Artikel ini membahas pertimbangan etis, hukum, dan keamanan dalam melakukan penilaian selama pandemi COVID-19. Penilaian jarak jauh memiliki tantangan terkait validitas dan privasi, sehingga penilaian tatap muka dengan protokol kesehatan disarankan. Panduan meliputi kolaborasi dengan guru, orang tua, dan siswa untuk penilaian, serta pengamatan siswa di sekolah dengan protokol kesehatan ketat. Penilaian harus
Proposal penelitian ini membahas penerapan model pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran elektronika dasar di SMK Negeri 1 Bekasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak model pembelajaran kontekstual terhadap aktivitas siswa dan peningkatan hasil belajar siswa. Hasil observasi awal menunjukkan keterbatasan model pembelajaran konvensional sehingga diperlukan perbaikan proses
Keterkaitan nilai dasar asn dan contoh kegiatannya di sekolahkristi mateng
Kegiatan-kegiatan di sekolah perlu dilandasi nilai-nilai dasar PNS seperti akuntabilitas, anti korupsi, komitmen mutu, inovasi, etika publik, dan nasionalisme. Tanpa nilai-nilai tersebut, kegiatan seperti mengawasi ujian, merancang media pembelajaran, melaksanakan tutor sebaya, pembelajaran berbasis komputer, ulangan harian, menertibkan penampilan siswa, dan kegiatan apel pagi tidak akan ber
Karakteristik online learner pendidikan tinggi dan implikasi pedagogis-nyaDjadja Sardjana
1) Tulisan ini membahas karakteristik dan keterampilan pembelajar online di pendidikan tinggi yang berbeda dari karakteristik pembelajar jarak jauh tradisional. Pembelajar online saat ini lebih muda, beragam, dan menekankan kolaborasi serta interaksi sosial dibanding pembelajar jarak jauh masa lalu.
PBL dapat menjadi strategi pembelajaran yang efektif selama pandemi karena memotivasi siswa belajar secara mandiri. Namun, mengubah gaya mengajar guru dan pola pembelajaran siswa ke arah PBL membutuhkan usaha bersama. Teknologi dapat mendukung implementasi PBL.
Proposal penelitian ini membahas penerapan model pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran elektronika dasar di SMK Negeri 1 Bekasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak model pembelajaran kontekstual terhadap aktivitas siswa dan peningkatan hasil belajar siswa. Hasil observasi awal menunjukkan keterbatasan model pembelajaran konvensional sehingga diperlukan perbaikan proses
Keterkaitan nilai dasar asn dan contoh kegiatannya di sekolahkristi mateng
Kegiatan-kegiatan di sekolah perlu dilandasi nilai-nilai dasar PNS seperti akuntabilitas, anti korupsi, komitmen mutu, inovasi, etika publik, dan nasionalisme. Tanpa nilai-nilai tersebut, kegiatan seperti mengawasi ujian, merancang media pembelajaran, melaksanakan tutor sebaya, pembelajaran berbasis komputer, ulangan harian, menertibkan penampilan siswa, dan kegiatan apel pagi tidak akan ber
Karakteristik online learner pendidikan tinggi dan implikasi pedagogis-nyaDjadja Sardjana
1) Tulisan ini membahas karakteristik dan keterampilan pembelajar online di pendidikan tinggi yang berbeda dari karakteristik pembelajar jarak jauh tradisional. Pembelajar online saat ini lebih muda, beragam, dan menekankan kolaborasi serta interaksi sosial dibanding pembelajar jarak jauh masa lalu.
PBL dapat menjadi strategi pembelajaran yang efektif selama pandemi karena memotivasi siswa belajar secara mandiri. Namun, mengubah gaya mengajar guru dan pola pembelajaran siswa ke arah PBL membutuhkan usaha bersama. Teknologi dapat mendukung implementasi PBL.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1) Kajian ini bertujuan untuk mengenalpasti keberkesanan pembelajaran tradisional dan atas talian mengikut pilihan mahasiswa UKM
2) Borang soal selidik telah diedarkan kepada 70 orang mahasiswa UKM untuk mendapatkan maklumat
3) Kebanyakan responden menyatakan pembelajaran tradisional lebih berkesan berbanding atas talian
Asesmen dalam Peminatan Peserta Didik pada Kurikulum 2013acieh zahida
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Asesmen peminatan peserta didik merupakan proses penting untuk menentukan minat belajar siswa sesuai potensi mereka.
2. Terdapat berbagai teknik asesmen seperti tes dan non-tes yang digunakan untuk mengumpulkan data tentang siswa.
3. Hasil asesmen digunakan untuk menentukan alternatif penempatan peminatan siswa.
Jurnal ini mengkaji tahap kesedaran, penilaian dan penerimaan e-pembelajaran dalam kalangan ahli akademik di Universiti Sains Malaysia. Kajian tinjauan soal selidik mendapati bahawa kebanyakan responden memahami konsep e-pembelajaran dan menerimanya sebagai kaedah pembelajaran yang berkesan. Walau bagaimanapun, kejayaan perlaksanaan e-pembelajaran juga bergantung kepada faktor-faktor se
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Sekolah Dasar Islam di Pontianakfaisalpiliang1
The purpose of decision support system selection the Islamic elemantry school is to help parents who are sending their kids to Islamic elementary school in Pontianak appropriate to their expectations. The decisions supported by several criterias there are accreditation, learning program, teacher quality, school facilitation, school environment, and achievement and output. Those criteria shown by results of parent’s answer who send their kids school at Islamic Elementary school at Pontianak via quessionnaire and interview Decision support system to choose Islamic elementary school in Pontianak using analytical hierarchy process (AHP) method, in which decision processing performed with assessing the alternative option based on several criteria that shown by its parents who send their kids to Islamic Elementary School in Pontianak from interview and questionnaire results. The result indicate achievement and output is the most important criteria is at 0,488, and then 0,359 acreditation, 0,253 learning program, 0,158 teacher quality, 0,150 school facility, and last is school environtment 0,069.
1. Dokumen tersebut membahas latar belakang masalah kedisiplinan siswa SMA Negeri 1 Waled terhadap tata tertib sekolah dan perlunya program bimbingan pribadi untuk meningkatkannya.
2. Teridentifikasi bahwa banyak siswa kelas XI melanggar berbagai tata tertib sekolah seperti berseragam, kehadiran, dan penampilan.
3. Peneliti membatasi ruang lingkupnya pada rancangan program bimbingan
Dokumen tersebut membahas mengenai kaedah penyelidikan dalam pendidikan sekolah rendah, meliputi topik seperti etika penyelidikan terhadap kanak-kanak, jenis penyelidikan kualitatif dan kuantitatif, analisis data, dan cara menyusun proposal penyelidikan. Dokumen tersebut juga memberikan panduan lengkap mengenai proses
Dokumen tersebut membahas tentang pelaksanaan penilaian dalam pendidikan, termasuk prinsip penilaian, teknik penilaian, dan pelaksanaan penilaian oleh guru. Juga dibahas mengenai permasalahan yang sering terjadi dalam pelaksanaan penilaian dan solusi untuk mengatasinya."
Pengelolaan Sekolah Selama Belajar Dari Rumah.pptxVianFarsya1
Pengelolaan Sekolah selama Belajar dari Rumah pada Masa New Normal membahas tindakan kepala sekolah untuk memfasilitasi pembelajaran jarak jauh selama pandemi, mencakup penetapan sistem pembelajaran, pembinaan guru, penjaminan mutu, supervisi, pengembangan monitoring dan evaluasi, serta analisis data untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
REVIEW JURNAL INTERNASIONAL MONA NOVITA " ASSESSMENT OF THE QUALITY MANAGEMEN...Mona Novita
RINGKASAN ISI JURNAL DAN REVIEW JURNAL MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN TINGGI INI DIPUBLISH SEBAGAI UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) MATA KULIAH MANAJEMEN SEKOLAH DAN PERGURUAN TINGGI DI UIN STS JAMBI
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang rendahnya prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran Agama dan PPKn. Beberapa masalah yang diidentifikasi antara lain kemampuan guru dalam menggunakan berbagai metode pembelajaran yang masih terbatas, pemahaman warga sekolah mengenai perubahan kurikulum yang rendah, sosialisasi dinas terkait kurikulum yang kurang, serta hasil belajar siswa belum dapat dijad
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Analisis kesiapan guru dalam mengajar daring di SD Negeri 145 Barru meliputi komunikasi efikasi diri, dukungan institusi, dan belajar mandiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi efikasi diri guru telah memenuhi, dukungan institusi telah cukup, dan kemampuan belajar mandiri guru telah cukup untuk mendukung pembelajaran daring.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1) Kajian ini bertujuan untuk mengenalpasti keberkesanan pembelajaran tradisional dan atas talian mengikut pilihan mahasiswa UKM
2) Borang soal selidik telah diedarkan kepada 70 orang mahasiswa UKM untuk mendapatkan maklumat
3) Kebanyakan responden menyatakan pembelajaran tradisional lebih berkesan berbanding atas talian
Asesmen dalam Peminatan Peserta Didik pada Kurikulum 2013acieh zahida
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Asesmen peminatan peserta didik merupakan proses penting untuk menentukan minat belajar siswa sesuai potensi mereka.
2. Terdapat berbagai teknik asesmen seperti tes dan non-tes yang digunakan untuk mengumpulkan data tentang siswa.
3. Hasil asesmen digunakan untuk menentukan alternatif penempatan peminatan siswa.
Jurnal ini mengkaji tahap kesedaran, penilaian dan penerimaan e-pembelajaran dalam kalangan ahli akademik di Universiti Sains Malaysia. Kajian tinjauan soal selidik mendapati bahawa kebanyakan responden memahami konsep e-pembelajaran dan menerimanya sebagai kaedah pembelajaran yang berkesan. Walau bagaimanapun, kejayaan perlaksanaan e-pembelajaran juga bergantung kepada faktor-faktor se
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Sekolah Dasar Islam di Pontianakfaisalpiliang1
The purpose of decision support system selection the Islamic elemantry school is to help parents who are sending their kids to Islamic elementary school in Pontianak appropriate to their expectations. The decisions supported by several criterias there are accreditation, learning program, teacher quality, school facilitation, school environment, and achievement and output. Those criteria shown by results of parent’s answer who send their kids school at Islamic Elementary school at Pontianak via quessionnaire and interview Decision support system to choose Islamic elementary school in Pontianak using analytical hierarchy process (AHP) method, in which decision processing performed with assessing the alternative option based on several criteria that shown by its parents who send their kids to Islamic Elementary School in Pontianak from interview and questionnaire results. The result indicate achievement and output is the most important criteria is at 0,488, and then 0,359 acreditation, 0,253 learning program, 0,158 teacher quality, 0,150 school facility, and last is school environtment 0,069.
1. Dokumen tersebut membahas latar belakang masalah kedisiplinan siswa SMA Negeri 1 Waled terhadap tata tertib sekolah dan perlunya program bimbingan pribadi untuk meningkatkannya.
2. Teridentifikasi bahwa banyak siswa kelas XI melanggar berbagai tata tertib sekolah seperti berseragam, kehadiran, dan penampilan.
3. Peneliti membatasi ruang lingkupnya pada rancangan program bimbingan
Dokumen tersebut membahas mengenai kaedah penyelidikan dalam pendidikan sekolah rendah, meliputi topik seperti etika penyelidikan terhadap kanak-kanak, jenis penyelidikan kualitatif dan kuantitatif, analisis data, dan cara menyusun proposal penyelidikan. Dokumen tersebut juga memberikan panduan lengkap mengenai proses
Dokumen tersebut membahas tentang pelaksanaan penilaian dalam pendidikan, termasuk prinsip penilaian, teknik penilaian, dan pelaksanaan penilaian oleh guru. Juga dibahas mengenai permasalahan yang sering terjadi dalam pelaksanaan penilaian dan solusi untuk mengatasinya."
Pengelolaan Sekolah Selama Belajar Dari Rumah.pptxVianFarsya1
Pengelolaan Sekolah selama Belajar dari Rumah pada Masa New Normal membahas tindakan kepala sekolah untuk memfasilitasi pembelajaran jarak jauh selama pandemi, mencakup penetapan sistem pembelajaran, pembinaan guru, penjaminan mutu, supervisi, pengembangan monitoring dan evaluasi, serta analisis data untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
REVIEW JURNAL INTERNASIONAL MONA NOVITA " ASSESSMENT OF THE QUALITY MANAGEMEN...Mona Novita
RINGKASAN ISI JURNAL DAN REVIEW JURNAL MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN TINGGI INI DIPUBLISH SEBAGAI UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) MATA KULIAH MANAJEMEN SEKOLAH DAN PERGURUAN TINGGI DI UIN STS JAMBI
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang rendahnya prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran Agama dan PPKn. Beberapa masalah yang diidentifikasi antara lain kemampuan guru dalam menggunakan berbagai metode pembelajaran yang masih terbatas, pemahaman warga sekolah mengenai perubahan kurikulum yang rendah, sosialisasi dinas terkait kurikulum yang kurang, serta hasil belajar siswa belum dapat dijad
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Analisis kesiapan guru dalam mengajar daring di SD Negeri 145 Barru meliputi komunikasi efikasi diri, dukungan institusi, dan belajar mandiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi efikasi diri guru telah memenuhi, dukungan institusi telah cukup, dan kemampuan belajar mandiri guru telah cukup untuk mendukung pembelajaran daring.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
1. REVIEW KASUS ETIKA ASESMEN
Assessment During the COVID-19
Pandemic:
Ethical, Legal, and Safety
Considerations Moving
Forward
Dwitya Sobat Ady Dharma
22703261012
S3 Ilmu Pendidikan Konsentrasi PLB
Universitas Negeri Yogyakarta
2. Identitas Artikel
• Judul: Assessment During the COVID-19 Pandemic: Ethical, Legal, and
Safety Considerations Moving Forward
• Penulis: Skye W. F. Stifel, Daniel K. Feinberg, Yuexin Zhang, Mei-Ki
Chan & Rhea Wagle (2020)
• Nama Jurnal: School Psychology Review, 49:4, 438-452, DOI:
10.1080/2372966X.2020.1844549
3. Pendahuluan
• COVID-19 dan pembatasan sosial telah menimbulkan banyak tantangan bagi
sekolah untuk memenuhi hak siswa atas Pendidikan.
• Artikel ini membahas salah satu masalah selama pandemic, yaitu bagaimana
melakukan penilaian yang valid secara etis tanpa membahayakan kesehatan
siapa pun.
• Pada bagian awal, dijabarkan Pedoman dan peraturan hukum yang berkaitan
dengan evaluasi pendidikan khusus selama pandemic, kemudian diikuti
dengan diskusi tentang kelayakan penilaian jarak jauh dari perspektif etika,
hukum, dan implementasi.
• Pada bagian akhir, protokol penilaian pendidikan khusus diperkenalkan untuk
bertujuan membantu sekolah untuk melakukan penilaian yang diperlukan
dalam menghadapi pandemic.
4. PERMASALAHAN YANG DIBAHAS
• Berkurangnya waktu pengajaran secara tidak proporsional
mempengaruhi prestasi akademik siswa dari latar belakang yang
kurang beruntung (Lavy, 2015).
• Seharusnya, keluarga memiliki peran penting dalam pemantauan
Pendidikan, namun tidak semua keluarga berfungsi secara maksimal,
terutama bagi siswa dengan kebutuhan khusus (Hill, 2020).
• Di sisi lain, sekolah telah berjuang untuk memberikan layanan yang
memadai kepada siswa kebutuhan khusus walaupun dengan
pembatasan sosial (Lee, 2020).
5. Peraturan Perundang-undangan Yang
Memandu Penilaian Proses
• The Individuals with Disabilities Education Act (IDEA) memiliki
mandate untuk memenuhi hak belajar anak dari usia 3 sampai 21
tahun, dan memberikan kewajiban bagi sekolah untuk
mengidentifikasi anak dan mengevaluasi anak berkebutuhan khusus.
• Untuk membantu sekolah yang tutup semenjak covid, the U.S.
Department of Education (USDOE) melengkapi panduan
pembelajaran yang menjamin siswa berkebutuhan khusus tetap
mendapatkan pembelajaran yang berkualitas setara dengan siswa
regular.
• Namun, The Office of Civil Rights (OCR) memberikan fleksibilitas
penilaian pada ABK
6. KELAYAKAN MODEL TELE-ASSESSMENT
• Karena undang-undang IDEA terus ditegakkan, sekolah berada dalam
posisi sulit karena harus memilih antara membiarkan penilaian tidak
lengkap untuk jangka waktu yang tidak diketahui atau menggunakan model
telepsikologi untuk menyelesaikan penilaian.
• Untuk mengevaluasi dengan model penilaian jarak jauh dan memastikan
penilaian ini benar secara hukum dan etis , sekolah harus mengetahui
literatur terkini mengenai penilaian jarak jauh, termasuk prinsip dan
pedoman etika mengenai layanan penilaian jarak jauh.
• Telepsikologi didefinisikan oleh American Psychological Association (2014)
sebagai “penyediaan layanan perilaku dan/ atau mental menggunakan
modalitas teknologi sebagai pengganti, atau sebagai tambahan, metode
tatap muka tradisional.”
• Manfaat utama telepsikologi adalah pengurangan hambatan fisik untuk
akses layanan penilaian (Conoley & Gutkin, 2017; NASP, 2017).
7. Penelitian tentang Tele-Assessment
• Prosedur penilaian jarak jauh terstandar yang digunakan dalam
penelitian atau praktik biasanya melibatkan fasilitator terlatih dan
platform pihak ketiga.
• Terkadang, penilaian tidak memerlukan bantuan orang lain/
pengawas. Namun, batasan ini dapat merusak validitas dan
reliabilitas nilai tes.
• Penilaian jarak jauh kemungkinan menimbulkan banyak tantangan
dan ketidakpastian bagi penguji, khususnya saat menguji individu
penyandang disabilitas
8. Pertimbangan Etis dan Pedoman Mengenai
Penilaian Jarak Jauh
• Sekolah harus mematuhi Standar Etika, yaitu nilai-nilai keadilan dan
pemerataan.
• Sekolah bertanggung jawab untuk melakukan evaluasi yang tidak
memihak, adil, dan komprehensif yang membantu menentukan
kelayakan siswa dan layanan dukungan yang tepat pada waktu yang
tepat.
9. Tantangan lain
• sekitar 3 juta siswa di Amerika Serikat tidak memiliki akses Internet
di rumah karena kurangnya ketersediaan layanan atau kemampuan
membayar (Kinnard & Dale, 2020). Siswa yang tidak memilikiakaes
internet ialah siswa kulit berwarna, berasal dari rumah tangga
berpenghasilan rendah, dan/atau memiliki orang tua dengan tingkat
pendidikan yang lebih rendah (Kinnard & Dale, 2020).
• Dalam lingkungan seperti itu, sangat sulit untuk menyediakan layanan
yang sesuai dengan kewajaran, pemerataan, dan keadilan.
10. • Terdapat juga perbedaan antara penilaian tatap muka dan penilaian
jarak jauh dalam mendapatkan informasi penting tentang klien
mereka.
• Isyarat nonverbal seperti itu dapat mencakup bahasa tubuh, kontak
mata, kemerahan pada wajah, suara gemetar, keringat, dan aroma
(sering membantu untuk informasi kebersihan dan perawatan diri;
Luxton et al., 2014).
• Misalnya, isyarat nonverbal penting yang memberikan informasi
keadaan emosional siswa. Kualitas suara yang buruk, seringkali dapat
menutupi isyarat non verbal ini sehingga hasil tidak valid.
11. • Sekolah harus membatasi risiko gangguan privasi siswa dan keluarga
tempat mereka bekerja.
• Dalam konteks tele-assessment, standar ini berisiko karena risiko
ganda dan terus berubah terhadap keamanan Internet, termasuk
malware (misalnya, virus komputer, keylogger, spyware), yang dapat
menginfeksi komputer psikolog sekolah atau komputer siswa tanpa
sepengetahuannya.
• Akibatnya, pengguna dan dapat mengirimkan informasi pribadi ke
pihak ketiga tanpa memberitahu psikolog sekolah atau klien.
12. PERTIMBANGAN KEMBALI SECARA
LANGSUNG PENILAIAN
• Mengingat bahwa alat penilaian jarak jauh yang tersedia saat ini
penuh dengan ancaman untuk menguji validitas dan keamanan dan
kemungkinan dapat menimbulkan risiko pelanggaran Standar Etika,
sangat penting membuat pedoman penilaian
• Hal ini berkaitan dengan penularan covid yang semakin massif dan
cepat.
13. PROTOKOL UNTUK BERGERAK KE DEPAN
PENILAIAN PSIKOLOGI SEKOLAH
• Penilaian pendidikan khusus tidak boleh ditunda terlalu lama karena
tingginya dampak negatif pada siswa yang tidak menerima dukungan dan
layanan pendidikan khusus yang sesuai dan diperlukan.
• Penilaian tetap harus dilakukan di lingkungan yang aman (minim kontak
atau tidak ada sama sekali)
• Perlu adanya kolaborasi dari banyak pihak: Skala penilaian dan kuesioner
harus diberikan kepada guru, staf, orang tua, dan/atau siswa (jika perlu)
melalui metode distribusi online atau surat.
• Sekolah harus menggunakan penilaian profesional mereka dalam memilih
siapa akan menjadi informan terbaik mengenai fungsi siswa di sekolah dan
sejauh mana hasil skala peringkat mereka valid, mengingat keadaan
lingkungan yang tidak biasa di mana skala peringkat tersebut diselesaikan.
14. • Dianjurkan sekolah terlibat dalam bentuk komunikasi interaktif yang
aman secara fisik selama proses penilaian untuk membangun
hubungan dan terhubung dengan individu.
• Bentuk komunikasi interaktif yang aman secara fisik termasuk
konferensi video online yang aman dan panggilan telepon. Metode ini
dapat digunakan untuk perkenalan, menjelaskan proses, menjawab
pertanyaan, wawancara, dan percakapan lanjutan untuk melengkapi
informasi dari skala peringkat dan kuesioner
15. • Mengamati siswa dalam pengaturan pembelajaran yang tepat akan
membutuhkan kreativitas dan fleksibilitas.
• siswa dapat kembali ke sekolah mereka untuk pengajaran langsung.
Jika demikian, guru harus bekerja sama dengan administrasi sekolah
mereka untuk mengikuti protokol keselamatan untuk mengamati
siswa.
16. • Setelah sekolah mempertimbangkan kebutuhan siswa dan menentukan
alat tes apa yang sesuai dan diperlukan untuk penilaian psikoedukasi,
sekolah harus meninjau setiap alat tes yang dipilih dan persyaratan
administrasinya.
• Untuk tes standar yang hanya membutuhkan psikolog sekolah untuk
mengelola dan menggunakan materi tes, konferensi video online yang
aman dapat dipertimbangkan untuk administrasi tes.
• Dengan koneksi Internet yang aman dan lingkungan pengujian pribadi yang
tenang untuk siswa dan psikolog sekolah, psikolog sekolah dapat memilih
untuk melakukan tes standar dari jarak jauh tanpa materi untuk
menghilangkan potensi penularan COVID -19 yang dapat terjadi dengan
kontak.
17.
18.
19.
20.
21. Validitas yang Kontekstual
• Proses penilaian dapat dilihat dengan pertimbangan temporal yang
kontekstual dengan siswa.
• Hal ini ditempuh karena Masa COVID-19 akan mengubah berbagai
pola yang sudah ada dalam konteks masyarakat, keluarga, sosial, dan
individu siswa dalam perkembangan dan pembelajaran siswa.
• Psikolog sekolah harus memperluas pertanyaan wawancara mereka
dengan memasukkan pertanyaan dan diskusi tentang perilaku siswa
sebelum dan khususnya selama masa COVID-19. Psikolog sekolah
dapat mempertimbangkan melakukan penilaian skrining sebagai
langkah pertama dari proses penilaian untuk memahami fungsi siswa
saat ini dan sebagai bagian dari proses membangun hubungan.
22. Manfaat Artikel
• Artikel ini berfungsi untuk menawarkan panduan tambahan bagi
sekolah untuk memastikan bahwa siswa berkebutuhan khusus
menerima akses yang setara ke layanan yang diperlukan.
• Artikel ini membahas bukti yang menunjukkan bahwa penerapan
praktik penilaian jarak jauh saat ini tidak memiliki evaluasi dan
pengembangan psikometri yang tepat dan tidak disarankan.
• Artikel ini mengeksplorasi kelayakan melakukan penilaian secara
langsung dengan tindakan pencegahan covid yang tepat.
• Panduan yang diberikan dinilai layak karena memanfaatkan data dan
pengalaman praktik baik dari negara lain
23. Relevansi Artikel dengan Kondisi Indonesia
• Penyertaan panduan langkah demi langkah berfungsi untuk
memberikan gambaran dengan jelas untuk melakukan penilaian
secara langsung dengan risiko yang diminimalkan. Panduan ini dapat
digunakan dalam konteks Indonesia.
• Diperlukan kesadaran dari semua pihak (guru, staf, siswa, dan orang
tua) saat melakukan penilaian tatap muka dalam kondisi pandemic.
24. Kritik pada Artikel
• Artikel menjabarkan dua alternatif dalam penilaian selama covid
(yaitu secara online dan tatap muka terbatas). Namun, Penulis tidak
merekomendasikan penilaian jarak jauh via online karena dipandang
tidak valid.
• Hal ini memerlukan penelitian lebih lanjut terkait dengan efek tidak
dilakukannya penilaian jarak jauh di masa pandemi.
25. Kesimpulan
• Penutupan sekolah telah menyebabkan penilaian psikoedukasi
komprehensif tertunda, meninggalkan siswa dengan kebutuhan khusus
ytanpa penilaian yang lengkap dan sesuai .
• Sekolah harus menemukan cara untuk menyeimbangkan kebutuhan
kesehatan dan keselamatan siswa dan staf mereka sambil menjunjung
tinggi standar hukum dan etika yang diperlukan untuk penilaian
• Penggunaan penilaian jarak jauh selama pandemi ini tidak
direkomendasikan, tetapi kenyataan dari kehadiran COVID-19 yang terus
berlanjut hingga tahun ajaran baru dan beban penilaian yang menumpuk
memaksa psikolog sekolah untuk mempertimbangkan seberapa baru
prosedur dapat diterapkan untuk melakukan penilaian yang diperlukan ini
dengan aman.