SlideShare a Scribd company logo
MANAGING
       SOFTWARE PROJECTS
(Manajemen Proyek Perangkat Lunak)
Considering of Management
              Techniques

We need to consider the management
techniques required to plan, organize, monitor,
and control software projects.
It needs to be answered
• How must the people, process, and problem be managed during a
  software project?
• What are software metrics and how can they be used to manage a
  software project and the software process?
• How does a software team generate reliable estimates of effort,
  cost, and project duration?
• What techniques can be used to formally assess the risks that can
  have an impact on project success?
• How does a software project manager select the set of software
  engineering work tasks?
• How is a project schedule created?
• How is quality defined so that it can be controlled?
• What is software quality assurance?
• Why are formal technical reviews so important?
• How is change managed during the development of computer
  software and after delivery to the customer?
Fokus Manajemen Projek PL
• Memfokuskan pada aktifitas pengembangan
  software sesuai dengan jadwal penyelesaian
  dan organisasi pengembangan software
• Manajemen projek dibutuhkan karena
  pengembangan software memiliki kendala
  pada biaya dan jadwal yang ditentukan oleh
  pengembang.
Spektrum Manajemen
Manajemen proyek Perangkat Lunak (PL) yang efektif berfokus pada      4P,
dimana harus berurut yaitu:

1. People           : Elemen terpenting dari suksesnya proyek

2. Problem/Product : Software yg dikembangkan

3. Process          : Suatu kerangka kerja dari suatu aktifitas dan
                      kumpulan tugas untuk memgembangkan PL

4. Project          : Penggabungan semua kerja untuk membuat
                      produk menjadi kenyataan
Personel dalam Pengembangan PL
Proses pembangunan PL melibatkan banyak personel. Personel-personel ini
digambarkan seperti pemain (Player), dan dikatagorikan dalam 5 katagori :
1. Manajer Senior : yang menentukan usaha yang dikerjakan, dan pemegang
                    keputusan dalam proyek.

2. Manajer Proyek : merencanakan, memotivasi, mengatur dan
   (Pemimpin Tim) mengendalikan praktisi yang mengerjakan PL

3. Praktisi       : Mempunyai ketrampilan teknik untuk merekayasa
   (Pelaksana)      aplikasi

4. Klien          : Menentukan jenis kebutuhan PL dan pihak lain yang
   (Pelanggan)      berkaitan dengan hasil produk

5. Pengguna akhir : yang berinteraksi langsung dengan PL yang dibangun.
   (End User)
Manajer Proyek (Pemimpin Tim) (1)
Kemampuan yang dibutuhkan dalam kepemimpinan seperti:

 Mampu memotivasi

 Mampu berorganisasi : mengatur proses yang ada atau membuat yang
  baru dalam rangka mewujudkan ide/konsep menjadi produk

 Mampu mendorong keluarnya ide-ide baru: memberi dorongan,
  menciptakan situasi yang kondusif untuk lahirnya ide baru

 Mampu mencari penyelesaian masalah (problem solving): menganalisa
  masalah-masalah teknis ataupun manajemen/organisasi kemudian
  mendapatkan jalan keluar atau memotivasi anggota untuk mampu
  menyelesaikan masalah. Akomodatif terhadap perubahan yang mungkin
  terjadi
Manajer Proyek (Pemimpin Tim) (2)
 Mampu menjadi manajer: menggunakan wewenangnya pada
  saat yang tepat, atau memberikan kebebasan pada anggota
  timnya jika diperlukan

 Mampu menghargai kerja: menghargai hasil yang dicapai, ide
  yang dilontarkan dan pendapat yang diajukan oleh anggota
  timnya

 Mampu mengenali tim: mampu “membaca” dan memahami
  anggota timnya. Mampu memenuhi kebutuhan tim dan
  bertahan dalam tekanan yang tinggi.
Tim Perangkat Lunak (Software Team)
Ada beberapa pilihan pembagian tugas yang bisa diterapkan untuk tim
perangkat lunak yang terdiri dari n personel yang bekerja selama k tahun:

1. n orang ditugaskan untuk sejumlah m tugas fungsional yang berbeda
   dengan sedikit tugas gabungan. Koordinasi adalah tugas dari manajer
   yang mungkin saja punya 6 proyek lainnya.

2. n orang di tugaskan untuk tugas fungsional yang berbeda sebanyak m (m<
   n) sehingga terbentuk tim informal. Seorang pemimpin tim ad hoc dpt
   dipilih. Koordinasi antar anggota tim adalah tanggung jawab manajer.

3. n orang diatur di dalam t tim , setiap tim mengerjakan >= 1 tugas
   fungsional, setiap tim mempunyai sebuah struktur spesifik yang ditentukan
   untuk semua tim yang bekerja pada sebuah proyek, koordinasi dikontrol
   oleh tim itu sendiri dan oleh manajer proyek PL (sistem ini paling produktif)
Contoh Struktur Organisasi Tim (1)
1. Democratic Decentralized (DD) : Tidak ada
  pemimpin yang permanen, koordinator
  ditunjuk untuk jangka waktu yang pendek,
  keputusan diambil berdasarkan konsensus
  bersama, komunikasi horizontal antar anggota
  tim (posisi sejajar semua) cocok untuk
  masalah yang sulit/rumit, cocok untuk proyek
  besar, tim cenderung awet dan bertahan
  lama, pekerjaan memuaskan, cocok untuk
  masalah yang modularitasnya rendah, perlu
  banyak waktu untuk menyelesaikan proyek,
Contoh Struktur Organisasi Tim (2)
2. Controlled decentralized (CD) : Pemimpin tim
   ditentukan, ada wakil pemimpin dan mereka
   berbagi tugas, penyelesaian masalah adalah tugas
   tim dan implementasinya dibagi di antara
   beberapa sub-tim oleh pemimpin, komunikasi
   horisontal di antara sub-tim dan di antara
   personel, komunikasi vertikal berdasarkan
   struktur hirarki sentralisasi untuk penyelesaian
   masalah, cocok untuk masalah yang sederhana,
   cukup cocok untuk proyek besar, masalah dengan
   modularitas tinggi, menghasilkan sedikit
   kesalahan,
Contoh Struktur Organisasi Tim (3)
3. Controlled Centralized (CC): penyelesaian
  masalah dikerjakan oleh pemimpin, pemimpin
  melakukan koordinasi internal tim, komunikasi
  lebih banyak vertikal antara pemimpin dan
  anggota tim cocok untuk masalah yang
  sederhana, melakukan penyelesaian, masalah
  lebih cepat, masalah dengan modularitas
  tinggi, menghasilkan sedikit kesalahan.
7 Faktor proyek yang harus dipertimbangkan dalam
            merencanakan tim RPL yaitu :
1. Kesulitan pada masalah
2. Ukuran program yang dihasilkan (LOC /
   function)
3. Waktu tim (umur)
4. Tingkat dimana dapat dimodularitasi
5. Kualitas serta keandalan
6. Kepastian tanggal penyampaian
7. Tingkat sosiabilitas / komunikasi
Pengaruh Karakteristik Proyek pada Struktur Tim
                     Tipe Tim   DD   CD   CC
Tingkat Kesulitan
 Tinggi                        X
 Rendah                             X     X
Ukuran
 Besar                              X     X
 Kecil                         X
Umur Tim
 Panjang                       X
 Singkat                            X     X
Modularitas
 Tinggi                             X     X
 Rendah                        X
Keandalan
 Tinggi                        X    X
 Rendah                                   X
Tanggal Pengiriman
 Ketat/Pasti                              X
 Longgar                       X    X
Sosiabilitas
 Tinggi                        X
 Rendah                             X     X
PROBLEM / PRODUCT
Analisis yang mendetail mengenai kebutuhan PL akan memberikan informasi
untuk menghitung perkiraan kuantitatif & perencanaan organisasi. Tetapi itu
sulit karena informasi yang diberikan customer tidak lengkap.
Ruang lingkup masalah dibatasi dengan :
 Konteks
    Bagaimana PL yang dibangun memenuhi sistem, produk / konteks bisnis
    yang lebih besar serta batasan yang menentukan hasilnya
 Tujuan informasi
    Objek data pelanggan apa yang dihasilkan sebagai output dari PL objek
    data apa yang dapat diperlukan sebagai input
 Fungsi & unjuk kerja
    Fungsi apa yang dilakukan oleh PL digunakan untuk mentransformasikan
    input menjadi output
PROCESS
Proses PL memberikan suatu kerangka kerja dimana rencana komprehensip bagi
pengembangan PL yang dapat dibangun dengan
- Sejumlah kumpulan tugas yang berbeda, kemampuan penyampaian & jaminan
    kualitas
- Aktifitas pelindung, jaminan kualitas PL, manajemen konfigurasi PL & pengukuran
Model PROSES :
1. Sekunsial Linier
   Classic Life Cycle / model air terjun
2. Prototipe
   Perencanaan kilat untuk konstruksi oleh prototype
3. Spiral
   Merangkai sifat iterative dari prototype dengan cara kontrol & aspek sistematis dari
    sekunsial linier
4. Teknik Generasi Keempat
   Serangkaian alat bantu PL yang secara otomatis memunculkan kode sumber yang
   berdasarkan pada spesifikasi perekayasaan
PROYEK
Profesional industri sering mengacu pada aturan 90-90 yaitu pada saat
mendiskusikan proyek PL yang sukar maka 90 % dari sistem yang pertama
menyerap 90 % dari usaha & waktu yang diberikan. 10 %terakhir mengambil 90 %
lain dari usaha & waktu yang diberikan.

Dari penyataan tersebut proyek mengalami kesulitan yaitu
1. Kemajuan mengalami kecacatan
2. Tidak ada cara untuk mengkalibrasi kemajuan karena tidak memperoleh matrik
   kuantitatif
3. Rencana proyek belum dirancang untuk mengakomodasi sumber daya yang
   diperlukan pada akhir sebuah proyek
4. Resiko-resiko belum mempertimbangkan secara eksplisit serta belum dibuat
   rencana untuk mengurangi, mengatur & memonitor
5. Jadual yang ada tidak realistis & cacat

Untuk mengatasi masalah tersebut maka diperlukan waktu pada awal proyek
untuk membangun rencana yang realistis guna memonitor rencana proyek
selama berjalan & pada keseluruhan proyek serta mengontrol kualitas serta
perubahannya.

More Related Content

What's hot

Soal UTS APSI BSI
Soal UTS APSI BSISoal UTS APSI BSI
Soal UTS APSI BSI
Ririn Masrinah
 
6. analisis semantik
6. analisis semantik6. analisis semantik
6. analisis semantikyuster92
 
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 1
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 1Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 1
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 1
Tino Dwiantoro
 
Kelompok 2 agile software development
Kelompok 2   agile software developmentKelompok 2   agile software development
Kelompok 2 agile software developmentHendri Winarto
 
Modul kuliah Manajemen Proyek
Modul kuliah Manajemen ProyekModul kuliah Manajemen Proyek
Modul kuliah Manajemen Proyek
AMIK AL MA'SOEM
 
Tugas dan job deskripsi manager keuangan
Tugas dan job deskripsi manager keuanganTugas dan job deskripsi manager keuangan
Tugas dan job deskripsi manager keuangan
AGUS SETIYONO
 
Rpl 04 - manajemen proyek dan kuis 1
Rpl   04 - manajemen proyek dan kuis 1Rpl   04 - manajemen proyek dan kuis 1
Rpl 04 - manajemen proyek dan kuis 1
Febriyani Syafri
 
algoritma dan pengolahan paralel bab 3 algoritma pram
algoritma dan pengolahan paralel bab 3 algoritma pramalgoritma dan pengolahan paralel bab 3 algoritma pram
algoritma dan pengolahan paralel bab 3 algoritma pram
Hendro Agung Setiawan
 
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASIDIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
nurul khaiva
 
Analisis leksikal tugas
Analisis leksikal tugasAnalisis leksikal tugas
Analisis leksikal tugas
Aminah Rahayu
 
Rpl 5-perencanaan proyek perangkat lunak
Rpl 5-perencanaan proyek perangkat lunakRpl 5-perencanaan proyek perangkat lunak
Rpl 5-perencanaan proyek perangkat lunakf' yagami
 
Software Project Management - Proses Manajemen Proyek
Software Project Management - Proses Manajemen ProyekSoftware Project Management - Proses Manajemen Proyek
Software Project Management - Proses Manajemen Proyek
Dudy Ali
 
Data Flow Diagram
Data Flow DiagramData Flow Diagram
Data Flow Diagram
Ajeng Savitri
 
Contoh soal uts struktur data
Contoh soal uts struktur dataContoh soal uts struktur data
Contoh soal uts struktur data
Bina Sarana Informatika
 
Project charter-Contoh
Project charter-ContohProject charter-Contoh
Project charter-Contoh
Fajar Baskoro
 
Kd4 fungsi fungsi agregasi
Kd4 fungsi fungsi agregasiKd4 fungsi fungsi agregasi
Kd4 fungsi fungsi agregasi
Desty Yani
 
Information System Security - Teknik Akses Kontrol
Information System Security - Teknik Akses KontrolInformation System Security - Teknik Akses Kontrol
Information System Security - Teknik Akses Kontrol
Dudy Ali
 
Laporan praktikum modul 5 (normalisasi)
Laporan praktikum modul 5 (normalisasi)Laporan praktikum modul 5 (normalisasi)
Laporan praktikum modul 5 (normalisasi)
Devi Apriansyah
 

What's hot (20)

Soal UTS APSI BSI
Soal UTS APSI BSISoal UTS APSI BSI
Soal UTS APSI BSI
 
6. analisis semantik
6. analisis semantik6. analisis semantik
6. analisis semantik
 
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 1
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 1Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 1
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 1
 
Kelompok 2 agile software development
Kelompok 2   agile software developmentKelompok 2   agile software development
Kelompok 2 agile software development
 
Modul kuliah Manajemen Proyek
Modul kuliah Manajemen ProyekModul kuliah Manajemen Proyek
Modul kuliah Manajemen Proyek
 
Tugas dan job deskripsi manager keuangan
Tugas dan job deskripsi manager keuanganTugas dan job deskripsi manager keuangan
Tugas dan job deskripsi manager keuangan
 
Rpl 04 - manajemen proyek dan kuis 1
Rpl   04 - manajemen proyek dan kuis 1Rpl   04 - manajemen proyek dan kuis 1
Rpl 04 - manajemen proyek dan kuis 1
 
algoritma dan pengolahan paralel bab 3 algoritma pram
algoritma dan pengolahan paralel bab 3 algoritma pramalgoritma dan pengolahan paralel bab 3 algoritma pram
algoritma dan pengolahan paralel bab 3 algoritma pram
 
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASIDIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
DIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
 
Analisis leksikal tugas
Analisis leksikal tugasAnalisis leksikal tugas
Analisis leksikal tugas
 
Rpl 5-perencanaan proyek perangkat lunak
Rpl 5-perencanaan proyek perangkat lunakRpl 5-perencanaan proyek perangkat lunak
Rpl 5-perencanaan proyek perangkat lunak
 
Software Project Management - Proses Manajemen Proyek
Software Project Management - Proses Manajemen ProyekSoftware Project Management - Proses Manajemen Proyek
Software Project Management - Proses Manajemen Proyek
 
Test kepemimpinan
Test kepemimpinanTest kepemimpinan
Test kepemimpinan
 
Data Flow Diagram
Data Flow DiagramData Flow Diagram
Data Flow Diagram
 
Contoh soal uts struktur data
Contoh soal uts struktur dataContoh soal uts struktur data
Contoh soal uts struktur data
 
Project charter-Contoh
Project charter-ContohProject charter-Contoh
Project charter-Contoh
 
Kd4 fungsi fungsi agregasi
Kd4 fungsi fungsi agregasiKd4 fungsi fungsi agregasi
Kd4 fungsi fungsi agregasi
 
Algoritma brute force
Algoritma brute forceAlgoritma brute force
Algoritma brute force
 
Information System Security - Teknik Akses Kontrol
Information System Security - Teknik Akses KontrolInformation System Security - Teknik Akses Kontrol
Information System Security - Teknik Akses Kontrol
 
Laporan praktikum modul 5 (normalisasi)
Laporan praktikum modul 5 (normalisasi)Laporan praktikum modul 5 (normalisasi)
Laporan praktikum modul 5 (normalisasi)
 

Similar to Rpl 3-manajemen proyek pl

manajemen proyeksi
manajemen proyeksimanajemen proyeksi
manajemen proyeksitriadiputra
 
manajemen-proyek-sistem-informasi.ppt
manajemen-proyek-sistem-informasi.pptmanajemen-proyek-sistem-informasi.ppt
manajemen-proyek-sistem-informasi.ppt
zoezta
 
manajemen-proyek-sistem-informasi.ppt
manajemen-proyek-sistem-informasi.pptmanajemen-proyek-sistem-informasi.ppt
manajemen-proyek-sistem-informasi.ppt
AndikaSaputra838642
 
PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)
PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)
PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)
Awaludin Zakaria
 
Buku ajar kecil 02
Buku ajar kecil 02Buku ajar kecil 02
Buku ajar kecil 02Ainul Yaqin
 
0009-P01.pdf
0009-P01.pdf0009-P01.pdf
0009-P01.pdf
CultureMarket
 
RPL_4_Man_Proy_-_Konsep.ppt
RPL_4_Man_Proy_-_Konsep.pptRPL_4_Man_Proy_-_Konsep.ppt
RPL_4_Man_Proy_-_Konsep.ppt
alisofyan13
 
Sesi 1.pptx
Sesi 1.pptxSesi 1.pptx
Sesi 1.pptx
EkaLiaFebrianti1
 
0009-P01-ManajemenProyekSistemInformasi.pdf
0009-P01-ManajemenProyekSistemInformasi.pdf0009-P01-ManajemenProyekSistemInformasi.pdf
0009-P01-ManajemenProyekSistemInformasi.pdf
AskariB1
 
PENGANTAR MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK
PENGANTAR MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAKPENGANTAR MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK
PENGANTAR MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK
DEDE IRYAWAN
 
Materi PPL.docx
Materi PPL.docxMateri PPL.docx
Materi PPL.docx
AdhamsTanniewa
 
Pertemuan 1 manajemen proyek ibsi
Pertemuan 1 manajemen proyek ibsiPertemuan 1 manajemen proyek ibsi
Pertemuan 1 manajemen proyek ibsi
Rony BolaNk
 
Perkuliahan Ke 4 Rekayasa Perangkat Lunak
Perkuliahan Ke 4 Rekayasa Perangkat LunakPerkuliahan Ke 4 Rekayasa Perangkat Lunak
Perkuliahan Ke 4 Rekayasa Perangkat Lunak
Rakhmi Khalida, M.M.S.I
 
Tugas mata kuliah soft skill
Tugas mata kuliah soft skillTugas mata kuliah soft skill
Tugas mata kuliah soft skillAdi 'evanz'
 
konsep proyek.ppt
konsep proyek.pptkonsep proyek.ppt
konsep proyek.ppt
BellyYanDewantara
 
konsep proyek.ppt
konsep proyek.pptkonsep proyek.ppt
konsep proyek.ppt
UnUnKenow
 
ITPM
ITPM ITPM
ITPM
Ros Dina
 
Manajemen proyek TI
Manajemen proyek TIManajemen proyek TI
Manajemen proyek TI
idrissss dddd
 
MPPL Chapter 2
MPPL Chapter 2MPPL Chapter 2
MPPL Chapter 2
beiharira
 

Similar to Rpl 3-manajemen proyek pl (20)

manajemen proyeksi
manajemen proyeksimanajemen proyeksi
manajemen proyeksi
 
manajemen-proyek-sistem-informasi.ppt
manajemen-proyek-sistem-informasi.pptmanajemen-proyek-sistem-informasi.ppt
manajemen-proyek-sistem-informasi.ppt
 
manajemen-proyek-sistem-informasi.ppt
manajemen-proyek-sistem-informasi.pptmanajemen-proyek-sistem-informasi.ppt
manajemen-proyek-sistem-informasi.ppt
 
PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)
PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)
PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)
 
Buku ajar kecil 02
Buku ajar kecil 02Buku ajar kecil 02
Buku ajar kecil 02
 
0009-P01.pdf
0009-P01.pdf0009-P01.pdf
0009-P01.pdf
 
RPL_4_Man_Proy_-_Konsep.ppt
RPL_4_Man_Proy_-_Konsep.pptRPL_4_Man_Proy_-_Konsep.ppt
RPL_4_Man_Proy_-_Konsep.ppt
 
Sesi 1.pptx
Sesi 1.pptxSesi 1.pptx
Sesi 1.pptx
 
0009-P01-ManajemenProyekSistemInformasi.pdf
0009-P01-ManajemenProyekSistemInformasi.pdf0009-P01-ManajemenProyekSistemInformasi.pdf
0009-P01-ManajemenProyekSistemInformasi.pdf
 
PENGANTAR MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK
PENGANTAR MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAKPENGANTAR MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK
PENGANTAR MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK
 
Kuliah4
Kuliah4Kuliah4
Kuliah4
 
Materi PPL.docx
Materi PPL.docxMateri PPL.docx
Materi PPL.docx
 
Pertemuan 1 manajemen proyek ibsi
Pertemuan 1 manajemen proyek ibsiPertemuan 1 manajemen proyek ibsi
Pertemuan 1 manajemen proyek ibsi
 
Perkuliahan Ke 4 Rekayasa Perangkat Lunak
Perkuliahan Ke 4 Rekayasa Perangkat LunakPerkuliahan Ke 4 Rekayasa Perangkat Lunak
Perkuliahan Ke 4 Rekayasa Perangkat Lunak
 
Tugas mata kuliah soft skill
Tugas mata kuliah soft skillTugas mata kuliah soft skill
Tugas mata kuliah soft skill
 
konsep proyek.ppt
konsep proyek.pptkonsep proyek.ppt
konsep proyek.ppt
 
konsep proyek.ppt
konsep proyek.pptkonsep proyek.ppt
konsep proyek.ppt
 
ITPM
ITPM ITPM
ITPM
 
Manajemen proyek TI
Manajemen proyek TIManajemen proyek TI
Manajemen proyek TI
 
MPPL Chapter 2
MPPL Chapter 2MPPL Chapter 2
MPPL Chapter 2
 

More from f' yagami

Jamur
JamurJamur
Jamur
f' yagami
 
Peranan Biologi di bidang pertanian
Peranan Biologi di bidang pertanianPeranan Biologi di bidang pertanian
Peranan Biologi di bidang pertanian
f' yagami
 
Pengertian Tanaman Transgenik Lengkap
Pengertian Tanaman Transgenik LengkapPengertian Tanaman Transgenik Lengkap
Pengertian Tanaman Transgenik Lengkap
f' yagami
 
Tanaman Transgenik
Tanaman TransgenikTanaman Transgenik
Tanaman Transgenik
f' yagami
 
Nutrient of corn (nutrisi dari JAGUNG)
Nutrient of corn (nutrisi dari JAGUNG)Nutrient of corn (nutrisi dari JAGUNG)
Nutrient of corn (nutrisi dari JAGUNG)
f' yagami
 
Jamur bersifat saprofit, parasit, simbions
Jamur bersifat saprofit, parasit, simbionsJamur bersifat saprofit, parasit, simbions
Jamur bersifat saprofit, parasit, simbions
f' yagami
 
Reproduksi Fungi
Reproduksi FungiReproduksi Fungi
Reproduksi Fungi
f' yagami
 
Materi kuliah microteaching
Materi kuliah microteachingMateri kuliah microteaching
Materi kuliah microteaching
f' yagami
 
Askep hernia inguinalis
Askep hernia inguinalisAskep hernia inguinalis
Askep hernia inguinalisf' yagami
 
Askep diare anak
Askep diare anakAskep diare anak
Askep diare anak
f' yagami
 
Askep trauma thorax
Askep trauma thoraxAskep trauma thorax
Askep trauma thoraxf' yagami
 
Askep gastritis
Askep gastritisAskep gastritis
Askep gastritisf' yagami
 
Askep hemorhoid
Askep hemorhoidAskep hemorhoid
Askep hemorhoidf' yagami
 
sistem alat gerak
sistem alat geraksistem alat gerak
sistem alat gerakf' yagami
 
Contoh Kurikulum Sma kelas X, XI, XII dan Perbedaan kbk dengan ktsp
Contoh Kurikulum Sma kelas X, XI, XII dan Perbedaan kbk dengan ktspContoh Kurikulum Sma kelas X, XI, XII dan Perbedaan kbk dengan ktsp
Contoh Kurikulum Sma kelas X, XI, XII dan Perbedaan kbk dengan ktspf' yagami
 
Larutan elektrolit dan larutan non elektrolit
Larutan elektrolit dan larutan non elektrolitLarutan elektrolit dan larutan non elektrolit
Larutan elektrolit dan larutan non elektrolit
f' yagami
 
Sistem reproduksi vertebrata
Sistem reproduksi vertebrataSistem reproduksi vertebrata
Sistem reproduksi vertebrataf' yagami
 
Tutorial pembuatan media pembelajaran dengan menggunakan autoplay
Tutorial pembuatan media pembelajaran dengan menggunakan autoplayTutorial pembuatan media pembelajaran dengan menggunakan autoplay
Tutorial pembuatan media pembelajaran dengan menggunakan autoplay
f' yagami
 
Reproduksi pada hewan vertebrata
Reproduksi pada hewan vertebrataReproduksi pada hewan vertebrata
Reproduksi pada hewan vertebrataf' yagami
 

More from f' yagami (20)

Jamur
JamurJamur
Jamur
 
Peranan Biologi di bidang pertanian
Peranan Biologi di bidang pertanianPeranan Biologi di bidang pertanian
Peranan Biologi di bidang pertanian
 
Pengertian Tanaman Transgenik Lengkap
Pengertian Tanaman Transgenik LengkapPengertian Tanaman Transgenik Lengkap
Pengertian Tanaman Transgenik Lengkap
 
Tanaman Transgenik
Tanaman TransgenikTanaman Transgenik
Tanaman Transgenik
 
Nutrient of corn (nutrisi dari JAGUNG)
Nutrient of corn (nutrisi dari JAGUNG)Nutrient of corn (nutrisi dari JAGUNG)
Nutrient of corn (nutrisi dari JAGUNG)
 
Jamur bersifat saprofit, parasit, simbions
Jamur bersifat saprofit, parasit, simbionsJamur bersifat saprofit, parasit, simbions
Jamur bersifat saprofit, parasit, simbions
 
Reproduksi Fungi
Reproduksi FungiReproduksi Fungi
Reproduksi Fungi
 
Materi kuliah microteaching
Materi kuliah microteachingMateri kuliah microteaching
Materi kuliah microteaching
 
Askep hernia inguinalis
Askep hernia inguinalisAskep hernia inguinalis
Askep hernia inguinalis
 
Askep tbc
Askep tbcAskep tbc
Askep tbc
 
Askep diare anak
Askep diare anakAskep diare anak
Askep diare anak
 
Askep trauma thorax
Askep trauma thoraxAskep trauma thorax
Askep trauma thorax
 
Askep gastritis
Askep gastritisAskep gastritis
Askep gastritis
 
Askep hemorhoid
Askep hemorhoidAskep hemorhoid
Askep hemorhoid
 
sistem alat gerak
sistem alat geraksistem alat gerak
sistem alat gerak
 
Contoh Kurikulum Sma kelas X, XI, XII dan Perbedaan kbk dengan ktsp
Contoh Kurikulum Sma kelas X, XI, XII dan Perbedaan kbk dengan ktspContoh Kurikulum Sma kelas X, XI, XII dan Perbedaan kbk dengan ktsp
Contoh Kurikulum Sma kelas X, XI, XII dan Perbedaan kbk dengan ktsp
 
Larutan elektrolit dan larutan non elektrolit
Larutan elektrolit dan larutan non elektrolitLarutan elektrolit dan larutan non elektrolit
Larutan elektrolit dan larutan non elektrolit
 
Sistem reproduksi vertebrata
Sistem reproduksi vertebrataSistem reproduksi vertebrata
Sistem reproduksi vertebrata
 
Tutorial pembuatan media pembelajaran dengan menggunakan autoplay
Tutorial pembuatan media pembelajaran dengan menggunakan autoplayTutorial pembuatan media pembelajaran dengan menggunakan autoplay
Tutorial pembuatan media pembelajaran dengan menggunakan autoplay
 
Reproduksi pada hewan vertebrata
Reproduksi pada hewan vertebrataReproduksi pada hewan vertebrata
Reproduksi pada hewan vertebrata
 

Rpl 3-manajemen proyek pl

  • 1. MANAGING SOFTWARE PROJECTS (Manajemen Proyek Perangkat Lunak)
  • 2. Considering of Management Techniques We need to consider the management techniques required to plan, organize, monitor, and control software projects.
  • 3. It needs to be answered • How must the people, process, and problem be managed during a software project? • What are software metrics and how can they be used to manage a software project and the software process? • How does a software team generate reliable estimates of effort, cost, and project duration? • What techniques can be used to formally assess the risks that can have an impact on project success? • How does a software project manager select the set of software engineering work tasks? • How is a project schedule created? • How is quality defined so that it can be controlled? • What is software quality assurance? • Why are formal technical reviews so important? • How is change managed during the development of computer software and after delivery to the customer?
  • 4. Fokus Manajemen Projek PL • Memfokuskan pada aktifitas pengembangan software sesuai dengan jadwal penyelesaian dan organisasi pengembangan software • Manajemen projek dibutuhkan karena pengembangan software memiliki kendala pada biaya dan jadwal yang ditentukan oleh pengembang.
  • 5. Spektrum Manajemen Manajemen proyek Perangkat Lunak (PL) yang efektif berfokus pada 4P, dimana harus berurut yaitu: 1. People : Elemen terpenting dari suksesnya proyek 2. Problem/Product : Software yg dikembangkan 3. Process : Suatu kerangka kerja dari suatu aktifitas dan kumpulan tugas untuk memgembangkan PL 4. Project : Penggabungan semua kerja untuk membuat produk menjadi kenyataan
  • 6. Personel dalam Pengembangan PL Proses pembangunan PL melibatkan banyak personel. Personel-personel ini digambarkan seperti pemain (Player), dan dikatagorikan dalam 5 katagori : 1. Manajer Senior : yang menentukan usaha yang dikerjakan, dan pemegang keputusan dalam proyek. 2. Manajer Proyek : merencanakan, memotivasi, mengatur dan (Pemimpin Tim) mengendalikan praktisi yang mengerjakan PL 3. Praktisi : Mempunyai ketrampilan teknik untuk merekayasa (Pelaksana) aplikasi 4. Klien : Menentukan jenis kebutuhan PL dan pihak lain yang (Pelanggan) berkaitan dengan hasil produk 5. Pengguna akhir : yang berinteraksi langsung dengan PL yang dibangun. (End User)
  • 7. Manajer Proyek (Pemimpin Tim) (1) Kemampuan yang dibutuhkan dalam kepemimpinan seperti:  Mampu memotivasi  Mampu berorganisasi : mengatur proses yang ada atau membuat yang baru dalam rangka mewujudkan ide/konsep menjadi produk  Mampu mendorong keluarnya ide-ide baru: memberi dorongan, menciptakan situasi yang kondusif untuk lahirnya ide baru  Mampu mencari penyelesaian masalah (problem solving): menganalisa masalah-masalah teknis ataupun manajemen/organisasi kemudian mendapatkan jalan keluar atau memotivasi anggota untuk mampu menyelesaikan masalah. Akomodatif terhadap perubahan yang mungkin terjadi
  • 8. Manajer Proyek (Pemimpin Tim) (2)  Mampu menjadi manajer: menggunakan wewenangnya pada saat yang tepat, atau memberikan kebebasan pada anggota timnya jika diperlukan  Mampu menghargai kerja: menghargai hasil yang dicapai, ide yang dilontarkan dan pendapat yang diajukan oleh anggota timnya  Mampu mengenali tim: mampu “membaca” dan memahami anggota timnya. Mampu memenuhi kebutuhan tim dan bertahan dalam tekanan yang tinggi.
  • 9. Tim Perangkat Lunak (Software Team) Ada beberapa pilihan pembagian tugas yang bisa diterapkan untuk tim perangkat lunak yang terdiri dari n personel yang bekerja selama k tahun: 1. n orang ditugaskan untuk sejumlah m tugas fungsional yang berbeda dengan sedikit tugas gabungan. Koordinasi adalah tugas dari manajer yang mungkin saja punya 6 proyek lainnya. 2. n orang di tugaskan untuk tugas fungsional yang berbeda sebanyak m (m< n) sehingga terbentuk tim informal. Seorang pemimpin tim ad hoc dpt dipilih. Koordinasi antar anggota tim adalah tanggung jawab manajer. 3. n orang diatur di dalam t tim , setiap tim mengerjakan >= 1 tugas fungsional, setiap tim mempunyai sebuah struktur spesifik yang ditentukan untuk semua tim yang bekerja pada sebuah proyek, koordinasi dikontrol oleh tim itu sendiri dan oleh manajer proyek PL (sistem ini paling produktif)
  • 10. Contoh Struktur Organisasi Tim (1) 1. Democratic Decentralized (DD) : Tidak ada pemimpin yang permanen, koordinator ditunjuk untuk jangka waktu yang pendek, keputusan diambil berdasarkan konsensus bersama, komunikasi horizontal antar anggota tim (posisi sejajar semua) cocok untuk masalah yang sulit/rumit, cocok untuk proyek besar, tim cenderung awet dan bertahan lama, pekerjaan memuaskan, cocok untuk masalah yang modularitasnya rendah, perlu banyak waktu untuk menyelesaikan proyek,
  • 11. Contoh Struktur Organisasi Tim (2) 2. Controlled decentralized (CD) : Pemimpin tim ditentukan, ada wakil pemimpin dan mereka berbagi tugas, penyelesaian masalah adalah tugas tim dan implementasinya dibagi di antara beberapa sub-tim oleh pemimpin, komunikasi horisontal di antara sub-tim dan di antara personel, komunikasi vertikal berdasarkan struktur hirarki sentralisasi untuk penyelesaian masalah, cocok untuk masalah yang sederhana, cukup cocok untuk proyek besar, masalah dengan modularitas tinggi, menghasilkan sedikit kesalahan,
  • 12. Contoh Struktur Organisasi Tim (3) 3. Controlled Centralized (CC): penyelesaian masalah dikerjakan oleh pemimpin, pemimpin melakukan koordinasi internal tim, komunikasi lebih banyak vertikal antara pemimpin dan anggota tim cocok untuk masalah yang sederhana, melakukan penyelesaian, masalah lebih cepat, masalah dengan modularitas tinggi, menghasilkan sedikit kesalahan.
  • 13. 7 Faktor proyek yang harus dipertimbangkan dalam merencanakan tim RPL yaitu : 1. Kesulitan pada masalah 2. Ukuran program yang dihasilkan (LOC / function) 3. Waktu tim (umur) 4. Tingkat dimana dapat dimodularitasi 5. Kualitas serta keandalan 6. Kepastian tanggal penyampaian 7. Tingkat sosiabilitas / komunikasi
  • 14. Pengaruh Karakteristik Proyek pada Struktur Tim Tipe Tim DD CD CC Tingkat Kesulitan  Tinggi X  Rendah X X Ukuran  Besar X X  Kecil X Umur Tim  Panjang X  Singkat X X Modularitas  Tinggi X X  Rendah X Keandalan  Tinggi X X  Rendah X Tanggal Pengiriman  Ketat/Pasti X  Longgar X X Sosiabilitas  Tinggi X  Rendah X X
  • 15. PROBLEM / PRODUCT Analisis yang mendetail mengenai kebutuhan PL akan memberikan informasi untuk menghitung perkiraan kuantitatif & perencanaan organisasi. Tetapi itu sulit karena informasi yang diberikan customer tidak lengkap. Ruang lingkup masalah dibatasi dengan :  Konteks Bagaimana PL yang dibangun memenuhi sistem, produk / konteks bisnis yang lebih besar serta batasan yang menentukan hasilnya  Tujuan informasi Objek data pelanggan apa yang dihasilkan sebagai output dari PL objek data apa yang dapat diperlukan sebagai input  Fungsi & unjuk kerja Fungsi apa yang dilakukan oleh PL digunakan untuk mentransformasikan input menjadi output
  • 16. PROCESS Proses PL memberikan suatu kerangka kerja dimana rencana komprehensip bagi pengembangan PL yang dapat dibangun dengan - Sejumlah kumpulan tugas yang berbeda, kemampuan penyampaian & jaminan kualitas - Aktifitas pelindung, jaminan kualitas PL, manajemen konfigurasi PL & pengukuran Model PROSES : 1. Sekunsial Linier Classic Life Cycle / model air terjun 2. Prototipe Perencanaan kilat untuk konstruksi oleh prototype 3. Spiral Merangkai sifat iterative dari prototype dengan cara kontrol & aspek sistematis dari sekunsial linier 4. Teknik Generasi Keempat Serangkaian alat bantu PL yang secara otomatis memunculkan kode sumber yang berdasarkan pada spesifikasi perekayasaan
  • 17. PROYEK Profesional industri sering mengacu pada aturan 90-90 yaitu pada saat mendiskusikan proyek PL yang sukar maka 90 % dari sistem yang pertama menyerap 90 % dari usaha & waktu yang diberikan. 10 %terakhir mengambil 90 % lain dari usaha & waktu yang diberikan. Dari penyataan tersebut proyek mengalami kesulitan yaitu 1. Kemajuan mengalami kecacatan 2. Tidak ada cara untuk mengkalibrasi kemajuan karena tidak memperoleh matrik kuantitatif 3. Rencana proyek belum dirancang untuk mengakomodasi sumber daya yang diperlukan pada akhir sebuah proyek 4. Resiko-resiko belum mempertimbangkan secara eksplisit serta belum dibuat rencana untuk mengurangi, mengatur & memonitor 5. Jadual yang ada tidak realistis & cacat Untuk mengatasi masalah tersebut maka diperlukan waktu pada awal proyek untuk membangun rencana yang realistis guna memonitor rencana proyek selama berjalan & pada keseluruhan proyek serta mengontrol kualitas serta perubahannya.