SlideShare a Scribd company logo
Amalia Yusrifalda
Muhammad Nafis Hamas
Naadhira Musfira
DEFINISI
Radioaktif
• Berhubungan dengan pemancaran partikel dari sebuah
inti atom
Inti Radioaktif
• Unsur inti atom yg mempunyai sifat memancarkan
salah satu partikel alfa, beta atau gamma.
Radioaktivitas
• Peluruhan inti atom yang berlangsung secara spontan,
tidak terkontrol dan menghasilkan radiasi. Unsur yang
memancarkan radiasi seperti ini dinamakan zat
radioaktif
SEJARAH PENEMUAN RADIOAKTIF
1. Wilhelm Roentgen (1845-1923)
Tahun 1895 menemukan sinar X; yaitu sinar yang
dihasilkan dari tabung sinar katoda yang berdaya tembus
tinggi.
2. Antonie Henri Becquerel (1852-1908)
Tahun 1896 melakukan penelitian interaksi sinar matahari
dengan mineral Pitchblende. “Menemukan bahwa pancaran
sinar zat uranium dilakukan secara spontan”. Zat yang
memancarkan sinar tersebut dinamakan zat radioaktif,
gejalanya disebut keradioaktifan atau radioaktivitas.
3. Marie Curie (1867-1934)
Tahun 1898 bersama suaminya Pierre Curie
menemukan sinar radioaktif polonium dan radium.
4. Lord Ernest Rutherford (1871-1937)
Tahun 1903 menemukan sinar alfa (α) dan sinar beta (β).
5. Wofgang Pauli
Tahun 1930 menemukan partikel neutrino (ν).
6. Paul U. Villard
Tahun 1956 menemukan sinar gamma (Îł).
2. SIFAT-SIFAT SINAR RADIOAKTIF
1. Sinar Alfa ( 2α4 atau 2He4 )
Memiliki 2 proton dan 2 neutron sehingga bermassa 4.
â–Ş Dalam medan listrik berbelok ke kutub negatif,
menunjukkan sinar alfa bermuatan positif.
â–Ş Berdaya tembus kecil.
â–Ş Memiliki radiasi sekitar 1,5 x 107 m/s (sekitar 1/20
kali kecepatan cahaya).
â–Ş Jika suatu zat padat yang dapat memancarkan sinar
alfa ditempatkan dalam tabung hampa udara,
perlahan-lahan tabung tersebut penuh dengan gas
helium.
2. Sinar Beta ( -1β0 atau -1e0 )
• Dalam medan listrik berbelok ke kutub positif,
menunjukkan sinar beta bermuatan negatif.
• Beradaya tembus lebih besar dari pada sinar
alfa. Sinar beta dapat menembus logam Al
(100 kali daya tembus sinar alfa).
• Laju perambatan sinar beta mendekati
kecepatan cahaya.
• Bermassa sangat kecil sekitar 5,5 x 10-4 sma
atau sekitar 1/2000 sma, sehingga dianggap
tidak bermassa.
3. Sinar Gamma ( 0Îł0 )
Adalah sinar bergelombang
elektromegnetik berenergi tinggi dengan
panjang gelombang yang pendek.
• Tidak dapat dibelokkan oleh medan listrik,
menunjukkan bahwa sinar gamma tidak
bermuatan.
• Berdaya tembus besar, yaitu 10.000 kali daya
tembus sinar alfa. Sinar gamma dapat
menembus logam Pb setebal 20 – 25 cm.
• Sinar gamma tidak memiliki massa.
Perbandingan
Perbandingan
Perbandingan
JENIS-JENIS SINAR RADIOAKTIF
Jenis Sinar Z A Notasi
1. Sinar alfa
2. Sinar beta
3. Sinar gamma
4. Sinar proton
5. Sinar neutron
6. Sinar positron
7. Sinar deutron
8. Sinar triton
2
-1
0
1
0
+1
1
1
4
0
0
1
1
0
2
3
2α4 = 2He4
-1β0 = -1e0
0Îł0
1p1 = 1H1
0n1
+1β0 = +1e0
1D2
1T3
3. PITA KESTABILAN INTI
ÎŁN
Keterangan :
- ÎŁN : jlh neutron
Pita - ÎŁZ : jlh proton
kestabilan - x dan y, isotop bersifat
radioaktif, dan z stabil.
ÎŁZ
- Isotop stabil terletak pada pita kestabilan, dan yg
terletak di luar (di atas atau di bawah) adalah isotop
yg bersifat radioaktif.
- Pita kestabilan memuat unsur bernomor atom ≤ 83.
- Unsur bersifat radioaktif bernomor atom > 83.
â–Şx
â–Şy
â–Şz
4. PELURUHAN RADIOAKTIF
Reaksi Peluruhan : adalah reaksi spontan suatu unsur
radioaktif sehingga berubah menjadi unsur lain.
Misalnya :
1. Peluruhan Alfa : menghasilkan unsur baru dengan Z
berkurang 2 dan A berkurang 4.
2. Peluruhan Beta : menghasilkan unsur baru dengan Z
bertambah 1 dan A tetap.
3. Peluruhan Gamma : menghasilkan unsur baru dengan
Z dan A tetap.
Rumus Reaksi Peluruhan
dPa → eQb + fRc
P = unsur radioaktif
Q = unsur stabil
R = sinar atau partikel
radioaktif
a = b + c
d = e + f
Partikel yang
dipancarkan unsur
radioaktif :
Latihan
Tentukan sinar radioaktif x pada persamaan
reaksi inti berikut :
5. REAKSI INTI
Reaksi penembakan (Reaksi transmutasi)
Reaksi fisi (Reaksi pembelahan)
Reaksi fusi (Reaksi penggabungan)
Reaksi transmutasi
Transmutasi adalah reaksi penembakan suatu
inti atom dengan partikel dasar atau inti unsur
lain sehingga berubah menjadi inti baru.
Reaksi fisi
Pada tahun 1938, Otto Hahn (1879 – 1968) dan
Lise Meitner (1878 – 1968) melakukan
percobaan membombardir uranium dengan
menggunakan partikel netron. Uranium ini
terbelah menjadi 2 nuklida baru yang lebih
ringan (mengalami fisi) dan memiliki massa
hampir sama.
Reaksi fisi
Reaksi fisi uranium menghasilkan energi yang
sangat besar disertai dengan pancaran netron.
Tiga buah netron yang dihasilkan ini dapat
menembak atom-atom uranium lain sehingga
terjadi reaksi berantai. Jika reaksi ini terkontrol,
akan terjadi reaksi seperti pada bom atom.
Reaksi fusi
Reaksi fusi adalah reaksi penggabungan inti yang
kecil menjadi satu inti lebih besar disertai
dengan pemancaran energi
Reaksi yang terjadi di matahari adalah contoh
reaksi fusi di alam.
5. KEGUNAAN UNSUR-UNSUR
RADIOAKTIF
A. Dalam Bidang Kesehatan
1. Iodium-131 (I-131) :
- mendeteksi kerusakan pada kelenjar gondok
- mendeteksi letak jaringan kanker/tumor otak
2. Kobal-60 (Co-60) :
- membunuh sel-sel kanker (terapi kanker)
- pengobatan penyakit leukimia
3. Teknesium-99 (Tc-99) : membunuh sel-sel
kanker.
4. Talium-201 (Tl-201) : mendeteksi penyakit
jantung dan pembuluh darah.
5. Besi-59 (Fe-59) : mempelajari proses
pembentukan sel darah merah.
6. Fosforus-32 (P-32) : pengobatan penyakit
polycythemia rubavera, yaitu pembentukan sel
darah merah yang berlebihan.
7. Sinar gamma (Îł) :
- mensterilkan alat-alat kedokteran yang sudah
dikemas dan ditutup rapat (misalnya
mensterilkan jarum suntik).
B. Dalam Bidang Industri Pengawetan
Makanan
• Menggunakan sinar gamma :
- membasmi mikroorganisme, misalnya pada
pengawetan rempah-rempah (seperti :
merica, ketumbar, dan kemiri).
- menghambat pertunasan, misalnya pada
pengawetan tanaman yang berkembang
biak dengan pembentukan tunas (seperti :
kentang, bawang merah, jahe, dan kunyit).
C. Mendeteksi Kebocoran pada Pipa Bawah Tanah
â–Ş Natrium-24 (Na-24) :
mendeteksi kebocoran pada pipa bawah tanah.
menguji kebocoran sambungan logam pada pembuatan
kerangka pesawat terbang.
D. Dalam Bidang Pertanian
â–Ş Nitrogen-15 (N-15) : untuk melaksanakan teknik
pemupukan yang tepat.
â–Ş Pemberantasan hama dengan teknik jantan
mandul.
E. Dalam Bidang Hidrologi
• Natrium-24 (Na-24) :
- untuk menguji kecepatan aliran sungai atau
aliran lumpur.
- untuk mengukur debit air.
• Penanggalan karbon adalah fungsi radioisotop
untuk menentukan umur fosil (umur suatu senyawa
organik).
• Isotop yang digunakan adalah karbon-14
(C-14).
F. Dalam Bidang Penanggalan Karbon
G. Dalam Bidang Biologi
Karbon-14 (C-14) atau Oksigen-18 (O-18) :
• untuk mempelajari mekanisme reaksi fotosintesis.
Kegunaan lain radioisotop dalam bidang biologi :
• untuk mempelajari proses penyerapan air serta
sirkulasinya di dalam batang tumbuhan
• untuk mempelajari pengaruh unsur hara selain N,
P, dan K terhadap perkembangan tumbuhan
• untuk memacu mutasi ges tumbuhan dalam
upaya mendapatkan bibit unggul.
H. Dalam Bidang Kimia
Oksigen-18 (O-18) : untuk mempelajari reaksi
esterifikasi.
Hasilnya : atom O pembentuk H2O berasal dari as.
karboksilat, dan atom O pembentuk ester berasal dari
alkohol.
I. Dalam Bidang Pembangkit Tenaga Listrik
Pada PLTN, reaktor nuklir adalah reaksi inti yang
berlangsung terkendali.
Reaksi inti menghasilkan energi yang sangat besar,
energi ini untuk memanaskan air sehingga terbentuk
uap untuk menggerakkan turbin yang dapat
mengubah energi mekanik menjadi energi listrik.
6. REAKTOR NUKLIR INDONESIA
Saat ini Indonesia memiliki 3 buah reaktor nuklir :
1. Reaktor Triga Mark II (Training Research and
Isotope Production by General Atomic) di Bandung,
yang digunakan untuk penelitian, pelatihan, dan
produksi radioisotop.
2. Reaktor Kartini di Yogyakarta, digunakan untuk
pendidikan dan pelatihan.
3. Reaktor G.A. Siwabessy di Serpong, merupakan
reaktor serba guna, digunakan untuk produksi
(isotop, radiofarmasi, dan elemen bakar, serta untuk
penelitian).
REAKTOR NUKLIR DI
INDONESIA
7. DAMPAK PENGGUNAAN RADIOISOTOP
• Merusak jaringan sel
• Menurunkan kekebalan tubuh terhadap penyakit
• Menyebabkan kerusakan kulit dan sistem saraf
• Menyebabkan kemandulan dan mutasi pada
keturunan karena radiasi unsur radioaktif dapat
merusak kelenjar kelamin
• Menyebabkan penyakit leukimia, yaitu
penambahan sel darah putih yang berlebihan.
Penyakit ini diderita oleh Marie Curie.

More Related Content

What's hot

Peluruhan Radioaktif
Peluruhan RadioaktifPeluruhan Radioaktif
Peluruhan Radioaktif
Biqom Helda Zia
 
Radioisotop
RadioisotopRadioisotop
Radioisotop
retno azizah
 
Bab 4 unsur radio aktif
Bab 4  unsur radio aktifBab 4  unsur radio aktif
Bab 4 unsur radio aktif
1habib
 
Gas Mulia dan Halogen
Gas Mulia dan HalogenGas Mulia dan Halogen
Gas Mulia dan Halogen
Ipan Imade
 
PPT Gas mulia dan halogen- kimia
PPT Gas mulia dan halogen- kimiaPPT Gas mulia dan halogen- kimia
PPT Gas mulia dan halogen- kimia
Afifah Khoirunnisa
 
PPT - SISTEM PERIODIK
PPT -  SISTEM PERIODIKPPT -  SISTEM PERIODIK
PPT - SISTEM PERIODIK
aralailiyah
 
170432459 waktu-paro-docx
170432459 waktu-paro-docx170432459 waktu-paro-docx
170432459 waktu-paro-docx
Jontoruz Bst
 
Fisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitasFisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitas
cahjatilengger
 
Kelimpahan unsur golongan IA-III A
Kelimpahan unsur golongan IA-III AKelimpahan unsur golongan IA-III A
Kelimpahan unsur golongan IA-III A
ttanitaaprilia
 
peluruhan sinar alpha dan beta
peluruhan sinar alpha dan betapeluruhan sinar alpha dan beta
peluruhan sinar alpha dan beta
Fita Permata
 
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir pptReaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Ilham Adiyaksa
 
Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)
Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)
Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)
nailaamaliaa
 
Kimia inti dan radiokimia
Kimia inti dan radiokimiaKimia inti dan radiokimia
Kimia inti dan radiokimia
farid miftah
 
Reaksi Inti (Makalah Fisika)
Reaksi Inti (Makalah Fisika)Reaksi Inti (Makalah Fisika)
Reaksi Inti (Makalah Fisika)Nova Sari Nursa'adah
 
PPT Kimia: Gas mulia
PPT Kimia: Gas muliaPPT Kimia: Gas mulia
PPT Kimia: Gas mulia
UNESA
 
laporan percobaan Elektrolisis
laporan percobaan Elektrolisislaporan percobaan Elektrolisis
laporan percobaan Elektrolisis
Virdha Rahma
 
Presentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia AlkaliPresentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia Alkali
defanny
 
Unsur transisi periode ke 4
Unsur transisi periode ke 4Unsur transisi periode ke 4
Unsur transisi periode ke 4Anne Riyanti
 
Kimia Inti dan RadioKimia
Kimia Inti dan RadioKimiaKimia Inti dan RadioKimia
Kimia Inti dan RadioKimia
yunita97544748
 
Fisika Inti dan Radioaktivitas
Fisika Inti dan RadioaktivitasFisika Inti dan Radioaktivitas
Fisika Inti dan Radioaktivitas
SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 

What's hot (20)

Peluruhan Radioaktif
Peluruhan RadioaktifPeluruhan Radioaktif
Peluruhan Radioaktif
 
Radioisotop
RadioisotopRadioisotop
Radioisotop
 
Bab 4 unsur radio aktif
Bab 4  unsur radio aktifBab 4  unsur radio aktif
Bab 4 unsur radio aktif
 
Gas Mulia dan Halogen
Gas Mulia dan HalogenGas Mulia dan Halogen
Gas Mulia dan Halogen
 
PPT Gas mulia dan halogen- kimia
PPT Gas mulia dan halogen- kimiaPPT Gas mulia dan halogen- kimia
PPT Gas mulia dan halogen- kimia
 
PPT - SISTEM PERIODIK
PPT -  SISTEM PERIODIKPPT -  SISTEM PERIODIK
PPT - SISTEM PERIODIK
 
170432459 waktu-paro-docx
170432459 waktu-paro-docx170432459 waktu-paro-docx
170432459 waktu-paro-docx
 
Fisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitasFisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitas
 
Kelimpahan unsur golongan IA-III A
Kelimpahan unsur golongan IA-III AKelimpahan unsur golongan IA-III A
Kelimpahan unsur golongan IA-III A
 
peluruhan sinar alpha dan beta
peluruhan sinar alpha dan betapeluruhan sinar alpha dan beta
peluruhan sinar alpha dan beta
 
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir pptReaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
 
Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)
Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)
Kimia Organik (Asam karboksilat dan ester)
 
Kimia inti dan radiokimia
Kimia inti dan radiokimiaKimia inti dan radiokimia
Kimia inti dan radiokimia
 
Reaksi Inti (Makalah Fisika)
Reaksi Inti (Makalah Fisika)Reaksi Inti (Makalah Fisika)
Reaksi Inti (Makalah Fisika)
 
PPT Kimia: Gas mulia
PPT Kimia: Gas muliaPPT Kimia: Gas mulia
PPT Kimia: Gas mulia
 
laporan percobaan Elektrolisis
laporan percobaan Elektrolisislaporan percobaan Elektrolisis
laporan percobaan Elektrolisis
 
Presentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia AlkaliPresentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia Alkali
 
Unsur transisi periode ke 4
Unsur transisi periode ke 4Unsur transisi periode ke 4
Unsur transisi periode ke 4
 
Kimia Inti dan RadioKimia
Kimia Inti dan RadioKimiaKimia Inti dan RadioKimia
Kimia Inti dan RadioKimia
 
Fisika Inti dan Radioaktivitas
Fisika Inti dan RadioaktivitasFisika Inti dan Radioaktivitas
Fisika Inti dan Radioaktivitas
 

Similar to Radioaktif

Kimia inti dan radioaktif
Kimia inti dan radioaktifKimia inti dan radioaktif
Kimia inti dan radioaktif
Junando Gan Pandiangan
 
Unsur radioaktif xii ipa 2012
Unsur radioaktif xii ipa 2012Unsur radioaktif xii ipa 2012
Unsur radioaktif xii ipa 2012Willy Surya
 
dokumen.tips_xxkimia-radioaktif-ppt.pptx
dokumen.tips_xxkimia-radioaktif-ppt.pptxdokumen.tips_xxkimia-radioaktif-ppt.pptx
dokumen.tips_xxkimia-radioaktif-ppt.pptx
ElsaAndriani3
 
Radioaktif kimia
Radioaktif kimiaRadioaktif kimia
Radioaktif kimia
Aulia Widiarti
 
Kimia radioaktif yang buat diprint
Kimia radioaktif yang buat diprintKimia radioaktif yang buat diprint
Kimia radioaktif yang buat diprint
sartikot
 
Unsur radioaktif
Unsur radioaktifUnsur radioaktif
Unsur radioaktifVIRGAYANI
 
Radioaktif
RadioaktifRadioaktif
Radioaktif
Ade Uswatun Hasanah
 
Pemanfaatan Radiokimia dalam bidang industri
Pemanfaatan Radiokimia dalam bidang industri Pemanfaatan Radiokimia dalam bidang industri
Pemanfaatan Radiokimia dalam bidang industri
Albert Sirait
 
Teori atom dan Radioaktivitas
Teori atom dan RadioaktivitasTeori atom dan Radioaktivitas
Teori atom dan RadioaktivitasSkolastika Nugraheni
 
Bab 2 inti atom nd 1
Bab 2 inti atom nd 1Bab 2 inti atom nd 1
Bab 2 inti atom nd 1nur alam
 
Ppt geiger muller klompok 1
Ppt geiger muller klompok 1Ppt geiger muller klompok 1
Ppt geiger muller klompok 1Ernhy Hijoe
 
Radioaktif
RadioaktifRadioaktif
Laporan lengkap geiger muller kelompok 1
Laporan lengkap geiger muller kelompok 1Laporan lengkap geiger muller kelompok 1
Laporan lengkap geiger muller kelompok 1Annis Kenny
 
14708251105_Maria hanifah_ radioaktifitas dan teknologi nuklir
14708251105_Maria hanifah_ radioaktifitas dan teknologi nuklir14708251105_Maria hanifah_ radioaktifitas dan teknologi nuklir
14708251105_Maria hanifah_ radioaktifitas dan teknologi nuklir
IPA 2014
 
Bahan Ajar Kimdas 2 Kimia Inti 2023 (Bgn 1).pdf
Bahan Ajar Kimdas 2 Kimia Inti 2023 (Bgn 1).pdfBahan Ajar Kimdas 2 Kimia Inti 2023 (Bgn 1).pdf
Bahan Ajar Kimdas 2 Kimia Inti 2023 (Bgn 1).pdf
LorryEnjlina
 
Bab 2 inti_atom
Bab 2 inti_atomBab 2 inti_atom
Bab 2 inti_atomRhianz Awalul
 
Kel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan Radioisotop
Kel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan RadioisotopKel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan Radioisotop
Kel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan RadioisotopITB
 
Radioaktif
RadioaktifRadioaktif
RadioaktifDita Safira
 
aktivitas zat radioaktif (radioaktivitas)
aktivitas zat radioaktif (radioaktivitas)aktivitas zat radioaktif (radioaktivitas)
aktivitas zat radioaktif (radioaktivitas)
SyafiqatulFuady
 

Similar to Radioaktif (20)

Kimia inti dan radioaktif
Kimia inti dan radioaktifKimia inti dan radioaktif
Kimia inti dan radioaktif
 
Unsur radioaktif xii ipa 2012
Unsur radioaktif xii ipa 2012Unsur radioaktif xii ipa 2012
Unsur radioaktif xii ipa 2012
 
dokumen.tips_xxkimia-radioaktif-ppt.pptx
dokumen.tips_xxkimia-radioaktif-ppt.pptxdokumen.tips_xxkimia-radioaktif-ppt.pptx
dokumen.tips_xxkimia-radioaktif-ppt.pptx
 
Unsur Radioaktif
Unsur RadioaktifUnsur Radioaktif
Unsur Radioaktif
 
Radioaktif kimia
Radioaktif kimiaRadioaktif kimia
Radioaktif kimia
 
Kimia radioaktif yang buat diprint
Kimia radioaktif yang buat diprintKimia radioaktif yang buat diprint
Kimia radioaktif yang buat diprint
 
Unsur radioaktif
Unsur radioaktifUnsur radioaktif
Unsur radioaktif
 
Radioaktif
RadioaktifRadioaktif
Radioaktif
 
Pemanfaatan Radiokimia dalam bidang industri
Pemanfaatan Radiokimia dalam bidang industri Pemanfaatan Radiokimia dalam bidang industri
Pemanfaatan Radiokimia dalam bidang industri
 
Teori atom dan Radioaktivitas
Teori atom dan RadioaktivitasTeori atom dan Radioaktivitas
Teori atom dan Radioaktivitas
 
Bab 2 inti atom nd 1
Bab 2 inti atom nd 1Bab 2 inti atom nd 1
Bab 2 inti atom nd 1
 
Ppt geiger muller klompok 1
Ppt geiger muller klompok 1Ppt geiger muller klompok 1
Ppt geiger muller klompok 1
 
Radioaktif
RadioaktifRadioaktif
Radioaktif
 
Laporan lengkap geiger muller kelompok 1
Laporan lengkap geiger muller kelompok 1Laporan lengkap geiger muller kelompok 1
Laporan lengkap geiger muller kelompok 1
 
14708251105_Maria hanifah_ radioaktifitas dan teknologi nuklir
14708251105_Maria hanifah_ radioaktifitas dan teknologi nuklir14708251105_Maria hanifah_ radioaktifitas dan teknologi nuklir
14708251105_Maria hanifah_ radioaktifitas dan teknologi nuklir
 
Bahan Ajar Kimdas 2 Kimia Inti 2023 (Bgn 1).pdf
Bahan Ajar Kimdas 2 Kimia Inti 2023 (Bgn 1).pdfBahan Ajar Kimdas 2 Kimia Inti 2023 (Bgn 1).pdf
Bahan Ajar Kimdas 2 Kimia Inti 2023 (Bgn 1).pdf
 
Bab 2 inti_atom
Bab 2 inti_atomBab 2 inti_atom
Bab 2 inti_atom
 
Kel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan Radioisotop
Kel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan RadioisotopKel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan Radioisotop
Kel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan Radioisotop
 
Radioaktif
RadioaktifRadioaktif
Radioaktif
 
aktivitas zat radioaktif (radioaktivitas)
aktivitas zat radioaktif (radioaktivitas)aktivitas zat radioaktif (radioaktivitas)
aktivitas zat radioaktif (radioaktivitas)
 

Recently uploaded

RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
WILDANREYkun
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 

Recently uploaded (20)

RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 

Radioaktif

  • 1. Amalia Yusrifalda Muhammad Nafis Hamas Naadhira Musfira
  • 2. DEFINISI Radioaktif • Berhubungan dengan pemancaran partikel dari sebuah inti atom Inti Radioaktif • Unsur inti atom yg mempunyai sifat memancarkan salah satu partikel alfa, beta atau gamma. Radioaktivitas • Peluruhan inti atom yang berlangsung secara spontan, tidak terkontrol dan menghasilkan radiasi. Unsur yang memancarkan radiasi seperti ini dinamakan zat radioaktif
  • 3. SEJARAH PENEMUAN RADIOAKTIF 1. Wilhelm Roentgen (1845-1923) Tahun 1895 menemukan sinar X; yaitu sinar yang dihasilkan dari tabung sinar katoda yang berdaya tembus tinggi. 2. Antonie Henri Becquerel (1852-1908) Tahun 1896 melakukan penelitian interaksi sinar matahari dengan mineral Pitchblende. “Menemukan bahwa pancaran sinar zat uranium dilakukan secara spontan”. Zat yang memancarkan sinar tersebut dinamakan zat radioaktif, gejalanya disebut keradioaktifan atau radioaktivitas.
  • 4. 3. Marie Curie (1867-1934) Tahun 1898 bersama suaminya Pierre Curie menemukan sinar radioaktif polonium dan radium. 4. Lord Ernest Rutherford (1871-1937) Tahun 1903 menemukan sinar alfa (α) dan sinar beta (β). 5. Wofgang Pauli Tahun 1930 menemukan partikel neutrino (ν). 6. Paul U. Villard Tahun 1956 menemukan sinar gamma (Îł).
  • 5. 2. SIFAT-SIFAT SINAR RADIOAKTIF 1. Sinar Alfa ( 2α4 atau 2He4 ) Memiliki 2 proton dan 2 neutron sehingga bermassa 4. â–Ş Dalam medan listrik berbelok ke kutub negatif, menunjukkan sinar alfa bermuatan positif. â–Ş Berdaya tembus kecil. â–Ş Memiliki radiasi sekitar 1,5 x 107 m/s (sekitar 1/20 kali kecepatan cahaya). â–Ş Jika suatu zat padat yang dapat memancarkan sinar alfa ditempatkan dalam tabung hampa udara, perlahan-lahan tabung tersebut penuh dengan gas helium.
  • 6. 2. Sinar Beta ( -1β0 atau -1e0 ) • Dalam medan listrik berbelok ke kutub positif, menunjukkan sinar beta bermuatan negatif. • Beradaya tembus lebih besar dari pada sinar alfa. Sinar beta dapat menembus logam Al (100 kali daya tembus sinar alfa). • Laju perambatan sinar beta mendekati kecepatan cahaya. • Bermassa sangat kecil sekitar 5,5 x 10-4 sma atau sekitar 1/2000 sma, sehingga dianggap tidak bermassa.
  • 7. 3. Sinar Gamma ( 0Îł0 ) Adalah sinar bergelombang elektromegnetik berenergi tinggi dengan panjang gelombang yang pendek. • Tidak dapat dibelokkan oleh medan listrik, menunjukkan bahwa sinar gamma tidak bermuatan. • Berdaya tembus besar, yaitu 10.000 kali daya tembus sinar alfa. Sinar gamma dapat menembus logam Pb setebal 20 – 25 cm. • Sinar gamma tidak memiliki massa.
  • 11. JENIS-JENIS SINAR RADIOAKTIF Jenis Sinar Z A Notasi 1. Sinar alfa 2. Sinar beta 3. Sinar gamma 4. Sinar proton 5. Sinar neutron 6. Sinar positron 7. Sinar deutron 8. Sinar triton 2 -1 0 1 0 +1 1 1 4 0 0 1 1 0 2 3 2α4 = 2He4 -1β0 = -1e0 0Îł0 1p1 = 1H1 0n1 +1β0 = +1e0 1D2 1T3
  • 12. 3. PITA KESTABILAN INTI ÎŁN Keterangan : - ÎŁN : jlh neutron Pita - ÎŁZ : jlh proton kestabilan - x dan y, isotop bersifat radioaktif, dan z stabil. ÎŁZ - Isotop stabil terletak pada pita kestabilan, dan yg terletak di luar (di atas atau di bawah) adalah isotop yg bersifat radioaktif. - Pita kestabilan memuat unsur bernomor atom ≤ 83. - Unsur bersifat radioaktif bernomor atom > 83. â–Şx â–Şy â–Şz
  • 13. 4. PELURUHAN RADIOAKTIF Reaksi Peluruhan : adalah reaksi spontan suatu unsur radioaktif sehingga berubah menjadi unsur lain. Misalnya : 1. Peluruhan Alfa : menghasilkan unsur baru dengan Z berkurang 2 dan A berkurang 4. 2. Peluruhan Beta : menghasilkan unsur baru dengan Z bertambah 1 dan A tetap. 3. Peluruhan Gamma : menghasilkan unsur baru dengan Z dan A tetap.
  • 14. Rumus Reaksi Peluruhan dPa → eQb + fRc P = unsur radioaktif Q = unsur stabil R = sinar atau partikel radioaktif a = b + c d = e + f Partikel yang dipancarkan unsur radioaktif :
  • 15. Latihan Tentukan sinar radioaktif x pada persamaan reaksi inti berikut :
  • 16. 5. REAKSI INTI Reaksi penembakan (Reaksi transmutasi) Reaksi fisi (Reaksi pembelahan) Reaksi fusi (Reaksi penggabungan)
  • 17. Reaksi transmutasi Transmutasi adalah reaksi penembakan suatu inti atom dengan partikel dasar atau inti unsur lain sehingga berubah menjadi inti baru.
  • 18. Reaksi fisi Pada tahun 1938, Otto Hahn (1879 – 1968) dan Lise Meitner (1878 – 1968) melakukan percobaan membombardir uranium dengan menggunakan partikel netron. Uranium ini terbelah menjadi 2 nuklida baru yang lebih ringan (mengalami fisi) dan memiliki massa hampir sama.
  • 19. Reaksi fisi Reaksi fisi uranium menghasilkan energi yang sangat besar disertai dengan pancaran netron. Tiga buah netron yang dihasilkan ini dapat menembak atom-atom uranium lain sehingga terjadi reaksi berantai. Jika reaksi ini terkontrol, akan terjadi reaksi seperti pada bom atom.
  • 20. Reaksi fusi Reaksi fusi adalah reaksi penggabungan inti yang kecil menjadi satu inti lebih besar disertai dengan pemancaran energi Reaksi yang terjadi di matahari adalah contoh reaksi fusi di alam.
  • 21. 5. KEGUNAAN UNSUR-UNSUR RADIOAKTIF A. Dalam Bidang Kesehatan 1. Iodium-131 (I-131) : - mendeteksi kerusakan pada kelenjar gondok - mendeteksi letak jaringan kanker/tumor otak 2. Kobal-60 (Co-60) : - membunuh sel-sel kanker (terapi kanker) - pengobatan penyakit leukimia 3. Teknesium-99 (Tc-99) : membunuh sel-sel kanker.
  • 22. 4. Talium-201 (Tl-201) : mendeteksi penyakit jantung dan pembuluh darah. 5. Besi-59 (Fe-59) : mempelajari proses pembentukan sel darah merah. 6. Fosforus-32 (P-32) : pengobatan penyakit polycythemia rubavera, yaitu pembentukan sel darah merah yang berlebihan. 7. Sinar gamma (Îł) : - mensterilkan alat-alat kedokteran yang sudah dikemas dan ditutup rapat (misalnya mensterilkan jarum suntik).
  • 23. B. Dalam Bidang Industri Pengawetan Makanan • Menggunakan sinar gamma : - membasmi mikroorganisme, misalnya pada pengawetan rempah-rempah (seperti : merica, ketumbar, dan kemiri). - menghambat pertunasan, misalnya pada pengawetan tanaman yang berkembang biak dengan pembentukan tunas (seperti : kentang, bawang merah, jahe, dan kunyit).
  • 24. C. Mendeteksi Kebocoran pada Pipa Bawah Tanah â–Ş Natrium-24 (Na-24) : mendeteksi kebocoran pada pipa bawah tanah. menguji kebocoran sambungan logam pada pembuatan kerangka pesawat terbang. D. Dalam Bidang Pertanian â–Ş Nitrogen-15 (N-15) : untuk melaksanakan teknik pemupukan yang tepat. â–Ş Pemberantasan hama dengan teknik jantan mandul.
  • 25. E. Dalam Bidang Hidrologi • Natrium-24 (Na-24) : - untuk menguji kecepatan aliran sungai atau aliran lumpur. - untuk mengukur debit air. • Penanggalan karbon adalah fungsi radioisotop untuk menentukan umur fosil (umur suatu senyawa organik). • Isotop yang digunakan adalah karbon-14 (C-14). F. Dalam Bidang Penanggalan Karbon
  • 26. G. Dalam Bidang Biologi Karbon-14 (C-14) atau Oksigen-18 (O-18) : • untuk mempelajari mekanisme reaksi fotosintesis. Kegunaan lain radioisotop dalam bidang biologi : • untuk mempelajari proses penyerapan air serta sirkulasinya di dalam batang tumbuhan • untuk mempelajari pengaruh unsur hara selain N, P, dan K terhadap perkembangan tumbuhan • untuk memacu mutasi ges tumbuhan dalam upaya mendapatkan bibit unggul.
  • 27. H. Dalam Bidang Kimia Oksigen-18 (O-18) : untuk mempelajari reaksi esterifikasi. Hasilnya : atom O pembentuk H2O berasal dari as. karboksilat, dan atom O pembentuk ester berasal dari alkohol. I. Dalam Bidang Pembangkit Tenaga Listrik Pada PLTN, reaktor nuklir adalah reaksi inti yang berlangsung terkendali. Reaksi inti menghasilkan energi yang sangat besar, energi ini untuk memanaskan air sehingga terbentuk uap untuk menggerakkan turbin yang dapat mengubah energi mekanik menjadi energi listrik.
  • 28. 6. REAKTOR NUKLIR INDONESIA Saat ini Indonesia memiliki 3 buah reaktor nuklir : 1. Reaktor Triga Mark II (Training Research and Isotope Production by General Atomic) di Bandung, yang digunakan untuk penelitian, pelatihan, dan produksi radioisotop. 2. Reaktor Kartini di Yogyakarta, digunakan untuk pendidikan dan pelatihan. 3. Reaktor G.A. Siwabessy di Serpong, merupakan reaktor serba guna, digunakan untuk produksi (isotop, radiofarmasi, dan elemen bakar, serta untuk penelitian). REAKTOR NUKLIR DI INDONESIA
  • 29.
  • 30.
  • 31. 7. DAMPAK PENGGUNAAN RADIOISOTOP • Merusak jaringan sel • Menurunkan kekebalan tubuh terhadap penyakit • Menyebabkan kerusakan kulit dan sistem saraf • Menyebabkan kemandulan dan mutasi pada keturunan karena radiasi unsur radioaktif dapat merusak kelenjar kelamin • Menyebabkan penyakit leukimia, yaitu penambahan sel darah putih yang berlebihan. Penyakit ini diderita oleh Marie Curie.