1988.
Pada masa pendudukan Jepang terdapat tiga prinsip pokok kebijaksanaan dibidang
pendidikan yaitu :
1. pendidikan ditata kembali atas dasar penyeragaman dan kesesamaan untuk
seluruh kelompok etnis dan kelas social.
2. secara sistematis pengaruh pendidikan Belanda dihapus dari sekolah-sekolah,
sedangkan unsure-unsur kebudayaan Indonesia dijadikan landasan utama.
3. semua lembaga pendidikan dijadikan alat untuk memasukan doktrin gagasan
kemakmuran bersama Asia Tenggara dibaeah pimpinan Jepang. (Dibawah
Pendudukan Jepang. Arsip nasional Indonesia.
Perubahan istilah dan nama jenjang sekolah, sebagai berikut :
1. jenjang sekolah dasar menggunakan istilah Sekolah Rakyat (SR) atau Kokumin
Gakko. Lama pendidikan 6 tahun terbuka unruk semua golongan penduduk.
2. Jenjang sekolah menengah pertama (SMP) atau Shot chu Gakko. Lama
pendidikan 3 tahun. Terbuka untuk yang memiliki ijazah SR.
3. Jenjang sekolah menengah tinggi (SMT) atau Koto Chu Gakko. Lama jenjang
pendidikan 3 tahun.
4. Jenjang perguruan tinggi. Perguruan tinggi tersebut adalah :
a. Sokolah tinggi kedokteran (Ika Dai Gakko) di Jakarta.
b. Sekolah teknik tinggi (Kogyo Dai Gakko ) di Bandung
c. Sekolah tinggi Pamong Praja (Kenkoku Gakuin)
d. Sekolah tinggi Kedokteran Hewan di Bogor
Adapun sekolah kejuruan menengah adalah :
a. Sekolah pertukangan atau Kogyo Gakko
b. Sekolah teknik menengah atau Kogyo Semino gakko
c. Sekolah pelayaran menengah dan pelayaran tinggi
d. Sekolah pertanian di Tasikmalaya di Malang

More Related Content

What's hot

4. rpp penyebaran berita proklamasi
4. rpp penyebaran berita proklamasi4. rpp penyebaran berita proklamasi
4. rpp penyebaran berita proklamasi
Ressa
Ā 
RPP Pertemuan ke 8 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 8 Sejarah kelas XRPP Pertemuan ke 8 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 8 Sejarah kelas X
Ressa
Ā 
Rpp sejarah xii peminatan bab 1 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 1 sejarahRpp sejarah xii peminatan bab 1 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 1 sejarah
eli priyatna laidan
Ā 
Rpp sejarah xii peminatan bab 2 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 2 sejarahRpp sejarah xii peminatan bab 2 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 2 sejarah
eli priyatna laidan
Ā 
Rpp sejarah xii peminatan bab 3 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan  bab 3 sejarahRpp sejarah xii peminatan  bab 3 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 3 sejarah
eli priyatna laidan
Ā 
5. rpp sidang ppki
5. rpp sidang ppki5. rpp sidang ppki
5. rpp sidang ppki
Ressa
Ā 
Rpp pertemuan 25 30
Rpp pertemuan 25 30Rpp pertemuan 25 30
Rpp pertemuan 25 30
mashud94jkt
Ā 
Rpp sejarah xii peminatan bab 5 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan  bab 5 sejarahRpp sejarah xii peminatan  bab 5 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 5 sejarah
eli priyatna laidan
Ā 
Rpp sejarah xii peminatan bab 6 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan  bab 6 sejarahRpp sejarah xii peminatan  bab 6 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 6 sejarah
eli priyatna laidan
Ā 
Rpp pertemuan 1 10
Rpp pertemuan 1 10Rpp pertemuan 1 10
Rpp pertemuan 1 10
mashud94jkt
Ā 
Rpp pertemuan 11 24
Rpp pertemuan 11 24Rpp pertemuan 11 24
Rpp pertemuan 11 24
mashud94jkt
Ā 
RPP Sejarah Peminatan SMA Kelas XII
RPP Sejarah Peminatan SMA Kelas XIIRPP Sejarah Peminatan SMA Kelas XII
RPP Sejarah Peminatan SMA Kelas XII
Diva Pendidikan
Ā 
RPP Pertemuan ke 7 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 7 Sejarah kelas XRPP Pertemuan ke 7 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 7 Sejarah kelas X
Ressa
Ā 
RPP Pertemuan ke 9 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 9 Sejarah kelas XRPP Pertemuan ke 9 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 9 Sejarah kelas X
Ressa
Ā 
Rpp pertemuan 31 35
Rpp pertemuan 31 35Rpp pertemuan 31 35
Rpp pertemuan 31 35
mashud94jkt
Ā 
1 ki-kd-sejarah-peminatan
1 ki-kd-sejarah-peminatan1 ki-kd-sejarah-peminatan
1 ki-kd-sejarah-peminatanTaryadi Taryadi
Ā 
RPP Pertemuan ke 10 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 10 Sejarah kelas XRPP Pertemuan ke 10 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 10 Sejarah kelas X
Ressa
Ā 
RPP Pertemuan ke 2 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 2 Sejarah kelas XRPP Pertemuan ke 2 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 2 Sejarah kelas X
Ressa
Ā 
contoh penentuan Kkm dan rpp kelas xi sejarah Indonesia_adiwiyata
contoh penentuan Kkm dan  rpp kelas  xi sejarah Indonesia_adiwiyatacontoh penentuan Kkm dan  rpp kelas  xi sejarah Indonesia_adiwiyata
contoh penentuan Kkm dan rpp kelas xi sejarah Indonesia_adiwiyata
Kusmiati
Ā 
3.7.rpp imperialisme dan kolonialisme
3.7.rpp imperialisme dan kolonialisme3.7.rpp imperialisme dan kolonialisme
3.7.rpp imperialisme dan kolonialisme
Ressa
Ā 

What's hot (20)

4. rpp penyebaran berita proklamasi
4. rpp penyebaran berita proklamasi4. rpp penyebaran berita proklamasi
4. rpp penyebaran berita proklamasi
Ā 
RPP Pertemuan ke 8 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 8 Sejarah kelas XRPP Pertemuan ke 8 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 8 Sejarah kelas X
Ā 
Rpp sejarah xii peminatan bab 1 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 1 sejarahRpp sejarah xii peminatan bab 1 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 1 sejarah
Ā 
Rpp sejarah xii peminatan bab 2 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 2 sejarahRpp sejarah xii peminatan bab 2 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 2 sejarah
Ā 
Rpp sejarah xii peminatan bab 3 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan  bab 3 sejarahRpp sejarah xii peminatan  bab 3 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 3 sejarah
Ā 
5. rpp sidang ppki
5. rpp sidang ppki5. rpp sidang ppki
5. rpp sidang ppki
Ā 
Rpp pertemuan 25 30
Rpp pertemuan 25 30Rpp pertemuan 25 30
Rpp pertemuan 25 30
Ā 
Rpp sejarah xii peminatan bab 5 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan  bab 5 sejarahRpp sejarah xii peminatan  bab 5 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 5 sejarah
Ā 
Rpp sejarah xii peminatan bab 6 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan  bab 6 sejarahRpp sejarah xii peminatan  bab 6 sejarah
Rpp sejarah xii peminatan bab 6 sejarah
Ā 
Rpp pertemuan 1 10
Rpp pertemuan 1 10Rpp pertemuan 1 10
Rpp pertemuan 1 10
Ā 
Rpp pertemuan 11 24
Rpp pertemuan 11 24Rpp pertemuan 11 24
Rpp pertemuan 11 24
Ā 
RPP Sejarah Peminatan SMA Kelas XII
RPP Sejarah Peminatan SMA Kelas XIIRPP Sejarah Peminatan SMA Kelas XII
RPP Sejarah Peminatan SMA Kelas XII
Ā 
RPP Pertemuan ke 7 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 7 Sejarah kelas XRPP Pertemuan ke 7 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 7 Sejarah kelas X
Ā 
RPP Pertemuan ke 9 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 9 Sejarah kelas XRPP Pertemuan ke 9 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 9 Sejarah kelas X
Ā 
Rpp pertemuan 31 35
Rpp pertemuan 31 35Rpp pertemuan 31 35
Rpp pertemuan 31 35
Ā 
1 ki-kd-sejarah-peminatan
1 ki-kd-sejarah-peminatan1 ki-kd-sejarah-peminatan
1 ki-kd-sejarah-peminatan
Ā 
RPP Pertemuan ke 10 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 10 Sejarah kelas XRPP Pertemuan ke 10 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 10 Sejarah kelas X
Ā 
RPP Pertemuan ke 2 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 2 Sejarah kelas XRPP Pertemuan ke 2 Sejarah kelas X
RPP Pertemuan ke 2 Sejarah kelas X
Ā 
contoh penentuan Kkm dan rpp kelas xi sejarah Indonesia_adiwiyata
contoh penentuan Kkm dan  rpp kelas  xi sejarah Indonesia_adiwiyatacontoh penentuan Kkm dan  rpp kelas  xi sejarah Indonesia_adiwiyata
contoh penentuan Kkm dan rpp kelas xi sejarah Indonesia_adiwiyata
Ā 
3.7.rpp imperialisme dan kolonialisme
3.7.rpp imperialisme dan kolonialisme3.7.rpp imperialisme dan kolonialisme
3.7.rpp imperialisme dan kolonialisme
Ā 

Similar to 3.9.rpp kehidupan sosek jaman jepang

Modul berdiferensiasi dan PSE dan Budaya Positif - untuk PI 4.pdf
Modul berdiferensiasi dan PSE dan Budaya Positif - untuk PI 4.pdfModul berdiferensiasi dan PSE dan Budaya Positif - untuk PI 4.pdf
Modul berdiferensiasi dan PSE dan Budaya Positif - untuk PI 4.pdf
AgungNugroho94077
Ā 
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
eli priyatna laidan
Ā 
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
eli priyatna laidan
Ā 
Rpp ppkn sma xi kur13 bab 8-menelusuri-dinamika-kehidupan-bernegara-dlm-konte...
Rpp ppkn sma xi kur13 bab 8-menelusuri-dinamika-kehidupan-bernegara-dlm-konte...Rpp ppkn sma xi kur13 bab 8-menelusuri-dinamika-kehidupan-bernegara-dlm-konte...
Rpp ppkn sma xi kur13 bab 8-menelusuri-dinamika-kehidupan-bernegara-dlm-konte...
eli priyatna laidan
Ā 
2. rpp bab 1 (pert.1)
2. rpp bab 1 (pert.1)2. rpp bab 1 (pert.1)
2. rpp bab 1 (pert.1)
Deri Bungsu
Ā 
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
eli priyatna laidan
Ā 
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
eli priyatna laidan
Ā 
Modul Ajar Sejarah Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Sejarah Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Sejarah Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Sejarah Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Guruku
Ā 
Rpp.5 (sej ind) (5)
Rpp.5 (sej ind) (5)Rpp.5 (sej ind) (5)
Rpp.5 (sej ind) (5)
miger1
Ā 
RPP IPS Kelas VIII
RPP IPS Kelas VIIIRPP IPS Kelas VIII
RPP IPS Kelas VIII
Diva Pendidikan
Ā 
RPP tematik kelas 4
RPP tematik kelas 4RPP tematik kelas 4
RPP tematik kelas 4
Faizatur Rokhmah
Ā 
Rpp kls 4 tema1 sub3 pemb1
Rpp kls 4 tema1 sub3 pemb1Rpp kls 4 tema1 sub3 pemb1
Rpp kls 4 tema1 sub3 pemb1
Blog Malaikat Iblis di Bulan Maret
Ā 
Perjuangan organisasi
Perjuangan organisasiPerjuangan organisasi
Perjuangan organisasiLili Suryani
Ā 
3. rpp sejarah peminatan kls x ips
3. rpp sejarah peminatan kls x ips3. rpp sejarah peminatan kls x ips
3. rpp sejarah peminatan kls x ipsCherry Amel
Ā 
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sindianaripaldi18
Ā 
RPP Kurikulum 2013 SMP kelas VII
RPP Kurikulum 2013 SMP kelas VIIRPP Kurikulum 2013 SMP kelas VII
RPP Kurikulum 2013 SMP kelas VII
Henry Henry
Ā 
Rpppraaksaraautosaved 140924200528-phpapp01
Rpppraaksaraautosaved 140924200528-phpapp01Rpppraaksaraautosaved 140924200528-phpapp01
Rpppraaksaraautosaved 140924200528-phpapp01Lia Waliah
Ā 
Print rppips berkarakter-sdkelas5sms2
Print rppips berkarakter-sdkelas5sms2Print rppips berkarakter-sdkelas5sms2
Print rppips berkarakter-sdkelas5sms2Rasyid Humaidi
Ā 
Tema 5 perjuangan para pahlawan pb1
Tema 5 perjuangan para pahlawan pb1Tema 5 perjuangan para pahlawan pb1
Tema 5 perjuangan para pahlawan pb1
Ferryxz Yamato
Ā 
RPP MODEL PEMBELAJARAN TERPADU SEQUENCED
RPP MODEL PEMBELAJARAN TERPADU SEQUENCEDRPP MODEL PEMBELAJARAN TERPADU SEQUENCED
RPP MODEL PEMBELAJARAN TERPADU SEQUENCED
Rofiani Intan
Ā 

Similar to 3.9.rpp kehidupan sosek jaman jepang (20)

Modul berdiferensiasi dan PSE dan Budaya Positif - untuk PI 4.pdf
Modul berdiferensiasi dan PSE dan Budaya Positif - untuk PI 4.pdfModul berdiferensiasi dan PSE dan Budaya Positif - untuk PI 4.pdf
Modul berdiferensiasi dan PSE dan Budaya Positif - untuk PI 4.pdf
Ā 
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Ā 
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Ā 
Rpp ppkn sma xi kur13 bab 8-menelusuri-dinamika-kehidupan-bernegara-dlm-konte...
Rpp ppkn sma xi kur13 bab 8-menelusuri-dinamika-kehidupan-bernegara-dlm-konte...Rpp ppkn sma xi kur13 bab 8-menelusuri-dinamika-kehidupan-bernegara-dlm-konte...
Rpp ppkn sma xi kur13 bab 8-menelusuri-dinamika-kehidupan-bernegara-dlm-konte...
Ā 
2. rpp bab 1 (pert.1)
2. rpp bab 1 (pert.1)2. rpp bab 1 (pert.1)
2. rpp bab 1 (pert.1)
Ā 
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Ā 
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...Bab 8 rpp ppkn sma kls xi  menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Bab 8 rpp ppkn sma kls xi menelusuri dinamika kehidupan bernegara dlm kontek...
Ā 
Modul Ajar Sejarah Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Sejarah Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Sejarah Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Sejarah Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Ā 
Rpp.5 (sej ind) (5)
Rpp.5 (sej ind) (5)Rpp.5 (sej ind) (5)
Rpp.5 (sej ind) (5)
Ā 
RPP IPS Kelas VIII
RPP IPS Kelas VIIIRPP IPS Kelas VIII
RPP IPS Kelas VIII
Ā 
RPP tematik kelas 4
RPP tematik kelas 4RPP tematik kelas 4
RPP tematik kelas 4
Ā 
Rpp kls 4 tema1 sub3 pemb1
Rpp kls 4 tema1 sub3 pemb1Rpp kls 4 tema1 sub3 pemb1
Rpp kls 4 tema1 sub3 pemb1
Ā 
Perjuangan organisasi
Perjuangan organisasiPerjuangan organisasi
Perjuangan organisasi
Ā 
3. rpp sejarah peminatan kls x ips
3. rpp sejarah peminatan kls x ips3. rpp sejarah peminatan kls x ips
3. rpp sejarah peminatan kls x ips
Ā 
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Ā 
RPP Kurikulum 2013 SMP kelas VII
RPP Kurikulum 2013 SMP kelas VIIRPP Kurikulum 2013 SMP kelas VII
RPP Kurikulum 2013 SMP kelas VII
Ā 
Rpppraaksaraautosaved 140924200528-phpapp01
Rpppraaksaraautosaved 140924200528-phpapp01Rpppraaksaraautosaved 140924200528-phpapp01
Rpppraaksaraautosaved 140924200528-phpapp01
Ā 
Print rppips berkarakter-sdkelas5sms2
Print rppips berkarakter-sdkelas5sms2Print rppips berkarakter-sdkelas5sms2
Print rppips berkarakter-sdkelas5sms2
Ā 
Tema 5 perjuangan para pahlawan pb1
Tema 5 perjuangan para pahlawan pb1Tema 5 perjuangan para pahlawan pb1
Tema 5 perjuangan para pahlawan pb1
Ā 
RPP MODEL PEMBELAJARAN TERPADU SEQUENCED
RPP MODEL PEMBELAJARAN TERPADU SEQUENCEDRPP MODEL PEMBELAJARAN TERPADU SEQUENCED
RPP MODEL PEMBELAJARAN TERPADU SEQUENCED
Ā 

More from Ressa

155316-1600962030-dikonversi.pptx
155316-1600962030-dikonversi.pptx155316-1600962030-dikonversi.pptx
155316-1600962030-dikonversi.pptx
Ressa
Ā 
Kuesioner uji validitas pengguna software Web menurut DeLone dan McLean
Kuesioner uji validitas pengguna software Web menurut DeLone dan McLean Kuesioner uji validitas pengguna software Web menurut DeLone dan McLean
Kuesioner uji validitas pengguna software Web menurut DeLone dan McLean
Ressa
Ā 
Formulir magang bem ft
Formulir magang bem ftFormulir magang bem ft
Formulir magang bem ft
Ressa
Ā 
7. lpj qurban
7. lpj qurban7. lpj qurban
7. lpj qurban
Ressa
Ā 
1a. lpj class meeting
1a. lpj class meeting1a. lpj class meeting
1a. lpj class meeting
Ressa
Ā 
1. lpj osis 2015
1. lpj osis 20151. lpj osis 2015
1. lpj osis 2015
Ressa
Ā 
Formulir
FormulirFormulir
Formulir
Ressa
Ā 
Laporan pertanggung jawaban osis 2014.2015
Laporan pertanggung jawaban osis 2014.2015Laporan pertanggung jawaban osis 2014.2015
Laporan pertanggung jawaban osis 2014.2015
Ressa
Ā 
Pengelolaan Air Hujan
Pengelolaan Air HujanPengelolaan Air Hujan
Pengelolaan Air Hujan
Ressa
Ā 
Prediksi 2
Prediksi 2Prediksi 2
Prediksi 2
Ressa
Ā 
Prediksi 1
Prediksi 1Prediksi 1
Prediksi 1
Ressa
Ā 
Soal Ujian Nasional 2014
Soal Ujian Nasional 2014Soal Ujian Nasional 2014
Soal Ujian Nasional 2014
Ressa
Ā 
Soal Ujian Nasional 2014
Soal Ujian Nasional 2014Soal Ujian Nasional 2014
Soal Ujian Nasional 2014
Ressa
Ā 
1.perang dunia i
1.perang dunia i1.perang dunia i
1.perang dunia i
Ressa
Ā 
Rpp 4 nasionalisme filipina mesir
Rpp 4 nasionalisme filipina mesirRpp 4 nasionalisme filipina mesir
Rpp 4 nasionalisme filipina mesir
Ressa
Ā 
Rpp 3 nasionalisme india cina
Rpp 3 nasionalisme india cinaRpp 3 nasionalisme india cina
Rpp 3 nasionalisme india cina
Ressa
Ā 
Rpp 2 paham dem sos pan
Rpp 2 paham dem sos panRpp 2 paham dem sos pan
Rpp 2 paham dem sos pan
Ressa
Ā 
Rpp 1 paham nas lib
Rpp 1 paham nas libRpp 1 paham nas lib
Rpp 1 paham nas lib
Ressa
Ā 
Analisa tokoh-gandhi
Analisa tokoh-gandhiAnalisa tokoh-gandhi
Analisa tokoh-gandhi
Ressa
Ā 
Revolusi industri
Revolusi industriRevolusi industri
Revolusi industri
Ressa
Ā 

More from Ressa (20)

155316-1600962030-dikonversi.pptx
155316-1600962030-dikonversi.pptx155316-1600962030-dikonversi.pptx
155316-1600962030-dikonversi.pptx
Ā 
Kuesioner uji validitas pengguna software Web menurut DeLone dan McLean
Kuesioner uji validitas pengguna software Web menurut DeLone dan McLean Kuesioner uji validitas pengguna software Web menurut DeLone dan McLean
Kuesioner uji validitas pengguna software Web menurut DeLone dan McLean
Ā 
Formulir magang bem ft
Formulir magang bem ftFormulir magang bem ft
Formulir magang bem ft
Ā 
7. lpj qurban
7. lpj qurban7. lpj qurban
7. lpj qurban
Ā 
1a. lpj class meeting
1a. lpj class meeting1a. lpj class meeting
1a. lpj class meeting
Ā 
1. lpj osis 2015
1. lpj osis 20151. lpj osis 2015
1. lpj osis 2015
Ā 
Formulir
FormulirFormulir
Formulir
Ā 
Laporan pertanggung jawaban osis 2014.2015
Laporan pertanggung jawaban osis 2014.2015Laporan pertanggung jawaban osis 2014.2015
Laporan pertanggung jawaban osis 2014.2015
Ā 
Pengelolaan Air Hujan
Pengelolaan Air HujanPengelolaan Air Hujan
Pengelolaan Air Hujan
Ā 
Prediksi 2
Prediksi 2Prediksi 2
Prediksi 2
Ā 
Prediksi 1
Prediksi 1Prediksi 1
Prediksi 1
Ā 
Soal Ujian Nasional 2014
Soal Ujian Nasional 2014Soal Ujian Nasional 2014
Soal Ujian Nasional 2014
Ā 
Soal Ujian Nasional 2014
Soal Ujian Nasional 2014Soal Ujian Nasional 2014
Soal Ujian Nasional 2014
Ā 
1.perang dunia i
1.perang dunia i1.perang dunia i
1.perang dunia i
Ā 
Rpp 4 nasionalisme filipina mesir
Rpp 4 nasionalisme filipina mesirRpp 4 nasionalisme filipina mesir
Rpp 4 nasionalisme filipina mesir
Ā 
Rpp 3 nasionalisme india cina
Rpp 3 nasionalisme india cinaRpp 3 nasionalisme india cina
Rpp 3 nasionalisme india cina
Ā 
Rpp 2 paham dem sos pan
Rpp 2 paham dem sos panRpp 2 paham dem sos pan
Rpp 2 paham dem sos pan
Ā 
Rpp 1 paham nas lib
Rpp 1 paham nas libRpp 1 paham nas lib
Rpp 1 paham nas lib
Ā 
Analisa tokoh-gandhi
Analisa tokoh-gandhiAnalisa tokoh-gandhi
Analisa tokoh-gandhi
Ā 
Revolusi industri
Revolusi industriRevolusi industri
Revolusi industri
Ā 

Recently uploaded

Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
Ā 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
Ā 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
Ā 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
Ā 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
Ā 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
Ā 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
Ā 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
Ā 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
Ā 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
Ā 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
Ā 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
Ā 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
Ā 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
Ā 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
Ā 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
Ā 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
Ā 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
Ā 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
Ā 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
Ā 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Ā 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Ā 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
Ā 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Ā 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
Ā 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Ā 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
Ā 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Ā 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Ā 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
Ā 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Ā 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
Ā 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
Ā 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Ā 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Ā 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
Ā 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
Ā 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Ā 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Ā 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Ā 

3.9.rpp kehidupan sosek jaman jepang

  • 1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN No...... Sekolah : SMA YASIHA GUBUG Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia Kelas/Semester : XI -Peminatan / 2 Materi Pokok / Topik : Kebangkitan Heroisme dan Kesadaran Kebangsaan Alokasi Waktu : 2 x 4 JP ( 360 menit ) A. Kompetensi Inti : 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atasberbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakanmetoda sesuai kaidah keilmuan B. Kompetensi Dasar dan Indikator: 1.1 Menghayati nilai-nilai peradaban dunia yang menghargai perbedaan sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa.2.4 Meneladani perilaku kerjasama,tanggung jawab, cinta damai para pejuang untuk mempertahankan kemerdekaan dan menunjukkannya dalam kehidupan sehari-hari. 2.2. Menunjukan sikap cinta tanah air, nilai-nilai rela berkorban dan kerjasama yang dicontohkan para pemimpin pada masapergerakan nasional, meraih dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. 3. 9. Menganalisis kehidupan sosial, ekonomi, budaya, militer, dan pendidikan di Indonesia pada zaman pendudukan Jepang. B.1.Indikator Pertemuan 1 3.9.1. Menjelaskan proses masuknya pendudukan Jepang di Indonesia 3.9.2. Menjelaskan kehidupan sosial pada masa pendudukan Jepang di Indonesia 3.9.3. Menjelaskan kehidupan ekonomi pada masa pendudukan Jepang di Indonesia Pertemuan 2 3.9.4. Menjelaskan kehidupan budaya pada masa pendudukan Jepang di Indonesia 3.9.5. Menjelaskan kehidupan militer pada masa pendudukan Jepang di Indonesia 3.9.6. Menjelaskan perkembangan pendidikan di Indonesia pada masa pendudukan Jepang 4.9 Menyusun kliping tentang kehidupan sosial, ekonomi, budaya, militer dan pendidikan di Indonesia pada zaman pendudukan Jepang.
  • 2. B.2.Indikator Pertemuan 1 4.9.1.Menyajikan hasil penalaran dlm bentuk tulisan tgg kehidupan sosial, ekonomi, budaya, militer, dan pendidikan di Indonesia pada zaman pendudukan Jepang. Pertemuan 2 4.9.2. Menyajikan hasil penyusunan kliping tentang kehidupan sosial, ekonomi, budaya, militer dan pendidikan di Indonesia pada zaman pendudukan Jepang. C. Tujuan Pembelajaran Melalui diskusi, mengamati dan membaca referensi siswa dapat: Pertemuan 1 1. Mendeskripsikan proses masuknya pendudukan Jepang di Indonesia 2. Menganalisis kehidupan sosial pada masa pendudukan Jepang di Indonesia 3. Menyampaikan kehidupan ekonomi pada masa pendudukan Jepang di Indonesia Pertemuan 2 4. Menganalisis kehidupan budaya pada masa pendudukan Jepang di Indonesia 5. Menganalisis kehidupan militer pada masa pendudukan Jepang di Indonesia 6. Menganalisis perkembangan pendidikan di Indonesia pada masa pendudukan Jepang 7. Menyajikan hasil penalaran dlm bentuk tulisan tgg kehidupan sosial, ekonomi, budaya, militer, dan pendidikan di Indonesia pada zaman pendudukan Jepang. 8. Menyajikan hasil penyusunan kliping tentang kehidupan sosial, ekonomi, budaya, militer dan pendidikan di Indonesia pada zaman pendudukan Jepang. D. Materi Pembelajaran Pertemuan 1 1.Menjelaskan proses masuknya pendudukan Jepang di Indonesia 2.Menjelaskan kehidupan sosial pada masa pendudukan Jepang di Indonesia 3.Menjelaskan kehidupan ekonomi pada masa pendudukan Jepang di Indonesia Pertemuan 2 4.Menjelaskan kehidupan budaya pada masa pendudukan Jepang di Indonesia 5.Menjelaskan kehidupan militer pada masa pendudukan Jepang di Indonesia 6.Menjelaskan perkembangan pendidikan di Indonesia pada masa pendudukan Jepang E. Metode Pembelajaran Pendekatan : Saintifik Model Pembelajaran : Discovery Learning F. Media Alat dan Sumber Belajar 1.Gambar : - Foto gambar perumahan penduduk masa jepang, - gambar mata uang yg beredar pada masa awal kemerdekaan, - Gambar/foto angkatan laut Belanda pada masa perang Kemerdekaan 1. Alat / Bahan : Laptop,LCD Monitor 2. Sumber Belajar : Buku Sejarah Indonesia Kls XI ( Kemendikbud ) Buku buku lain yg relevan
  • 3. G. Langkah ā€“ langkah Kegiatan Pertemuan 1 Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu Pendahuluan ā€¢ Memberikan salam ā€¢ Menanyakan kepada siswa kesiapan dan kenyamanan untuk belajar ā€¢ Menanyakan kehadiran siswa ā€¢ Mempersilakan salah satu siswa memimpin doa ā€¢ Peserta didik dibagi ke dalam 6 kelompok yang beraanggota kan 6 orang ā€¢ Tanya jawab materi sebelumnya mengenai Imperialisme ā€¢ Menyampaikan tujuan pembelajaran melalui power point 10 menit Inti ļ¶ Guru menayangkan gambar ļ¶ Mengamati ļƒ˜ Siswa diminta unt mengamati gambar tsb diatas. ļ¶ Menanya ļƒ˜ Guru mendorong siswa unt bertanya hal- hal yg terkait dg Gambar yg diamati ļƒ˜ Guru menegaskan kembali topik Pembelajaran yg akan dibahas ļ¶ Mengeksploitasi dan Mengasosiasi ļƒ˜ Guru memberikan pengantar singkat ttg Kondisi Ekonomi pd masa awal Kemerdekaan ļƒ˜ Memberi waktu kepada peserta didik unt berdiskusi : a. Kelompok I mendiskusikan dan membuat rumusan ttg : proses masuknya pendudukan Jepang di Indonesia b. B. b. Kelompok II mendiskusikan dan membuat rumusan tentang kehidupan sosial pada masa pendudukan Jepang di Indonesia b. Kelompok III mendiskusikan dan membuat rumusan ttg kehidupan ekonomi pada masa pendudukan Jepang di Indonesia ļ¶ Mengkomunikasikan ļƒ˜ Mempresentasikan hasil diskusi masing masing kelompok atau perwakilan ļƒ˜ Kelompok lain menanggapi 150 menit Penutup ā€¢ Klarifikasi / Kesimpulan siswa dibantu oleh Guru dlm 20 menit
  • 4. Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu menyimpulkan materi Kondisi Ekonomi pada masa awal Kemerdekaan ā€¢ Siswa malakukan refleksi ttg pelaksanaan Pembelajaran dan pelajaran apa yg diperoleh ttg materi Kondisi Ekonomi pada masa awal Kemerdekaan ā€¢ Guru melakukan evaluasi unt mengukur ketercapaian tujuan Pembelajaran dg mengajukan pertanyaan : 1. Jelaskan proses masuknya pendudukan Jepang di Indonesia 2. Jelaskan kehidupan sosial pada masa pendudukan Jepang di Indonesia 3. Jelaskan kehidupan ekonomi pada masa pendudukan Jepang di Indonesia Tugas Siswa diberi tugas unt mengumpulkan laporan hasil diskusi Pertemuan 2 Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu Pendahuluan ā€¢ Memberikan salam ā€¢ Menanyakan kepada siswa kesiapan dan kenyamanan untuk belajar ā€¢ Menanyakan kehadiran siswa ā€¢ Mempersilakan salah satu siswa memimpin doa ā€¢ Peserta didik melanjutkan untuk berdiskusi ā€¢ Tanya jawab materi sebelumnya mengenai awal masa Jepang ā€¢ Menyampaikan tujuan pembelajaran melalui power point 10 menit Inti ļ¶ Guru menayangkan gambar ļ¶ Mengamati ļƒ˜ Siswa diminta unt mengamati gambar tsb diatas. ļ¶ Menanya ļƒ˜ Guru mendorong siswa unt bertanya hal- hal yg terkait dg Gambar yg diamati ļƒ˜ Guru menegaskan kembali topik Pembelajaran yg akan dibahas 150 menit
  • 5. Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu ļ¶ Mengeksploitasi dan Mengasosiasi ļƒ˜ Guru memberikan pengantar singkat ttg Kondisi Ekonomi pd masa awal Kemerdekaan ļƒ˜ Memberi waktu kepada peserta didik unt berdiskusi : a.Kelompok IV mendiskusikan dan membuat rumusan ttg kehidupan budaya pada masa pendudukan Jepang di Indo Indonesia b. Kelompok V mendiskusikan dan membuat rumusan ttg kehidupan militer pada masa pendudukan Jepang di Indonesia c. Kelompok VI mendiskusikan dan membuat rumusan tentang perkembangan pendidikan di Indonesia pada masa pendudukan Jepang ļ¶ Mengkomunikasikan ļƒ˜ Mempresentasikan hasil diskusi masing masing kelompok atau perwakilan ļƒ˜ Kelompok lain menanggapi Penutup ā€¢ Klarifikasi / Kesimpulan siswa dibantu oleh Guru dlm menyimpulkan materi Kondisi Ekonomi pada masa awal Kemerdekaan ā€¢ Siswa malakukan refleksi ttg pelaksanaan Pembelajaran dan pelajaran apa yg diperoleh ttg materi Kondisi Ekonomi pada masa awal Kemerdekaan ā€¢ Guru melakukan evaluasi unt mengukur ketercapaian tujuan Pembelajaran dg mengajukan pertanyaan : 1. kehidupan budaya pada masa pendudukan Jepang di Indonesia 2. Jelaskan kehidupan militer pada masa pendudukan Jepang di Indonesia 3. Jelaskan perkembangan pendidikan di Indonesia pada masa pendudukan Jepang Tugas Siswa diberi tugas unt mengumpulkan laporan hasil diskusi 20 menit H. Penilaian Hasil Belajar 1.Penilaian Sikap 2.Penilaian Pengetahuan Tes : Soal Obyektif 3.Penilaian Ketrampilan a. Penilaian tugas b. Penilaian diskusi c.Penilaian Presentasi Gubug Juni 2014 Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
  • 6. Drs. H. Syafiā€™i Sarinah, S.Pd Lampiran 1. SOAL DAN PENILAIAN 1.Penilaian Sikap No Nama Sikap Spiritual Sikap Sosial Skor Total Mensyukuri Jujur Kerja Sama Harga Diri 1 - 4 1 - 4 1 - 4 1 - 4 1 2 3 4 5 Keterangan : Sikap Indikator Spiritual 1.Berdoā€™a sebelum dan sesudah kegiatan 4:Jika siswa melakukan 4 kegt tsb 3:Jika siswa melakukan 3 kegt tsb 2:Jika siswa melakukan 2 kegt tsb 1:Jika siswa melakukan 1 kegt tsb 2.Memberi Salam pd saat awal akhir Presentasi 3.Saling menghormati,toleransi 4.Memelihara hub baik sesama teman Sosial Jujur 1.Tidak bohong 4:Jika siswa melakukan 4 kegt tsb 3:Jika siswa melakukan 3 kegt tsb 2:Jika siswa melakukan 2 kegt tsb 1:Jika siswa melakukan 1 kegt tsb 2.Mengembalikan barang yg bukan miliknya 3.Tidak nyontek,tdk Plagiarisme 4.Terus terang Kerja Sama 1.Peduli thp sesama 2.Saling membantu dlm hal kebaikan 3.Toleransi 4.Ramah dg sesama Harga Diri 1.Bersikap sopan 2.Cinta produk dlm negeri 3.Menghargai karya orang lain 4.Tidak suka dg dominasi asing 2.Penilaian Pengetahuan Tes : Soal Obyektif 1. Sejak Perang Asia Timur Raya Jepang selalu terdesak sehingga berupaya menarik simpati bangsa Indonesia seperti dibawah ini kecuali : A. PM Kiniaki Koiso memberikan janji Kemerdekaan kpd Indonesia (janji Kaiso) B. Bendera Merah Putih boleh dikibarkan disamping Bendera Hinomaru C. Para Pemimpin Pergerakan Nasional Indonesia yg ditahan Jepang dibebaskan D.Lagu Indonesia Raya boleh dinyanyikan setelah lagu Kimigayo E.BPUPKI diubah menjadi PPKI 2.Dalam menghadapi gerakan bangsa Jepang negara- negara Barat / Sekutu membentuk suatu pasukan gabungan yg dikenal dengan sebutan : A. CIA B. Blok Barat
  • 7. C. Multinasional D. Front ABCD E. Blok Sentral 3. Pasukan Jepang pertama kali mengalami kekalahan menghadapi pasukan sekutu di : A. Laut Karang. B. Laut Cina Selatan. C. Laut Sulu. D. Laut Banda. E. Laut Arafuru. 4. Kebijakan politik pemerintah Jepang berupa janji kemerdekaan,bertujuan untukā€¦ A. agar Indonesia sepeninggal Jepang nanti mampu berdiri sendiri B. Menunjukkan pada Indonesia bahwa Jepang akan mengakhiri penjajahan C. Membuktikan bahwa Indonesia layak untuk merdeka D. Menarik simpati rakyat Indonesia agar mau membantu Jepang E. Menunjukkan pada Indonesia bahwa Jepang 5. Kemenangan Jepang atas Rusia tahun 1905 membawa pengaruh besar bagi bangsa- bangsa di Asia-Afrika sebab ā€¦. a.Negara-negara di Asia-Afrika waspada terhadap kekuatan Jepang b.Jepang bersedia membantu ekonomi negara-negara Asia-Afrika c.Bangkitnya harga diri bangsa Asia-Afrika shg menimbulkan kesadaran berbangsa d.Jepang menjadi pembela negara-negara di Asia-Afrika e.Jepang menjajah negara-negara di Asia- Afrika 6.Munculnya paham Nasionalisme di Indonesia disebabkan oleh .... a.Kejayaan masa lalu b.Lahirnya golongan cendekiawan c.Adanya kolonialisme Barat d.Lahirnya organisasi politik e.Kesatuan Pax Neerlandica 7. Maksud jepang mengijinkan bangsa Indonesia untuk mengibarkan bendera merah putih ber dampingan dengan bendera jepang adalahā€¦. a. Jepang menjadi sodara tua bangsa Indonesia b. Menarik simpati rakyat karena jepang selalu kalah dalam pertempuran
  • 8. c. Jepang menginginkan bangsa Indonesia menjadi sekutunya d. Jepang mengerti keingginan bangsa Indonesia e. Sikap yang seharusnya dilakukan oleh bangsa penjajah 8. Organisasi bentukan Jepang yang dipimpin oleh empat serangkai adalahā€¦ a. Pusat Tenaga Rakyat b. Gerakan Tiga A c.Jawa Hokokai d. Cuo Sangi In e. Pembela Tanah Air 9. Perhatikan pernyataan berikut ini : 1.Menggunakan organisasi sbg alat perjuangan 2. Bersifat Nasional 3. Tergantung pada pemimpin 4. Dipelopori golongan cendekiawan 5. Bersifat kedaerahan 6. Bertujuan politik Pertanyaan diatas adalah ciri perjuangan Nasional setelah tahun 1908 adalahā€¦ . a. 2,3,5,6 d. 1,4,5,6 b. 1,2,4,6 e. 1,2,3,6 c. 3,4,5,6 10.Yang merupakan organisasi bersifat militer pada masa pendudukan Jepang adalah .... a.Heiho d. Fujinkai b.Keibodan e. Putera c.Seinendan Kunci Jawaban 1.C 3.A 5.D 7.B 9.B 2.D 4.C 6.B 8.A 10.A 3.Penilaian Ketrampilan a. Penilaian tugas No Nama Siswa Relevansi Kelengkapan Kebahasaan Jml Skor 1 - 4 1 - 4 1 - 4 1 Keterangan Skor Soal No. 1 s/d 10 Betul Nilai 10 Betul semua 10 x 10 = 100
  • 9. 2 3 Keterangan: 1.Nilai : Jumlah Skor dibagi 3 2.Skor terentang antara 1 ā€“ 4 1: Kurang 2: Cukup 3: Baik 4: Amat baik b.Penilaian Diskusi No Nama Siswa Mengkomu nikasikan Mendenga r kan Berargumen tasi Berkontribusi Jml Skor 1 - 4 1 - 4 1 - 4 1 - 4 1 2 3 Keterangan: 1.Nilai : Jumlah Skor dibagi 4 2.Skor terentang antara 1 ā€“ 4 1: Kurang 2: Cukup 3: Baik 4: Amat baik c.Penilaian Presentasi No Nama Siswa Menjelaskan Memvisual Merespon Jml Skor 1 - 4 1 - 4 1 - 4 1 2 3 Keterangan: 1.Nilai : Jumlah Skor dibagi 3 2.Skor terentang antara 1 ā€“ 4 1: Kurang 2: Cukup 3: Baik 4: Amat baik Lampiran 2 MATERI PEMBELAJARAN 1. Proses pendudukan Jepang di Indonesia : ļ‚· Pada tanggal 11 Januari 1942, pasukan Jepang mendarat di Tarakan, Kalimantan Timur. ļ‚· Pada tanggal 23 Januari 1942, Jepang menduduki Balikpapan, juga Kalimantan Timur. ļ‚· Pada tanggal 14 Februari 1942, Palembang jatuh ketangan Jepang. ļ‚· Pada tanggal 16 februari 1942, Plaju dikuasai Jepang.
  • 10. ļ‚· Pada tanggal 1 Maret 1942, tentara Jepang mendarat di tiga tempat di Pulau Jawa, yaitu Merak dan Teluk Banten, Eretan Wetan (Cirebon), dan timur Pasuruhan (Jawa Timur). ļ‚· Penyerangan Jepang di Pulau Jawa dipimpin oleh Letnan Jenderal Hitoshi Imamura. ļ‚· Pada tanggal 5 Maret 1942, Batavia diduduki Jepang dan pemerintah Hindia Belanda menyerah tanpa syarat kepada tentara Jepang. ļ‚· Upacara penyerahan itu berlangsung di Kalijati (dekat Subang), dengan ini penjajahan Belanda di Indonesia berakhir. Alasan Jepang ingin menguasai Indonesia: ā€¢ Indonesia kaya akan bahan mentah seperti minyak bumi, batu bara, dan lainnya. ā€¢ Indonesia kaya akan hasil pertanian dan oerkebunan, seperti karet, beras, kapas, jagung, dan rempah-rempah. ā€¢ Indonesia memiliki tenaga manusia dalam jumlah yang banyak. 2. Strategi pendudukan Jepang di Indonesia, yaitu: 2.1. Jepang memikat hati dan simpati rakyat Indonesia, dengan cara antara lain: ā€¢ Tentara Jepang mengizinkan Bendera Merah Putih berkibar di Indonesia. ā€¢ Tentara Jepang mengizinkan rakyat Indonesia menyanyikan lagu Indonesia Raya. ā€¢ Tentara Jepang mengizinkan penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa pergaulan sehari-hari, mengantian bahasa Belanda. 2.2. Jepang bertindak keras dan kejam terhadap rakyat Indonesia, dengan cara antara lain: ā€¢ Melakukan program kerja paksa ( Romusha ) ā€¢ Memaksa rakyat untuk menyerahkan sebagian besar kekayaannya kepada Jepang untuk biaya perang Jepang ā€¢ Memobilisasi rakyat Indonesia untuk diterjunkan ke medan perang demi kemenangan Jepang dalam perang Asia Timur Raya ā€¢ Memanfaatkan sumber daya manusia dengan mobilisasi massa pemuda dan rakyat secara besar- besaran dalam program-program latihan semi militer 3. Strategi perlawanan rakyat terhadap pendudukan Jepang di Indonesia 3.1. Strategi Non Kooperatif dalam bentuk : o Perlawanan rakyat Aceh (1942), di Cot Pileng yang dipimpin oleh Teuku Abdul Jalil, dan tahun 1944 di Mereudu. o Perlawanan rakyat Biak, Irian Jaya, tahun 1943. o Perlawanan rakyat Pontianak, Kalimantan Barat, tahun 1944. o Perlawanan rakyat Singaparna (Tasikmalaya), Jawa Barat, tahun 1944 dipimpin oleh K.H. Zainal Mustafa. o Pemberontakan PETA di Blitar, pata tanggal 14 Februari 1943, yang dipimpin oleg Shadanco Supriyadi. o Sedangkan kelompok pejuang lain yang menolak bekerjasama dengan Jepang dan anti fasisme membentuk jaringan bawah tanah dan terus berjuang , antara lain : ā€¢ Kelompok Syahrir , memiliki pengikut kaum pelajar diberbagai kota seperti Jakarta, bandung, Surabaya, Cirebon dan sebagainya . ā€¢ Kelompok Amir Syarifudin , ia sangat keras dalam mengeritik Jepang, tahun 1943 ditangkap dan dijatuhi hukuman mati tahun 1944 , atas bantuan Soekarno hukumannya diubah dari hukuman mati menjadi seumur hidup , setelah Jepang menyerah kepada Sekutu tahun 1945 , ia bebas dari hukuman. ā€¢ Golongan Persatuan mahasiswa , sebagaian besar dari kedokteran di Jakarta antara lain : J. Kunto, Supeno, Subandrio ā€¢ Kelompok Sukarni , kelompok ini sangat berperan besar disekitar proklamasi kemerdekaan , antara lain : Sukarni, Adam Malik, Chaerul Saleh, Maruto Nitimiharjo, Pandu Wiguna dan sebagainya. ā€¢ Golongan Kaigun , anggotanya bekerja pada angkatan laut Jepang akan tetapi terus menggalang dan membina kemerdekaan dengan tokoh yang simpati terhadap kemerdekaan Indonesia, antara lain : Mr.Akhmad Subarjo, Mr. Maramis, Dr. Sanusi, Dr Buntaran Martoatmodjo dan sebagainya ā€¢ Pemuda Menteng , bermarkas di Menteng 31 Jakarta , kebanyakan pengikut dari Tan Malaka dari Partai Murba antara lain : Adam malik , Chairul Saleh dan Wikana Meskipun perjuangan mereka dalam kelompok-kelompok dan berbeda-beda strateginya
  • 11. bukan berarti perpecahan. Taktik yang mereka lakukan mempunyai tujuan yang sama yaitu mencapai kemerdekaan Indonesia. 2. Pada Tanggal 7 September 1944 , Perdana Menteri Jepang Koiso menjanjikan kemerdekaan bagi Hindia Timur atau Indonesia, namun kapan waktunya belum ditentukan. Tentara Jepang terus terdesak menuju kekalahan , mulai berperang sendirian dan semakin terdesak , sehingga agar Jepang memperoleh dukungan dari rakyat Indonesia membentuk Dokuritzu Zyoombi Tsooskai atau Badan Penyelidik Usaha-Usaha Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada tanggal 29 April 1945 , tugasnya mengumpulkan bahan yang dipergunakan untuk Indonesia Merdeka. 3. c. Perlawanan Rakyat Terhadap Pendudukan Jepang Karena Jepang hanya mengeluarkan janji-janji kosong , mensenggarakan rakyat, menghisap tenaga rakyat untuk kepentingan perang, dan menguras habis kekayaan rakyat Indonesia. Banyak rakyat yang tidak tahan lagi menghadapi kesengsaraan melakukan pemberontakan . Pemberontakan Cot Pilieng , Acehā™£ Seorang guru mengaji dan ulama muda bernama Tengku Abdul Djalil pada tanggal 10 Nopember 1942 memimpin rakyat Aceh melayan Jepang. Dengan bersenjatakan pedang , rencong dan kelewang rakyat dapat memukul mundur pasukan Jepang sehingga mereka terpaksa kembali ke Lhokseumawe. Serangan kedua Jepang juga dapat dipukul mundur rakyat Aceh dibawah Tengku Abdul Djalil. Pemberontakan Rakyat Singaparnaā™£ Pemberontakan yang dipimpin K.H Zainal Mustafa , seorang pemimpin pesantren di Sukamanah Singaparna Tasikmalaya Jawa Barat. K.H Zainal Mustafa bertekat untuk melawan Jepang karena tidak tahan lagi melihat kehidupan rakyatnya yang sengsara. Peristiwa ini terjadi pada tanggal 25 Februari 1944 setelah sholat Jumat. Dalam pertempuran antara pasukan Zainal Mustafa dengan tentara Jepang banyak tentara Jepang yang terluka dan tewas , namun banyak juga rakyat yang gugur setelah mengadakan perlawanan dengan gigih melawan Jepang. Zainal Mustafa ditangkap selanjutnya dimasukkan tahanan , kemudian di pindahkan ke Jakarta. Zainal Mustafa dihukum mati dan dimakamkan di Ancol. Saat ini makamnya telah dipindahkan ke daerah asalnya di tengah-tengah rakyat yang telah dibelanya dengan taruhan nyawa. Pemberontakan rakyat Indramayuā™£ Pada bulan Juli 1944 rakyat Indramayu juga memberontak terhadap Jepang. Rakyat Lohbener dan Sindang Indramayu Jawa Barat memberontak kepada Jepang karena mereka tidak tahan lagi dengan perlakuan yang kejam dari Jepang. Pemberontakan Teuku Hamid , pada bulan Nopember 1944 di Aceh meletusā™£ pemberontakan dengan Jepang lagi. Dalam pemberontakan tersebut banyak rakyat yang menjadi korban , karena hamper semua yang tertawan dibunuh oleh Jepang. Pemberontakan Peta Blitar.ā™£ Pada tanggal 14 Februari 1945 di Blitar seorang Syodanco (komandan peleton) Peta bernama Supriyadi memimpin suatu pemberontakan melawan Jepang. Pemberontakan ini timbul karena anggota Peta sudah tidak tahan lagi melihat kesengsaraan rakyat. Banyak romusa yang meninggal selama dipekerjakan didaerah mereka. Sayang sekali pemberontakan terbesar pada zaman Jepang ini mengalami kegagalan karena persiapannya belum matang. Pemberontakan Supriyadi (Peta di Blitar ) telah gagal tetapi membawa pengaruh sangat besar terutama pada semangat kemerdekaan rakyat Indonesia terhadap penindasan bangsa asing. 3.2. Strategi Kooperatif dalam bentuk : Dengan cara bekerja sama dengan Jepang, dengan mengikuti organisasi-organisasi Jepang. Dengan demikian mereka mendapat pelajaran militer dari organisasi-organisasi tersebut. dalam beberapa organisasi antara lain : a. Gerakan Tiga A Dibentuk pada tanggal 29 April 1942 yang diketuai oleh Mr. Syamsudin latar belakang pendirian gerakan tiga A adalah membantu Jepang dalam menghadapi sekutu. - Nippon Cahaya Asia - Nippon Pelindung Asia - Nippon Pemimpin Asia b. Pusat Tenaga Rakyat (Putera) Dipimpin oleh empat serngkai, yakni Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, ki Hadjar Dewantara dan K.H. Mas mansur. Dibentuk pada bulan agustus 1942 dan diresmikan pada tanggal 1 Maret 1943, tujuannya untuk Jepang ialah untuk memusatkan seluruh kekuatan rakyat dalam rangka membantu usaha jepang.
  • 12. c. Cholo Sangi In (Badang Pertimbangan Pusat) Dibentuk tanggal 3 september 1943, diketuai Jenderal Tojo (Perdana Menteri jepang), anggota berjumlah 43 orag, 23 orang diangkat Jepang 18 orang utusan kresidenan dan kotapraja jakarta raya, dan 2 orang utusan di Yogyakarta dan surakarta. d. Jawa Kokokai Pada tahun 1944, panglima tentara Jepang yang menduduki jawa menyatakan berdirinya organisasi "jawa hokokai' atau Himpunan kebaktian Jawa, sebagai organisasi resmi pemerintah. Tugas mengerahkan rakyat untuk mengumpulkan padi, permata, besi tua, pajak, dan menanam tamanan jarak sebagai bahan baku minyak pelumas untuk jepang. 4. Dampak Pendudukan Jepang Di Indonesia 4.1. Dampak terhadap Kehidupan Ekonomi Pendudukan Jepang membawa dampak yang besar terhadap kehidupan ekonomi Indonesia. Ketika Jepang menduduki Indonesia, objek-objek vitak alat-alat produksi telah hancur sehingga pada awal pendudukan Jepang sebagian besar kehidupan ekonomi lumpuh. Pemerintah pendudukan Jepang mulai mengeluarkan peraturan-peraturan untuk menjalankan roda ekonomi. Pengawasan terhadap peredaran dan penggunaan sisa-sisa persedian barang diperketat. Untuk mencegah meningkatnya harga barang, dikeluarkan peraturan pengendalian harga dan dijatuhkan hukuman berat bagi pelanggarnya. Pemerintah Jepang mengembangkan pola Ekonomi Perang di mana setiap wilayah harus melaksanakan autarki, artinya setiap daerah harus memenuhi kebutuhannya sendiri dan memenuhi kebutuhan perang. Tuntutan kebutuhan pangan pada tahun 1942 semakin meningkat. Pengerahan kebutuhan perang semakin meningkat. Dilancarkanlah kampanye pengerahan dan penambahan bahan pangan secara besar-besaran. Rakyat dituntut untuk menaikkan produksi tanaman jarak dan menjadi pekerja romusha. 4.2. Dampak terhadap Mobilitas Sosial Di samping menguras sumber daya alam, Jepang juga melakukan eksploitasi tenaga manusia. Puluhan hingga ratusan penduduk dikerahkan untuk kerja paksa guna membangun sarana dan prasarana perang. Mereka dipaksa bekerja keras sepanjang hari tanpa diberi upah, makan pun sangat terbatas, sehingga banyak yang kelaparan, sakit dan meninggal. Untuk mengerahkan tenaga kerja, tiap-tiap desa dibentuk panitia pengerahan tenaga yang disebut Rumokyokai. Jepang memobilisasi para pemuda untuk membentuk tentara cadangan, yang diharapkan membantu Jepang melawan Sekutu. Pengerahan tenaga di desa-desa, menimbulkan perubahan sosial yang luas. Para romusha yang berhasil melarikan diri kembali ke desanya masing-masing membawa pengalaman baru dan membuka isolasi desa. Pada Januari 1944, Jepang memperkenalkan sistem tonarigumi (rukun tetangga). Tonarigumi merupakan kelompok-kelompok yang masing-masing terdiri dari 10-20 rumah tangga. Sistem tonarigumi ini bertujuan mengawasi aktivitas penduduk yang dicurigai. Untuk situasi perang, tonarigumi difungsikan untuk latihan pencegahan bahaya udara, kebakaran, pemberantasan kabar bohong dan mata-mata musuh. 4.3. Dampak dalam Bidang Birokrasi Setelah Jepang berhasil menguasai wilayah Indonesia maka Jepang segera membagi wilayah Indonesia, dalam tiga pemerintahan militer pendudukan sebagai berikut. (a) Wilayah I, meliputi Jawa dan Madura, yang diperintah oleh angkatan darat yang berpusat di Jakarta (Tentara Keenam Belas). (b) Wilayah II, meliputi Sumatera seluruhnya, diperintah oleh angkatan darat yang berpusat di Bukittinggi (Tentara Kedua Puluh Lima).
  • 13. (c) Wilayah III, meliputi Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara dan Maluku yang Diperintah oleh angkatan laut yang berpusat di Makasar (Armada Selatan Kedua). Masingā€“masing ketiga wilayah itu dipimpin oleh kepala staf tentara/armada dengan gelar gunseikan (kepala pemerintahan militer) dan kantornya disebut gunseikanbu. Usaha membentuk pemerintahan militer pendudukan sementara ternyata banyak mengalami kesulitan karena Jepang kekurangan staf pegawaiā€“pegawainya. Dengan demikian, Jepang terpaksa mengangkat pegawai dari bangsa Indonesia. Pada saat pemerintahan sementara tersebut, orangā€“orang Indonesia banyak menduduki jabatanā€“jabatan tinggi. Namun demikian, pada Agustus 1942 masa pemerintahan militer sementara berakhir. Jepang telah mengirimkan tenaga pemerintahan sipil ke Indonesia. Sejak itu, jabatanā€“jabatan penting yang diduduki oleh orang Indonesia mulai diganti. Pada pertengahan 1943 kedudukan Jepang dalam Perang Pasifik mulai terdesak, maka jepang kembali memberi kesempatan kepada bangsa Indonesia, untuk turut mengambil bagian dalam pemerintahan. Untuk itu, pada 5 September 1943 Jepang membentuk Badan Pertimbangan Keresidenan (Syu Sang Kai) dan Badan Pertimbangan Kotapraja Istimewa (Syi Sang In). Banyak orang Indonesia yang menduduki jabatanā€“jabatan tinggi dalam pemerintahan, antara lain: Prof. Husein Djajadiningrat sebagai kepala Departemen Urusan Agama, Sutarjo Kartohadikusumo sebagai kepala pemerintahan (syucokan) di Jakarta, dan R.M.T.A Suria sebagai kepala pemerintahan (syucokan) di Bojonegoro. Di samping itu ada 7 orang Indonesia yang menduduki jabatan sebagai penasehat pada pemerintahan militer, di antaranya: Ir. Soekarno (Departemen Urusan Umum), Mr. Suwandi dan dr. Abdul Rasyid (Departemen Urusan Dalam Negeri), Prof. Dr. Mr. Supomo (Departemen Kehakiman), Mochtar bin Prabu Mangkunegara (Departemen Lalu Lintas), Mr. Muh. Yamin (Departemen Propaganda), dan Prawoto Sumodiloyo (Departemen Ekonomi). Dengan demikian pendudukan Jepang di Indonesia membawa dampak yang sangat besar, dalam birokrasi pemerintahan. Selama zaman Hindia Belanda, jabatanā€“jabatan penting dalam pemerintahan tidak pernah diberikan kepada Indonesia. 4.4. Pengaruh dalam Bidang Militer Awal 1943, keadaan Perang Pasifik mulai berubah. Ekspansi tentara Jepang berhasil dihentikan Sekutu dan Jepang beralih sikap bertahan. Karena sudah kehabisan tenaga manusia, Jepang menyadari bahwa mereka memerlukan dukungan dari penduduk masingā€“masing daerah yang diduduki. Pemerintahan militer Jepang mulai memikirkan pengerahan pemudaā€“pemudi Indonesia guna membantu perang melawan Sekutu. Jepang lalu membentuk kesatuaanā€“kesatuaan pertahanan sebagai tempat penggemblengan pemudaā€“pemuda Indonesia di bidang kemiliteran. Pemuda yang tergabung dalam berbagai kesatuan pertahanan menjadi pemudaā€“pemuda yang terdidik dan terlatih dalam kemiliteran. Dalam perjuangan untuk merebut kemerdekaan dan perjuangan mempertahankan Kemerdekaan Indonesia di kemudaian hari, pelatihan militer ini akan sangat berguna. 4.5. Bidang Kebudayaan Pada masa Jepang, bidang pendidikan dan kebudayaan diperhatikan dan bahasa Indonesia mulai dipergunakan. Bahasa Indonesia dijadikan sebagai pelajaran utama, sedangkan bahasa Jepang dijadikan sebagai bahasa wajib. Dengan semakin meluasnya penggunaan bahasa Indonesia, komunikasi antarsuku di Indonesia semakin intensif yang pada akhirnya semakin merekatkan keinginan untuk merdeka. Pada 1 April 1943 dibangun pusat kebudayaan di Jakarta, yang bernama ā€œKeimin Bunka Shidosoā€. 4.6. Bidang Pendidikan Memenangkan perang adalah alasan utama jepang menguasi Indonesia. Kekayaan alam Indonesia yang menjadi pemicu jepang untuk menguasai Indonesia. Sebagai contoh, Indonesia adalah penghasil minyak yang sangat dibutuhkan oleh jepang untuk berperang. Oleh sebab itu jepang merasa perlu membina orang-orang Indonesia agar bisa dimanfaatkan oleh jepang. Salah
  • 14. satu usaha jepang dalam hal ini adalah melalui pendidikan dan pelatihan untuk mendidik bangsa Indonesia agar siap dijadikan tenaga kerja tidak untuk mencerdaskan bangsa Indonesia. Pada masa akhir pendudukannya , terdapat tujuan pendidikan yaitu untuk mejepangkan Indonesia. Hal ini dengan memasukan doktrin-doktrin jepang kepada bangsa Indonesia. Melalui pendidikan dan pelatihan di usahakan untuk menanamkan disiplin japang dan semangat berjuang dengan semboyan ā€œasia untuk bangsa asiaā€. Dengan cara demikian diharapkan bangsa Indonesia akan termotivasi untuk bekerjasama dengan jepang mencegah masuknya kembali penguasaan colonial Belanda. Lembaga-lembaga pendidikan didirikan terbuka bagi semua lapisan masyarakat. Melalui sekolah-sekolah penyelenggaraan kursus bahasa jepang diadakan dengan memakai bahasa Indonesia sebangai bahasa pengantar. Sedangkan bahasa belada dilarang untuk digunakan. 4.6.1.Landasan Pendidikan Landasan pendidikan pada masa jepang adalah Hakko Ichiu. Hakko Ichiu adalah mengajak bangsa Indonesia untuk bekerjasama dengan dengan bangsa jepang dalam rangka mencapai kemakmuran bersama asia raya. Setiap hari semua pelajar harus mengucapkan sumpah setia kepada kaisar Jepang. 4.6.2.Sistim Persekolahan Persekolahan dijaman Jepang berbeda dengan persekolahan dijaman belanda. Pada masa pendudukan jepang sistem dualisme yang dijalankan pada waktu colonial belanda dihapus. Sehingga hal ini memberikan kesempatan yang seluas-luasnya dalam mendapatkan pendidikan bagi semua golongan penduduk Indonesia. Pada awal kedatangan jepang ke Indonesia jepang membekukan semua kegiatan pendidikan yang dianggap sangat rumit yang diadakan pada masa colonial Belanda. Usaha tersebut sekaligus mengikis pengaruh belanda di Indonesia. Pada tahun 1942 jepang mengadakan pemeriksaan dan penyelidikan terhadap buku-buku berbahasa Belanda. Semua itu bermaksud untuk menghilangkan pengaruh barat dan meninggikan derajat bangsa Asia dibawah kekuasaan dan pimpinan jepang. Pemeriksaan buku tersebut dipimpin oleh Nowoti dan M. samoed. ( Santoso Rochmani. Jakatra Raya Pada Jaman Jepang. 1986. Sekolah yang pertama kali ada pada masa pendudukan Jepang bernama Wakaba. Wakaba adalah sekolah yang di peruntukan khusus bagi wanita. Sekolah ini semacam sekolah keterampilan yang pada waktu itu didirikan hanya untuk penampungan sementara. Sehingga wanita yang semula sekolah di MULO, AMS, HBS, bahkan mahasiswa akhirnya masuk Wakaba. (Dibawah Pendudukan Jepang, Arsip nasional republuk Indonesia.1988. Pada masa pendudukan Jepang terdapat tiga prinsip pokok kebijaksanaan dibidang pendidikan yaitu : 1. pendidikan ditata kembali atas dasar penyeragaman dan kesesamaan untuk seluruh kelompok etnis dan kelas social. 2. secara sistematis pengaruh pendidikan Belanda dihapus dari sekolah-sekolah, sedangkan unsure-unsur kebudayaan Indonesia dijadikan landasan utama. 3. semua lembaga pendidikan dijadikan alat untuk memasukan doktrin gagasan kemakmuran bersama Asia Tenggara dibaeah pimpinan Jepang. (Dibawah Pendudukan Jepang. Arsip nasional Indonesia. Perubahan istilah dan nama jenjang sekolah, sebagai berikut : 1. jenjang sekolah dasar menggunakan istilah Sekolah Rakyat (SR) atau Kokumin Gakko. Lama pendidikan 6 tahun terbuka unruk semua golongan penduduk. 2. Jenjang sekolah menengah pertama (SMP) atau Shot chu Gakko. Lama pendidikan 3 tahun. Terbuka untuk yang memiliki ijazah SR.
  • 15. 3. Jenjang sekolah menengah tinggi (SMT) atau Koto Chu Gakko. Lama jenjang pendidikan 3 tahun. 4. Jenjang perguruan tinggi. Perguruan tinggi tersebut adalah : a. Sokolah tinggi kedokteran (Ika Dai Gakko) di Jakarta. b. Sekolah teknik tinggi (Kogyo Dai Gakko ) di Bandung c. Sekolah tinggi Pamong Praja (Kenkoku Gakuin) d. Sekolah tinggi Kedokteran Hewan di Bogor Adapun sekolah kejuruan menengah adalah : a. Sekolah pertukangan atau Kogyo Gakko b. Sekolah teknik menengah atau Kogyo Semino gakko c. Sekolah pelayaran menengah dan pelayaran tinggi d. Sekolah pertanian di Tasikmalaya di Malang