1. Anggota : Ghitha Nisa Kamilah
Rika Fitria Septiani
Sufi Aulia
Widhy Nadia Astuti
Kelompok E
Proses Pembentukan Koperasi Sekolah
2. Pengertian koperasi
Koperasi sekolah adalah koperasi yang beranggotakan
siswa sekolah,yaitu pada jenjang pendidikan dasar
dan pendidikan menengah,atau pendidikan setara
dengan itu yang didirikan berdasarkan surat
keputusan menteri tenaga kerja,transmigrasi,dan
koperasi nomor 638/SKPTS/MEN/1974
3. Proses Pendirian Koperasi Sekolah
Tahap Pertama
Mengadakan pertemuan persiapan antara guru
dan murid,inisiatif dalam mendirikan sebuah koperasi
dapat berasal dari guru,murid atau dapat pula berasal dari
aparatur kantor koperasi setempat yang memberikan
penyuluhan koperasi.
4. Dalam kepanitiaan terdiri atas :
1.Steering Commite ( SC )
bertugas mempersiapkan segala sesuatu
mengenai isi rapat.
2. Organizing Commite ( OC )
merupakan pelaksana secara tekhnis,penanggung
jawab atas jalannya kelancaran rapat. Tugasnya
mempersiapkan ruangan rapat mengedarkan
undangan,mempersiapkan konsumsi rapat dan
mempersiapkan alat yang dipersiapkan untuk rapat.
5. Tahap Kedua
Merupakan tahap pembentukan,pada tahap ini diadakan
rapat yang dihadiri oleh seluruh siswa,guru,kepala
sekolah,wakil dari departemen pendidikan nasional,dan
wakil departemen koperasi setempat. Rapat ini dipimpin
oleh yang memprakarsai pendirian koperasi. Pada tahap ini
dilakukan :
1.Laporan panitia pembentukan koperasi tentang maksud
dan tujuan pendirian koperasi sekolah.
2. Penjelasan dan pengarahan tentang pembentukan
koperasi sekolah dari utusan atau pejabat kantor
koperasi.
3. Pemilihan ketua koperasi.
6. Tahap Ketiga
Setelah setuju untuk membentuk koperasi sekolah,rapat akan
membicarakan materi atau hal-hal yang berkaitan dengan
pembentukan koperasi sekolah. Hal-hal yang dibahas itu dimasukan
kedalam anggaran dasar koperasi sekolah yang akan dibentuk.
7. Tahap keempat
Mengajukan surat Permohonan Pengakuan Koperasi sekloah kepada Kantor Wilayah Koperasi Daerah
Provinsi ,dengan lampiran sebagai berikut :
1. Anggaran dasar akta pendirian kopersi sekolah
2. Berita acara rapat pembentukan koperasi sekolah
3. Neraca awal pernyataan kekayaan ( Modal )
4. Contoh formulir permohonan pengakuan koperasi sekolah.
Sebelum koperasi sekolah mendapat pengakuan dari pemerintah,koperasi sekolah dapat
memulai kegiatan usahanya tapi tanggung jawab usaha sepenuhnya berada ditangan pengurus
yang terpilih sebagai satu kesatuan. Begitu pengakuan pemerintah diterima,maka mulai sejak saat
itu tanggung jawab berpindah kepada koperasi.